Anda di halaman 1dari 15

TRY OUT LATIHAN SOAL PRAKTIKUM PATOLOGI KLINIK

1. Seorang mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya,


melakukan praktikum patologi klinik pengambilan darah vena guna pemeriksaan darah
rutin. Darah vena ditampung di vacuteiner dengan tutup berwarna ungu.

Apakah kandungan antikoagulansia vacuteiner tersebut ?


A. Sianida
B. Heparin
C. EDTA
D. Glutamat
E. Asam asetat

2. Seorang petugas analis medis di suatu laboratorium klinik, sedang memeriksa bahan
pemeriksaan urine pasien dengan cara carik celup.

Manakah parameter dibawah ini yang merupakan kandungan zat biokimia urine pada
pemeriksaan dipstik urine ?
A. Potasium
B. Nitrit
C. HbA1C
D. Kolesterol
E. Troponin

3. Seorang penjual bakso keliling sedang menyebrang jalan, tertabrak truk mengalami
perdarahan hebat. Petugas UGD rumah sakit memesan darah ke PMI sesuai golongan
darah pasien. Diketahui golongan darah pasien adalah golongan darah B resus positif.

Manakah pernyataan yang benar mengenai golongan darah B resus positif , berikut ini,
dengan pemeriksaan slide forward ?
A. Aglutinasi pada antibodi Anti A dan Anti AB, resus positif
B. Aglutinasi pada antibodi AB, Anti B dan Anti AB, resus positif
C. Tidak ada aglutinasi , resus positif
D. Aglutinasi pada antibodi Anti B dan Anti AB, resus positif
E. Aglutinasi pada antibodi O, resus positif

4. Seorang mahasiswi FK-UWKS melakukan pemeriksaan bleeding time dengan cara


menusukkan lanset steril di cuping telinga pasien.

Metode apakah yang dilakukan ?


A. Cara wintrobe
B. Cara sedimen
C. Cara Ivy
D. Cara Duke
E. Cara White

5. Seorang pasien laki laki, usia 35 tahun, atas permintaan sendiri datang ke laboratorium
klinik sederhana swasta. Ia periksa proteinuria cara manual. Didapatkan hasil positif 3.

Apakah jenis hasil pemeriksaan proteinuria rebus tersebut ?


A. Kualitatif
B. Kuantitatif
C. Presipitatif
D. Semikualitatif
E. Semikuantitatif

6. Hasil pemeriksaan proteinuria seorang pasien positif 4, disarankan oleh petugas


melanjutkan ke pemeriksaan urine tampung 24 jam.

Apakah nama pemeriksaan endapan urine tampung 24 jam ?


A. Protein Esbach
B. Protein Erlich
C. Protein Harmsfall
D. Protein Sistein
E. Protein Miosin

7. Seorang petugas laboratorium melakukan pengambilan darah tepi/ perifer pasien bayi
Dimanakah lokasi pengambilan darah tepi seorang bayi ?
A. Vena mediana kubiti
B. Tumit kaki
C. Ujung hidung
D. Dagu bayi
E. Cuping telinga

8. Seorang mahasiswa kedokteran sedang melakukan praktikum pemeriksaan mikroskopik


sedimen urine. Ditemukan banyak leukosituria.

Pada penyakit apakah leukosituria bisa terjadi ?


A. Infeksi karena virus dengue
B. Infeksi saluran cerna
C. Infeksi saluran kemih
D. Infeksi saluran nafas
E. Infeksi saluran kelenjar

9. Seorang perawat di rumah sakit, akan pasang infus seorang pasien rawat inap. Dilakukan
desinfeksi kemudian pengambilan darah vena terlebih dahulu sebelum pemasangan
cairan infus.

Manakah lokasi vena superfisialis yang cukup besar dan fiksasi baik ?
A. Vena Cava superior
B. Vena dorsum manus
C. Vena koronaria
D. Vena femoralis komunis
E. Vena Poplitea

10. Seorang pasien memeriksakan urine nya ke laboratorium klinik. Pasien diduga terkena
diabetes. Petugas Lab melakukan pemeriksaan reduksi glukosa urine.

Apakah reagen yang digunakan pada pemeriksaan reduksi urine glukosuria?


A. Gram A dan Gram B
B. Fehling A dan Fehling B
C. Hayem A dan Hayem B
D. Brilliant A dan Brilliant B
E. Rivalta A dan Rivalta B

11. Seorang petugas laboratorium memberikan formulir jenis pemeriksaan Lab kepada
dokter, untuk diisi. Dokter dan pasien memberikan tanda tangan, perjanjian sebelum
dilakukan pengambilan sampel bahan pemeriksaan darah di laboratorium.

Apa tahapan awal pengisian formulir informed concent tersebut ?


A. Paska analitik
B. Analitik
C. Pra analitik
D. On the way analitik
E. Analitik efek

12. Seorang dokter patologi klinik, sedang memeriksa mikroskopik evaluasi apusan darah
tepi seorang pasien. Didapatkan berbagai macam morfologi eritrosit (sel darah merah).

Manakah yang merupakan variasi bentuk eritrosit di bawah ini ?


A. Monosit
B. Helmet cell
C. Natural killer cell
D. Platelet cell
E. Segmen
F. Auer rod cell

13. Seorang mahasiswa sedang mempelajari pemeriksaan laju endap darah. Laju endap darah
ada dua metode, cara westergren dan cara wintrobe. Apakah perbedaan pemeriksaan laju
endap darah cara westergren dengan cara wintrobe ?
A. Pengentalan
B. Pengenceran
C. Penebalan
D. Penipisan
E. Pengendapan

14. Seorang analis medis sedang melakukan pemeriksaan hitung sel darah cara manual,
menggunakan kamar hitung improved neubauer.
Menggunakan reagen larutan pengencer apakah untuk hitung sel leukosit ?
A. Larutan Hayem
B. Larutan Brilliant Cresyl Blue
C. Larutan Imersi Oil
D. Larutan Turk
E. Larutan Rees Ecker

15. Seorang mahasiswa analis sedang melakukan praktikum urinalisis. Satu orang coba
mengumpulkan urinenya di suatu tempat penampungan urine.
Apakah evaluasi fisik urine (hasil urine yang ditampung ) ?
A. Warna
B. Protein
C. 24 jam
D. Endapan
E. Sentrifus

16. Seorang petugas analis laboratorium sedang melakukan proses pengelolaan analitik di
alat kimia klinik urine reflaktan fotometer. Dari hasil print out alat, didapatkan parameter
urine dengan angka dan satuan.
Apakah jenis hasil laboratorium tertulis angka dan satuan ?
A. Kuantitatif
B. Kualitatif
C. Semi kuantitatif
D. Serologi
E. Gradasi
17. Pemeriksaan berkala medical check up suatu perusahaan, dilakukan pemeriksaan
urinalisis narkoba dengan metode lateral flow imunokromatografi.
Bagaimanakah pemeriksaan urine narkoba dikatakan positif terhadap suatu zat ?
A. Satu garis control line
B. Dua garis control line
C. Tiga garis control line
D. Empat garis control line
E. Lima garis control line

18. Seorang remaja demam tinggi tiga hari, diduga menderita infeksi virus dengue. Petugas
rumah sakit melakukan pemeriksaan dengan menggunakan tensimeter, menentukan
adakah ptechiae (perdarahan sub kutan) di kulit volar lengan.
Apakah nama tes uji ptechiae pada skrining demam berdarah dengue ?
A. Clotting time
B. Bleeding time
C. Lee & White
D. Rumple Leed
E. Differential counting

19. Seorang penyintas Covid 19, berusia 27 tahun, mengalami reinfeksi dengan gejala flu like
syndrome dan sesak nafas. Diduga terjadi proses infeksi sekunder didalam sirkulasi darah
sistemik. Pemeriksaan hitung jenis sel leukosit dilakukan oleh dokter patologi klinik
laboratorium rumah sakit.
Jenis leukosit apakah yang ditemukan pada seseorang dengan infeksi sekunder ?
A. Toksik granul
B. Target cell
C. Clumping platelet
D. Satelitism
E. Tear drops cell

20. Seorang pria 57 tahun, datang periksa ke dokter praktek, dengan keluhan nyeri pinggang
dan buang air kecil tidak tuntas. Saat kencing nyeri dan tidak nyaman. Dokter
memberikan surat pengantar untuk periksa Laboratorium mikroskopik sedimen urine.

Struktur sel apakah yang bisa di temukan pada saat pemeriksaan mikroskopik sedimen
urine?
A. Sel epitel tubulus
B. Sel netrofil stab
C. Sel fagosit
D. Sel normoblas
E. Sel seri limfosit
21. Pemeriksaan hitung sel darah dengan kamar hitung improved neubauer,
didapatkan garis kotak W. Di gunakan untuk perhitungan sel darah apakah area W ?
A. Eosinofil, limfosit
B. Eritrosit, monosit
C. Trombosit, leukosit
D. Mielosit, eritrosit
E. Basofil, platelet

22. Pemeriksaan mikroskopik sediaan basah sedimen urine Tn R 40 tahun, didapatkan


gambaran kristal (pH urine asam) dan sel epitel bertatah.

Manakah berikut ini yang merupakan Kristal urine dengan pH asam ?


A. Tripel pospat
B. Amonium biurat
C. Kalsium pospat
D. Kalsium karbonat
E. Kalsium oksalat

23. Remaja Tuti, 17 tahun, demam tinggi sejak kemaren. Dari hasil
pemeriksaan hitung sel darah putih, didapatkan leukositosis.

Berapakah nilai normal hitung leukosit untuk wanita adalah :

A. 5700 – 13.000 / cmm


B. 4300 – 11.300/ cmm
C. 3200 – 14.000 / cmm
D. 1500 – 15.000 / cmm
E. 6900 – 12.000 /cmm
24. Pemeriksaan mikroskopik sedimen urine Ny.M 33 tahun,
didapatkan struktur sekumpulan sel darah putih.

Apakah nama gambaran mikroskopik sedimen urine tersebut ?


A. Waxy cast
B. Trombosit cast
C. Leukosit cast
D. Cyber cast
E. Nucleus cast

25. Dokter Fahmi melaksanakan tugas Internship di sebuah puskesmas.


Berhubung ketiadaan sarana listrik, dr. Fahmi melakukan pemeriksaan hemoglobin
manual metode Sahli-Adam. Hal ini benar tentang cara kerja pemeriksaan Hb Sahli
adalah :
A. Prinsipnya, merubah basa hematin dengan larutan HCl 0,1 N
B. Menggunakan alat mikrohematokrit reader
C. Air suling sebagai bahan pengenceran
D. Nilai normal untuk laki-laki adalah 0,8 s/d 1,5 g/dL
E. Menghisap darah yang ada di dalam pipet dengan kertas tissue

26. Tn P 58 th, datang ke Poliklinik Wijaya Kusuma Surabaya, dengan keluhan utama
kencing berdarah dan nyeri. Pemeriksaan mikroskopik sedimen urine di dapatkan
granuler eritrosit. Silinder sel darah merah terjadi karena presipitasi eritrosit bersama
dengan :
A. Coarsely mucoprotein
B. Inclusions mucoprotein
C. Epithelial cast mucoprotein
D. Tamm horsfall mucoprotein
E. Squared ends mucoprotein
27. Mahasiswa semester 4 FK-UWKS melaksanakan praktikum Patologi
Klinik di Laboratorium, sedang mengkalkulasi pemeriksaan hitung sel leukosit.
Dibawah ini , manakah yang benar tentang cara menghitung sel darah putih ?
A. 50N
B. 500N
C. 100N
D. 150N
E. 5N

28. Seorang petugas analis di suatu laboratorium klinik, melakukan pemeriksaan dengan
menggunakan tabung wintrobe. Dapat digunakan untuk melakukan pemeriksaan apa
sajakah tabung wintrobe ?
A. Hitung sel darah, clotting time
B. Differential counting leukosit , bleeding time
C. Rumpel leed test, hemoglobin
D. Hematokrit, laju endap darah
E. Hapusan darah tepi, retikulosit

29. Pemeriksaan darah rutin Tn M 43 tahun, didapatkan hasil sebagai berikut : Hb 9 g/dL
(13,2 – 17,3 g/dL), RBC 3,42 X 10 6 /µL (4,4 – 5 X 106/ µL), HCT 28,4% (40 – 52%),
MCV 83,1 fl (84 – 96 fl), MCH 19,3 pg (20 – 34 pg), MCHC 31,7 g/dL (32 – 36 g/dL).

Berdasarkan hasil pemeriksaan darah rutin tersebut, bagaimana keadaan eritrosit Tn M?


A. Anemia normokromik normositer
B. Anemia hiperkromik makrositer
C. Anemia hipokromik mikrositer
D. Anemia normokromik makrositer
E. Anemia hipokromik makrositer
30. Tn Edi 42 tahun mengeluh nyeri saat buang air kecil, dan keluarnya sedikit sedikit. Dua
hari ini Tn Edi merasa sumer sumer meriang. Dokter memberi surat pengantar untuk
periksa urinalisis Tn Edi ke laboratorium klinik. Di laboratorium, dilakukan pemeriksaan
dipstik urine.

Apa sajakah parameter yang diperiksa dalam pemeriksaan urine rutin carik celup?
A. pH, berat jenis, sel darah merah, silinder, sel epitel, protein, keton, glukosa, urobilin,
warna
B. pH, berat jenis, jamur, trombosit, nitrat, keton, glukosa, bilirubin, bau, kekeruhan
C. pH, berat jenis, hifa, keping darah, sperma, nitrit, Hb, sterkobilin, sel darah putih,
retikulosit
D. pH, berat jenis, sel darah merah, sel darah putih, nitrit, protein, keton, glukosa,
urobilin, bilirubin
E. pH, berat jenis, hialin, torak, sel darah, protein, keton, glukosa, bilirubin, urobilin,
clotting time

31. Seorang petugas analis kesehatan yang bekerja di suatu laboratorium klinik, sedang
melakukan pemeriksaan waktu pembekuan darah ( clotting time) secara manual dengan 3
tabung.
Metode atau cara apakah pemeriksaan waktu pembekuan darah / clotting time yang anda
pelajari di praktikum patologi klinik FK-UWKS ?
A. Duke
B. Ivy
C. Lee & white
D. Sahli Adam
E. Reflaktanmeter

32. Seorang laki-laki Tn P, dating periksa ke dokter klinik, dengan keluhan demam, anyang-
anyangen kencing tidak bisa tuntas. Dokter memberikan surat pengantar ke laboratorium,
untuk dilakukan pemeriksaan mikroskopik dan biakan kultur urine. Pembiakan kuman
urine Tn P di media agar, didapatkan kuman bentuk baksil/ batang Escherichia coli
positif.

Parameter apakah di pemeriksaan urine rutin carik celup, sebagai marker penanda ada
suatu proses inflamasi/ infeksi saluran kencing ?
A. pH
B. Blood
C. Urobilinogen
D. Nitrit
E. Keton

33. Anamnesis riwayat penyakit dahulu Tn P menderita diabetes mellitus sejak dua tahun
lalu. Pemeriksaan kimia urine carik celup didapatkan glukosa urine 2+.
Pemeriksaan glukosa urine secara reduksi 2+ menghasilkan warna:
A. Merah jingga
B. Kuning kehijauan, endapan kuning
C. Merah bata
D. Kuning kemerahan
E. Biru/ hijau jernih

34. Seorang pria 25 tahun, mengalami kecelakaan lalu lintas ketika mengendarai motor. Ia
dibawa ke UGD rumah sakit. Pemeriksaan hemoglobin didapatkan nilai Hb 6 g/dL,
indikasi dilakukan transfusi darah. Persyaratan transfusi darah, yaitu harus mengetahui
jenis golongan darah pasien. Pemeriksaan golongan darah pasien, diketahui memiliki
antibodi / aglutinin saja (tidak ada aglutinasi), adalah :
A. A
B. B
C. AB
D. O
E. Rhesus

35. Mahasiswa sedang praktikum patologi klinik, mengenai golongan darah. Saat pemberian
antisera A terjadi aglutinasi. Pemberian antisera B tidak terjadi aglutinasi. Pemberian
antisera AB terjadi aglutinasi. Pemberian antisera Rhesus terjadi aglutinasi.

Apakah golongan darah mahasiswa orang coba praktikum ?


A. Golongan darah A Rhesus -
B. Golongan darah B Rhesus +
C. Golongan darah AB Rhesus -
D. Golongan darah A Rhesus +
E. Golongan darah A Rhesus –

36. Petugas PMI sedang melakukan pemeriksaan golongan darah pasien, didapatkan hasil
golongan darah B. Di dalam prinsip imunologi golongan darah , transfusi dan reaksi
transfusi, bahwa aglutinasi terjadi karena adanya reaksi antigen-antibodi.

Dimanakah Antigen golongan darah/ aglutinogen didapatkan ?


A. Membran sel darah merah
B. Membran sel darah putih
C. Plasma sel darah merah
D. Plasma sel darah putih
E. Membran sel trombosit

37. Tn A 17 tahun, berencana mengikuti ujian SIM, salah satu persyaratannya adalah
mengisi golongan darah. Hasil pemeriksaan golongan darah Tn A adalah golongan darah
B.

Manakah pernyataan yang benar mengenai golongan darah B ?


A. Pemberian antisera A + , antisera B - , antisera AB +
B. Pemberian antisera A - , antisera B +, antisera AB +
C. Pemberian antisera A +. Antisera B +, antisera AB +
D. Pemberian antisera A -, antisera B - , antisera AB –
E. Pemberian antisera A + , antisera B + , antisera AB –

38. Seorang anak laki laki umur 2 tahun, datang periksa ke tempat praktek dokter, dengan
keluhan sering merasa haus, mudah lapar dan sering kencing. Berat badannya turun.
Anda sebagai dokter yang sedang bertugas di klinik tersebut, apakah saran pemeriksaan
pasien tersebut ?
A. Pemeriksaan darah rutin
B. Pemeriksaan kadar albumin
C. Pemeriksaan asam basa
D. Pemeriksaan gula darah
E. Pemeriksaan kadar keton

39. Tn U 49 tahun didiagnosis diabetes sejak setahun lalu. Ukuran hasil Laboratorium
dengan level gradasi positif 1 s/d positif 4 pada pemeriksaan glukosa urine Tn U.

A. Semikuantitatif

B. Semikualitatif

C. Kualitatif

D. Kuantitatif

E. Presisi
40. Seorang pria 47 tahun datang ke laboratorium klinik, untuk periksa urine rutin. Oleh
petugas analis Lab, dilakukan pemeriksaan urinalisis secara manual, didapatkan hasil
positif tiga.

Apakah yang dimaksud dengan hasil lab protein rbus cara konvensional positif tiga?

A. Tampak gumpalan nyata


B. Tampak jernih
C. Tampak ada butiran halus
D. Tampak keruh minimal
E. Tampak berwarna merah

41. Pemeriksaan urine tamping 24 jam seorang pasien dengan hasil proteinuria positif 3,
dilanjutkan ke pemeriksaan dengan penampungan urine 24 jam. Urine 24 jam didapatkan
volume urine 2 liter dan total protein dalam 24 jam adalah 4 g/ 24 jam.

Apakah nama pemeriksaan endapan urine tamping 24 jam ?

A. Tes Fehling
B. Tes Esbach
C. Tes Benedik
D. Tes Horison
E. Tes Rotera

42. Seorang petugas analis laboratorium, sedang melakukan pemeriksaan glukosa urine
dengan cara reduksi. Setelah tabung dididihkan, tampak berwarna kuning kemerahan
(positif tiga).

Berapa ukuran campuran urine dan reagen pada pemeriksaan glukosa urine cara reduksi fehling ?

A. 1 mL urine + 1 mL Fehling A + 2 mL Fehling B


B. 2 mL urine + 1 mL Fehling A + 1 mL Fehling B
C. 1 mL urine + 2 mL Fehling A + 2 mL Fehling B
D. 3 mL urine + 2 mL Fehling A + 1 mL Fehling B
E. 2 mL urine + 2 mL Fehling A + 2 mL Fehling B
43. Mahasiswa FK-UWKS semester 1 blok FBS 4, sedang melaksanakan praktikum
urinalisis. Pemeriksaan urine dengan metode carik celup.

Apa manfaat/ kegunaan pemeriksaan laboratorium urine rutin dengan cara uji dipstik urine carik
celup?

A. Pemeriksaan fisik
B. Uji konfirmasi
C. Pemantauan diagnosis
D. Tes penyaring
E. Membuktikan anamnesis

44. Pada pemeriksaan golongan darah sistem ABO darah pasien dicampur dengan antisera
tertentu. Antisera tersebut adalah antisera A, antisera B, antisera AB dan antisera Rhesus.
Apakah warna antisera AB?
A. Biru
B. Hijau
C. Kuning
D. Jingga
E. Jernih

45. Mahasiswa sedang praktikum patologi klinik, mengenai golongan darah. Saat pemberian
antisera A terjadi aglutinasi. Pemberian antisera B tidak terjadi aglutinasi. Pemberian
antisera AB terjadi aglutinasi. Pemberian antisera Rhesus terjadi aglutinasi.

Apakah golongan darah mahasiswa orang coba praktikum ?


A. Golongan darah A
B. Golongan darah B
C. Golongan darah AB
D. Golongan darah A Rhesus +
E. Golongan darah A Rhesus –

46. Petugas PMI sedang melakukan pemeriksaan golongan darah pasien, didapatkan hasil
golongan darah B. Di dalam prinsip imunologi golongan darah , transfusi dan reaksi
transfusi, bahwa aglutinasi terjadi karena adanya reaksi antigen-antibodi.
Dimanakah Antigen golongan darah/ aglutinogen didapatkan ?
A. Membran sel darah merah
B. Membran sel darah putih
C. Plasma sel darah merah
D. Plasma sel darah putih
E. Membran sel trombosit

F. Tn A 17 tahun, berencana mengikuti ujian SIM, salah satu persyaratannya adalah


mengisi golongan darah. Hasil pemeriksaan golongan darah Tn A adalah golongan darah
B.

Manakah pernyataan yang benar mengenai golongan darah B ?


F. Pemberian antisera A + , antisera B - , antisera AB +
G. Pemberian antisera A - , antisera B +, antisera AB +
H. Pemberian antisera A +. Antisera B +, antisera AB +
I. Pemberian antisera A -, antisera B - , antisera AB –
J. Pemberian antisera A + , antisera B + , antisera AB –

(Jawab : B)
G.

Anda mungkin juga menyukai