Soal TO UKOM

SOAL UJIANTry Out UJIAN KOMPETENSI
1. Seorang wanita hamil berusia 28 tahun datang ke laboratorium

melakukan pemeriksaan darah tepi. Setelah dibuat pewarnaan Giemsa
ditemukan eritrosit tidak membesar, bentuk cincin dengan titik
Maurer dan bentuk pisang agak panjang. Apakah nama parasite yang
terdapat pada preparat tersebut
a. Plasmodium ovale
b. Plasmodium vivax
c. Plasmodium malariae
d. Plasmodium knowlesi
e. Plasmodium falciparum
2. Seorang analis melakukan pemeriksaan urin pasien menggunakan

carik celup. Hasil pemeriksaan carik celup didapat reduksi positif 2
dan parameter lainnya negative. Untuk pemeriksaan konfirmasi
dilakukan menggunakan metode Benedict dan didaptkan hasil positif
1. Faktor apa yang menyebabkan perbedaan tersebut
a. Prinsip
b. Metode
c. Pengganggu
d. Spesifisitas
e. Sensitivitas
3. Dari hasil kultur sampel kerokan kulit yang ditanam pada media
Saboroud Deztrosa Agar, setelah diperiksa secara mikroskopis
diperoleh hasil sebagai berikut ; bentuk makrokonidia seperti gada
dengan ujung membulat, isi sel dalam makrokonidia 2-4, tidak
ditemukan pada pemeriksaan tersebut
a. Microsporum canis
b. Microsporum gypseum
c. Trichophyton rubrum
d. Epidemophyton floccosum
4. Seorang analis kesehatan melakukan pemeriksaan keton pada sampel

urin dengan menambahkan reagen Rothera dan larutan amoniak
pekat. Kemudian hasilnya diamati dan hasil yang didapatkan adalah
positif. Bagaimanakah interpretasi hasil positif pada pemeriksaan
tersebut
a. Cincin biru
b. Cincin putih
c. Cincin ungu
d. Cincin coklat
e. Cincin merah
5. Seorang ATLM bekerja di laboratorium klinik swasta menerima

seorang pasien dengan pengantar untuk pemeriksaan glukosa darah.
Kebetulan pasien tersebut tinggal satu kelompok dengan analis. Hasil
tes darah puasa menunjukkan kadar 160mg/dL. Pada saat amplop
hasil diberikan, pasien menanyakan kepada ATLM tentang hasil
tersebut. Bagaimanakah tindakan ATLM sebagai seorang tenaga
kesehatan terhadap pasien tersebut
a. Membuka amplop, menjelaskan bahwa hasil tes dan menyuruhnya
segera ke dokter
b. Mengambil arsip hasil tes laboratorium lalu menyatakan pasien
menderita diabetes mellitus
c. Tanpa membuka amplop, ia langsung memberitahu bahwa hasil
tes tidak normal karena ia masih ingat hasil analisis darah yang
dikerjakannya
d. Menganjurkan pasien membawa hasil tersebut ke dokter pengirim
supaya mendapat penjelasan dan penanganan yang tepat
e. Menyarankan pasien membeli obat diabetes ke took obat terdekat
karena ia tahu kadar glukosa darah tetangganya tersebut tinggi
6. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan glukosa darah pasien atas

permintaan dokter. Pemeriksaan dilakukan dengan metode GOD-PAP.
Hasil pembacaan pada photometer didapatkan Abs sampel = 0,250,
Abs standard = 0,300 dan diketahui konsentrasi standard adalah
100mg/dl. Berapakah kadar glukosa darah sampel diperiksa tersebut
a. 75
b. 83
c. 100
d. 120
e. 167
7. Rumah sakit X melakukan program mengeliminasi sumber infeksi

penyebab nosocomial/NI. Maka dilakukan pemeriksaan kultur bakteri
dari beberapa barang dan sarana yang kemungkinan daapt menjadi
sumber infeksi, diantaranya; dinding ruap operasi, alat makan di
dapur, selang karet pada alat bantu pernafasan, air kamar mandi,
udara ruang ICU dan linen dari ruang rawat. Menurut saudara dari
sarana atau fasilitas rumah sakit yang dapat sangat berpotensi
menyebabkan ISK pada pasien yang sedang dirawat.
a. Alat makan yang ada di dapur
b. Selang alat bantu pernafasan
c. Dinding ruang operasi
d. Air kamar mandi
e. Linen
8. Seorang ATLM yang bekerja di sebuah Puskesmas Kecamatan hampir

setiap hari melakukan pewarnaan BTA pada specimen sputum pasien.
Sampel sputum untuk setiap pasien ada 3 yaitu SPS dan diberi kode A,
B, dan C. Reagen pewarnaan apakah yang disiapkan untuk digunakan
pada pemeriksaan tersebut
a. Carbol fuchsin, asam alcohol, methylene blue
b. Kristal violet, karbol fuchsin, lugol, safranin
c. Kristal violet, karbol fuchsin, methylene blue
d. Safranin, asam alcohol
e. Karbol fuchsin, tinta cina
9. Sebuah puskesmas kecamatan di wilayah DKI Jakarta sedang

mengikuti program pemantapan mutu internal untuk mikroskopis
bakteri tahan asam. Pemantapan mutu internal ini diantaranya
dengan melakukan penilaian terhadap sediaan apus (diagram sarang
laba-laba).
Apakah yang harus diperhatikan saat pemantapan mutu internal
tersebut
a. Mengamati kejelasan sel leukosit
b. Hasil kontrol positif dan negative
c. Ukuran serta ketebalan sediaan
d. Pengumpulan sampel sputum
e. Pembuatan sediaan
10. Seorang pasien pria datang ke labortaorium dengan membawa surat

rujukan dari dokter untuk dilakukan test widal dan kultur darah.
Untuk melakukan kultur darah untuk mengidentifikasi bakteri apa
yang menginfeksi pasien tersebut. Media apakah yang digunakan
paling tepat untuk mengisolasi bakteri tersebut
a. Mac conkey agar
b. Salmonella shigella agar
c. Tio citrate bile sucrose agar
d. Blood agar
e. Manitol salt agar
11. Seorang ATLM memeriksakan serum dari seorang pasien yang

diagnosis karsinoma prostat. Serum menunjukkan adanya bekuan dan
disimpan pada suhu normal; LDH meningkat; Acid pospatase rendah;
Hb norma; protein total normal.
Pemeriksaan apakah yang harus dilakukan pengulangan?
a. Acid pospatase
b. Protein total
c. Ca++
d. LDH
e. Hb
12. Pada kasus infeksi viral, tubuh menunjukkan respon imunitas yang
ditunjukkan dengan adanya peningkatan jenis leukosit tertentu. hal
ini dapat terlihat pada pemeriksaan hitung jenis leukosit dengan
sediaan apus darah tepi.
Sel apakah yang mengalami peningkatan pada kasus tersebut?
a. Monosit
b. Basophil
c. Eosinophil
d. Limfosit
e. Neutrofil segmen
13. Seorang ATLM membuat media perbenihan Nutrien agar plate,

dengan cara menimbang kemudian dilarutkan dengan aquades,
dipanaskan sampai larut sempurna, disterilkan dalam autoclave, lalu
dituang ke dalam cawan petri.
Apakah tindakan selanjutnya untuk mengontrol sterilitas media
tersebut?
a. Menginkubasi media pada suhu <40 derajat C selama 24 jam
b. Menginkubasi media pada suhu 40 derajat C selama 24 jam
c. Menginkubasi media pada suhu 100 derajat C selama 24 jam
d. Menginkubasi media pada suhu 37 derajat C selama 24 jam
e. Menginkubasi media pada suhu kamar selama 24 jam
14. Paada persiapan pemeriksaan urobilinogen, sampel urin harus

disimpan dengan benar untuk menghindari hasil palsu. Hal tersebut
dapat dihindari dengan menyimpan sampel urin pada kondisi yang
benar, sehingga akan didapat hasil yang tepat.
Bagaimana penyimpanan yang benar?
a. Penampungan sampel pada container bersih
b. Pengambilan specimen urin yang benar
c. Penyimpanan sample pada suhu kamar
d. Dihindarkan dari paparan sinar lampu
e. Dipertahankan agar pH netral
15. Seorang ahli teknologi laboratorium medic menerima formulir

permintaan pemeriksaan urin rutin dari pasien poli jantung pukul
07.30 ketika pasien diberikan edukasi untuk mengambil sampel,
ternyata pasien tersebut sudah membawa sampel urinnya. Saat
dikonfirmasi waktu pengambilan oleh petugas laboratorium, pasien
tersebut menampung urinnya pada pukul 05.15.
Manakah gangguan pemeriksaan kimia yang akan timbul akibat
kondisi tersebut?
a. pH urin basa
b. warna urin gelap
c. terjadi proses glikolisis
d. garam posfat menurun
e. bakteri berkembang biak
16. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan sedimen urin dengan
mengocok urin di botol sampel sampai homogenya. Selanjutnya urin
dimasukkan dalam tabung sentrifus sebanyak … bagian.
Disentrifugasi selama 5-10 menit dengan kecepatan 1500rpm.
Supernatant dibuang sampai habis, sedimen dikocok dengan sisa
supernatant sampai homogenya. Sedimen diteteskan pada objek
gelas dan diamati dengan mikroskop pembesaranlensa obyekti 10x
dan 40x. Dari hasil mikroskopik didapatkan sel epitel, eritrosit,
Kristal-kristal, leukosit.
Bagaimana cara melaporkan hasil sedimen urin tersebut ?
a. Benda yang tampak dimikroskop pembesaran 10x dilaporkan
LPB
b. Benda yang tampak dimikroskop pembesaran 10x dilaporkan
LPK
c. Sel epitel dan Kristal-kristal dihitung per LPB
d. Sel leukosit, sel eritrosit dihitung per LPK
e. Leukosit dan eritrosit dihitung per LPB
17. Seorang ATLM menerima permintaan pemeriksaan kultur bakteri

dari sampel rektal swab bayi usia 3 bulan dengan gejala diare. Dari
hasil pemeriksaan lab didapatkan hasil sebagai berikut; Basil gram
negative, koloni pada MC berwarna merah muda, indol positif, MR
positif, VP negative, SC negative, dan pada TSIA lereng kuning dasar
kuning dengan positif.
Bakteri apakah yang menyebabkan penyakit pada bayitersebut
diatas?
A. Klebsiella oxytoca
B. Escherichia coli
C. Shigella flexnery
D. Vibrio cholera
E. Bacillus cereus
18. Seorang ahli teknologi laboratorium medik menerima formulir

permintaan pemeriksaan urin lengkap dari perawat pasien rawat
inap. Sampel urin yang dikirim merupakan urin sewaktu. Saat akan
melakukan pemeriksaan dengan strip urin (metode carik celup),
reagen tepat habis. Kemudian petugas laboratorium melakukan
pemeriksaan secara kimiawi. Namun saat melakukan pemeriksaan,
label pada botol reagen terlepas sehingga petugas tidak tahu reagen
apa yang digunakan. Tetap hasil reaksinya memberikan fluoresensi
hijau.
Manakah senyawa yang memberikan hasil tersebut ?
A. Urobilinogen
B. Urobilin
C. Bilirubin
D. Albumin
E. Protein
19. Seorang dokter meminta pemeriksaan laboratorium untuk membantu
menegakkan diagnosanya terhadap seorang pasien tersebut telah
terkena AIDS, maka pemeriksaan dilakukan terhadap salah satu jenis
sel limfosit.
Apakah jenis sel limfosit yang seharusnya diperiksa?
A. CD4
B. CD8
C. CD40
D. CD44
E. CD45
20. Seorang pria berusia 26 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan
demam selama 5 hari dan muncul setelah bekerja berat, menggigil,
sakit kepala, munta, dan lemah. Pada pemeriksaan fisik ditemukan
pembengkakan kelenjar getah bening tanpa ada luka didaerah lipatan
paha, ketiak tampak kemerahan dan sakit. Untuk menegakkan
diagnose, dokter memberikan surat pengantar untuk pemeriksaan
laboratorium.
Kapan waktu yang tepat untuk pengambilan darah pada kasus
tersebut?
A. Fajar
B. Sore hari
C. Pagi hari
D. Siang hari
E. Malam hari
penerimaan urin lengkap dari pasien rawat jalan. Setelah sampel urin
diambil kemudian diperiksa, diperoleh hasil pemeriksaan
makroskopis yaitu warna (kuning muda), kejernihan (keruh), dan
hasil carik celup untuk eritrosit (-), Leukosit (+), Glukosa (-), Protein
(-), Urobilinogen (-), SG (1,010), Bilirubin (-), Keton (-), Ph (7,5), Nitrit
(+++).
Apakah tindakan yang harus dilakukan?
A. Mengeluarkan hasil pemeriksaan
B. Melaporkan kepada dokter pengirim
C. Uji konfirmasi terhadap sedimen urin
D. Meminta sampel ulang kepada pasien
E. Memberi catatan pada lembar hasil pemeriksaan
22. Seorang wanita berusia 19 tahun datang ke tempat praktek dokter
dengan keluhan sulit buang air kecil sudah seminggu. Pada
pemeriksaan fisik tidak tampak adanya gejala gagal ginjal. Selama 2
hari ia mengalami demam yang cukup tinggi disertai dengan kepala
pusing. Dokter menyarankan untuk memeriksakan urinnya ke
laboratorium.
Media apakah yang tepat untuk mengisolasi bahan pemeriksaan
tersebut?
A. Agar coklat
B. Agar nutrisi
C. Agar Mac Conkey
D. Agar Mueller Hinton
E. Agar Lowenstein Jensen
permintaan pemeriksaan urin lengkap secara kimiawi dari perawat
pasien rawat inap .ketika hendak melakukan pemeriksaan bilirubin
urin, petugas laboratorium lupa menyimpan reagen kedua untuk
pemeriksaan tersebut. Karena tidak bisa dilakukan penundaan
kemudian petugas tersebut membeli reagen kedua di took kimia di
sebelah laboratorium.
Apakah reagen yang dimaksud?
A. Natrium nitroprussid
B. Ammonium sulfat
C. Natrium carbonat
D. Natrium asetat
E. Ferri clorida
permintaan pemeriksaan urin lengkap secara kimiawi dari perawat
pasien rawat inap. Sesaat sampel urin sudah diambil, kemudian
petugas melakukan pemeriksaan sesuai yang diminta. Selanjutnya
petugas melakukan print out hasil pemeriksaan pasien tersebut.
Ketika hendak memberikan hasil kepada pasien, ternyata kolom nilai
rujukan untuk ambang ginjal kosong sehingga harus print out ulang.
Berapakah nilai rujukan yang dimaksud?
A. 120 20 mg/dl
B. 140 20 mg/dl
C. 160 20 mg/dl
D. 180 20 mg/dl
E. 110 20 mg/dl
25. Seotang ahli teknologi laboratorium medic akan melakukan
pemeriksaan Laju Endap Darah. Untuk persiapan pengambilan darah
pasien, maka disiaokan dahulu peralatan dan reagensi yang
dibutuhkan.
Apakah reagensia yang dipersiapkan untuk kegiatan tersebut?
A. HCl 0,1N
B. H2SO4
C. HNO3
D. EDTA 10%
E. Natriumsitrat 3,8%
26. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan glukosa darah pasien atas
permintaan dokter. Pemeriksaan dilakukan dengan metode GOD-PAP.
Hasil pembacaan pada photometer didapat Abs sampel = 0,250, Abs
standard = 0,300 dan diketahui konsentrasi standard adalah
100mg/dl.
Berapakah kadar glukosa darah sampel tersebut ?
A. 80
B. 83
C. 120
D. 123
E. 160
27. Seorang pasien datang membawa formulir permintaan pemeriksaan
glukosa darah Nuhter dan glukosa 2 jam Post Prandial. Ketika ptugas
laboratorium melakukan konfirmasi persyaratan pengambilan
sampel, pasien telah puasa lebih dari 12 jam. Kondisi rumah pasien
sangat jauh dari laboratorium.
Manakah tindakan yang paling lambat tepat dilakukan?
A. Melanjutkan pemeriksaan sesuai dengan permintaan
B. Meminta pertolongan kepada senior untuk mengatasi pasien
tersebut
C. Melakukan edukasi pasien bahwa hari itu hanya glukosa 2 jam PP
saja yang bisa dilakukan
D. Memberi keterangan pada lembar hasil pemeriksaan bahwa
pasien telah puasa lebih dari 12 jam
E. Menanyakan kesediaan untuk kembali lagi keesokan harinya
untuk kedua pemeriksaan tersebut
permintaan pemeriksaan ureum dalam darah pasien rawat inap.
Diperoleh kadar ureum 64mg/dL. Setelah berkonsultasi, Dokter
meminta pemeriksaan tambahan berupa uji sensitive terhadap
penyakit ginjal selain kreatinin yaitu BUN. Namun reagen untuk
pemeriksaan BUN tepat habis.
Manakah serangkaian tindakan yang paling tepat untuk dilakukan?
A. Mengulang pemeriksaan ureum
B. Merujuk pemeriksaan ke laboratorium lain
C. Melaporkan kadar BUN sebesar 29,9 mg/dl
D. Menunda pemeriksaan sampai reagen BUN ada
E. Menyampaikan ke dokter bahwa reagennya habis
29. Seorang ATLM akan menentukan nilai MPN air minum dengan
menggnakan metode tabung ganda 5.5.5. Data yang diperoleh sebagai
berikut; 10ml air dipipet dimasukkan ke dalam medium uji
pendahuluan seri 1:1 dan 1 ml seri 1:10 dan 0,1 ml seri 1:100. Setelah
diinkubasi selama 2x24 jam pada suhu 37 diperoleh konfigurasi 5.5.4.
selanjutnya dilakukan uji penegasan. Setelah diinkubasi selama 2x24
jam pada suhu 37 derajat C diperoleh konfigurasi 4.4.3.
Media apa yang digunakan pada uji pendahuluan ini?
A. Kaldu selenit
B. Kaldu tetrationat
C. Kaldu pepton
D. Kaldu laktosa
E. Kaldu NaCl
30. Seorang ATLM sedang melakukan pemeriksaan urinalisi dari
spesiemn urin seorang pasien yang baru dikirim ke laboratorium.
Untuk menghindari kesalahan hasil pemeriksaan sebaiknya dilakukan
penanganan specimen representatif.
Apa langkah pertama setelah mengetahui identitas urin tersebut?
A. Memeriksa
B. Melaporkan
C. Mereaksikan
D. Mengencerkan
E. Menghomogenkan
31. Seorang ATLM sedang melakukan pemeriksaan warna pada cairan
liquor serebrospinal. Pemeriksaan ini sangat penting terutama untuk
menentukan penyebab warna merah pada specimen. Perlu dibedakan
warna yang terbentuk berasal dari trauma funksi atau yang
disebabkan perdarahan.
Bagaimana cara membedakannya?
A. Dipanaskan
B. Disentrifuse
C. Ditentukan Bj nya
D. Ditambahkan asam
E. Diperiksa dibawah mikroskop
32. Seorang ATLM sedang melakukan pemeriksaan urinalisis dari
specimen urin seorang pasien yang baru dikirim ke laboratorium.
Pemeriksaan segera setelah buang air kecil, penundaan pemeriksaan
terhadap specimen urin harus dihindari karena dapat mengurangi
validitas hasil.
Berapa lama waktu simpan yang masih memberikan hasil yang
akurat?
a. 1 jam
b. 2 jam
c. 3 jam
d. 4 jam
e. 5 jam
33. Seorang Ibu yang sedang hamil trimester II, dengan infeksi sekunder
Toxoplasmosis. Dengan kondisi tersebut dimungkinkan janin
mengalami risiko terkena infeksi kongenital.
a. IgA
b. IgD
c. IgE
d. IgG
e. IgA
f. IgM
34. Seorang ATLM sedang melakukan identifikasi bakteri dari sampel
darah dari pasien tersangka tifoid yang dikultur pada media SS Agar.
Koloni tersangka yang tumbuh pada media tersebut mempunyai ciri-
ciri bening tidak berwarna dengan bagian tepi halus da nada titik
hitam pada tengah koloni.
Apabila dari koloni tersebut dilakukan pewarnaan Gram, maka
kemungkinan hasil yang didapat adalah;
A. Berbentuk batang langsing, susunan satu-satu dan bersifat gram
negative
B. Berbentuk batang kokoid, susunan satu-satu dan bersifat gram
negative
C. Berbentuk batang gemuk, susunan satu-satu dan bersifat gram
positif
D. Berbentuk kokus, susunan seperti rantai dan bersifat gram positif
E. Berbentuk kokus, susunan bergerombol dan bersifat gram positif
35. Seorang ahli teknologi laboratorium medic sedang melakukan
perhitungan kadar LDL-kolesterol. Data yang dihitung adalah kadar
kolesterol total 105 mg/dl, kadar trigliserida 400mg/dl, kadar HDL-
kolesterol 48mg/dl. Nialai quality control koletserol total berada
direntang 1 SD. Sampel terlihat lipemik.
Manakah serangkaian tindakan yang tepat dalam mengatasi kondisi
diatas?
A. Mengganti metode pemeriksaan
B. Mengeluarkan hasil pemeriksaan
C. Konsultasi dengan dokter pengirim
D. Mengevaluasi nilai kontrol kolesterol
E. Mengulang pemeriksaan kolesterol total
36. Seorang anak laki-laki usia 17 tahun datang ke dokter dengan gejala
demam 3 hari setelah melaksanakan kegiatan kemah di daerah
endemic malaria. Dokter meminta pasien tersebut untuk dilakukan
pemeriksaan malaria di laboratorium. Ahli teknologi laboratorium
medic yang bertugas melakukan pemeriksaan, menggunakan sediaan
tebal dengan tujuan agar dapat menemukan parasite dalam waktu
cepat, sehingga pengobatan dapat segera diberikan oleh dokter.
Apakah tindakan yang dilakukan oleh ahli teknologi laboratorium
medic tersebut sehingga tujuan tercapai?
A. Memfiksasi menggunakan methanol absolut
B. Membuat apusan seperti lidah kucing
C. Menggunakan perwanann giemsa
D. Melisiskan sel eritrosit
E. Mengeringkan sediaan
37. Seorang laki-laki dengan anti HIV positif daang ke dokter dengan
berbagai macam komplikasi. Dokter memberi surat pengantar untuk
melihat derajat imunitasnya.
Apakah jenis pemeriksaan yang sesuai untuk kebutuhan tersebut?
A. CD4
B. CD8
C. CD31
D. CD45
E. CD81
38. Salah satu program dari puskesmas adalah usaha kesehatan Sekolah
dan salah satunya adalah program pemeriksaan golongan darah
terhadap siswa SD dengan metode slide.
Manakah bahan pemeriksaan yang tepat untuk penentuan tersebut?
A. Darah
B. Serum
C. Plasma
D. Feses
E. Urin
39. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan urobilinogen dengan sampel
urin segar. Dia mereaksikan dengan 5ml urin dengan 0,5 reagen
erlich, kemudian dikocok dan dibiarkan selama 5 menit.
Bagaimana jika smapel urin tidak baru lagi untuk pemeriksaan diatas?
A. Melakukan pemeriksaan urin tersebut dengan metode Lange
B. Melakukan pemeriksaan urin tersebut dengan metode Fauchet
C. Melakukan pemeriksaan urin tersebut dengan metode Rothera
D. Melakukan pemeriksaan urin tersebut dengan metode Iodium 1%
E. Melakukan pemeriksaan urin tersebut dengan metode Schlesinger
40. Seorang laki-laki usia 28 tahun, ekerja dilaboratorium dan mengalami
keracunan methanol. Toksisitas berasal dari hasil metabolismenya
dengan dehidrogenasi alcohol yaitu formaldehia.
Apakah logam utama yang menjadi tempat proses tersebut?
A. Paru-paru
B. Lambung
C. Ginjal
D. Usus
E. Hati
41. Seorang wanita berusia 30 tahun mengalami sepsis. Hasil
pemeriksaan laoratroium CRP kualitatif positif. Pemeriksaan
dilanjutkan dengan tes semi kuantitatif. Pengenceran terakhir
memperlihatkan aglutinasi pada pengenceran1/32. Diketahui
sesnsitivitas CRP adalah 6mg/dl.
Berapakah kadar CRP pada pasien tersebut?
A. 1/32 mg/dl
B. 6 mg/dl
C. 32 mg/dl
D. 98 mg/dl
E. 192 mg/dl
jalan. Ketika sampel urin sudah diambil, kemudian petugas
laboratorium melakukan pemeriksaan urin secara makroskopis dan
mikroskopis. Pada makroskopis, pertama petugas harus melakukan
pemeriksaan yang memberikan indikasi kepekatan urin.
Manakah panel pemeriksaan yang dimaksud?
A. Ph
B. Bau
C. Warna
D. Kekeruhan
E. Berat jenis
43. Seorang ahli teknologi laboratorium medic sedang melakukan tehnik
flebotomi pada pasien rawat inap. Kondisi pasien sedang tidak
sadarkan diri dan terpasang infus pada tangan kiri. Pada pengambilan
pertama darah yang pertama, volume sampel yang diperoleh tidak
mencukupi untuk pemeriksaan yang diminta.
Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan selanjutnya?
A. Memberikan catatan pada hasil pemeriksaan
B. Melaporkan kepada perawat yang sedang bertugas
C. Mengambil sampel ulang dibawah pergelangan tangan kiri
D. Melakukan flebotomi yang kedua kalinya ditempa yang sama
E. Melakukan pemeriksaan dengan volume sampel seadanya
44. Di laboratorium klinik ada 2 ahli teknologi laboratorium medic sedang
bekerja pada shift malam. Petugas pertama bertugas dibagian
sampling dan petugas kedua bertugas dibagian pemeriksaan. Saat
bertugas kedua hendak memeriksa sampel urin no.21, ternyata
volume sampel urin tersebut tidak mencukupi.
Apakah tindakan yang harus dilakukan?
A. Meminta sampel ulang kepada petugas pertama
B. Memberi catatan pada lembar hasil pemeriksaan
C. Menghubungi pasien agar kembali ke laboratorium
D. Melaporkan kepada dokter pengirim bahwa sampel kurang
E. Melanjutkan pemeriksaan dengan menggunakan pengenceran
45. Seorang analis laboratorium melakukan pemeriksaan darah dari
pasien yang mengalamai demam hari ke-5. Salah stu parameter
pemeriksaan yang diminta oleh dokter dalah pemeriksaan rapid Ig
Dengue.
Jenis immunoglobulin yang dapat terdeteksi pada kasus di tas adalah?
A. IgA
B. IgD
C. IgG
D. IgE
E. IgM
46. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan urin dengan carik celup
didapatkan hasil protein +3, kemudian melakukan tes konfirmasi
dengan metode Bang dengan mereaksikan urin dengan pereaksi Bang
dengan memanaskan pada penangas air mendidih tepat 5 menit
didapat cairan keruh dengan kepingan.
Bagaimana hasil pemeriksaan Bang tersebut?
A. Negative
B. Positif 1
C. Positif 2
D. Positif 3
E. Positif 4
47. Pada metabolisme karbohidrat menjadi glukosa yang akan digunakan
oleh seluruh sel diatur oleh mekanisme hormonal dan dipengaruhi
oleh hormone, proses glukogenesis, glikolisis, gluconeogenesis,
lypolisis, ketogenesis.
Apakah proses dalam pengaturan kadar glukosa dalam tubuh yang
dilakukan pada jaringan adipose?
A. Glikolisis
B. Glukogenesis
C. Gluconeogenesis
D. Lipolysis
E. Ketogenesis
permintaan pemeriksaan urin lengkap dari seorang pasien rawat
jalan. Segera setelah sampel diambil kemudian petugas laboratorium
melakukan pemeriksaan makroskopis, mikroskopis, dan protein
kuantitatif.
Manakah elemen yang bisa diperiksa?
A. Na, K, Cl, Urea, Kreatinin
B. Eritrosit, leukosit, Na, K, Cl
C. Hb, Eritrosit, Leukosit, Trombosit
D. Eritrosit, Kristal, Silinder, Leukosit
E. Leukosit, Trombosit, Urea, Kreatinin
49. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan glukosa urin pasien atas
permintaan dokter. Dia mereaksikan 2 bagian Fehling A dengan 2
bagian Fehling B serta 1 bagian urin. Setelah dipanaskan sampai
mendidih didapatkan hasil terjadi perubahan warna dan dinyatakan
positif.
Apakah langkah selanjutnya yang harus dilakukan untuk
mendapatkan hasil semi-kuantitatif dari pemeriksaan di atas?
A. Melanjutkan pemeriksaan dengan metode Molish
B. Melanjutkan pemeriksaan dengan metode Barfoed
C. Melanjutkan pemeriksaan dengan metode Benedict
D. Melanjutkan pemeriksaan dengan metode Seliwanoff
E. Melanjutkan pemeriksaan dengan metode Alpha Naftol
50. Pemeriksaan hitung jenis leukosit dapat menggunakan pewarnaan
Wright. Tetapi beberapa laboratorium masih mengunakan metode
Giemsa yang biasa digunakan untuk pengecatan hapusan darah rutin.
Reagensia apa yang digunakan untuk fiksasi sel darah pada metode
tersebut?
A. Methanol absolut
B. Formalin
C. Asam asetat glasiel
D. Chloroform
E. Aceton
51. Seorang pasien laki-laki 25 tahun sedang melaksanakan persiapan
pemeriksaan glukosa toleransi dibawah pengawasan seorang ATLM
kesehatan. Kpada pasien tersebut diberikan asupan glukosa murni
75g yang hrus diminum dalam segelas air. Setelah meneguk ½ eas air,
psien tersebut merasa mual dan muntah.
Apakah tindakan yang tepat untuk pasien tersebut?
A. Menghentikan asupan, mengambil darah dan melanjutkan
pemeriksaan
B. Membaringkan pasien, menenangkan dan melanjutkan asupan
C. Membatalkan pemeriksaan dan mengulang pada hari berikut
D. Mengkonsulkan segera kepada dokter penanggung jawab
E. Memulai kembali tes dengan beban 50g karbohidrat
52. Seorang analis melakukan pemeriksaan feses secara langsung di
laboratorium menemukan telur cacing dengan ciri bergaris radier
dengan hexakan embrio berbentuk bulat lonjong.
Genus apakah yang ditemukan oleh tenaga analis tersebut?
A. Ascaris sp
B. Trichuris sp
C. Enterobius sp
D. Anchilostoma sp
E. Taenia sp
53. Seorang ATLM menerima sampel darah dengan permintaan
pemeriksaan jumlah trombosit. Metode yang digunakan adalah
metode manual dengan menggunakan bilik hitung improved
Neubauer. Pada metode tersebut reagensia yang dapat mewarnai dan
melisiskan sel-sel lain selaian trombosit.
Apakah reagensia yang dapat digunakan untuk pemeriksaan diatas?
A. Ress ecker
B. Ammonium oksalat
C. Turk
D. Eosin
E. Hayem
54. Seorang pasien datang ke laboratorium membawa pengantar dari
dokter dengan diagnose demam 3 hari. Dalam surat permintaan
tertulis pemeriksaan imunologi demam berdarah dengue.
Apakah jenis antibodi yang diperiksa untuk menegakkan diagnosa
tersebut?
A. Imunoglobulin A dan M
B. Imunoglobulin G dan M
C. Imunoglobulin M dan E
D. Imunoglobulin D dan G
E. Imunoglobulin E dan A
55. Seorang analis mendapat permintaan pemeriksaan darah, dengan
diagnose keracunan timbal. Salah satu pemeriksaan sesuai
permintaan dokter adalah sediaan darah tepi, dan hasilnya kelainan
bentuk sel eritrosit.
Apakah jenis kelainan bentuk sel eritrosit tersebut?
A. Target sel
B. Ovalosit sel
C. Inclusion bodies sel
D. Howel joli bodies sel
E. Basophilic stipling sel
56. Seorang pria berusia 47 tahun mempunyai riwayat penyakit kronik
berupa batuk yang disertai dengan dahak yang banyak. Ia masuk
rumah sakit karena sulit bernapas dengan batuk terus menerus, sesak
napas dan merasa tidak enak pada bagian dada kiri atas. Pemeriksaan
klinis dilakukan oleh dokter tidak menunjukkan adanya kelainan
paru-paru, sehingga dokter menyarankan untuk memeriksakan
dahaknya ke laboratorium.
Pada pemeriksaan sputum secara mikroskopis dengan pewarnaan
BTA positif akan ditemukan bakteri penyebab penyakit tersebut
diatas dengan bentuk dan warna berikut;
A. Batang biru
B. Bulat ungu
C. Batang langsing merah
D. Batang langsing fluorescen biru
E. Bulat tidak berwarna
57. Pada pemeriksaan hitung jumlah leukosit, darah diisap dengan pipet
thoma sampai garis tanda 0,5 dilanjutkaan dengan menghisap larutan
turk sampai tanda 11. Pad kamar hitung Improve Neubauer, leukosit
dihitung pada 4 bidang besar dan didapat 100 sel.
Berapakah jumlah sel leukosit dalam 1 mikroliter darah pada
pemeriksaan tersebut?
A. 2.500
B. 5.000
C. 7.500
D. 10.000
E. 12.500
58. Seorang analis melakukan pemeriksaan gula darah puasa dan 2 jam
pp, didapatkan hasil gula darah 2 jam pp nilainya lebih rendah
dibandingkan dengan gula darah puasa, walaupun telah dilakukan
pemeriksaan ulang. Pemantapan mutu untuk pemeriksaan glukosa
darah pda ahari itu masuk dalam nilai kontrol serum.
Sebagai seorng analis, bagaimana tindakan yang tepat dalam
menghadapi kasus ini?
A. Mengeluarkan hasil dengan memberikan catatan pemeriksaan
telah diulang
B. Mengecek kembali prosdur, alat dan bahan yang digunakan untuk
pemeriksaan
C. Melakukan konsultasi dengan dokter penanggung jawab
laboratorium
D. Melakukan pemeriksaan ulang terhadap bahan kontrol
E. Mengulang kembali pemeriksaan dengan reagen yang baru
59. Seorang anak laki-laki berusi 18 tahun, datang ke IGD Rumah Sakit
dengan mengeluhkan sesak nafar akut, bercak-bercak merah disetai
pruritus. Tiga jam sebelumnya ia memakan tumisan berisi campuran
telur, ikan tongkol dan kacang merah yang belum pernah ia makan
sebelumnya. Setengah jam sebelum kedatangannya ke IGD, ia sedang
berada di GOR untuk melakukan latihan rutin. 10 menit setelah berlari
tampak bercak merah di wajah, mulai merasa sesak nafas dan pada
kulit ditemukan urtikaria.
Reaksi khas yang tampak pada tubuh pasien digolongkan dalam;
A. Reaksi granuloma
B. Reaksi Hipersensitivitas tipe I
C. Reaksi Hipersensitivitas tipe II
D. Reaksi Hipersensitivitas tipe III
E. Reaksi Hipersensitivitas tipe IV
60. Tiga puluh orang siswa-siswa SMP X merayakan ulang tahun seorang
temannya di restoran fast food, sebagian besar siswa tersebut
memesan hamburger dan kentang goring yang dipersiapkan dengan
sangat tergesa-gesa. Keesokan harinya sebagian anak-anak tersebut
mengalami diare dengan feses berdarah dan mual, beberapa dari
mereka di rawat di rumah sakit. Dari hasil kultur darah dan feses
didapat, koloni kecil tidak berlendir, gram negative batang,
memfermentasi laktosa, indol positif, menghasilkan CO2 dan
menurunkan Ph media sehingga asam, tetapi tidak menghasilkan H2S
dan tidak memiliki enzim urease.
Bakteri tersangka yang menyebabkan infeksi saluran cerna sesuai ciri-
ciri tersebut diatas adalah
A. Pseudomonas aeruginosa
B. Proteus vulgaris
C. Klebsiella pneumonia
D. Vibrio cholera
E. Escherichia coli
61. Seorang analis di puskesmas menerima pasien dengan membawa
surat pengantar dari dokter dengan diagnose demam berdarah.
Pemeriksaan yang diminta adalah hitung jumlah leukosit, kadar
hemoglobin dan jumlah trombosit.
Apakah reagen yang digunakan pada pemeriksaan-pemeriksaan
tersebut?
A. Rees ecker, HCl 0,1 N, Turk
B. Turk, HCl 0,1 N, Hayem
C. Lugol, Hayem, Turk
D. Hayem, Rees ecker, HCl 0,1 N
E. Eosin, Hayem, Rees Ecker
62. Seorang wanita berusia 50 tahun mengalami keluhan orang sakit gigi
yang disebabkan karena gigi yang berlubang, kemudian dia tangani
oleh dokter gigi dan dilakukan pencabutan gigi dan pemasangan gigi
palsu. Selang satu bulan kemudian wanita tersebut mengalami demam
tinggi, nafas tersenggal-senggal, dada berdenyut hingga hilang
kesadaran. Wanita tersebut juga merasakan ngilu di lutut. Dilakukan
pemeriksaan kultur darah dan didapat bakteri Streptococcuspyogenes.
Strain Streptococcuspyogenesyanglebihvirulen, terutama karena
memiliki organel berupa;
A. Flagel
B. Kapsul
C. Spora
D. Dinding sel
E. Ribosom
63. Seorang laki-laki datang ke laboratorium dengan membawa pengantar
dari dokter untuk dilakukan pemeriksaan glukosa darah. Hasil
pemeriksaan darah puasa menunjukkan 205 mg/dl. Ketika hasil
diambil, pasien menanyakan kepada ahli teknologi laboratorium
medic yang dilakukan?
A. Menjelaskan hasil pemeriksaan yang diminta dokter pengirim
B. Menyarankan agar segera melakukan pemeriksaan berkala
C. Menganjurkan agar berkonsultasi dengan dokter pengirim
D. Menyatakan pasien tersebut menderita diabetes mellitus
E. Menyarankan pasien untuk diet dan olah raga
didapatkan hasil protein +2, kemudian dilakukan tes konfirmasi
dengan metoda Bang dengan mereaksikan urin dengan pereaksi Bang
dengan memanaskan pada penangas air mendidih tepat 5 menit
didapat cairan keruh dengan butiran.
Bagaimana hasil pemeriksaan Bang tersebut?
A. Negatif
B. Positif 1
C. Positif 2
D. Positif 3
E. Positif 4
65. Seorang ATLM akan menentukan jumlah kuman dalam air minum.
Data yang diperoleh sebagai berikut; 10 ml air dipipet dan diencerkan
dengan 240 ml pelarut. Dari campuran ini dipipet 5 ml dan diencerkan
dengan 95 ml pelarut. Hasil pencampuran dipipet sebanyak 2 ml dan
dimasukkan ke dalam 2 cawan petri.
Berapak jumlah persyaratan koloni untuk dihitung?
A. 0 sampai 30 koloni
B. 3 sampai 30 koloni
C. 30 sampai 30 koloni
D. 300 sampai 30 koloni
E. 3000 koloni atau lebih
66. Seorang ATLM menerima sampel sputum dengan permintaan
pemeriksaan BTA. Dari hasil pemeriksaan mikroskopik yang
dilakukan pada 100 lapang pandang dengan menggunakan lensa
objektif 100 kali, didapat basil warna merah dengan jumlah total 8.
Bagaimana pelaporan hasil pemeriksaan BTA tersebut menurut skala
IUATLD?
A. Ditemukan BTA 8/lapang pandang
B. Ditemukan 8 BTA/100 lapang pandang
C. Ditemukan BTA 800/lapang pandang
D. Ditemukan BTA 800/lapang pandang
E. Ditemukan 80000 BTA dalam sampel
67. Seorang ATLM mengidentifiksi sampel tanpa disengaja melakukan
kesalahan kerja. Terjadi tumpahan suspensi kuman di meja kerja.
Apakah yang harus pertama kali dilakukan untuk menangani hal
tersebut?
A. Suspensi kuman disiram alcohol 70%
B. Suspensi kuman disiram air kran
C. Suspensi kuman disiram spiritus
D. Suspensi kuman disiram detergen
E. Suspensi kuman disiram fenol
68. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan sedimen urin, dengan
mngocok urin dibotol sampel sampai homogen. Selanjutnya urin
dimasukkan dalam tabung sentrifus sebanyak ½ bagian.
Disentrifugasi selama 5-10 menit dengan kecepatan 1500 rpm.
Supernatant dibuang sampai habis, sedimen dikocok dengan sisa
supernatant sampai homogen. Sedimen diteteskan pada objek gelas
dan diamati dengan mikroskop pembesaran lensa obyektif 10x dan
40x. Dari hasil mikroskopik didapatkan sel epitel, eritrosit, kristal-
kristal, leukosit.
Bagaiman cara melaporkan hasil sedimen urin tersebut?
A. Benda yang tampak di mikroskop pembesaran 10x dilaporkan per
LPB
B. Benda yang tampak di mikroskop pembesaran 40x dilaporkan per
LPK
C. Sel epitel dan kristal-kristal dihitung per LPB
D. Sel leukosit, sel eritrosit dihitung per LPK
E. Leukosit dan eritrosit dihitung per LPB
69. Seorang Ahli Teknologi Laboratorium Medik melakukan pemeriksaan
Retikulosit pada pasien yang didiagnosis Anemia karena gagal ginjal
kronik atas pemintaan dokter. Pemeriksaan dilakukan dengan
pewarnaan Brilliant Cresyl Blue. Selain ditemukan sel retikulosit pada
preparat ditemukan juga eritrosit-eritrosit yang memiliki tonjolan-
tonjolan dipermukaan sel yang disebabkan oleh perubahan
lingkungan intraseluler dan ekstraseluler.
Apakah jenis eritrosit yang ditemukan oleh Ahli Teknologi
Laboratorium Medik tersebut?
A. Akantosit
B. Bur cell
C. Eliptosit
D. Stomasit
70. Seoang Ahli Teknologi Medik menerima formulir permintaan
pemeriksaan urin lengkap dari pasien rawat jalan. Setelah sampel urin
diambil keudian diperiksa, diperoleh hasil pemeriksaan makroskopis;
warna (kuning muda), kejernihan (keruh) dan hasil carik celup untuk
eritrosit (+++), Leukosit (+), glukosa (-), protein (-), urobilinogen (+),
SG (1,010), Bilirubin (-), Keton (-), pH (7,5), Nitrit (-).
Apakah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan?
A. Mengeluarkan hasil pemeriksaan
B. Melaporkan kepada petugas senior
C. Mengambil sampel ulang urin pasien
D. Uji konfirmasi pada sedimen eritrosit
E. Melakukan uji kimiawi unrin untuk glukosa
71. Seorang ATLM sedang melakukan pemeriksaan liquor cerebro spinalis
(LCS) specimen pasien wanita berusia 46 tahun didiagnosa meningitis
atas permintaan dokter penyakit dalam. Hasil pemeriksaan dilaporkan
LCS keruh, tes Nonne Apelt positif, Bj 1.040. Pemeriksaan dilanjutkan
dengan pemeriksaan mikroskopis.
Bagaimana gambaran sel dari mikroskopis LCS pasien tersebut?
A. Didapatkan lebih banyak sel monosit
B. Didapatkan lebih banyak sel limfosit
C. Didapatkan lebih banyak sel eosinofil
D. Didapatkan lebih banyak sel polinuclear
E. Didapatkan lebih banyak sel mononuclear
72. Ahli Teknologi Laboratorium Medik melakukan flebotomi pada vea
cubiti dan saat terjadi penusukan jarum meleset dari vena sehingga
darah yang diharapkan tidak dapat diambil. Setelah jarum dicabut
dari vena terjadi hematoma.
Apa tindakan yang dilakukan berikutnya pada kasus diatas?
A. Bekas luka diberi desinfektan larutan iodin
B. Bekas luka tekan dengan kapas alcohol
C. Bekas luka setelah ditutup dengan kapas alcohol 70% dikompres
dengan air hangat
D. Bekas luka dipijat dengan lembut
E. Lengan dilipat selama 5 hari
73. Di laboratorium klinik ada tiga orang yang sedang bekerja pada shift
pagi hari. Kemudian datang pasien dari poliklinik jantung dengan
membawa formulir permintaan pemeriksaan kimia darah dan
koagulasi. Petugas 1 melakukan sampling. Petugas 2 melakukan
pencatatan. Petugas 3 melakukan pemeriksaan. Ketika pemeriksaan
koagulasi akan dilakukan ada 2 sampel yang labelnya terlepas,
sehingga petugas bingung untuk mengerjakan pemeriksaan.
Manakah tindakan yang paling tepat untuk dilakukan?
A. Melanjutkan pemeriksaan dengan samel untuk kimia darah
B. Melaporkan kepada petugas 2 agar dicek ulang nomor
laboratorium
C. Melabel ulang pada sampel yang terlepas tersebut berdasarkan
keyakinan
D. Meminta sampel ulang kepada petugas 1 karena bertanggung
jawab sampling
74. Seorang pasien laki-laki berumur 35 tahun datang ke rumah sakit
dengan gejala kaki membesar dan disertai pembesaran limfa.
Kemudian dokter meminta dirujuk ke laboratorium untuk
pemeriksaan mikrofilaria.
Kapan waktu pengambilan sampel darah yang paling tepat untuk
pemeriksaan tersebut?
A. Pagi hari
B. Siang hari
C. Sore hari
D. Malam hari
E. Tengah malam
75. Pada sebuah acara reuni suatu SMA yang dihadiri hampir 45 orang
tamu disajikan hidangan sup cream dan minuman penutup es doger.
18 jam setelah mengkonsumsi makanan tersebut sekitar 23 tamu
mengalami diare yang hebat dan mual. Dokter memberikan infuse
sebagai pengganti cairan yang hilang, kemudian menyarankan untuk
melakukan kultur terhadap fesesnya. Konsistensi feses encer,
berlendir dan terdapat dara, ditemukan bakteri berbentuk Batang
bersifat Gram -/Negatif.
Dari kasus diatas kemungkinan besar mikroorganisme penyebab
diare pada anak tersebut adalah
A. Enteropathogenic E.coli (EPEC)
B. Enterotoxigenic E.coli (ETEC)
C. Enterohemorrhagic E.coli (EHEC)
D. Vibrio cholera
E. Campylobacter pylori
76. Seorang ATLM menerima sampel darah dengan permintaan
pemeriksaan jumlah leukosit. Dengan pipet thoma leukosit darah
tersebut dipipet sampai angka 0,5 dan kemudian dipipet larutan Turk
sampai angka 11. Darah dan Turk dalam pipet dikocok sampai
homogeny dan diteteskan kedalam bilik hitung Improved Neubauer,
kemudian diperiksa dibawah mikroskop sehingga diperoleh hasil 52
sel pada 16 kotak II.
Berapa jumlah leukosit per mm darah pada sampel tersebut?
A. 1040
B. 5200
C. 10400
D. 14000
E. 52000
77. Seorang Ibu datang dengan gejala diare datan ke dokter dan
menceritakan bahwa faesesnya berlendir bercampur darah. Dokter
tersebut menyarankan untuk melakukan pemeriksaan faeses di
laboratorium. Petugas analis yang melakukan pemeriksaan faeses
tersebut menemukan bentuk tropozoit Entamoeba histolytika.
Apa ciri khas spesies parasite yang ditemukan tersebut?
A. Bergerak aktif
B. Ektoplasma menonjol
C. Endoplasma bergranula
D. Memiliki kromatoid bodis
E. Berinti satu dengan kariosom sentris
didapatkan hasil glukosa +1, kemudian dilakukan tes konfirmasi
dengan metoda Benedict dengan mereaksikan antara urin dengan
pereaksi Benedict.
Berapa ml urin yang ditambahkan?
A. 0,5 ml
B. 1,0 ml
C. 2,0 ml
D. 4,0 ml
E. 5,0 ml
79. Seorang pria berusia 42 tahun, pada bulan Agustus dibiopsi ginjalnya
karena berat badannya naik 10 kg disertai pembengkakan perifer.
Biopsinya menunjukkan perubahan minimal sehingga ia dirawat di
Rumah Sakit. Pemberian antibiotic yang dilakukan tidak memberikan
hasil bermakna terhadap infeksi biopsy tersebut. Dokter
menyarankan untuk melakukan pemeriksaan bakteriologik terhadap
kemungkinan adanya infeksi yang disebabkan oleh bakteri.
Apa agen etiologi yang paling mungkin dalam kasus tersebut?
B. Vibrio cholera
C. Shigella dysentriae
D. Morganella morganii
E. Bacilius subtilis
80. Seorang Ahli Teknologi Laboratorium Medik sedang melakukan
pengambilan darah vena untuk pemeriksaan hematologic. Pada saat
mengerjakan pemeriksaan sampel secara tidak sengaja jari tangan
tertusuk jarum.
Langkah apa yang tepat dan segera dilakukan dalam menghadapi
kondisi demikian ?
A. Membiarkan tangan tertusuk sampai selesai pekerjaan, karena
hanya sedikit darah tertular
B. Membersihkan terlebih dahulu daerah yang tertusuk dengan tisu
kemudian melanjutkan lai pekerjaan
C. Menyiram jari tangan dengan air
D. Menyiram jari terlebih dahulu dengan disinfektan kemudian
melanjutkan pekerjaan
E. Mencuci tangan dengan alcohol 70%setelah itu letakkan jari
dibawah air mengalir selama 3 menit, tanpa ditekan-tekan
81. Sebuah Taman Kanak-kanak di kota D setiap minggu kedua selalu
mendapat tambahan makanan sebagai salah satu program sekolah
untuk memenuhi gizi anak yang diselenggarakan oleh orang tua
murid. Pada hari itu menu yang disajikan adalah bubur kacang hijau
yang dimasak pada pagi hari sekitar jam 6.00 disajikan pada jam
11.00, dikemas pada gelas plastik tidak tertutup, dan diletakkan pada
suhu ruang sampai waktu penyajiannya. Setelah 2 jam dikonsumsi
hampir seluruh siswa TK tersebut mengalami pusing, mual, dan
muntah bahkan ada anak yang langsung diare dengan fese berlendir
dan berdarah dan dehidrasi. Anak-anak tersebut segera dilarikan ke
rumah sakit terdekat dan dilakukan pemeriksaan laboratorium
terhadap muntahan dan fese untuk mencari penyebab penyakit.
Kemungkinan mikroorganisme penyebab infeksi terhadap siswa
Taman Kanak-kanak tersebut adalah;
A. Streptococcus pneumonia
B. Staphylococcus aureus
C. Salmonella thypi
D. Escherichia coli
E. Klebsiella ozanae
82. Pengambilan spesimen usap tangan dilakukan terhadap penjaman
makanan. Setelah sampel diperiksa di laboratorium mikrobiologi
ditemukan koloni tersangka bakteri Staphylococcus sp. pada agar
darah.
Bagaimana cara uji untuk membedakan bakteri tersebut selain
pewarnaan gram?
A. Uji Fermentasi
B. Uji Katalase
C. Uji Koagulase
D. Uji Hemolisa
E. Uji Manitol
83. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan darah rutin terhadap sampel
pasien atas permintaan dokter. Hasil pemeriksaan yang diperoleh
adalah Hb =14,0 g/dl, PCV = 42%, jumlah eritrosit = 4.200.000/µl
darah , jumlah leukosit = 4.800/µl darah dan LED 10 mm/jam.
Berapakah nilai MCHC dari pasien tersebut?
A. 3,0%
B. 30,0%
C. 33,3%
D. 93,3%
E. 100,0%
84. Seorang anak remaja berusia 16 tahun pada sekitar rambut timbul
papula merah kecil, rambut mudah patah dan terlepas dari akarnya
bahkan terbentuk alopesia. Pada hasil pemeriksaan mikroskopis
secara langsung ditemukan spora, kumpulan hifa sejati dan hasil
biakan membentuk permukaan koloni berwarna putih velvety.
Berapa batas waktu penyimpanan kultur biakan jamur tersebut pada
kasus di atas?
A. 5 hari
B. 1 bulan
C. 3 bulan
D. 6 bulan
E. 1 tahun
85. Pada hitung trombit cara tidak langsung (Fonio), trombosit dihitung
pada apusan darah dalam 1000 eritrosit dan didapat 100 sel
trombosit. Dari hasil hitung jumlah eritrosit diketahui jumlah eritrosit
pada sample darah tersebut adalah 4.000.000/µl.
A. 100.000
B. 200.000
C. 400.000
D. 800.000
E. 1.200.000
86. Seorang wanita berusia 19 tahun datang ke tempat praktek dokter
dengan keluhan sulit buang air kecil sudah 1 minggu. Pada
pemeriksaan fisik tidak tampak adanya gejala gagal ginjal. Selama 2
hari ia mengalami demam yang cukup tinggi disertai dengan kepala
pusing. Dokter menyarankan untuk memeriksakan urinnya ke
laboratorium.
Media apakah yang tepat untuk mengisolasi bahkan pemeriksaan
tersebut?
A. Agar Coklat
B. Agar Nutrisi
C. Agar Mac Conkey
D. Agar Mueller Hinton
E. Agar Lowenstein Jensen
87. Seorang perempuan usia 44 th berdasarkan diagnose dokter
mengidap diabetes tipe 1 dirujuk untuk melakukan pemeriksaan
glukosa darah, kolesterol total dan trigliserida. Setelah pengambilan
darah dan pembuatan serum nampak lipemik. Berdasarkan hasil
pemeriksaan kadar glukosa puasa 320 mg/dl, kolesterol 53 mg/dl,
dan trigliserida 150 mg/dl.
Apa komposis lipoprotein yang paling mungkin ada?
A. Kilomikron dan LDL
B. Kilomikron dan VLDL
C. Kilomikron dan HDL
D. VLDL dan HDL
E. VLDL dan LDL
88. Ahli teknologi laboratorium medic melakukan flebotomi pada vena
mediana cubiti dan saat terjadi penusukan jarum melesat dari vena
sehingga darah yang diharapkan tidak dapat diambil. Setelah jarum
dicabut dari vena terjadi hematoma.
Apa tidakan yang dilakukan berikutnya pada kasus diatas?
A. Bekas luka diberi disinfektan larutan iodin
B. Bekas luka ditekan dengan kapas kering
C. Bekas luka dikompres dengan air hangat
D. Bekas luka dipijat dengan lembut
E. Lengan dilipat selama 5 menit
89. Seorang ATLM akan melakukan pengambila darah pasien. Saat
pengambilan sampel diusahakan menghindari menggunakan jarum
terlalu kecil, penekanan pendorong jarum suntik, penarikan sampel
darah dari intravena, pencampuran dalam tabung yang terlalu kuat
dan alcohol yang belum kering.
Hal apakah yang dapat disebabkan oleh factor-faktor tersebut?
A. Transmisi
B. Hemolisis
C. Hematoma
D. Infeksi
E. Kolaps
90. Seorang ATLM sedang melakukan pemeriksaan urinalisis dari
specimen urin seorang psien yang baru dikirim ke laboratorium.
Untuk menghindari kesalahan hasil pemeriksaan didalam formulir
pemeriksaan dituliskan waktu penampungan urin.
Agar hasil pemeriksaan sesuai dengan kondisi specimen yang factual,
perlu dicatat juga waktu?
A. Ya, perlu
B. Tidak perlu
C. Harus dicatat
D. Boleh dicatat boleh tidak
E. Tergantung jenis pemeriksaannya
91. Ahli Teknologi Laboratorium Medik melakukan pembendungan pada
lengan pasien dengan tekanan 100 mmHg selama sepuluh menit.
Setelah waktu selesai, pada lengan pasien timbul petechie yang sangat
banyak, sehingga disimpulkan bahwa hasil pemeriksaan tersbeut
positif.
Apakah jenis pemeriksaan yang dilakukan pada kasus tersebut?
A. Bleeding Time
B. Masa pembekuan
C. Protrombin Time
D. Rumple Leede
E. Retraksi bekuan
92. Seorang Ahli Teknologi Laboratorium Medik yang bekerja di
Puskesmas sednag melakukan pemeriksaan Leukosit atas permintaan
dokter. Pemeriksaan dilakukan secara metode tabung dengan
memipet reagen Turk sebanyak 95 µl dan sampel 5 µl, dimana
didapatkan sel sebanyaj 64 sel dengan koreksi volume 2,5.
Berapa jumlah leukosit yang didapat oleh Ahli Teknologi
Laboratorium Medik tersebut?
A. 0,78 sel/mm3
B. 8 sel/mm3
C. 512 sel/mm3
D. 3200 sel/mm3
E. 32000 sel/mm3
93. Penemuan mikroskop oleh Antonie van Leeuwenhoek akhirnya
menumbang teori abiogenesis, didukung pula oleh penelitian Louis
Pasteur dengan labu U, yang pada akhirnya tersususnlah Postulat
Koch. Dari Postulat tersebut akhirnya dapat ditentukan beberapa
spesies mikroorganisme merupakan kuman penyebab/agen dari
infeksi suatu penyakit.
Pada postulat/dalil tersebut dinyatakan bahwa;
A. Mikroorganisme penyebab penyakit memberikan sifat yang sama
pada beberapa media buatan
B. Mikroorganisme penyebab penyakit dapat diisolasi dan dibiakkan
pada media buatan
C. Mikroorganisme penyebab penyakit selalu menginfeksi host yang
sama
D. Mikroorganisme penyebab penyakit selalu ditemukan di jaringan
E. Mikroorganisme penyebab penyakit dapat dimusnahkan
94. Suatu hari petugas laboratorium di ruang sampling darah akan
melakukan tindakan flebotomi kepada pasien geriatric dengan
permintaan pemeriksaan di formulir yaitu Hemoglobin, LED dan
glukosa darah. Pembuluh darah vena yang terlihat dan teraba oleh
petugas teridentifikasi kecil dan agak dalam.
Apakah langkah selanjutnya yang harus dilakukan oleh petugas
sampling tersebut?
A. Menggunakan lanset
B. Menggunakan jarum butterfly
C. Melakukan pembendungan yang kuat
D. Memperbesar sudut jarum penusukan menjadi >30 o
E. Menggunakan jarum yang ukurannya sesuai dengan vena pasien
95. Seorang Ahli Teknologi Laboratorium Medik sedang bertugas dibagian
pengambilan sampel. Seorang perawat datang ke laboratorium untuk
memberikan sampel dari ruangan rawat inap. Sampel pasien yang
dibawa sudah tersimpan selama 4 jam di ruang inap. Kondisi pasien
yang sangat parah menjadi penyebab tertundanya sampel tersebut.
Keadaan pasien sudah tidak memungkinkan untuk pengambilan
sampel ulang.
Manakah kelompok tes yang masih dapat dilakukan?
A. CK, ALT, ALP
B. Glukosa, Na, K, Cl
C. AST, GGT, dan Troponin
D. Asam urat, BUN, Kreatinin
E. Bilirubin total dan Bilirubin direk
96. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan darah untuk penegakan
diagnosis infeksi malaria. Pada pemeriksaan sediaan darah dengan
pulasan giemsa ditemukan parasite dengan ciri-ciri ukuran 1/3
eritrosit, bentuk cincin tebal dengan satu inti berwarna merah,
kromatin masa padat berbatas jelas.
Cincin dari plasmodium apakah yang ditemukan pada sediaan darah
tersebut?
a. Ovale
b. Vivax
c. Malariae
d. Japonicum
e. Falciparum
97. Seorang ahli teknologi laboratorium medis melakukan pemeriksaan
kolesterol dengan 2 macam metode. Pertama, metode amperometri
mengunakan sampel darah perifer dan kedua, metode kolorimetri
menggunakan sampel serum. Hasil yang ditunjukkan kedua metode
tersebut berbeda bermakna, dimana hasil metode amperometri lebih
rendah dari metode kolorimetri.
Manakah enzim yang paling berpegaruh penyebab hasil metode
pertama lebih rendah?
A. Ptyalin
B. Amylase
C. Protease
D. Peroksidase
E. Lipoprotein lipase
98. Pasien rujukan dari dokter praktik swasta berdasarkan formulir
permintaan harus dilakukan pemeriksaan mikrobiologi kultur. Analis
yang mengerjakan pemeriksaan itu melaporkan bahwa hasil
pemeriksaan kultur pada agar darah menunjukkan hemolisis total dan
pada uji katalase menunjukkan hasil negative.
Apakah jenis bakteri yang menginfeksi pasien diatas?
A. Streptococcus pyogenes
B. Staphylococcus aureus
C. Streptococcus mutans
D. Streptococcus pneumonia
E. Streptococcus agalactiae
99. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan darah rutin terhadap sampel
pasien atas permintaan dokter. Hasil pemeriksaan yang diperoleh
adalah Hb = 14,0 g/dl, PCV = 42%, jumlah eritrosit = 4.200.000/µl,
jumlah leukosit = 4.800/µl, dan LED 10 mm/jam.
Berapakah nilai MCV dari pasien tersebut?
A. 3,0 fl
B. 30,0 fl
C. 33,3 fl
D. 93,3 fl
E. 100 fl
100. Pada pemeriksaan hitung julah trombosit, larutan ammonium
oksalat dipipet sebanyak 900µl dan dimasukkan kedalam wadah
pengencer, kemudian ditambahkan darah sebanyak 10µl. darah
yang telah diencerkan tersebut dimasukkan kedalam kamar hitung,
trombosit dihitung pada 25 bidang sedang dan ditemukan
sebanyak 300 sel.
Berapa jumlah trombosit per milimeter kubik darah?
A. 60.000
B. 150.000
C. 300.000
D. 450.000
E. 650.000
101. Seorang ATLM sedang melakukan pemeriksaan cairan
serebrospinal dengan tujuan menghitung jumlah sel. saat analisis
harus memperlihatkan factor-faktor yang mempengaruhi
pemeriksaan hitung jumlah sel.
Apakah yang harus dilakukan untuk menghindari kesalahan yang
dapat terjadi?
A. Mengendapkan pada bilik hitung sebelum menghitung
B. Menggunakan aliquot dari tabung sampel ketiga
C. Menggunakan sampel pada tabung yang jernih
D. Dilakukan sentrifugasi sebelum menghitung
E. Melakukan pengencer specimen
102. Seorang Ahli Teknologi Laboratorium Medik melakukan
pemeriksaan ureum darah dengan metode konvensional
sederhana. Sampel tidak lisis dan tidak ikterik. Nilai kontrol ureum
pada hari itu berada di rentang 1 SD. Diperoleh hasil ureum darah
abnormal tinggi. Setelah dilaporkan kepada supervisor, petugas
tersebut dianjurkan untuk melakukan konfirmasi ke metode yang
lebih sensitif dan selektif.
Manakah metode yang paling tepat untuk konfirmasi?
A. Jaffe
B. Biuret
C. Uricase
D. Protease
E. Berthelot
103. Pada infeksi cacing dewasa, telur bisa ditemukan disekeliling dubur
atau di dalam tinja. Proglotid atau kepala cacing harus ditemukan
didalam tinja dan diperiksa dengan mikroskop. Spesies ini banyak
didaerah dengan penduduk pemakan daging babi.
Apakah spesies yang dimaksud?
A. Hymenolepis nana
B. Hymenolepis diminuta
C. Taenia saginata
D. Taenia solium
E. Enterobius vermicularis
104. Atas permintaan dokter, seorang ATLM melakukan pemeriksaan
darah untuk penegakan diagnosis infeksi malaria. Pemeriksaan
dilakukan dengan membuat sediaan darah berupa tetes tebal dan
apusan darah tepi untuk kemudian dilakukan pengecatan.
Pengecatan apakah yang digunakan dalam pemeriksaan tersebut?
A. BCB
B. Gram
C. Wright
D. Giemsa
E. Kinyoun Gabet
105. Seorang ahli teknologi laboratorium medic sedang bertugas di
bagian penerimaan sampel. Ahli teknologi laboratorium medic
tersebut menerima sampel dengan blanko permintaan
pemeriksaan dari petugas pengambil specimen. Untuk menghindari
kesalahan data dan sampel, ahli teknologi laboratorium medic
tersebut harus mengerti tata urutan penerimaan specimen.
Hal apakah yang harus dicek oleh ahli teknologi laboratorium
medic pada awal persiapan?
A. Indentifikasi pasien
B. Kesesuaian specimen
C. Jam pengambilan sampel
D. Tanggal penerimaan specimen
E. Data klinis yang diberikan oleh dokter
106. Seorang ATLM sedang melakukan tindakan pengambilan darah
untuk persiapan pemeriksaan hepatitis. Tiba-tiba mengalami
kecelakaan tertusuk jarum suntik yang digunakan untuk
mengambil darah pasien.
Langkah apa yang harus dilakukan pada kondisi tersebut?
A. Menekan luka dengan kapas alcohol
B. Membilas dengan air dan sabun
C. Menutup luka dengan kasa
D. Mengkonsultasikan ke dokter
E. Meminum antibiotic
107. Seorang ATLM diminta dokter untuk melakukan pemeriksaan
pewarnaan Gram pada sampel apus mata. Setelah menerima
sampel, langkah yang akan dilakukan ATLM adalah membuat
sediaan pada objek glass, melakukan fiksasi dan kemudian
melakukan pewarnaan Gram memakai zar warna/reagensia yang
sesuai.
Manakah urutan pemekaian zat warna/reagen yang benar pada
pewarnaan tersebut?
A. Carbol gentian violet-lugol-alkohol 96%-carbol fuchsin
B. Carbol gentian violet-lugol-alkohol 96%-safranin
C. Kristal violet oxalate-lugol-alkohol 96%-carbol fuchsin
D. Kristal violet oxalate-lugol-alkohol 96%-basic fuchsin
E. Carbol gentian violet-lugol-alkohol 96%-carbol fuchsin
108. Seorang wanita berumur 25 tahun datang ke laboratorium dengan
membawa surat pengantar dari dokter kandungan untuk diperiksa
tes kehamilan. Seorang ATLM memberikan wadah penampung urin
dan menjelaskan tata cara pengambilan urin.
Apakah jenis urin sebaiknya diperiksa untuk kasus tersebut diatas?
A. Urine sewaktu
B. Urine 24 jam
C. Urin pagi
D. Urine 2 jam pp
E. Urine 48 jam
109. Seorang petugas pemadam kebakaran (43 tahun) mengalami
kecelakaan kerja pada saat bertugas memadamkan kebakaran
sehingga bagian lengan kirinya mengalami luka bakar yang tidak
terlalu parah sehingga dia hanya mengobati luka tersebut basah
dan bermasalah. Kemudian dia memeriksakan diri ke dokter dan
disarankan untuk memeriksaan swab lukanya ke laboratorium.
Setelah dilakukan pemeriksaan ternyata ditemukan bakteri
Pseudomonas aeroginosa.
Apakah warna pigmen yang terbentuk dalam media MH agar yang
dihasilkan oleh bakteri tersebut?
A. Merah muda
B. Kuning
C. Hijau
D. Hitam
E. Putih
110. Seorang anak laki-laki bersia 3 tahun denga riwayat sesak nafas
dan bernafas selama 10 hari dipindahkan dari rumah sakit lain.
Tiap sulit bernafas didahului oleh batuk panjang. Pemeriksaan
klinik tidak menunjukkan adanya kelainan, dan tidak ada kelainan
pada trakeanya. Hitung lekosit 15.500/mm3 dengan limfosit 70%.
Saran dokter biakan hapus tenggorok harus dilakukan terhadap
anak tersebut. Setelah dilakukan pemeriksaan mikroskopis,
ditemukan bakteri berbentuk coccus gram negative.
Berdasarkan kasus diatas, kemungkinan bakteri penyebab penyakit
pada anak tersebut adalah
A. Staphylococcus albus
B. Mycobacterium tuberculosis
D. Streptococcus beta hemolyticus
E. Mycobacterium leparae
111. Seorang ahli teknologi labortaorium medic akan melakukan
pemeriksaan kimia darah menggunakan metode kolorimetri.
Reagen yang digunakan berwarna biru bening. Alat yang ada di
laboratorium berupa fotometer, sehingga panjang gelombang yang
digunakan adalah panjang gelombang yang mendekati panjang
gelombang maksimum.
Apakah tindakan yang harus dilakukan ?
112. Seorang anak berusia 13 tahun datang ke dokter anak karena diare
parah, feses berbau busuk dan berwarna hijau dan kram perut
setelah berkemah. Ahli teknologi laboratorium diminta untuk
mengidentifikasi parasitnya dengan membuat sediaan feses
pewarnaan trichrome.
Apakah Protozoa yang ditemukan pada kasus tersebut?
A. Giardia lamblia
B. Balantidium coli
C. Naegleria fowleri
D. Dientamoeba fragilis
E. Entamoeba histolytica
113. Seorang ATLM menerima sampel darah dari ruang rawat inap
dengan permintaan pemeriksaan faal hati. Setelah dilakukan
pemeriksaan didapat hasil SGOT dan SGPT diatas nilai normal.
Secara fisik serum tampak keruh dan berwarna putih seperti susu.
Apakah yang harus dilakukan bila ditemukan kasus seperti diatas?
A. Melaporkan hasil sesuai hasil pemeriksaan
B. Mengencerkan sampel agar kekeruhan berkurang
C. Sampel disentrifugasi ulang untuk mengurangi kekeruhan
D. Mengambil sampel ulang setelah pasien berpuasa 12 jam
E. Melakukan quality control ulang pada parameter SGOT dan
SGPT
114. Jika kita sedang melakukan pemeriksaan Laju Endap Darah (LED)
metode Westergreen.
Apakah langkah yang harus dilakukan ?
A. Menghisap darah dengan pipet Westergreen sampai tanda 200
B. Menghisap darah dengan pipet Westergreen sampai tanda 50
C. Menghisap larutan NaCl 0,9% dengan pipet Westergreen
sampai tanda 50
D. Menghisap larutan Na Sitrat 3,8% dengan pipet Westergreen
sampai tanda 50
E. Menghisap larutan Na Sitrat 3,8% dengan pipet Westergreen
sampai tanda 200
115. Seorang ahli teknologi laboratorium medic akan melakukan
pemeriksaan jumlah leukosit. Saat melakukan pengendalian mutu
internal pada hari tersebut, nilai bahan kontrol yang diperoleh
adalah 10.800mg/dl (nilai bahan kontrol yang tertera = 8.100
mg/dl 1.200?
Apakah tindakan selanjutnya yang paling tepat dilakukan?
A. Melaporkan kepada petugas laboratorium senior
B. Mencuci alat hematologi tersebut
C. Melanjutkan ke pemeriksaan sampel
D. Melakukan kalibrasi ulang
E. Melakukan pengendalian mutu kembali
116. Dari hasil pemeriksaan urin seorang pasien didapatkan data ; Bj
1.004, Ph 6.0, protein negative, glukosa +1, darah samar negative,
mikroskopis silinder granula 1-2/LPB, silinder hyaline 2-3/LPB,
epitel ++. Berdasarkan hasil tersebut, dapat dilihat adanya negative
palsu pada parameter protein yang disebabkan factor intenal.
Apakah faktor yang paling mungkin yang menyebabkan hal
tersebut terjadi?
A. Kesalahan pemeriksaan berat jenis
B. Suasana urin terlalu asam
C. Adanya glukosa dalam urin
D. Adanya sel epitel
E. Terjadinya perdarahan
pemeriksaan sedimen urin terhadap keberadaan kristal. Agar
mempermudah tugasnya, pemeriksaan kristal dapat didukung oleh
hasil pemeriksaan urin parameter yang lain.
Parameter apakah yang dimaksud?
A. Berat jenis
B. Kekeruhan
C. Protein
D. Nitrit
E. pH
118. Pada seorang pasien yang diduga anemia dilakukan pemeriksaan
darah lengkap dan sediaan hapus darah tepi. Hasil pemeriksaan
yang didapatkan adalah hemoglobin 6,1 gr/dl., jumlah leukosit
13.000 sel/µl darah, laju endap darah 80 mm/jam.
Bagaimana gambaran warna eritrosit untuk kasus tersebut diatas?
A. Hipokrom
B. Normokrom
C. Hiperkrom
D. Sel sabit
E. Tear drop sel
119. Seorang laki-laki berumur 50 tahun mengalami gejala sakit nyeri
pada persendian. Sebelumnya ia telah melakukan pemeriksaan
laboratorium untuk asam urat dengan hasil normal. Namun
keluhan tidak kunjung sembuh. Dokter menyarankan melakukan
pemeriksaan imunoserologi untuk diagnosis penyakit tersebut.
Manakah jenis pemeriksaan yang tepat untuk diagnose kasus di
atas?
A. RF
B. ASO
C. CRP
D. RPR
E. TPHA
120. Seorang ATLM yang bertugas dibagian mikrobiologi sedang
melakukan identifikasi bakteri dan sampel feses tersangka
keracunan makanan yang di kultur pada media EMBA. Koloni
tersangka yang tumbuh pada media tersebut mempunyai ciri-ciri
berwarna kilat logam dengan bagian tepi rata dan mempunyai
konsistensi kering.
Apabila dari koloni tersebut dilakukan pewarnaan Gram, maka
kemungkinan hasil yang didapat adalah
A. Berbentuk batang langsing, susunan satu-satu dan bersifat
Gram negative
B. Berbentuk kokoid, susunan satu-satu dan bersifat Gram negatif
C. Berbentuk batang gemuk, susunan satu-satu dan bersifat Gram
positif
D. Berbentuk kokus, susunan seperti rantai dan bersifat Gram
positif
E. Berbentuk kokus, susunan bergerombol dan bersifat Gram
negative
permintaan urin rutin dari pasien rawat jalan pukul 08.00, ketika
pasien diberikan edukasi untuk mengambil sampel, ternyata pasien
tersebut sudah membawa sampel urinnya. Saat dikonfirmasi waktu
pengambilan oleh petugas laboratorium, pasien tersebut
menampung urinnya pukul 07.00.
Manakah parameter yang pertama kali akan terganggu?
A. pH urin basah
B. Warna urin gelap
C. Glukosa urin menurun
D. Garam fposfat menurun
E. Bakteri berkembang biak
122. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan SGPT pada pasien yang
didiagnosis Hepatitis A atas permintaan dokter Spesialis Penyakit
Dalam. Permintaan menggunakan fotometer dengan hasil
pemantapan mutu internal memenuhi aturan Westgard.
Didapatkan hasil SGPT 550 U/L. pada alat muncul keterangan
bahwa hasil berada diluar batas linearitas pembacaan.
Apa tindakan yang harus dilakukan?
A. Mengambil specimen baru melakukan pengenceran specimen
B. Merujuk specimen ke laboratorium rujukan
C. Berkonsultasi ke Koordinator ATLM
D. Melaporkan hasil SGPT 550 U/L
E. Melakukan pengenceran specimen
diagnosis infeksi malaria. Pemeriksaan dlakukan dengan pulasan
Giemsa dan ditemukan parasite dengan ciri-ciri bentuk seperti
pisang, inti berwarna merah dan sitoplasma berwarna biru.
Gametosit dari plasmodium apakah yang ditemukan pada seiaan
darah tersebut?
A. Ovale
B. Vivax
C. Malariae
D. Japonicum
E. Falciparum
124. Seorang pasien terdiagnosa Hepatitis B akut. Dokter memberikan
rujukan ke laboratorium klinik untuk dilakukan pemeriksaan kimia
darah yaitu pemeriksaan enzim untuk fungsi hati. Di laboratorium
tersebut, seorang ahli teknologi laboratorium medic kesehatan
melakukan pemeriksaan enzim secara manual menggunakan
fotometer. Penentuan kadar didasarkan pada pengukuran
absorban.
Bagaimana cara mengukur absorban yang paling tepat?
A. Rata-rata
B. Penurunan
C. Peningkatan
D. Pengurangan
E. Penjumlahan
125. Seorang ahli teknologi laboratorium medic yang sedang bertugas
dinas sore diminta print out hasil pemeriksaan laboratorium oleh
keluarga pasien untuk suaminya selama dirawat di Rumah sakit,
tetapi dia meminta hasil pemeriksaan Anti HIV tidak dimasukkan
kedalam print out tersebut dikarenakan untuk klaim ke asuransi
supaya biaya perawatan ditanggung semuanya.
Apa tindakan ahli teknologi laboratorium medic yang harus
dilakukan?
A. Berkonsultasi kepada coordinator
B. Melaporkan ke dokter yang merawat pasien
C. Memberitahuakan ke Penanggung Jawab laboratorium
D. Menyarankan untuk meminta hasil printa out ke ATLM dinas
pagi
E. Memberikan penjelasan bahwa hal tersebut tidak bisa
dilakukan
didapatkan hasil glukosa +2, kemudian dilakukan tes konfirmasi
dengan metoda Benedcit dengan mereaksikan urin dengan pereaksi
Benedict dengan pemanasan pada penangas air mendidih tepat 5
menit didapat cairan berwarna hijau.
Bagaiman hasil pemeriksaan berdasarkan pengamatan tersebut?
A. Negatif
B. Positif 1
C. Positif 2
D. Positif 3
E. Positif 4
127. Seorang analis melakukan pemeriksaan laboratorium dengan
sampel faeses ditemukan telur cacing dengan ciri berdinding 3 lapis
dan dinding paling luar berdungkul.
Apa nama spesies yang ditemukan oleh tenaga analis tersebut?
A. Taenia solium
B. Trichuris trichiura
C. Ascaris lumbricoides
D. Enterobius vermicularis
E. Anchilostoma duodenale
128. Seorang hali teknologi laboratorium medic menerima formulir
jalan. Ketika sampel urin sudah diambil, kemudian petugas
laboratorium melakukan pemeriksaan urin secara makroskopis
dan mikroskopis. Pada makroskopis, pertama petugas harus
melakukan pemeriksaan yang memberikan indikasi kemampuan
ginjal untuk memelihara konsntrasi ion hydrogen di dalam plasma.
Manakah panel pemeriksaan yang dimaksud?
A. Bau
B. Warna
C. Kekeruhan
D. Berat jenis
E. Derajat keasaman
129. Seorang ATLM telah selesai melakukan identifikasi bakteri di
laboratorium. Dari uji tersebut didapatkan banyak media biakan
yang sudah diidentifikasi. Kemudain dia melakukan penanganan
limbah media yang telah digunakan dengan cara dilakukan
sterilisasi.
Bagaimana cara melakkan sterilisasi media bekas biakan tersebut?
A. Sterilisasi kering
B. Siram alcohol/desinfektan
C. Oven 180 derajat selama 2 jam
D. Oven 180 derajat selama 2 jam
E. Otoklaf 1 atm selama 15 menit
130. Pemeriksaan hitung jumlah leukosit secara manual menggunakan
pipet thoma. Tahapannya adalah dipipet darah sampai tanda 0,5
kemudian dipipet larutan Turk sampai angka 11, lalu dicampur
sampai homogeny, kemudian dibuang 3-5 tetes.
Apakah alasannya sampel harus dibuang terlebih dahulu?
A. Darah bagian ujung lisis
B. Darah tidak beku
C. Bagian ujung terdapat bekuan darah
D. Pada pipet bagian ujung (sampai angka 1) dianggap tidak
mengandung darah
E. Pada bagian ujung, leukositnya lisis
131. Pad pemeriksaan hitung jumlah trombosit, lartan ammonium
oksalat dipipet sebanyak 990 µl dan dimasukkan ke dalam wadah
pengencer, kemudian ditambahkan darah sebanyak 10µL. darah
sebanyak 300 sel.
Berapakah jumlah leukosit per milimeter kubik darah?
A. 2.050
B. 4.100
C. 8.200
D. 41.000
E. 82.000
132. Analis yang bekerja dilaboratorium Rumah Sakit menerima sampel
berupa urin yang berasal dari ruang perawatan. Sampel tersebut
tidak bisa dikerjakan segera, sehingga perlu disimpan.
Bagaimana penyimanan tersebut agar sampel tidak rusak?
A. Disimpan pada suhu kamar
B. Disimpan pada suhu 4 derajat celcius
C. Disimpan pada suhu -20 derajat celcius
D. Disimpan pada suhu -80 derajat celcius
E. Disimpan pada suhu 0 derajat celcius
133. Seorang wanita berusia 52 tahun mempunyai riwayat penyakit
kronik berupa batuk yang disertai dengan dahak yang banyak yang
kadang bercampur darah. Ia masuk rumah sakit karena sulit
bernafas dengan batuk terus menerus, sesak nafas dan merasa sakit
dibagian dada. Pemeriksaan klinis dilakukan oleh dokter dokter
menyarankan untuk memeriksakan dahaknya ke laboratorium.
Setelah dilakukan pemeriksaan mikroskopis ditemukan 2+ Bakteri
Tahan Asam.
Pereaksi/reagen yang bertindak sebagai penentu/differentiation
pada pewarnaan di atas adalah;
A. Alkohol 70%
B. Alcohol 96%
C. Asam sulfat 1%
D. Asam sulfat dan alcohol 96%
E. Asam sulfat 1% dan alcohol 70%
134. Seorang ATLM sedang melakukan pemeriksaan cairan sendi dari
specimen pasien wanita berusia 53 tahun didiagnosa penyakit gout
atas permintaan dokter penyakit dalam. Hasil pemeriksaan
dilaporkan specimen keruh, tes Rivalta positif, Bj 1.040.
pemeriksaan dilanjutkan dengan pemeriksaan mikroskopis.
Apa sedimen yang dapat ditemukan dari mikroskopis tersebut?
A. Calcium carbonat
B. Calcium oxalate
C. Tripel fosfat
D. Asam fosfat
E. Asam urat
135. Seorang mahasiswa Asing 30 tahun asal Kenya disarankan dokter
untuk melakukan pemeriksaan laboratorium. Hasil pemeriksaan
laboratorium menunjukkan; hemoglobinuria, anemia hipokromik
mikrositik, dan pada sediaan darah pewarnaan Giemsa ditemukan
stadium typomastigot.
Apa genus dari vector yang menularkan infeksi tersebut?
A. Glosina sp
B. Anopheles sp
C. Tabanus sp
D. Phlebotomus sp
E. Simulium sp
136. Seorang analis melakukan pemeriksaan kontrol serum terhadap
kadar kolesterol total. Hasil pada tanggal 9 Oktober 2012 adalah
130 mg/dl, dimasukkan ke dalam chart dan hasil tersebut masuk
dalam range +2 SD. Hasil kontrol tanggal 10 Oktober 2012 juga
dalam range +2 SD. Pemeriksaan selanjutnya dilakukan
pemeriksaan kadar glukosa terhadap 30 sampel dengan hasil di
atas 250 mg/dl.
Tindakan apa yang tepat dilakukan menghadapi hal tersebut?
A. Lakukan kalibrasi ulang alat
B. Langsung memvalidasi hasil tersebut
C. Mengulangi pemeriksaan kontrol dari fresh vial
D. Mengecek alat, reagen dan mengulangi pemeriksaan
E. Mengkonsultasikan dengan penyelia
137. Seorang ATLM menerima sampel urine dengan permintaan
pemeriksaan urin lengkap dari dokter. Setelah dilakukan
pemeriksaan sedimen urine di temukan adanya parasit denga ciri-
ciri berbentuk lonjong, mempunyai 4 flagela anterior dan 1 flagela
posterior. Inti berbentuk lonjong dan sitoplasmanya berbutir halus.
Bergerak cepat berputar-putar diantara sel-sel epitel dan leukosit.
Apakah parasit yang ditemukan pada sedimen urin tersebut?
A. Entamoeba coli
B. Trichomonas vaginalis
C. Trichomonas hominis
D. Trichomonas vaginalis
E. Entamoeba histolitica
138. Seorang lai-laki berumur 16 tahun datang ke laboratorium untuk
melakukan pemeriksaan golongan darah. Setelah dilakukan
pengambilan darah kapiler pada pasien tersebut kemudian
direaksikan dengan Anti A tidak terjadi aglutinasi, anti B aglutinasi,
anti AB aglutinasi, anti D aglutinasi.
Apakah hasil untuk pemeriksan golongan darah tersebut?
A. Golongan darah A, Rh positif
B. Golongan darah A, Rh negative
C. Golongan darah B, Rh positif
D. Golongan darah B, Rh negative
E. Golongan darah AB, Rh positif
139. Seorang ahli teknologi laboratorium medic melakukan
pemeriksaan laboratorium teradap pasien rawat jalan.
Pemeriksaan yang dilakukan adalah profil lipid yang memiliki
densitas rendah. Dalam menentukan kadar secara konvensional
diperlukan beberapa data profil lipid lainnya dari pasien tersebut.
Manakah prinsip perhitungan yang bisa dilakukan agar
memperoleh hasil pemeriksaan?
A. Jaffe
B. Berthelot
C. Freisman
D. Freidwald
E. Jendrassik Groff
140. Seorang peternak berusia 28 tahun yang sebelumnya sehat, pada
suatu hari dirawat di rumah sakit setelah datang ke ruangan gawat
darurat. Dia menderita demam, menggigil, muntah, diare dan rasa
tidak enak pada perut bagian bawah. Pemeriksaan klinis dilakukan
oleh dokter dan menyarankan untuk memeriksakan ke
laboratorium.
Menurut saudara apa bahan pemeriksaan yang paling tepat
digunakan untuk mengidentifikasi kuman tersebut?
A. Cairan serebrospinal
B. Feses
C. Urin
D. Darah
E. Air
141. Seorang anak laki-laki usia 4 tahun mengalami diare, muntah, dan
rasa sakit di perut setelah menkonsumsi bubur ayam yang dibeli
ibunya dari penjual keliling. Sehingga anak tersebut mengalami
dehidrasi, anak tersebut dibawa oleh ortunya ke RS terdekat,
kemudian oleh dokter dilakukan tindakan penggantian cairan
tubuh yang hilang dengan memberinya infus dan antibiotic
penisilin secara suntikan (intra muskuler), lalu dokter melakukan
pemeriksaan laboratorium mikrobiologi terhadap faesenya, setelah
5 hari diketahui bakteri penyebab infeksi adalah Escherichia coli.
Bakteri penyebab infeksi pada anak tersebut bila pada pewarnaan
Gram akan memberikan warna?
a. Merah
b. Ungu
c. Biru
d. Hitam
e. Tidak berwarna
142. Seorang pasien laik-laki berusia 47 tahun datang ke laboratorium
dengan membawa pengantar dari dokter. Pasien tersebut
didagnosis menderita Diabates Mellitus dan untuk kali pertamnya
pemeriksaan glukosa darah.
Bagaimanakah persiapan yang harus disampaikan kepada pasien
tersebut?
A. Pasien tidak boleh makan-makanan berprotein tinggi
B. Pasien tidak minum obat diabetes terlebih dahulu
C. Pasien tidak berolah raga terlebih dahulu
D. Pasien tidak makan 10-12 jam
E. Pasien tidak boleh stress
143. Seorang ibu dengan gejala diare datang ke dokter dan
menceritakan bahwa faesenya berlendir bercampur darah. Dokter
tersebut menyarankan untuk melakukan pemeriksaan faese di
laboratorium. Petugas ATLM yang melakukan pemeriksaan faese
tersebut menemukan bentuk tropozoit Entamoeba histolytica.
Apakah ciri khas spesies tersebut?
A. Bergerak aktif
B. Extoplasma menonjol
C. Extoplasma menonjol
E. Berinti satu dengan kariosom xentris
144. Seorang pria berusia 68 tahun telah dirawat disebuah rumah sakit
selama lebih kurang delapan hari, karena hiperglikemia, pasien
dipasang kateter pada awal masuk RS. Setelah hari ketujuh pasien
mengalami demam tinggi, rasa panas pada daerah pinggang dan
urin yang terlihat keruh. Dilakukan pemeriksaan terhadap urin
rutin, didapat hematuri, proteinuria, Ph urin 8, serta pada sedimen
ditemukan Kristal monium oksalat. Dari hasil kultur urin diketahui
kalau pria tersebut menderita ISK yang disebabkan oleh bakteri
Gram -/negative batang.
Jika dilihat dari gejala dan hasil pemeriksaan laboratorium
kemungkinan mikroorganisme penyebab adalah
A. Mycobacterium tuberculosis
B. Proteus vulgaris
D. Staphylococcus aureus
E. Candida albicans
145. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan kultur urin pada
pembenihan agar Mac Concay. Setelah diinkubasi 24 jam 37 oC
didapatkan koloni dengan pigmen hijau yang merembes hingga ke
dalam perbenihan.
Apakah kemungkinan jenis bakteri tersebut?
B. Proteus vulgaris
C. Acinetobacter sp
D. Salmonella sp
E. Serratia marcescens
146. Seorang wanita wanita berumur 16 tahun datang ke laboratorium
untuk melakukan pemeriksaan golongan darah. Setelah dilakukan
pengambilan darah kapiler pada pasien tersebut kemudian
direaksikan dengan anti A, anti B, anti AB, anti D tidak aglutinasi.
Apakah golongan darah wanita pada kasus di atas ?
A. A/Rh (-) negative
B. B/Rh (-) negative
C. AB/Rh (-) negative
D. AB/Rh (+) positif
E. O/Rh (-) negative
pemeriksaan urin rutin 3 parameter yaitu glukosa, protein dan pH.
Hasil pada strip urin tersebut glukosa (-), protein (-), dan ph (7,0).
Petugas laboratorium kemudian melakukan uji konfirmasi karena
glukosa darah pasien tersebut 320 mg/dl. Hasil uji konfirmasi
glukosa urin (+++).
Apakah peran glukosa dalam urin pada uji konfirmasi?
A. Peroksidase
B. Oksidator
C. Reduktor
D. Katalis
E. Enzim
148. Salah satu jenis sample yang dapat digunakan untuk pemeriksaan
glukosa darah adalah whole blood. Whole blood untuk pemeriksaan
glukosa darah dapat diperoleh dengan menambahkan antikoagulan
tertentu pada sampel darah yang akan diperiksa.
Apakah antikoagulan yang cocok untuk darah yang akan digunakan
pada pemeriksaan tersebut?
A. NaF
B. EDTA
C. Heparin
D. Natrium sitrat
E. Amonium Oxalat
149. Seorang analis sedang melaukan pengendalian mutu internal.
Bahkan kontrol level I diperiksa kemudian dibandingkan dengan
nilai rujukan didapat hasil -3 SD.
Apa yang harus dilakukan analis tersebut?
A. Melakukan ulang pemeriksaan bahan kontrol
B. Mengecek bath bahan kontrol
C. Mengkalibrasi alat
D. Melakukan studi kasus
E. Melakukan ulang pemeriksaan bahan kontrol baru
150. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan Protrombine Time dari
pasien ICCU atas permintaan dokter. Hasil yang didapat kontrol 15
detik dan hasil sampel lebih dari 5 menit. Kemudian dia
melaporkan hasil tersebut ke dokter Patologi Klinik laboratorium
dan dokter menyuruh untuk merujuk ke laboratorium rujukan.
Apa tindakan yang tepat dilakukan sebelum specimen dirujuk?
A. Menyimpan di suhu 10-25 derajat C
B. Memipet ke dalam tabung Eppendorf
C. Mensentrifuse kembali specimen
D. Mengkondisikan pada waterbath
E. Menstabilkan pada freezer
151. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan benda-benda keton di
dalam urin. Dia mencampurkan 10mLasam asetat glasial dan 5
tetes larutan Natrium Nitroprusid kemudian dikocok sampai
homogeny, selanjutnya melalui dinding bagian dalam tabung
ditambahkan 3 mililter suatu larutan.
Apa nama larutan yang dimasukkan kedalam tabung tersebut?
A. Ammonia 10%
B. Asam sulfat pekat
C. Ferri chloride 10%
D. Ammonium sulfat pekat
E. Ammonium sulfat pekat
152. Seorang pasien laki-laki berusia 25 tahun datang ke laboratorium
dengan membawa formulir permintaan pemeriksaan dari dokter.
Dalam formulir tercantum bahwa dokter meminta dilakukan
pemeriksaan hapusan darah tepi terhadap pasien.
Bagaimana tampilan sediaan hapus yang baik?
A. Panjang ½ - 1/3 yang cukup baik untuk dievaluasi
B. Panjang ½ - 2/3 yang cukup baik untuk dievaluasi
C. Panjang 1/3- 2/3 yang cukup baik untuk dievaluasi
D. Lebar ½ - 2/3 yang cukup baik untuk dievaluasi
E. Lebar1/3 - 2/3 yang cukup baik untuk dievaluasi
153. Seorang ATLM menerima pasien dengan permintaan pemeriksaan
analisa sperma dari seorang pasien. Untuk mendapatkan sampel
sperma yang representative, analis memberikan informasi
persiapan pasien. Dijelaskan bahwa pasien haus tidak
mengeluarkan sperma (abstinensia) dalam jangka waktu tertentu.
Berapa lamakah waktu yang harus dipenuhi oleh pasien tersebut?
A. 1-3 hari
B. 3-5 hari
C. 5-7 hari
D. 7-9 hari
E. 9-11 hari
permintaan pemeriksaan urin lengkap dari pasien rawat jalan.
Setelah sampel urin diambil kemudian diperiksa, diperoleh hasil
pemeriksaan makroskopis yaitu warna (kuning muda), kejernihan
(jernih) dan hasil carik celup untuk eritrosit (-), leukosit (-), glukosa
(-), protein (-), urobilinogen (-), SG (1,010), Bilirubin (-), Keton (++
+), pH (6,0), Nitrit (-). Kemudian petugas melakukan uji konfirmasi
untuk benda keton.
Apakah indicator yang digunakan dalam uji konfirmasi tersebut?
A. Asam sulfat
B. Natrium asetat
C. Natrium carbonat
D. Natrium nitroprussid
E. Natrium permanganate
155. Suatu hari petugas laboratorium laboratorium di ruang sampling
darah akan melakukan tindakan flebotomi kepada pasien geriatric
dengan permintaan pemeriksaan di formulir yaitu Hemoglobin,
LED, dan glukosa darah. Pembuluh darah vena yang terlihat dan
teraba oleh petugas teridentifikasi kecil dan agak dalam.
Bagaimana prosedur selanjutnya yang harus dilakukan ?
A. Mengganti jarum yang lebih kecil
B. Desinfeksi dengan menggunakan alcohol
C. Memberikan instruksi pasien untuk menarik nafas
D. Membantu mengepalkan tangan pasien
E. Memerintahkan pasien untuk membuka dan mengepalkan
tangan berulang-ulang
permintaan pemeriksaan urin rutin dari pasien poli jantung pukul
07.30 ketika pasien diberikan edukasi untuk mengambil sampel,
ternyata pasien tersebut sudah membawa sampel urinnya. Saat
dikonfirmasi waktu pengambilan oleh petugas laboratorium, pasien
tersebut menampung urinnya pukul 05.15.
Manakah gangguan pemeriksaan kimia yang akan timbul akibat
kondisi tersebut?
A. pH urin basa
B. warna urin gelap
C. terjadi proses glikolisis
D. garam posfat menurun
E. bakteri berkembang biak
diagnosis infeksi malaria. Pada pemeriksaan sediaan darah dengan
pulasan giemsa ditemukan parasite dengan ciri-ciri; bentuk cincin
dengan inti yang kecil dan sitoplasma yang halus, cincin
mempunyai 2 inti.
Cincin dari plasmodium apakah yang ditentukan pada sediaan
darah tersebut?
A. Ovale
B. Vivax
C. Malariae
D. Japonicum
E. Falciparum
158. Seorang remaja berusi 15 tahun dirawat di rumah sakit karena
menderita patah tungkai kak, sehingga harus menjalani operasi
pemasangan pen, anak tersebut juga dipasang kateter atau alat
bantu penampungan urin sehingga tidak perlu kekamar kecil untuk
berkemih. Pada hari kesembilan perawatan anak tersebut
mengalami demam tinggi dan urin yang di tamping terlihat keruh
dan berdarah, diduga anak tersebut menderita infeksi daluran
kemih.
Penyakit yang diderita oleh remaja tersebut, diakibatkan oleh
adanya;
A. Infeksi oportunistik
B. Infeksi nosocomial
C. Infeksi sekunder
D. Infeksi primer
E. Infeksi
159. Seorang ibu hamil datang dengan keluhan pembengkakan yang
terjadi dikaki dan tekanan darah yang sangat tinggi. Dikethui
bahwa ibu tersebut mengalami pre eklamsia (gestosis).
Apa jenis pemeriksaan urin yang akan terganggu?
A. Glukosa urin
B. Keton
C. Protein urin
D. Bilirubin urin
E. Tes darah samar
160. Seorang pria pekerja pabrik garment lebih kurang empat hari
merasakan mual muntah di perut, kepala sedikit pusing dn suhu
tubuh yang meningkat bila menjelang sore, dan lidah terasa kotor.
Setiap hari dia mendapat makan siang dari perusahaan berupa nasi
bungkus dan memiliki kebiasaan makan tanpa cuci tangan dengan
sabun. Setelah memeriksakan diri di poliklinik dirujuk untuk ke
laboratorium untuk melakukan pemeriksaan darah rutin, hitung
trombosit, widal test, dan kultur darah.
Apakah fungsi kultur darah tersebut?
A. Mengetahui jumlah mikroorganisme penyebab infeksi
B. Mendapatkan mengetahui konsentrasi antigen penyebab infeksi
C. Mengetahui konsentrasi antibody yang terbentuk
D. Menemukan mikroorganisme penyebab infeksi
E. Mendapatkan obat yang tepat
161. Seorang wanita berusia 35 tahun penderita AIDS, telah dirawat di
ruang isolasi RS selama dua minggu dengan riwayat ISPA, dirawat
karena sesak napas dan demam tinggi, selain itu didapat urin
keruh, pH netral, berbau amis, proteinuria. Pasien juga mengeuh
rasa panas diwilayah pubik serta berkemih tidak tuntas. Diduga
pasien menderita sistitis. Dokter merujuk ke laboratorium untuk
dilakukan kultur terhadap urin.
Pada pemeriksaan kultur urin, sampel harus dikerjakan sesegera
mungkin, maksimal 2 jam bila disimpan pada suhu ruang adalah;
A. Urin akan menguap
B. Urin akan membeku
C. Urin akan membususk
D. Komposisi urin akan berubah
E. Urin tidak akan mengalami perubahan
162. Seorang hali teklonogi laboratorium medic melakukan
pemeriksaan laboratorium dengan sampel darah yang diambil pada
waktu malam hari pada penderita elephantiasis. Darah dibuat
sediaan apus tipis, dikeringkan, difiksasi kemudian diwarnai
dengan cat giemas dengan tujuan untuk menemukan bentuk
mikrofilaria.
Apa langkah selanjutnya yang dilakukan oleh seorang ATLM
tersebut?
A. Sediaan dicuci dengan air kran
B. Sediaan dicuci dengan aquades
C. Sediaan ditetesi dengan minyak imersi
D. Sediaan bisa langsung dibaca dibawah mikroskop
E. Sediaan disimpan pada kotak preparat dan tunggu perintah
163. Seorang ATLM menerima sampel sputum dengan permintaan
pemeriksan BTA. Dari hasil pemeriksaan mikroskopik yang
dilakukan pada 100 lapangpandang dengan menggunakan lensa
objektif 100 kali, didapat basil warna merah dengan jumlah total 8.
Bagaimanakah pelaporan hasil pemeriksaan tersebut menurut
skala IUATLD?
A. Ditemukan BTA 8/lapang pandang
B. Ditemukan 8 BTA/100lapang pandang
C. Ditemukan BTA 800/lapang pandang
D. Ditemukan 800 BTA /100 lapang pandang
E. Ditemukan 80000 BTA/lapang pandang
164. Seorang ibu dengan gejala diare datang ke dokter dan meceritakan
bahwa faesenya berlendir bercampur darah. Dokter tersebut
menyarankan untuk melakukan pemeriksaan faeses di
laboratorium. Petugas ATLM yang melakukan pemeriksaan faeses
tersebut menemukan bentuk tropozoit Entamoeba histolytica.
Apa ciri khas spesies tersebut?
A. Bergerak aktif
B. Extoplasma menonjol
C. Endoplasma tipis
E. Berinti satu dengan kariosom xentris
165. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan benda-benda keton dalam
urin. Dia mencampurkan 10 ml urin di dalam tabung rekasi dengan
0,5 ml asam asetat glasial dan 5 tetes larutan Natrium Nitroprusid
kemudian dikocok sampai homogeny, selanjutnya mlalui dinding
tabung bagian dalam tabung ditambahkan 3 mililiter suatu larutan.
Apa nama larutan yang dimasukkan ke dalam tabung tersebut?
A. Ammonia 10%
B. Asam sulfat pekat
C. Ferri chloride 10%
D. Ammonium sulfat pekat
E. Ammonium hidroksida pekat 28%
166. Seorang bayi laki-laki berusia 2 bulan dengan riwayat sesak nafas
dan bernafas selama 10 hari dipindahkan dari rumah sakit lain.
Tiap sulit bernafas didahului oleh batuk panjang. Pemeriksaan
klinik tidak menunjukkan adanya kelainan, dan tidak ada kelainan
pada trakeanya. Hitung leukosit 15.500/mm3 dengan limfosit 70%.
Saran dokter biakan hapus tenggorok harus dilakukan terhadap
bayi tersebut.
Media apakah ynag dapat digunakan untuk mengkultur bahan
pemeriksaan berupa hapus tenggorok tersebut?
A. Mac Conkey
B. TCBS Agar
C. Blood Agar
D. Mannitol Salt Agar
E. EMB Agar
167. Seorang ahli teknologi laboratorium medic di laboratorium swasta,
mendapatkan rujukan dari dokter untuk dilakukan pemeriksaan,
pada pasien dengan diagnose anemia. Sampel berupa darah EDTA
diperiksa dengan menggunakan alat mikroskop dan reagen BCB
1%.
Apakah jenis pemeriksaan yang dilakukan ATLM tersebut?
A. Hemoglobin
B. Hematokrit
C. Hitung jumlah eritrosit
D. Retikulosit
E. Laju endap darah
168. Seorang hali teknologi laboratorium medis sedang melakukan
perhitungan kadar LDL-kolesterol untuk pasien ke 145. Data yang
dihitung adalah kadar kolesterol total 90 mg/dl, kadar trigliserida
400 mg/dl, kadar HDL-kolesterol 48 mg/dl. Nilai quality control
kolesterol total berada di rentang 3 SD. Sampel terlihat lipemik.
Manakah serangkaian tindakan yang tepat dalam mengatasi kondisi
diatas?
A. Mengganti metode pemeriksaan
B. Mengeluarkan hasil pemeriksaan
C. Konsultasi dengan dokter pengirim
D. Mengulang quality kontrol koleterol total
E. Mengevaluasi hasil quality kontrol trigliserida saat itu
169. Seorang hali teknologi laboratorium medic sedang melakukan
pemeriksaan urin rutin. Dari hasil pada strip urin tersebut glukosa
(-), protein (-), SG (1.015), pH (1,0) dan eritrosit (++). Petugas
laboratorium kemudian melakukan uji konfirmasi pemeriksaan
kimia terhadap eritrosit. Hasil uji konfirmasi darah samar(++).
Apa yang harus dilakukan terhadap hasil uji konfirmasi?
A. Mengulangi uji konfirmasi
B. Melaporkan terlebih dahulu ke dokter pengirim
C. Mencatat di pada lembar kerja pemeriksaan urin
D. Memberikan informasi ke pada pasien/keluarga pasien
E. Melakukan pencetakan hasil pemeriksaan dan ditanda tangani
170. Pada kegiatan Pengabdian Masyarakat dilakukan pemeriksaan
feses terhadap siswa SD Budi Mulya. Didapatkan beberapa siswa
mengalami infeksi karena parasite (kecacingan). Sampel serum
dilakukan pemeriksaan serologi untuk mengetahui jenis
immunoglobulin yang meningkat.
Immunoglobulin yang terdeteksi dengan kadar yang cukup tinggi
dari kelas?
A. Ig A
B. Ig D
C. Ig E
D. Ig G
E. Ig M
171. Seorang ATLM akan mengidentifikasi pasien dengan diagnosis
Gangguan Gastrointestinal, bibir kering dan pecah-pecah, lidah
kotor-berselaput putih dan pinggirnya hiperemis, perut agak
kembung dan nyeri tekan, demam. Dibutuhkan media untuk
melakukan diagnosis tersebut.
Apakah hasil yang tepat pada media gula-gula pendek unuk kasus
tersebut?
A. +/gas, +/gas, +/gas, +/gas, +/gas
B. +/p, +/p, +/p, +/p, +/p
C. +/gas, -/n, +/gas, +/gas, -/n
D. +/gas, -/n, -/n, -/n, -/n
E. -/n, -/n, -/n, -/n, -/n
172. Seorang ATLM ingin melakukan pemeriksaan transudate dan
eksudat, yang meliputi pemeriksaan makroskopik, mikroskopik,
dan kimia. Tetapi sebelumnya ia ingin memastikan terlebih dahulu
apakah cairan tersebut transudate dan eksudat.
Apa nama jenis pemeriksaan untuk kasus diatas?
A. Tes Bang
B. Tes Erlich
C. Tes Esbach
D. Tes Rivalta
E. Tes Pandy dan Nonne
173. Seorang ATLM atas permintaan dokter melakukan pemeriksaan
urin rutin terhadap seorang pasien yang didiagnosis menderita
infeksi saluran kencing. Pad hasil pemeriksaan sedimen ada
beberapa unsur yang dilaporkan dengan satuan lapang pandang
kecil (lpk).
Apakah unsur yang dilaporkan dengan satuan lpk?
A. Ephitel
B. Bakteri
C. Leukosit
D. Silinder
E. Eritrosit
174. Dua bulan yang lalu, seorang remaja berusia 18 tahun baru sembuh
dri batuk yang berkepanjangan selama 1 bulan. Telah dilakukan
pemeriksaan BTA dengan hasil negative. Satu minggu ini
mengalami keluhan sakit pada saat akan buang air kecil (anyang-
anyang). Dia menceritakan kronologis kejadian kepada dokter dan
diberi surat pengantar ntuk pemeriksaan laboratorium.
Apa pemeriksaan laboratorium imunoserologi yang tepat untuk
pasien diatas ?
A. RF
B. CRP
C. ASO
D. Widal
E. Hepatitis B
175. Pada pemeriksaan hitung jumlah trombosit, larutan amonium
oksalat dipipet sebanyak 990µl dan dimasukkan kedalam wadah
pengencer, kemudian ditambahkan darah sebanyak 10µl. darah
sebanyak 300 sel.
Berapakah jumlah eritrosit per mililiter kubik darah ?
A. 1.600.000
B. 2.000.000
C. 3.600.000
D. 4.000.000
E. 8.000.000
176. Seorang analis kesehatan melakukan pemeriksaan anti streptolisisn
O menggunakan reagen yang mengandung latex dengan hasil
positif. Kemudian dilakukan pengenceran dan hasil terakhir positif
pada pengenceran 1;32.
Berapakah hasil akhir kadar pada pemeriksaan tersebut?
A. 192 IU/L
B. 256 IU/L
C. 320 IU/L
D. 4600 IU/L
E. 6400 IU/L
177. Seorang anak berumur 5 tahun dengan keluhan demam tinggi
selama 3 hari, perut terasa mual dan mwmbawa surat pengantar
dari dokter untuk diperiksa tes widal di laboratorium. Setelah
penambahan 1 tetes antigan S.thypi H didapatkan hasil aglutinasi
positif pada plate yang berisi serum 80 µl, 40 µl, 20 µl, dan 10 µl
sedangkan pada plate yang berisi 5 µl serum tidak terjadi
aglutinasi.
Berapa titer S.thypi H pada tes widal tersebut?
A. 1/20
B. 1/80
C. 1/160
D. 1/320
E. 1/640
178. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan urin dengan carik
celup didapatkan hasil glukosa +1, kemudian dilakukan tes
konfirmasi dengan metoda Benedict dengan mereaksikan antara
urin dengan pereaksi Benedict.
Berapa ml pereaksi yang ditambahkan?
A. 0,5 ml
B. 1,0 ml
C. 2,0 ml
D. 4,0 ml
E. 5,0 ml
179. Seorang wanita berusia 50 tahun mempunyai riwayat demam,
keringat pada malam hari, batuk berdahak yang makin lama makin
berat. Dan berat badan yang menurun sebanyak 12 kg selama 2
bulan. Ia menyangkal menggunakan obat bius intravena. Dari hasil
pemeriksaan klinis, dokter langsungmenyarankan untuk
memeriksakan sputumnya, karena hasil tes terhadap virus
imunodefisiensi manusia positif dan hitung CD4 mutlak rendah.
Pemeriksaan apa yang dilakukan oleh ATLM di laboratorium?
A. Pewarnaan Ziehl Nelsen
B. Pewarnaan Gram
C. Pewarnaan Ziehl Nelsen dan Kinyoun Gabbet
D. Pewarnaan Ziehl Nelsen dan Kultur pada media LJ
E. Pewarnaan Gram dan Kultur pada media LJ
180. Seorang wanita berusia 30 tahun datang ke laboratorium
membawa surat pengantar untuk melakukan pemeriksaan Siphilis.
apa jenis sampel yang harus dipersiapkan untuk pemeriksaan
Siphilis?
A. Darah lengkap
B. Serum
C. Urine
D. Plasma EDTA
E. Plasma Citrat

Soal TO UKOM

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Soal TO UKOM

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

SOAL UJIANTry Out UJIAN KOMPETENSI

1. Seorang wanita hamil berusia 28 tahun datang ke laboratorium

2. Seorang analis melakukan pemeriksaan urin pasien menggunakan

4. Seorang analis kesehatan melakukan pemeriksaan keton pada sampel

5. Seorang ATLM bekerja di laboratorium klinik swasta menerima

6. Seorang ATLM melakukan pemeriksaan glukosa darah pasien atas

7. Rumah sakit X melakukan program mengeliminasi sumber infeksi

8. Seorang ATLM yang bekerja di sebuah Puskesmas Kecamatan hampir

9. Sebuah puskesmas kecamatan di wilayah DKI Jakarta sedang

10. Seorang pasien pria datang ke labortaorium dengan membawa surat

11. Seorang ATLM memeriksakan serum dari seorang pasien yang

13. Seorang ATLM membuat media perbenihan Nutrien agar plate,

14. Paada persiapan pemeriksaan urobilinogen, sampel urin harus

15. Seorang ahli teknologi laboratorium medic menerima formulir

17. Seorang ATLM menerima permintaan pemeriksaan kultur bakteri

18. Seorang ahli teknologi laboratorium medik menerima formulir

Anda mungkin juga menyukai