Anda di halaman 1dari 3

YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ASY SYUJA

MADRASAH TSANAWIYAH ASY SYUJA


NPSN. 20279775 NSM. 121232780022
Jl.Gudang Pasantren No. 8 Kel Panglayungan Kec. Cipedes Kota Tasikmalaya 46133 Tlp.
082119922449/E-mail:mts,asyuja27@gmail.com

PETUNJUK UMUM
1. Jawaban dikerjakan pada lembar jawaban yang telah disediakan baik untuk jawaban pilihan ganda
maupun jawaban uraian.
2. Pergunakan pensil yang lunak atau ballpoin untuk mengisi pada lembar jawaban.
3. Tulislah pada lembar jawaban dengan jelas : Nomor peserta, Nama, Madrasah asal, tanggal ujian, jam ke
dan tanda tangan kemudian hitamkan bulatan yang sesuai.
4. Apabila menjawab dengan jawaban yang keliru/salah, dan ingin memperbaikinya, maka hapuslah
jawaban yang keliru itu dengan karet penghapus pensil, kemudian hitamkan bulatan lain sesuai dengan
jawaban yang benar.
5. Contoh : pilihan semula ● b c d dibetulkan menjadi a ● c d
6. Apabila keliru mengerjakannya dengan ballpoint, garislah dengan dua garis mendatar pada jawabankeliru
itu, kemudian hitamkan bulatan lain sesuai dengan jawaban yang benar.
Contoh :pilihan semula ● b c d dibetulkan menjadi ● b c ●
7. Dahulukan menjawab soal-soal yang anda anggap mudah
8. Awali dengan membaca Bassmallah dan akhiri dengan Hamdallah.
Pilih salah satu jawaban yang paling tepat, dengan menghitamkan bulatan jawaban

1. Sesuai dengan Standar Proses Pendidikan dalam Kurikulum 2013, salah satu prinsip
pembelajaran yang harus diterapkan guru dalam IPS adalah “ dari peserta didik diberi tahu
menjadi peserta didik mecari tahu “ Bedasarkan prinsip ini, maka pendekatan pembelajaran
yang barus digunakan guru IPS adalah
a. Deduktif
b. Induktif
c. Reflektif
d. Edukatif

2. Dalam pembelajaran IPS, peserta didik diharapkan dapat membangun sendiri


pengetahuannya, mencari makna sendiri, mencari tahu tentang yang dipelajarinya dan
menyimpulkan konsep dan ide baru dengan pengetahuan yang sudah ada dalam dirinya..
Sesuai dengan prinsip “ dari peserta didik diberi tahu menjadi peserta didik mencari tahu”
teori belajar yang paling sesuai untuk digunakan dalam pembelajaran IPS adalah ….
a. Behaviorisme
b. Positivisme
c. Konstruktivisme
d. Gestal
e. timulus respons

3. Kebanyakan masalah dan pengalaman (termasuk pengalaman belajar) bersifat interdisipliner,


sehingga untuk memahami, mempelajari dan memecahkannya diperlukan multi-skills. Sesuai
kurikulum 2013, materi pembelajaran IPS mencakup berbagai konsep secara komprehensip,
seyogyanya penyajian diorganisasikan dengan menggunakan prinsip dan pendekatan…..

a. Parsial
b. Disiplin
c. Terpadu
d. Terpisah
e. Komprehensif

4. Sehingga Memiliki Pemahaman Utuh (Komprehensip). Ki -Dan Kd Ips Juga Merupakan Sebuah
Temadari Gabungan Ilmu-Ilmu Sosial. Tema Tersebut Dapat Berupa Masalah Sosial, Peristiwa
Dan Perubahan Kehidupan Masyarakat, Kewilayahan, Adaptasi Dan Pengelolaan Lingkungan
Dan Kebutuhan Manusia.Karena Itu, Pendekatan Yang Direkomendasikan Bersifat Terpadu
Atau Pendekatan Pembelajaran Yang Melibatkan Beberapa Disiplin Ilmu (Interdisiplin) Untuk
Memberikan Pengalaman Yang Bermakna Dan Luas Kepada Peserta Didik Sehingga Tidak
Tampak Mono Disiplin Keilmuannnya.
Berikut ini merupakan contoh alat/media pembelajaran IPS berbasis Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK) ,kecuali….
a. Video pembelajaran
b. Film documenter
c. Overhead Projector
d. Close Circuit Television
e. Computer Assisted Instruction

5. Prosedur/langkah awal dalam pengembangan/pemanfaatan teknologi dalam


pembelajaran IPS adalah…..
a. Merumuskan kompetensi hasil belajar
b. Merumuskan indikator hasil belajar
c. Merumuskan materi pelajaran secara terinci
d. Menganalisis kebutuhan dan karakteristik siswa
e. Menulis naskah media pembelajaran

5. Permendikbud Nomor 20 tahun 2016 pada esensinya berisikan tentang….


a. Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
b. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
c. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
d. Standar Proses Pendidikan
e. Standar Penilaian Pendidikan

6. Berikut ini merupakan kaitan Permendikbud No.20 tahun 2016 dengan Permendikbud Nomor
22 tahun 2016
a. Standar Penilaian diperlukan untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan
b. Standar Proses diperlukan untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan
c. Standar Penilaian diperlukan untuk menilai Standar Proses Pembelajaran
d. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar dijabarkan dalam Standar Kompetensi Lulusan
e. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar merupakan jabaran dari Standar
Kompetensi Lulusan

7. Berikut ini merupakan fungsi Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) dalam sistem
pembelajaran, kecuali….
a. Pedoman dalam mengembangkan materi pembelajaran
b. Pedoman dalam mendesain kegiatan pembelajaran
c. Pedoman dalam merancang penilaian
d. Pedoman dalam menjabarkan kompetensi dasar
e. Pedoman dalam mengembangkan bahan ajar

8. Berikut ini merupakan hubungan antara berbagai komponen sistem pembelajaran


(kompetensi , materi, proses/kegiatan, media , dan penilaian), kecuali…..
a. Materi pembelajaran dirancang sesuai dengan kompetensi dasar mata pelajaran
b. Kegiatan pembelajaran dirancang berdasarkan materi pembelajaran
c. Penilaian disusun berdasarkan indikator pencapaian kompetensi
d. Media pembelajaran dirancang berdasarkan materi pembelajaran dan pengalaman
belajar peserta didik.
e. Rancangan penilaian disesuaikan dengan materi yang telah dikembangkan

9. Pemakaian media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan minat
dan keinginan yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, Berikut
ini merupakan faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam memilih/menentukan media
pembelajaran IPS, kecuali ….
a. Tingkat kesulitan materi pelajaran
b. Sistem penilaian yang digunakan
c. Tingkat usia dan kematangan siswa
d. Tujuan pembelajaran yang akan dicapaI
e. Ketersediaan media dan biaya

10. Salah satu contoh model pembelajaran yang memberikan efek menyenangkan adalah PBL
(Problem Based Learning). Dasar pertimbangan diterapkannya PBL adalah ...
a. Pembelajaran berbasis masalah berpusat pada peserta didik. Peserta didik harus
dapat menentukan sendiri apa yang harus dipelajari, dan dari mana informasi harus
diperoleh
b. Menjembatani gap antara pembelajaran sekolah formal dengan aktivitas berpikir yang
lebih praktis yang dijumpai di luar sekolah
c. Guru tidak perlu memberikan bimbingan kepada peserta didik Dalam hal ini peserta
didik diminta menyelesaikan persoalan secara terbuka dan Bebas
d. Mendorong siswa untuk bekerja menyelesaikan tugas,tanpa bimbingan guru
e. Pembelajaran berbasis masalah ini ditujukan untuk mengembangkan keterampilan
berpikir agar menjadi kompleks

Anda mungkin juga menyukai