FAKULTAS ILMU SOSIAL

PRODI ILMU SEJARAH

UJIAN TENGAH SEMESTER

Mata Kuliah : Kreatifitas, inovasi, dan Kewirausahaan

Dosen : HY. Agus Murdiyastomo

NAMA : DAFFA FARRAS ARDYANSYAH

NIM : 21407141004
KELAS : ILMU SEJARAH A

Petunjuk :

Baca soal dengan teliti, dan tulis jawaban dengan menggunakan huruf times new roman 12. Lalu
kirim jawaban ke email hyagusm@gmail.com selambat-lambatnya hari ini Selasa tgl. 5 April
2022. pk 13.00.

Soal :

1. Menjadi wirausaha merupakan suatu pilihan, bukan karena hanya itu pilihannya.
Setujukah saudara dengan pernyataan di atas ? jelaskan jawaban Saudara.
Iya saya setuju dengan pernyataan pada soal tersebut. Menurut saya menjadi seorang
wirausahawan adalah suatu pilihan yang dapat kita kembangkan sejak dini. Dikarenakan
masih banyak lagi profesi profesi lain yang bisa kita tekuni jika bukan jalan kita Ketika
menjadi wirausaha. Ibarat kata, jika pintu jalan menuju kesuksesan berwirausaha tidak
terbuka, namun masih terdapat banyak pintu yang disiapkan tuhan yang belum kita buka.
Untuk menentukan jalan berproses kita menuju kesuksesan
2. Seorang wirausahawan dituntut peka terhadap perubahan. Mengapa demikian? Jelaskan.
Seorang wirausahawan harus menyesuaikan dengan perubahan zaman. Dikarenakan
menjadi seorang wirausaha tidak boleh stuck dengan hasil inovasinya. Namun harus tetap
berinovasi mengikuti perkembangan zaman. Contoh, seperti warung warung di dekat unt
sekarang kebanyakan telah bisa mengakses sistem pembayaranya melalui e-wallet
(Go-pay, Shopeepay, ovo, dana). Itu adalah salah satu contoh dimana seorang wirausaha
harus tetap dituntut untuk peka/tetap berinovasi menyesuaikan perkembangan zaman.
Karena dikhawatirkan ketika wirausahawan tersebut hanya stuck terhadap karya
usahanya, Namun tidak berinovasi menyesuaikan perkembangan zaman, di khawatirkan
konsumen tersebut akan pergi dan tidak menjadi konsumen bagi wirausahawan yang
stuck terhadap karya usahanya. Karena perkembangan zaman, membuat semua menjadi
praktis, dan membuat konsumen lebih banyak menggunakan moda seperti (Go-food,
Shoppe fod, dan grab food). Maka dari itu pentingnya kita sebagai wirausahawan tidak
hanya stuck dengan hasil kita Namun, kita harus mengembangkan jiwa penasaran/kepo.
Agar kita tetap berinovasi dan menyesuaikan dengan perkembangan zaman
3. Untuk menjadi wirausahawan ternyata tidak mudah, karena ia harus mampu mengatasi
hambatan yang timbul. Hambatan terberat biasanya muncul dari diri sendiri. Apa yang
dimaksud?
Hambatan yang sering dijumpai seorang wirausaha ialah, rasa takut ketika akan mula
membuat inovasi yang baru. Dikarenakan, sebelum wirausahawan tersebut memulai
inovasinya, dia sudah ragu terlebih dahulu. ini adalah problem mindset yang sepatutnya
harus diubah seorang wirausahawan. Dikarenakan menjadi seorang wirausahawan harus
berani mengambil keputusan dan resiko. Ya saya tau, jatuhnya akan menjadi agak
mengambang, dikarenakan jika diteruskan takut gagal, namun bisa aja diteruskan menjadi
kunci awal keberhasilan seorang wirausahawan. Namun jika wirausahawan tersebut bisa
menjadi seseorang yang smart, pasti bisa setidaknya meminimalisir kegagalan tersebut.
Menurut saya wirausahawan harus memiliki prinsip seperti ini, “amati, cermati, dan
modifikasi”. Saya yakin dengan hal itu bisa menjadikan pedoman wirausahawan dalam
merintis usahanya.
Selamat bekerja.