Anda di halaman 1dari 3

RIO PANGESTU

DISKUSI 3

Diketahui :
data produksi hasil panen Jambu (kg): 100, 85, 80, 75, 70, 65, 60, 50, 45, 40, hitungah:

1. deviasi rata-rata nya,


2. range nya,
3. deviasi standar nya
4. koefisien variasi,
5. jelaskan cara membaca hasil koefisien variasi

Jawab:
1. Deviasi rata-rata
Deviasi rata-rata adalah rata-rata penyimpangan data dari rata-rata (mean) nya.
X X - X̄ [X - X̄ ]
100 100 – 67 = 33 33
85 85 – 67 = 18 18
80 80 – 67 = 13 13
75 75 – 67 = 8 8
70 70 – 67 = 3 3
65 65 – 67 = -2 2
60 60 – 67 = -7 7
50 50 – 67 = -17 17
45 45 – 67 = -22 22
40 40 – 67 = -27 27
670 0 150

x̄ = 67 dx = 15
2. Range
Range adalah perbedaan antara data terbesar dengan data terkecil yang terdapat dalam
sekelompok data.
100, 85, 80, 75, 70, 65, 60, 50, 45, 40
Range = Data terbesar – Data terkecil
= 100 – 40
= 60
3. Deviasi standar
Deviasi standar adalah standar penyimpangan data dari rata-ratanya. Perhitungan deviasi
standar dan deviasi rata-rata hampir sama.
X X-X̄ (X-X̄ )2
100 100 – 67 = 33 332 = 1089
85 85 – 67 = 18 182 = 324
80 80 – 67 = 13 132 = 169
75 75 – 67 = 8 82 = 64
70 70 – 67 = 3 32 = 9
65 65 – 67 = -2 22 = 4
60 60 – 67 = -7 72 = 49
50 50 – 67 = -17 172 = 289
45 45 – 67 = -22 222 = 484
40 40 – 67 = -27 272 = 729
670 0 3210

s = 18,88
4. Koefisien variasi
Koefisien variasi adalah perbandingan simpangan baku (standar deviasi) dengan rata-rata
hitung dan dinyatakan dalam bentuk presentase.

V = x 100 %

= x 100 %

= 28,17 %

5. Cara membaca hasil koefisien variasi


Hasil dari koefisien variasi menunjukkan keseragaman data. Semakin kecil koefisien
variasi berarti data tersebut semakin seragam, begitu juga sebaliknya jika semakin besar
koefisien variasi maka data tersebut semakin tidak seragam (heterogen).

Sumber : ESPA4123/MODUL 3

Anda mungkin juga menyukai