Anda di halaman 1dari 8

YESAYA

WILANDER
SOEMANTRI
Yesaya Wilander
Soemantri atau yang
akrab dipanggil Echa
soemantri . merupakan
pemain drum profesional
di indonesia.
Echa lahir di Jakarta
pada tanggal 7 juli 1989.
ia merupakan anak
pertama di keluarganya.
Echa tidak langsung mahir dalam
memainkan drum-nya. Tentu saja
harus diasaah dan dilatih terus
menerus setiap hari.
Bermain Drum sejak 3 tahun
sebagai penggebuk drum di gereja.
Di situlah echa mulai mengasah
kemampuanya dalam memainkan
drum.
Echa menganggap musik adalah
temannya di waktu kecil. Terutama
drum. Kata Echa, bermain musik
itu harus lebih dahulu menganggap
musik itu sebagai sahabat.
Echa menyukai musik jazz dan Gospel.
Ia juga punya idola, seperti Akira Jimbo, Dave Wackl, Israel Houghton.
permainan drumnya yang sanagat khas dan keren, membuat setiap mata
tertuju padanya. Kerendahan hati dan merupakan drummer rohani, selalu
berusaha meluangkan waktu untuk pelayanan di gereja walaupun padat
jadwal.
Sejak usia dini, Echa sudah belajar drum dari sang ayah yang merupakan
musisi rohani hebal Willander Soemantri. karena kegigihannya dalam
belajar drum, sehingga Echa Soemantri mendapat banyak prestasi sebagai
drummer terbaik. kecintaannya akan Jazz dan RnB tak menjadikan Echa
hanya mampu bermain hebat dalam genre tersebut. Malahan Echa berhasil
memainkan semua genre musik dengan sangat baik tanpa meninggalkan
ciri khasnya.
  Echa Soemantri mampu bermain drum sekaligus bermain kyboard. Echa Soemantri
sering melakukanya saat perform bersama bandnya dulu, yaitu Permai Band.
Dengan formasi empat orang yaitu Vocal, Guitar Bass, Guitar Rytm,
Drum+Kyboard (Echa Soemantri). Band yang cukup unik dan lucu, dengan tata
kostumnya dan personilnya yang mengundang komentar.
Ciri khas permainan Echa Soemantri adalah, seringnya pemakaian tehnik slide dalam
pedal, sehingga membuat permainan drumnya sangat padat. Fill in yang sangat
mengejutkan dan heboh, membuatnya susah untuk ditirukan. Solo drum yang
spotan, terlebih saat bermain dengan stick trick, dapat di pastikan penonton akan
terhipnotis dalam kehebatan bermain drumnya.
  Echa Soemantri pernah menjadi
Endoorse Pearl Drum, tetapi
sekarang dia merupakan
endoorse Sonor sepaket dengan
cymbal Paiste, dan
head Evans. Sonor force
3007 warna biru metalic semakin
membuat keren dalam
pemanpilannya.
Drum set yang dia pakai cukup
unik, dengan jungle snare Sonor
dan onderdil yang lain, menunjang
permainan drumnya dan terkadang
menyuguhkan permainan music
etnik jawa (kendang), dan sering
membuat penonton terhibur
melihatnya.
Echa Soemantri melesat dan
mengisi, menjadi pengiring ataupun
Session player bagi nama-nama
besar di Indonesia. Rio Febrian,
Tompi, Yovie & The Nuno, Ello, Base
jam, Trisum, Abdul & Coffe Theory
bahkan Erwin Gutawa Orchestra.
Namanya juga mulai terkenal saat
mengisi gebukan drumnya bersama
Oni & Friends dalam acara Idola
Cilik. Echa mengaku harus
beradaptasi dengan segala jenis
musik. bermain Proffesional adalah
wajib baginya.
Selain mengisi posisi Drummer pada beberapa band, Echa juga
mengisi Drum di belakang Nama - Nama Besar Penyanyi Solo
Indonesia. Berikut adalah Discography Echa Soemantri yang
mengisi Drum dalam sejumlah album-album penyanyi solo
ternama :

Glenn Fredly - Happy Sunday (2007)


Chandra - Ingatlah Diriku (2008)
Inke Prima - Introducing (2008)
OST.LOVE (2008)
Agnes Monica - Sacredly Agnezious (2009)
Gita Gutawa - Harmoni Cinta (2009)
Petra Sihombing - Self Titled (2009)
Aurora by Tompi (2009)
Guntur - Sedikit Romantis (2009)
Ello - Realistis Idealis (2009)
Yovie and The Nuno - The Special One (2009)
Yovie and The Nuno - Winning Eleven (2010) 
Rio Febrian - Aku Bertahan (2009)
Saras - Saras (2009) 
Indah Dewi Pertiwi - Hipnotis (2010) 
Vina Panduwinata - Kekukatan Cinta (2010) 
Tompi - Tak Pernah Setengah Hati (2010)

Anda mungkin juga menyukai