6.

3 Semangat Wirausaha

Keterampilan wirausaha ada pada setiap orang, tetapi tidak semua kemampuan
kewirausahaan dapat dimunculkan, dioptimalkan, dan digunakan. Hal ini terjadi karena
terjebak pola pikir logika yang selalu mengutamakan kenyamanan, bebas dari risiko, memilih
solusi yang pasti sehingga kemampuan berpikir dengan otak kanan jarang dilakukan.

6.3.1 Pentingnya Faktor Semangat dalam Berwirausaha

Seorang wirausahawan harus memiliki semangat agar termotivasi namun, semangat saja tidak
akan cukup. Hal ini harus sejalan dengan keberanian untuk memutuskan dan mengambil
tindakan. Berani bermimpi adalah langkah awal sebelum sukses.

6.3.2 Semangat Kewirausahaan

Semangat dan gairah merupakan dua hal yang berbeda. Berikut ini merupakan uraian
mengenai semangat dan gairah.
1. Semangat: energi untuk mengerjakan suatu pekerjaan karena ada keinginan dan hasrat
untuk mencapainya, yaitu adanya unsur manfaat dan tujuan.
2. Gairah: energi yang diperlukan dalam mengerjakan suatu pekerjaan karena ada unsur
kecintaan, kesukaan, dan hobi di dalamnya. Jadi bukan semata-mata karena manfaat
dan tujuannya saja.

Sumber energi yang dibutuhkan dalam kegiatan Kewirausahaan adalah mempunyai semangat
dan gairah dalam mengerjakannya. Keduanya adalah satu dan menjadi sumber atau motivasi
dalam berwirausaha.
Kunci penting dalam menciptakan semangat Kewirausahaan dapat disebabkan oleh beberapa
faktor, yaitu:
1. Figur bagi seseorang guna membangkitkan semangat; karena melihat orang itu sukses
dan kaya, maka ia ingin menjadi seperti orang itu.
2. Suka mencari tantangan baru untuk menciptakan gairah, yaitu kecintaan akan
Kewirausahaan.
3. Kepepet atau keterpaksaan karena harus tetap bertahan (survive) dan hidup.
4. Keinginan untuk memperbaiki taraf hidup yang lebih baik lagi.
5. Mengalami kegagalan dalam meniti karir pekerjaan dan mengambil jalan pintas untuk
semangat menjadi wirausahawan.
6. Memang cita-cita sejak kecil untuk menjadi wirausahawan.
7. Kenyamanan dan financial freedom-nya.

6.3.3 Sikap Orang yang Tidak Memiliki Semangat Wirausaha yang Baik
Banyak orang berfikir positif dan memiliki semangat yang tinggi tetapi sulit meraih
kesuksesan. Hal ini karena ia mempunyai sikap yang salah dalam menyikapi kegagalannya,
yaitu:
1. Sikap “saya takut gagal”
Sikap takut gagal menghentikan semua energi, semangat, daya upaya, dan gairah
kerja yang dulunya tinggi dan sekarang berubah drastis sehingga mengalami
kemunduran. Takut gagal berarti takut berisiko sehingga lebih baik memilih mundur
dan tidak mau mencari jalan keluarnya.
2. Sikap yang keliru tentang kegagalan
 Gagal bukan berarti terminasi sebuah perjalanan karena itu merupakan perjalanan
yang panjang. Dibutuhkan proses untuk menaklukkan kegagalan demi kegagalan.
Jadi, kegagalan adalah perjalanan yang harus kita lalui dan bisa kita menangi.
3. Tidak siap mengalami kegagalan
Banyak orang berprestasi tidak siap untuk menghadapi kegagalan dalam
berwirausaha. Hal ini dikarenakan orang yang berprestasi cenderung ingin segalanya
sukses. Padahal dalam berwirausaha atau berbisnis kita menghadapi jawaban yang
kompleks, majemuk, dan bahkan mungkin belum ada jawabannya.
4. Sikap berhenti mencoba
Kesuksesan terjadi pada saat kita selalu mencoba dan mencoba lagi (ada rasa
penasaran) sehingga tidak terasa bila sudah dekat dengan kesuksesan itu.

6.2.4 Kunci Memiliki Semangat Kewirausahaan

Kunci sukses dalam membangun semangat kewirausahaan adalah tidak takut gagal dan
jangan mengenal arti kegagalan. Jika kita takut gagal maka semangat akan turun sebanding
dengan besarnya rasa takut untuk gagal. Oleh sebab itu, semangat dan gairah yang dibekali
dengan pola pikir kreatif merupakan kunci kemajuan usaha didukung dengan sikap bekerja
yang efektif dan efisien.