Anda di halaman 1dari 16

PENERAPAN DERET

DALAM EKONOMI
1. Model Perkembangan Usaha

• Jika variabel berpola (bertambah) secara konstan dari satu


periode ke periode selanjutnya
• Produksi, biaya, pendapatan, penggunaan tenaga kerja,
penanaman modal dsb.
• Kasus 1
Perusahaan genteng “Sokajaya” menghasilkan 3.000 buah genteng pada bulan
pertama produksinya. Dengan penambahan tenaga kerja dan peningkatan
produktivitasnya, perusahaan mampu menambah produksinya sebanyak 500
buah setiap bulan. Jika perkembangan produksinya konstan, berapa buah
genteng yang dihasilkannya pada bulan kelima? Berapa buah genteng yang
telah dihasilkannya sampai dengan bulan tersebut?..
Diketahui: a = 3.000; b = 500; n=5
Ditanyakan: S5 & J5
Jawab:
S5 = 3.000 + (5 – 1) 500 = 5.000 = a + (n-1)b
J5 = 5/2 (3.000 + 5.000) = 20.000. = 5/2(a+s5)

DERET: 3000+3500+4000+4500+5000… DST N=100


B=500
• Kasus 2
Besarnya penerimaan PT. Cemerlang dari hasil penjualan barangnya 720 juta rupiah pada
tahun kelima dan 980juta rupiah pada tahun ketujuh. Apabila perkembangan penerimaan
penjualan tersebut berpola seperti deret hitung, berapa perkembangan penerimaannya per
tahun? Berapa besarnya penerimaan pada tahun pertama dan pada tahun keberapa
penerimaannya sebesar 460 juta rupiah?..
Diketahui: S7 = 980, S5 = 720
Ditanyakan : a) b, a b) n pada Sn 460 a=200, b=130. sn=460. (n-1)b
Jawab:
a) (dalam jutaan), S7 = 980 a + 6b = 980
S5 = 720 a + 4b = 720
2b = 260, b = 130
Jadi perkembangan penerimaan per tahun sebesar 130 juta rupiah.
a + 4b = 720 a = 720 – 4b = 720 – 4(130) = 200
Jadi penerimaan pada tahun pertama sebesar 200 juta rupiah
b) Sn = a + (n – 1) b 460 = 200 + (n – 1) 130
460 = 200 + 130n – 130
460-200+130=130n
390 = 130n n = 3
Jadi penerimaan sebesar 460juta rupiah diterima pada tahun ketiga.
2. Model Bunga Majemuk
• Penerapan deret ukur dalam kasus simpan-pinjam dan kasus
investasi
• Menghitung besarnya pengembalian kredit dimasa yang akan datang
berdasarkan tingkat bunganya
• Menghitung nilai sekarang dari suatu jumlah hasil investasi yang akan
diterima dimasa yang akan datang.
• Misalkan suatu investasi P, tingkat bunga i per tahun,
pendapatan bunga tahun pertama adl
P.i , contoh: p= 500, i=5% -> 500*5/100=25rupiah + p =
525.
• Nilai investasi pd akhir th pertama:
P + P.i = P (1 + i)
• P (1 + i ) dianggap sbg modal awal th ke dua, bunga yg
diperoleh:
P (1 + i) i
• Hasil investasi akhir th ke dua:
P(1 + i) + P (1 + i) i = P + Pi + Pi + Pii
= P (1+2i+i²)
= P (1 + i)².





3. Model Pertumbuhan Penduduk



TUGAS:
1. Seorang pedagang memperoleh laba sebesar Rp 700.000 pada bulan ke-5
kegiatan usahanya. Jumlah seluruh laba yang diperoleh selama tujuh bulan
pertama sebanyak Rp 4.620.000. Hitunglah:
a. Laba yang diperoleh pada bulan pertama dan peningkatan laba per bulan
b. Laba pada bulan ke-10
c. Jumlah laba selama setahun pertama dari kegiatan usahanya

2. Sebuah perusahaan A memulai produksinya dengan 1.000 unit, dan berkurang


100 unit setiap tahun. Sedangkan perusahaan B mengawali usahanya dengan
berproduksi 500 unit, dan meningkat 25 unit setiap tahun.
a. Pada tahun ke berapa produksi mereka sama jumlahnya?
b. Kapan perusahaan A akan memproduksi sebanyak 0?
c. Berapa produksi perusahaan B pada tahun tersebut?.
3. Seorang korban lintah darat harus membayar rp 4.000.000 atas
pinjamannya sebesar rp 250.000 beberapa tahun yang lalu. Jumlah
sebanyak itu merupakn konsekuensi dari tingkat bunga 100% yang
ditetapkan oleh sang lintah darat. Berapa tahun pinjaman tersebut?

4. Penduduk suatu daerah tercatat 25 juta jiwa pada tahun 1990. Jika tingkat
pertumbuhan 3% per tahun, maka berapa jumlah penduduknya pada
tahun:
a. 2000
b. 2010

5. Penduduk sebuah kota metropolitan tercatat 2,5juta jiwa pada tahun 1992,
dan diperkirakan menjadi 3 juta jiwa pada tahun 1996. jika pada tahun
1990 dianggap merupakan tahun basis
a. Berapa persen tingkat pertumbuhannya?
b. Berapa jumlah penduduknya pada tahun 1990?
c. Berapa jumlah penduduk pada tahun 2001?pada tahun berapa
peduduknya berjumlah 5 juta jiwa?.

Anda mungkin juga menyukai