Anda di halaman 1dari 15

Motivasi Menjadi Pengusaha Sukses

Disusun Oleh

Frilla Pradika 201410160311168

Desi Indah Sari 201410160311169

Irmalia Tri Luana 201410160311176

M. Sahrul Firdaus 201410160311191

Meici

Manajemen

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Malang


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala rahmat yang
diberikan-Nya sehingga tugas Makalah yang berjudul “ Motivasi Menjadi
Pengusaha Sukses” ini dapat kami selesaikan. Makalah ini saya buat sebagai
kewajiban untuk memenuhi tugas Kewirausahaan.

Dalam kesempatan ini, penulis menghaturkan terimakasih yang dalam


kepada semua pihak yang telah membantu menyumbangkan ide dan pikiran
mereka demi terwujudnya makalah ini. Akhirnya saran dan kritik pembaca
yang dimaksud untuk mewujudkan kesempurnaan makalah ini penulis
sangat hargai.

Penulis
Daftar isi
KATA PENGANTAR...............................................................................................2

PEMBAHASAN......................................................................................................4

1. Motivasi Diri Untuk Pengusaha.......................................................................4

2. Bagaimana meningkatkan motivasi sukses pengusaha.....................................4

3. Empat Langkah Menjadi Wirausaha Sukses.....................................................7

4. 3 Alasan Yang Mendorong Seseorang Menjadi Pengusaha..............................8

5. 11 Prinsip Menjadi Pengusaha Sukses...........................................................10

6. 3 Hal Perusak Motivasi Bagi Pengusaha Pemula Yang Banyak Tidak Disadari
...........................................................................................................................12
PEMBAHASAN
1. Motivasi Diri Untuk Pengusaha
Seorang pengusaha sangat memerlukan sebuah motivasi diri. Karena
dalam menjalankan usaha pasti memerlukan semangat dan tekad yang kuat.
Tanpa sebuah motivasi, maka pengusaha akan sulit untuk bertindak.
Padahal, tindakan sangat diperlukan seorang pengusaha. Tanpa adanya
tindakan, tidak akan ada hasil.

Motivasi diri bagi pengusaha bisa diibaratkan sebagai modal awal


sebagai pengusaha untuk bisa sukses. Motivasi diri akan memberikan
semangat dan energi, sehingga pengusaha tidak akan mudah goyah dan
jatuh pada berbagai permasalahan yang akan dia hadapi dalam menjalankan
bisnisnya.

Motivasi diri ini harus selalu ditumbuhkan dan dipupuk. Karena


motivasi itu tidak muncul dengan sendirinya. Memang wajar dan manusiawi
motivasi seseorang itu naik turun. Tugas kita hanya bagaimana
mempertahankan apabila sudah memiliki motivasi dan memunculkannya
apabila tidak memiliki motivasi sama sekali. Motivasi akan menciptakan
tindakan dan tindakan itulah yang akan menghasilkan sukses.

Motivasi diri==>Tindakan==>Sukses

Tanpa motivasi, maka seseorang tidak akan bertindak, meskipun


bertindak sekalipun maka tindakannya akan kurang maksimal, sehingga
hasilnya juga akan kurang maksimal. Jadi, motivasi itu sangat penting
apalagi untuk pengusaha.

2. Bagaimana meningkatkan motivasi sukses pengusaha

Bagaimana meningkatkan motivasi sukses pengusaha? Nah, berikut ini


adalah cara meningkatkan motivasi sukses untuk pengusaha.

1.Menyadari pentingnya motivasi diri

Anda harus tahu apa pentingnya motivasi. Seperti yang sudah saya katakan
bahwa motivasi itu sangatlah penting karena akan menentukan kualitas dan
kuantitas tindakan anda.

Rahasia motivasi berasal dari ketegasan diri Anda untuk membuat Anda
sendiri bergairah. Karena Anda lebih tahu diri Anda. Anda sendiri yang melakukan
usaha sehingga anda lebih baik dari hari ke hari.
2.Menanamkan keinginan kuat untuk menambah pengetahuan dan kemampuan.

Motivasi belajar menjadi modal awal bagi para pengusaha untuk


mengembangkan raksasa bisnisnya. Karena itu, belajarlah dari orang-orang sukses
di sekitar Anda, belajarlah dari kegagalan yang pernah Anda alami, dan belajarlah
dari sumber ilmu yang tersedia di seluruh belahan dunia.

3.Meningkatkan keberanian

Jika sebagian orang menghindari sebuah resiko, maka lain halnya dengan
para pengusaha yang memandang sebuah resiko sebagai peluang baru. Untuk itu
sangat perlu meningkatkan keberanian untuk memperdalam motivasi. Dengan
meningkatkan keberanian maka motivasi juga akan meningkat.

4. Visualisasikan apa yang ingin Anda raih.

Kemudian visualisasikan apapun yang Anda ingin raih. Dengan


melakukan ini, maka di jamin Anda seakan sudah menerima apa yang Anda
inginkan, maka Anda pun akan termotivasi.

5. Mengalahkan Mitos

Pendidikan menjadi kunci sukses keluar dari kesulitan dan membantu


meraih keberhasilan usaha. Jangan percaya pada mitos-mitos terkait
kewirausahaan. Berikut ini beberapa mitos yang selalu kita dengar di tengah
masyarakat :
 Wirausaha merupakan bakan & keturunan
 Pengusaha adalah pelaku, bukan pemikir

 Wirausaha tidak bisa diajarkan atau dibentuk

 Pengusaha adalah selalu sebagai investor

 Pengusaha membutuhkan keberuntungan

 Pengusaha harus selalu sukses dan tidak boleh gagal

 Pengusaha adalah sama seperti penjudi

6.Mengubah Pola Pikir

Merubah sesuatu yang telah menjadi kebiasaan tidak mudah. Perubahan


bukanlah kata yang menakutkan dan membahayakan. Mengubah pola pikir
memerlukan keberanian dan kerelaan.
Menurut McGrath dan MacMillan (2000) ada lima karakteristik yang
umumnya dimiliki oleh pengusaha :
 Pengusaha sangat bersemangat dalam melihat atau mencari peluang-
peluang baru
 Pengusaha mengejar peluang dengan disiplin yang ketat

 Pengusaha hanya mengejar peluang yang sangat baik dan


menghindari mengejar peluang laun yang belum jelas

 Pengusaha berfokus pada pelaksanaan

 Pengusaha mengikutsertakan energy setiap orang yang berbeda


dalam jangkauan mereka

7.Memotivasi Berprestasi

Semakin seseoang meyakini bahwa dirinya dapat mengelolah berbagai


kekuatan dan kelemahan, maka semakin yakin ia bahwa dirinya dapat
mewujudkan satu prestasi. Ciri-ciri pribadi wirausaha yang berhasil adalah :
 Berorientasi pada tindakan dan memiliki motif yang tinggi dalam
mengambil resiko untuk mencapai tujuan
 Dapatmendayagunakan kekuatan-kekuatan yang dimiliki dan
mengurangi kelemahan-kelemahan yang ada

 Mempunyai perilaku yang agresif dalam mengejar tujuan atau


berorientasi pada tujuan dan hasil

 Mau belajar dari pengalaman

 Memupuk dan mengembangkan pribadi unggul secara terus-menerus

Seseorang minat berwirausaha karena adanya sesuatu motif, yaitu motif


berprestasi. David C. McClelland mengelompokan motivasi menjadi tiga
motif social yaitu: kebutuhan akan prestasi, kebutuhan akan kekuasaan, dan
kebutuhan akan afisiliasi.

8.Memanfaatkan Kekuatan Pikiran Bahwa Sadar

Apa saja yang kita dapatkan hari ini, baik disadari maupun tidak,
sebenarnya merupakan hasil dari proses kekuatan alam bahwa sadar.
Yakinlah apa yang kia dapatkan hari ini sebenarnya sudah pernah kita
bayangkan sebelumnya atau pernah terlintas dalam otak, imajinasi, atau
bahkan dalam mimpi walau hanya sesaat.

Proses mental bahwa sadar dapat membantu kita melaksanakan kegiatan


sehari-hari. Menggunakan kekuatan yang terfokus pada keiginan untuk
merasakan suatu kesenangan atau kesengsaraan mampu menimbulkan
energy dasyat dalam hidup.

Pikiran manusia dapat dikelompokan menjadi dua yaitu pikiran sadar


dan tidak sadar. Pikiran bahwa sadar mampu mengontrol tindakan secara
otomatis. Beberapa factor atau kondisi yang mendorong semakin
produktifitasnya pikiran bawah sadar yaitu :
 Sikap ragu-ragu
 Sikap berani

 Bermacam-macam pengalaman, memori, dan ketertarikan

 Persiapan yang sempurna dan sungguh-sungguh

 Menyerah sementara

 Istirahat / santai

 Menulis

 Berukar pikiran

 Bebas dari kebingungan atau kekacauan

 Batas waktu (deadlines)

 Tensi (tension)

3. Empat Langkah Menjadi Wirausaha Sukses

Menjadi wirausaha sukses adalah salah satu alternatif dalam


menjemput rezeki. Sayangnya masih sedikit sekali yang berminat
menekuninya. Dibanding Singapura atau negara tetangga Asean lainnya,
persentase pebisnis di Indonesia masih sedikit. Bekerja atau menjadi
karyawan masih menjadi pilihan nomor satu.

Kenapa? Salah satu penyebabnya ialah banyak yang mengatakan


bahwa berwirausaha itu tidak mudah dan resiko yang tinggi. “Saya tidak
bisa bisnis.” Ini adalah kalimat yang begitu akrab terdengar saat kita sedang
berbicara bisnis. Tentu saja selain: “Saya tidak punya modal.”

Mengapa Menjadi Wirausaha Sukses Sepertinya Sulit?


Jika kita bekerja, pekerjaan kita sehari-hari akan fokus sesuai dengan
jabatan kita. Sebagai contoh: jika Anda berada di departemen pemasaran,
maka pekerjaan Anda fokus pada pekerjaan yang berkaitan dengan
pemasaran. Berbeda dengan bisnis, semua pekerjaan harus kita tangani
mulai dari pengadaan produk, pemasaran, keuangan, dan sebagainya.
Sehingga bisnis terlihat begitu sulit. Ini adalah anggapan keliru.

Anggapan ini disebabkan oleh pemikiran: semuanya harus dilakukan


sendiri. Mari kita belajar kepada Henry Ford. Dia bukan ahli dalam
pembuatan mobil. Tetapi dia mampu memproduksi mobil yang berkualitas
dan dalam jumlah banyak. Kunci menjadi wirausaha sukses ialah: tidak
mengerjakan semuanya sendiri.

langkah-langkah menjadi wirausaha sukses adalah seperti ini:

1. Miliki pengetahuan yang cukup tentang bisnis Anda. Meski Anda


harus mengerjakan sendiri, tetapi Anda perlu memiliki pengetahuan
yang cukup tentang bisnis Anda. Pertama pengetahuan tentang
bagaimana menjalankan bisnis dan yang kedua pengetahuan tentang
produk atau jasa yang akan Anda sediakan.
2. Siapkan atau rancang sebuah sistem untuk menjalankan bisnis
ini. Untuk hal ini, masih banyak yang asing. Padahal menurut Robert
T. Kiyosaki, yang membedakan pebisnis (Kuadran B) dengan
pedagang (kuadran S) adalah sistem. Jadi rancanglah sistem
bagaimana menjalankan bisnis dengan benar dan bisnis bisa berjalan
meski tanpa kehadiran Anda.

3. Temukan orang untuk menjalankan sistem ini. Jika sistem sudah


Anda desain dengan baik, Anda akan tahu orang seperti apa,
memiliki keterampilan apa, dan seberapa banyak agar sistem
berjalan dengan baik.

4. Pastikan agar sistem berjalan dengan baik. Karena Anda adalah


pemilik bisnis, maka Andalah yang bertanggung jawab jalan atau
tidaknya sebuah sistem. Kemampuan Anda dalam memimpin orang-
orang dalam bisnis Anda akan berperan besar disini.

Jadi Anda tidak perlu bisa segalanya. Tidak perlu melakukan


segalanya. Yang penting adalah memiliki ide, merancang sistem,
merekrut orang, dan kepemimpimpinan.Tidak bisa merancang sistem?
Jangan khawatir, Anda pun bisa membayar orang (salah satunya saya) untuk
merancang sistem Anda. Anda pun bisa membayar orang untuk masalah
perekrutan dan pengelolaan SDM (yang ini bukan bidang saya).
Pada ujungnya, dua kemampuan yang perlu Anda miliki: menghasilkan
ide dan kepemimpinan. Kabar baik lagi: keduanya bisa dipelajari dan
dilatih. Artinya: menjadi wirausaha sukses adalah bisa dilakukan oleh
semua orang.

4. 3 Alasan Yang Mendorong Seseorang Menjadi Pengusaha

Keputusan seseorang menjadi pengusaha bisa didorong oleh beberapa


kondisi dan motivasi. Kondisi tersebut yaitu:

 Confidence Modalities

Yaitu lahir atau dibesarkan di keluarga dengan tradisi usaha. Dalam


lingkungan ini seseorang akan belajar dan mendapat rangsangan sosial sejak
kecil sehingga mempengaruhi perkembangan kepribadiannya. Hal ini akan
menjadikan seseorang mempunyai sikap dan perilaku sebagai pengusaha.
Dia dapat membuka usaha baru atau meneruskan usaha keluarganya.

Mc Clelland melakukan penelitian pada tahun 1961 di Amerika Serikat


dan hasil penilitian menjukkan bahwa 50% pengusaha yang menjadi sampel
penelitiannya (diambil secara acak) berasal dari keluarga pengusaha.
Sedangkan pada tahun 1989, Sulasmi melakukan penelitian terhadap 22
orang pengusaha wanita di Bandung yang menunjukkan 55% pengusaha
tersebut memiliki keluarga pengusaha.

 Tension Modalities

Yaitu kondisi yang menekan atau menyudutkan seseorang sehingga


tidak ada lagi pilihan selain menjadi pengusaha. Menurut Jaya Setiabudi
dalam bukunya The Power Kepepet, tekanan-tekanan tersebut antara lain:

1. Marginal –man status, yaitu kondisi dimana seseorang memilki


status tidak jelas dalam masyarakat. Status ini bisa berupa status
sosial atau status ekonomi. Hal ini mengakibatkan seseorang
menjadi pengusaha karena merupakan satu-satunya pilihan agar bisa
hidup secara layak.
2. Traditional status, yaitu kondisi jatuhnya kelompok elit (pengusaha,
pejabat). Agar memperoleh statusnya kembali dalam masyarakat,
maka mereka terjun menjadi pengusaha karena kelompok ini tidak
mau bekerja dengan profesi yang bersifat “diperintah”.
3. Skilled Technician Status, yaitu kondisi dimana keterampilan yang
dimiliki seseorang menjadi pendorong untuk memilih profesi
sebagai pengusaha. Contohnya jika seseorang yang bekerja di
industri tekstil sebagai penjahit, maka kemungkinan akan membuka
usaha sendiri sebagai penjahit.

 Emotion Modalities

Yaitu seseorang yang mempersiapkan diri menjadi pengusaha. Dia tidak


berasal dari keluarga pengusaha dan juga memiliki banyak pilihan dalam
bekerja selain menjadi pengusaha. Faktor-faktor yang mendorong kondisi
ini adalah:

1. Modal sukses yaitu seseorang yang melihat orang lain (sebagai


idola) yang berhasil dengan memilih profesi sebagai pengusaha.
2. Kultur yaitu kondisi lingkungan tempat dia tinggal menjunjung
tinggi budaya menjalani profesi sebagai pengusaha

3. Ideologi yaitu kondisi dimana agama memberikan pengaruh


terhadap seseorang sehingga menanamkan sikap dan kepribadian
bahwa profesi pengusaha adalah profesi yang sangat mulia.

Kira-kira mana yang menjadi alasan Anda untuk menjadi pengusaha?


Confidence Modalities , Tension Modalities, atau Emotion Modalities?
Dengan begitu Anda akan mengetahui apa yang menjadi dasar Anda
menjadi seorang pengusaha.

5. 11 Prinsip Menjadi Pengusaha Sukses

Menjadi seorang pengusaha harus bercita-cita tinggi. Fokus


menciptakan bisnis yag memiliki nilai moral dan budaya yang besar.
Menjadi karyawan bukan sekedar memulai sebuah usaha kecil atau besar
lalu asik dalam proses mencari keuntungan. Seorang pengusaha atau
menjadi pebisnis harus mempunyai prinsip hidup. Semuanya harus
terbentuk dalam sinergi positif.

Berikut adalah 11 prinsip menjadi pengusaha Sukses :


 Sukses dapat didefinisikan dalam berbagai cara. - Jangan
membuat kesalahan dengan memfokuskan secara eksklusif pada
berapa banyak uang yang anda hasilkan. Uang memungkinkan untuk
melakukan sesuatu, tidak lebih, tidak kurang. Anda dapat
menggunakan uang untuk membantu orang lain. Ini memberi
kesempatan untuk bermurah hati dan melakukan hal yang benar.

 Menjadi sukses akan memakan waktu lebih lama dari yang kita
pikirkan seharusnya. - Tidak ada cara tepat menjadi sukses. Jangan
percaya siapa pun yang mengatakan sebaliknya. Mereka
mengiklankan bagaimana cara cepat mencapai keberhasilan.
Mengejar kesuksesan itu membutuhkan waktu dan proses lama
karena untuk jangka panjang. Profesi pengusaha itu membutuhkan
dedikasi.

 Banyak Cara untuk mencapai keberhasilan - Entrepreneur itu


selalu bergerak. Jadi belajarlah sebanyak mungkin dari orang lain.
Belajar dari pengusaha sebanyak mungkin. Tapi bukan berarti anda
mengikuti jalan mereka, anda bisa membuat peta jalan sendiri dan
mengubahnya. Tentu kita sudah mengetahui bahwa mendengar dan
membaca pengalaman para pebinis sukses mempunyai jalan berbeda
dalam meraih kesuksesan.

 Harus bersedia berkorban - Waktu adalah salah satu dari mereka


(usaha). Jadi pastikan anda menikmati apa yang anda lakukan.
Menjadi pengusaha harus merelakan waktu, karena waktu adalah
uang. Apalagi saat memulai dan bagi pemula. Namun, jangan
biarkan dedikasi anda menghancurkan bagian lain dari kehidupan
anda. Memang banyak orang berkata harus bekerja 24 jam sehari.
Akan tetapi kuncinya ada ditangan kita sendiri.

 Perlakukan setiap orang dengan hormat - Kita semua saling


berhubungan. Industri lebih kecil dari seperti kelihatannya.
Pengusaha bijaksana selalu memperlakukan setiap orang dengan
hormat. Pebisnis yang telah hidup dalam proses kesuksesan berjiwa
sosial yang tinggi. Memperlakukan setiap orang dengan hormat.
Karena mereka pada umumnya mereka sudah mengalaminya.

Jika seseorang memperlakukan anda dengan buruk dari awal,


usahakan untuk memperbaiki hubungan tersebut menjadi lebih baik.

 Cobalah untuk bersabar - Situasi buruk terjadi ketika anda


terburu-buru. Perlu diperhatikan bahwa waktu adalah salah satu aset
terbesar pebisnis. Jika anda memberikan cukup waktu untuk berpikir
sesuatu, anda akan menemukan lebih banyak kemungkinan.
 Jangan mencoba untuk mengubah orang yang sulit. Berfokuslah
pada mengubah cara anda menangani mereka. Itulah salah satunya
hal yang dibawah kendali anda.

 Memiliki sikap positif - Orang ingin bekerja dengan orang yang


mereka sukai. Tapi tentu mencari orang seperti itu sulit, apalgi sesuai
dengan skil yang dibutuhkan ke dalam bisnis. Maka memiliki sikap
positif pada siapapun adalah cara terbaik agar dapat bekerjasama
dengan setiap orang. Jika kita berpikir postif pada orang yang tidak
kita sukai, besar kemungkinan mereka juga akan melakukan hal
yang sama.

 Selalu berkata jujur, bahkan ketika itu menyakitkan.


- Terkadang kita menjauhkan diri dari kejujuran, karena ketakutan
beberapa hal. Menjaga harga diri atau menjaga perasaa orang lain.
Tapi kejujuran walalupun menyakitkan harus tetap disampaikan,
karena satu hal dapat berakibat baik atau buruk dalam di masa akan
datang.

 Mengakui kesalahan - Banyak pengusaha yang memiliki egois


tinggi. Ketika merasa salah, takut dan malu mengakui kesalahan.
Tetap menyalahkan orang lain, pemerintahan bahkan sampai
melemparkan kesalahan kepada karyawannya. Maka ketika anda
gagal mengambil tanggung jawab atas tindakan sendiri atau
pegawai, akuilah. Sebab itu bisa membusuk dan menjadi sebuah
kebencian.

6. 3 Hal Perusak Motivasi Bagi Pengusaha Pemula Yang


Banyak Tidak Disadari
1. Mengapa Anda Ingin Menjadi Pengusaha?

Ada banyak alasan atau motivasi bagi pengusaha pemula, mengapa


mereka mau terjun ke dunia bisnis bahkan tidak sedikit yang berani
meninggalkan kenyamanan mereka di dunia kerja. Alasan-alasan itu
diantaranya adalah peluang pendapatkan penghasilan yang tak terbatas,
kebebasan waktu, menyukai tantangan, dan ingin menjadi bos untuk diri
sendiri.

Itu adalah motivasi umum. Mungkin, setiap orang akan memiliki


motivasi khusus, yang menjadikan dia begitu semangat untuk memulai
bisnis. Apa itu? Anda harus menemukannya. Motivasi itu yang membuat
Anda begitu tergetar dan menjadikan Anda begitu semangat dalam
menjalankan bisnis Anda nanti.

Anda harus mencari motivasi ini, sebab inilah yang disebut DNA Sukses
Anda.

Lalu, mengapa masih banyak yang gagal dan bahkan menyerah ditahun
pertama? Mungkin, motivasinya melemah akibat salah pemahaman sendiri.
Ada 3 pemahaman yang bisa merusak atau melemahkan motivasi Anda
menjadi seorang pengusaha.

2. Pengusaha Pemula Banyak Yang Memiliki Motivasi Yang Salah.

Jika motivasi Anda lemah, bisa jadi Anda akan segera gugur dalam
perjalanan bisnis Anda. Hanya sedikit, pengusaha pemula yang bisa
bertahan 1 tahun, apalagi 5 tahun, apalagi 10 tahun. Tanpa motivasi yang
membara, bisnis Anda bisa segera redup.

Bukan saya ingin menakuti-nakuti. Saya hanya ingin menunjukan


motivasi yang salah, yang justru banyak dialami banyak orang. Banyak
pengusaha pemula yang memiliki motivasi yang salah, yaitu bisnis adalah
cara cepat dan mudah untuk menjadi kaya.

Jika Anda beranggapan, bisnis adalah cara mudah dan cepat menjadi
kaya dan ini menjadi motivasi Anda, maka Anda salah besar. Jangan pernah
Anda menjadikan ini sebagai motivasi. Selain kenyataan bahwa bisnis itu
tidak mudah, tapi motivasi seperti ini tidak memiliki “ruh” terhadap bisnis
Anda. Saat Anda nanti ternyata menghadapi kenyataan, bahwa bisnis
ternyata banyak tantangannya, maka semangat Anda segera runtuh.

Miliki motivasi yang memiliki jiwa. Miliki misi yang mulia yang
bermakna bagi diri, keluarga, bangsa dan tentu saja agama sebagai salah
satu cara dakwah kita.

3. Bisnis Itu Tidak Mudah Kawan Tapi Tidak Juga Sulit

Maksudnya apa? Tidak mudah, tapi tidak sulit. Yang bener mana?

Maksud saya, kita harus menyikapi bisnis dengan sikap yang benar. Dua
sikap ekstrim yang salam bisa menjerumuskan Anda. Ada yang menyikapi,
bisnis itu mudah. Tinggal action saja. Pada kenyataanya, berapa persen yang
berhasil? Sebaliknya, ada yang mengatakan bisnis itu sulit, sehingga dia
tidak pernah mulai.
Bisnis itu seperti naik kendaraan. apa maksudnya ?

Bagi Anda yang belum bisa membawa mobil, maka mengendarai mobil
adalah hal yang sudah, menakutkan, dan membingungkan. Membedakan
rem dan gas masih tertukar. Mau pindah gigi juga masih bingung. Takut
tertarbrak dan tersenggol.

Tapi akan berbeda jika Anda sudah bisa. Baik melalui kursus maupun
latihan sendiri. Apalagi, semakin berpengalaman, mengendarai mobil
sampai merem juga bisa (lebay), maksudnya kita tidak berpikir lagi mana
gas mana rem dan juga saat ganti gigi bisa dilakukan secara otomatis oleh
tangan kita.

Artinya apa? Bisnis itu BISA Anda jalankan jika Anda sudah memiliki
ilmu, skill, dan pengalaman. Semakin berpengalaman, akan semakin mudah
menjalankannya.

SEMUA orang bisa, jika dia mau belajar. Baik belajar langsung sambil
praktek, mapun belajar dulu kemudian praktek. Keduanya tidak masalah,
yang salah adalah belajar melulu tanpa praktek atau praktek saja tanpa
belajar dari kesalahan.

Jadi, satu hal penting yang harus diingat, bahwa ada yang harus
dipelajari dan dilatih dalam menjalankan bisnis. Dan bisa saja, ini memakan
waktu baik bisnis online maupun offline. Nanti Anda harus menemukan itu
ini yang harus dipelajari. Jika motivasi Anda lemah, bisa jadi Anda layu
sebelum berkembang.

Tidak Ada Siaran Langsung !!!

Salah satu pemahaman yang bisa menghancurkan motivasi adalah selalu


berharap semuanya langsung menghasilkan. Misalnya bagi pebisnis online,
membuat website langsung laris jualannya. Membuka restoran, langsung
rame pengunjung. Membuka toko langsung diserbu oleh pelanggan.

Begitu juga, setelah Anda belajar, bisa jadi Anda tidak langsung bisa.
Saya alami sendiri, dulu saat saya akan mulai bisnis online, saya membeli
buku cara membuat website. Setelah membaca buku apakah langsung bisa?
Tidak saudara.

Memang, buku, ebook, video, workshop, pelatihan atau apa pun akan
MEMUDAHKAN Anda, tapi tidak dijamin langsung bisa, langsung mahir.
Memang, ada banyak kasus yang menunjukan seseorang berbisnis
langsung sukses. Mungkin, meski saya tidak tahu dibalik itu semua. Artinya
mungkin saja bisa, tetapi jangan berharap akan selalu langsung.

Sisakan ruang dalam diri Anda untuk gagal atau ketidak


sempuranaan atau kesalahan dalam bertindak. Jika Anda membuka restoran,
tetapi pengunjung sepi, artinya perlu ada perbaikan. Mungkin setelah Anda
menyebar brosur, tapi tetap saja sepi. Artinya perlu perbaikan lagi. Mungkin
jumlah dan kualitas brosur Anda perlu ditingkatkan.

Bahkan, tidak menutup kemungkinan Anda gagal semuanya. Salah


memilih produk, salah pemasaran, salah tempat, dan sebagainya sehingga
Anda harus mulai dari nol lagi. Saya katakan, bahwa hal seperti ini BIASA
dalam bisnis. Jadi, jika gagal atau belum optimal, jangan sampai putus asa
dan menghancurkan motivasi Anda. Tetaplah semangat, memang seperti
inilah perjalanan bisnis.

Jadi 3 perusak motivasi bagi pengusaha adalah, yang pertama adalah


memiliki motivasi yang salah, misalnya hanya ingin cepat kaya. Yang kedua
sikap yang salah, yaitu terlalu menganggap terlalu mudah atau terlalu sulit.
Dan yang ketiga beranggapan bisnis itu akan langsung berhasil dalam
percobaan pertama.

Anda mungkin juga menyukai