0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
42 tayangan3 halaman
Joko Lesmono adalah musisi asal Jombang yang tertarik dengan musik sejak kecil. Ia berhasil menjadi aransemen musik dan pembuat lagu terkenal seperti "Cinta Buaya" dan "Ballada Bunga Desa" setelah berjuang panjang di industri musik. Beliau meninggal pada 2007 namun karyanya masih terkenal hingga sekarang.
Joko Lesmono adalah musisi asal Jombang yang tertarik dengan musik sejak kecil. Ia berhasil menjadi aransemen musik dan pembuat lagu terkenal seperti "Cinta Buaya" dan "Ballada Bunga Desa" setelah berjuang panjang di industri musik. Beliau meninggal pada 2007 namun karyanya masih terkenal hingga sekarang.
Joko Lesmono adalah musisi asal Jombang yang tertarik dengan musik sejak kecil. Ia berhasil menjadi aransemen musik dan pembuat lagu terkenal seperti "Cinta Buaya" dan "Ballada Bunga Desa" setelah berjuang panjang di industri musik. Beliau meninggal pada 2007 namun karyanya masih terkenal hingga sekarang.
seorang musisi berkelahiran Jombang, Jawa Timur. Beliau adalah anak kedua dari delapan bersaudara. Beliau lahir dari pasangan Supardi dan Emi. Sejak kecil beliau sudah tertarik dengan musik dan gemar bermain gitar dan saat duduk dibangku sekolah sering memenangkan lomba dalam bidang musik, kemudian saat lulus SMA beliau kemudian pergi ke Jakarta untuk meneruskan cita-citanya menjadi seorang musisi. Beliau juga menikahi seorang wanita yaitu Rosalina yang berasal dari Surabaya, dan memiliki dua orang anak yaitu Yuyun dan Aris Rudianto. Karir beliau tidak langsung sukses, beliau awalnya mulai ikut dalam studio rekaman, perjalanan karirnya dalam dunia musik sangat panjang, hingga sekitar tahun 80an perkembangan musik yang pesat sehingga beliau mulai membuat beberapa lagu serta beliau merupakan pembuat aransemen musiknya, beberapa karyanya adalah: Cinta Buaya oleh Elyana Ayu Soraya, Ballada Bunga Desa oleh Yulia Citra, Masih Ada Aku oleh Solid AG, Mata Hati oleh Iis Dahlia, Memori Daun Pisang oleh Ine Sinthya feat Solid AG, dan lain-lain. Lagu-lagunya juga Mukai terkenal dan banyak diminati oleh masyarakat kala itu hingga kehidupannya juga mulai membaik dan menyenangkan karena beliau sangat mencintai pekerjaannya di dunia musik. Sekitar tahun 2000an beliau mulai sakit-sakitan karena usianya yang sudah senja, hingga sekitar bulan Februari 2007 beliau meninggal dunia di tanah kelahirannya, yaitu Jombang hingga kini karyanya masih abadi.
Hal yang dapat dipelajari dari Joko Lesmono adalah
beliau pekerja keras, berani bermimpi, memiliki semangat serta tekad kuat, pantang menyerah, dan tidak mudah putus asa dalam hidupnya, beliau juga orang yang sabar dan selalu rendah hati.