Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan
limpah karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dengan
judul Otomatisasi Perkantoran.
Terimakasih penulis sampaikan kepada setiap pihak yang sudah mendukung
selama berlangsungnya pembuatan makalah ini. Terkhusus lagi penulis sampaikan
terimakasih kepada Bapak James Piter Marbun, Drs., M.Kom selaku dosen pengajar
dan asisten laboratorium Eva Damayanti Situmorang yang telah membimbing.
Penulis sekaligus juga berharap semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi setiap
pembaca.
Disertai keseluruhan rasa rendah hati, kritik dan saran yang membangun amat
penulis nantikan, agar nantinya penulis dapat meningkatkan dan merevisi Kembali
pembuatan makalah di tugas lainnya dan di waktu berikutnya.
Penulis ,
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
Halaman ii
BAB 1 1
PENDAHULUAN 1
1.1 Kata Pengantar 1
1.2 Rumusan Masalah 1
1.3 Tujuan 2
BAB 2 3
PENGENALAN C 3
2.1 Pengenalan Bahasa C 3
2.1.1 Kelebihan Bahasa C 4
2.1.2 Struktur Bahasa C 4
2.1.4 Tipe Data 6
2.2 Operator Aritmatika dan Logaritma 6
2.2.1 Operator Aritmatika 6
2.2.2 Operator Logika 8
BAB 3 9
IF / NESTED IF 9
3.1 Boolean 9
3.2 Operator Relasi 9
3.3 If,Else If, dan If Else If Else 10
3.3.1 If 10
3.3.2 Else If 10
3.3.3 If, Else If, Else 10
3.4 Operator Incremen dan Decremen 11
3.5 Operator Assignment 12
BAB 4 13
SWITCH CASE 13
4.1 Pengertian Switch Case 13
4.2 Perbedaan Switch , If dan If Else 16
BAB 5 18
LOOPING 18
5.1 Pengertian Looping 18
5.2 Jenis-jenis Looping 18
5.2.1 Do While 18
5.2.2 While 19
5.2.3 For 20
BAB 6 22
FUNCTION 22
6.1 Pengenalan Function 22
6.2 Jenis Function 22
6.3 Cara Membuat Fungsi 23
BAB 7 26
ARRAY 26
6.1 Pengertian Array 26
6.2 Jenis-jenis Array 26
6.2.1 Array Satu Dimensi 26
6.2.2 Array 2 Dimensi 27
6.2.3 Array Multidimensi 28
6.3 Kelebihan dan Kekurang Array 28
BAB 8 30
PENUTUP 30
8.1 Kesimpulan 30
8.2 Saran 30
DAFTAR PUSTAKA 32
BAB 1
PENDAHULUAN
10. Apa pengertian If, Else If, If Else If Else dalam Bahasa C ?
11. Apa itu fungsi?
12. Apa saja jenis-jenis fungsi?
13. Apa pengertian dan bagaimana struktur dari Switch Case ?
14. Ap aitu Array dan jenis-jenis nya?
1.3 Tujuan
1. Dapat menggunakan program Bahasa C.
2. Dapat membuat program dengan Bahasa C.
3. Memahami Operator Relasi.
4. Memahami If, Else If, If Else dalam Bahasa C.
5. Memahami perbedaan Switch, if dan if else.
6. Memahami array dan jenis-jenisnya.
7. Memahami fungsi dan jenis-jenisnya.
BAB 2
PENGENALAN C
Header File
Main ()
{
Deklarasi ;
Statement ;
}
Header File
Header File adalah file yang berisi definisi fungsi yang sudah dibuat. Tujuannya agar
bisa digunakan pada program C yang lainnya.
Main
Main adalah fungsi utama dalam program. Fungsi ini akan dieksekusi pertama kali
saat program dijalankan.
Deklarasi
Deklarasi diperluka bila kita akan menggunakan pengenal (identifier) dalam
program. Identifier dapat berupa variable, konstanta, dan fungsi.
Statement
Statement adalah perintah-perintah atau fungsi untuk melakukan sesuatu.
Tipe data merupakan bagian program yang paling penting karena tipe data
mempengaruhi setiap instruksi yang akan dilaksanakan dan dijalankan oleh
computer.
Tipe data adalah jenis nilai yang ditampang oleh variabel dan konstanta.
1. Char ; tipe data yang menampung suatu huruf atau suatu karakter.
Contoh : a, b, c, d, e, dst.
2. Integer ; tipe data yang menampung bilangan bulat
Contoh : 1, 2, 10, 20, dst.
3. Float ; tipe data yang menampung bilangan decimal
Contoh : 1.5, 2.5, 3.7, dst.
4. Double ; tipe data sama seperti float, namun double memiliki ukuran penyimpanan
yang lebih besar disbanding float.
Berikut adalah tabel dari tipe data :
Char Karakter %c
Bentuk-bentuk tipe data diatas merupakan tipe data yang paling sering
ditemukan di dalam suatu program.
}
8
Operator Logika adalah operator yang digunakan untuk menangani tipe data
boolean. Nilai data boolean bisa berupa kondisi benar (true) atau salah (false) dan
bisa juga 1 atau 0. Berikut adalah jenis-jenis operator logika.
Tabel 2.2.2 Jenis-jenis Operator Logika
3.1 Boolean
Operator boolean atau operator logika adalah operator yang
membandingkan dua operand boolean/ kondisi atau lebih dan menghasilkan nilai
nilai true atau false. Berikut adalah beberapa operator boolean:
1. &&(AND) : akan menghasilkan nilai 1 jika setiap operand bernilai 1
2. || (OR) : akan menghasilkan nilai 1 jika salah satu operand bernilai 1
3. !(NOT) :akan menghasilkan nilai kebalikan dari operandnya,jika 1
menghasilkan 0 dan sebaliknya.
3.3.1 If
3.3.2 Else If
Pada else if paling sedikit terdapat dua pernyataan, apabila kondisi diperiksa
benar, pernyataan 1 lah yang akan dilaksanakan, jika kondisi diperbaiki salah,
pernyataan 2 lah yang akan dilaksanakan. Berikut bentuk umumnya.
#include <stdio.h>
int main(void)
{
int a;
printf("Input nilai ujian: "); scanf("%d",&a);
Jika kondisi pertama tidak terpenuhi atau bernilai false, maka kode program
akan lanjut ke kondisi IF di bawahnya. Jika ternyata tidak juga terpenuhi, akan lanjut
lagi ke kondisi IF di bawahnya, hingga blok ELSE terakhir atau terdapat kondisi IF
yang bernilai true. Berikut bentuknya.
11
#include <stdio.h>
int main ()
{
char nilai;
printf("Input Nilai Anda (A - E): "); scanf("%c",&nilai);
if (nilai == 'A' ) {
printf("Pertahankan! \n");
}
else if (nilai == 'B' ) {
printf("Harus lebih baik lagi \n");
}
else if (nilai == 'C' ) {
printf("Perbanyak belajar \n");
}
else if (nilai == 'D' ) {
printf("Jangan keseringan main \n");
}
else if (nilai == 'E' ) {
printf("Kebanyakan bolos... \n");
}
else {
printf("Maaf, format nilai tidak sesuai \n");
}
return 0;
int main()
{
int i = 15;
while (i >= 5){
printf("Hello World %i \n",i);
i--;
}
return 0;
12
}
3.5 Operator Assignment
Operator assignment atau operator penugasan adalah operator yang
digunakan untuk memberikan nilai kedalam suatu variabel. Operator assignment
memiliki beberapa jenis yaitu:
1. = operator yang digunakan untuk memberikan nilai yang ada di operand
kanan ke dalam variabel
2. += untuk menambah nilai pada variabel dengan nilai yang ada di operand
kanan
3. -= untuk mengurangi nilai pada variabel dengan nilai yang ada di operand
kanan
4. *= untuk mengalikan nilai pada variabel dengan nilai yang ada di operand
kanan
5. /= untuk membagi nilai pada variabel dengan nilai yang ada di operand
kanan
6. %= untuk mengambil sisa hasil bagi variabel dengan operand kanan.
BAB 4
SWITCH CASE
switch (nama_variabel) {
case 'nilai_1':
// Kode program yang dijalankan jika nama_variabel == nilai_1
break;
case 'nilai_2':
// Kode program yang dijalankan jika nama_variabel == nilai_2
break;
case 'nilai_3':
// Kode program yang dijalankan jika nama_variabel == nilai_3
break;
...
...
default:
// Kode program yang dijalankan jika tidak ada kondisi yang
terpenuhi
}
14
#include <stdio.h>
int main(){
int
harga1 = 35000;
harga2 = 30000;
harga3 = 55000;
harga4 = 28000;
harga5 = 40000;
printf("^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^\n");
printf("\tM A K A N E N A K\n");
printf("^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^\n");
printf("1.Tacos = Rp.35.000,-\n");
printf("2.Lasagna = Rp.30.000,-\n");
printf("3.Pizza = Rp.55.000,-\n");
printf("4.Corndog = Rp.28.000,-\n");
scanf ("%d",&pilihan);
15
scanf ("%d",&uang);
switch(pilihan) {
case 1 :
kembalian = uang-harga1;
break;
case 2 :
kembalian = uang-harga2;
break;
case 3 :
kembalian = uang-harga3;
break;
case 4 :
kembalian = uang-harga4;
break;
case 5 :
kembalian = uang-harga5;
break;
default :
printf("\n-------------------------------------------\n");
16
printf("\t T E R I M A K A S I H \n");
printf("---------------------------------------------\n");
2. IF … ELSE
Perintah ini digunakan untuk lebih dari satu kondisi. Seperti
biasa, perintah1 dan perintah2 bisa berbentuk blok yang terdiri dari beberapa
perintah. Pernyataan if merupakan bentuk percabangan 2 arah, jika kondisi yang diuji
tersebut terpenuhi, maka program akan menjalankan pernyataan-pernyataan tertentu.
Jika kondisi yang diuji salah, program akan menjalankan pernyataan yang lain.
3. SWITCH
Perintah ini digunakan sebagai alternatif pengganti dari sintaks if … else dengan else
lebih dari satu. Switch, kondisi hanya dinyatakan dengan bilangan bulat atau
karakter/string. Dengan perintah ini program percabangan akan semakin mudah
dibuat dan dipelajari. Perintah switch akan menyeleksi kondisi yang diberikan dan
17
do{
//statement
}while(kondisi);
#include <stdio.h>
int main(){
19
int bilangan;
int i=1;
do{
printf("%d\n",i);
i++;
}while(i<=bilangan);
getchar();
return 0;
5.2.2 While
while(kondisi){
//statement
#include <stdi
int bilangan;
20
int i=1;
while(i<=bilangan){
//mencetak bilangan
printf("%d\n", i);
i++;
getchar();
return 0;
5.2.3 For
//statement
}
21
int main(){
int bilangan;
//mencetak bilangan
printf("%d\n", i);
getchar();
return 0;
}
BAB 6
FUNCTION
Merupakan fungsi yang tidak menghasilkan nilai. Fungsi tersebut hanya digunakan
untuk melakukan proses tertentu, contohya
seperti printf(), print_r(), var_dump() yang mana fungsinya langsung
merepresentasikan nilai yang dikirim. Misalnya pada print_r() kita dapat
menampilkan informasi array yang sedang telah kita buat.
Merupakan fungsi yang ketika dipangging akan menghasilkan nilai. Berbeda dengan
fungsi tanpa nilai balik. Untuk menampilkan hasilnya kita perlu melakukan echo atau
print, contohnya adalah pow(), number_format(), date(), trim(). Sebagai contoh
ketika kita menggunakan number_format() kita akan mendapatkan return/nilai balik
dari format nomor yang kita inginkan.
23
Fungsi pada bahasa pemrograman C dapat kita buat dengan cara seperti ini:
Fungsi biasanya akan mengembalikan sebuah nilai dari hasil prosesnya. Karena itu,
kita harus menentukan tipe data untuk nilai yang akan dikembalikan.
Apabila fungsi tersebut tidak memiliki nilai kembalian, maka kita harus
menggunakan tipe void untuk menyatakan kalau fungsi tersebut tidak akan
mengembalikan nilai apa-apa.
Contoh:
void nama_fungsi(){
Lalu untuk parameter bersifat opsional, nanti akan kita bahas lebih dalam.
Sekarang mari kita coba membuat program C dengan fungsi. Silahkan buat file
baru bernama contoh_fungsi.c kemudian isi dengan kode berikut:
#include <stdio.h>
void say_hello(){
24
void main(){
say_hello();
Hasilnya:
Contoh:
#include <stdio.h>
void say_hello(){
void main(){
say_hello();
say_hello();
say_hello();
Maka hasilnya:
25
Jadi, cukup buat fungsi satu kali. Kita bisa panggil berkali-kali.
BAB 7
ARRAY
Jika dianalogikan seperti lemari sepatu tadi, maka lemari sepatu tersebut bisa
juga disebut array 1 dimensi karena hanya mempunyai sebuah lemari rak sepatu yang
mempunyai banyak loker. Berikut adalah contoh Array 1 dimensi.
#include <stdio.h>
int main(){
int n;
//deklarasi angka
27
int angka[100];
//mencetak angka
getchar();
return 0;
Sama seperti array 1 dimensi, hanya saja kamu mempunyai lemari sepatunya lebih
dari satu. Berikut adalah contoh dari Array 2 dimensi.
#include <stdio.h>
int main(){
int n;
int nama[100][100];
//mencetak nama
getchar();
return 0;
Kekurangan Penggunaan Array:
1. Tidak memungkinkan untuk input sejumlah elemen ketika ditentukan pada
saat deklarasi.
2. Penyisipan dan penghapusan elemen dapat memakan alokasi memori berlebih
karena elemen tersebut perlu dikelola sesuai dengan alokasi memori baru.
BAB 8
PENUTUP
8.1 Kesimpulan
Belajar bahasa pemrograman merupakan sebuah pembiasan. Pembiasaan
dalam menuliskan baris-baris kode yang benar, pembiasaan dalam menggunakan
penalaran yang tepat, dan pembiasaan dalam menggunakan perumusan yang sesuai.
Proses-proses tersebut juga akan memberikan keuntungan tersendiri bagi orang-
orang yang mempelajari bahasa pemrograman. Banyak manfaat yang kita dapat
dengan mempelajari Bahasa pemrograman seperti meningkatkan kemampuan
berpikir secara logis, mengembangkan cara berpikir dengan sistematis, melatih teliti
terhadapt detail, meningkatkan kemampuan dalam mengatasi masalah, dsb.
8.2 Saran
Sejalan dengan kesimpulan yang sudah ditulis, kita mengatahui bahwa
pentingnya mempelajari Bahasa pemrograman. Maka itu saya menyarankan agar kita
dapat selalu melatih dan belajar tentang Bahasa pemrograman sejalan dengan
manfaat-manfaat yang banyak dalam mempelajari Bahasa pemrograman. Selain itu,
untuk menciptakan suatu program yang baik harus memenuhi beberapa kriteria yaitu:
1. Mudah dikembangkan di masa mendatang.
31
https://www.petanikode.com/c-untuk-pemula/
https://www.smkmaranathasdk.sch.id/blog/pemrograman-dasar/
https://www.duniailkom.com/tutorial-belajar-c-percabangan-kondisi-switch-case-bahasa-
c/
http://maulana.lecture.ub.ac.id/files/2013/07/03-Struktur-Program-C.pdf
https://www.elfanmauludi.id/2019/11/operator-relasi-dan-logika-bahasa-c.html
https://smartdevtala.com/artikel/detail/pengertian-fungsi-function-di-php
https://www.petanikode.com/c-fungsi/
https://riyawulandari20.wordpress.com/oopi/perbedaan-if-dan-switch/
https://matkul.xyz/memahami-dan-menerapkan-fungsi-dan-prosedur-array-dalam-
pemrograman/
https://www.trentech.id/manfaat-belajar-bahasa-pemrograman-untuk-kehidupan/