SOAL HOTS PEMELIHARAAN KELISTRIKAN KENDARAAN RINGAN

KELAS XI TKR

1. Pada saat system pengisian konvensional pada gambar dibawah bekerja kunci kontak posisi On
mesin belum dihidupkan lampu indicator akan menyala, kemudian mesin dihidupkan. Didapati lampu
indicator tidak mati,apa penyebak lampu indicator tidak mati

a. Kumparan voltage relay putus

b. Resistor tidak bekerja
c. IG dari kunci kontak terputus
d. N teraliri arus dari alternator
e. Kumparan regulator putus
2. Pemilihan fuse sebagai alat pengaman kelistrikan diperlukan ketepatan agar sistem dalam kondisi
aman. Jika lampu depan atau headlight sebuah mobil mempunyai daya listrik sebesar 80/90 Watt
dengan tegangan 12 Volt Dc maka fuse yang tepat digunakan adalah......
a. 5 Ampere
b. 10 Ampere
c. 15 Ampere
d. 20 Ampere
e. 25 Ampere

3.
4. Rung ono
5. Rung ono
6. Rung ono
7. Rung ono
8. Rung ono

9. Dibawah ini yang merupakan karakteristik dari motor stater tipe planetari gear adalah..
a. (1) Memiliki konstruksi lebih compact sehingga membuatnya bisa dipakai di mobil-
mobil kecil, (2) Keluaran torsi tenaga lebih ringan, (3) Bobot motor starter sangat ringan
karena ukurannya kecil.
b. (1) Daya putar yang dihasilkan sangat kuat dan cocok untuk mesin besar, (2) Meski disuplai
tenaga kecil, tetapi torsi yang didapat cukup besar, (3) Konstruksi motor starter tipe ini sangat
rumit dan cukup besar
c. (1) Mampu menghasilkan gaya lebih besar, (2) Konstruksi lebih sederhana (3) Dapat
digunakan pada kendaraan berat.
d. (1) Keluaran torsi tenaga lebih berat (3) Bobot motor starter sangat ringan karena ukurannya
kecil, (3) Mengkonsumsi daya listrik yang besar.
e. (1) Ukuran motor stater lebih besar dari jenis yang lain, (2) Tidak dapat digunakan pada
kendaraan kecil, (3) Perawatannya sangat sulit.

10. Rung ono

11. Ditemukan suatu kasus konsumen mengeluhkan kondisi motor starter tidak bisa mati walaupun
kunci kontak sudah dilepas. Diagnosa kerusakan terletak pada..?
a. Terjadi hubungan singkat antara terminal ST dengan B.
b. Terminal ST pada kunci kontak konslet dengan dengan IG.
c. Plunyer macet tidak kembali pada posisi awal sehingga menghubungkan terminal 50 dan
terminal C
d. Plunyer macet tidak kembali pada posisi awal sehingga menghubungkan terminal 30
dan terminal C
e. Terjadi hubungan singkat kumparan penahan dengan masa.

12. Rung ono

13. Pada saat mesin idle, putaran alternator lebih tinggi dari putaran mesin dikarenakan …

a. Putaran alternator pada saat mesin idle harus dapat mengeluarkan energi listrik yang
cukup untuk mengisi baterai
b. Putaran alternator pada saat mesin idle harus dapat membangkitkan arus dengan cara
memutarkan kumparan di dalam medan magnet untuk mengisi baterai
c. Putaran alternator pada saat mesin idle harus dapat mereduksi arus dengan cara
memutarkan kumparan di dalam medan magnet untuk mengisi baterai
 d. Putaran alternator pada saat mesin idle harus dapat mereduksi arus dengan cara
memutarkan magnet listrik di dalam kumparan untuk mengisi baterai
e. Putaran alternator pada saat mesin idle harus dapat membangkitkan aliran arus yang
bertegangan tinggi secara mutual induction

14. RUNG ONO

15.

2. Pada saat melakukan pemeriksaan pada sistem pengapian, diketahui rotor tidak
dipasang di distributor. Coba anda jelaskan dampak apa yang terjadi?
3. Pemilik Kendaraan (mobil) sering mengeluh tegangan aki/baterai sering ngedrop, salah
satu indokator penyebabnya adalah regulator tidak bekerja. Jelaskan bagaimana
prosedur pemeriksaan system pengisian?

4. Jika selector berada pada posisi 10 x, maka nilai tahanan yang ditunjuk oleh jarum
penunjuk pada gambar adalah:
a. 9 Ohm.
b. 9k Ohm.
c. 10 Ohm.
d. 90 Ohm.
e. 90k Ohm

5.

6. adalah.
a. Terminal positif baterai keterminal 30 dan C, sedang terminal 50 keterminal
negatif baterai
b. Terminal positif baterai ke terminal 30, sedang terminal C dan 50 ke masa
c. Terminal positif baterai ke terminal 50 sedang terminal negatif ke terminal C dan
masa
d. Terminal positif baterai ke terminal 50 sedang terminal negatif ke terminal 30 dan
C
e. Terminal positif baterai ke terminal 50 sedang terminal negatif ke terminal 30

7. Cara kerja sistem pengapian baterai pada saat kunci kontak "on" kontak pemutus
menutup, maka arus akan mengalir dari :
a. Baterai --> kunci kontak --> kumparan primer koil --> kontak pemutus massa,
sehingga terjadi pembentukan medan magnet pada inti koil.
b. Baterai --> kunci kontak --> kumparan sekunder koil --> rutor --> kabel tegangan
tinggi pada busi --> busi --> massa, sehingga terjadi loncatan bunga api pada busi.
c. Baterai --> kunci kontak --> kumparan primer koil --> massa, kontak pemutus diparalel
dengan kondensator terjadisehingga pembentukan medan magnet pada inti koil.
d. Baterai --> kunci kontak --> kumparan primer koil --> kontak pemutus --> massa,
sehingga arus primer terputus dengan cepat dan terjadi loncatan bunga api pada
busi
e. Baterai --> kunci kontak --> kumparan skunder koil --> kontak pemutus --> massa,
sehingga arus primer terputus dengan cepat dan terjadi loncatan bunga api pada busi