Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL MINERAL DAN BATUBARA
JALAN PROF. DR. SOEPOMO, S.H. NO. 10 JAKARTA 12870

TELEPON : (021) 8295608 FAKSIMILE : (021) 8297642 e-mail : djmb@esdm.go.id www.minerba.esdm.go.id

Nomor : B-1435/MB.05/DJB.B/2021 20 Desember 2021


Sifat : Segera
Lampiran : Satu berkas
Hal : Peringatan Atas Keterlambatan Penyampaian
RKAB Tahun 2022

Yang terhormat,
Direksi Perusahaan (Daftar Terlampir)
di
Tempat

Sehubungan dengan kewajiban pemegang PKP2B tahap Operasi Produksi,


IUPK Operasi Produksi dan IUP Operasi Produksi untuk menyampaikan Rencana Kerja
dan Anggaran Biaya (RKAB) Tahun 2022 kepada Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara atas nama Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, bersama ini
disampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. sesuai ketentuan Pasal 62 ayat (1) huruf b Peraturan Menteri ESDM Nomor 7 Tahun
2020, bahwa pemegang IUP atau IUPK wajib menyusun dan menyampaikan RKAB
Tahunan kepada Menteri atau Gubernur sesuai dengan kewenangan untuk
mendapat persetujuan;
2. sesuai ketentuan Pasal 79 ayat (1) huruf b Peraturan Menteri Energi dan Sumber
Daya Mineral Nomor 7 Tahun 2020, bahwa pemegang IUP Operasi Produksi wajib
menyampaikan RKAB Tahunan kepada Menteri melalui Direktur Jenderal Mineral
dan Batubara paling lambat 45 (empat puluh lima) hari kalender sebelum
berakhirnya tahun takwim untuk RKAB Tahunan pada tahun berikutnya, untuk
mendapatkan persetujuan;
3. sesuai Pasal 95 Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 7
Tahun 2020 bahwa pemegang IUP dan IUPK yang tidak mematuhi atau melanggar
ketentuan, antara lain terkait penyampaian RKAB Tahunan dikenakan sanksi
administratif berupa peringatan tertulis, penghentian sementara sebagian atau
seluruh kegiatan usaha dan/atau pencabutan izin;
4. sesuai angka 1 dan 3 Surat Edaran Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Nomor
4.E/MB.01/DJB/2021 tanggal 1 Oktober 2021 tentang Penyampaian Rencana Kerja
dan Anggaran Biaya Tahun 2022 bahwa Pemegang IUP, IUPK, IUPK sebagai
Kelanjutan Operasi Kontrak/Perjanjian, dan PKP2B dapat menyampaikan RKAB
Tahun 2022 mulai tanggal 4 Oktober 2021 dan paling lambat tanggal 15 November
2021 untuk mendapatkan persetujuan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
disampaikan melalui aplikasi E-Rencana Kerja dan Anggaran Biaya
(E-RKAB) pada laman web (erkab.esdm.go.id); dan

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE
5. sampai dengan saat ini, Saudara belum menyampaikan RKAB Tahun 2022 untuk
memperoleh persetujuan.
Berdasarkan hal tersebut di atas, dengan ini pemegang PKP2B tahap Operasi
Produksi, IUPK Operasi Produksi, dan IUP Operasi Produksi sebagaimana terlampir
diberikan sanksi berupa Peringatan dan diminta kepada Saudara untuk segera
menyampaikan RKAB Tahun 2022 paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah
tanggal surat ini melalui aplikasi E-Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (E-RKAB) pada
laman web (erkab.esdm.go.id). Apabila sampai dengan tenggat waktu yang telah
diberikan Saudara belum menyampaikan RKAB Tahun 2022, maka akan dikenakan
sanksi berupa penghentian sementara.
Demikian disampaikan, agar dapat dilaksanakan sebaik – baiknya. Atas
perhatian Saudara, diucapkan terima kasih.

Direktur Jenderal Mineral dan Batubara,

Ditandatangani secara elektronik


Ridwan Djamaluddin

Tembusan:
1. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
2. Inspektur Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
3. Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
4. Direktur Pembinaan Pengusahaan Batubara
5. Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE
Lampiran Surat
Nomor : B-1435/MB.05/DJB.B/2021
Tanggal : 20 Desember 2021

Daftar Alamat Surat

PROVINSI SULAWESI TENGGARA


1. PT ASIA MINERAL SAMUDERA
2. PT BERLIAN INTI SURYA
3. PT BINTANG TAMBANG MAKMUR
4. PT BUMI BINTANG TIMUR
5. PT BUMI KONAWE JAYA
6. PT BUTON RAYA MANDIRI
7. PT CONOCO MINERAL INDONESIA
8. PT KARSA CIPTA PERSADA
9. PT KARYA BUANA BUTON
10. PT LASALIMU FAJAR MINERAL
11. PT METRIX ELCIPTA
12. PT PROSPER ESTU MINING
13. PT ROYAL BUTON ENERGY
14. PT SULTRA RAYA TAMBANG
15. PT SUMMITAMA INTINUSA
16. PT WARA KIRANA BAKTI
17. PT WIJAYA KARYA BITUMEN

Anda mungkin juga menyukai