Anda di halaman 1dari 10

Kebijakan Bantuan Keuangan, Hibah, dan Bantuan

Sosial Tahun 2023


Pemerintah Daerah

Kebijakan Pemberian Bantuan Keuangan dan Hibah Provinsi Jawa Barat

Tahun 2023
Pencapaian target indikator
makro Kabupaten/Kota yang
1. menunjang pencapaian target
indikator makro provinsi;

2.
Mendukung Percepatan Pemulihan
Ekonomi di Provinsi Jawa Barat;
Skema Pendanaan :
1. Sesuai Pergub
No. 13 dan 14
Tahun 2021;
3. Mendukung Program-program
Strategis Provinsi Jawa Barat;
2. Pendanaan
Kompetitif

4. Mendukung Kebijakan
Kewilayahan.
Kelengkapan administrasi – usulan bantuan keuangan kabupaten/kota/ Bantuan Keuangan Desa
Sesuai Peraturan Gubernur No. 14 Tahun 2021

Pasal 11
1. Surat Pengantar dari Kepala Daerah Pengusul;
2. Proposal dan rencana anggaran biaya yang ditandatangani oleh Kepala SKPD teknis Kabupaten/Kota pengusul, dengan format
sebagaimana tercantum dalam Lampiran Angka 1 dan Angka 2 sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan
Gubernur ini;
3. Surat kelengkapan lainnya untuk usulan terkait infrastruktur, diantaranya dokumen Detail Engineering Design, dokumen
amdal, sertifikat /keterangan kepemilikan lahan, perizinan, dan kelengkapan usulan lainnya.

Pasal 12
1. Surat Pengantar dari Kepala Desa Pengusul;
2. Proposal dan rencana anggaran biaya yang ditandatangani oleh kepala desa pengusul;
3. Surat kelengkapan lainnya untuk usulan terkait infrastruktur diantaranya sertifikat/keterangan kepemilikan lahan, perizinan,
dan kelengkapan usulan lainnya.
Pasal 13
1. SKPD Daerah Kabupaten/Kota yang membidangi perencanaan mengajukan permohonan bantuan keuangan secara tertulis
kepada Gubernur melalui SKPD Daerah Provinsi yang membidangi Perencanaan;
2. Pemerintah Desa mengajukan permohonan bantuan keuangan secara tertulis kepada Gubernur melalui SKPD Daerah
Provinsi yang membidangi pemberdayaan masyarakat dan desa;
3. Permohonan bantuan dan keuangan secara tertulis sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2), dibubuhi stempel dan
ditandatangani oleh kepala daerah Kabupaten/Kota dan/atau Kepala Desa;
4. Permohonan bantuan keuangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) diusulkan melalui sistem informasi sesuai
peraturan perundang-undangan.
Pemerintah Daerah
Provinsi Jawa Barat
Kelengkapan administrasi – usulan bantuan Hibah/Bantuan Sosial
Sesuai Peraturan Gubernur No. 13 Tahun 2021
Pasal 8 a
Pengusulan Hibah disampaikan secara tertulis kepada Gubernur dengan surat pengantar menggunakan kop surat resmi lembaga/instansi/organisasi
Pemohon Hibah, yang ditandatangani dan dibubuhi cap oleh :
1. Pimpinan/Ketua/Kepala atau sebutan lain Instansi/Satuan Kerja bagi Pemerintah Pusat
2. Kepala Daerah bagi Pemerintah Daerah Lain;
3. Direksi atau sebutan lain bagi BUMD atau BUMN;
4. Ketua atau sebutan lain bagi badan, lembaga, dan organisasi kemasyarakatan yang berbadan hukum Indonesia;
5. Partai Politik sesuai ketentuan perundang-undangan yang mengatur tentang bantuan keuangan bagi partai politik.

Pasal 8 b
Lampiran surat pengantar berupa proposal yang memuat paling kurang : 1) Latar Belakang Kegiatan yang akan didanai Hibah; 2) Maksud dan Tujuan
Kegiatan yang didanai melalui hibah; 3) Bentu Kegiatan dan Rencana Anggaran Biaya (RAB); 4) Bentuk jenis barang dan RAB; 5) Nama dan alamat lembaga
pemohon hibah, termasuk susunan organisasi dan nomer kontak; 6) Rencana Kerja dan jadwal pelaksanaan bantuan hibah; dan 7) Informasi lainnya yang
diperlukan;
Pasal 8 c dan d
Persyaratan administrasi :
1. Memiliki kepengurusan di daerah domisili;
2. Keterangan domisili dari lurah/kepala desa setempat;
3. Berkedudukan di dalam wilayah administrasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat;
4. Memiliki kesekretariatan tetap di daerah yang bersangkutan;
5. Akta Notaris pendirian lembaga yang bersangkutan atau dokumen lain yang dipersamakan;
6. Nomor Pokok Wajib Pajak
7. Izin Operasional atau Tanda Daftar dari Instansi yang Berwenang
8. Pengesahan dari kementerian yang membidangi urusan hukum dan hak asasi manusia sesuai ketentuan perundang-undangan
32
Inovasi Pendanaan Pembangunan melalui Pemerintah Daerah
Provinsi Jawa Barat
Bantuan Keuangan dan Hibah Kompetitif Provinsi Jawa
Barat

DEFINISI
Pemberian bantuan keuangan dan hibah yang didasarkan kelayakan dan penilaian usulan yang terkait
langsung dengan upaya akselerasi pencapaian indikator kinerja daerah dan prioritas pembangunan daerah
dengan pola-pola inovatif dan kolaboratif, dengan penentuan usulan bantuan keuangan dan hibah
berdasarkan tema yang ditentukan oleh Gubernur.
TUJUAN
Untuk mengoptimalkan pemanfaatan APBD Jawa Barat melalui pemberian bantuan keuangan dan
hibah
dengan cara-cara yang implementatif dan inovatif sehingga pencapaian indikator kinerja daerah dan
prioritas pembangunan daerah dalam RPJMD Provinsi Jawa Barat makin dirasakan dampaknya bagi
masyarakat daerah.
PROSES
Dilaksanakan melaui verifikasi kelayakan dan penilaian yang dilakukan oleh Tim Inovasi Pendanaan
Pembangunan Kompetitif yang ditetapkan Keputusan Gubernur dengan berkolaborasi dengan
Reviewer/Penilai Ahli yang berkompeten dan profesional.
Pemerintah Daerah
ASAS DAN PRINSIP PENDANAAN KOMPETITIF Provinsi Jawa Barat

Asas Prinsip
1. kepastian hukum; a. mengutamakan eksternalitas Khusus
2. kemanfaatan; provinsi dan atau lintas Pendanaan
3. ketidakberpihakan; kabupaten/kota; Kompetitif
4. kecermatan; b. konektivitas dengan prioritas
5. tidak menyalahgunakan pembangunan daerah;
kewenangan; c. novelty;
6. keterbukaan; d. uniqueness; Kekhususan
7. kepentingan umum; dan e. Sustainability;
8. pelayanan yang baik f. Sinergi;
g. Impact;
h. transparansi;
i. bertanggung jawab;
Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang
Administrasi Pemerintahan
j. kolaboratif;
k. partisipatif; dan
l. akuntabilitas.
Pemerintah Daerah
Provinsi Jawa Barat
KELEMBAGAAN

TUGAS POKOK:
Dasar Pembentukan: perencanaan, sosialisasi, verifikasi, penilaian, pembinaan,
Keputusan Gubernur Jawa Barat Tentang pengawasan, pengendalian, serta pelaporan pelaksanaan Inovasi
Tim Tim Inovasi Pendanaan Pembangunan Pendanaan Pembangunan melalui Bantuan Keuangan dan Hibah
Kompetitif Kompetitif Provinsi Jawa Barat.

Tetap FUNGSI:
1. Badan Perencanaan Pembangunan Penyelenggaraan perencanaan dan penganggaran pelaksanaan
Daerah Inovasi Pendanaan Pembangunan melalui Bantuan Keuangan
2. Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset dan Hibah Kompetitif Provinsi Jawa Barat tahunan.
Daerah Penyelenggaraan verifikasi, penilaian, pembinaan, pengawasan
dan pengendalian pelaksanaan hibah kompetitif tahunan.
3. Inspektorat
Penyelenggaraan koordinasi, sinergitas dan sosialisasi
Tidak Tetap (didasarkan pada Tema Tahunan) pelaksanaan Inovasi Pendanaan Pembangunan melalui Bantuan
1. Perangkat Daerah; Keuangan dan Hibah Kompetitif Provinsi Jawa Barat tahunan.
2. Badan/Lembaga Instansi Vertikal; Penyelenggaraan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan Inovasi
Pendanaan Pembangunan melalui Bantuan Keuangan dan Hibah
3. Perguruan Tinggi terkait, dan
Kompetitif Provinsi Jawa Barat tahunan.
4. Pihak lain sesuai kebutuhan.
5. Reviewer/Penilai Ahli*
Mekanisme Bantuan Keuangan/Hibah/Bantuan Sosial Provinsi Pemerintah Daerah
Tahun 2023 Provinsi Jawa Barat

1
Bantuan Keuangan/Hibah yang diusulkan
diutamakan kegiatan pembangunan fisik dengan
readiness criteria, yang merupakan kewenangan
Kabupaten/Kota, dan memiliki dampak lintas
kabupaten/Kota dan lintas provinsi (perbatasan)

2
Penginputan wajib dilakukan dalam SIPD
Tahun 2023 sesuai dengan jadwal yang
sudah ditetapkan. Usulan yang diajukan
secara offline di luar sistem hanya sebagai

3
pertimbangan
Pengajuan Usulan berpedoman pada Peraturan
Gubernur Nomor 14 Tahun 2021 tentang Tata cara
penganggaran, pelaksanaan, dan penatausahaan,
pertanggungjawaban,dan pelaporan, serta
monitoring dan evaluasi belanja bantuan keuangan

4
Pemberian Bantuan Keuangan/Hibah
yang bersumber dari APBD Provinsi Jabar, dan
diberikan secara kompetitif, dengan
Peraturan Gubernur Nomor 13 Tahun 2021 tentang
pemenuhan persyaratan yang lengkap,
Tata cara penganggaran, pelaksanaan, dan
Khusus untuk Bantuan Keuangan
penatausahaan, pertanggungjawaban,dan pelaporan,
ditambah unsur kebaruan dan unik
serta monitoring dan evaluasi belanja hibah dan
(usulan khas dari Kabupaten/Kota)
batuan sosial yang bersumber dari APBD Provinsi
Jabar
ALUR PENETAPAN BANTUAN KEUANGAN/HIBAH/BANTUAN SOSIAL Pemerintah Daerah
Provinsi Jawa Barat
DALAM SIPD 2023
Akun TAPD Bappeda Provinsi Mitra Bappeda Provinsi TAPD Bappeda memberikan
TAPD Bappeda Provinsi PD Provinsi memberikan
mulai membuka jadwal (Bidang) menelaah kelayakan rekomendasi terakhir terhadap
Membuka Jadwal untuk rekomendasi kelayakan
Perencanaan dan mengisi data usulan sesuai Prioritas usulan sesuai dengan prioritas
menginput usulan bantuan usulan
RPJMD Pembangunan dan Pergub penganggaran
keuangan/hibah/bantuan sosial

01 03 05 07 08

02 04 06 09

TAPD Bappeda Provinsi Akun TAPD Pengusul (Bappeda PD Provinsi memverifikasi dan Usulan Disetujui
membuat kamus usulan yang Kabupaten/Kota, Organisasi validasi kelengkapan dan
merupakan daftar panjang (long Masyarakat, Lembaga, dll) kelayakan usulan sesuai dengan
list) menginput usulan bantuan Prioritas Pembangunan,
keuangan/hibah/bantuan sosial Pergub, dan syarat lainnya

Ket : Diterima/diteruskan 37
Sumber : Hasil Analisis dari SIPD, 2021 Ditolak/dikembalikan
Pemerintah Daerah
Provinsi Jawa Barat

Proses Pengusulan Bantuan Keuangan dan Hibah Kompetitif

Januari - April Januari - Mei Juni - Juli

Sosialisasi Pengusul SIPD Verifikasi dan Evaluasi oleh Tim


(Labeling) verifikasi dan evaluasi

Perbaikan
kelengkapan
selama 1 minggu T
Rapat Sosialisasi, Input Usulan Layak S
Media Sosial, Bankeu dan
Laman Website Hibah dengan
Tidak memenuhi
Jabar, dan media user Pengusul
Y kelengkapan
lainnya
persyaratan
Tahapan pengusulan bantuan keuangan dan hibah mengikuti administrasi setelah
Perbaikan
jadual pelaksanaan penyusunan perencanaan dan penganggaran kelengkapan
tahunan daerah sesuai ketentuan peraturan perundang- Verifikasi dan Evaluasi oleh selama 1 minggu
undangan. Tim Inovasi Pendanaan
Pembangunan Kompetitif

Anda mungkin juga menyukai