Anda di halaman 1dari 10

qwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwe

rtyuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyu
iopasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopa
sdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfg
TUGAS PMKR
PEMELIHARAAN DAN PERAWATAN
hjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjkl
MESIN KENDARAAN RINGAN
SUPRIANTO
XII TO2/ NO. 31
zxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzxcv
bnmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnm
qwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwe
rtyuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyu
iopasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopa
sdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfg
hjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjkl
zxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzxcv
bnmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnm
qwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwe
rtyuiopasdfghjklzxcvbnmrtyuiopa
sdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfg
PEMELIHARAAN DAN PERAWATAN MESIN KENDARAAN RINGAN

1. Manfaat perawatan berkala

Beberapa manfaat akibat dari perawatan berkala adalah sebagai berikut :


1. Dapat terhindar dari masalah yang lebih besar dengan kendaraan yang mungkin
muncul dikemudian hari.
2. Kondisi kendaraan akan selalu dalam performa maksimal.
3. Mengurangi pembebanan biaya yang lebih besar.
4. Mengurangi resiko kendaraan mogok secara tiba-tiba.
5. Kendaraan dapat menjadi lebih awet.
6. Pengendaraan yang ekonomis dan aman.
7. Bagi kendaraan baru merupakan syarat mutlak utnuk mendapatkan klaim warranty.
8. Mematuhi persyaratan peraturan yang berlaku.

2. Jenis pemeriksaan mesin

Berikut jenis-jenis pemeriksaan mesin yang sering dilakukan pada kendaran roda empat :

a. Bongkar Mesin

Suatu perbaikan kendaraan bermotor yang tidak memerlukan turun mesin. Pengerjaan ini
terdiri dari pelepasan kepmala silinder, pelepasan alternator, pelepasan kompoen kopling
serta system pompa oli. Pengerjaan nya meliputi pembersihan kerak sisa hasil pembakaran
pada ruang bakar, pembersihan system aliran pelumas serta pembersihan kerak oli yang
melekat pada didning oli.

b. Turun mesin

Turun mesin adalah proses pembongkaran mesin sehingga mesin harus di turunkan/dilepas
dari body kendaraan itu sendiri, pengerjaan yang dilakukan adalah seperti pengerjaan pada
tengah mesin, seperti perbaika pada crankshaft, transmisi atau perbaikan as kick starter.
c. Belah mesin

Pekerjaan ini biasanya dilakukan untuk mengetahui bagian dalam mesin kendaraan
bermotor.

3. Jangka waktu servis kendaraan

Layanan servis pada bengkel otomotif sangat membantu dalam melakukan perawatan
kendaraan. Servis dilakukan untuk memeriksa dan memastikan bahwa komponen-
komponen mesin berada dalam keadaan sesuai dengan standar ukuran dari pabrik.

Pengecekan atau pemeriksaan kendaraan bermotor pada dasarnya dilakukan secara berkala
dengan interval sekitar 10.000 km, berikut ini jenis servis pada mobil :

a. Servis 1 (1.000 km / interval 1 bulan) Pemeriksaan dan analisa :


 Mesin : engine coolant, timming belt valve clereance, mur/baut manifold & engine
mounting.
 System pengapian : waktu pengapian.
 Control emisi : system control emisi, valve PCV dan emisi gas buang.
 System bahan bakar : filter udara, filter bensin, pompa bensin/elemen (diesel) dan
setiap saluran.
 System rem : sepatu rem, tebal kanfas rem, pad ram, disk brake, minyak rem, pipa
saluran rem, kabel rem.
 Chassis & body : kopling, suspense, drive shaft, ATF, CVT fluid, oli transmisi, oli
differensial, oli transfer, oli ekstension case, instrument fanel, wiffer & wasser,
pintu & kunci, filter elemen AC, system kemudi, kondisi roda dan ban.
b. Servis 2 (10.000 km / interval 6 bulan)

Pada servis ini dilakukan penggantian beberapa komponen dari kendaraan, servis ini juga
dapat dijadikan sebagai acuan dari seberapa kuat mesin dan komponen mobil lainnya,
berikut beberapa hal yang dilakukan pada servis 10.000 km :

Penggantian part dan material :


 Ganti oli mesin dan gasket
 Ganti filter oli
 Ganti elemen bahan bakar engine diesel

Pemeriksaan dan analisa :


 Mesin : engine coolant, timming belt valve clereance, mur/baut manifold & rngine
mounting.
 System pengapian : waktu pengapian.
 Control emisi : system control emisi, valve PCV dan emisi gas buang.
 System bahan bakar : filter udara, filter bensin, pompa bensin/elemen (diesel) dan
setiap saluran.
 System rem : sepatu rem, tebal kanfas rem, pad ram, disk brake, minyak rem, pipa
saluran rem, kabel rem.
 Chassis & body : kopling, suspense, drive shaft, ATF, CVT fluid, oli transmisi, oli
differensial, oli transfer, oli ekstension case, instrument fanel, wiffer & wasser,
pintu & kunci, filter elemen AC, system kemudi, kondisi roda dan ban.
c. Servis 3 (20.000 km / interval 12 bulan)

Pelaksanaan servis 20.000 km tergolong servis yang lebih berat, hal tersebut dikarenakan
lebih banyak part/komponen mesin yang harus diganti, pada interval waktu ini mesin
biasanya menapatkan beberapa keluhan tingan, seperti kaki-kaki dan pada bagian
kelistrikan, berikut beberapa bagian yang harus di ganti dan dilakukan pemeriksaan dan
penyetelan :

Penggantian part dan material :


 Ganti mesin dan gasket
 Ganti saringan oli
 Ganti busi
 Ganti oli transmisi manual
 Ganti oli differensial (untuk jenis kendaraan FR)
 Ganti extension oli (jika dilengkapi)
 Ganti filter udara mesin diesel
 Ganti elemen bahan bakar diesel
Pemeriksaan dan analisis :
 Mesin : Engine tune-up, engine coolant, timming belt valve clereance, mur/baut
manifold & engine mounting.
 System pengapian : waktu pengapian.
 Batrai : pemeriksaan kondisi batrai
 Control emisi : system control emisi, valve PCV dan emisi gas buang.
 System bahan bakar : filter udara, filter bensin, pompa bensin/elemen (diesel) dan
setiap saluran.
 System rem : sepatu rem, tebal kanfas rem, pad ram, disk brake, minyak rem, pipa
saluran rem, kabel rem.
 Chassis & body : pemeriksaan electrical body, kopling, suspense, drive shaft, ATF,
CVT fluid, oli transmisi, oli differensial, oli transfer, oli ekstension case, instrument
fanel, wiffer & wasser, pintu & kunci, filter elemen AC, system kemudi, spooring
dan balancing roda, kondisi roda dan ban.
d. Servis 4 (30.000 km / interval 18 bulan)

Penggantian part dan material :


 Ganti mesin dan gasket
 Ganti saringan oli
 Ganti elemen bahan bakar mesin diesel
 Ganti ISG belt jika dilengkapi.
Pemeriksaan dan analisis :
 Mesin : Engine tune-up, engine coolant, timming belt valve clereance, mur/baut
manifold & engine mounting.
 System pengapian : waktu pengapian.
 Batrai : pemeriksaan kondisi batrai
 Control emisi : system control emisi, valve PCV dan emisi gas buang.
 System bahan bakar : filter udara, filter bensin, pompa bensin/elemen (diesel) dan
setiap saluran.
 System rem : sepatu rem, tebal kanfas rem, pad ram, disk brake, minyak rem, pipa
saluran rem, kabel rem.
 Chassis & body : pemeriksaan electrical body, kopling, suspense, drive shaft, ATF,
CVT fluid, oli transmisi, oli differensial, oli transfer, oli ekstension case, instrument
fanel, wiffer & wasser, pintu & kunci, filter elemen AC, system kemudi, spooring
dan balancing roda, kondisi roda dan ban.
e. Servis 5 (40.000 km / interval 24 bulan)

Pada servis 40.000 km, semua biaya sudah menjadi tanggung jawab konsumen
sepenuhnya, dalam servis ini perlu banyak servis yang dilakukan dan penggantian part
yang juga banyak, berikut adalah perawatan dan penggantian partnya :

Penggantian part dan material :


 Ganti mesin dan gasket
 Ganti saringan oli
 Ganti engine coolant
 Ganti busi
 Ganti filter udara
 Ganti minyak rem
 Ganti oli transmisi manual
 Ganti oli differensial (untuk jenis kendaraan FR)
 Ganti extension oli (jika dilengkapi)
 Ganti filter lemen AC (jika dilengkapi)
 Ganti elemen bahan bakar mesin diesel
Pemeriksaan dan analisis :
 Mesin : Engine tune-up, engine coolant, timming belt valve clereance, mur/baut
manifold & rngine mounting.
 System pengapian : waktu pengapian.
 Batrai : pemeriksaan kondisi batrai
 Control emisi : system control emisi, valve PCV dan emisi gas buang.
 System bahan bakar : filter udara, filter bensin, pompa bensin/elemen (diesel) dan
setiap saluran.
 System rem : sepatu rem, tebal kanfas rem, pad ram, disk brake, minyak rem, pipa
saluran rem, kabel rem.
 Chassis & body : pemeriksaan electrical body, kopling, suspense, drive shaft, ATF,
CVT fluid, oli transmisi, oli differensial, oli transfer, oli ekstension case, instrument
fanel, wiffer & wasser, pintu & kunci, filter elemen AC, system kemudi, spooring
dan balancing roda, kondisi roda dan ban.
f. Servis 6 (50.000 km / interval 30 bulan)

Pada servis 50.000 km, tidak banyak komponen yang perludiganti, berikut adalah
perawatan dan penggantian partnya :

Penggantian part dan material :


 Ganti mesin dan gasket
 Ganti saringan oli
 Ganti elemen bahan bakar mesin diesel
Pemeriksaan dan analisis :
 Mesin : Engine tune-up, engine coolant, timming belt valve clereance, mur/baut
manifold & engine mounting.
 System pengapian : waktu pengapian.
 Batrai : pemeriksaan kondisi batrai
 Control emisi : system control emisi, valve PCV dan emisi gas buang.
 System bahan bakar : filter udara, filter bensin, pompa bensin/elemen (diesel) dan
setiap saluran.
 System rem : sepatu rem, tebal kanfas rem, pad ram, disk brake, minyak rem, pipa
saluran rem, kabel rem.
 Chassis & body : pemeriksaan electrical body, kopling, suspense, drive shaft, ATF,
CVT fluid, oli transmisi, oli differensial, oli transfer, oli ekstension case, instrument
fanel, wiffer & wasser, pintu & kunci, filter elemen AC, system kemudi, spooring
dan balancing roda, kondisi roda dan ban.
4. Langkah pemeriksaan dan perawatan berkala 20.000 km / interval 12 bulan,
Pada mesin kendaraan ringan. Berdasarkan jadwal dan poin-poin perawatan berkala diatas,
maka pada bagian ini akan dibahas beberapa point perawatan berkala pada interval 12
bulan atau pada 20.000 km untuk mesin kendaraan ringan.
a. Penggantian oli mesin, gasket dan saringan oli.
 Buka oli filter cap di bagian atas  Lepas oil filter sub-assembly
pada tutup kepala silinder.
 Lepas oil pan drain plug, lalu
kuras oli mesin.
 Bersihkan drain plug.
 Pasang drain plug dengan gasket
yang baru.
 Menggunakan SST, kendorkan oli
filter sub-assembly dan kuras sisa
oli mesin dari oli filter sub-
asssembly. Gambar 10.1 melepas filter oil

 Oleskan sedikit oli mesin ke O-ring dan kencangkan saringan oli ini dengan tangan.
 Tambahkan engine oil yang baru sesuai standar kapasitas
 Setelah mesin dihidupkan, periksa kembali kemungkinan terdapat kebocoran dan
periksa ketinggian oli.
b. Periksa cairan pendingin / engine coolant
 Periksa tinggi/level air pendingin , jika tinggi air kurang dari level full maka
tambahkan hingga garis full pada tangki cadangan (reservoir tank)
 Periksa kualitas air pendingin, kemungkinan terdapat oli, karat atau kotoran
lainnya. Jika terdapat kotor yang berlebihan maka lakukan penggantian cairan
pendingin.
 Periksa cara kerja dari tutup radiator dengan menggunakan alat test tutup radiator ,
ganti tutup radiator apabila fungsi dari tutup radiator terganggu atau tidak berfungsi
sebagai mana mestinya.
 c. Pemeriksaan batrai
 Periksa secara visual body dan terminal batrai
 Periksa tinggi/level cairan batrai
 Periksa berat jenis elektrolit mengunakan hydrometer, dengan ukuran standar 1250
– 1270 pada 20oC.
 Periksa tegangan batrai mengunakan AVO meter. Dengan tegangan standar 12Volt.
d. Timming belt / tali kipas
 Periksa tali kipas dari  Terkena oli atau gemuk.
kemungkinan retak, berubah  Persinggungan yang tidak
bentuk, terlalu kencang, terlalu sempurna antara tali kipas dan
kendor atau dari aus. puli
Gambar 10.2 persinggungan drive belt
 Periksa dan stel tegangan tali kipas dengan kekuatan tekanan 10kg.

Gambar 10.3 defleksi drive belt


 Panaskan mesin, kemudian matikan stel silinder
no.1 pada posisi TMA (Titik Mati Atas/Kompresi)
stel celah katup
 celah katup diukur diantara batang katup dengan
lengan roker arm, yang dilakukan penyetelan
hanya katup1, 2, 3, 5 seperti gambar dibawah :
Gambar 10.4 penyetelan
celah katup
 Putar poros engkol 360° kemudian stel katup-katup lain yaitu katup 4, 6, 7, 8
seperti diperlihatkan gambar di atas.
f. Periksa dan Stel saat pengapian/waktu pengapian
 Hidupkan mesin
 Pasang timing light pada accu dan
kabe tegangan tinggi coil
 Sorotkan senter pada timing belt
bagian puli poros engkol.
 Stel pada posisi standa
 r 8°/5° sebelum TMA dengan
memutar body distributor.
Gambar 10.5 memeriksa tanda pengapian
dengan timing light

g. Saringan udara, lakukan pembersihan elemen saringan udara dengan menggunakan


kompresor.

Anda mungkin juga menyukai