KEMAMPUAN PESERTA DIDIK KELAS IV SDI WAKA

DALAM MENINGKATKAN KREATIVITAS MELALUI

KARYA KOLASE

FLORIANA DHIU,RODENTA VINSENSIA ASTIN, YOSEFINA NGONGO

dhiufloriana@gmail.com, vinsensiaastin@gmail.com , inafinn932@gmail.com
PGSD,PGSD,Pend.Biologi
UNIVERSITAS NUSANIPA MAUMERE

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan

peserta didik dalam membuat kolase, mengetahui bagaiman pelaksaan
dalam membuat kolase menggunakan bahan alam. Karena selama ini
peserta didik hanya berfokus pada materi yang ada pada buku tanpa
adanya suatu pengembangan atau praktek. Penelitian ini merupakan
penelitian tindakan kelas kolaboratif menggunakan model Project
Based Learning. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa membuat
kolase dengan menggunakan bahan alam dapat meningkatkan
kreativitas peserta didik kelas IV SDI WAKA.
Kata Kunci: Kreativitas, Kolase
Abstract: This study aims to determine how big the ability of students to make
collages, to know how to implement collages using natural materials.
Because so far students have only focused on the material in the book
without any development or practice. This research is a collaborative
classroom action research using the Project Based Learning model. The
results of this study indicate that making collages using natural
materials can increase the creativity of fourth grade students of SDI
WAKA.
Key Word: Kreativity, Collages

ANALISIS SITUASI
SDI Waka merupakan salah satu Sekolah Dasar yang terletak di wilayah
Desa Waka ,Kecamatan Wewaria Kabupaten Ende. Siswa yang bersekolah di
SDI Waka merupakan anak-anak dari penduduk setempat. Jumlah siswa tidak
terlalu banyak,setiap jenjang hanya berkisar 10-12 orang. Dengan jumlah tenaga
pendidik 9 orang. SDI Waka belum memiliki fasilitas pendukung pembelajaran
yang memadai. Sehingga membuat guru dan siswa kewalahan saat proses
pembelajaran.
Kesenjangan yang terjadi di SDI Waka dalam pengamatan/
observasi,manajemen sekolah tidak dijalankan dengan baik. Peran pihak sekolah,
orang tua terhadap pembelajaran berbasis online sangat-sangat tidak sesuai
dengan apa yang harus diterapkan.Siswa dibiarkan belajar sendiri dirumah tanpa
adanya bimbingan,motivasi yang baik dari pihak sekolah maupun orang tua.
Sehingga hasil belajar siswa menurun. Kemampuan berpikir, kreatifitas anak tidak
diasah dengan baik.
Berdasarkan dari hasil pengamatan/ observasi di kelas IV SDI
Waka ,penelitian menemukan beberapa permasalahan diantaranya mata pelajaran
seni budaya dan keterampilan. Keterampilan kerajinan tangan siswa/ siswi masih
terbilang rendah,model pembelajaran yang diterapkan kurang membangkitkan
gairah atau semangat siswa/ siswi, serta tidak adanya pengembangan dalam
pembelajaran seni rupa khususnya teknik pembuatan karya kolase dari bahan
alam.
Karena karya kolase merupakan salah satu Tema yang ada di Buku guru
dan buku siswa kelas IV. Sehingga kami mengajarkan bagaimana menambah
kreatifitas siswa dengan membuat karya kolase dari bahan yang ada disekitar
lingkungan(alam). Karena karya kolase juga belum diajarkan oleh pendidik
sekolah tersebut.
SOLUSI DAN TARGET
Karya kolase merupakan salah satu Tema yang ada di Buku guru dan buku
siswa kelas IV. Sehingga kami memutuskan untuk mengajarkan bagaimana
menambah kreatifitas siswa dengan membuat karya kolase dari bahan yang ada
disekitar lingkungan(alam). Karena karya kolase juga belum diajarkan oleh
pendidik sekolah tersebut. Disini siswa di ajarkan bagaimana memilih bahan
yang sesui untuk menempel digambar yang telah disediakan,kemudian diajarkan
bagaimana cara agar hasil karya kolase terlihat bagus.
Pembuatan karya kolase dilakukan pada tanggal 21 juni 2021 bertempat di
ruangan kelas IV SDI Waka. Tujuan utama dalam pembuatan karya kolase adalah
melatih ,mengembangkan ide,kreativitas,rasa estetika,keterampilan sehingga
keterampilan motorik siswa kelas IV berkembang.
Karya kolase merupakan jenis karya seni rupa yang dibuat dengan menempel
potongan, pecahan, atau kepingan material yang dimanfaatkan sebagai bagian
dari bentuk yang digambarkan. Dalam pembuatan karya kolase menuntut
kreativitas dan ide dari peserta didik untuk memiliki, mencari, dan menemukan
bahan yang kusus dan cocok untuk membuat kolase sesuai dengan gambar.
Kemudian memaduakn bahan yang satu dan lain sehingga menghasilkan karya
seni.
METODE PELAKSANAAN
Terdapat 4 metode dalam pembuatan karya kolase: 1.tumpang tindih atau
saling tutup,2. penataan ruang, 3.repetisi pengulangan, 4. komposisi kombinasi
beragam jenis tekstur dari berbagai macam mterial.
Langkah- langkah kerja membuat karya kolase.
1. Persiapan ,mengumpulkan alat dan bahan yang akan dibuatkan karya
kolase
Bahan-bahan: siput,daun pisang yang kering, daun( warna kuning,
hijau,merah), jagung, kembang bunga warna pink,
lem,gambar
Alat: meja dan kursi,gunting
2. langkah- langkah pembuatan:
 sebelum memulai pengerjaan siswa dibagi atas beberapa
kelompok,dan setiap kelompok didampingi oleh pendamping.
 gunting daun-daun berbentuk segi empat,kemudian hasil guntingan
di simpan dalam wadah agar tidak berserakan
 gambar yang telah di siapkan di letakan di tempat yang
datar( diatas meja)
 kemudian secara perlahan bahan yang telah disiapkan ditempel
dengan lem pada gambar sesuai keinginan/ kreativitas siswa
 rekatan, hingga tunggu kering
 pembuatan karya kolase telah selesai.
HASIL DAN LUARAN
Kegiatan pelaksanaan pengembangan kreativitas siswa/siswi dengan
membuat karya kolase mendapat apresiasi dari orang tua,guru dan siswa/ siswi.
Siswa/ siswi sangat aktif dan antusias dalam membuat karya kolase. Karena .
Tujuan utama dalam pembuatan karya kolase adalah melatih ,mengembangkan
ide,kreativitas,rasa estetika,keterampilan sehingga keterampilan motorik siswa
kelas IV berkembang.
KESIMPULAN
SDI Waka merupakan salah satu Sekolah Dasar yang terletak di wilayah
Desa Waka ,Kecamatan Wewaria Kabupaten Ende. Kesenjangan yang terjadi di
SDI Waka dalam pengamatan/ observasi,manajemen sekolah tidak dijalankan
dengan baik. Peran pihak sekolah, orang tua terhadap pembelajaran berbasis
online sangat-sangat tidak sesuai dengan apa yang harus diterapkan. Berdasarkan
dari hasil pengamatan/ observasi di kelas IV SDI Waka ,
Keterampilan kerajinan tangan siswa/ siswi masih terbilang rendah,model
pembelajaran yang diterapkan kurang membangkitkan gairah atau semangat
siswa/ siswi, serta tidak adanya pengembangan dalam pembelajaran seni rupa
khususnya teknik pembuatan karya kolase dari bahan alam. Dengan pembuatan
karya kolase dapat melatih ,mengembangkan ide,kreativitas,rasa
estetika,keterampilan sehingga keterampilan motorik siswa kelas IV berkembang.
Pembuatan karya kolase mendapatkan apresiasi dari guru,orang tua dan
siswa/siswi.
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji Syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa, atas berkat dan rahmat-Nya
penulis dapat pelaksanakan pengabdian KKN-MM dengan baik hingga berakhir
dengan baik pula, pada kesempatan ini juga Kami mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnyaa kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam
proses dan pelaksanaan pengabdian KKN-MM khususnya kepada
Penulis artikel menyadari bahwa artkel ini tidak akan terwujud tanpa
adanya bantuan, bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu
penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Drs. Sabinus Nabu selaku Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Universitas
Nusa Nipa Maumere yang telah memberi kesempatan kepada kami untuk
melaksanakan KKN-MM selama satu bulan
2. Marianus Yufrinalis S.Fil., MA. Selaku Dekan FKIP Universitas Nusa Nipa
Maumere.
3. Kepada bapak ibu dosen pendamping lapangan
 Marselus Moses Parera, SH.,M.H.
 Emanuela N. Nua, S.Kep.,Ns.,M.Kep.
 Vinsensius Ama Muda, S.Fil.,M.Th
 Bapak Kepala Desa Waka dan Jajarannya.
4. Bapak Kepala Desa Waka dan Jajarannya.
5. Segenap masyarakat Deasa Waka.
 DAFTAR PUSTAKA

Chyang, M, dkk. Peningkatan kreatifitas pembelajaran kolase dengan

menggunakan bahan alam pada siswa sekolah dasar, 1-5
Fatmawati,TD, Peningkatan keterampilan teknik kolase dengan bahan alam
pada siswa kelas IV SD, 4-8
Khasana, YR,(2019). Meningkatkan kreatifitas melalui kegiatan klase pada
anak, Jurnal ilmiah tumbuh kembang pada anak 4 (1), 69-84
Sarly, SM, dkk, (2020). Penerapan model Paikem Gembrot untuk meningkatkan
kreatifitas karya kolase pada mata pelajaran SBDP, 2(2), 156-160