Anda di halaman 1dari 9

PEMERINTAH KABUPATEN PANDEGLANG

INSPEKTORAT
Jalan Grha Pancasila Nomor 2 Telepon/Faximili (0253) 201168
PANDEGLANG

Pandeglang, Mei 2021

Nomor : 700/ -LHA/INSP-II/V/2021 Kepada :


Lampiran : 1 (satu) Set Yth. BUPATI PANDEGLANG
Perihal : Laporan Hasil Pemeriksaan di,
Pertanggungjawaban Keuangan Desa PANDEGLANG
Teluk Lada Kec. Sobang T.A. 2021

Dengan ini kami sampaikan Laporan Hasil Pemeriksaan Pertanggungjawaban


Keuangan Desa Teluk Lada Kec. Sobang T.A. 2021. Pemeriksaan dilaksanakan mengacu
pada standar audit APIP dengan hasil sebagai berikut:

A. Simpulan dan Rekomendasi


Berdasarkan hasil pemeriksaan kami ditemukan beberapa kelemahan yang perlu
mendapat perhatian yaitu kelemahan pada sistem pengendalian keuangan desa serta
kelemahan dalam pertanggungjawaban keuangan desa baik yang bersumber dari
ADD/BPHRD maupun Dana Desa Tahun Anggaran 2020.
Atas hasil temuan pemeriksaan yang telah kami sampaikan, sebagian temuan telah
ditindaklanjuti oleh Desa Teluk Lada Kec. Sobang, yaitu sebagai berikut :
1. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Perangkat Desa (BIMTEK KADES & PRADES) tidak
ada bukti pertanggungjawaban;
2. Terdapat Perbedaan belanja antara Rencana Anggaran Biaya (RAB) sesuai APBDes
dengan Bukti belanja pada saat pelaksanaan pekerjaan pada Kegiatan
Pembangunan;
3. Terdapat Ketidakwajaran atas Pengadaan Bahan Material,-

1
4. Jaminan Sosial Kepala Desa dan Perangkat Desa Teluk Lada tidak ada bukti
pembayaran;
5. Belanja Alat Tulis Kantor (ATK) & Benda Pos Kegiatan Penyediaan Operasional
Pemerintah Desa tidak ada bukti belanja;
6. Belanja Jasa Langganan Listrik tidak ada bukti pembayaran;
7. Pembayaran tunjangan ketua BPD Tahap II (6 bulan) tidak ada tanda terima;
8. Kegiatan Penyelenggaran Festival Kesenian, Adat/Kebudayaan, dan Kegamaan
(PHBN dan PHBI) tidak ada bukti pertanggungjawaban;
9. Kegiatan Pembinaan LKMD/LPM/LPMD tidak diyakini kebenarannya;
10. Terdapat kesalahan bukti pertanggungjawaban atas tanda terima Jasa Honorarium
Operator (staf desa),-
11. Terdapat kemahalan harga belanja modal Meja Rapat BPD,-
12. Terdapat PPH.21 atas Tunjangan Ketua BPD Tahap II tahun 2020 yang belum
dipungut dan disetorkan ke Kas Negara.

Adapun kesimpulan hasil pemeriksaan yaitu :


Simpulan Pemeriksaan Terhadap Sistem Pengendalian Intern Atas Pengelolaan
Keuangan Desa yaitu :
1. Penatausahaan Keuangan Desa Teluk Lada Belum Tertib;
2. Penetapan Tim Pengelola Kegiatan (TPK) tahun 2020 pada Desa Teluk Lada tidak
sesuai ketentuan.

Atas kondisi-kondisi yang ditemukan tersebut diatas, Inspektorat merekomendasikan


kepada Kepala Desa Teluk Lada agar :
1) Meningkatkan pengendalian atas pengelolan keuangan desa;
2) Dalam penetapan Tim Pengelola Kegiatan (TPK) mematuhi Peraturan Bupati
Pandeglang Nomor 43 tahun 2015, tentang pedoman dan tata cara pengadaan
barang/jasa di desa;

2
3) Memberikan sanksi berupa teguran tertulis kepada Sekretaris Desa dan Kaur Keuangan
agar lebih optimal dalam melaksanakan tugasnya terutama dalam hal Penatausahaan
Keuangan Desa.

B. Dasar Pemeriksaan
1. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 79 Tahun 2005 Tentang
Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2008 Tentang Sistem
Pengendalian Internal;
3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2007 Tentang Pedoman Tata
Cara Pengawasan Atas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 8 Tahun 2009;
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 tahun 2008 Tentang Pedoman tata
cara pengawasan atas penyelenggaraan Pemerintahan Desa;
5. Peraturan Bupati Pandeglang Nomor 06 Tahun 2009 Tentang Sistem dan
Prosedur Pengawasan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah;
6. Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) Tahun Anggaran 2020;
7. Surat Tugas Inspektur Kabupaten Pandeglang Nomor : 800/165-ST/2019 Tanggal
23 Januari 2020.

C. Informasi Singkat Auditan


Satker/Desa : Desa Teluk Lada Kec. Sobang
Kepala Desa : H. EFENDI HIDAYAT
Ditetapkan berdasarkan SK Bupati Pandeglang nomor No :
141.1/Kep.349-Huk/2015 tanggal 22 Juli 2015.
Sekretaris Desa : ADE RIDWAN, SE
Ditetapkan berdasarkan SK Bupati Pandeglang, Nomor :
140/Kep.501-HUK/2019, tanggal 5 Desember 2017.
Bendahara Desa : SURYONO
Ditetapkan berdasrkan SK Kepala Desa Teluk Lada, Nomor :

3
141.1/KEP.015/DS.2002/I/2020, tanggal 02 Januari 2020
TPK Tahun 2020 : Ditetapkan berdasrkan SK Kepala Desa Teluk Lada, Nomor :
141.1/KEP.09/DS.2002/I/2020, tanggal 13 Januari 2020:
- Ketua : NONO DARSONO (KADUS I)
- Sekretaris : MAULANA JAFAR SIDIK (KADUS III)
- Anggota : ASNAWI (KADUS II)

D. Waktu Pelaksanaan Pemeriksaan


Pemeriksaan dilaksanakan selama 10 hari kerja mulai tanggal 19 s.d. 30 April 2021.
E. Tujuan dan Sasaran Pemeriksaan
Pemeriksaan bertujuan untuk mengetahui apakah keuangan desa telah
dipertanggungjawabkan sesuai dengan peraturan yang berlaku serta memberikan
saran-saran perbaikan atas kelemahan yang ditemukan.
Sasaran Pemeriksaan adalah pertanggungjawaban keuangan desa yang bersumber
dari ADD/BPHRD dan Dana Desa Tahun Anggaran 2020.
F. Ruang Lingkup Pemeriksaan
Ruang lingkup pemeriksaan yaitu pengujian terhadap keandalan Sistem Pengendalian
Intern Desa serta pengujian kesesuaian pertanggungjawaban keuangan desa terhadap
peraturan yang berlaku.
G. Standar dan metodologi pemeriksaan
Pemeriksaan dilaksanakan mengacu pada standar audit yang mencakup persiapan
pemeriksaan, pelaksanaan pemeriksaan dan pelaporan hasil pemeriksaan. Metode
yang digunakan dalam pemeriksaan antara lain pengumpulan data, analisis
data/dokumen, pemeriksaan fisik dan wawancara.
H. Hasil Pemeriksaan
Berdasarkan hasil pemeriksaan kami ditemukan beberapa kelemahan dalam sistem
pengendalian intern atas pengelolaan keuangan desa sebagaimana uraian berikut :
1. Penatausahaan Keuangan Desa Belum Tertib
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan
Keuangan Desa menyatakan bahwa penatausahaan keuangan desa dilakukan oleh

4
Kaur Keuangan dan Kaur Keuangan wajib melakukan pencatatan setiap
penerimaan dan pengeluaran dengan menggunakan Buku Kas Umum, Buku
Pembantu Pajak dan Buku Pembantu Bank. Berdasarkan hasil pemeriksaan
diketahui bahwa penatausahaan keuangan desa belum tertib dengan kondisi
sebagai berikut:
- Buku Kas Umum tidak mencatat saldo awal 2020 berdasarkan rekening koran
saldo per 31 desember 2019 sebesar Rp623.087;
- Buku Kas Umum dan Buku pembantu bank tidak mencatat penerimaan bunga
bank, pajak bunga dan biaya administrasi bank;
- Buku Kas Umum dan Buku Pembantu Pajak mencatat setoran pajak tidak
berdasarkan waktu/tanggal setoran;
- BKU tidak ditutup setiap bulan.

Kondisi diatas tidak sesuai dengan Permendagri Nomor 20 Tahun 2018 tentang
Pengelolaan Keuangan Desa sebagaimana dinyatakan pada:
Pasal 63 :

(1) Penatausahaan keuangan dilakukan oleh Kaur Keuangan sebagai pelaksana


fungsi kebendaharaan.
(2) Penatausahaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan dengan
mencatat setiap penerimaan dan pengeluaran dalam buku kas umum.
(3) Pencataan pada buku kas umum sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditutup
setiap akhir bulan.

Pasal 64 :

(1) Kaur Keuangan wajib membuat buku pembantu kas umum yang terdiri atas:
a. buku pembantu bank;
b. buku pembantu pajak; dan
c. buku pembantu panjar.

Kondisi demikian mengakibatkan:

5
- Saldo Kas Desa tidak menunjukan nilai yang sebenarnya;
- Silpa Desa Per akhir tahun anggaran tidak menunjukan nilai sebenarnya.

Permasalahan tersebut disebabkan :


- Masih lemahnya pengendalian dari Kepala Desa Teluk Lada;
- Sekretaris Desa selaku Koordinator PPKD tidak optimal dalam hal
mengoordinasikan penyusunan laporan keuangan Desa dalam rangka
pertanggungjawaban pelaksanaan APB Desa;
- Kaur Keuangan kurang cermat dalam menatausahakan keuangan desa;
Tanggapan
Atas permasalahan tersebut Kepala Desa Teluk Lada menanggapi bahwa :
- kondisi tersebut disebabkan tidak adanya pelatihan dan bimbingan khusus
tentang administrasi keuangan desa;
- Kepala Urusan Keuangan desa akan memperbaiki penatausahaan keuangan
pada tahun berikutnya.
Rekomendasi
Inspektorat merekomendasikan kepada Kepala Desa Teluk Lada agar meningkatkan
pengendalian atas penatausahaan keuangan desa serta memberikan sanksi berupa
teguran tertulis kepada Kepala Urusan Keuangan Desa agar melaksanakan
penatausahaan keuangan dengan tertib.

2. Penetapan Tim Pengelola Kegiatan (TPK) tahun 2020 pada Desa Teluk Lada tidak
sesuai ketentuan.
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Desa Teluk Lada
Nomor:141.1/KEP-09/DS.2002/I/2020, tanggal 13 Januari 2020, tentang
penunjukan Tim Pengelola Kegiatan (TPK) Desa Teluk Lada Kecamatan Sobang
Tahun Anggaran 2020 bahwa personil timnya hanya dari unsur pemerintahan
desa, yaitu sebagai berikut :

6
KEDUDUKAN
NO NAMA JABATAN
DALAM TIM
1 NONO DARSONO KEPALA DUSUN WIL. I KETUA
2 MAULANA JAFAR SIDIK KEPALA DUSUN WIL. II SEKRETARIS
3 ASNAWI KEPALA DUSUN WIL. III ANGGOTA

Kriteria
Kondisi diatas tidak sesuai dengan Peraturan Bupati Pandeglang Nomor 43 tahun
2015, tentang pedoman dan tata cara pengadaan barang/jasa di desa :
BAB V, Pasal 5 :
(1) Setiap desa wajib membentuk TPK yang ditetapkan dengan Keputusan
Kepala Desa terdiri atas unsur pemerintah desa dan unsur lembaga
kemasyarakatan desa untuk melaksanakan pengadaan barang/jasa.
BAB III, Pasal 3 :
(1) Prinsip pengadaan barang/jasa adalah :
a. Efisien yaitu pengadaan barang/jasa harus diusahakan dengan
menggunakan dana yang minimum untuk mencapai kualitas dan sasaran
dalam waktu yang ditetapkan atau menggunakan dana yang telah
ditetapkan untuk mencapai hasil dan sasaran dengan kualitas yang
maksimum;
b. Efektif yaitu pengadaan barang/jasa harus sesuai dengan kebutuhan dan
sasaran yang telah ditetapkan serta memberikan manfaat yang sebesar-
besarnya;
c. Transparan yaitu semua ketentuan dan informasi mengenai pengadaan
barang/jasa bersifat jelas dan dapat diketahui secara luas oleh
masyarakat dan penyedia barang/jasa yang berminat;
d. Pemberdayaan masyarakat yaitu pengadaan barang/jasa harus dijadikan
sebagai wahana pembelajaran bagi masyarakat untuk dapat mengelola
pembangunan desa;
e. Gotong royong yaitu penyediaan tenaga kerja secara cuma-cuma oleh
masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan di desa; dan
7
f. Akuntabel yaitu pengadaan barang/jasa harus sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan serta dapat dipertanggungjawabkan.

Akibat
Kondisi demikian mengakibatkan timbulnya resiko terjadinya pengadaan
barang/jasa dilakukan tidak sesuai dengan tata kelola yang baik dan prinsip-
prinsip pengadaan barang/jasa.
Sebab
Permasalahan tersebut disebabkan karena Kepala Desa Teluk Lada dalam
penetapan Tim Pengelola Kegiatan (TPK) tidak mematuhi peraturan;
Tanggapan
Kepala Desa Teluk Lada menyatakan bahwa akan memperbaiki tahun 2021
dengan menetapkan TPK sesuai ketentuan yang berlaku.
Rekomendasi
Inspektorat merekomendasikan kepada Kepala Desa Teluk Lada agar dalam
penetapan Tim Pengelola Kegiatan (TPK) berdasarkan peraturan yang berlaku.

Demikian hasil pemeriksaan pertanggungjawaban keuangan Desa Teluk Lada Kec.


Sobang Tahun Anggaran 2020 ini kami sampaikan untuk ditindaklanjuti oleh auditan, atas
perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terimakasih.

Plt. INSPEKTUR
KABUPATEN PANDEGLANG

Drs. H. M. ISKANDAR, MM
Pembina Utama Muda (IV/c)
NIP. 19630303 198402 1 001

Tembusan:

8
1. Yth. Sekretaris Daerah Kab. Pandeglang;
2. Yth. Kepala DPMPD Kab. Pandeglang;
3. Yth. Camat Sobang;
4. Yth. Kepala Desa Teluk Lada;
5. Pertinggal.

Anda mungkin juga menyukai