TUGAS BESAR

PENGANTAR SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI

PERANAN INTERNET

“Instagram Sebagai Media Promosi dan Shopee sebagai Media Belanja Tanpa Basa-Basi”

Dosen pengampu : I Putu Agus Eka Pratama, S.T., M.T.

Disusun oleh: Syakira Hanan Falihah (2105551103)

TEKNOLOGI INFORMASI
FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS UDAYANA
2021
 KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim.

Alhamdulillahirabbil’alamin, segala puji dan syukur bagi Allah SWT, yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah, dan karuniaNya kepada penulis, sehingga penulis mampu mengerjakan tugas
besar mata kuliah pengantar sistem teknologi informasi dengan judul “Instagram Sebagai Media
Promosi dan Shopee sebagai Media Belanja Tanpa Basa-Basi”

Penulis sangat menyadari, bahwasannya dalam pengerjaan tugas besar ini, tak akan berjalan
lancar tanpa adanya bantuan, dan dukungan semangat dari berbagai pihak, maka dari itulah penulis
mengucapkan terimakasih kepada :

1. Surya Cahya Permana dan Neti Komariah selaku kedua orangtua saya yang telah
mendukung dan mendoakan lancarnya pengerjaan tugas besar.
2. I Putu Agus Eka Pratama, S.T., M.T selaku dosen pengampu mata kuliah pengantar sistem
teknologi informasi dan pembimbing pengerjaan yang telah banyak membantu dalam
mengerjakan tugas besar.
3. Shifwa Naifa Nurfadhilah selaku pendiri toko pasteka yang telah bersedia menjadi
narasumber dan mengizinkan tokonya sebagai bahan penelitian.
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................... 1-4
A. Latar Belakang ................................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................................................................. 2
C. Usulan Solusi ..................................................................................................................... 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................................... 5-7
A. Alat dan Bahan .................................................................................................................. 5
B. Landasan Teori .................................................................................................................. 5
BAB III DESAIN SOLUSI.................................................................................................... 8-9
A. Flowchart........................................................................................................................... 8
B. Data Pengujian................................................................................................................... 8
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN ............................................................... 10-13
A. Implementasi ................................................................................................................... 10
B. Pengujian ......................................................................................................................... 12
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................................... 14
A. Kesimpulan ...................................................................................................................... 14
B. Saran ............................................................................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Toko pasteka merupakan produk lokal dan handmade yang telah berjalan kurang
lebih 1 tahun, yang dirintis oleh saya Syakira Hanan Falihah beserta rekan bisnis saya
Shifwa Naifa Nurfadhilah. Kami melakukan inovasi-inovasi baru dalam pemodelan produk
dengan informasi yang kami dapatkan dari internet, semisal warna dan model yang disukai
dikalangan muda, cara menjual dengan baik dan efesien, dan masih banyak lagi.

Kegiatan jual beli kini sudah sangat berkembang. Pesatnya kemajuan teknologi
memberikan banyak peluang baru dan kemudahan manusia dalam bertransaksi. Dengan
internet kini para pelaku usaha tidak perlu khawatir lagi untuk memperkenalkan produknya
agar dapat dijangkau banyak orang. Internet merupakan jaringan komunikasi yang
terhubung ke berbagai daerah sehingga mempermudah dalam pemberian informasi. Toko
pasteka sadar akan hal itu dan mengimplementasikannya dengan menjadikan instagram
sebagai media promosi dan shopee sebagai marketplace atau bisa juga disebut pasar daring.
Dengan instagram dan shopee toko pasteka sangat terbantu. Keefesienan waktu, tempat,
dan target pasar kini terpenuhi.

Penggunaan internet yang terjadi dalam kasus ini adalah dimana pelaku usaha
menggunakan e-commerce sebagai alat bantu penjualan. E-commerce yang digunakan
toko pasteka berupa marketplace shopee. Selain itu, peranan internet dalam promosi
produk pasteka pun digunakan dengan baik. Toko pasteka mempromosikannya
menggunakan aplikasi instagram, dimana penggunaannya harus menggunakan internet.

Peran internet tentunya sangat penting dalam dunia bisnis. Dengan internet, masa
pandemi seperti ini harusnya tidak menjadi hambatan bagi pelaku usaha untuk terus
berinovasi dan semangat memajukan perekonomian Indonesia.

1
B. Rumusan Masalah

• Marketplace apa yang digunakan toko pasteka?

• Bagaimana cara kerja dari marketplace tersebut?
• Bagaimana bisa sebuah marketplace membuat produk toko pasteka terjangkau
banyak orang?
• Bagaimana toko pasteka terus berupaya dalam berinovasi dengan kemajuan
teknologi?
• Apakah dengan menggunakan cara tersebut pelaku usaha di Indonesia akan maju?

C. Usulan solusi

Ada usulan solusi yang penulis beri terkait permasalahan yang telah dipaparkan :
• Menjelaskan cara kerja instagram sebagai media promosi

2
• Menjelaskan cara kerja marketplace di shopee

3
4
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Alat dan Bahan

• E-commerce : shopee (marketplace)
• Media sosial : Instagram (media promosi)
• Software : micosoft office
• Hardware : laptop asus
• Kelengkapan alat lainnya.

B. Landasan teori
• Internet
Internet diciptakan pada tahun 1969 oleh Departemen Pertahanan Amerika
Serikat. Internet dikerjakan pada proyek ARPA. Sehingga dengan adanya
proyek tersebut ARPA sering disebut ARPANET. ARPANET ini awalnya
digunakan untuk keperluan militer. Keperluan militer ini menghubungkan 4
situs yakni Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara,
dan University of Utah. Tujuan ARPA menyambung 4 situs ialah untuk upaya
komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga. Dengan tujuan komunikasi di
tempat yang berbeda itulah, akhirnya dikembangkan meluas hingga seperti
sekarang, menghubungkan dunia global. Dari awalnya untuk keperluan militer
kini malah menjadi kebutuhan pokok yang tidak bisa lepas. Karena apabila
tanpa internet maka komunikasi global akan terputus. Putusnya komunikasi
global akan membuat kondisi semakin berantakan. Informasi susah diakses, dan
dipastikan manusianya tidak akan berkembang dan ilmu pengetahuan juga
berhenti, sehingga kemudahan-kemudahan yang sebelumnya ada karena
internet berubah menjadi sebuah kesusahan (Putra Marendra, Liputan 6).
• UMKM
UMKM artinya sebagai bisnis yang dijalankan individu, rumah tangga, atau
badan usaha ukuran kecil. Penggolongan UMKM lazimnya dilakukan dengan
batasan omzet per tahun, jumlah kekayaan atau aset, serta jumlah karyawan.

5
 Sedangkan usaha yang tak masuk sebagai UMKM dikategorikan sebagai usaha
besar, yakni usaha ekonomi produktif yang dilakukan oleh badan usaha dengan
jumlah kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan lebih besar dari usaha
menengah, yang meliputi usaha nasional milik negara atau swasta, usaha
patungan, dan usaha asing yang melakukan kegiatan ekonomi di Indonesia
(Muhammad Idris, Kompas).
• Toko Pasteka
Toko yang memiliki produk-produk hasil karya tangan sendiri dan berharap
bisa berkembang yang nantinya dapat membantu produk lokal lainnya untuk
mendunia dan membantu perekonomian baik kami selaku pelaku bisnis
maupun lingkungan sekitar kami. (Shifwa Naifa, pendiri bisnis)
Toko dengan nama pasteka ini kami namai pasteka karena semasa TK saya
dan saudara saya senang membeli barang-barang lucu dan mneggunakan
aksesoris. Kami pun sadar di masa TK banyak sekali kerajinan tangan yang
kami buat sendiri. Lantas kami melihat peluang dengan kerajinan tangan
sendiri, kami bisa berbisnis dan bersosialisasi, kembali mengingatkan kita
semua dengan masa kecil. (Syakira Hanan F, pendiri bisnis)
• Marketplace
1. Instagram

Di Indonesia, jumlah pengguna Instagram hingga Juli 2021 sebesar

91,77 juta pengguna. Pengguna terbesar terdapat di kelompok usia 18 –
24 tahun yaitu 36,4%. Instagram berada di urutan ketiga
sebagai platform media sosial yang paling sering digunakan, setelah
YouTube dan WhatsApp.

Instagram menjadi media sosial yang sangat populer di berbagai

belahan dunia karena memungkinkan penggunanya untuk berbagi
konten fotografi serta mengikuti kehidupan para pesohor favorit. Dari
data tersebut bisa kita lihat instagram baik untuk media promosi.

2. Shopee

6
 Shopee adalah situs elektronik komersial yang berkantor pusat
di Singapura yang dimiliki oleh Sea Limited, yang didirikan pada tahun
2009 oleh Forrest Li. Shopee pertama kali diluncurkan di Singapura
pada tahun 2015, dan sejak itu memperluas jangkauannya ke Malaysia,
Thailand, Taiwan, Indonesia, Vietnam, dan Filipina. Shopee menjadi
lebih unggul karena ragam produk yang lebih menarik dan tawaran
harga yang lebih kompetitif.

Selain itu, Shopee juga terus melengkapi platformnya dengan

fitur yang memperpanjang time spent dan engagement di dalam
aplikasinya sehingga menjadikan daya tarik tersendiri untuk para
penggunanya.

7
 BAB III
DESAIN SOLUSI
A. Flowchart

B. Data pengujian
• Studi kasus
Kasus yang didapatkan
Alasan
• Perencanaan penulisan
dan penelitian
: mencari objek penelitian dari tema peranan internet
: menganalisis bisnis toko pasteka
: kini setiap pelaku usaha sudah menggunakan
internet sebagai jembatan dengan pembeli-
pembelinya. Pelaku usaha yang sudah terkenal
bahkan rela mengeluarkan biaya promosi besar-besar
an untuk mengiklankan produknya melalui media
sosial. Promosi dan tempat penjualan daring kini
sudah
: merencanakan bahan data.
8
 Penelitian : menggunakan data yang telah disetujui kedua belah
pihak selaku pemilik bisnis, Syakira Hanan Falihah
dan Shifwa Naifa Nurfadhilah untuk dijadikan bahan
penilitian.
• Penulisan : penulisan makalah menggunakan Microsoft word,
menulis dengan ketentuan yang telah ditentukan dan
meminta saran kepada pihak-pihak yang berkaitan.
• Pengujian dan analisis : penganalisisan oleh dosen pengampu
Dosen pengampu : I Putu Agus Eka Pratama, S.T., M.T.

Apabila penulisan masih terdapat kesalahan, maka :

• Revisi dan modifikasi : pengubahan penulisan yang disarankan oleh dosen

pengampu di setiap bab.
• Penulisan : perbaikan penulisan sesuai yang telah diminta oleh
dosen pengampu.

Apabila penulisan sudah benar dan diterima oleh dosen pengampu, maka:

• Pengujian dan selesai.

9
 BAB IV
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
A. Implementasi
• Instagram sebagai media promosi

Toko pasteka mengajak notzanissa pengguna instagram dengan pengikut

19.800 dan andinepao dengan pengikut 6.390 untuk memperkenalkan dan
menilai produk yang kami buat kepada pengikut mereka. Selain itu, di
instagram kami sendiri juga mengunggah produk-produk dengan tampilan
indah dan segar agar pengunjung akun toko pasteka tertarik dan pergi ke laman
shopee untuk melanjutkan transaksi.itulah mengapa instagram kami sebut
sebagai media promosi.

10
• Shopee sebagai market place

Shopee sebagai marketplace yang toko pasteka gunakan dalam penjualan

produk. Dengan shopee toko pasteka sangat terbantu. Dari proses pembuatan
hingga penggunaannya sangatlah gampang. Bisa dilihat dari gambar diatas
produk yang kami masukkan dapat terjual. Pembeli yang bermacam-macam
menjadi tantangan, pembeli dari sebrang kota bahkan pulau. Terjangkaunya
pembeli dengan daerah yang jauh adalah dampak dari internet. Dengan internet
kami saling terhubung yang diwadahi sebuah marketplace bernama shopee.

11
B. Pengujian

Dari gambar diatas, kita bisa melihat seberapa terjangkaunya postingan yang kita
berikan kepada pengguna instagram. Kita bisa lihat dampak promosi yang telah kita buat.
Penggunaan instagram ini menggunakan internet. Setiap pengguna instagram memerlukan
internet untuk menggunakan aplikasi tersebut. Pengguna dari berbagai daerah akhirnya
dapat terhubung dengan toko pasteka.

Dari gambar diatas bisa kita lihat salah satu pembeli toko pasteka berada di
Kalimantan timur dan toko pasteka itu sendiri berada di Jawa Barat. Dari hal tersebut bisa

12
kita lihat seberapa efesiennya menjual produk di marketplace shopee untuk menjangkau
pembeli dengan jarak yang jauh. Hal ini terjadi karena internet, baik pelaku usaha maupun
pembeli saling terhubung karena keduanya menggunakan internet.

13
 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Seperti yang sudah dipaparkan pada bab sebelumnya terkait marketplace, cara kerja
dan dampak dari marketplace yang toko pasteka gunakan, kami melihat pengaruh besar
dari kemajuan teknologi tersebut. Di zaman yang sudah canggih ini, kami tidak perlu
khawatir lagi dan harus terus berinovasi karena teknologi akan terus maju dan kita tidak
boleh sampai tertinggal. Visi dan misi toko pasteka adalah berguna bagi lingkungan
sekitarnya, di proyek selanjutnya toko pasteka akan hadir mambawa warna baru,
bekerjasama dengan pelaku usaha lainnya untuk menggunakan internet dengan baik
sebagai penghubung dengan konsumen maupun rekan bisnis lainnya. Jadi tunggu
apalagi, untuk kalian para pelaku usaha di Indonesia mari kita sama-sama berinovasi
dan bekerjasama untuk membantu memajukan perekonomian di Indonesia. Indonesia
memilik peluang besar untuk semakin terhubung dan memajukan perekonomian,
dengan ragam ras, budaya dari berbagai pulau kita memiliki banyak sekali warna dan
keunikannya masing-masing yang bis akita jadikan sebagai sebuah usaha yang
nantinya akan membantu perekonomian banyak orang. Tak perlu khawatir lagi, kita
semua akan sangat terbantu dengan kemajuan teknologi ini.
B. Saran
Telah selesai penulisan makalah ini, dengan senang hati saya selaku penulis ingin
mengajak para pembaca untuk memberikan kritik dan saran yang bersifat membangun
agar tulisan saya kedepan lebih baik lagi. Untuk kritik dan saran sesuai dengan tema
saya peranan internet, pembaca tidak perlu bingung harus mengirimkannya kemana,
karena kita kini sudah di zaman yang sangat canggih, silahkan kirim kritik dan saran
tersebut ke e-mail saya pribadi syakirahanann@gmail.com. Sebagai penutup saya
ucapkan terimakasih dan mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan.

14
 DAFTAR PUSTAKA

https://money.kompas.com/read/2021/03/26/153202726/apa-itu-umkm-
pengertian-kriteria-dan-contohnya?page=all
https://www.liputan6.com/citizen6/read/3921529/fungsi-internet-mengenali-
kelebihan-dan-kekurangannya
"Tech in Asia - Connecting Asia's startup ecosystem". www.techinasia.com (dalam
bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-11-22. "Transaksi Shopee di Indonesia
Terbesar di ASEAN | SWA.co.id". SWA.co.id (dalam bahasa Inggris). 2015-12-02.
Diakses tanggal 2018-11-22. "Tech in Asia - Connecting Asia's startup
ecosystem". www.techinasia.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-11-
22. "Chris Feng - IESE". IESE (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi
asli tanggal 2018-11-22. Diakses tanggal 2018-11-
22. https://www.nst.com.my/business/2017/11/306106/shopee-records-80-mil-
downloads over-2-years. Jimenez, Neil. "Shopee is now the biggest e-commerce
website in Southeast Asia!". GIZGUIDE | Your Gadget Coach. Diakses tanggal 2019-
01-04.
"Instagram APKs". APKMirror. Diakses tanggal 2021-01-20."Instagram". App
Store (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-01-19."Instagram
APKs". APKMirror (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-01-23."How do I
change my language settings?". Instagram. Diakses tanggal December
6, 2018. "Instagram.com Traffic, Demographics and Competitors -
Alexa". www.alexa.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 08 May 2019. "Do
YOU know what social media rules you've signed up to? - CBBC Newsround" (dalam
bahasa Inggris). Diakses tanggal September 1, 2018.Frommer, Dan (1 November
2010). "Here's How To Use Instagram". Business Insider. Diakses tanggal 20
Mei 2011.