NENEK bilang jangan membuka payung di rumah. Ya, iyalah. Untuk apa pula membuka payung
di dalam rumah?
Sudah ada atap rumah yang terbuat dari asbes, tanah liat, atau beton yang melindungi kita dari
hujan atau sengatan terik matahari.
Namun hal-hal itu kerapkali disambungkan dengan mitos-mitos yang terbangun sejak zaman
nenek moyang kita.
Misalnya, takhayul yang mengatakan jika membuka payung di dalam rumah niscaya bakal
membawa kesialan bagi si empunya rumah.
Seperti dikutip Wartakotalive Ayobandung, takhayul soal membuka payung di dalam rumah
kemungkinan besar berasal dari abad ke-18, ketika payung masih merupakan penemuan yang
relatif anyar.
Meski desainnya mirip dengan payung yang ada di hari ini, namun payung pada zaman-zaman
awal perkembangannya ini sangat sulit untuk digunakan kaku.
Tak ada jarak saat membuka payung. Payung tertutup rapat atau langsung membuka dengan
cepat.
Seringkali dengan kekuatan sedemikian rupa, ujung payung bisa berbahaya bagi siapa saja yang
berdiri di dekatnya.
Nah, karena membuka payung di dalam rumah seringkali berakibat pada konsekuensi negatif,
alhasil takhayul soal payung pun berkembang untuk meminimalisir itu.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Katanya Buka Payung di Dalam Rumah
Bikin Sial, Simak Kebenarannya di Sini, https://wartakota.tribunnews.com/2018/06/27/katanya-
buka-payung-di-dalam-rumah-bikin-sial-simak-kebenarannya-di-sini.
Penulis: Dian Anditya Mutiara
Editor: Dian Anditya Mutiara
https://wartakota.tribunnews.com/2018/06/27/katanya-buka-payung-di-dalam-rumah-bikin-sial-simak-
kebenarannya-di-sini
Mitos larangan membuka payung di dalam rumah kemungkinan besar berasal dari abad ke-18,
ketika payung merupakan barang yang baru ditemukan. Meski desainnya mirip dengan payung
yang ada di hari ini, namun payung pada zaman-zaman awal perkembangannya ini sangat sulit
untuk digunakan karena kaku.
Tak ada jarak saat membuka payung. Payung tertutup rapat atau langsung membuka dengan
cepat. Seringkali dengan kekuatan sedemikian rupa, ujung payung bisa berbahaya bagi siapa saja
yang berdiri di dekatnya. Bisa-bisa tertampar oleh ujung payung dan berbahaya.
Nah, karena ribetnya membuka payung di dalam rumah, alhasil mitos soal payung pun
berkembang untuk meminimalisir hal tersebut.
How Stuff Works menulis jika mitos jangan membuka payung di dalam rumah pertama kali
dibisikkan oleh orang Mesir Kuno.
Kala itu, bangsawan Mesir terlindungi dari sengatan matahari dengan payung yang terbuat dari
papirus dan bulu merak. Payung itu dirancang untuk meniru dewi langit. Siapa pun yang
membiarkan payung itu jatuh atau mengenai seseorang lainnya, maka mereka dianggap sebagai
pembawa nasib sial.
Pemikiran lain juga berpendapat jika membuka payung di dalam rumah bisa mengganggu
semangat positif yang ada di dalamnya dan menyebabkan kemalangan menimpa keluarga.
Jadi, apa pun teori yang digunakan, sebaiknya Anda tidak membuka payung saat berada di luar
rumah saja. Karena ini merupakan hal yang sia-sia saja. []
SUMBER: AYOBANDUNG
https://www.inspiradata.com/mitos-membuka-payung-di-dalam-rumah/