Anda di halaman 1dari 3

Jangan buka payung di dalam rumah! Ya iyalah, buat apa juga.

Kan payung dipake buat di luar


rumah, kalau lagi terlalu silau atau lagi hujan. Kalau cuaca lagi gak bersahabat. Tapi, namanya
orang, kan suka absurd, ya. Ada aja yang iseng buka-buka di dalem rumah. Konon orang-orang
absurd macem gini nih, disenengin sama 'yang lain-lain'.
Cerita kali ini tentang temen gue, sebut aja si Adi, pas doi masih kecil di rumahnya di Lembang.
Kedua orang tuanya bekerja, jadi dia dijagain sama Mbaknya. Baby sitter gitu. Mbaknya ini
superstitious abis. Percaya sama takhayul-takhayul dari mulai makan harus sampe bersih, sampe
gak boleh buka payung di dalem rumah.
Adi kecil imajinasinya sangat liar, alias absurd. Demen mainan aneh-aneh. Mulai dari nyoret-
nyoret dinding pake pulpen mahal favorit bokapnya sampe buka-buka payung gak jelas di dalem
rumah. Suatu kali, mbaknya sampai histeris karena Adi keliling rumah sambil bawa-bawa
payungnya yang terbuka lebar. Orang tuanya Adi gak percaya mitos. Yang dimarahin bukan si
Adi, tapi Mbaknya yang buat mereka gak jelas panik gara-gara hal sepele.
Akhirnya Adi jadi bisa leluasa mainan payung. Gak tau kenapa favorit banget aja gitu sama
payung doi. Namanya juga bocah absurd. Mbaknya cuma bisa cembetut kalau Adi mulai aneh
begitu. Hari itu di luar baru selesai hujan. Adi mulai lagi buka-buka payung, sambil keliling
rumah. Tapi, masuk ke kamar mandi, doi diem...
ADVERTISEMENT
Di langit-langit kamar mandi doi liat sesuatu. Entah apa itu jatoh ngegabruk ke lantai keramik
kamar mandi. Sekarang doi uda lupa itu apaan, karena buat doi itu cukup traumatik. Doi teriak
melengking sejadi-jadinya sampe Mbaknya lari-lari ke kamar mandi. Mbaknya kayak paham aja
gitu apa yang terjadi. Diambillah payungnya dan langsung ditutup sama si Mbak. Pintu kamar
mandi juga langsung dia tutup, dan Adi digendong ke ruang tengah.
Mbaknya bilang pelan-pelan sambil nenangin Adi yang masih mewek, "Makanya kan Mbak
udah bilang... Jangan buka-buka payung lagi, ya, di dalem rumah..."

NENEK bilang jangan membuka payung di rumah. Ya, iyalah. Untuk apa pula membuka payung
di dalam rumah?

Sudah ada atap rumah yang terbuat dari asbes, tanah liat, atau beton yang melindungi kita dari
hujan atau sengatan terik matahari.

Namun hal-hal itu kerapkali disambungkan dengan mitos-mitos yang terbangun sejak zaman
nenek moyang kita.

Misalnya, takhayul yang mengatakan jika membuka payung di dalam rumah niscaya bakal
membawa kesialan bagi si empunya rumah.

Seperti dikutip Wartakotalive Ayobandung, takhayul soal membuka payung di dalam rumah
kemungkinan besar berasal dari abad ke-18, ketika payung masih merupakan penemuan yang
relatif anyar.

Meski desainnya mirip dengan payung yang ada di hari ini, namun payung pada zaman-zaman
awal perkembangannya ini sangat sulit untuk digunakan kaku.
Tak ada jarak saat membuka payung. Payung tertutup rapat atau langsung membuka dengan
cepat.

Seringkali dengan kekuatan sedemikian rupa, ujung payung bisa berbahaya bagi siapa saja yang
berdiri di dekatnya.

Bisa-bisa tertampar oleh ujung payung dan berbahaya.

Nah, karena membuka payung di dalam rumah seringkali berakibat pada konsekuensi negatif,
alhasil takhayul soal payung pun berkembang untuk meminimalisir itu.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Katanya Buka Payung di Dalam Rumah
Bikin Sial, Simak Kebenarannya di Sini, https://wartakota.tribunnews.com/2018/06/27/katanya-
buka-payung-di-dalam-rumah-bikin-sial-simak-kebenarannya-di-sini.
Penulis: Dian Anditya Mutiara
Editor: Dian Anditya Mutiara

https://wartakota.tribunnews.com/2018/06/27/katanya-buka-payung-di-dalam-rumah-bikin-sial-simak-
kebenarannya-di-sini
Mitos larangan membuka payung di dalam rumah kemungkinan besar berasal dari abad ke-18,
ketika payung merupakan barang yang baru ditemukan. Meski desainnya mirip dengan payung
yang ada di hari ini, namun payung pada zaman-zaman awal perkembangannya ini sangat sulit
untuk digunakan karena kaku.

BACA JUGA: Asal Usul Payung

Tak ada jarak saat membuka payung. Payung tertutup rapat atau langsung membuka dengan
cepat. Seringkali dengan kekuatan sedemikian rupa, ujung payung bisa berbahaya bagi siapa saja
yang berdiri di dekatnya. Bisa-bisa tertampar oleh ujung payung dan berbahaya.

Nah, karena ribetnya membuka payung di dalam rumah, alhasil mitos soal payung pun
berkembang untuk meminimalisir hal tersebut.

How Stuff Works menulis jika mitos jangan membuka payung di dalam rumah pertama kali
dibisikkan oleh orang Mesir Kuno.

Kala itu, bangsawan Mesir terlindungi dari sengatan matahari dengan payung yang terbuat dari
papirus dan bulu merak. Payung itu dirancang untuk meniru dewi langit. Siapa pun yang
membiarkan payung itu jatuh atau mengenai seseorang lainnya, maka mereka dianggap sebagai
pembawa nasib sial.

Pemikiran lain juga berpendapat jika membuka payung di dalam rumah bisa mengganggu
semangat positif yang ada di dalamnya dan menyebabkan kemalangan menimpa keluarga.

Jadi, apa pun teori yang digunakan, sebaiknya Anda tidak membuka payung saat berada di luar
rumah saja. Karena ini merupakan hal yang sia-sia saja. []

SUMBER: AYOBANDUNG

https://www.inspiradata.com/mitos-membuka-payung-di-dalam-rumah/

Anda mungkin juga menyukai