Rancangan Materi Rapat Umum Jemaat (Ruj) Jemaat Edoutou Yagio

BUKU PANDUAN
RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ)
Oleh :
Badan Formator
TIM PERUMUSAN RAPAT UMUM JEMAAT
JEMAAT DOUTOU YAGIO
TEMA :
“BERUBAH UNTUK MENJADI KUAT” (Roma 12 : 1-2)
SUB TEMA:
“MELALUI RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ), MARI KITA MELIPATGANDA
SEBANYAK ORANG ANGGOTA JEMAAT EDOUTOU YAGIO MENJADI
MURID YESUS YANG BERTUMBUH DAN BERBUAH BAGI
KERAJAANNYA”
GEREJA KEMAH INJIL (KINGMI) PAPUA (GKIP)

KLASIS WEYA ENAROTALI
KELOMPOK YOSUA WEGAMO
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Badan Pekerja Majilis Jemaat (BPMJ) Jemaat Edoutou Yagio Gereja Kemah Injil (KINGMI)
Papua Klasis Weya, patutlah kita persembahkan janji dan syukur kepada Bapa, Putera dan Roh
Kudus yang selalu setia menyertai Jemaat Edoutou Yagio GKIP untuk terus menggarami dan
menerangi serta memungkinkan seluruh agenda persidangan Rapat Umum Jemaat (RUJ) berlangsung
dengan tertib, aman dan sukses.
Rapat Umum Jemaat (RUJ) yang diselenggarakan pada tanggal 31 Maret 2022 di gedung Gereja
Jemaat Edoutou Yagio berlangsung di bawah payung Tema: “BERUBAH UNTUK MENJADI
KUAT”, dan Sub Tema : “Melalui Rapat Umum Jemaat (RUJ), Mari Kita Melipatgandakan
Sebanyak Orang Jemaat Edoutou Yagio Menjadi Murid Yesus Yang Bertumbuh dan Berbuah
Bagi Kristus”. Dengan menghasilkan berbagai keputusan yang mesti dimaknai sebagai pengutusan
guna mewujudnyatakan peran kita selaku Garam dan Terang dunia di tengah medan gumul.
Segala rumusan dalam bentuk keputusan yang juga akan dijadikan sebagai acuan dalam
pelaksanaan Pelayanan dalam lingkup Jemaat Edoutou Yagio, hanya akan bermakna bila seluruh
fungsionaris pada semua jenjang benar-benar memahami makna panggilannya di tengah konteks
kehidupan dan dunia secara umum.
Karena itu sebuah ajakan mesti dinyatakan sebelum seluruh Bidang Pelayanan ini dijabarkan
dan dilaksanakan. Harapan itu adalah “Marilah Kita Melakukan Yang Terbaik Untuk Tuhan, Melalui
Seluruh Karya dan Bakti kita di Jemaat Tercinta”.
Dalam kesadaran yang sungguh bahwa hanya dengan penyerahan diri untuk dituntun oleh
Allah dan dengan berfokus pada kehendak-Nya, maka kita sebagai civitas Jemaat Edoutou Yagio ini
akan menjadi berkat bagi sesama.
Tim Formator
Rapat Umum Jemaat (RUJ)
Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Umum Jemaat (RUJ) Tahun 2022 Sekertariat Tim Perumus
Jemaat Edoutou Yagio
Klasis Weya Enarotali
Page | i
DAFTAR ISI
Halaman Cover ………………………………………………………………………….. -

Kata Pengantar ………………………………………………………………………….. i
Daftar Isi ………………………………………………………………………………… ii
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………………… 1

A. Pengertian …………………………………………………………………….. 1
B. Maksud ……………………………………………………………………….. 1
C. Tujuan ………………………………………………………………………… 1
D. Landasan Penyusunan Garis Besar Program Pengembangan Jemaat ………... 1
E. Sumber Materi Garis-garis Besar Program Pengembangan ………………….. 1
BAB II VISI DAN MISI GKIP JEMAAT EDOUTOU YAGIO ……………………. 2

A. Visi …………………………………………………………………………… 2
B. Misi …………………………………………………………………………… 2
C. Strategi ………………………………………………………………………... 3
BAB III ANALISIS KONTEKS GKIP GEREJA JEMAAT EDOUTOU YAGIO … 4

A. Gambar Umum ………………………………………………………………... 4
B. Analisa Kondisi Terkini ……………………………………………………… 4
1. Kekuatan/Strengths ………………………………………………………. 4
2. Kelemahan/Weaknesses ………………………………………………….. 4
3. Peluang/Opportunities ……………………………………………………. 4
4. Ancaman/Threats …………………………………………………………. 4
C. Isu-Isu Strategis ………………………………………………………………. 5
BAB IV PENGORGANISASIAN PROGRAM ………………………………………. 6

A. Program Induk Bidang Pekabaran Injil PI …………………………………… 6
B. Program Induk Bidang Sosial Diakonia ……………………………………… 6
C. Program Induk Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan ……………... 6
D. Program Induk Bidang Organisasi …………………………………………… 6
E. Program Induk Bidang Pendidikan dan SDM ………………………………... 6
F. Struktur Badan Pekerja Majelis Jemaat BPMJ ……………………………….. 9
G. Program Pengembangan Kegiatan Pelayanan Komisi-Komisi ………………. 18
BAB V PENUTUP ……………………………………………………………………… 19
LAMPIRAN-LAMPIRAN …………………………………………………………….. 20
1. Rancangan Penjelasan Istilah ……………………………………………………. 20
2. Rancangan Anggaran Dasar dan Anggan Rumah Tangga ……………………….. 42
3. Rancangan Tata Tertib Rapat Umum Jemaat ……………………………………. 46
4. Rancangan Peraturan Mekanisme Pemilihan Badan Pekerja Majelis jemaat ……. 55
5. Rancangan Surat-Surat Keputusan Persidangan ………………………………… 74
6. Rancangan Berita Sera Terima Jabatan ………………………………………….. 80
7. Rancanagn Jadwal Sidang ……………………………………………………….. 81
8. Rancangan Pernyataan Pembuka dan Penutup …………………………………... 84
9. Rancangan Formulir Pencalonan Majelis ………………………………………... 87

Klasis Weya Enarotali
Page | ii
GERAJA KEMAH INJIL (KINGMI) DI TANAH PAPUA
Akte Notaris Nomor 37 Tanggal 20 Maret 1973
Surat keterangan telahterdaftar diri di depag RI No.E/VII/62/424/73
JEMAAT EDOUTOU YAGIO
Alamat : Jl. Printis Elisa Gobai Wegemuka Paniai Papua E-mail : edoutouyagio1966@gmail.com
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGEMBANGAN

GEREJA JEMAAT EDOUTOU YAGIO
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pengertian
Rancangan Garis-garis Besar Program Pengembangan Gereja Jemaat Edoutou Yagio
merupakan konsep program yang dirancang secara komprehensip dan strategis. Rancangan
garis-garis besar program pengembangan ini merupakan sebuah penjabaran dari usulan dari
jemaat. Rancangan garis-garis besar program pengembangan ini merupakan sebuah analisis
mendasar yang berangkat dari pengalaman empiris dalam medan gumul Gereja Jemaat Edoutou
Yagio. Rancangan ini kemudian akan dijabarkan dalam bentuk program dan kegiatan pelayanan
dalam 5 (lima) tahun.
B. Maksud
Rancangan Garis-garis Besar Program Pengembangan ini dimaksudkan untuk menjadi
acuan bagi Badan Pekerja Majilis Jemaat (BPMJ) Jemaat Edoutou Yagio dalam memberi
apresiasi terhadap kondisi objektif Jemaat, sehingga tidak menjadi bias dalam pelaksanaan-
pelaksanaan program dan lebih terarah dalam kegiatan dan pelayanan 5 (lima) tahun.
C. Tujuan
Tujuan dari Rancangan Garis-garis Besar Program Pengembangan tersebut adalah:
1. Pijakan konseptual yang akan menghubungkan Visi dan Misi Gereja Jemaat Edoutou
Yagio dalam kerangka yang lebih operasional, kongkrit dan empiris.
2. Menjawab usul dan pergumulan Gereja Jemaat Edoutou Yagio dalam bentuk yang lebih
kongkrit.
3. Menjadi pedoman dalam pelaksanaan kegiatan klasis dan Sinode.
D. Landasan penyusunan Garis Besar Program Pengembangan Jemaat

1. Alkitab sebagai Firman Allah Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru
2. Pengakuan Gereja Kemah Injil (KINGM) Papua dan Tata Gereja Jemaat Edoutou
Yagio.
3. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga GKIP Gereja Jemaat Edoutou Yagio
4. Keputusan – Keputusan Badan Pekerja Majilis Jemaat
E. Sumber materi Garis-garis Besar Program Pengembangan

1. Garis-garis Besar Program Pengembangan
2. Surat Keputusan-Keputusan
3. Usul-usul dari unsur-unsur jemaat
4. Laporan Pengurus Jemaat Edoutou Yagio
5. Masukan pembanding dari badan formator

Jemaat Edoutou Yagio 1
Kelasis Weya Enarotali
BAB II.
VISI DAN MISI GKIP JEMAAT EDOUTOU
Sebagai organisasi Intra Gerejawi dalam lingkup Gereja Kemah Injil (KINGMI) Papua, maka
visi dan misi Jemaat Edoutou Yagio disusun sebagai bagian dari perarakan mewujudkan visi GKIP
“BERUBAH UNTUK MENJADI KUAT”.
A. VISI
“Menjadikan Umat-Ku sebagai saksi-saksi Kristus yang sempurna sampai Maranatha” (Yesaya
44:8). “Melipatgandakan sebanyak orang anggota Jemaat Edoutou Yagio menjadi murid Yesus
yang bertumbuh dan berbuah bagi Kristus. (Matius 28:19). Visi merupakan suatu penglihatan
ke depan yang dinyatakan oleh TUHAN tentang keberadaanNya di masa yang akan datang. Visi
itu dirumuskan sebagai berikut: ”DISUKAI ALLAH DAN MANUSIA”. (1 Samuel 2 : 26,
lukas 5 : 10). Dengan visi ini, Jemaat harus diberdayakan secara optimal sebagai wadah
pembinaan kader-kader pemimpin yang memiliki pola kepemimpinan Alkitabiah di segala
bidang pelayanan, baik internal yaitu gerejawi maupun eksternal yaitu masyarakat seperti dalam
bidang pendidikan, ekonomi, sosial budaya, politik, hukum, pemerintahan dan lain-lain. Oleh
sebab itu semua pola pembinaan yang digunakan harus tepat dan benar sesuai dengan prinsip-
prinsip iman Kristen.
B. MISI
Misi Jemaat merupakan tugas yang harus dikerjakan untuk mencapai visi. Misi Jemaat Edoutou
Yagio adalah menciptakan “KADER SIAP UTUS” yang siap dan bertangung jawab
menyatakan tugas dan panggilannya di tengah gereja dan masyarakat. Proses pembentukan
“Kader Siap Utus” tersebut dirumuskan sebagai berikut:
1. Memberdayakan semua kader Gereja Jemaat Edoutou Yagio untuk memiliki kualitas
persekutuan, kesaksian dan pelayanan.
2. Memperlengkapi para pemimpin muda dengan format pengembangan kualitas
persekutuan, kesaksian dan pelayanan.
3. Mengutus pemimpin-pemimpin muda ke tengah-tengah berbagai ladang pelayanan gereja
dan masyarakat untuk menyatakan kualitas persekutuan, kesaksian dan pelayanan.
Misi Jemaat tersebut disingkat 3 M (Memberdayakan, Memperlengkapi, Mengutus) dimana

ketiganya merupakan satu kesatuan proses pengkaderan yang saling mendukung satu dengan
yang lain, dan diharapkan setiap kader yang dihasilkan melewati semua proses itu. Hasil akhir
dari ketiga proses itu adalah lahirnya “Kader Siap Utus”. Yang pertama adalah proses
memberdayakan, dimana diharapkan basis pembinaan warga GKIP Jemaat Edoutou Yagio
adalah Jemaat dan Klasis. Model dan sistem serta materi pembinaan yang digunakan adalah
yang terbaru, yang kontekstual, dan yang up to date dengan kebutuhan GKIP Jemaat Edoutou
Yagio sekarang. Yang kedua, adalah proses memperlengkapi, yang berbasis di Klasis dimana
akan diperlengkapi bukan kader-kader baru tetapi hasil pemberdayaan di jemaat. Dengan
demikian diharapkan Pengurus Klasis terkonsentrasi untuk memperlengkapi kader-kader
jemaat. Pada proses ini diharapkan kader-kader GKIP Jemaat Edoutou Yagio sudah mampu
beraktualisasi secara nyata. Yang ketiga, adalah proses mengutus dimana diharapkan “Kader
Siap Utus” didorong untuk bersesama dan berkarya dalam lingkup pengabdian yang lebih luas
sehinga tidak terkesan bahwa kader-kader GKIP Jemaat Edoutou Yagio adalah kader-kader
yang eksklusif, yang hanya mampu eksis di lingkungan sendiri.

C. STRATEGI
Strategi di atas bertujuan untuk menghasilkan profil pemuda pemudi yang memiliki sejumlah
kualifikasi kompeten. Kualifikasi itu dapat digambarkan dalam 4 Q dan 3 Segi tiga.
Kualifikasi 4 Q adalah sbb :
1. Spiritual Quation, yaitu kemampuan untuk mewujudnyatakan spiritualitas yang utuh
dalam setiap bentuk pelayanan dengan selalu mengandalkan TUHAN.
2. Emotional Quation, yaitu kemampuan untuk memaksimalkan emosi kejiwaan dalam
setiap interaksi dengan sesama ciptaan Tuhan yang lain
3. Attitude Quation, yaitu kemampuan untuk mengejawantahkan kualitas iman dalam bentuk
tindakan nyata yang mencerminkan kasih Kristus sebagai pola hidup Kristiani.
4. Intelectual Quation, yaitu kemampuan intelektual yang dimiliki sebagai hasil dari suatu
proses belajar baik pada jenjang formal maupun informal dan dimatangkan melalui
pembinaan dan pemberdayaan anggota GKIP Jemaat Edoutou Yagio.
Kualifikasi 3 segitiga terdiri dari:

1. Segitiga tiga pilar gereja yaitu iman, pengharapan dan kasih
2. Segitiga tri panggilan gereja yaitu bersekutu, bersaksi, dan melayani
3. Segitiga kemandirian gereja yaitu kemandirian teologi, daya, dan dana
Berdasarkan kualifikasi 4Q dan 3S di atas, maka sasaran yang diharapkan adalah dihasilkannya
Kader siap Utus dengan kualifikasi sebagai berikut :
1. Bertransformasi dari Spiritual vertikalistis menjadi Spiritualitas Utuh.
2. Bertransformasi dari sikap ingin Dilayani menjadi kesediaan Melayani.
3. Bertransformasi dari Sikap Ekslusif menjadi sikap Inklusif.
4. Bertransformasi dari sikap hidup Denominasionalisme dan identitas primordialisme
menjadi Oikumenis dan Pluralis.
5. Bertransformasi dari pola orientasi Strukturalistis menjadi Fungsional.
6. Bertransformasi dari kebiasaan ikut arusmenjadi kritis kreatif.
7. Bertransformasi dari Extravagansa life style/konsumerisme menjadi proportional life
style.
8. Bertransformasi dari Study for fun/work for prestige menjadi kompetisi Profesionalisme.
9. Bertransformasi dari model trouble maker menjadi peace maker.

BAB III
ANALISIS KONTEKS GKIP GEREJA JEMAAT RDOUTOU YAGIO
A. GAMBARAN UMUM
GKIP Jemaat Edoutou Yagio sebagai bagian integral dari Gereja Kemah Injil (KINGMI)
Papua dan bangsa, mempunyai medan pelayanan tersendiri yang lebih dinamis, di mana GKIP
diperhadapkan dengan berbagai situasi yang menantang. Perubahan-perubahan yang terjadi
dalam gereja pasca Sidang Sinode XI di Papua tentu sangat mempengaruhi keberadaan
Organisasi Intra Gerejawi termasuk GKIP.
GKIP Jemaat Edotou Yagio merupakan Jemaat yang secara administratif pemerintahan
berada pada wilayah Kecamatan Wege Muka Dalam perjalanannya, Jemaat Edoutou Yagio
telah banyak memberi warna pelayanan dalam lingkup Gereja Jemaat Edoutou Yagio secara
umum GKIP Jemaat Edoutou Yagio.
Jumlah anggotanya besar, namun keterlibatan anggota dalam kegiatan-kegiatan Gereja
Jemaat Edoutou Yagio relative kecil. Secara garis besar anggota – anggota GKIP Jemaat
Edoutou Yagio berprofesi sebagai Pelajar, Petani, Mahasiswa bahkan yang keluar untuk
menjadi perantau cukup besar (tersebar di berbagai tempat di Papua) meskipun datanya hingga
hari ini belum ada.
Pada tataran kehidupan masyarakat yang cenderung mempertahankan feodalisme (sistem
sosial atau politik yg memberikan kekuasaan yg besar kepada golongan bangsawan) yang justru
akan membuat pemuda menjadi terbagi-bagi dan tidak berada dalam bingkai kebersamaan,
Demikian pun berbagai macam penyakit sosial dalam masyarakat, seperti judi, sabung
ayam, miras, seks bebas dll. Ditinjau dari GKIP itu sendiri kendala seperti merasa malu ke
Gereja dan mengikuti kegiatan Jemaat serta kurang tertariknya anggota GKIP untuk mengikuti
kegiatan tersebut sepertinya sebuah gejala yang sulit ditampik, tetapi mesti dicarikan solusi
dalam rangka penyelesaian. GKIP Jemaat Edoutou Yagio resah dan merasakan persoalan ini
sehingga merasa perlu untuk terlibat langsung dalam penyelesaiannya.
B. ANALISA KONDISI TERKINI

Untuk lebih rinci memahami dan mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan serta apa peluang
dan tantangan dalam lingkup eksternalnya, maka hal tersebut akan dikemukakan dalam bentuk
garis besar dalam uraian berikut (menurut analisis swot) :
• Kekuatan/Strengths
1. Jumlah Anggota yang riil
2. Warga GKIP Jemaat yang masih antusias dalam setiap kegiatan
3. Jumlah tenaga pelayan yang tersedia cukup
4. AD/ART yang jelas
5. Adanya semangat solidaritas dalam diri anggota Jemaat
6. Anggota GKIP Jemaat Edoutou Yagio memiliki beragam minat dan bakat
• Kelemahan/Weaknesses
1. Belum ada data base yang jelas soal jumlah anggota Jemaat Edoutou Yagio
2. Belum maksimalnya kegiatan untuk meningkatkan spiritualitas Anggota Jemaat
3. Pengurus Majilis yang belum memahami konsep ibadah kreatif
4. Anggota Jemaat banyak yang belum memahami AD/ART karena sosialisasi yang belum
maksimal
5. Kurang Memaksimalkan komunikasi antar Anggota Jemaat
6. Ruang secretariat yang kecil tidak memungkinkan
7. Senior Majilis yang belum dapat diidentifikasi berapa jumlahnya
• Peluang/Opportunities
1. Terbukanya peluang untuk bekerja sama dengan Jemaat lain

2. Terbuka Peluang untuk membangun kerjasama dengan berbagai OKP dan lembaga
pemerintah
3. Terbuka peluang menggunakan potensi dalam Jemaat
4. Bekerjasama dengan pemerintah dan pihak yang berwajib dalam menyikapi berbagai
penyakit sosial
5. Adanya perhatian yang diberikan oleh BPMJ
6. Penggunaan IPTEK
• Ancaman/Threats
1. Banyaknya Komunitas pemuda yang muncul dalam masyarakat
2. Penyakit sosial yang merebak dalam masyarakat Jemaat
3. Gaya hidup instant dan spekulatif
4. Kecenderungan hedonisme
5. Alam yang semakin tidak bersahabat karena kerusakan lingkungan
6. Penggunaan IPTEK untuk hal yang negative
C. ISU-ISU STRATEGIS
Berangkat dari analisis kondisi di atas, maka isu-isu strategis yang perlu dikembangkan ke
depan untuk menjadi garis besar program dan kebijakan adalah :
1. Pemutahiran data anggota Jemaat Edoutou Yagio
2. Penyusunan sejarah Jemaat Edoutou Yagio
3. Meningkatkan Pembinaan spiritual
4. Pelaksanaan ibadah yang lebih kreatif
5. Penjemaatan konstitusi dan transparansi program
6. Peningkatan kualitas komunikasi antar Jemaat
7. Mengoptimalkan penggunaan Sekretariat secara maksimal
8. Peningkatan kepekaan terhadap penyakit sosial (judi, Narkoba, dll)
9. Kepekaan terhadap Pelestarian lingkungan
10. Peningkatan karakter dan kompetensi
11. Peningkatan Pelayanan Sosial
12. Pembangunan komitmen dan kesetiaan pelayanan

BAB IV
PENGORGANISASIAN PROGRAM
Memperhatikan isu-isu strategis di atas, 14 pokok tugas panggilan Jemaat serta program
pengembangan dan pembinaan Jemaat, maka arah program dan kebijakan Badan Pekerja Majlis
Jemaat Edoutou Yagio untuk satu periode ke depan dibangun berdasarkan pengorganisasian program
ke dalam program induk sebagai berikut :
➢ Program Induk Bidang Pekabaran Injil PI
➢ Program Induk Bidang Sosial Diakonia
➢ Program Induk Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan
➢ Program Induk Bidang Organisasi
➢ Program Induk Bidang Pendidikan dan SDM
Kelima program induk tersebut diatas adalah untuk mengakomodir secara keseluruhan isu-isu
strategis, 12 pokok tugas panggilan dan kurikulum pembinaan Jemaat. Dengan adanya pembagian
program induk tersebut diharapkan pembentukan struktur kepengurusan, pemilihan orang-orang yang
akan bekerja dan penyusunan uraian tugas akan efektif dan lebih operasional, karena setiap program
induk memiliki tugas dan kerja yang lebih jelas, bahkan saling melengkapi satu dengan yang lainnya.
➢ Program Induk Bidang Pekabaran Injil PI
Program induk Penginjilan akan dijabarkan dalam program utama antara lain :
1. Penataan strategi PI
2. Peningkatan Kualitas Iman dan Persekutuan Jemaat
3. Peningkatan Kemitraan Gereja, Pemerintah dan Lembaga Agama/ Gereja lainnya
4. Pelaksanaan ibadah-ibadah kreatif
➢ Program Induk Bidang Sosial Diakonia
Program induk bidang sumber daya manusia akan dijabarkan dalam program utama antara lain
:
1. Peningkatan Kualitas Pelayanan Kasih
2. Peningkatan dan Pengembanagan Sosial Diakonia
➢ Program Induk Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan
Program induk bidang keuangan dan social diakonai akan dijabarkan dalam program utama
antara lain :
1. Peningkatan pengembanagn Ekonomi Jemaat
2. Peningkatan Sistem Keuangan Jemaat
3. Peningkatan Sara dan Prasarana Jemaat
➢ Program Induk Bidang Organisasi
Program induk bidang organisasi akan dijabarkan dalam program utama antara lain :
1. Pembinaan kepemimpinan dan kepribadian
2. Penjemaatan konstitusi dan transparansi program/ keputusan
3. Penataan Organisasi dan Administrasi Jemaat
➢ Program Induk Bidang Pendidikan dan SDM
Program induk bidang pendidikan dan pelatihan akan dijabarkan dalam program utama anata
lain :
1. Pengembangan dan Peningkatan Sumber Daya Manusia
2. Diskusi-diskusi tematis

➢ Struktur Badan Pekerja Majelis Jemaat
A. Pengurus Inti
PENDIRI JEMAAT : 1. ALLAH, YESUS DAN ROH KUDUS
PENASEHAT 1. …………………….
2. …………………….
3. …………………….
4. …………………….
KETUA : 1. …………………….
2. …………………….
SEKERTARIS : 1. …………………….
2. …………………….
BENDAHARA : 1. …………………….
2. …………………….
B. Ketua-Ketua Bidang
1. Bidang Pekabaran Injil PI 1. …………………….
:
2. …………………….
2. Bidang Sosial Diakonia 1. …………………….
:
2. …………………….
3. Bidang Ekonomi, Keuangan dan 1. …………………….
:
Pembangunan 2. …………………….
4. Organisasi 1. …………………….
:
2. …………………….
5. Bidang Pendidikan dan SDM 1. …………………….
:
2. …………………….
C. Unsure-Unsure
1. Pemberdayaan Perempuan :
2. Perkarya :
3. Pemuda dan Pemudi :
4. PAR :
Uraian Tugas Pengurus

Pengurus Inti
A. Umum
1) Menjalankan tugas berdasarkan mandat Rapat Anggota
2) Mengarahkan dan mengkoordinasikan setiap kegiatan yang dilaksanakan dalam
lingkungan Jemaat Edoutou Yagio
3) Menghadiri setiap rapat/sidang pada tingkat yang lebih luas, sesuai dengan undangan
4) Menghadiri sidang Majelis Gereja sebagai Konsultan dan menghadiri rapat BPMJ
5) Menyampaikan LPJ kegiatan dan keuangan kepada BPMJ
6) Membuat dan menyampaikan LPJ dan RUJ pada akhir periode kepengurusan.
B. Ketua
1) Bertanggungjawab secara umum atas perjalanan organisasi dan persekutuan
2) Mempersiapkan gagasan yang merupakan kebijakan dalam mementukan prioritas
3) Mengontrol dan mengarahkan pelaksanaan keputusan-keputusan Rapat Umum Jemaat
(RUJ) dan keputusan-keputusan Rapat Kerja
4) Membagi tugas bersama Wakil Ketua demi Kelancaran program kerja
5) Bersama Sekretaris menjalankan kebijakan kedalam dan keluar organisasi Gereja
6) Bersama Sekretaris memimpin sidang/rapat dan menandatangani surat-surat organisasi
7) Bersama Bendahara mengambil kebijakan dalam hal pengelolaan keuangan organisasi

8) Bersama Bendahara menandatangani laporan keuangan
C. Wakil Ketua
1) Membantu Ketua dalam menjalankan tugasnya
2) Melaksanakan pembagian tugas dengan Ketua demi kelancaran pelaksanaan program
3) Mengantikan Ketua bila berhalangan atau atas penugasan dalam menjalankan tugas Ketua
4) Bersama Wakil Sekretaris memimpin Rapat Koordinasi Bidang
D. Sekretaris
1) Bertanggungjawab atas urusan administrasi organisasi Gereja Jemaat
2) Mempersiapkan gagasan yang merupakan kebijakan dalam menentukan prioritas Program
3) Mengontrol dan mengarahkan pelaksanaan keputusan-keputusan Rapat Anggota dan
keputusan-keputusan Rapat Kerja
4) Bertanggungjawab atas pengelolaan ATK dan ruang Sekretariat Gereja Jemaat Edoutou
5) Mencatat dan mendokumentasikan barang-barang inventaris Gereja Jemaat Edouotou
6) Bersama Ketua menjalankan kebijakan kedalam dan keluar organisasi
7) Bersama Ketua memimpin sidang/rapat dan menandatangani surat-surat organisasi
8) Membagi tugas bersama Wakil Sekretaris demi kelancaran jalannya program
9) Berkoordinasi dengan coordinator
E. Bendahara 1
1) Bertanggungjawab atas urusan keuangan persekutuan
2) Menyampaikan gagasan-gagasan dalam mengarahkan dan pelaksanaan pengelolaan
keuangan
3) Mempersiapkan pembukuan untuk Verifikasi
4) Membuat LPJ keuangan dalam rapat BPMJ, rapat pengurus dan kepada anggota dalam
ibadah Gereja Jemaat Edoutou Yagio
5) Bersama Ketua mengambil kebijakan dalam hal pengelolaan keuangan organisasi
6) Bersama Ketua menandatangani Laporan Keuangan
7) Meminta persetujuan Ketua atas semua pengeluaran persekutuan
8) Bersama Ketua dan Sekretaris memikirkan belanja persekutuan sesuai dengan kebutuhan
9) Berkoordinasi dengan Koordinator Dana dalam hal pendapatan dan proses pengelolaan
keuangan.
KOMISI/BIDANG
A. Koordinator Bidang Pekabaran Injil PI
1) Bertanggungjawab penuh dalam pelaksanaan program kerja Bidang Pelayanan
2) Bersama anggota bidang memikirkan gagasan yang merupakan kebijakan dalam
pelaksanaan program kerja
3) Berkoordinasi dengan Koordinator Kelompok dalam penyusunan jadwal
ibadah/pelayanan anggota
4) Menyusun laporan Bidang Pelayanan baik untuk Evaluasi Pengurus maupun untuk
RA
B. Koordinator Bidang Sosial Diakonia

1) Bertanggungjawab penuh dalam pelaksanaan program kerja Bidang Humas dan
Diakonia
pelaksaan program kerja
3) Berkoordinasi dengan Sekretaris dan Koordinator Kelompok dalam hal pendataan
anggota Gereja Jemaat Edoutou Yagio
4) Berkoordinasi dengan Koordinator Kelompok untuk pelayanan Diakonia terhadap
anggota Gereja Jemaat Edoutou Yagio dan keluarganya
5) Menyusun laporan Bidang Humas dan Diakonia baik untuk Evaluasi Pengurus
maupun untuk RA
C. Koordinator Bidang Olahraga

1) Bertanggungjawab penuh dalam pelaksanaan program kerja Bidang Olahraga
3) Berkoordinasi dengan Koordinator Kelompok dalam hal penyaluran talenta-talenta
olahraga yang ada di masing-masing kelompok
4) Menyusun laporan Bidang Olahraga baik untuk Evaluasi Pengurus maupun untuk
RA
D. Bidang Kesenian Musik & Mulitimedia Gerejawi
1) Bertanggungjawab penuh dalam pelaksanaan program kerja Bidang Kesenian dan
Musik Gerejawi
3) Berkoordinasi dengan Koordinator Kelompok untuk mengembangkan dan
memfasilitasi penyaluran talenta anggota dalam bidang seni
4) Menyusun laporan Bidang Kesenian dan Musik Gerejawi baik untuk Evaluasi
Pengurus maupun untuk RA
E. Koordinator Bidang Pembinaan Kader Talenta

1) Bertanggungjawab penuh dalam pelaksanaan program kerja Bidang pembinaan
Kader
3) Berkoordinasi dengan Koordinator Kelompok untuk mempersiapkan dan
memfasilitasi kader-kader yang ada di kelompok untuk regenerasi
4) Menyusun laporan Bidang Pembinaan Kader baik untuk Evaluasi Pengurus maupun
untuk RA
F. Koordinasi Dana dan Pembangunan

1) Bertanggungjawab penuh dalam pelaksanaan program kerja Bidang Dana
3) Berkoordinasi dengan Bendahara dalam hal pendapatan dan proses pengelolaan
keuangan
4) Berkoordinasi dengan Koordinator Kelompok dalam hal pencarian dana ke
kelompok-kelompok
5) Menyusun laporan Bidang Dana baik untuk Evaluasi Pengurus maupun untuk RA
G. Koordinator Kelompok
1) Merupakan perpanjangan tangan Pengurus yang ada di kelompok
2) Berkoordinasi dengan Sekretaris dan Koordinator Humas & Diakonia dalam hal
pendataan anggota
3) Berkoordinasi dengan Koordinator Bidang pelayanan dalam penyusunan jadwal
ibadah/ pelayanan anggota
4) Berkoordinasi dengan Koordinator Bidang Humas & Diakonia untuk pelayanan
Diakonia terhadap anggota Jemaat dan keluarganya
5) Berkoordinasi dengan Koordinator Bidang Olahraga dalam hal penyaluran talenta-
talenta olahraga yang ada di masing-masing kelompok
6) Berkoordinasi dengan Koordinator Bidang Kesenian & Musik Gerejawi untuk
mengembangkan dan memfasilitasi penyaluran talenta anggota dalam bidang seni
7) Berkoordinasi dengan Koordinator Bidang Pembinaan Kader untuk mempersiapkan
dan memfasilitasi kader-kader yang ada di kelompok untuk regenerasi
8) Berkoordinasi dengan Koordinator Bidang Dana dalam hal pencarian dana ke
kelompok-kelompok

PPROGRAM KEGIATAN PELAYANAN JEMAAT 5 (LIMA) TAHUN
A. PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN MAJELIS BIDANG PEKABARAN INJIL PI
RENCANA
KEGIATAN DAN SUB BIAYA
NO PROGRAM SASARAN dan CAPAIAN PELAKSANAAN KETERANGAN
KEGIATAN
WAKTU TEMPAT JEMAAT MANDIRI
1 2 3 4 5 6 7 8 9
✓ Setiap anggota Jemaat Edoutou Yagio dapat
meningkatkan pergumulan pribadi kepada 03:00 Pagi
Disesuaikan
1. Doa Pribadi Allah Bapa, Anak Yesus Kristus, Dan 12:00 Siang
Pesekutuhan Roh Kudus, sehingga setiap 06:00 Sore
kehidupan dapat diberkati.
Penataan strategi ✓ Membina dan meningkatkan anak-anak kita
1
PI 2. Pemberantasan Buta menjdi anak yang mulia di hadapan Tuhan
Gereja
Huruf melalui didikan dan kasih sayang dari orang
tua.
✓ Perlu diadakan seminar khusus yang
3. Seminar Pekabaran Injil membahas pengajaran dan asas-asas Gereja
yang melibatkan semua komponen
Hari-Hari Ibadah Jemaat Besar
✓ Menguduskan Hari Sabat Minggu Raya Pagi-
Siang bagi seluruh jemaat untuk Dapat
1. Ibadah Minggu Raya Melipatgandakan Sebanyak umat Jemaat
Peningkatan 08:15-12:30 Gedung Jemaat -
Pagi-Siang Edouotu Yagio Menjadi Murid Kristus Yang
Kualitas Iman dan
Bertumbuh dan Berbuah Bagi Kristus dan
2 Persekutuan
Menjadi Saksi-Saksi Yesus Kristus
Jemaat
2. Ibadah Kebaktian ✓ Ibadah dan Doa Puasa bersama Umat
03:00-04:30 Gereja
Minggu Raya Sore Jemaat Edoutou Yagio
3. Ibadah kebaktian Selasa ✓ Ibadah dan Doa Puasa bersama Umat
03:00-04:30 Gereja
Sore Jemaat Edoutou Yagio

4. Ibadah Kebaktian ✓ Ibadah dan doa puasa bersama keluarga
03:00-04:30 Keluarga
Keluarga Kamis Sore jemaat
5. Ibadah Kebaktian ✓ Ibadah dan Doa Puasa bersama Umat
03:00-04:30 Gereja
Jumaat Sore Jemaat Edoutou Yagio
6. Ibadah Pemudah Jumaat
✓ Ibadah dan doa puasa 07:00-08-00 Gereja
Pagi
7. Ibadah Permberdayaan
✓ Ibadah dan doa puasa 07:00-08-00 Gereja
Perempuan Rabu Pagi
8. Ibadah Anak dan
Remaja/Tunas Sekolah ✓ Ibadah dan Cerita Sekolah Minggu 02:00-03:30 Rumah
Minggu hari sabtu sore
9. Ibadah doa pagi subuh ✓ Ibadah dan doa puasa pagi subuh 04:00-06:00 Gereja
10. Ibadah perkarya sabtu ✓ Ibadah dan Doa Puasa Rapat Ibadah Minggu 03:00-
Kantor
sore Raya Pagi-Siang :05:30
Perayaan Hari-Hari Besar Gerejawi
1. Ibadah HUT Masuk Injil ✓ Warga jemaat merayakan hut dan mesyukuri
Di Paniai rasa ucapan syukur kepada Allah, karena Ditingkat
Disesuaikan
masuknya Injil Kristus untuk dapat mencari Koordinator - -
tanggal
dan menyelamatkan jiwa-jiwa di negeri ini Paniai
se-koordinator paniai.
2. Ibadah HUT Berdirinya ✓ Warga klasis weya merayakan dan
Disesuaikan
Injil mensyukuri ibadah berdirinya Injil Kristus Gereja - -
tanggal
di paniai weyadide.
3. Ibadah Paskah Kematian ✓ Warga Jemaat mensyukuri dan merayakan
Disesuaikan
Yesus Paskah kematian Yesus Kristus sebagai Gereja - -
tanggal
Tuhan dan Juruselamat kita.
4. Ibadah Paskah ✓ Warga Jemaat mensyukuri dan merayakan
Disesuaikan
Kebangkitan Yesus Paskah kebangkitan Yesus Kristus sebagai Keluarga - -
tanggal
kebangkitan kita.

5. Ibadah Paskah Kenaikan ✓ Warga Jemaat mensyukuri dan merayakan
Disesuaikan
Yesus Paskah Kenaikan Yesus Kristus sebagai Gereja - -
tanggal
kenaikan kita.
6. Ibadah Paskah Keturunan ✓ Warga Jemaat mensyukuri dan merayakan
Roh Kudus Paskah Keturunan Roh Kudus sebagai Disesuaikan
Gereja - -
penolong dan pengibur kita selagi kita tanggal
masih hidup didunia ini.
7. Ibadah HUT Jemaat ✓ Warga Jemaat mensyukuri dan merayakan
Disesuaikan
hari HUT Berdirinya Jemaat Edoutou Gereja - -
tanggal
Yagio
8. Ibadah dan Kegiatan ✓ Warga Jemaat mensyukuri dan merayakan
Natal kegiatan bulan damai desember yaitu
Satu Bulan Gereja - -
lahirnya seorang penasehat ajaib raja
damai
9. Kunjungan Keluarga ✓ Mengunjungi dan mendoakan kepada
anggota keluarga jemaat edoutou yagio 06:00-06:30 Rumah - -
setiap hari
Hari-Hari Upacara Gereja
1. Upacara atau Sakramen ✓ Meningkatkan upacara atau sakramen gereja
antara lain (perjamuan kudus, penyerahan
- -
anak, pembaptisan, pernikahan, pengucapan
syukur dan acara pelantikan kepengurusan)

B. PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN MAJELIS BIDANG SOSIAL DAN DIAKONIA
RENCANA
KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Bantuan Diakonia bagi ✓ Warga Jemaat Edoutou yang mendapat
orang Sakit. pelayanan Doa dan Bantuan Diakonia
2. Bantuan Diakonia bagi ✓ Warga Jemaat Edoutou yang berduka
Peningkatan dan Keluarga Duka mendapat pelayanan Doa dan Diakonia
1 Pengembanagan 3. Bikisan Natal bagi Janda, ✓ Berbagi Kasih Natal bersama Janda-Duda,
Sosial Diakonia Duda, Yatim- Piatu, Lansia, dll
Lansia, dan anak cacat. ✓ Jumlah yang dilayani 25 orang
4. Bingkisan Paskah bagi ✓ Berbagi Kasih Paskah dengan anak Cacat
anak cacat dan yang dilayani 18 orang
1. Konsolidasi Pelayanan ✓ Terciptanya Sinergitas Pelayanan Diakonia
Diakonia di Jemaat
2. Mempersiapkan
✓ Tersedianya Kelengkapan Materi Perjamuan
Kelengkapan Ibadah
kudus.
Perjamuan Kudus
Penatalayan dan
3. Pelayanan kasih di luar ✓ Berbagi kasih dengan Janda/Duda, Istri
2 Pelayanan
jemaat pendeta dan pelayan Jemaat.
Dikonia
4. Kunjungan Kasih tingkat ✓ Berlangsungnya pelayanan Ibadah Diakonia
jemaat bersama yatim-piatu, anak cacat dan lansia
✓ Menyiap anak muda yang punya potensi
5. Pengembangan Potensi
dalam pujian penyembahan dan bermazmur
Jemaat
bagi Tuhan.

C. PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN MAJELIS BIDANG EKONOMI, KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN
RENCANA
KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Pematokan ulang untuk ✓ Adanya pematokan dan penyelesaian Tanah
batas-batas lokasi tanah miliki Gereja Edoutou Yagio melalu rapat
Gereja milik Jemaat anggota Jemaat.
Upaya-upaya Edoutou Yagio
penyelesaian 2. Penyelesaian tanah
1 Gereja melalui
Tanah Gereja
pendekatan dengan
Kekeluargaan
3. Penyelesaian pengurusan
tanah akan diselesaikan
1. Iuran Wajib Warga ✓ Terkumpulnya dana bagi pembangunan
Jemaat per Keluarga Gedung Gereja Edoutou Yagio dan Saran-
2. Aksi Dana Peti Prasarana Fisik Jemaat
pembangunan untuk
AKSI DANA menjadi sumber dan
2 Panitia Pembangunan
Pembangunan 3. Janji Iman
4. Sumbangan Sukarela
5. Upaya-upaya lainnya
dari luar jemaat
1. Menata Manajemen ✓ Terjadi penataan manajemen usaha ekonomi
Pengembangan Jemaat.
3
Ekonomi Jemaat 2. Membuka Unit Usaha ✓ Adanya pengembangan Koperasi Serba
Koperasi Usaha milik Jemaat Edoutou Yagio sehingga

dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomis
Jemaat
Mengelola Aset Gereja ✓ Adanya pengembangan usaha jemaat guna
1) Kebun Gereja pendapatan inkonvensional Jemaat melalui
2) Ternak pengelolaan asset gereja.
3) Kolam
4) dll
D. PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN MAJILIS BIDANG ORGANISASI
RENCANA
KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Evaluasi Program Kerja ✓ Mengevaluasi program pelayanan jemaat
Juni &
satu tahun dua kali dalam bulan juni dan Gereja
November
bulan November.
2. Rapat Umum Jemaat ✓ Kegiatan Musyawarah Jemaat dilakukan
(RUJ) lima tahun satu kali untuk pembahasan
anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Sesuaikan Gereja
dan laporan pertanggunjawaban program
pelayanan kerja lima tahun sekali.
1 Pengorganisasian
3. Masalah-Masalah ✓ Setiap masalah yang terjadi di kalangan
anggota jemaat dapat diselesaikan dengan
Disesuaikan Gereja
majilis jemaat di kantor gedung gereja
jemaat edoutou yagio
4. Koordinasi Kerja ✓ Meningkatkan koordinasi kerja dalam
organisasi jemaat dan membentuk
Disesuaikan Gereja
pembinaan dari BPJ kepada setiap unit
organisasi

5. HUT GKIP masuk ke ✓ Pelaksanaannya dituangkan dari Sinode ke
Disesuaikan Gereja
Papua klasis-klasis.
6. Pengawasan Inventaris ✓ Menjaga dan mengawasi dalam hal
Jemaat penggunaan barang-barang inventaris Disesuaikan Gereja
jemaat.
7. Mutasi Anggota Jemaat ✓ Mutasi anggota disesuaikan dengan prosedur Disesuaikan Gereja
8. Pengadaan Inventaris ✓ Pengadaan barang-barang inventaris jemaat
Disesuaikan Gereja
Jemaat sesuai dengan kebutuhan jemaat.
9. Pengawasan Anggota ✓ Menjaga dan mengawasi setiap anggota
Jemaat jemaat supaya tidak melibatkan diri dari Disesuaikan
tindakan penyesat.
10. Bagan /Struktur Jemaat ✓ Struktur organisai jemaat, dan setiap unit
organisasi dilaksanakan sesuai unitnya dan Disesuaikan
kebutuhan bidan.
11. Pembinaan Anggota ✓ Meningkatkan pembinaan terhadap kalangan
Jemaat pemuda/i dan jemaat terutama pembinaan Disesuaikan
menyangkut Mental dan Moral
1. Komputer Desktop 1 Mengelola Data Base Jemaat untuk output dan
Gereja
Unit input semua asset jemaat edoutou yagio
2. Pembuatan Buku Induk Mengelola dan membuat data base anggota
Gereja
Jemaat (Stambook) jemaat edoutou yagio.
3. Pembuatan Papan Membuat dan mengadakan papan informasi
Gereja
Informasi kegiatan jemaat dalam maupun luar
Kelengkapan
2 4. Pengadaan form surat – Tersedianya surat-surat gereja bagi jemaat
Administrasi
surat Gerejawi berupa surat penyerahan anak, surat nikah, dan Gereja
Gereja dan
surat baptisan dll.
Penataan
Administrasi 5. Penataan sistem Menyiapkan kesekertariata untuk penataan
pelayanan dan system pelayanan dan peningkatan kinerja
Gereja
peningkatan kinerja sesuai dengan kegiatan urusan komisi yang
membidanginya.

Menentukan Kode dan Jenis KODE SURAT JENIS SURAT YAITU
Surat YAITU: :
1. SU 1. Surat Undangan
2. SP 2. Surat Pemberitahuan
3. SM 3. Surat Permohonan
4. SI 4. Surat Ijin
5. SK 5. Surat Keputusan
6. MD 6. Surat Mandat
Gereja
3 7. ST 7. Surat Tugas
8. DS 8. Disposisi
9. NT 9. Nota Tugas
10. SE 10. Surat Edaran
11. PG 11. Pengumuman
12. SP 12. Surat Pindah
13. SR 13. Surat Rekomendasi
14. MO. 14. Surat Memo
15. SS 15. Sumbangan Sukarela
1. Sosialisasi Teknis ✓ Pelatihan dan sosialisasi untuk teknisi
Pelayanan pelayanan jemaat edoutou yagio.
2. Infocus/Elsidi ✓ Menyediakan infokus untuk membuat layar
Pengadaan dan
4 easyworship untuk kegiatan ibadah maupun
sosialisasi
kegiatan rohani lainnya.
3. Lemari File ✓ Menggadakan lemari file untuk meninpan
surat-surat masuk maupun keluar

E. PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN MAJILIS BIDANG PENDIDIKAN DAN SDM
RENCANA
KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Melaksanakan Kegiatan MC ✓ Dengan mengikuti kegiatan pelatihan MC
Untuk Segala Macam Acara diharapkan bapak dan ibu Jemaat Edoutou
Yagio dapat memandu acara dengan baik.
Selesai mengikuti kegiatan pelatihan MC
Untuk segala macam acara maka bapak dan
ibu pasti telah mahir untuk membawakan
Peningkatan
1 segala macam acara
SDM Jemaat
2. Melaksanakan Kelas ✓ Setiap siswa Kateksasi dapat bertumbuh
Kateksasi dalam pembinaan rohani. Selesai mengikuti
kegiatan pembelajaran Kateksasi maka siswa
kateksasi mampuh mengekspresikan
pengetahuannya Rohani secara baik benar
dalam
Pembukaan 1. Pembukaan Pendidikan TK ✓ Dengan rencana pengadaan pembuka TK
2 TK PAUD PAUD dapat memperolehh sarana pra-
Edoutou Yagio sarana TK yang memadai.
Pengembangan 1. Pelatihan bagi para Pelayan ✓ Memimiliki pengetahuan dan keterampilan
Dan Firman bagi pengembangan pelayanan.
Peningkatan 2. Menyusun Liturgi ✓ Adanya Panduan Tata Ibadah secara bersama
4 SDM
3. Pembinaan Majelis dan ✓ Meningkatkan efektifitas pelayanan majelis

Unsur-Unsur dan unsur-unsur jemaat

BAB V
PENUTUP
Demikianlah garis-garis besar program pengembangan Jemaat Edoutou Yagio yang akan
menjadi acuan bagi Pengurus Pekerja Jemaat Edoutou Yagio dalam menetapkan program kerja satu
periode ke depan.
Lima Tujuan Utama Pelayanan (The Voice Of The Martyrs) ini juga telah mengembangkan lima
tujuan utama untuk melayani gereja yang teraniaya hari ini, yaitu:
1. Membagikan Alkitab, literatur, dan siaran radio bagi umat Kristen dalam bahasa mereka sendiri
di negara-negara terlarang dimana mereka sedang teraniaya.
2. Memberikan bantuan bagi keluarga-keluarga martir Kristen di daerah-daerah tersebut di seluruh
dunia.
3. Memikul proyek dorongan semangat untuk membantu umat percaya membangun kembali
kehidupan dan kesaksian mereka dalam negara-negara yang telah menderita penindasan
Komunis.
4. Memenangkan bagi Kristus orang-orang yang menentang Injil.
5. Menginformasikan ke dunia tentang kekejaman yang dilakukan terhadap umat Kristen dan
tentang keberanian serta iman orang-orang yang teraniaya.
Kami mengajak Anda untuk ikut ambil bagian dalam pelayanan ini- untuk “mengingat mereka
orang orang hukuman, karena kita sendiri juga adalah orang-orang hukuman” - Ibrani 13:3.
Temukanlah kekuatan dan harapan dalam iman mereka yang berkemenangan, dan ambillah
kesempatan ini untuk ikut memberikan dorongan bagi mereka yang menderita karena iman mereka
dalam
Kristus.
Garis-garis besar program pengembangan ini juga menjadi acuan dalam rangka penetapan
struktur sesuai dengan pengorganisasian program yang telah ditetapkan dalam program induk.

Lampiran : 1
PENJELASAN ISTILAH
Akuntabel
Dapat diukur dan dapat dipertanggungjawabkan
Ekumene
gerakan keesaan gereja
Gereja reformasi
Denominasi gereja kristen Protestan hasil gerakan pembaharuan gereja pada
abad XVI.
Holistik
Utuh dan menyeluruh
Implementasi
Pemberlakuan, pelaksanaan
Mediasi
Upaya menjadi penengah dengan tidak memihak, upaya mengantarai dua
pihak.
Multikultural
Penghargaan pada keberagaman suku, budaya, agama, golongan, dsb
Perkawanan/paseduluran
Nilai kekeluargaan, di mana ada kehangatan kasih persaudaraan, penerimaan,
pengampunan dan keakraban.
Rekonsiliasi
Berdamai, terbangunnya kembali hubungan akibat saling menerima,
memaafkan dan mengampuni satu sama lain.
Rumah Bersama
Merupakan sebuah metafor/gambaran yang melambangkan suasana berbagi
kehidupan, dimana semua makhluk saling mengasihi, menghargai, menerima
dan menemukan pengharapan.
Sistem Presbiterial Sinodal

Sistem bergereja yang dipimpin oleh diaken, Penatua dan Pendeta yang
disebut majelis gereja.

Lampiran : 2

RANCANGAN
ANGGARAN DASAR
PEMBUKAAN
ALLAH ITU KASIH ADANYA
Keselamatan itu adalah kehendak dan rencana Allah untuk semua orang dan kebahagiaan adalah cita-
cita dan kerinduan setiap orang. Tetapi kehidupan dan kematian adalah tanggung jawab setiap orang
kepada Tuhan. Karenanya segala orang percaya harus berkumpul dan berbakti kepada "Allah"
pencipta semesta alam yaitu Tuhan Yesus Kristus, dan mereka itulah yang disebut sidang jemaat
Yesus Kristus.
Tuhan itu Allah yang Esa (Ul. 6:4), pencipta alam semesta beserta segenap isinya dan yang
menciptakan manusia menurut gambar dan rupa-Nya (Kej. 1-26-28).
Semua manusia telah menyalahgunakan kebebasannya sehingga berdosa. Tidak ada yang benar,
seorang pun tidak (Rom. 3:10; Mzm. 14:1-3).
Yesus Kristus adalah Raja di atas segala raja dan Tuan di atas segala tuan (Tim. 6:15), yang mati
karena pelanggaran manusia dan yang bangkit demi pembenaran manusia, di dalamnya Allah
mewujudkan rencana penyelamatan.
Dalam penantian penggenapan penyelamatan Allah, manusia terpanggil untuk melakukan perbuatan
baik sebagai ungkapan syukur atas berkat Allah menuju kesempurnaan (Rom. 12:1- 2; Mat. 5:48).
Roh Kudus menghimpun umat-Nya dari segala suku, bangsa dan bahasa ke dalam persekutuan-Nya
(Gal. 3:8) yaitu Gereja, di mana Yesus Kristus adalah Kepala (Ef. 4:15; 1Kor. 3:11).
Tugas panggilan Gereja yaitu bersaksi, bersekutu dan melayani tidak pernah berubah di semua tempat
dan sepanjang zaman, sebab Gereja hidup oleh Injil yang tidak berubah. Tugas panggilan Gereja harus
dijalankan dengan cara yang sebaik-baiknya dan dalam bentuk yang tepat bagi setiap tempat dan
zaman. Berdasarkan pemahaman di atas, didirikanlah Jemaat Edoutou Yagio (GKIP) dan mengatur
pelayanannya di tengah dunia dengan Tata Dasar Gereja ini.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka Jemaat Edoutou Yagio (GKIP) bertekad memberitakan
injil keselamatan Yesus Kristus kepada seluruh bangsa di dunia merealisasikan Amanat Agung
Sorgawi, menjadikan segala bangsa murid-Nya serta mempersiapkan jemaat menjadi mempelai
Tuhan Yesus Kristus, sebagai wujud dari KASIH Allah.
BAB I
NAMA, WAKTU DAN KEDUDUKAN
Pasal 1
Nama
Organisasi Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah Papua (GKIP) ini bernama Jemaat Edoutou atau
disingkat GKIP EDOUTOU.
Pasal 2
Waktu
Jemaat Edouotu Yagio didirikan pada hari Minggu tanggal 23 Bulan Januari Tahun 1966, dengan
batas waktu yang tidak ditentukan lamanya.
Pasal 3
Kedudukan
Jemaat Edoutou Yagio berkedudukan di Yagio Klasis Weya Enarotali.
BAB II
DASAR, PENGAKUAN IMAN DAN PANGGILAN
Pasal 4
Dasar
Jemaat Edoutou Yagio Berdasarkan diatas Firman Allah yaitu Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian
Baru, dan Amanat Agung Yesus Kristus Matius 16:18.
Pasal 5
Pengakuan Iman
1. Kami percaya Alkitab adalah Firman Allah yang diilhamkan oleh Roh Kudus terdiri dari 66
buku "Kejadian sampai dengan Wahyu" (II Timotius 3:16; II Petrus 1:21).
2. Kami percaya Allah Yang Maha Esa dan kekal dalam wujud Trinitas : "Bapa, Putera dan Roh
Kudus", (Ulangan 6:4-5; Markus 12:29; I Yohanes 5:7; Matius 28:19), Keesaan namaNya
yaitu : "Tuhan Yesus Kristus", (Kisah Para Rasul 2:36; 8:12; 10:48; Matius 1:1; Wahyu 22:20-
21; Kisah Para Rasul 19:5;).
3. Kami percaya Allah pencipta alam semesta dan manusia, seperti tertulis dalam (Kejadian 1
dan 2 ; Yohanes 1:1-3; Kolose 1:16; Roma 4:17 ; Roma 1:19-20).
4. Kami percaya Tuhan Yesus Kristus, Anak Allah yang telah menjadi manusia, dilahirkan
Perawan Maria yang mengandung oleh Roh Kudus, mati disalib, menanggung dosa umat
manusia, dikuburkan , bangkit, naik kesurga dan akan datang kembali. (Yohanes 20:31; Roma
1:4; 1 Yohanes 4: 14-15; Filipi 2:7-8; II Timotius 1:8-10; Yesaya 7:14; Lukas 1:35; I Timotius
1:15; Kisah Para Rasul 4:1-12; 10:42-43; Roma 6:4; I Korintus 15:3-4; Yesaya 53-3-12;
Mazmur 16:8-10; Matius 12:40; Kisah Para Rasul 2:24-32; I Tesalonika 4:15,17).
5. Kami percaya Roh Kudus adalah Pribadi Allah yang memiliki sifat : Kekal, Mahahadir,
Mahakuasa, Mahatahu, Mahakudus, Mahakasih, dan baptisan Roh Kudus yaitu kepenuhan
Roh Kudus dengan tanda berkata-kata dalam berbagai bahasa sebagaimana diilhamkan oleh
Roh Kudus diterima oleh orang percaya, bertobat dan lahir baru (1 Yohanes 5:7; II Korintus
13:13; Ibrani 9:14; Mazmur 139:7-10; Lukas 1:35; Kejadian 1:2 ; Ayub 26:13; Kisah Para
Rasul 2:4; 10:45-46; 19:6; Markus 16:17; Yohanes 7:38-39).
6. Kami percaya baptisan air, yaitu diselamkan dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
yaitu Tuhan Yesus Kristus wajib dilakukan bagi mereka yang diselamatkan yaitu percaya,
bertobat dan lahir baru, untuk menggenapkan kebenaran Allah. (Markus 16:15-16; Kisah Para
Rasul 2:38; 8:12,37 dan 39; Matius 3:15; 28:19; Markus 1:15).
7. Kami percaya keselamatan orang berdosa, roh, jiwa dan tubuh, oleh anugrah dan iman kepada
Tuhan Yesus Kristus, dan semua orang percaya harus mempertahankan keselamatan,
kekudusan, kesetiaan dan apabila tidak memeliharanya, keselamatan itu dapat hilang. (Efesus
2:8-9; Roma 10:9-10; 1 Korintus 1:18; Filipi 2:12; Matius 24:13; Ibrani 3:12; II Petrus 2:20-
22; 1:4-11; Yudas 1:3).
8. Kami percaya peranan karunia-karunia Roh Kudus dalam jemaat. (1 Korintus 12:4-11 ; 14:26).
9. Kami percaya Perjamuan Tuhan yang lazim disebut Perjamuan Kudus harus diterima oleh
mereka yang percaya. (Lukas 22:19-20 ; 1 Korintus 11:23-26 ; Yohanes 6:53-56).
10. Kami percaya kesembuhan Allahi atas segala penyakit oleh bilur-bilur Yesus dalam kuasa
nama-Nya. (Yesaya 53:4 ; 1 Petrus 2:24 ; Kisah Para Rasul 4:30 ; Markus 16:18).
11. Kami percaya penyerahan anak-anak adalah kehendak Tuhan. (Lukas 2:22-27 ; Matius 19:13-
15 ; Markus 10:13-16 ; Lukas 18:15-17).

12. Kami percaya Gereja Tuhan yang esa, persekutuan orang-orang percaya, kudus dan sempurna
sebagai Mempelai Perempuan, disingkirkan selama masa tiga setengah tahun tribulasi,
diubahkan dan diangkat pada kedatangan kembali Tuhan Yesus. (Yohanes 17:21-23; Efesus
4:12-16; 1 Tesalonika 5:23; 1 Petrus 5:10; 1 Tesalonika 5:4; 1 Korintus 15:51).
13. Kami percaya Tuhan Yesus Kristus sebagai Mempelai Laki-laki, Raja atas segala raja dan
Tuan atas segala tuan, yang akan datang untuk menghukum isi dunia dengan adil, dan akan
memerintah dalam Kerajaan Seribu Tahun Damai bersama Mempelai Perempuan yaitu Gereja-
Nya. (Kisah Para Rasul 1:11; Wahyu 22:7; 1 Korintus 15:24-25; 1 Tesalonika 4:16-17; II
Tesalonika 1:7,9; Wahyu 20:10-15; Wahyu 19:11-16; 1 Timotius 6:15).
14. Kami percaya kebangkitan orang-orang kudus sebelum Kerajaan Seribu Tahun Damai dan
kebangkitan orang-orang berdosa sesudah Kerajaan itu; orang kudus akan menerima hidup
kekal, orang berdosa akan menghadap tahta Allah untuk menerima penghukuman kekal dalam
lautan api (Wahyu 20:1-15; 1 Tesalonoka 4:16-17).
15. Kami percaya langit dan bumi baru yang berisi Kebenaran, tempat kediaman kekal umat
tebusan darah Kristus (1 Petrus 1:18-19; II Petrus 3:13; Wahyu 21:1-18).
16. Kami percaya pertemuan-pertemuan ibadah, wajib dilaksanakan secara tetap dengan khidmat
dan sukcita. (Kisah Para rasul 2:25; Keluaran 23:25; Ibrani 10:25; Mazmur 47:2; 100:1-5;
134:2; 150:1-5).
17. Kami percaya setiap pemerintah adalah hamba Allah yang ditetapkan Allah. (Roma 13:4; 1
Petrus 2:17; 1 Timotius 2:1-2; Amsal 21:1).
18. Kami Percaya Baptisan Roh Kudus adalah Karunia Allah untuk melengkapi orang percaya.
19. Kami Percaya Pekerjaan Roh Kudus nyata lewat manifestasi Roh Kudus dan karunia-karunia
yang bekerja di tengah-tengah jemaat yang bertujuan memulihkan, memurnikan, membangun
dan mempersiapkan jemaat sebagai pengantin Kristus.
20. Kami Percaya Prinsip hidup suci adalah buah dari kelahiran baru karena Allah suci adanya.
21. Kami Percaya Gereja akan mengalami pengangkatan sebelum masa kesukaran besar dan akan
masuk dalam kemuliaanNya, kemudian Kristus akan mendirikan kerajaan Damai-Nya 1000
tahun di atas dunia ini.
22. Kami Percaya Semua orang akan dibangkitkan, orang benar bangkit pada kebangkitan yang
pertama dan menerima hidup yang kekal tetapi orang fasik pada kebangkitan kedua untuk
menerima hukuman yang kekal.
Pasal 6
Panggilan
Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), dipanggil untuk melaksanakan persekutuan, kesaksian dan pelayanan;
dalam rangka menyampaikan berita keselamatan dari Tuhan dalam Yesus Kristus kepada segala
makhluk, khususnya di Jemaat Edoutou Yagio dan dunia pada umumnya (Mat. 28:19; Mrk. 16:15)
agar nama Tuhan dimuliakan.
BAB III
MAKSUD / TUJUAN DAN KEGIATAN
Pasal 7
Maksud
Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), bermaksud untuk melaksanakan Amanat Agung Tuhan Yesus, dalam
Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru.
Pasal 8
Tujuan
Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), bertujuan memberitakan Kabar Baik, Injil Yesus Kristus dan
menyaksikan KebenaranNya yang bersumber pada Firman Tuhan (Perjanjian Lama dan Perjanjian
Baru) dibawah pimpinan Roh Kudus, kepada semua umat manusia, supaya percaya dan diselamatkan

serta menghimpun dan melayani dengan kasih dalam persekutuan Gerejawi Jemaat Edoutou Yagio
sebagai Tubuh Kristus.
Pasal 9
Kegiatan
Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut dalam Pasal 7 dan Pasal
8, Jemaat Edoutou Yagio mengadakan kegiatan dan pelayanan :
1. Memberitakan Firman Tuhan melalui Kebaktian Minggu, Kebaktian Rumah Tangga,
Persekutuan Doa, Pendalaman / Pemahaman Alkitab dan acara gerejawi lainnya.
2. Melayani sakramen, Baptisan Air, Penyerahan Anak, Perjamuan Suci dan Peneguhan &
Pemberkatan Nikah.
3. Menyelenggarakan perkunjungan dan Doa ke rumah-rumah, ke rumah Sakit, serta lembaga
pemasyarakatan dan lain-lain.
4. Mengusahakan dibukanya Yayasan Pengelola Pendidikan Usia Dini, Tingkat Taman Kanak-
kanak (TK) PAUD EDOUTOU Yagio.
5. Mengusahakan dibukanya Koperasi Serba Usaha (KSU) Edoutou Yagio untuk
menyelenggarakan Pelayanan Diakonia (Pelayanan Kasih / Sosial).
6. Menggadakan Rapat Kegiatan Kerja Jemaat (RKJ) setiap tahunan awal bulan januari hari dan
tanggal menetukan kondisi dan situasi.
7. Usaha-usaha lain yang tidak bertentangan dengan Firman Tuhan / Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga serta peraturan dan perundangan yang berlaku.
8. Usaha-usaha / Kegiatan / Pelayanan gereja maka angka 1 s/d 7 dikerjakan oleh Badan
Pekerja Majilis Jemaat (BPMJ) Jemaat Edoutou Yagio, (GKIP).
BAB IV
VISI DAN MISI JEMAAT
Pasal 10
Visi
Visi organisasi Jemaat Edoutou (GKIP) :
1. Menjadikan Jemaat Tuhan Yesus Kristus yang sempurna sampai Maranatha.
2. Melipatgandakan sebanyak orang anggota Jemaat Edoutou Yagio menjadi murid Yesus yang
bertumbuh dan berbuah bagi Kristus.
Pasal 11
Misi
Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), memiliki Misi sebagai berikut :
1. Melaksanakan Amanat Agung dan perintah Tuhan Yesus Kristus menyaksikan dan
memberitakan Injil Kerajaan Sorga kepada seluruh bangsa dan membaptiskan mereka yang
percaya, serta menjadikan segala bangsa murid Tuhan Yesus Kristus (Markus 16:16-18)
2. Menjadikan Jemaat yang bertumbuh, berakar dan berbuah, penuh Roh Kudus dan Misionaris.
3. Menyaksikan dan memberitakan rahasia Injil Tuhan Yesus Kristus pada setiap orang.
4. Meningkatkan kesadaran dan penghayatan warga jemaat untuk lebih menampakkan
persekutuan dalam kesatuan Roh (Efesus 4:3), kebersamaan dalam pelayanan dan kesaksian
(Kis 2:42), lebih meningkatkan rasa persaudaraan dan sikap tolong menolong (Galatia 6:2).
5. Meningkatkan kesadaran Pemimpin dan jemaat untuk mampu mandiri dan memberi.
6. Meningkatkan dan mengembangkan kemampuan Jemaat untuk turut membangun beragama,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
7. Menjadi Gereja Misioner (3M)
a. Gereja yang memenangkan jiwa
b. Gereja mendewasakan dan memuridkan

c. Gereja yang mengutus
BAB V
KEANGGOTAAN, HAK DAN KEWAJIBAN
Pasal 12
Keanggotaan
1. Anggota Jemaat Edoutou Yagio, (GKIP), dapat dibedakan dalam :
a. Anggota Aktif
b. Anggota Pasif.
2. Anggota aktif adalah mereka yang mendaftarkan diri secara resmi ke buku keanggotaan Jemaat
Edoutou Yagio.
3. Anggota Jemaat Edoutou Yagio terdiri dari mereka yang sudah dibaptis selam dalam nama
Allah Bapa, Anak Yesus Kristus dan Roh Kudus yang telah membaptiskan sehingga mendapat
Surat Baptis dari Pdt/Evangilis dan Majilis Jemaat.
4. Anggota Jemaat Edoutou Yagio adalah anak-anak yang telah diserahkan kepada Tuhan dalam
nama Allah Bapa, Anak Yesus Kristus dan Roh Kudus untuk mendapatkan Surat Penyerahan
Anak dari Pdt/Evangilis dan Majilis Jemaat.
5. Anggota Jemaat Edoutou Yagio adalah mereka yang menyetujui / menerima Pengakuan
Percaya dan Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga dari Jemaat Edoutou Yagio,
(GKIP).
6. Anggota Jemaat Edoutou Yagio adalah mereka yang telah nikah didalam nama Allah Bapa,
Anak Yesus Kristus dan Roh Kudus mendapatkan Surat Nikah dari Pdt/Evangilis dan Majilis
Jemaat.
7. Anggota Pasif adalah mereka yang tidak mendaftarkan diri (baik lisan maupun tulisan) tetapi
bersedia bergabung / ikut dalam kebaktian-kebaktian maupun acara yang diadakan oleh
Jemaat tanpa adanya unsur paksaan.
8. Hanya anggota aktif yang mendapat kesempatan untuk memilih dan dipilih menjadi anggota
Pengurus Jemaat.
9. Setiap anggota Jemaat yang bersuami istri dapat berkewajiban saling membantu dan saling
melayani sesuai dengan kehendak Allah.
Pasal 13
Hak Anggota.
1. Semua orang anggota Jemaat Edoutou Yagio berhak mengikuti semua kegiatan kebaktian
Jemaat/Gereja.
2. Mereka yang dibaptis selam berhak menerima Surat Baptisan.
3. Anak-anak yang sudah diserahkan, berhak menerima Surat Penyerahan Anak.
4. Mereka yang menikah dan diteguhkan oleh Pendeta / Evangilus Sidang Jemaat setempat
berhak menerima Surat Peneguhan dan Pemberkatan Nikah.
5. Anggota Jemaat Edoutou Yagio yang aktif berhak memilih dan dipilih untuk menduduki
jabatan Gerejawi atau Jemat, serta mendapat pelayanan gerejawi lainnya.
Pasal 14
Kewajiban Anggota
1. Anggota Jemaat Edoutou Yagio, berkewajiban mengikuti semua kegiatan dan pelayanan
Gerejawi atau Jemaat.
2. Anggota Jemaat Edoutou Yagio, berkewajiban memberi korban persembahan dan
persepuluhan sesuai dengan Firman Tuhan.
3. Anggota Jemaat Edoutou Yagio, berkewajiban memelihara Rumah Tuhan (Gereja), baik
secara fisik maupun spiritual, sesuai dengan Firman Tuhan.

4. Berkewajiban tunduk kepada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga dan ketentuan-
ketentuan lain yang dikeluarkan oleh Majilis Jemaat Edoutou Yagio (GKIP).
Pasal 15
Kehilangan Keanggotaan
Setiap anggota kehilangan keanggotaannya apabila :
1. Meninggal dunia
2. Mudur atas permintaan sendiri,
3. Pindah tempat lain atau Jemaat lain.
BAB VI
LOGO INJIL EMPAT BERGANDA GKIP
Pasal 16
Injil Empat Berganda
Salib Melambangkan Yesus Kristus Juruselamat kita yang menghapuskan dosa-dosa kita dan
membaharui jiwa kita. (Matius 1 : 21; KPR. 4 : 12).
Cawan Melambangkan Yesus Kristus Pengudus yang diam di dalam hati kita dan menyertai
langkah hidup kita sedemikian rupa sehingga kita dapat hidup seperti Yesus. (Yohanes 17:19).
Cangkir Melambangkan Yesus Kristus Penyembuh yang menanggung segala penyakit kita
dan yang memberi kesehatan dan kekuatan kepada kita. (Matius 8:17).
Makhota Melambangkan Yesus Kristus Raja yang akan datang lagi dan harapan akan
kedatangan-Nya membawa kita kepada kehidupan yang suci dan waspada sungguh-sungguh
dan setia dalam menyebarkan Berita Injil. (Wahyu 2:28).
Pulau Papua Melambangkan Tanah dan Perairan Papua yang adalah Wilayah Pelayanan
Sinode Gereja Kemah Injil (KINGMI) di Tanah Papua.
Lingkaran melambangak Lingkaran Berwarna Merah Bagian Luar gambar tanah, perairan
Papua dan Logo Kemah Injil merupakan tali yang menyatukan Gereja Kemah Injil (KINGMI)
di Tanah Papua dengan wilayah pelayanan Sinode Gereja Kemah Injil (KINGMI) di Tanah
Papua.
Identitas GKIP Merupakan nama atau identitas Sinode Gereja Kemah Injil (KINGMI) di
Tanah Papua.
1. Warna Kuning dasar bulat gereja melambangkan optimistis
2. Warna Merah pita bertuliskan identisan GKIP melambangkan keberanian melawan
berbagai kejahatan dunia
3. Warna Biru Laut dasar bulat melambangkan ketenangan dan kedamaian yang ada di
Tanah Papua.
4. Lingkaran Merah tebal melambangkan Allah
5. Lingkarang Merah Tipis Melambangkan Gereja.
BAB VII
SAKRAMEN
Pasal 17
Baptisan Dan Perjamuan
Baptisan Kudus dan Perjamuan Kudus.
1. Sakramen adalah tanda dan meterai karunia Allah kepada manusia yang kelihatan, yakni
Baptisan Kudus (Mat. 28: 19-20) dan Perjamuan Kudus (Luk. 22: 15-20).
2. Baptisan Kudus dianugerahkan kepada Jemaat sebagai tanda panggilan Tuhan kedalam
Kerajaan-Nya, dianugerahkan kepada orang dewasa sesudah mengakui imannya.

3. Perjamuan Kudus dianugerahkan supaya perjanjian Tuhan diwujudkan didalam iman, kasih
dan pengharapan. Dirayakan pada waktu-waktu yang ditentukan oleh Majelis Jemaat, untuk
warga yang sudah baptis didalam nama Allah Bapa, Anak Yesus Kristus, dan Roh Kudus
dengan tata disiplin Gerejawi.
4. Sakramen dilaksanakan oleh Majelis Jemaat dan dilayani oleh pendeta, menurut Tata Ibadah
yang berlaku.
BAB VIII
SISTEM BERGEREJA DAN STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 18
Sistem Bergereja
Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), menganut sistem jemaat, dengan susunan kepemimpinan Tingkat
Pusat Sinode, Tingkat Koordinator Wilayah, Tingkat Klasis Daerah dan Jemaat.
Pasal 19
Pengurus Jemaat
1. Pengurus Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), adalah Pengurus tertinggi Jemaat yang di pilih
dan ditetapkan melalui Rapat Umum Jemaat serta dikukuhkan oleh Pdt/Evangilis Sidang
Jemaat untuk masa bakti 5 tahun.
2. Pengurus Jemaat untuk bertanggung jawab atas segala penyelenggaraan / usaha / kegiatan /
Pelayanan Gerejawi di Jemaatnya.
3. Pengurus Jemaat Edoutou terdiri dari:
a. Seorang Ketua Majilis
b. Seorang Wakil Ketua Majilis.
c. Seorang Sekretaris Majilis
d. Seorang Wakil Sekretaris Majilis.
e. Seorang Bendahara Majilis
f. Seorang wakil Bendahara Majilis.
g. Seseorang Komisi-Komisi
h. Seseorang Unsur-Unsur
4. Komisi-Komisi dan Unsur-Unsur dipilih oleh Anggota Jemaat atau Pengurus dan disahkan
dalam Rapat Umum Jemaat untuk masa bakti 5 tahun.
Pasal 20
Badan Penasehat
1. Badan Penasehat (BPJ), memberikan nasehat dan pertimbangan kepada Pengurus Majilis
Jemaat dan Anggota umat, demi sehatnya pelayanan dan pertumbuhan Iman sehingga
Organisasi dan ajaran Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah Papua (GKIP) dapat berjalan
dengan baik.
2. Badan Penasehat (BPJ) dipilih dan ditetapkan oleh dan dalam Rapat Umum Jemaat (RUJ)
untuk masa bakti 5 tahun.
3. Badan Penasehat (BP) terdiri dari mantan Pengurus Jemaat dan Pendeta Senior yang dapat
menjadi teladan, minimal 1 orang dan maximal 2 orang.
Pasal 21
Badan Pemeriksa Dan Pengawas
1. Badan Pengawas Pemeriksa Jemaat (BPPJ) secara independent melaksanakan dan
memeriksa segala administrasi jemaat Edoutou (GKIP), dari tingkat Jemaat.
2. Badan Pengawas dan Pemeriksa Jemaat (BPP) dipilih dan ditetapkan dalam Rapat Umum
Jemaat (RUJ) untuk masa bakti 5 tahun.

3. Dipilih diantara, Pendeta atau dan mantan Pengurus Jemaat yang minimal 1 orang.
BAB IX
PERSIDANGAN/RAPAT
Pasal 22
Rapat Umum Jemaat
1. Rapat Umum Jemaat (RUJ) adalah Persidangan dan Kekuasaan Tertinggi dalam organisasi
Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), yang diadakan sekurang kurangnya sekali dalam 5 (lima)
tahun yang dihadiri oleh Pengurus Klasis dan Badan Klasis, Gembala Sidang, Anggota Jemaat
Edoutou Yagio, serta para undangan Jemaat lain dan dianggap sah apabila dihadiri oleh
sekurang-kurangnya 2/3 (dua per tiga), sehingga sidang keputusan Rapat Umum Jemaat
(RUJ) dianggap sah apabila diputuskan oleh sekurang-kurangnya 2/3 (dua per tiga) dari yang
hadir.
2. Wewenang Musyawarah Jemaat (RKJ) :
a. Menerima dan mengesahkan Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Majilis Jemaat
masa periode.
b. Menyusun / merumuskan dan menetapkan Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga serta peraturan peraturan lainnya.
c. Menyusun dan menetapkan program kerja serta kegiatan Pelayanan Jemaat Edoutou
Yagio (GKIP).
d. Memilih serta menetapkan Pengurus Jemaat, Badan Penasehat dan Badan Pengawas
Pemeriksa Jemaat (BPPJ).
e. Menentukan Pembagian Komisi-Komisi Pelayanan Jemaat Edoutou Yagio (GKIP).
f. Rapat Umum Jemaat (RUJ) menerima dan mengesahkan pertanggungjawaban Badan
Pengawas Pemeriksa Jemaat (BPPJ).
3. Pengertian RUJ dan RKJ adalah Musyawarah Jemaat, serta Rapat Kerja Jemaat, dan istilah
istilah lainnya yang sesuai dengan Situasi dan Kondisi.
4. Rapat Kerja Jemaat (RKJ), yakni Pekerja Jemaat (PJ), Pekerja Penasehat dan Badan Pengawas
Pemeriksa Jemaat (BPPJ), dan Komisi-Komisi, serta unsur-unsur Jemaat diadakan awal
tahunan.
Pasal 23
Rapat Kerja Jemaat.
1. Rapat Kerja Jemaat adalah Persidangan yang diadakan Awal Tahunan untuk Rapat Kerja
Jemaat (RKJ), dan yang dihadiri oleh seluruh Pengurus serta Anggota Jemaat Edoutou Yagio.
2. Wewenang RKJ adalah.
a. Menyusun Program Kerja dan kegiatan Pelayanan tahunan
b. Mengevaluasi atas program dan kegiatan pelayanan se tahun lewat.
c. Hari tanggal Rakerje berikutnya diusulkan dan ditetapkan dalam RKJ.
3. Dalam keadaan Darurat dan genting, Pengurus Jemaat dapat mengambil keputusan yang
mengikat setelah mengadakan Rapat Kerja Jemaat (RKJ).
4. Kebijaksanaan Jemaat diatur dan ditentukan oleh Gembala Sidang yang dalam pelaksanaannya
dilakukan melalui Rapat Jemaat yang diadakan sesuai dengan kebutuhan.
5. Bila dalam Jemaat, seorang Gembala Sidang meninggal dunia, maka formasi penggembalaan
akan diatur oleh Rapat Jemaat dengan dihadiri oleh Pengurus Klasis, dengan meperhatikan
kriteria criteria seorang Gembala Sidang, sesuai dengan Anggaran Dasar (AD).

BAB X
PENGGEMBALAAN, MUTASI, PEJABAT JEMAAT, DAN DISPLIN
Pasal 24
Penggembalaan
A. Penggembalaan Umum
1. Penggembalaan adalah tugas gereja, dilakukan atas Dasar Kasih untuk membimbing,
menghibur, mengingatkan, menguatkan dan membangun; antara warga dan pejabat
gereja sebagai orang percaya agar senantiasa hidup sesuia dengan rencana firman Allah.
2. Penggembalaan umum ditujukan kepada warga dan pejabat gereja dapat melayani dan
mempersiapkan menjadi anak-anak Kristus.
B. Penggembalaan Khusus
1. Penggembalaan khusus dilakukan atas Dasar Kasih untuk memelihara kesucian dan
kemuliaan nama Tuhan, kesucian Jemaat sebagai Tubuh Kristus dan kesucian anggota
jemaat.
2. Penggembalaan khusus (disiplin gerejawi) ditujukan kepada anggota jemaat yang sudah
baptis atau sidi dan kepada pejabat gereja yang jatuh di dalam dosa agar bertobat dan
kembali hidup sesuai dengan firman Allah. (Mat. 18: 15-20).
3. Tata cara penggembalaan khusus diatur dalam Tata Rumah Tangga.
Pasal 25
Mutasi
1. Mutasi adalah perpindahan Gembala Sidang, Pendeta dan Gembala Pembantu dari satu
Jemaat ke Jemaat lainnya, dan atau pengalihan tugas pelayanan gerejawi di lingkungan
(GKIP), guna menciptakan suasana pelayanan gerejawi yang baik dan sehat.
2. Kewenangan melaksanakan mutasi adalah Pengurus Klasis setelah mengadakan penelitian
secara seksama. Tetapi hak anggota jemaat juga untuk pengusulan dan meminta seorang
pelayan yang menginggininya Pendeta atau Gembala Sidang kepada Klasis sebelum mutasi.
3. Mutasi diadakan karena:
a. Ada tugas dan tanggung-jawab untuk pelayanan.
b. Bertukar tempat dengan rekannya.
c. Adanya kerja sama yang kurang serasi, sehingga sekurang-kurangnya 2/3 (dua
per tiga) suara dari jemaat menolaknya secara tertulis.
Pasal 26
Pejabat Jemaat
Pejabat Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), adalah mereka sesuai dengan predikatnya yang mempunyai
fungsi dalam pelayanan gerejawi :
1. Pangkat Pendeta (Pdt). mempunyai fungsi / jabatan sebagai Gembala Sidang dan Penginjil,
dan jabatan lainnya.
2. Pangkat Evangilis mempunyai fungsi adalah pemdampingi pedeta telah mengikuti
pendidikan teologi, juga sudah membuktikan melayani dengan setia selama 5 (lima) tahun dan
memenuhi persyaratan dari klasis pada Anggaran Rumah Tangga (ART) pasa 8 (1-4).
3. Majilis-Majilis Sidang mempunyai fungsi membantu Gembala Sidang secara umum dalam
pelayanan Gerejawi dan diakonia dalam Jemaat Edoutou.
4. Pengajar atau Guru-Guru Sekolah Minggu Jemaat mempunyai fungsi untuk di mengajar
kepada muridnya dalam organisasi Jemaat Edoutou (GKIP), adalah mereka yang disamping
memiliki predikat gerejawi juga memiliki keahlian disiplin ilmu teologi.

Pasal 27
Disiplin Jemaat
1. Disiplin Jemaat Edoutou Yagio adalah tindakan Anggota Jemaat untuk menjaga
kekudusan nama Tuhan dan Gereja serta mendidik kearah kesucian.
2. Kewenangan untuk menjatuhkan Disiplin Jemaat Edoutou berupa skorsing atau Siasat
dari Pendeta/Evangilis Sidang, kepada anggota Jemaat setempat.
3. Alasan-alasan dikenakan disiplin Gereja adalah berkelakuan tidak senonoh, misalnya
berzinah, membunuh, pemabuk, menyiarkan pengajaran sesat, menyalah gunakan nama
Gereja/Jemaat Edoutou untuk kepentingan / keuntungan diri sendiri, mengacau dan
menimbulkan perpecahan Gereja atau Jemaat Edoutou, tidak loyal serta tidak manaati
Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga dan mencemarkan nama Baik (GKIP).
4. Setiap Pejabat Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), yang terkena sanksi dengan sendirinya
berhenti dari Jabatan Kepengurusan.
5. Sanksi dijatuhkan mulai dari tindakan administratif / Skorsiing hingga pemecatan bagi yang
melanggar pada ayat 3 (tiga) tersebut diatas.
6. Apabila seorang pejabat Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), terkena disiplin jemaat sebab
melanggar Pasal ini ayat 3 (tiga), ia harus meninggalkan tempat pelayanan Jemaat selambat-
lambatnya dalam tempo 1 (satu) bulan tanpa syarat. dan Pengurus berhak mencabut semua
surat-surat keputusannya dan lain-lain yang berhubungan dengan Jemaat Edoutou.
7. Dalam tempo 2 (dua) tahun jika yang bersangkutan menyatakan menyesal, bertobat, berbalik
kepada Tuhan dan dibuktikan dengan perubahan yang nyata, dapat diterima kembali.
BAB XI
HAK MILIK DAN PENGELOLAAN
Pasal 28
Hak milik /harta kekayaan Jemaat Edoutou Yagio (GKIP) diperoleh dari :
1. Persembahan dari Pengucapan Syukur Mingguan, Persembahan persembahan lainnya dari
anggota Jemaat Edoutou Yagio.
2. Persembahan dari Persepuluhan dari anggota Jemaat Edoutou Yagio penggunaanya diatur oleh
majilis bendahara dan Gembala Sidang di Jemaat.
3. Persembahan dari Kolekte Anggota Jemaat Edoutou dan lain- lain yang tidak mengikat, diatur
dan dikelola oleh Penguru Bendahara Jemaat sesuai dengan kondisi jemaatnya.
4. Persembahan Amplop dari Anggota Jemaat Edoutou Yagio untuk Honor Hamba Tuhan
dibangun melaui Amplop bulanan, kepada anggota jemaat yang sudah dinyatakan untuk
Sakramen Baptisan Air.
5. Sumbangan atau hibah, baik yang berupa uang maupun benda bergerak dan tidak bergerak,
yang halal dan tidak mengikat dari anggota dan atau dari siapapun.
6. Sumbangan / hibah baik berupa uang maupun benda bergerak dan tidak bergerak dibuat untuk
dan atas nama Jemaat Edoutou Yagio (GKIP).
7. Milik Inventaris yang dibeli dan diusahakan oleh Jemaat Edoutou Yagio menjadi
milik (GKIP).
8. Pengelolaan Hak Milik dan keuangan Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), pada tingkat Jemaat
oleh Bendahara Jemaat.
9. Pengawasan umum atas pengelolaan kekayaan Jemaat Edoutou Yagio (GKIP) oleh Badan
Pengawas Pemeriksa Kekayaan Organisasi (BPP).

BAB XII
PERATURAN TAMBAHAN
Pasal 29
1. Hal-hal lain yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini, diatur dalam Anggaran Rumah
Tangga, serta kebijaksanaan- kebijaksanaan yang pelaksanaannya diatur dan ditentukan oleh
Musyawarah Jemaat (RUJ).
2. Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Jemaat Edoutou Yagio (GKIP),
dalam (RUJ) berikutnya.
3. Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga melalui Sidang Jemaat., yang
dihadiri oleh sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) jumlah Jemaat.
4. Perubahan harus disetujui oleh sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) peserta Sidang yang
mempunyai hak suara.
5. Usulan perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga dapat berasal dari Majelis
Jemaat.
6. Usul perubahan yang datang dari Majelis Jemaat dan Anggota Rapat Umum Jemaat (RUJ)
harus jelas dan disertai dengan alasan yang kuat diajukan secara tertulis kepada Pimpinan
Formatur, selambat-lambatnya enam bulan sebelum Sidang Jemaat dilaksanakan, untuk
selanjutnya disebarluaskan kepada Jemaat dan selambat-lambatnya tiga bulan sebelum Sidang.
7. Usul perubahan yang diajukan oleh Anggota Jemaat disebarluaskan kepada Jemaat dan
selambat-lambatnya tiga bulan sebelum Sidang.
BAB XIII
PENUTUP
Pasal 30
1. Segala sesuatu yang belum diatur di dalam Anggaran Dasar diatur di dalam Anggaran Rumah
Tangga Jemaat Edoutou Yagio (GKIP).
2. Anggaran Dasar ini mulai berlaku pada saat ditetapkan dan disahkan pada Sidang Rapat
Umum Jemaat (RUJ) dan Peraturan Dasar yang sebelumnya dinyatakan tidak berlaku.
Ditetapkan di : Yagio
Pada tanggal : 31, Maret 2022
PIMPINAN SIDANG TETAP

Ketua Ketua
ANTON YATIPAI SE NOPI KUDIAI, S.Ip
ANGGOTA PIMPINAN SIDANG

Anggota 1 Anggota 2 Anggota 3
DEMIANUS GOBAI, S.Ip FERDINAS MUYAPA, S.Ak YOSAFAT GOBAI, S.Pt

RANCANAGAN
ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pasal 1
Nama Dan Tempat Kedudukan
Ayat (1) : Nama Jemaat adalah Jemaat Edoutou Yagio, Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah
Papua (GKIP).
Ayat (2) : Tempat kedudukan Jemaat Edoutou di Yagio Kampung Yagiobutu, Distrik Wege Muka,
Kabupaten Paniai, Provinsi Papua Kode Pos 98717
Pasal 2
Pengakuan Percaya Iman
Pengakuan Percaya dari Jemaat Edoutou Yagio, Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah
Papua (GKIP) ialah Tritunggal Esa dan Benar yang telah menyatakan diri sebagai Allah Bapa,
didalam Anak Yesus Kristus, dan Roh Kudus dalam Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru
yaitu Yoh.14:10-11; 1 Kor.8:6; Ef.4:6 2 Kor.5:19 dll.
Pasal 3
Struktur Organisasi Dan Tugas Pokok
Ayat (1) : Susunan Pengurus Jemaat terdiri dari :
a. Ketua
b. Wakil ketua
c. Sekertaris
d. Wakil Sekertaris
e. Bendahara
f. Wakil Bendahara
g. Komisi-Komisi
1. Komisi A membidangi urusan Pekabaran Injil PI
2. Komisi B membidani urusan Organisasi
3. Komisi C membidangi urusan Pendidikan dan SDM
4. Komisi D membidangi urusan Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan
5. Komisi E membidangi urusan Sosial dan Diakonia
h. Unsur-unsur
1. Unsur Perkarya
2. Unsur Pemberdayaan Perempuan
3. Unsur Pemuda dan pemudi
4. Unsur Sekolah Minggu
Ayat (2) : Susunan struktur organisasi majelis jemaat dibentuk oleh Majelis Jemaat itu sendiri
dalam Persidangan Musyawarah Majelis Jemaat.
Ayat (3)`: Apabila terjadi kekosongan susunan anggota majelis jemaat yang bersifat tetap,
dilakukan penggantian untuk mengisi kekosongan tersebut oleh majelis jemaat dalam rapat
kerja mejelis jemaat.
Ayat (4) : Tugas Pokok Gembala Sidang Jemaat.
1. Memberitakan firman Tuhan kepada jemaat dengan berbagai cara dengan tujuan bagi

kemuliaan nama Tuhan, semakin taatnya jemaat kepada Yesus Kristus, (Kolose 2:
6-7;3:16-17, Efesus 3:20-21) dan jemaat dapat mewujudkan pengakuan, tugas
jabatan, panggilan dan kewajibannya.
2. Mengusahakan dengan berbagai cara agar Injil diwartakan (Kisah Rasul 1:8;
Matius 28:19-20).
3. Mengusahakan agar pelayanan sakramen kudus dilaksanakan dengan tetap.
4. Mengikuti dan mengarahkan pergerakan-pergerakan Kristen yang timbul di
jemaatnya, agar tetap menurut jalan Tuhan.
5. Melaksanakan penggembalaan.
6. Mengusahakan agar jemaat kuat menanggung biaya jemaatnya.
7. Melaksanakan keputusan-keputusan Klasis dan Sinode.
8. Mengelola dan memelihara milik jemaatnya yang berupa tanah, gedung-gedung dan
semacamnya, penghasilan jemaat yang berupa uang dan barang lainnya (barang-
barang bergerak dan tidak bergerak).
9. Merencanakan dan melaksanakan program kerja jemaat sesuai dengan anggaran
pendapatan dan belanja jemaat yang telah ditetapkan
10. Membuat laporan pertanggungjawaban termasuk laporan keuangan, disampaikan
kepada jemaatnya, setiap tahun sekali dan membuat laporan-laporan lain yang
diperlukan
11. Mengangkat, komisi-komisi menjadi majilis, unsur-unsur yang dipercaya untuk
melaksanakan tugas tertentu.
12. Melakukan tugas-tugas gerejawi lainnya yang ditugaskan kepadanya baik ke
dalam atau ke luar.
Ayat (5) : Tugas Pokok Ketua Majelis Jemaat.
1. Melakukan kepemimpinan umum majelis jemaat dan jemaat.
2. Memimpin persidangan majelis jemaat, persidangan majelis jemaat bersama
warga, dan persidangan lainnya.
3. Melakukan tugas-tugas lainnya yang dipercayakan kepadanya.
Ayat (6) : Tugas Pokok Sekretaris Majelis Jemaat.
1. Bersama ketua melakukan tugas kepemimpinan majelis jemaat dan jemaat.
2. Melakukan tugas yang berhubungan dengan surat menyurat dan tugas
kesekretariatan pada umumnya.
Ayat (7) : Tugas Pokok Bendahara Majelis Jemaat.
1. Bersama dengan Ketua dan Sekretaris Majelis Jemaat melakukan tugas
kepemimpinan majelis jemaat dan jemaat.
2. Melakukan tugas yang berhubungan dengan keuangan jemaat.
Ayat (8) : Tugas Pokok Anggota Majelis Jemaat.
1. Bersama dengan Ketua, Sekretaris dan Bendahara Majelis Jemaat melakukan
tugas kepemimpinan Majelis Jemaat/Jemaat pada umumnya.
2. Membantu Ketua, Sekretaris atau Bendahara sesuai dengan tugas yang
dipercayakan kepadanya.
Ayat (9) : Rincian tugas Ketua, Sekretaris, Bendahara dan Anggota Majelis Jemaat ditetapkan
sendiri oleh Majelis Jemaat melalui Persidangan Majelis Jemaat.
Pasal 4
Pertanggungjawaban
Ayat (1) : Tahun Pelayanan Jemaat termasuk tahun program kerja/pelayanan adalah tanggal 1
Januari sampai dengan tanggal 31 Desember.
Ayat(2) : Selambat-lambatnya tiga bulan setelah tahun pelayanan dan tahun program/pelayan
selesai, Majelis Jemaat melaporkan kepada Jemaat, isi laporan tersebut:
1. Pekerjaan/pelayanannya termasuk pekerjaan atau pelayanan badan-badan
pembantunya dan laporan keuangan dan kehidupan Jemaat.
2. Program kerja/pelayan Jemaat untuk tahun berikutnya.
Ayat (3) : Badan-badan pembantu majelis jemaat melaporkan pertanggungjawaban kepada Majelis
Jemaat
Pasal 5
Kriteria Menjadi Pengurus Jemaat
Disamping sudah memenuhi persyaratan sebagai pelayan Firman seperti tersebut pada ART
pasal 8, Pengurus Jemaat Edoutou Yagio diharuskan memenuhi Kriteria seperti di bawah ini :
Ayat (1) : Menunjukkan Loyalitas, Kredibilitas, kapabelitas dan eksebelitas dalam pelayannan di
Jemaat selama 10 tahun secara terus menerus.
Ayat (2) : Berusia 25 tahun sampai dengan 40 tahun, namun apabila dianggap masih diperlukan
tenaga dan pemikirannya akan dipertimbangkan secara khusus.
Ayat (3) : Seorang warga Jemaat yang sudah teruji dengan buah-buah pelayanan / prestasi serta
berjiwa berkorbang demi pelayanan Jemaat.
Ayat (4) : Selalu mengambil kepanitan Kegiatan pelayanan Jemaat, baik Panitia Natal Maupun
Panitia lainnya.
Ayat (5) : Hidup Nikah dan Rumah tangganya baik sesuai dengan 1 Timotius 3:4-7 dan Titus
1: 5-9.
Ayat (6) : Dapat menggalang kerja-sama / akomodatif dan transparan dengan orang lain.
Ayat (7) : Aktis, Kreatif, progresif dan inovatif.
Ayat (8) : Sehat Jasmani, Rohani dan berkarakter baik.
Pasal 6
Tujuan, Kegiatan Jemaat
Untuk melaksanakan tujuan yang tercantum dalam Anggaran Dasar (AD) Jemaat Edoutou
Yagio, (GKIP) :
Ayat (1) : Mengadakan kebaktian kebaktian di gereja-gereja, rumah-rumah tangga, Lembaga
Pemasyarakatan (Lapas), rumah-rumah sakit atau dimana dan kapan saja Injil dapat
dikabarkan.
Ayat (2) : Menyelenggarakan Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) / Kesembuhan Ilahi, Seminar
dan Lokakarya.
Ayat (3) : Mengadakan Rapat Umum Jemaat (RUJ), dimana hal-hal yang rohani dan organisasi gereja
dibahas dan ditetapkan.
Ayat (4) : Mendidik kader kader dan mengutus Penginjil Penginjil menjadi Murid YESUS yang
bertumbuh dan berbuah bagi Kristus.
Ayat (5) : Mendirikan pendidikan TK PAUD Edoutou dan menyelenggarakan Sekolah Alkitab Malam
(SAM).
Ayat (6) : Mendirikan Yayasan-yayasan, pendidikan Paud, dan lembaga- lembaga lain yang
melakukan pekerjaan sosial.
Ayat (7) : Bekerja sama (Fellowship) dengan semua denominasi gereja didalam maupun diluar atas
dasar setia-kawan, persamaan, persekutuan dan kebebasan, sejauh dasar, tugas dan tujuan
gereja itu tidak bertentangan dengan ketentuan ketentuan Firman Tuhan maupun
Anggaran Dasar Jemaat Edoutou Yagio.
Ayat (8) : Untuk Kepentingan kemajuan dan perkembangan Jemaat, maka usaha-usaha / cara-cara
tersebut diatas dapat di tambahkan / dikembangkan dan diperluas oleh Pendeta / Gembala
Sidang yang bersangkutan, sepanjang usaha-usaha / cara-cara itu tidak merugikan
Organisasi Jemaat Edoutou Yagio.

Pasal 7
Pelayan Firman Tuhan
Ayat (1) : Syarat-syarat yang dapat diterima menjadi Pelayan Firman Tuhan adalah mereka yang
disamping sudah mengikuti pendidikan penginjilan / teologi, haruslah
1. Sudah lahir baru dan mengeluarkan buah-buah pertobatan serta dipenuhi
Roh Kudus. Mat.3:8; Lukas 24:49; Yoh.3:3-7; Kis.1:4-8; Ef.5:18 dll.
2. Menerima dan menyetujui Pengakuan Percaya Organisasi Jemaat Edoutou Yagio,
Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah Papua (GKIP).
3. Meyakini Panggilan Tuhan untuk bekerja diladangNya. Mat.18:12; Kis.16:9-10.
26:15-16.
4. Sudah membuktikan kecintaan. kesetiaan dan pengorbanannya terhadap
pekerjaan Tuhan. Luk.6:10; Yoh.21:15-17; 1Kor.4: 2; 1Yoh.3:16-18; Wah.2:10.
5. Memenuhi syarat Alkitab yang tertulis dalam Kisah 6: 3; 1 Tim. 3:1-13; Titus 1;5-9.
6. Dipandang layak oleh Gembala Sidang. 2 Tim.2:10-11.
Ayat (2) : Pejabat Jemaat sebagaimana diatur pada pasal 25 Anggaran Dasar dan pasal 10 Anggaran
Rumah Tangga Jemaat Edoutou Yagio, Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah Papua
(GKIP) ini, haruslah memenuhi syarat-syarat berikut :
1. Harus penuh Roh Kudus sesuai firman Tuhan (Kis. 1:8; 2:1-4; 6:1-7; 8:14-17; 10:44-
47; 19:1-7; Ef. 5:17-18).
2. Memiliki kehidupan sesuai Ef. 4:1-3
3. Mempunyai panggilan khusus sesuai (Rm 12:6-8; 1 Kor 12:7-11,28)
4. Memiliki ketaatan dan disiplin yang tinggi (1 Pet. 2:13-15)
5. Memiliki pengetahuan Alkitab yang memadai (Ay 28:28; Ams1:7; 9:10; Hos 4:6;
Luk12:15; Kis 6:3; 1 Kor 1:17; 2:4,6,7; Kol 1:9; 3:16; Yak 3:17)
6. Mentaati pengakuan iman, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Organisasi
Gereja Jemaat Edoutou Yagio, Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah Papua
(GKIP) serta ketentuan-ketentuan lainnya dalam organisasi Jemaat Edoutou Yagio.
Ayat (3) : Pelayan-pelayan Firman Tuhan yang bekerja penuh (Full Time) dalam pelayanan tersebut
dalam Jemaat Edoutou Yagio, Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah Papua (GKIP)
tidak menerima gaji / upah apapun dari organisasi Jemaat Edoutou Yagio, Gereja Kemah
Injil (KINGMI) Di Tanah Papua (GKIP), melainkan atas berkat / pemberian /
pemeliharaan dari Tuhan, dan emolumenten (penerimaan yang sah yang bertalian dengan
fungsi / jabatannya). Roma 1:17; 1 Kor.9:11-14; Gal. 6:6 Setiap Pendeta, Gembala,
Pendeta Pembantu sebagai Gembala Sidang atau fungsional Struktural Kepengurusan
Organisasi Jemaat Edoutou Yagio, Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah Papua
(GKIP) tidak dibenarkan terlibat langsung dalam kegiatan politik praktis, bagi yang ingin
terjun dalam politik praktis harus melepaskan jabatan sebagai Gembala Sidang atau
Fungsional struktural lainnya..
Ayat (4) : Bagi para Gembala Sidang adalah mereka yang dapat membatasi diri dalam bisnis
dan pekerjaan lainnya dan tidak mengakibatkan pelayanan terbengkelai.
Pasal 8
Penggabungan
Yang diterima untuk menggabungkan diri ke organisasi Jemaat Edoutou Yagio, Gereja
Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah Papua (GKIP) adalah mereka:
Ayat (1) : Secara pribadi:
1. Yang menerima Pengakuan Percaya.
2. Telah membuat pernyataan diatas meterai keluar dari organisasi gereja / denominasi
asal dan menyatakan menggabungkan diri ke dalam Organisasi Jemaat Edoutou
Yagio.
Ayat (2) : Secara Institusi / lembaga:

1. Yang menerima Pengakuan Percaya.
2. Telah membuat pernyataan diatas meterai keluar dari organisasi gereja /
denominasi asal dan menyatakan menggabungkan diri ke dalam Organisasi Jemaat
Edoutou Yagio.
Pasal 9
Mekanisme Kerja
Ayat (1) : Setiap Pendeta dan Evangilis boleh melayani / menggembalakan domba-dombanya yaitu
seluruh anggota umat Jemaat Edoutou Yagio.
Ayat (2) : Apabila seorang Pendeta, dan Evangilis sidang mendapat panggilan untuk melayani
di tempat Jemaat lain, maka haruslah memberitahukan kepada oleh gembala Sidang dan
Pekerja Jemaat.
Ayat (3) : Apabila hendak membuka Sidang Baru Pos PI di salah satu tempat, maka yang
bersangkutan wajib memberitahukan kepada Pengurus Klasis.
Ayat (4) : Sebelum seorang Pendeta, atau Evangilis berpindah ke lain tempat atau bertukar tempat
dengan rekannya, hendaklah lebih dahulu dirundingkan dan mendapat kata sepakat /
persetujuan dari Pengurus Jemaat.
Ayat (5) : Pendeta dan Evangilis tidak diperbolehkan mendirikan Sidang Baru, dimana telah ada
Sidang Jemaat Edoutou Yagio, Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah Papua (GKIP)
disuatu tempat, kecuali ada hal-hal tertentu yang telah dirundingkan dengan Gembala
Sidang setempat dan disetujui oleh Pengurus Jemaat.
Ayat (6) : Pendeta dan Evangilis Gembala Sidang, yang akan mengunjungi Sidang-Sidang di lain
tempat haruslah mempunyai surat jalan dari Pendeta / Evangilis Gembala Sidang yang
mengawasinya. Dalam setiap tindakan dan langkah yang dikerjakan hendaklah
berpedoman pada Firman Tuhan dan tunduk kepada pinpinan Roh Kudus.
Ayat (7) : Yang dibenarkan melayani Sakramen Perjamuan Suci, Baptisan Air dan Penyerahan Anak
adalah Pendeta dan Evangilis yang telah ditetapkan sebagai Gembala Sidang yang sah,
sedangkan Sakramen Pemberkatan Nikah hanya dillaksanakan oleh Gembala Sidang
Pendeta Jemaat Edoutou Yagio, Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah Papua (GKIP)
yang sah.
Ayat (8) : Perjamuan Suci bisa dilaksanakan oleh berpangkat menjadi Pendeta Sidang.
Pasal 10
Hak Dan Kewajiban Anggota
Ayat (1) : Hak Anggota
1. Yang sudah dibaptis berhak menerima Surat Baptis dan Kartu Tanda Anggota Gereja.
2. Anak-anak yang sudah diserahkan mempunyai hak menerima Surat Penyerahan
Anak.
3. Mereka yang menikah dengan diteguhkan / pemberkatan Nikah oleh Gembala
Sidang Jemaat, berhak menerima Surat Peneguhan / Pemberkatan Nikah oleh
Gembala Sidang.
Ayat (2) : Kewajiban Anggota.
1. Berkewajiban memberikan korban sesuai dengan Firman Tuhan. Galatia 6 : 6 ; 2
Korintus 9:14; Maleakhi 3:9-12; dll.
2. Tunduk kepada peraturan-perturan / ketentuan-ketentuan dalam Anggaran Dasar
(AD/ART), serta peraturan khusus yang dikeluarkan oleh Badan Pengurus Jemaat
(BPJ) dalam Musyawarah Jemaat (MUSJE)
3. Berkewajiban memelihara Rumah Tuhan (gereja) dalam arti seluas-luasnya sesuai
dengan Firman Tuhan. 2 Tawarikh 24:4-14.

Pasal 11
Kebaktian
Ayat (1) : Kebaktian-kebaktian yang diselenggarakan oleh Jemaat Edoutou Yagio adalah :
1. Kebaktian Minggu.
2. Kebaktian pada hari-hari raya gerejawi, yaitu : Masuk Injil, Berdirinya Injil Natal,
Jumat Agung/Sengsara dan Kematian Tuhan Yesus Kristus, Kebangkitan Tuhan
Yesus Kristus, Kenaikan Tuhan Yesus Kristus ke Sorga dan Pentakosta/Keturunan
Roh Kudus, dll.
3. Kebaktian-kebaktian khusus, yaitu :
a. Kebaktian Minggu, Selasa, dan Jumaat
b. Kebaktian akhir tahun
c. Kebaktian Tahun Baru.
d. Kebaktian Peresmian.
e. Kebaktian KKR.
f. Kebaktian PI.
g. Kebaktian dalam rangka persidangan gerejawi.
h. Kebaktian Pemberkatan Nikah
i. Kebaktian Pemakaman.
j. Kebaktian Penyegaran Rohani.
k. Kebaktian Peresmian Rumah Kebaktian.
l. Kebaktian Perjamuan Kasih.
m. Kebaktian Hari Ulang Tahun Jemaat
4. Kebaktian-kebaktian syukur, yaitu :
a. Kebaktian syukur Kelahiran.
b. Kebaktian Syukur Panen/memetik buah/mulai menanam
c. Kebaktian Syukur Memasuki Rumah Baru.
d. Kebaktian -kebaktian syukur lainnya.
5. Kebaktian Rumah Tangga, kebaktian persekutuan pemuda, kebaktian persekutuan
wanita, kebaktian anak.
6. Kebaktian- kebaktian lainnya yang ditetapkan sesuai dengan kebutuhan Jemaat.
Ayat (2) : Dalam Kebaktian Hari Minggu dan Kebaktian Hari Raya Gerejawi menggunakan liturgi
yang telah ditetapkan.
Ayat (3) : Di dalam setiap kebaktian diperbolehkan menggunakan alat musik, alat peraga, dan alat-
alat lain sesuai dengan sifat kebaktian.
Ayat (4) : Rumah Kebaktian (gedung gereja) harus dijaga kebersihannya dan ketenangannya
sehingga kebaktian yang sedang dilaksanakan tidak terganggu; dan tidak dipakai untuk
keperluan-keperluan yang bertentangan dengan ibadah.
Ayat (5) : Pelaksana kebaktian :
1. Majelis Jemaat adalah penanggungjawab atas seluruh kebaktian yang
diselenggarakan dalam jemaatnya..
2. Majelis Jemaat berkewajiban untuk menyelenggarakan kebaktian Minggu, Kebaktian
Hari-hari Raya Gerejawi dan kebaktian-kebaktian lainnya sesuai dengan kebutuhan.
3. Majelis Pekerja Jemaat dapat menyelenggarakan kebaktian dalam rangka
persidangan-persidangan gerejawi
4. Komisi-Komisi Kerja Majelis Jemaat, dapat menyelenggarakan kebaktian yang
berhubungan dengan tugas pelayanan setiap komisi.
Ayat (6) : Kebaktian Keluarga
1. Anggota Jemaat Edoutou melaksanakan Kebaktian Keluarga untuk keluarganya
sendiri dan dilaksanakan oleh keluarga yang bersangkutan.

2. Kebaktian Keluarga yang melibatkan orang lain diluar keluarga yang bersangkutan
dengan pemimpin/pengkotbah/pembawa renungan dari luar jemaat dilaksanakan
dengan sepengetahuan Majelis Jemaatnya.
Ayat (7) : Pemberitaan Firman pemberitaan Firman Tuhan adalah bentuk penyampaian Firman Tuhan
yang dilakukan didalam dan ditujukan kepada persekutuan seperti misalnya : Kotbah/
Renungan dalam kebaktian ; Pemahaman Alkitab ; Cerita Sekolah Minggu, dll.
Pasal 12
Sakramen
Ayat (1) : Baptisan Kudus dilakukan kepada setiap anggota Jemaat disebut Baptisan Selam.
1. Baptisan dilakukan dengan Nama Allah Bapa dan Anak dan Roh Kudus dengan
percikan air.
2. Bahwa kita semua yang telah dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-
Nya? (Roma 6:3)
3. Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan
dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang
mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru
(Roma 6:4).
Ayat (2) : Perjamuan Kudus dilakukan kepada setiap anggota jemaat yang sudah baptis atau lahir
baru.
1. Dan sesudah itu Ia mengucap syukur atasnya; Ia memecah-mecahkannya dan berkata:
"Inilah tubuh-Ku, yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan
Aku!"
2. Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata: "Cawan ini adalah
perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah ini, setiap kali kamu
meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!"
3. Sebab setiap kali kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan
kematian Tuhan sampai Ia dating
Ayat (3) : Penyerahan dalam nama Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus :
1. Lalu orang membawa anak-anak kecil kepada Yesus, supaya Ia meletakkan tangan-
Nya atas mereka dan mendoakan mereka; akan tetapi murid-murid-Nya memarahi
orang-orang itu.
2. Tetapi Yesus berkata: "Biarkanlah anak-anak itu, janganlah menghalang-halangi
mereka datang kepada-Ku; sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya
Kerajaan Sorga.
3. Lalu Ia meletakkan tangan-Nya atas mereka dan dan mendoakan kepada anak-
anaknya.
Pasal 13
Kesejahteraan Dan Diakonia
Ayat (1) : Tiap Pendeta dan Gembala yang bertugas Jemaat Edoutou Yagio memberikan Donasi atau
Amplop setiap bulan yang nilai nominalnya sesuai dengan kondisi moneter waktu dengan
selanjutnya santunan untuk kesejahteraan keluarga Pendeta Gembala Sidang diatur oleh
Badan Pekerja Jemaat Sosial dan Diakonia sesuai dengan kondisi.
Ayat (2) : Pelayanan Diakonia adalah segala usaha dan pekerjaan yang dilakukan dalam menyatakan
kasih kepada sesama manusia.
Ayat (3) : Harta milik dan perbendaharaan Jemaat Edoutou adalah milik Tuhan yang dipercayakan
kepada Jemaat untuk dikelola dalam rangka mewujudkan tugas panggilan.
Ayat (4) : Harta milik perbendaharaan Jemaat Edoutou Yagio terdiri :
1. Uang dan surat-surat berharga.

2. Barang-barang bergerak yaitu, kendaraan, mesin-mesin, inventaris kantor, meja,
kursi, mimbar, dan peralatan lainnya.
3. Barang-barang tidak bergerak yaitu : Tanah, gedung gereja, pastori, kantor kantor,
balai pertemuan dan bangunan-bangunan lainnya.
Ayat (5) : Harta milik dan perbendaharaan Jemaat Edoutou diperoleh dari :
1. Iuran anggota jemaat.
2. Donasi anggota jemaat, para simpatisan, para donatur, para mitra.
3. Hasil usaha yang tidak bertentangan dengan firman Allah.
Ayat (6) : Persembahan syukur anggota jemaat melalui :
1. Persembahan Mingguan.
2. Persembahan bulanan.
3. Persembahan tahunan.
4. Persembahan khusus, Hari-hari Besar Gerejawi, Baptis, Penyerahan, Perjamuan
Kudus, Pernikahan, dan persembahan syukur lainnya.
Ayat (7) : Tugas dan wewenang pengelolaan harta milik dan perbendaharaan Jemaat Edoutou Yagio
dilaksanakan dengan mengadakan, memelihara, mengembangkan, dan
mempergunakannya bagi kemuliaan nama Tuhan.
Ayat (8) : Penyimpanan surat- surat maupun barang-barang berharga milik Jemaat Edoutou.
Ayat (9) : Laporan pertanggungjawaban pengelolaan harta milik dan perbendaharaan dibuat secara
periodik dan diperiksa oleh Badan Pemeriksaan Perbendaharaan.
Ayat (10) : Badan Pemeriksa Perbendaharaan Jemaat dipilih oleh anggota jemaat yang anggota
anggota bukan Majelis Jemaat.
Pasal 14
Kewajiban Orang Bersuami Istri
Ayat (1) : Suami istri berkewajiban saling membantu dan saling melayani sesuai dengan kehendak
Allah baik dalam kebutuhan- kebutuhan hidup di dunia ini maupun dalam kebutuhan-
kebutuhan hidup kekal sehingga dapat membangun hidup bersama dan dapat menjadi
berkat bagi Gereja dan masyarakat terdapat pada pasal 12, ayat 9 Anggaran Dasar.
Ayat (2) : Suami istri berkewajiban membangun persekutuan hidup yang kokoh, yang hanya dapat
dipisahkan oleh kematian, membina kehidupan rumah tangga dengan bertanggung jawab,
memelihara, dan mendidik anak-anak dalam pengenalan akan Yesus Kristus sebagai
Tuhan dan Juru Selamatnya.
Ayat (3) : Suami berkewajiban menjalankan tugasnya dengan penuh kasih sebagai kepala keluarga
yang memimpin keluarganya untuk hidup di jalan yang benar sesuai dengan firman Tuhan
(Efesus 5:22-24).
Pasal 15
Sanksi
Untuk menjaga kesucian gereja maka berdasarkan Firman Tuhan, diambil kebijaksanaan
sebagai berikut:
Ayat (1) : Barang siapa di antara Anggota Jemaat atau Pelayan Firman Tuhan berkelakuan tidak
senonoh, misalnya berzinah, membunuh, mabuk, menyiarkan pengajaran sesat, memakai
nama gereja untuk mencari keuntungan sendiri, mengacaukan masyarakat gereja dengan
berita-berita bohong yang menyebabkan perpecahan dan sebagainya, berdasarkan Firman
Tuhan yang tersebut dalam Mat.18:15-17; Yoh.8:1-8; Gal.6:1-2; Yak.5:9-12, tidak loyal
serta tidak mentaati Peraturan Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga ini dan
peraturan Pemerinta; setelah berulang-ulang dinasehati / ditegor berhubungan dengan
perbuatannya yang tidak senonoh, tetapi tidak ada pertobatan, akan dikucilkan sesuai
dengan Matius 18:17. Kemudian setelah diadakan pembinaan dalam jangka waktu 2 (dua)

tahun, apabila yang di-skors / dinonaktifkan sadar / insyaf, akan pelanggarannya serta
bertobat, dapat diterima kembali, jika tidak bertobat, dipecat.
Ayat (2) : Mereka yang sudah di-skors (dinonaktifkan), dipecat atau dengan kehendak sendiri keluar
dari Jemaat Edoutou Yagio (GKIP), dilarang memakai nama Organisasi Jemaat Edoutou
Yagio, (GKIP) tersebut.
Ayat (3) : Demi memelihara kesucian, ketertiban dan nama baiknya, Jemaat Edoutou Yagio (GKIP)
dapat menjatuhkan sanksi terhadap Hamba Tuhan yang ternyata membuat pelanggaran,
penyelewengan, ketidak \tertiban, keonaran, kejahatan dan ketidakpatuhan kepada Etika
dan Tata tertib Pelayanan Hamba Tuhan.
Ayat : (4) : Sanksi bertujuan agar Hamba Tuhan yang berbuat dosa sadar dan bertobat dari pelanggaran
dan penyelewengannya, serta mendorong hamba Tuhan untuk hidup suci agar menjadi
pelayan Kristus yang baik dan setia. Sanksi organisasi yang dijatuhkan berbentuk :
a. Pendisipinan
b. Pemberhentian sementara
c. Pemecatan.
Ayat (5) : Penyelewengan dan pelanggaran yang dapat dijatuhkan sanksi, yaitu :
a. Penyelewengan / pelanggaran terhadap peraturan organisasi Jemaat.
b. Penyelewengan / pelanggaran terhadap tuntutan dan larangan Alkitab misalnya :
zinah, persundalan, kemesuman laki-laki dengan laki-laki dan perempuan dengan
perempuan, pembunuhan, pencurian, pemabuka, penyalahgunaan narkoba dan obat-
obat terlarang, penipuan, menyebarkan pengajaran palsu dan lain sebagainya yang
bertentangan dengan Firman Allah.
Ayat (6) : Mereka yang melakukan penyelewengan dan pelanggaran lainnya termasuk pelanggaran
terhadap organisasi jemaat, harus ditegur dan dinasehati terlebih dahulu oleh dari Hamba
Tuhan atau pimpinan gereja dan diberi kesempatan untuk bertobat atau berubah, bila
ternyata tidak ada perubahan baru kemudian sanksi organisasi dijatuhkan.
Ayat (9) : Sanksi tidak boleh dijatuhkan dengan sewenang-wenang berdasarkan rasa benci atau
sentiment, tetapi harus dengan adil dan penuh kasih Kristus.
Ayat (10) : Sanksi dijatuhkan oleh :
a. Gembala Sidang Jemaat terhadap anggota Majelis Jemaat, dan terhadap anggota
jemaat.
Pasal 16
Susunan Kepemimpinan
Susunan Pemimpin Organisasi Jemaat Edoutou Yagio, (GKIP) sebagai berikut :
Ayat (1) : Pengurus Jemaat Organisasi Jemaat Edoutou Yagio, (GKIP), dipilih oleh dan didalam
Musyawarah Jemaat (MUSJE) untuk masa bakti 5 (lima) tahun. Berusia minimal 25 tahun
dan maksimal 65 tahun.
Ayat (2) : Pengurus Pemuda dan Pemudi dipilih untuk masa bakti 5 (lima) tahun didalam
Musyawarah Pemuda dan Pemudi yang disetujui dan disahkan oleh Badan Pengurus
Jemaat. Berusia minimal 25 tahun dan maksimal 30 tahun.
Ayat (3) : Pengurus Permberdayaan Perempuan dipilih oleh dan dalam Rapat Perkauwan untuk masa
bakti 5 (lima) tahun setelah disetujui oleh Badan Pengurus Jemaat dan disahkan dalam
Rapat Jemaat, berusia minimal 30 tahun maksimal 45 tahun.
Ayat (4) : Sidang Jemaat dipimpin oleh seorang Gembala Sidang Yang dipilih oleh Anggota Sidang /
jemaat dalam koordinasi dengan Pengurus Jemaat Sidang dan Pengerja lokal berusia dari
30 tahun sampai 65 tahun.
Pasal 17
Rapat
Ayat (1) : Rapat Majelis Jemaat terdiri dari :

1. Rapat Majelis Jemaat.
2. Rapat Majelis Jemaat bersama anggota jemaat.
Ayat (2) : Rapat Majelis Jemaat merupakan sarana pengambilan keputusan majelis jemaat,
dengan ketentuan :
1. Ketua dan Sekretaris Majelis Jemaat membuat undangan dengan menentukan
waktu, tempat dan acara, paling lambat satu Minggu sebelum rapat berlangsung.
Kecuali rapat yang bersifat mendadak dapat dilakukan sesuai dengan kebutuhan.
2. Rapat Majelis Jemaat diwartakan kepada anggota jemaat, sekurang-kuranya satu
minggu sebelum waktu rapat. Anggota jemaat mendoakan dan dapat
mengajukan usul-usul masukan.
3. Rapat Majelis sah bila dihadiri oleh 1/2 (satu perdua) lebih dari jumlah anggota
majelis.Bila jumlah itu tidak tercapai, maka Ketua memanggil rapat untuk kedua
kalinya dan rapat sah bila 2/5 (dua perlima) dari jumlah anggota hadir.
4. Anggota mempunyai hak suara sama.
5. Setiap rapat, keputusan senantiasa diusahakan dengan jalan musyawarah untuk
mendapat suara bulat.
6. Rapat Majelis Jemaat dibuka dan ditutup oleh Ketua.Bila Ketuaberhalangan
diwakili oleh Anggota Majelis Jemaat lainnya. Sidang dibuka dengan kebaktian
dan ditutup dengan doa.Sekretaris membuat notula dan akta persidangan.
Ayat (3) : Rapat Majelis Jemaat bersama anggota jemaat merupakan sarana bagi majelis Jemaat
dan badan-badan pembantunya, untuk menyampaikan hasil kerja/pelayanan mereka dan
mendapatkan masukan baru dari anggota bagi peningkatan kerja/pelayanan mendatang.
Ayat (4) : Pelaksanaan Rapat Anggota Jemaat
1. Rapat ini diikuti oleh setiap anggota Majelis, badan-badan pembantu dan
anggota baptis dewasa.
2. Rencana rapat diwartakan kepada anggota sekurang-kurangnya dua kali hari
Minggu berturut-turut, sebelum rapat itu dilakukan.
3. Majelis Jemaat mempersiapkan bahan secara tertulis dan membagikan kepada
anggota sebelum rapat dilakukan.
4. Rapat dibuka dan ditutup oleh Ketua Majelis Jemaat. Bila Ketua berhalangan
diwakili oleh Anggota Majelis Jemaat lainnya. Rapat dibuka dengan kebaktian dan
ditutup dengan doa.
5. Rapat dipimpin oleh Ketua Majelis Jemaat dan Sekretaris Majelis Jemaat
membuat notulen rapat. Notula disahkan pada rapat Majelis Jemaat yang pertama
setelah rapat tersebut.
6. Setiap peserta rapat mempunyai hak bicara dan hak suara.
Pasal 18
Pemberhentian Pengurus Dan Pengisian Kekosongan
Ayat (1) : Anggota Pengurus berhenti karena :
1. Meningeal dunia;
2. Berbuat Dosa
3. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri;
Ayat (2) : Pengisian Kekosongan Pengurus dilaksanakan oleh suatu rapat yang diselenggarakan oleh
Majelis Jemaat dan Gembala Sidang sebagai pengambil keputusan terakhir untuk tingkat
Sidang Jemaat.
Ayat (3) : Pengisian Pengurus yang kekosongan harus dilakukan selambat-lambatnya dalam waktu
3 (tiga) bulan dari kekosongan tersebut.
Ayat (4) : Pengisian lowongan bagi gembala sidang yang meninggal dunia
1. Pengisian lowongan untuk Gembala Sidang diatur oleh Badan Klasis.
2. Surat Keputusan pelantikan Gembala Sidang dilaksanakan oleh Pengurus Klasis.
Pasal 19
Perkunjungan Jemaat
Ayat (1) : Perkunjungan umum, bertujuan untuk mengenal kehidupan jemaat,
pertumbuhannya, kedewasaannya. Mendorong, menghibur dan menasehati.
Membantu menyelesaikan masalah-masalah yang tidak dapat diselesaikan sendiri
meningkatkan kehidupan bersama dalam Klasisnya dan Sinode.
Ayat (2) : Perkunjungan khusus, berkenaan dengan penggembalaan khusus, pendewasaan
jemaat. Panggilan pejabat gereja dan bila ada hal-hal yang membahayakan kesaksian
dan kehidupan jemaat.
Pasal 20
Pengesahan
Ayat (1) : Anggaran Dasar Dan Anggaran Rumah Tangga Organisa Jemaat Edoutou Pengesahan
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Jemaat Edoutou Yagio, (GKIP) ini
dilakukan oleh Jemaat Edoutou Yagio, dan sah jika disetujui oleh setengah (2/3) (dua per-
tiga).
Ayat : (2) : Jika diperlukan, perubahan/ Amandemen Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
Jemaat Edoutou Yagio, (GKIP) akan dilakukan pada Rapat Umum Jemaat (RUJ) Tahun
2022 dan diberlakukan setelah disahkan oleh RUJ 2022.
Pasal 21
Penutup
Anggaran Rumah Tangga (ART) Jemaat Edoutou Yagio, Gereja Kemah Injil (KINGMI)
Di Tanah Papua (GKIP) ini :
Ayat (1) : Yang belum diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga diatur di dalam
Peraturan Jemaat Edoutou Yagio.
Ayat (2) : Segala sesuatu yang belum diatur di dalam Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan
Peraturan Jemaat Edoutou, diatur berdasarkan keputusan dalam Persidangan Majelis
Jemaat, sepanjang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah
Tangga, dan Peraturan.
Ayat (3) : Anggaran Rumah Tangga ini mulai berlaku pada saat ditetapkan dan disahkan pada
Peraturan Rumah Tangga yang sebelumnya dinyatakan tidak berlaku.

Ketua Ketua


Lampiran : 3

RANCANGAN TATA TERTIB

RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ), JEMAAT EDOUTOU YAGIO 2022
Dengan pertolongan Allah Bapa, Anak Yesus Kristus dan Roh Kudus, “RAPAT UMUM JEMAAT
(RUJ) JEMAAT EDOUTOU YAGIO” dapat dilaksanakan.
PEMBUKAAN
Bahwa sesungguhnya Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio tahun 2022 adalah forum
pengambilan keputusan terluas dalam lingkup (GKIP) Jemaat Edoutou Yagio, untuk mengevaluasi
perjalanan organisasi Jemaat selama periode kepengurusan, dan meletakkan dasar-dasar yang kuat
untuk perjalanan organisasi Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah Papua Jemaat Edoutou Yagio
5 tahun berikutnya.
Bahwa untuk ketertiban dan kelancaran pelaksanaan Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou
Yagio, maka Tata Tertib dibuat sebagai suatu perangkat Rapat Anggota untuk mengikat semua pihak
yang terlibat didalam pelaksanaannya dengan tujuan untuk mengambil keputusan yang baik dan
terakomodir.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Pengertian
Dalam Tata Tertib ini, yang dimaksud dengan:
1. RUJ adalah Rapat Umum Jemaat, GKIP Jemaat Edoutou Yagio tahun 2022.
2. Pengurus Gereja Kemah Injil (KINGMI) Di Tanah Paua (GKIP) Jemaat Edoutou Yagio adalah
Pengurus Jemaat, Jemaat Edoutou Yagio Periode 2022-2027.
3. Tim Kerja adalah Tim Pelaksana RUJ Jemaat Edoutou Yagio tahun 2022.
BAB II
PESERTA, PIMPINAN DAN PENASEHAT PERSIDANGAN
Pasal 2
Peserta Sidang
Peserta RUJ (GKIP) Jemaat Edoutou Yagio terdiri atas :
Berdasarkan pada ART GKIP Jemaat Edoutou Pasal 17
a. Utusan dari Badan Klasis Weya
b. Utusan dari Kelompok Yosua Wegamo
c. Utusan Badan Pekerja Majelis Jemaat Eedoutou Yagio
d. Utusan PAR Sekolah Minggu Anak dan Remaja
e. Utusan Pemuda dan Pemudi
f. Utusan Pemberdayaan Perempuan
g. Peserta Undangan terhormat
Pasal 3
Pimpinan Sidang Sementara
1. Pimpinan Sidang Sementara adalah Badan Pekerja Majilis Jemaat, Jemaat Edoutou Yagio
Periode 2017-2022.
2. Pimpinan Sidang Sementara membuka dan memimpin sidang sampai Majelis Pimpinan Sidang
terpilih.

Pasal 4
Majelis Pimpinan Sidang
1. Pimpinan Sidang terdiri dari 5 orang yang terdiri dari 2 (dua) orang Ketua dan Sekertaris serta
3 (dua) orang Anggota pimpinan siding tetap.
2. Pimpinan Sidang merupakan Pimpinan Sidang yang kolektif
3. Pimpinan ,mnsidang dari dan oleh anggota GKIP Jemaat Edoutou Yagio.
Pasal 5
Penasehat
Penasehat RUJ GKIP Jemaat Edoutou Yagio terdiri atas:
1. Pengurus Badan Klasis Weya.
2. Badan Pengurus Kelompok Yosua Wegamo
3. BPMJ Jemaat Edoutou Yagio.
4. Orang atau badan yang diundang hadir, dapat diangkat menjadi Penasehat atas persetujuan
peserta RUJ.
BAB III
HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA
Pasal 6
Hak Peserta
1. Semua Peserta memiliki Hak Bicara yang sama.
2. Semua Peserta hanya dapat menggunakan Hak Bicara dengan seizin Majelis Pimpinan Sidang.
3. Setiap Peserta memiliki satu Hak Suara.
4. Semua Peseta memiliki hak untuk memilih dan dipilih, sepanjang memenuhi syarat AD/ ART
GKIP Jemaat Edoutou, Tata Tertib Persidangan serta Kriteria yang ditetapkan dalam
persidangan.
5. Angota GKIP Edoutou Yagio Biasa mempunyai Hak bicara dan Hak suara
Pasal 7
Kewajiban Peserta
1. Semua Peserta diwajibkan mentaati Tata Tertib persidangan ini.
2. Semua Peserta tidak diperkenankan makan-makanan dalam ruang Persidangan
3. Semua Peserta diwajibkan mengikuti seluruh acara dan mengisi daftar hadir.
4. Semua Peserta dapat meninggalkan ruangan sidang dengan seizin Pimpinan Sidang.
BAB IV
SIDANG – SIDANG
Pasal 8
Sidang Komisi
1. Sidang komisi terdiri atas 3 komisi, yaitu:
a. Komisi Garis-garis Besar Pengembangan Program
b. Komisi Usul dan Rekomendasi
c. Komisi Struktur dan Nominasi
2. Sidang Komisi dipimpin oleh Pimpinan Sidang Komisi, yang dipilih dan diangkat dari dan oleh
anggota komisi.
3. Sidang Komisi dianggap sah jika dihadiri oleh setengah ditambah satu (½ + 1) dari jumlah
anggota komisi.
Pasal 9
Acara Sidang terdiri dari :
a. Sidang Musyawarah Jemaat (MUSJE) Jemaat Eedoutou Yagio tahun 2022 diawali
dengan Ibadah Pembukaan.
Registrasi Peserta
PARIPURNA I : Roll Call, Pembahasan tata tertib, dan Jadwal Persidangan
PARIPURNA II : Penyampaian Laporan Pertanggung jawaban Pelayanan Tahun
2017-2022 (Program dan Keuangan)
Tanggapan Peserta.

PARIPURNA III : Penjelasan Materi, Pembentukan Komisi-Komisi dan
Tanggapan Peserta Sidang
PARIPURNA IV : Pengajuan Calon Majilis BPJ, Penyampaian Visi Misi,
Tanggapan Peserta
Sidang, Roll Sceking Peserta Sidang dan Pemilihan Majilis
BPMJ, Penandatanganan Berita Acara Masa Jabatan 2017-2022
sampai masa jabatan 2022 – 2026 di jemaat Edoutou Yagio
tahun 2022.
PARIPURNA V : Penetapan hasil pemilihan Ketua Majilis BPJ, Pengesahan Hasil
SIdang Jemaat
Pernyataan Penutup
Penutupan Sidang Jemaat
Pasal 10
Tugas Sidang Komisi
1. Tugas Sidang Komisi adalah membahas pokok-pokok pikiran yang diangkat dari usul
Kelompok-kelompok serta Pembahasan LPJ Pengurus GKIP Jemaat Edoutou Yagio.
2. Semua permasalahan diupayakan untuk dimatangkan di tingkat Sidang Komisi sehingga Sidang
Paripurna tinggal mengesahkan hasil Sidang Komisi. Sidang Paripurna tinggal membahas hal-
hal yang masih sangat perlu untuk disingkronisasikan dengan komisi lain.
Pasal 11
Sidang Paripurna
1. Sidang Paripurna dinyatakan sah jika dihadiri oleh setengah ditambah satu (½ + 1) dari semua
peserta yang hadir pada registrasi terakhir sebelum sidang diskorsing.
2. Jika point 1 tidak tercapai, maka sidang ditunda selama 2 x 15 menit untuk mengupayakan
qorumnya persidangan.
3. Jika point 2 belum tercapai, maka sidang dapat dilanjutkan dan dinyatakan sah untuk mengambil
keputusan setelah menerima masukan dan nasehat dari penasehat persidangan.
Pasal 12
Tugas Sidang Paripurna
1. Mengesahkan Peserta RUJ GKIP Jemaat Edoutou Yagio tahun 2022.
2. Mengesahkan Acara RUJ GKIP Jemaat Edoutou Yagio tahun 2022.
3. Mengesahkan Tata Tertib RUJ GKIP Jemaat Edoutou Yagio tahun 2022.
4. Memilih dan menetapkan Pimpinan Sidang
5. Menilai Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Majilis Jemaat Edoutoub Yagio Periode 2017-
2022.
6. Menetapkan Komisi dan Pimpinan Sidang Komisi.
7. Membahas dan mengesahkan hasil Sidang Komisi sebagai keputusan MUSJE GKIP Jemaat
Edoutou Yagio tahun 2022..
8. Memilih dan menetapkan Pengurus Majilis Jemaat Edoutou Yagio Periode 2022-2027.
9. Memilih dan menetapkan Team Formatur untuk melengkapi pengurus inti yang terpilih
10. Membahas keputusan-keputusan persidangan pada tingka yang lebih luas.

BAB V
KEPUTUSAN
Pasal 13
Pengambilan Keputusan
Keputusan diambil berdasarkan Anggaran Dasar GKIP JEMAAT EDOUTOU Pasal 11.
BAB VI
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 14
Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam Tata Tertib Rapat Umum Jemaat (RUJ) ini akan diatur kemudian
oleh Majelis Pimpinan Sidang atas persetujuan semua peserta sidang, dengan tetap berpedoman pada
Tata Gereja GKIP serta Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga GKIP Jemaat Edoutou Yagio.
PIMPINAN SIDANG SEMENTARA

Ketua Sekertaris
YULIAN DEGEI KENI GOBAI, S.I.Kom

HOSEA YATIPAI AGUS GOBAI NOPI KUDIAI

Lampiran : 5

RANCANGAN PERATURAN
PEMILIHAN BADAN PEKERJA MAJELIS JEMAAT
PENGESAHAN RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ)
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal I
(1). Peraturan ini merupakan peraturan pelaksana Peraturan Pokok Jemaat dan disebut Peraturan
Pemilihan Badan Pekerja Majelis Jemaat Edoutou Yagio.
(2). Pemilihan Badan Pekerja Majilis Jemaat yang dijabarkan dari Pasal 19 Anggaran Dasar dan
Pasal 5 Anggaran Rumah Tangga Jemaat adalah kegiatan yang mencakup pencalonan,
pemilihan, badan pekerja majilis jemaat, dan pengesahan anggota majelis jemaat.
(3). Majelis jemaat adalah badan pelayanan lingkup jemaat yang menjalankan fungsi keorganisasian
dan mengoordinasikan pelayanan jemaat.
(4). Pengesahan anggota majelis jemaat dilaksanakan setelah Badan Pekerja Majilis Jemaat.
(5). Panitia adalah Panitia Pemilihan Badan Pekerja Majilis Jemaat.
BAB II
DASAR PEMILIHAN
Pasal 2
(1). Pada dasamya Badan Pekerja Majelis Jemaat dipilih dan diangkat oleh Allah, dan Allah
melibatkan umat-Nya dalam tindakan pemilihan dan pengangkatan tersebut.
(2). Jemaat sebagai persekutuan keimamatan memilih pejabat-pejabat khusus untuk melengkapi
orang-orang kudus bagi pekerjaan pembangunan Tubuh Kristus.
(3). Bentuk keterlibatan umat sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilaksanakan di atas dasar Iman,
Harapan, dan Kasih.
BAB III
TUGAS MAJELIS JEMAAT DALAM PROSES PEMILIHAN
Pasal 3
(1). Tim Perumusan Sidang Jemaat membentuk untuk Pemilihan Majelis, Pemuda, Perkauan, dan
Sekolah Minggu serta Guru-Guru Sekolah Minggu untuk mengangkat anggota-anggotanya dalam
persidangan musyawarah jemaat pada tahun pertama dalam periode yang sedang berjalan.
(2). Tim Perumusan Sidang Jemaat dalam persidangannya, menetapkan Jumlah Majelis Jemaat,
Pemuda, Perkauan dan Sekolah Minggu serta Guru-Guru Sekolah Minggu yang akan dipilih
dengan mempertimbangkan kebutuhan pelayanan jemaat.
(3). Pembentukan Tim Perumusan Sidang Jemaat diberitahukan kepada seluruh jemaat melalui
warta jemaat dan suara gembala, agar jemaat mendoakan pekerjaan panitia dan terlibat dalam
proses pemilihan Majilis, Pemuda, Perkauan, Dan Sekolah Minggu Serta Guru-Guru Sekolah
Minggu.
(4). Tim Permusan Sidang Jemaat harian menyiapkan anggaran dan fasilitas untuk pekerjaan panitia
berdasarkan keputusan persidangan majilis jemaat.
(5). Tim Perumusan Sidang Jemaat harian merumuskan dan menyampaikan suara gembala kepada
seluruh jemaat tentang berakhirnya periode pelayanan majelis jemaat, paling lambat 4 (empat)
bulan sebelum persidangan majelis jemaat terakhir dalam periode pelayanan yang sedang
berjalan, dan menganjurkan agar anggota jemaat mendoakan pelayanan anggota majelis jemaat
periode berikutnya.

(6). Tim Perumusan Jemaat menyelenggarakan persidangan jemaat untuk pemilihan Majilis, Pemuda,
Perkauan dan Sekolah Minggu serta Guru-Guru Sekolah Minggu untuk periode berikutnya.
(7). Tim Perumusan Sidang Jemaat yang lama mengatur segala sesuatu yang berkaitan dengan
penetapan Majelis, Pemuda, Perkauan dan Sekolah Minggu serta Guru-Guru Sekolah Minggu
terpilih dan serah terima jabatan majelis jemaat periode yang lama kepada majelis jemaat
periode yang baru.
BAB IV
TIM PERUMUSAN PEMILIHAN
Pasal 4
Pembentukan
(1). Panitia dibentuk oleh Badan Pekerja Majelis Jemaat sebagai badan formator atau Tim Perumusan
Sidang Musyawarah Jemaat.
(2). Pengusulan nama-nama anggota dan penetapan anggota Panitia Pemilihan Majilis, Pemuda,
Perkauan dan Sekolah Minggu serta Guru-Guru Sekolah Minggu dilaksanakan dalam
persidangan Musyawarah Jemaat.
Pasal 5
Tugas Tim Perumusan Jemaat
(1). Tim Perumusan Jemaat bertugas menyiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan
penjaringan, pencalonan, pemilihan, serta penetapan Majilis, Pemuda, Perkauan, dan Sekolah
Minggu serta Guru-guru Sekolah Minggu Jemaat.
(2). Tugas Tim Perumusan Jemaat dibagi atas dua tahap yaitu:
a. Tahap pertama : menyusun rencana kerja dan tata laksana tugas tim kerja perumusan
dalam waktu paling lama 2 ( dua) minggu;
b. Tahap kedua: menyelenggarakan penjaringan, pencalonan, pemilihan, dan persiapan
penetapan dalam waktu paling lama 1 ( satu) bulan.
(3). Tim Perumusan Kerja Jemaat yang telah diperhadapkan mengadakan pertemuan perdana dengan
majelis jemaat harian dan badan pembantu pelayanan jemaat yang dipandang perlu sebagai
pertemuan pastoral untuk:
a. Menyamakan dan memperdalam pemahaman tentang tugas Tim Perumusan selaku
pelaksana misi Allah;
b. Menanamkan prinsip-prinsip iman Kristen tentang pengutusan Allah sebagai dasar bagi
nilai-nilai pribadi dan kepanitiaan;
c. Membangun hubungan sebagai tim kerja;
d. Menyusun rencana dan menyepakati tata laksana tugas Tim Perumusan Kerja Jemaat,
termasuk pembagian tugas.
(4). Tim Pemurusan Kerja Jemaat menyampaikan rencana kerja dan anggaran kepada majelis jemaat
harian dalam pertemuan dengan majelis jemaat harian.
(5). Tim Perumusan Kerja Jemaat mempersiapkan dan mengedarkan formulir pencalonan dengan
surat pengantar yang menyebutkan semua persyaratan calon Majelis, Pemuda, Perkauan, dan
Sekolah Minggu.
(6). Tim Permusan Kerja Jemaat memberikan informasi kepada anggota jemaat agar mengajukan
bakal calon sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan.
(7). Tim Perumusan menetapkan nama-nama bakal calon, menyeleksi sesuai persyaratan yang
berlaku, menetapkannya sebagai calon tetap, dan mengumurnkannya kepada seluruh jemaat
untuk diketahui, dipertimbangkan, dan didoakan.
(8). Tim Perumusan menyelenggarakan pastoral bagi para calon tetapkan untuk :
a. Menanyakan pengetahuan tentang pelayanan gereja sebagai wujud Kristokrasi;
b. Menjadikan prinsip-prinsip iman Kristen tentang pengutusan Allah sebagai dasar bagi nilai-
nilai pribadi;
c. Membangun hubungan-hubungan dasar sebagai sesama hamba Tuhan.
(9) Penetapan calon tetap sebagaimana dimaksud pada ayat (7) di atas tidak dapat dibatalkan,
kecuali oleh persidangan jemaat.
(10) Tim Perumusan menyampaikan nama-nama calon tetap untuk ditetapkan sebagai calon tetap
dalam persidangan jemaat.
(11) Tim Perumusan dalam tugasnya selalu membangun hubungan konsultatif dan koordinatif
dengan majelis jemaat dan badan pembantu pelayanan jemaat yang dipandang perlu.

(12) Tim Perumusan jemaat melaksanakan tugas-tugas Tim Kerja sebagaimana dalam ayat ( 1)
sampai ayat (10) dalam pasal ini. Dalam melaksanakan tugasnya Tim Perumusan jemaat selalu
membangun hubungan konsultatif dan koordinatif dengan Tim Kerja Jemaat.
(13) Tim Perumusan Kerja Jemaat diberhentikan melalui sebuah kebaktian, setelah
mempertanggungjawabkan tugasnya dalam persidangan Musyawarah Jemaat yang baru, yang
didahului dengan pemeriksaan oleh badan pertimbangan dan pengawasan pelayanan jemaat
untuk Tim Perumusan Kerja lingkup jemaat dan badan pertimbangan dan pengawasan
pelayanan jemaat untuk Tim Kerja jemaat.
Pasal 6
Syarat-syarat Pengurus Pemuda, Perkauan dan Sekolah Minggu
Calon Pengurus Pemuda, Perkauan dan Sekolah Minggu dalam persidangan Rapat Umum Jemaat
harus memenuhi syarat sebagai berikut :
a. Sedang melayani d i jemaat setempat yang dipandang cakap dan dapat menjalankan tugas
dan fungsinya dengan baik;
b. Tidak sedang berada dalam tindakan disiplin gereja;
c. Menyatakan kesediaan secara tertulis untuk menjadi Pengurus Pemuda, Perkauan dan
Sekolah Minggu;
d. Pengurus Pemuda, Perkauan dan Sekolah Minggu tidak boleh mencalonkan diri atau
dicalonkan menjadi Badan Pekerja Majelis Jemaat, karena itu hendaknya Pengurus yang
berjabatan dipilih dari antara anggota yang telah menjabat dua periode berturut-turut;
e. Pengurus Pemuda, Perkauan dan Sekolah Mingguyang dicalonkan dan ditetapkan sebagai
calon sementara haruslah mengundurkan diri dari pencalonannya.
Pasal 7
Susunan Tim Perumusan Jemaat
(1). Pengurus Pemuda dan Pemudi terdiri dari:
a. Seorang Ketua;
b. Seorang Sekertaris;
c. Seorang Bendahara
d. Anggota-anggota
BAB V
PENCALONAN BADAN PEKERJA JEMAAT
Pasal 8
Syarat-syarat Calon
(1). Calon Pekerja Majelis, Pemuda, Perkauan, dan Sekolah Minggu Jemaat adalah anggota baptis
atau sidi jemaat setempat, yang memenuhi syarat-syarat sebagaimana tercantum dalam Pasal 19
dan 5 Peraturan Pokok Jemaat Pasal 12, 13, 14 Peraturan Pokok Jabatan dan Unsur-Unsure.
(2). Selain persyaratan yang dimaksudkan pada ayat (1) di atas, maka para calon harus memenuhi
syarat-syarat sebagai berikut:
1. Kriteria Umum
Kriteria untuk pemilihan Pekerja Majelis Periode 2022-2026 adalah sebagai berikut :
a. Anggota biasa.
b. Menerima dan memahami AD/ ART GKIP dan Tata Gereja Jemaat.
c. Tidak sedang kena Disiplin Gerejawi.
d. Mempunyai Dedikasi dan Loyalitas terhadap Jemaat.
2. Kriteria Khusus Ketua
a. Anggota dewasa Jemaat (telah dibaptis atau Sidi)
b. Dipandang cakap dan mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai
ketua oleh peserta rapat dan penasehat persidangan.
c. Bersedia berdomisili di Yagio Edoutou selama periode kepengurusan.
d. Tidak sedang menjabat jabatan yang sama dalam struktur pelayanan Gereja GKIP
e. Pernah terlibat dalam kepengurusan Jemaat Edoutou Yagio
3. Kriteria Khusus Sekretaris
a. Anggota dewasa Gereja Edoutou (telah dibaptis atau Sidi)
b. Bersedia berdomisili di Edoutou Yagio selama periode kepengurusan.
c. Memahami tugas dan pekerjaan di bidang kesekretariatan.

4. Kriteria Khusus Bendahara
a. Anggota dewasa Gereja Edoutou (telah dibaptis atau Sidi)
b. Bersedia berdomisili di Edoutou Yagio selama periode kepengurusan.
c. Memahami tugas dan pekerjaan di bidang pengelolaan keuangan.
a. Belum menduduki jabatan pelayanan 2 (dua) periode berturut turut.
(3) Khusus bagi calon Majelis harus memiliki kecakapan dan ketrampilan dalam pelayanan
persekutuan, kesaksian, pelayanan kasih, ibadah, dan penatalayanan.
(4) Khusus bagi calon Pemuda dan Perkauan harus memiliki kepekaan, kecakapan, dan ketrampilan
untuk pelayanan diakonia dalam jemaat.
(5) Khusus calon Sekolah Minggu :
a. Minimal 2 (dua) tahun menjadi pengajar katekisasi atau 3 (tiga) tahun menjadi pelayan
anak dan remaja;
b. Memiliki kualifikasi pendidikan agama Kristen atau kemampuan mengelola pengajaran
dalam Sekolah Minggu.
(6) Hendaknya proses pencalonan mengupayakan keseimbangan gender dan usia.
Pasal 9
Tata Cara Pencalonan
(1). Tim Perumusan Jemaat mengedarkan formulir pencalonan dan syarat-syarat calon kepada
anggota baptis sekurang kurangnya 3 (minggu) bulan sebelum pemilihan.
(2). Anggota baptis atau sidi yang dimaksudkan pada ayat (1) pasal ini adalah:
a. Tercatat dalam Buku Baptis atau Sidi Jemaat dan terdaftar dalam daftar pemilih di
jemaat;
b. Tidak sedang dikenakan tindakan disiplin gereja.
(3) Setiap anggota Baptis mengajukan bakal calon dengan ketentuan satu nama untuk setiap jabatan
Majelis, Pemuda, P e rk a ua n dan Sekolah Minggu.
(4) Formulir pencalonan yang telah diisi oleh anggota Dibaptis dikembalikan kepada Tim Kerja
selambat-lambatnya pada hari Minggu terdekat sesudah formulir diterima.
(5) Tim Perumusan Jemaat menyusun nama-nama bakal calon dan mengadakan proses verifikasi
sesuai persyaratan yang berlaku. Nama-nama hasil verifikasi tersebut ditetapkan sebagai calon
sementara Majelis, Pemuda, Perkauan dan Sekolah Minggu.
(6) Apabila ada satu nama yang dicalonkan untuk lebih dari satu jabatan dan memenuhi
persyaratan, maka calon yang bersangkutan memilih salah satu dari jabatan-jabatan tersebut.
(7) Tim Kerja mengirimkan formulir pernyataan kesediaan menjadi calon Majelis, Pemuda,
Perkauan dan Sekolah Minggu kepada para calon. Formulir tersebut diisi dan ditandatangani
oleh calon yang bersangkutan, serta dikembalikan kepada Tim Kerja, selambat-lambatnya 1
(satu) minggu setelah formulir diterima.
(8) Tim Kerja mengumurnkan nama-nama calon sementara melalui warta jemaat sekurang-
kurangnya 2 (dua) hari Minggu berturut-turut untuk diketahui, dipertimbangkan, dan didoakan.
(9) Calon sementara berhak menarik diri dari pencalonan paling lambat 1 (satu) bulan sebelum
persidangan jemaat dan panitia menyampaikan pengunduran diri tersebut kepada anggota Baptis
jemaat yang mengusulkan nama tersebut.
(10) Jumlah minimal calon Majelis, Pemuda, Perkauan dan Sekolah Minggu adalah sebagaimana
dimaksudkan pada pasal 3 ayat (2) peraturan ini. Apabila jumlah calon sementara yang
mengundurkan diri mengakibatkan tidak terpenuhinya jumlah calon sebagaimana dimaksud
pada ayat (10) pasal ini, maka setelah berkonsultasi dengan Tim Kerja, memberitahukan kepada
jemaat yang bersangkutan dan memberikan kesempatan untuk mengajukan nama calon yang
baru, selambat-lambatnya 1 (satu) Minggu sebelum pemilihan.
(11) Tim Kerja Jemaat menyelenggarakan pertemuan pastoral bagi para calon sementara
sebagaimana dimaksud pada pasal 7 ayat (8) peraturan ini untuk mengidentifikasi kesiapan
masing-masing calon sementara bagi penugasan dalam pelayanan sebagai Majelis, Pemuda,
Perkauan dan Sekolah Minggu.
(12) Tim Kerja menyerahkan daftar nama calon sementara kepada majelis ketua persidangan jemaat
untuk ditetapkan menjadi calon tetap.
(13) Proses pencalonan dan Majelis, Pemuda, Perkauan dan Sekolah Minggu harus berlangsung
dalam terang takut akan Tuhan dan menghindari ketidak jujuran dan pementingan diri atau
kelompok.

Pasal 10
Pernyataan Keberatan
(1). Anggota Baptis dapat menyampaikan pernyataan keberatan secara tertulis terhadap calon
sementara Majelis, Pemuda, Perkauan dan Sekolah Minggu. Pernyataan keberatan tersebut harus
disertai alasan yang kuat dan bukti-bukti, disertai tanda tangan dan nama jelas.
(2). Pernyataan keberatan disampaikan paling lambat 1 (satu) minggu setelah pengumuman daftar
nama calon sementara.
(3). Setiap bentuk pernyataan keberatan harus diselesaikan secara pastoral oleh Tim Kerja
dalam koordinasi dengan Tim Perumusan.
(4). Tim Perumusan dapat mempertahankan atau menggugurkan pencalonan yang bersangkutan
setelah mendapatkan pertimbangan dari Tim Kerja dalam koordinasi dengan badan pertimbangan
dan pengawasan pelayanan jemaat.
(5). Setelah masa pengajuan keberatan dari anggota Baptis berakhir dan berdasarkan hasil penelitian
terhadap calon sementara, panitia menyusun ulang daftar nama-nama calon sementara dan
mengumurnkan kepada jemaat selama 2 (dua) hari Minggu berturut-turut, serta
mengirirmkan pemberitahuan tertulis kepada calon Majelis, Pemuda, Perkauan dan Sekolah
Minggu.
BAB VI
PEMILIHAN MAJELIS, PEMUDA, PERKAUAN DAN SEKOLAH MINGGU
Pasal 11
Waktu dan Tempat Pemilihan
(1) Penetapan calon tetap dan pemilihan Majelis, Pemuda, Perkauan, dan Sekolah Minggu
dilaksanakan dalam persidangan Jemaat.
(2) Tempat pemilihan adalah di Gedung Gereja Jemaat Edoutou Yagio atau ditempat yang
ditentukan di Jemaat Yagio.
Pasal 12
Sistem Pemilihan
(1). Ketua, Sekretaris, Bendahara, Komisi-Komisi dan Unsure-unsure dipilih langsung dalam
Musyawarah Jemaat (MUSJE) secara langsung, terpisah, bebas dan rahasia dalam Sidang
Paripurna
Pasal 13
Pemilih
Pemilih adalah anggota sudah Dibaptis Jemaat yang memenuhi syarat-syarat:
a. Tercatat dalam Buku Baptis Jemaat dan terdaftar dalam daftar pemilih;
b. Tidak sedang dikenakan tindakan disiplin gereja;
c. Hadir dalam persidangan pemilihan tanpa diwakili.
Pasal 14
Tata Cara Pemilihan
Pemilihan Badan Pekerja Majilis Jemaat Edoutou Yagio Periode 2022 – 2027 dilaksanakan dengan
tahapan sebagai berikut:
1. Setiap Peserta yang mempunyai Hak Suara mengajukan satu nama Bakal Calon pada
kertas yang telah disiapkan oleh Tim Kerja.
2. Semua nama-nama yang tertulis dinyatakan sebagai Bakal Calon jika mempunyai jumlah
suara lebih besar atau sama dengan jumlah suara yang dibagi dengan jumlah Bakal Calon.
3. Bakal Calon yang ada langsung dinilai berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.
4. Bakal Calon yang memenuhi kriteria ditetapkan sebagai Calon
5. Setiap Peserta yang mempunyai hak suara menulis (1) satu nama Calon pada kertas yang
sudah disiapkan oleh Tim Kerja
6. Jumlah suara dihitung dan dibacakan oleh saksi yang ditunjuk oleh Pimpinan Sidang.
7. Calon yang mendapatkan suara terbanyak mutlak (½+1) dinyatakan sebagai pengurus
terpilih
8. Jika point 7 belum tercapai maka dilakukan pemilihan ulang yang diikuti oleh (2) dua
Calon yang memiliki jumlah suara paling besar.

9. Jika pemilihan sudah dilakukan dua kali dan hasilnya tetap sama maka Pimpinan Sidang
mengambil keputusan setelah mendengarkan nasehat dan pertimbangan dari Penasehat
Persidangan.
Pasal 15
Suara Batal
Suara dinyatakan batal jika :
1. Kertas dikembalikan dalam keadaan kosong
2. Kertas tidak distempel
3. Peserta memilih (2) dua atau lebih nama Bakal Calon/ Calon dalam (1) satu kertas
4. Nama Bakal Calon/ Calon tidak jelas
5. Jika kertas dalam keadaan sobek dalam hal nama Bakal Calon/ Calon tidak dapat
diketahui.
Pasal 16
Pemilihan Melalui Persidangan Musyawarah Jemaat
(1) Pemilihan Majelis, Pemuda, Perkauan dan Sekolah Minggu dilaksanakan dalam persidangan
jemaat dan menggunakan peraturan persidangan jemaat yang berlaku.
(2) Proses pemilihan Majelis, Pemuda, Perkauan dan Sekolah Minggu melalui persidangan di
rumah kebaktian adalah sebagai berikut:
a. Tim Perumusan sebagai pelaksana persidangan jemaat mengirimkan undangan
persidangan jemaat secara tertulis atau lisan kepada setiap anggota Baptis yang namanya
tercantum dalam daftar pemilih beserta lampiran daftar nama calon sementara Majelis,
Pemuda, Perkauan dan Sekolah Minggu yang telah memenuhi syarat;
b. Apabila jumlah pemilih yang hadir dalam persidangan pemilihan tidak mencapai
Oqarium yakni kurang dari ½ (setengah) ditambah 1 (satu) jumlah pemilih maka
persidangan ditunda paling lama 1 (satu) Jama. Apabila pada persidangan berikutnya
jumlah pemilih yang hadir juga tidak mencapai kuorum maka persidangan dapat
dilaksanakan setelah ditunda 30 menit dari waktu yang ditentukan sebelumnya;
c. Pimpinan persidangan membacakan nama-nama calon sementara penatua, diaken, dan
pengajar untuk ditetapkan menjadi calon tetap. Calon tetap tidak diperkenankan menarik
diri dengan alasan apapun kecuali meninggal dunia atau sakit permanen atau pindah
tugas/keluar wilayahjemaat;
d. Pimpinan persidangan memberikan arahan dan memberikan kesempatan kepada panitia
untuk menjelaskan hal-hal penting berkaitan dengan proses pemilihan berdasarkan prinsip
Alkitab tentang pemilihan pejabat gereja;
e. Pimpinan persidangan mengajak seluruh anggota sidi masuk dalam perenungan untuk
memahami bahwa Allah yang memilih hamba-hamba-Nya menjadi pemimpin gereja dan
melibatkan umat-Nya dalam pemilihan itu;
f. Panitia mengedarkan formulir pemilihan serta daftar nama dan data para calon tetap,
dilampirkan dengan keterangan cara mengisi formulir pemilihan, sesuai jumlah anggota
sidi yang hadir. Apabila terdapat pemilih yang tidak dapat membaca dan menulis, yang
bersangkutan dapat menyebutkan pilihannya kepada panitia untuk dicatat dalam formulir
pemilihan, disaksikan oleh 2 (dua) orang pemilih lain;
g. Formulir pemilihan dinyatakan batal, apabila:
1. Tidak terdapat tanda/kode panitia;
2. Terdapat nama lain dari nama calon yang tercantum dalam daftar calon tetap;
3. Tercantum jumlah nama calon lebih dari jumlah yang disyaratkan.
h. Pemilihan dilakukan sekaligus untuk semua jabatan Majelis, Pemuda, Perkauan, dan
Sekolah Minggu, dengan menuliskan satu nama calon untuk setiap jabatan;
i. Para pemilihmyang telah mengisi formulir pemilihan segera memasukkan formulir
tersebut ke dalam kotak pemilihan secara tertib;
j. Setelah seluruh pemilih memasukkan formulir pemilihan ke dalam kotak pemilihan,
pimpinan persidangan menyatakan bahwa pemungutan suara ditutup dan selanjutnya
memberikan kesempatan kepada panitia mengadakan penelitian dan penghitungan suara
secara terbuka di hadapan seluruh anggota sidi dan disaksikan oleh 2 ( dua) orang wakil
anggota sidi yang ditunjuk oleh pimpinan persidangan yang disetujui oleh seluruh peserta;
k. apabila hasil penghitungan suara menunjukkan bahwa ada dua calon atau lebih
memperoleh jumlah suara terbanyak yang sama, maka pemilihan diulangi khusus untuk

calon yang mempunyai jumlah suara terbanyak yang sama tersebut. Apabila hasil
pemilihan itu tetap sama, maka dilakukan undi yang didahului dengan doa;
l. Setelah penghitungan suara selesai tim perumusan membuat berita acara yang berisi:
1. Jumlah pemilih yang memiliki hak suara dan yang telah menggunakan hak
pilihnya;
2. Daftar nama calon tetap Majelis, Pemuda, Perkauan, dan Sekolah Minggu;
3. Daftar nama Majelis, Pemuda, Perkauan, dan Sekolah Minggu terpilih;
4. Jalannya proses pemilihan.
m. Berita acara pemilihan di tandatangani oleh ketua dan sekretaris dan bendahara, 5 (lima)
orang saksi, dan tim perumusan kerja persidangan. Selanjutnya persidangan menetapkan
nama-nama penatua, diaken, dan pengajar terpilih untuk periode berikut, dan
ditandatangani oleh majelis ketua persidangan.
n. Acara pemilihan ditutup dengan puji-pujian dan doa.
BAB V I I
PENETAPAN MAJELIS, PEMUDA PERKAUAN, DAN SEKOLAH MINGGU
Pasal 17
Penetapan Pengurus
(1) Pimpinan Sidang Musyawarah Jemaat mempersiapkan hal-hal yang dibutuhkan untuk
Penetapan Majelis, Pemuda, Perkauan, dan Sekolah Minggu terpilih yang terdiri dari :
a. Pengurus Inti terdiri dari:
1. Seorang Ketua;
2. Seorang wakil Ketua;
3. Seorang Sekertaris;
4. Seorang wakil Sekertaris
5. Seorang Bendahara
6. Seorang wakil Bendahara
7. Anggota-anggota;
b. Surat keputusan Pimpinan Sidang Musyawarah Jemaat tentang pengangkatan Majelis,
Pemuda, Perkauan, dan Sekolah Minggu terpilih untuk periode yang baru dan pemberhentian
Majelis, Pemuda, Perkauan, dan Sekolah Minggu periode yang lama;
c. Pembelaan terhadap Majelis, Pemuda, Perkauan, dan Sekolah Minggu yang akan ditahbiskan.
(1). Pendeta dan Evangilis menyelenggarakan penahbisan terhadap Majelis, Pemuda, Perkauan, dan
Sekolah Minggu dalam kebaktian Jemaat.
(2). Majelis, Pemuda, Perkauan, dan Sekolah Minggu periode baru diangkat dan Majelis, Pemuda,
Perkauan, dan Sekolah Minggu periode lama diberhentikan berdasarkan ketetapan persidangan
jemaat yang ditandatangani oleh majelis ketua persidangan jemaat.
BAB VIII
SUSUNAN, PENGESAHAN, PEMBERHENTIAN ANGGOTA MAJELIS JEMAAT,
DAN SERAH TERIMA
Pasal 18
Susunan Majelis Jemaat
(1). Susunan Ketua jemaat terdiri dari:
a. seorang ketua, merangkap anggota;
b. seorang atau lebih wakil ketua, merangkap anggota;
b. seorang sekretaris, merangkap anggota;
c. seorang atau lebih wakil sekretaris, merangkap anggota;
d. seorang bendahara, merangkap anggota;
e. seorang wakil, bendahara merangkap anggota;
f. anggota-anggota.
(2). Bila di satu jemaat terdapat lebih dari satu pendeta, maka pendeta yang tidak menjabat
sebagai ketua majelis jemaat dengan sendirinya menjadi wakil ketua majelis jemaat.
(3). Pendeta yang adalah ketua majelis jemaat tidak dapat menjalani studi selama menjabat.

Pasal 19
Pengesahan Anggota Majelis Jemaat
(1). Pendeta bersama Majelis, Pemuda, Perkauan, dan Sekolah Minggu terpilih melaksanakan
persidangan perdana untuk melaksanakan pengesahan anggota majelis jemaat, memilih, dan
mengangkat anggota pemuda dan pemudi jemaat, dan anggota badan pembantu pelayanan
jemaat, serta menerbitkan surat keputusan majelis jemaat.
(2). Surat keputusan tersebut meliputi pemberhentian anggota majelis jemaat yang telah
mengakhiri masa jabatannya dan pengangkatan anggota majelis jemaat yang baru.
Pasal 20
Tata Cara Pemberhentian dan Perhadapan
(1). Majelis jemaat mengumumkan hasil persidangan perdana tentang susunan Badan Pekerja
Majelis Jemaat (BPMJ), Badan Penasehat Manjelis Jemaat (BPMJ), dan Unit Pembantu
Pelayanan Majelis Jemaat (UPPMJ), sebagaimana dimaksud dalam pasa 18 Ayat (1) di atas melalui
warta jemaat 2 (dua) hari Minggu berturut-turut untuk diketahui dan didoakan.
(2). Perhadapan majelis jemaat yang baru dan pemberhentian majelis jemaat yang lama
dilaksanakan dalam kebaktianjemaat.
(3). Kebaktian perhadapan dan pemberhentian sebagaimana dimaksud pada ayat (2) pasal ini
didahului dengan penggembalaan yang diikuti oleh anggota majelis jemaat yang lama, anggota
majelis jemaat yang baru, termasuk BPPJ dan UPPMJ, beserta keluarga, dan Tim Perumusan
pemilihan.
(4). Majelis jemaat periode yang baru diangkat dan majelis periode yang lama diberhentikan,
dengan surat keputusan majelis jemaat yang ditandatangani oleh Ketua dan Sekretaris dan
Bendahara majelis jemaat periode yang lama
Pasal 21
Serah Terima
(1). Majelis jemaat harian periode yang lama mempersiapkan serah terima jabatan dari majelis
jemaat periode yang lama kepada majelis jemaat periode yang barn.
(2). Serah terima sebagaimana dimaksud pada ayat (1) di atas mencakup dokumen-dokumen
pelayanan, dokumen-dokumen organisasi-administrasi, dan perbendaharaan GKIP Jemaat
Edoutou Yagio yang dikelola oleh Majelis Jemaat.
(3). Serah terima dilaksanakan setelah laporan pertanggungjawaban majelis jemaat secara periodik
diterima oleh persidangan jemaat dan/atau disertai rekomendasi dari badan pertimbangan dan
pengawasan pelayanan jemaat.
(4). Serah terima dilaksanakan selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setelah perhadapan anggota majelis
jemaat periode yang baru.
BAB IX
MAJELIS, PEMUDA, PERKAUAN SEKOLAH MINGGU ANTAR WAKTU
Pasal 22
(1) Apabila dalam periode pelayanan yang berjalan ada Majelis, Pemuda, Perkauan, dan Sekolah
Minggu yang berhalangan dan tidak dapat melanjutkan pelayanan, maka demi menjawab
kebutuhan pelayanan, majelis jemaat dapat mengangkat Majelis, Pemuda, Perkauan atau Sekolah
Minggu antar waktu.
(2) Pemilihan Majelis, Pemuda, Perkauan atau Sekolah Minggu antar waktu dilaksanakan dalam
persidangan majelis jemaat, yang didahului proses pengusulan nama-nama calon Majelis,
Pemuda, Perkauan atau Sekolah Minggu oleh anggota yang Baptis bersangkutan.
(3) Para calon penatua, diaken, pengajar yang diusulkan tersebut haruslah memenuhi syarat-syarat
sebagaimana diatur dalam pasal 8 peraturan ini.
(4) Majelis jemaat mengumurnkan nama-nama calon penatua dan/atau diaken dan/atau pengajar
antar waktu melalui warta jemaat selama 2 ( dua) hari Minggu berturut-turut; selanjutnya
menetapkan mereka menjadi penatua, diaken, dan pengajar dengan memperhatikan pemyataan
kesediaan calon yang bersangkutan, tanggapan anggota sidi dan badan pertimbangan dan
pengawasan pelayanan jemaat.
(5) Penahbisan penatua, diaken, dan pengajar antar waktu tersebut dilaksanakan dalam
kebaktianjemaat.

(6) Para penatua, diaken, dan pengajar antar waktu diangkat ke dalam jabatan pelayanan dan
jabatan organisasi dengan surat keputusan majelis jemaat dan menjalankan masa tugasnya
sesuai periode kemajelisan yang sedang berjalan.
BABX
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 23
Hal-hal yang belum diatur dalam peraturan ini, diserahkan pelaksanaannya kepada majelis
jemaat dengan ketentuan bahwa segala sesuatu harus dijalankan sesuai dengan kesaksian Alkitab,
tidak bertentangan dengan Tata GKIP, serta maksud dan tujuan tiap pasal dalam peraturan ini,
dan dipertanggung-jawabkan kepada Persidangan Jemaat dan Persidangan Mata Jemaat.
Pasal 24
Dengan diberlakukannya peraturan ini, maka Ketetapan Sinode GKIP No. 011/KEP/SIN-
GKIP/XI/2021 tentang Peraturan Pemilihan Majelis, Pemuda, Perkauan dan Sekolah Serta
Pengesahan Anggota Majelis Jemaat, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku lagi.
Pasal 25
Peraturan pemilihan ini berlaku pada tanggal ditetapkan

Ketua Ketua


Lampiran : 5
KEPUTUSAN
PIMPINAN SIDANG MUSYAWARAH JEMAAT (MUSJE)
Nomor : 01/SK/GKIP/KWE-JEY/PSRUJ/III/2022
Tentang
PENGESAHAN & PENGECEKAN PESERTA SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ)
Dalam nama Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus Yang Maha Esa
SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ) JEMAAT EDOUTOU YAGIO
Menimbang : a. Bahwa Sidang Jemaat Tahun 2022 bertujuan untuk mengevaluasi Pelayanan
2017-2021 dan pemilihan badan pengurus jemaat serta menyusun Program
Pelayanan Tahun 2022-2027 Tahun 2022.
b. Bahwa untuk melaksanakan maksud point a di atas, maka sidang ini diikuti
oleh Majelis Jemaat dan Utusan berbagai Unsur, dan Warga Jemaat dalam
lingkup Jemaat Edoutou Yagio sebagai peserta Sidang.
c. Bahwa untuk maksud point a & b tersebut di atas, maka perlu ditetapkan
dengan Ketetapan Sidang.
Mengingat : 1. Alkitab sebagai Firman Allah Perjanjian Lama & Perjanjian Baru
2. Anggaran Dasar (AD) Jemaat Edoutou Yagio Gereja Kemah Injil di Tanah
Papua Bab IX Pasal 22 Ayat 1, Ayat 2 Poin a s/d f;
3. Anggaran Rumah Tanggan (ART) tentang Peraturan Kriteria Menjadi Pegurus
Jemaat Edoutou Yagio, Pasal 5 Ayat 1 s/d 8;
4. Ketetapan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Edoutou Yagio Tahun 2022
Memperhatikan : Saran, usul dan pendapat Peserta Sidang dalam Rapat Pleno I.
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Pengesahan Peserta Sidang Muyawarah Jemaat (MUSJE) dengan jumlah
pengutusan sebagai berikut :
1. Utusan Perkarya sebanyak :-
2. Utusan Klasis :-
3. Utusan Warga Jemaat sebanyak :-
4. UtusanPemberdayaan Perempuan :-
5. Utusan Pemuda & Pemudi :-
6. Utusan PAR :-
7. Utusan Undangan :-
Jumlah :-
KEDUA : Pengesahan Peserta Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) dimaksud, wajib
mengikuti seluruh rangkaian Persidangan ini.
KETIGA : Ketetapan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan ini.
Ketua Sekertaris


Lampiran 1 : Keputusan Nomor : 01/SK/GKIP/KWE-JEY/PSRUJ/III/2022
Tentang : Penetapan Peserta Sidang Jemaat
DAFTAR NAMA PESERTA SIDANG JEMAAT EDOUTOU YAGIO TAHUN 2022
No NAMA PESERTA UTUSAN STATUS

Bapak Nopi Kudiai Pemuda Aktif
Mama Mince Nawipa Pemuda Aktif
Mama Delence Kudiai Pemudi Aktif
Bapak Yulianus Kudiai Anggota Jemaat Aktif
Mama Dolina Douw Angota Jemaat Aktif
Mama Once Nawipa Anggota Jemaat Aktif
Bapak Noakh Kudiai Pemuda Aktif
Yuliman Keiya Pemudi Aktif
Bapak Marius Kudiai Pemuda Aktif
Mama Perida Kayame Pemudi Aktif
Bapak Yulius Nawipa Perkarya Aktif
Mama Peransina Gobai Perkauan Aktif
Bapak Melkisedek Nawipa Sekolah Minggu Aktif
Mama Dolina Yatipai Perkauan Aktif
Bapak Alipat Kudiai Majelis Aktif
Mama Yokbet Nawipa Pemudi Aktif
Mama Anderike Boma Pemudi Aktif
Mama Monika Degei Perkauan Aktif
Bapak Damias Gobai Sekolah Minggu Aktif
Mama Dence Yeimo Pemudi Aktif
Bapak Pdt. Yahuda Takimai Majelis Aktif
Bapak Pdt. Herman Bunai Majelis Aktif
Mama Martina Degei Perkauan Aktif
Bapak Alpons Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Ribka Degei Anggota Jemaat Aktif
Bapak Martinus Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Dorci Mote B Anggota Jemaat Aktif
Bapak Natalis Muyapa Anggota Jemaat Aktif
Mama Penina Gobai Anggota Jemaat Aktif
Bapak Pelipus Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Yosina Nawipa Perkauan Aktif
Bapak Nato Degei Anggota Jemaat Aktif
Mama Agustina Gobai Aggota Jemaat Aktif
Bapak Agus Gobai Majelis Aktif
Mama Delina Nawipa Perkauan Aktif
Bapak Apeniel Dogopia Anggota Jemaat Aktif
Mama Anggota Jemaat Aktif
Bapak Yosia Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Maria Pigome Anggota Jemaat Aktif
Bapak Melia Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Akila Kayame Pemudi Aktif
Mama Nela Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Penike Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Marike Kayame Perkauan Aktif
Bapak Melkianus Gobai Anggota Jemaat Aktif
Bapak Yakob Nawipa Anggota Jemaat Aktif
Mama Yunike Gobai Anggota Jemaat Aktif
Bapak Akulius Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Dorci Mote A Perkauan Aktif
Bapak Yulian Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Yulita Mote Perkauan Aktif
Mama Marta Yeimo Anggota Jemaat Aktif
Bapak Gubertus Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Lince Tekege Anggota Jemaat Aktif
Bapak Nataniel Gobai Perkarya Aktif
Mama Selpina Buna Pemudi Aktif
Bapak Apelia Kayame Majelis Aktif
Mama Persekila Gobai Pemudi Aktif
Bapak Ruben Gobai Perkarya Aktif
Mama Jhon Meri Degei Perkauan Aktif
Mama Noper Gobai Pemudi Aktif
Bapak Selpia Gobai Pemuda Aktif
Mama Marlin Nawipa Pemudi Aktif
Mama Hana Gobai Pemudi Aktif
Bapak Yahya Gobai Perkarya Aktif
Mama Besina Tobai Perkauan Aktif
Bapak Benny Gobai Majelis Aktif
Mama Sekila Gobai Sekolah Minggu Aktif
Mama Nopince Gobai Sekolah Minggu Aktif
Bapak Yosafat Gobai Perkarya Aktif
Mama Yuliben Yeimo Pemudi Aktif
Bapak Hernes Gobai Anggota Jemaat Aktif
Bapak Yulius Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Maria Kobepa Pemudi Aktif
Bapak MARTEN GOBAI Perkarya Aktif
Mama Yulince Yeimo Perkauan Aktif
Bapak Yulian Degei Majelis Aktif
Mama Dalince Kayame Perkauan Aktif
Bapak Hesau Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Sapira Degei Perkauan Aktif
Bapak Oni Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Ancela Degei Pemudi Aktif
Bapak Yonas Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Paola Degei Perkauan Aktif
Bapak Ev. Iskia Gobai Majelis Aktif
Mama Oktopina Degei Pemudi Aktif
Bapak Nahum Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Yonike Kayame Anggota Jemaat Aktif
Mama Yosina Gobai Pemudi Aktif
Bapak Yohan Gobai Majelis Aktif
Bapak Aser Gobai Perkarya Aktif
Mama Januaria Yogi Pemudi Aktif
Bapak Hosea Yatipai Majelis Aktif
Mama Anike Mote Perkauan Aktif
Bapak Salmon Gobai Majelis Aktif
Mama Petra Tekege Perkauan Aktif
Mama Lea Gobai Pemudi Aktif
Bapak Andi Gobai Pemudi Aktif
Mama Yulince Degei Pemudi Aktif
Mama Yulince Yatipai Pemudi Aktif
Bapak Keni Gobai Majelis Aktif
Mama Nella Kadepa Pemudi Aktif
Bapak Yulianus Muyapa Perkarya Aktif
Mama Meliana Kudiai Perkauan Aktif
Bapak Yulius Degei Anggota Jemaat Aktif
Bapak Obeth Nawipa Anggota Jemaat Aktif
Mama Marci Gobai Perkauan Aktif
Mama Yospina Yatipai Anggota Jemaat Aktif
Mama Yakomina Tobai Pemudi Aktif
Bapak Selpius Gobai Anggota Jemaat Aktif
Mama Yonice Degei Anggota Jemaat Aktif
Bapak Silas Gobai Anggota Jemaat Aktif
Bapak Piter Gobai Perkarya Aktif
Mama Susana Mote Anggota Jemaat Aktif
Bapak Opni Gobai Perkarya Aktif
Batimus Gobai Anggota Jemaat Aktif
Yulimina Gobai Anggota Jemaat Aktif
Bapak Anton Yatipai Perkarya Aktif
Bapak Demianus Gobai Perkarya Aktif
Bapak Ferdinas Muyapa Perkarya Aktif
Bapak Pebertus Degei Anggota Jemaat Aktif
Mama Nopince Kudiai Anggota Jemaat Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif
Aktif

Ketua Sekertaris


Lampiran 2 : Keputusan Nomor : 01/SK/GKIP/KWE-JEY/PSRUJ/III/2022
Tentang : Penetapan Peserta Sidang Jemaat Edoutou Yagio Tahun 2022
ROLL CALL PESERTA SIDANG JEMAAT
Daftar Perserta Target Jumlah Kehadiran

1. Majelis Jemaat sebanyak 24 20
2. Utusan Klasis 2 2
3. Hamba Tuhan sebanyak 50 45
4. Warga Jemaat sebanyak 15 10
5. Komisi Pemberdayaan Perempuan 20 15
6. Komisi Pemuda & Pemudi 30 25
7. Komisi PAR 25 20
8. Perkarya 15 10
9. Undangan 25 20
181 150 Orang
85 %

Ketua Sekertaris


KEPUTUSAN
PIMPINAN SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ)
Tentang
PENGESAHAN DAN PENETAPAN JADWAL SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ)
JEMAAT EDOUTOU YAGIO TAHUN 2022
Menimbang : a. Bahwa untuk kelancaran dan ketertiban mekanisme Rapat Umum

Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio, maka diperlukan adanya suatu
peraturan tata tertib.
b. Bahwa untuk maksud sebagaimana tersebut pada butir (a) diatas, maka
dipandang perlu untuk disahkan dengan keputusan Rapat Umum (RUJ)
Jemaat Edoutou Yagio.
2. Anggaran Dasar (AD) Jemaat Edoutou Yagio Gereja Kemah Injil di
Tanah Papua Bab IX Pasal 22 Ayat 1, Ayat 2 Poin a s/d f;
3. Anggaran Rumah Tanggan (ART) tentang Peraturan Kriteria Menjadi
Pegurus Jemaat Edoutou Yagio, Pasal 5 Ayat 1 s/d 8;
4. Ketetapan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Edoutou Yagio Tahun
2022
Memperhatikan : Saran, usul dan pendapat Peserta Sidang dalam Rapat Pleno I.
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Mengesahkan Jadwal acara Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou
Yagio.
KEDUA : Jadwal Acara Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ), sebagaimana tercantum
pada lampiran ketetapan ini.
KETIGA : Jadwal Acara Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ), sewaktu – waktu dapat
terjadi perubahan atas kesepakatan bersama.
KEEMPAT : Ketetapan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan berakhir setelah
selesainya Persidangan Rapat Umum Jemaat (RUJ) ini.
Ketua Sekertaris


KEPUTUSAN
NOMOR : 03/GKIP/KWE-JEY/PSRUJ/III/2022
Tentang
PENETAPAN TATA TERTIB SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ)
PIMPINAN SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT EDOUTOU YAGIO TAHUN 2022
Menimbang : a. Bahwa untuk menjamin kelancaran dan ketertiban penyelenggaraan
Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio Tahun 2022,
maka dipandang perlu mengatur Tata Tertib Sidang.
b. Bahwa untuk maksud butir a tersebut diatas, maka perlu ditetapkan
dengan Ketetapan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) ini.
2022
Memperhatik : Saran, usul dan pendapat Peserta Sidang pada Pleno I Sidang Jemaat Edoutou
an Yagio Tahun 2022.
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Tata Tertib Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Edoutou Yagio Tahun 2022.
KEDUA : Tata Tertib tersebut dimaksud mengatur mekanisme pelaksanaan Sidang
Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio Tahun 2022.
KETIGA : Tata Tertib Sidang Jemaat Edoutou Yagio sebagaimana tercantum dalam
Keputusan Sidang ini.
KEEMPAT : Ketetapan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan berakhir
setelah selesainya Persidangan Jemaat ini.
Ketua Sekertaris

Saksi 1 Saksi 2 Saksi 3

KEPUTUSAN
Nomor : 04/SK/GKIP/KWE-JEY/PSRUJ/I/2022
Tentang
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN PELAYANAN BADAN PEKERJA MAJILIS
JEMAAT (BPMJ) MASA PERIODE 2017-2022 SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ)
Menimbang : a. Pentingnya pengesahan LPJ BPJ. Jemaat Edoutou Yagi masa bahkti
periode 2017-2022 guna sebagai bahan masukan kepengurusan
berikutnya serta kelancaran dan ketertiban Rapat Umum Jemaat (RUJ)
b. Bahwa Laporan Pelayanan masa periode 2017-2022 yang telah
dipertanggungjawabkan perlu ditetapkan dalam Keputusan Sidang Rapat
Umum Jemaat (RUJ);
a. Bahwa untuk melaksanakan butir a dan b diatas, perlu ditetapkan dalam
suatu Keputusan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) ini.
Memperhatikan : Saran, usul dan pendapat Peserta Sidang dalam Rapat Pleno II.
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Menerima Hasil Pertanggungjawaban Pelayanan Badan Pengurus Jemaat
(BPJ) Jemaat Edoutou Yagio, dengan segala perubahannya.
KEDUA : Laporan Pertanggujawaban dari BPJ. Jemaat Edouotu Yagio masa bhakti
periode 2017-2022 ini, akan dipakai sebagai bahan masukan bagi
kepengurusan BPJ Jemaat berikutnya
KETIGA : Laporan pertanggungjawaban sebagaimana dimaksud diktum Pertama diatas
adalah merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Ketetapan ini.
Ketua Sekertaris


KEPUTUSAN
Tentang
PEMBAHASAAN PROGRAM PENGEMBANGAN JEMAAT SERTA ANGGARAN
DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ)
Menimbang : a. Bahwa Pentingnya pembahasaan program dan pengembangan jemaat

serta anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD-ART) sebagai tata
aturan Gereja Kemah Injil (Kingmi) Di Tanah Papua Jemaat Edoutou
Yagio.
b. Bahwa untuk melaksanakan butir a diatas, perlu ditetapkan dalam suatu
Keputusan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) ini.
2022
Memperhatikan : Saran, usul dan pendapat Peserta Sidang (RUJ) Rapat Pleno III.
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Pembahasaan garis-garis besar program pengembangan jemaat serta
anggaran dasar dan anggaran rumah tangga AD-ART Jemaat Edoutou Yagio,
dengan segala perubahannya.
KEDUA : Revisi program perkembangan jemaat serta Anggaran dasar dan anggaran
rumah tangga sebagai program kerja dan dasar hukum dan tata aturan gereja
kemah injil (kingmi) di tanah papua.
KETIGA : Perubahan program pengembangan jemaat serta anggaran dasar dan
anggaran rumah tangga sebagaimana dimaksud diktum pertama dan kedua
diatas adalah merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Ketetapan ini.
KEEMPAT Keuputusan berlaku sejak tanggal di tetapkan.
Ketua Ketua


KEPUTUSAN
Nomor : 07/GKIP/KWE-JEY/KEP-PSRUJ/III/2022
Tentang
PEMBENTUHKAN KOMISI-KOMISI SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ) JEMAAT
EDOUTOU YAGIO TAHUN 2022
Menimbang : a. Bahwa demi tercapainya musyawarah dan mufakat maka dipandang perlu untuk
membentuk kelengkapan-kelengkapan komisi-komisi sidang.
b. Bahwa untuk maksud sebagaimana tersebut pada butir (a) dipandang perlu
untuk disahkan keputusan Rapat Umum Jemaat (RUJ) ini.
3. Anggaran Rumah Tanggan (ART) tentang Peraturan Komisi-Komisi Menjadi
Memperhatikan : Saran, usul dan pendapat peserta Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat
Edouotu Yagio pada Rapat Pleno III.
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Membentuk Komisi-Komisi Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ), dengan komposisi
pembagian komisi sebagaimana tercantum dalam lampiran ketetapan ini;
KEDUA : Komisis Jemaat sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ), diatur sebagai berikut :
A. Komisi A Membadangi Urusan Pekabaran Injil PI.
B. Komisi B Membadangi Urusan Sosial Diakonia
C. Kamisi C Membadangi Urusan Ekonomi, Keuangan Pembangunan
D. Komisi D Membadangi Urusan Organisasi
E. Komisi E Membadangi Urusan Pendidikan dan SDM
KETIGA : Komisi Sidang Jemaat sebagaimana dimaksud pada diktum pertama dan kedua,
bertugas melakukan diskusi pada sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ), guna
menggariskan Program Pelayanan Jemaat Edoutou Yagio sesuai urusan yang
dibidanginya;
KEEMPAT Ketetapan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ketua Ketua


KEPUTUSAN
PIMPINAN SIDANG MUSYAWARAH JEMAAT (MUSJE)
Tentang
MENGESAHKAN HASIL PEMBAHASAAN PROGRAM PENGEMBANGAN JEMAAT
SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ) JEMAAT EDOUTOU YAGIO TAHUN 2022
Menimbang : a. Bahwa demi tercapainya rapat umum jemaat dan mufakat maka dipandang
perlu untuk mengesahkan hasil sidang pembahasaan anggaran dasar dan
anggaran rumah tangga (AD-ART) di jemaat edoutou yagio.
b. Bahwa untuk maksud sebagaimana tersebut pada butir (a) maka dipandang
perlu untuk disahkan dengan keputusan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ)
ini.
4. Ketetapan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Rapat Umum Jemaat (RUJ)
Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio Tahun 2022
Memperhatikan : Saran, usul dan pendapat peserta Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat
Edouotu Yagio pada Rapat Pleno III.
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Mengesahkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD-ART) sebagai dasar
hukum dan tata gereja jemaat edouotu yagio;
KEDUA : Pembahasaan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD-ART) sebagai
landasar Allkitab dalam sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio;
KETIGA : Pembahasaan Sidang Jemaat sebagaimana dimaksud pada diktum pertama dan
kedua, bertugas melakukan dan mengesahkan pada sidang Rapat Umum Jemaat
(RUJ), guna menggariskan anggaran dasar Pelayanan Jemaat Edoutou Yagio
sesuai tata displin Gereja di Jemaat Edoutou Yagio;
KEEMPAT Ketetapan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ketua Ketua


KEPUTUSAN
Tentang
PENETAPAN PROGRAM KEGIATAN PENGEMBANGAN PELAYANAN JEMAAT
SERTA SIDANG RAPAT UMUM (RUJ) JEMAAT EDOUTOU YAGIO TAHUN 2022
SIDANG RAPAT UMUM (RUJ) JEMAAT EDOUTOU YAGIO
Menimbang : a. Bahwa tentang Jemaat Edoutou Yagio, bertanggung jawab menyusun

dan membahas Program Pelayanan Tahun 2022-2026 Jemaat Edoutou
Yagio;
b. Bahwa Program Pelayanan Tahun 2022-2026 yang telah disusun
tersebut diharapkan mampu mengakomodir semua kebutuhan
pelayanan dalam Jemaat Edoutou Yagio;
c. bahwa untuk maksud tersebut butir a dan b diatas, perlu ditetapkan
dengan. Keputusan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Tahun 2022
Tanah Papua Bab III Pasal 9 Ayat 1 s/d 9;
3. Anggaran Rumah Tanggan (ART) Peraturan tentang Kegiatan &
Pelayanan Pegurus Jemaat Edoutou Yagio, Pasal 6 Ayat 1 s/d 8 dan
Pasal 7 Ayat 1 s/d 4;
2022
Memperhatikan 1.: Hasil Rapat Komisi A s/d E, Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Tahun
2022 Jemaat Edoutou Yagio
2. Saran, usul dan pendapat peserta Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat
Edouotu Yagio pada Rapat Pleno III
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Menerima dan Mengesahkan Hasil Perumusan Komisi A s/d E tentang
Program dan
Kegiatan Pelayanan Tahun 2022-2026 Jemaat Edoutou Yagio.

KEDUA : Hasil Perumusan Komisi A s/d E tersebut adalah merupakan Program dan
Kegiatan Pelayanan Tahun 2022-2027 yang akan dilaksanakan oleh
Badan Pengurus Majilis Jemaat Edouotu Yagio.
Pasal 1
Program dan Kegiatan Pelayanan Urusan Pekabaran Injil dan Doa terdiri
dari: 3 Program dan 20 Kegiatan
Pasal 2
Program dan kegiatan Pelayanan Urusan Organisasi dan Kesekertariatan
terdiri dari 3 Program dan 23 kegiatan.
Pasal 3
Program dan Kegiatan Urusan Pendidikan dan Sumber Daya Manusia
melaksanakan 5 program dan 9 kegiatan.
Pasal 4
Program dan Kegiatan Urusan Ekonomi, Keuangan dan Pembanguan
melaksanakan 3 program dan 12 kegiatan.
Pasal 5
Program dan Kegiatan Urusan Pembangunan 3 program dan 12 kegiatan.
KETIGA : Program dan kegiatan pelayanan sebagaimana dimaksudkan dalam diktum
Kedua selengkapnya sebagaimana terlampirdan merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari ketetapan ini..
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ketua Ketua


KEPUTUSAN
Tentang
PENGESAHAN HASIL PEMBAHASAAN KOMISI-KOMISI RAPAT UMUM JEMAAT
(RUJ) JEMAAT EDOUTOU YAGIO TAHUN 2022
Menimbang : a. Bahwa guna mempertegas hasil pembahasan setiap komisi maka

dipandang perlu untuk mengesahkan hasil pembahasan komisi-komisi.
b. Bahwa untuk maksud sebagaimana tersebut pada butir ( a ) maka
dipandang perlu untuk disahkan dengan keputusan Rapat Umum Jemaat
(RUJ) Jemaat Edoutou Yagio.
Tanah Papua Bab III Pasal 9 Ayat 1 s/d 9;
3. Anggaran Rumah Tanggan (ART) Peraturan tentang Kegiatan &
Pelayanan Pegurus Jemaat Edoutou Yagio, Pasal 6 Ayat 1 s/d 8 dan Pasal
7 Ayat 1 s/d 4;
Memperhatik : Saran, usul dan pendapat peserta Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat
an Edouotu Yagio pada Rapat Pleno III
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Mengesahkan pembahasan hasil kerja Komisi-Komisi Sidang Rapat Umum
Jemaat (RUJ) Jemaat Edouotu dan hasil kerja komisi-komisi sebagaimana
tercantum dalam lampiran ketetapan ini;
KEDUA : Hasil Kerja Komisi-Komis Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) yang
mengesahkan sebagaimana dimaksud pada diktum pertama, maka hasil kerja
komisi-komisi akan dilanjutkan program Pelayanan Jemaat Edoutou Yagio
selama lima tahun kedepan sesuai urusan yang dibidanginya;
KETIGA : Ketetapan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ketua Ketua


KEPUTUSAN
Nomor : 10/GKIP/KWE-JEY/KEP-PSMJ/I/2022
Tentang
PENGESAHAN KRITERIA DAN MEKANISME PEMILIHAN BAKAL CALON MAJILIS
JEMAAT RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ) JEMAAT EDOUTOU YAGIO PERIODE 2022-
2027
Menimbang : a.Bahwa masa periode Kepengurusan Badan Pekerja Majelis Jemaat

(BPMJ) Jemaat Edouotu Yagio 2017-2022 telah berakhir pada tanggal,
31 Bulan Maret Tahun 2022, maka perlu untuk memilih Badan
Pengurus Jemaat (BPJ) baru masa periode 2022-2027 perlu diatur
dengan kriteria dan mekanisme pemilihan Badan Pekerja Majelis
Jemaat (BPJ) Jemaat Edoutou Yagio.
b. Bahwa untuk maksud sebagaimana tersebut pada dictum a maka
dipandang perlu untuk disahkan dengan keputusan Rapat Umum
Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio Tahun 2022.
3. Anggaran Rumah Tanggan (ART) Peraturan tentang Kriteria Menjadi
4. Ketetapan Sidang Musyawarah Jemaat (MUSJE) Edoutou Yagio
Tahun 2022
Memperhatikan : Saran, usul dan pendapat peserta Sidang Musyawarah Jemaat (MUSJE)
Jemaat Edouotu Yagio pada Rapat Pleno IV.
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Mengesahkan kriteria dan mekanisme pemilihan Badan Pengurus Jemaat
(BPJ), sebagaimana terlampir;
KEDUA : Pemilihan Badan Pengurus Jemaat (BPJ) di tetapkan dalam Sidang
Musyawara Jemaat (MUSJE) Jemaat Edoutou Yagio tahun 2022;
Ketua Ketua


KEPUTUSAN
Tentang
PENGESAHAN D A N P E N E T A P A N QUORUM RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ)
Menimbang : a. Bahwa demi kelancaran dan ketertiban pelaksanaan Musyawarah

Jemaat Edoutou Yagio. Maka dipandang perlu untuk mensahkan
quorum dengan Ketetapan Rapat Umum Jemaat (RUJ);
b. Bahwa untuk maksud sebagaimana tersebut pada dictum a maka
dipandang perlu untuk disahkan dengan keputusan Rapat Umum Jemaat
(RUJ) Jemaat Edoutou Yagio Tahun 2022.
4. Ketetapan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio
Tahun 2022
Memperhatikan : Saran, usul dan pendapat peserta Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ)
Jemaat Edouotu Yagio pada Rapat Pleno IV
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Mengesahkan Quorum yang jumlahnya sebanyak ……. orang dalam Sidang
Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio Tahun 2022;
KEDUA : Ketetapan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ketua Ketua


KEPUTUSAN
Tentang
MENGANGKAT DAN PENGESAHAN BADAN PEKERJA MAJELIS JEMAAT (BPMJ)
TERPILIH DALAM SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ) JEMAAT EDOUTOU
YAGIO 2022-2027
SIDANG RAPAT UMUM JEMAT (RUJ) JEMAAT EDOUTOU YAGIO TAHUN 2022
Menimbang : a. Bahwa demi kesinambungan dan kelancaran pelaksanaan Amanat dan

Panggilan Gereja Kemah Injil (Kingmi) Di Tanah Papua, maka
dipandang perlu untuk memilih dan menetapkan Badan Pekerja
Majelis Jemaat (BPMJ) Jemaat Edoutou Yagio periode 2022 -2027
yang bertanggungjawab atas pelaksanaan Amanat Agung Yesus
Kristus dan panggilan Gereja.
b. Bahwa masa kerja Badan Pengurus Lama Jemaat Edoutou Yagio
periode 2017-2022 telah berakhir, maka dipandang perlu untuk
memilih dan menetapkan Badan Pengurus Baru Jemaat Edoutou
Yagio periode 2022 -2027
c. Bahwa hasil pemilihan Badan Pengurus Jemaat Edoutou Yagio 2022 –
2027 perlu ditetapkan dalam suatu ketetapan Sidang Rapat Umum
Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio Tahun 2022
Tanah Papua Bab VIII Pasal 19 Ayat 1 s/d 4;
3. Anggaran Rumah Tanggan (ART) Peraturan tentang Pokok Pegurus
Jemaat Edoutou Yagio, Pasal 3 Ayat 5;
4. Ketetapan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio
Tahun 2022
Memperhatikan : Saran, usul dan pendapat peserta Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ)
Jemaat Edouotu Yagio pada Rapat Pleno IV.
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Mengangkat dan menetapkan Badan Pekerja Majilis Jemaat Edoutou Yagio
periode 2022-2027 dalam jabatan Ketua Pekerja Jemaat dan unsur-unsur
dengan susunan struktur terlampir;

KEDUA : Masa Jabatan Badan Pekerja Majilis Jemaat Edoutou Yagio sebagaimana
dimaksud dalam diktum pertama ketetapan ini adalah 5 (lima) tahun terhitung
sejak tanggal 31 Maret 2022 s/d tanggal 31 Maret 2027, peneguhan dan
pelantikan atas jabatan dihadapan jemaat dalam kebaktian minggu, 3 April
2022.
KETIGA : Serah terima jabatan Badan Pekerja Majilis Jemaat Edoutou Yagio periode
2017 – 2021 kepada Badan Pekerja Majilis Jemaat Edoutou Yagio periode
2022 – 2027 dilaksanakan sejak peneguhan dan pelantikan Badan Pekerja
Majilis Jemaat Edoutou Yagio periode 2022 – 2027
KEEMPAT : Menugaskan Badan Pekerja Majilis Jemaat Edoutou Yagio periode 2017 –
2021 untuk menyiapkan Memorandum Serah Terima Jabatan Badan Pekerja
Majilis Jemaat Edoutou Yagio untuk diserahkan dalam sidang Rapat Umum
Jemaat (RUJ) berlangsung.
KELIMA : Badan Pekerja Majilis Jemaat Edoutou Yagio periode 2022 – 2027 dapat
melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya setelah diadakan serah terima
jabatan Badan Pekerja Majilis Jemaat Edoutou Yagio sebagaimana tercantum
dalam Diktum keempat ketetapan ini.
KEENAM : Ketetapan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ketua Ketua


KEPUTUSAN
Nomor : 15/GKIP/KWE-JEY/KEP-PSMRUJ/III/2022
Tentang
PENGESAHAN SELURUH HASIL SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ)
Dalam nama Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus Yang Maha Kuasa
Menimbang : a. Bahwa demi tercapainya Rapat Umum Jemaat dan mufakat, maka seluruh
hasil Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio, telah dibahas dan
menetapkan melalui rapat-rapat komisi.
b. Bahwa untuk maksud sebagaimana tersebut pada butir (a) maka dipandang
perlu untuk disahkan dengan keputusan Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat
Edoutou Yagio.
Memperhatikan : 1. Kesepakatan pelaksanaan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) dilakukan
secara terbuka, bebas, jujur dan adil untuk itu perlu ditetapkan dalam Surat
Keputusan Pimpinan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou
Yagio;
2. Ketetapan Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) Jemaat Edouotu Yagio, pada
tanggal tiga puluh satu bulan maret tahun dua ribu dua puluh dua;
3. Surat Keputusan tentang pengesahan seluruh hasil sidang Rapat Umum
Jemaat (RUJ) Jemaat Edoutou Yagio dengan seluruh hasil keputusan yang
sudah disahkan dalam sidang jemaat dilampirkan.
Memutuskan
Menetapkan :
PERTAMA : Mengesahkan seluruh hasil Sidang Rapat Umum Jemaat (RUJ) sebagai bahan
untuk diperhatikan dan dilaksanakan oleh Badan Pekerja Majelis Jemaat Edoutou
Yagio Periode 2022-2026.
KEDUA : Seluruh Keputusan dan Penetapan yang diambil dalam Sidang Rapat Umum Jemaat
(RUJ) untuk dilaksanakan oleh Badan Pekerja Majelis Jemaat Edoutou Yagio
Periode 2022-2027.

Ketua Ketua

DEMIANUS GOBAI, S.Ip FERDINAS MUYAPA, S.Ak YOSAFAT GOBAI, S. Pt

Lampiran : 6

BERITA ACARA SERAH TERIMA

BADAN PEKERJA MAJELIS JEMAAT (BPMJ) JEMAAT EDOUTOU YAGIO
MASA BHAKTI PERIODE TAHUN 2022-2027
Dengan Rahmat Tuhan yang Maha Kuasa Pada hari ini Kamis tanggal 31 bulan Maret tahun 2022
telah dilaksanakan serah terima jabatan dari Badan Pekerja Majilis BPMJ lama kepada Badan Pekerja
Majilis Jemaat BPMJ baru Mass Bhakti Tahun Periode 2022-2027.
1. Yang menyerahkan :
N a m a : -
J a b a t a n : -
A l a m a t : -
Dengan Anugerah Tuhan Yang Maha Kuasa Pihak I sepenuhnya menyerahkan seluruh tugas dan
tanggung jawab kepada pihak II.
2. Yang menerima :
N a m a : -
J a b a t a n : -
A l a m a t : -
Terhitung tanggal 31 bulan maret tahun 2022 sampai dengan tanggal 31 bulan maret tahun 2022,
berdasarkan Surat Keputusan No. 11/GKIP/KWE-JEY/KEP-PSMJ/III/2022. Tentang pengankatan
Badan Pengurus Jemaat (BPJ) Jemaat Edoutou Yagio.
Demikian berita acara ini dibuat untuk dijadikan pegangan secara administrasi bagi kedua belah pihak.
MENYERAHKAN DAN MENERIMA
Pihak I Pihak II
Menyerahkan Menerima
(…………………) (…………………)
Ketua Ketua



N a m a : -
J a b a t a n : -
A l a m a t : -
4. Yang menerima :
N a m a : -
J a b a t a n : -
A l a m a t : -
Pihak I Pihak II
(…………………) (…………………)
Ketua Ketua



N a m a : -
J a b a t a n : -
A l a m a t : -
6. Yang menerima :
N a m a : -
J a b a t a n : -
A l a m a t : -
Pihak I Pihak II
(…………………) (…………………)
Ketua Ketua



N a m a : -
J a b a t a n : -
A l a m a t : -
8. Yang menerima :
N a m a : -
J a b a t a n : -
A l a m a t : -
Pihak I Pihak II
(…………………) (…………………)
Ketua Ketua



N a m a : -
J a b a t a n : -
A l a m a t : -
10. Yang menerima :
N a m a : -
J a b a t a n : -
A l a m a t : -
Pihak I Pihak II
(…………………) (…………………)
Ketua Ketua



N a m a : -
J a b a t a n : -
A l a m a t : -
12. Yang menerima :
N a m a : -
J a b a t a n : -
A l a m a t : -
Pihak I Pihak II
(…………………) (…………………)
Ketua Ketua


Lampiran : 7
Rancangan Jadwal Acara

PELAKSANAAN SIDANG JEMAAT EDOUTOU YAGIO
PENANGGUNG
NO WAKTU URAIANKEGIATAN
JAWAB
KAMIS, 31 MARET 2022
1 07.30-08.00 Registrasi Peserta Panitia
1. Pembukaan Sidang
2. Ibadah Pembukaan
2 3. Laporan Ketua Panitia
08.00-09.30 Sie. Acara
4. Pernyataan pembuka Sidang Jemaat Edoutou Yagio
ditandai dengan pemukulan palu dan Penyametan
Tanda Peserta Sidang.
3 09.30-10.00 Snack Pagi Sie Konsumsi
PARIPURNA I :
1. Roll Call Peserta Sidang
PSS
4 10.00- 10.30 2. Pengesahaan Peserta Sidang
3. Pengesahaan Jadwal Acara Sidang
4. Pengesahaan Tata Tertib Sidang
PARIPURNA II :
1. Laporan Pertanggung jawaban Badan Pekerja Jemaat
Masa Bahkti Periode 2017-2022
2. Tanggapan peserta Sindang PSS
5 10.30-12.00 3. Pemilihan dan Penetapan Pinpinan Sidang
4. Penyerahan Palu Sidang kepada Pimpinan Sidang
Tetap dan Selanjutnya Memimpin Sidang
6 12.00 -13.30 Makan Siang Sie Konsumsi
PARIPURNA III :
1. Arahan Diskusi Pembahasan Program Kegiatan dan
Pengembangan Pelayanan Jemaat Tahun 2022-2027,
tiap Komisi PS
2. Pembagian Komisi
7 13:30-15:30 3. Diskusi Pembahasan Program atau kegiatan dan
Pengembangan Pelayanan Jemaat
4. Pleno Komisi-Komisi
5. Penyampaian Hasil Kerja Komisi
6. Tanggapan Peserta Sidang Hasil Kerja Komisi
7. Pengesahan Hasil Kerja Komisi Ketua Komisi
PARIPURNA IV
1. Pengajuan dan penetapan bakal calon Badan Pengurus
Jemaat
2. Penyampaian Visi dan Misi Bakal Calon
3. Tanggapan Peserta Sidang, atas Visi dan Misi
4. Rool Call Peserta sidang
8 15:30 – 17:30 5. Pemilihan BPJ Jemaat Masa Bahkti Periode 2022-
2027. Pimpinan Siang
6. Pengesahan & Penetapan Badan Pegurus Jemaat
Terpilih
7. Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Jabatan
Pejabat lama masa bhakti 2017-2022 ke pengurus
baru masa bhakti 2022-2027.
PARIPURNA V
1. Pengesahan Hasil Sidang Jemaat Hasil MUSJE Jemaat
17 17:30 – 19:15 Pimpinan Siang
Edouotu Yagio
2. Pernyataan Penutup RUJ Jemaat Edoutou Yagio
18 19:15 Penutupan Sidang Jemaat Sie. Acara
NB : Acara sewaktu-waktu dapat berubah

Lampiran : 8

PERNYATAAN PEMBUKAAN SIDANG
DENGAN MEMANJATKAN PUJI DAN SYUKUR KEHADIRAT DALAM NAMA ALLAH

BAPA, ANAK DAN ROH KUDUS YANG MAHA ESA, PADA HARI INI KAMIS TANGGAL
TIGA PULUH SATU BULAN MARET TAHUN DUA RIBUH DUA PULUH DUA JAM
DEPALAN PUKUL NOL-NOL WAKTU PAPUA, BERTEMPAT DI GEDUNG GEREJA
JEMAAT EDOUTOU YAGIO, SIDANG TERBUKA RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ) DENGAN
PENYUSUNAN PROGRAM KERJA LIMA TAHUN, DAN PEMILIHAN BADAN PEKERJA
MAJILIS JEMAAT (BPMJ) DI JEMAAT EDOUOTU YAGIO KLASIS WEYA ENAROTALI
KELOMPOK YOSUA WEGAMO KAMI MEMBUKA SIDANG, SECARA RESMI DIBUKA.

Ketua Sekertaris


KEPUTUSAN
Tentang
PERNYATAAN BERITA ACARA PEMILIHAN BADAN PEKERJA MAJELIS JEMAAT
(BPMJ) SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ) JEMAAT EDOUTOU YAGIO MASA
BHAKTI 2022-2027
SIDANG MUSYAWARAH JEMAAT (MUSJE) JEMAAT EDOUTOU YAGIO
DENGAN ANUGERAH ALLAH BAPA, ANAK DAN ROH KUDUS YANG MAHA ESA, PADA
HARI INI KAMIS TANGGAL TIGA PULUH SATU BULAN MARET TAHUN DUA RIBUH DUA
PULUH DUA JAM TUJUH BELAS TIGA PULUH MENIT WAKTU PAPUA, RAPAT UMUM
JEMAAT TELAH BERHASIL MEMILIH BADAN PEKERJA MAJELIS JEMAAT EDOUTOU
YAGIO DENGAN PENUH DAMAI, JUJUR, KEADILAN, DAN PENUH SUKACITA,
SEKALIGUS UNTUK MEMBERIKAN MANDAT RESMI KEPADA SELURUH BADAN
PEKERJA MAJELIS JEMAAT BARU TERPILIH UNTUK MELIMPAHKAN SEGALA
PELAYANAN DAN AMANAT AGUNG YESUS KRISTUS DI ORGANISASI JEMAAT YANG
MELEKAT DIATAS DASAR IMAN. DAN SELURUH KEPUTUSAN BERSADARKAN
ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA GEREJA KEMAH INJIL
(KINGM) DI TANAH PAPUA JEMAAT EDOUTOU YAGIO KLASIS WEYA ENAROTALI INI.
BADAN PEKERJA MAJELIS JEMAAT (BPJ) TERPILUH

Jemaat Edoutou Yagio Masa Bhakti Periode 2022-2027
Ketua Terpilih Sekertaris Terpilih Bendahara Terpilih
(…………………) (…………………) (…………………)

Ketua Ketua


PERNYATAAN
PENUTUPAN SIDANG
DENGAN MEMANJATKAN PUJI DAN SYUKUR
Kehadirat Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus Yang Maha Esa,
PADA HARI INI KAMIS TANGGAL TIGA PULUH SATU BULAN MARET TAHUN DUA
RIBUH DUA PULUH DUA JAM SEMBILAN BELAS TIGA PULUH MENIT WAKTU PAPUA
BERTEMPAT DI GEDUNG GEREJA JEMAAT EDOUTOU, SIDANG TELAH MENETAPKAN
LIMA KETETAPAN DAN EMPAT BELAS KEPUTUSAN, MAKA MUSYAWARAH JEMAAT
(MUSJE) JEMAAT EDOUTOU YAGIO KELOMPOK YOSUA WEGAMO KLASIS WEYA
ENAROTALI.
DINYATAKAN BERAKHIR DAN DITUTUP SECARA RESMI.

Ketua Ketua


Lampiran : 9

FORMULIR PENDAFTARAN
CALON BADAN PEKERJA MAJELIS JEMAAT
Pass Poto
3x4
I. BIODATA DIRI
Nama Lengkap :
Nama Pangilan :
Tempat, Tanggal Lahir :
Jenis Kelamin :
Jabatan Bertugas Saat Ini :
Berapa Lama Jadi Majilis
Jemaat :
Asal Jemaat :
Asal Kelompok :
Asal Klasis :
Tahun Tamat Pendidikan :
Asal Pendidikan : Pendidikan Pemerintah Pendidikan Keagamaan
SD SMP SMA PT STP STA STT
Anak Ke-Dari :
Ayah Ibu
Motto Hidup :
Motivasi Jadi Ketua Majilis

Jemat :
No.HP/Telp/E-mail :

DAFTAR RIWAYAT HIDUP/KRITERIA
1. Pengalaman Organisasi :
NO ORGANISASI BADAN/BIRO TAHUN

1
2
2. Pengalaman Kepanitiaan :
NO Kepanitiaan Jemaat JABATAN TAHUN

1
2
3. Riwayat Pendidikan Formal :
NO PENDIDIKAN FORMAL TEMPAT TAHUN

1
2
3
4
4. Status Pernikahan :
NO NAMA PASANGAN NIKAH NIKAH MASAL TAHUN

1
III. PROGRAM KERJA

1. Lima impian/target utama selama di klasis weya:
NO IMPIAN TARGET PENCAPAIAN

1
2
3
4
5
2. Lima Program Kerja Keunggulan untuk ketua Majilis :
NO NAMA KEGIATAN PENJELASAN

1
2
3
4
5
Demikian formulir pendaftaran ini saya isikan dengan sebenarnya. Jika suatu saat nanti ditemukan
kekeliruan di dalamnya maka saya siap menerima sanksi sesuai dengan ketentuan tata Gereja Kemah
Injil Kingmi Di Tanah Papua yang berlaku.
Yagio, ......................................2022
Nama Calon
(.........................................)

REKAPITULASI HASIL SIDANG RAPAT UMUM JEMAAT TAHUN 2022
JUMLAH
JABATAN
No. NAMA CALON MAJILIS PEROLEHAN KET.
CALON
SUARA
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
CATATAN PEMENAN PEMILIHAN MAJILIS JEMAAT EDOUTOU YAGIO

NO NAMA PEMILIH JABATAN TERPILIH PARAF
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

Ketua Ketua



Rancangan Materi Rapat Umum Jemaat (Ruj) Jemaat Edoutou Yagio

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Rancangan Materi Rapat Umum Jemaat (Ruj) Jemaat Edoutou Yagio

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BUKU PANDUAN

RAPAT UMUM JEMAAT (RUJ)

GEREJA KEMAH INJIL (KINGMI) PAPUA (GKIP)

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Halaman Cover ………………………………………………………………………….. -

BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………………… 1

BAB II VISI DAN MISI GKIP JEMAAT EDOUTOU YAGIO ……………………. 2

BAB III ANALISIS KONTEKS GKIP GEREJA JEMAAT EDOUTOU YAGIO … 4

BAB IV PENGORGANISASIAN PROGRAM ………………………………………. 6

BAB V PENUTUP ……………………………………………………………………… 19

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGEMBANGAN

D. Landasan penyusunan Garis Besar Program Pengembangan Jemaat

E. Sumber materi Garis-garis Besar Program Pengembangan

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Misi Jemaat tersebut disingkat 3 M (Memberdayakan, Memperlengkapi, Mengutus) dimana

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kualifikasi 3 segitiga terdiri dari:

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

B. ANALISA KONDISI TERKINI

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Uraian Tugas Pengurus

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

B. Koordinator Bidang Sosial Diakonia

C. Koordinator Bidang Olahraga

E. Koordinator Bidang Pembinaan Kader Talenta

F. Koordinasi Dana dan Pembangunan

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

A. PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN MAJELIS BIDANG PEKABARAN INJIL PI

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

D. PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN MAJILIS BIDANG ORGANISASI

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

3. Pembinaan Majelis dan ✓ Meningkatkan efektifitas pelayanan majelis

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Sistem Presbiterial Sinodal

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

GERAJA KEMAH INJIL (KINGMI) DI TANAH PAPUA

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

PIMPINAN SIDANG TETAP

ANTON YATIPAI SE NOPI KUDIAI, S.Ip

ANGGOTA PIMPINAN SIDANG

DEMIANUS GOBAI, S.Ip FERDINAS MUYAPA, S.Ak YOSAFAT GOBAI, S.Pt

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

ANGGARAN RUMAH TANGGA

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :

Kerangka Acuan Pelaksanaan Kegiatan Rapat Digandakan Oleh :