Anda di halaman 1dari 5

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : Widodo Cahyono Putra

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 044659068

Kode/Nama Mata Kuliah : MKWU4108/Bahasa Indonesia

Kode/Nama UPBJJ : 45 / Yogyakarta

Masa Ujian : 2021/22.2 (2022.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,


RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TERBUKA
1. Contoh Penggunaan ketujuh fungsi bahasa menurut M.A.K Halliday
a. Instrumental
Berfungsi untuk memperoleh kebutuhan fisik.
Contoh : “ Saya mau minum “
b. Regulatori
Berfungsi untuk mengontrol atau mengendalikan orang lain.
Contoh : “ Ayo, mandi dulu baru main “
c. Interaksional
Berfunsi untuk berhubungan atau bergaul dengan orang lain.
Contoh : “ Selamat siang,apa kabar “
d. Personal
Berfungsi untuk mengungkapkan diri.
Contoh : “ Nama saya Widodo Cahyono Putra, saya tinggal di Lendah, Kulon Progo
Daerah Istimewa Yogyakarta, saya bekerja sebagai staf tata usaha di SMK
Muhammadiyah 1 Temon “
e. Heuristik
Berfungsi untuk mengungkan dunia sekitarnya atau mengutarakan pengalaman.
Contoh : “ Saya pernah bekerja di PT SHOWA INDONESIA MANUFACTURING “
f. Imajinatif
Berfungsi untuk mencipta.
Contoh : “ Cerita, puisi dan drama “
g. Informatif
Berfungsi untuk mengomunikasikan informasi baru.
Contoh : “ Telah terjadi kecelakaan motor di Jalan Ahmad Yani “
2. Mind mapping hasil Kongres Bahasa Indonesia I - XI

Kongres Bahasa Indonesia I di Kongres Bahasa Indonesia II di Kongres Bahasa Indonesia III di
Solo, 25 – 27 Juni 1938 Medan, 28 Oktober – 1 Jakarta, 28 Oktober – 2
 Menyesuaikan kata dan November 1954 November 1978
 Menyempurnakan  Memantapkan
bahasa asing ke dalam
bahasa Indonesia yang kedudukan dan fungsi
bahasa Indonesia.
dijadikan kebanggan bagi bahasa Indonesia.
 Pembaharuan bahasa.
bangsa Indonesia.
 Menyempurnakan dan
menetapkan gramatika.
 Hal ejaan bahasa Kongres Bahasa Indonesia IV di
Indonesia. Jakarta, 21 – 26 November 1983
 Bahasa Indonesia dalam  Mewajibkan kepada
persuratkabaran. semua warga negara
 Menjadikan bahasa Indonesia untuk
Indonesia yang sah dan menggunakan bahasa
untuk bahasa undang- Indonesia dengan baik
undang negeri. dan benar.
 Perlu didirikan Perguruan
Tinggi Kesusateraan.
Kongres Bahasa Indonesia V di
Jakarta, 28 Oktober – 3
November 1988
Kongres Bahasa Indonesia IX di
 Terbitnya Kamus Besar
Jakarta, 28 - 31 Oktober 2013
 Menetapkan kedudukan Kongres Bahasa Indonesia IX di Bahasa Indonesia dan Tata
dan fungsi bahasa Jakarta, 28 - 31 Oktober 2018 Bahasa Baku Bahasa
Indonesia melalui  Menjayakan Bahasa dan Indonesia.
penerjemahan di Sastra Indonesia.
penerbitan baik nasional  Terbitnya Kamus Besar
maupun internasional. Bahasa Indonesia Kongres Bahasa Indonesia VI di
 Memberlakukan uji Braille,buku bahasa dan Jakarta, 28 Oktober – 2
kemahiran bahasa peta bahasa,Uji November 1993
Kemahiran Berhasa  Pusat pembinaan dan
Indonesia sebagai paspor
Indonesia (UKBI) Pengembangan Bahasa
bahasa pekerja asing di
daring,Korpus Indonesia menjadi
Indonesia.
Indonesia,Bahasa Lembaga Bahasa
 Mendukung pendirian
Indonesia bagi Penutur Indonesia.
pusat studi/kajian bahasa
Asing (BIPA) daring , dan  Mengusulkan Undang-
Indonesia di Luar Negeri.
lain sebagainya. undang Bahasa Indonesia.

Kongres Bahasa Indonesia IX di


Jakarta, 28 Oktober - 1 November
2008 Kongres Bahasa Indonesia VII di
 Membahas lima hal Kongres Bahasa Indonesia VIII di Jakarta, 26 - 30 Oktober 1998
utama, yakni bahasa
Jakarta, 14 - 17 Oktober 2003  Memperkukuh
 Oktober dijadikan bulan kedudukan bahasa dalam
daersah, penggunaan
bahasa dan agenda adalah era globalisasi.
bahasa asing,pengajaran
berlangsungnya seminar  Bahasa Indonesia bagi
bahasa dan sastra serta
bahasa Indonesia. Penutur Asing ( BIPA ).
bahasa media massa.

3. Empat fungsi bahasa Indonesia sebagai bahasa Nasional :
a. Lambang kebanggan nasional.
b. Lambang identitas nasional.
c. Alat komunikasi.
d. Alat pemersatu bangsa, antar daerah dan antar budaya.

4. 1. Langkah survey
Informasi awal : “ Sisi positif Parenting .”
Identitas : “ Parenting .”
Topik artikel : “ Sisi positif parenting budaya Jepang. “

2. Langkah question
Tiga pertanyaan yang relevan dengan isi teks
a. Sebutkan sisi positif parenting budaya Jepang ?
b. Sebutkan 4 jenis gaya parenting ? dan jelaskan pengertiannya !
c. Mengapa parenting sangat bagus diterapkan orang tua kepada anaknya ?

3. Jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang sudah ditemukan pada nomor 2 ( Langkah read)
a. Hubungan antara orangtua dan anak yang sangat dekat
Orangtua adalah cerminan anak
Orangtua dan anak adalah setara
Memperhatikan tentang perasaan dan emosi
b. Gaya asuh otoriter
Gaya asuh di mana orangtua memaksakan kehendaknya tanpa begitu memperhatikan atau
mempedulikan bagaimana perspektif anak.
Gaya asuh orang tua berwibawa
Gaya asuh di mana orang tua menjadi panutan dan teladanan, memberikan batasan yang
cermat untuk putra-putrinya, dan memberikan pujian untuk upaya yang telah putra-putrinya
lakukan.
Gaya asuh permisif
Gaya asuh di mana orangtua tidak memberikan batasan-batasan kepada anaknya.
Gaya asuh operprotektif
Gaya asuh di mana orangtua sangat melindungi putra-putrinya dari segala hal buruk, rasa sakit,
pengalaman yang buruk dan lain sebagainya.
c. Karena parenting dapat membuat hubungan antara anak dan orang tua menjadi dekat,menjadi
contoh orang tua kepada anak,dapat menjaga perasaan dan emosional anak dan dapat
dimpletasikan sebagai bekal untuk membinan rumah tangga dikemudian hari.
4. Catatan Informasi utama ( langkah review )
Ide pokok : parenting
Data dan fakta : parenting sangat positif dikembangkan,karena dapat mebuat hubungan
antara anak dan orangtua menjadi dekat,orangtua dapat menjadi cerminan anak,orangtua dan
anak menjadi setara,orang tua dapat memahami perasaan dan emosi anak serta dapat
menjadi bekal rumah tangga dikemudian hari.
Tujuan : Agar para orangtua dapat memahami arti parenting untuk kepentingan kehidupan
sehari-hari.

5. 1. Kata ‘’ PRK ‘’ muncul di paragraf ke 5 dan Kalimat ke 1


2. Kata ‘’ SCC ‘’ muncul di paragraf ke 18 dan kalimat ke 1
3. Frasa ‘’ Robust Linear Mixed Models ‘’ muncul di paragraph ke 14 dan kalimat ke 1

Anda mungkin juga menyukai