Disusun Oleh:
KELAS XII IPA 7
KELOMPOK 3
1. Ahmad Kamil Najmi (02)
2. Alya Rahmadania (03)
3. Angela Sari (04)
4. Arif Wahyuda (06)
5. Dida Fachri Harjanto (09)
6. Lanisri Rahmadani (15)
7. M. Faiz Muttaqin (17)
8. M. Ghazy Athallah
9. Shafa Azzahra
Puji syukur saya panjatkan atas kehadiran Allah SWT, karena atas berkat dan rahmatnya lah
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik dan tepat waktu. Makalah ini di
buat dengan tujuan sebagai penyelesaian tugas Prakarya dan Kewirausahaan tentang
Wirausaha Pengolahan Makanan Fungsional. Makalah ini akan membahas tentang
"Penentuan Media Promosi Makanan Fungsional".
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam pada Makalah ini. Maka dari itu,
saran dan kritik dari berbagai pihak terutama Ibu guru sangat kami harapkan agar dapat
menjadi lebih baik kedepannya. Jika ada kesalahan ataupun kekurangan dalam Makalah ini
kami mohon maaf. Semoga Makalah ini dapat bermanfaat dan menambah ilmu bagi kita
semua.
Penulis
1
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..........................................................................................................................1
Daftar Isi....................................................................................................................................2
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang...............................................................................................................3
B. Rumusan
Masalah…......................................................................................................3
C. Tujuan...........................................................................................................................4
BAB II ISI
A. Pengertian
Promosi…………………………………………………………………………………
……..………..4
B. Tujuan
Promosi…………………………………………………………………………………
……………………..5
C. Bentuk
Promosi……………………………………………………….…………………………
…………………….5
D. Pemilihan dan Penentuan Media
Promosi………………………………………………………………..6
E. Sasaran
Promosi…………………………………..……………………………………………
……………………..8
F. Contoh Promosi Makanan
Fungsional…………………………………………….…………………………8
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan....................................................................................................................9
B. Daftar Pustaka...............................................................................................................9
Lampiran………………………………………………………………………………………
…………………………………….10
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
2. Promosi Penjualan (Sales Promotion), adalah kegiatan promosi lain yang dilakukan
secara aktif oleh penjualan, selain personal selling, dan periklanan.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Promosi
Promosi adalah suatu kegiatan dalam bidang pemasaran yang merupakan suatu
komunikasi yang dilakukan oleh perusahaan kepada pembeli atau konsumen. Sedangkan,
Media promosi adalah sarana yang digunakan dalam mendukung kegiatan promosi dan
pengenalan produk atau jasa kepada masyarakat. Promosi merupakan kegiatan
terpenting, yang berperan aktif dalam memperkenalkan, memberitahukan dan
mengingatkan kembali manfaat suatu produk agar mendorong konsumen untuk membeli
produk yang dipromosikan tersebut. Untuk mengadakan promosi, setiap perusahaan
harus dapat menentukan dengan tepat alat promosi manakah yang dipergunakan agar
dapat mencapai keberhasilan dalam penjualan.
Promosi menunjuk pada berbagai aktivitas yang dilakukan perusahaan untuk
mengkomunikasikan kebaikan produknya dan membujuk para pelanggan dan konsumen
sasaran untuk membeli produk tersebut. Sehingga dapat disimpulkan mengenai promosi
yaitu dasar kegiatan promosi adalah komunikasi perusahaan dengan konsumen untuk
mendorong terciptanya penjualan.kegiatan promosi dewasa ini dirasakan semakin
penting dan dibutuhkan. Hal ini terjadi karena adanya jarak antara produsen dan
konsumen yang bertambah jauh dan jumlah pelanggan potensial yang bertambah
banyak serta adanya perantara. Dengan adanya perantara ini maka perusahaan tidak lagi
untuk berkomunikasi dengan konsumen.
Dari definisi di atas, maka dapat disimpulkan bahwa betapapun bermanfaat suatu
produk akan tetapi jika tidak dikenal konsumen, maka produk tersebut tidak akan dibeli,
oleh karena itu perusahaan harus berusaha menciptakan permintaan atau produk itu
dan kemudian dipelihara dan dikembangkan.
4
B. Tujuan Promosi
1. Tujuan Promosi Penjualan internal
Salah satu tujuan promosi penjualan adalah untuk mendorong karyawan lebih
tertarik pada produk dan promosi perusahaan. Adapun tujuan internalnya adalah
untuk meningkatkan atau mempertahankan moral karyawan, melatih karyawan,
kerjasama, serta semangat bagi usaha promosinya. Promosi penjualan juga
menambah dan melengkapi kegiatankegiatan bagian humas dengan memberikan
beberapa peralatan dan materi yang diperlukan untuk melaksanakan program humas
internal. Sebagai contoh: slide, filim, brosur, dan selebaran.
2. Tujuan Promosi Penjualan Perantara
Usaha-usaha promosi penjualan dengan perantara (pedagang besar, pengecer,
lembaga perkreditan, dan lembaga jasa) dapat dipakai untuk memperlancar atau
mengatasi perubahan-perubahan musiman dalam pesanan, untuk mendorong
jumlah pembelian yang lebih besar, untuk mendapatkan dukungan yang luas dalam
saluran terhadap usaha promosi, atau untuk memperoleh tempat serta ruang gerak
yang lebih baik. Untuk mengatasi fluktuasi yang bersifat musiman dalam pesanan,
misalnya ditawarkan kepada perantara dua unit gratis apabila ia membeli 10 unit,
atau memberika potongan musiman 25%. Teknik promosi semacam ini dapat
mendorong jumlah pembeh’an yang lebih besar.
3. Tujuan promosi penjualan konsumen.
Promosi penjualan konsumen dapat dilakukan untuk mendapatkan orang yang
bersedia mencoba produk baru, untuk meningkatkan volume per penjualan (seperti,
mendapat potongan 20% apabila membeli satu produk), untuk mendorong
penggunaan baru dari produk yang ada, untuk menyaingi promosi yang dilakukan
oleh pesaing dan untuk mempertahankan penjualan. Jadi, promosi penjualan
perusahaan yang ditujukan pada konsumen dapatdibedakan ke dalam dua kelompok,
yaitu: (a) Kegiatan yang ditujukan untuk mendidik atau memberitahukan konsumen
mengenai produk, (b) Kegiatan yang ditujukan untuk medorong para konsumen
untuk membeli produk.
C. Bentuk Promosi
Bentuk promosi yang paling efektif adalah bauran promosi. Bauran promosi adalah
promosi yang dilakukan dengan membaurkan periklanan, personal selling, sales
promotion, dan publicity.
Salah satu bentuk promosi yaitu Periklanan. Periklanan adalah sebuah promosi,
gagasan, pesan-pesan penjualan persuasif kepada pelanggan dan calon pembeli
dengan mempergunakan media. Pesan tentang manfaat produk perusahaan atau
kebijaksanaan pemasaran yang disampaikan kepada pelanggan dan calon pembeli itu
disebut iklan.
5
Jenis-jenis Iklan :
1) Iklan Konsumen
Iklan Konsumen ini mencakup tentang beberapa macam barang yang dikonsumsi
atau digunakan oleh para masyarakat, seperti:
(1) Barang Konsumen yaitu bahan makanan,Shampo, sabun, dan sebagainya
(2) Barang tahan lama, seperti bangunan tempat tinggal, mobil, perhiasan dan
sebagainya
(3) Jasa Konsumen, seperti pelayanan untuk keamanan dan kesejateraan seperti
Bank, Asuransi, Investasi, dan sebagainya
2) Iklan Antar Bisnis
Kegunaan iklan antar bisnis adalah mempromosikan barang-barang dan jasa
non-konsumen. pengiklanan bahan-bahan mentah, komponen, suku cadang, dan
aksesoris-aksesoris, fasilitas pabrik dan mesin, serta jasa-jasa seperti Asuransi,
pasokan alat tulis kantor dan lain-lain
3) Iklan Perdagangan
Kegunaan iklan perdagangan adalah memberikan informasi kepada para pedagang
atau saudagar tentang barang-barang yang tersedia untuk dijual Kembali.
4) Iklan Eceran
Promosi suatu barang dalam bentuk satuan atau eceran.
5) Iklan Bersama
Sebuah dukungan iklan yang diberikan oleh pihak perusahaan atau pabrik kepada
para pengecer produk-produknya.
6) Iklan Keuangan
Tujuan iklan keuangan biasanya adalah untuk menghimpun dana pinjaman atau
menawarkan modal.
7) Iklan Rekruitment
Iklan jenis ini bertujuan merekrut calon pegawai dan bentuknya antara laian iklan
kolom yang menjanjikan kerahasian pelamar (classified) atau iklan selebaran biasa.
2. Media Televisi
Televisi media yang paling baru dan berkembang paling banyak diantara
media-media lainnya. Televisi sangat luwes dalam hal meliputi pasaran geografis
serta mengenai waktu penyajian pesannya. Karena pesan sebagian datang lewat
pendengaran, televisi dapat memanfaatkan pengaruh personal dramatis dari ucapan
kata-kata pesan itu.
3. Media Radio
Radio adalah media yang memiliki jangkauan selektif terhadap segmen pasar
tertentu. Dalam masyarakat agraris dengan jangkauan wilayah yang sangat luas, radio
telah menjawab kebutuhan untuk meyakinkan komunikasi yang dapat memicu
perubahan masyarakat.
5. Personal Selling
Personal Selling atau Penjualan Pribadi merupakan interaksi langsung dengan satu
calon pembeli atau lebih guna melakukan presentasi, menjawab pertanyaan, dan
menerima pesanan.
E. Sasaran Promosi
Promosi penjualan memiliki tiga kelompok sasaran, yaitu:
1. Tenaga penjual
Harus secara antusias dan agresif menjual produk.
2. Penjual ritel
Didorong untuk memasok dan mempromosikan merek dengan cara diberikan
imbalan berupaallowances, diskon, kontes, dan program pendukung periklanan
lainnya.
3. Konsumen
Didorong untuk membeli merek dengan imbalan kupon, sampel, premi, cent-off deal,
undian, dan insentif lainnya.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Promosi merupakan kegiatan terpenting, yang berperan aktif dalam memperkenalkan,
memberitahukan dan mengingatkan kembali manfaat suatu produk agar mendorong
konsumen untuk membeli produk yang dipromosikan tersebut. Untuk mengadakan
promosi, setiap perusahaan harus dapat menentukan dengan tepat alat promosi
manakah yang dipergunakan agar dapat mencapai keberhasilan dalam penjualan.
B. Daftar Pustaka
BSE Prakarya Dan Kewirausahaan Kelas 12 Semester 1
Marius P. Angipora, 1999. Dasar-Dasar Pemasaran, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta
http://www.peminatanmanajemenpemasaranblogspot.com/
9
LAMPIRAN
1. Contoh media promosi elektronik antara lain …
A. Koran kertas dan TV
B. Instagram dan Spanduk
C. TV dan Radio
D. Facebook dan Baliho
E. Balon dan Baliho
2. Promosi online mengenalkan produk, jasa, merek, dan usahanya melalui media …
a. Massa
b. Cetak
C. Digital
d. Barang
e. Elektronik
3. Terbitan tidak berkala yang dapat terdiri dari satu hingga sejumlah kecil halaman, tidak
terkait dengan terbitan lain, dan selesai dalam sekali terbit disebut…
a. Pamphlet
b. Brosur
c. Flyer
d. Poster
e. koran
10
d. Peminjaman
e. pembelian
6. Sebuah media dan sales letter yang mempunyai isi disebut dengan..
a. Facebook
b. Twitter
c. Instagram
d. E-mail
e. Tik-tok