Anda di halaman 1dari 290

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak

Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0001 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S R I I N D R I Y A H

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0002 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : D W I A R I Y A N I

Alamat : S E N D A N G
Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0003 / P.TSN / 16.12 / V I/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : A N A Z U L F I A N A

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah

*) Lihat petunjuk pengisian


Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0004 / P.TSN /16.12 / XI/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : P A W I T R I

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0005/ P.TSN / 16.12 /XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : U M I M A H F I R O H

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0006 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : N U R H I D A Y A H

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0007 / P.TSN / 16.12 / V I /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : I S T I A N A H

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0008 / P.TSN / 16.12 / V I/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S R I H A R Y A N T I

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0009 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S A R O P A H

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0010 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U R Y A T I

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun

pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti

pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0


diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam

Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh

Orang Pribadi.
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun

pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti

pemotongan ini baik-baik untuk

diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam

Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N


Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0011 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U Y A N T I

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0012 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U P R I Y A N T I

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0013 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 - 0 0 0 - 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : Y U L I Y A T I

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0014 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : I M R O A T U N

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0015 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : E N D A H

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0016 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : H A M N A H

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak

Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak


KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0017 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 - 0 0 0 - 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : MU D R I K A H

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0018 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Nama Wajib Pajak : WA H I D A T U L N A S E H A

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun

pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti

pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0


diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam

Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N


Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak

Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0019 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Nama Wajib Pajak : I S N A E N I

Alamat : B A T A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun

pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti


pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak

Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0020/ P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Nama Wajib Pajak : E R N A W A T I

Alamat : S E N D A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0021 / P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K O M A E R I

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 432,000 6% 25,920
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 25,920
Terbilang : Dua Puluh Lima Ribu Sembilan Ratus Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0022 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : T I K A L A R L Y

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 432,000 6% 25,920
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 25,920
Terbilang :
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0023 / P.TSN / 16.12 / XI / 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S I T I F A R H A N A H

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 429,000 6% 25,740
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 25,740
Terbilang : Dua Puluh Lima Ribu Tujuh Ratus Empat Puluh Rupiah

*) Lihat petunjuk pengisian


Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0024 / P.TSN /16.12 / XI/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : T I K A L A E L Y A P R I L I A N I

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0025/ P.TSN / 16.12 /XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : MU R I A T I

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0026 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : R O N D I Y A H

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0027 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N U R U L M U T M A I N A H

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0028 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K H U M A E T I

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0029 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : A S F I Y A H

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0030 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I U M A Y A H

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun

pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti

pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0


diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam

Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N


Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0031 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : MA R D H I A N

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0032 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I F A R K H A N A

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0033 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 - 0 0 0 - 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K H O T I M A H

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0034 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S A R O H

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0035 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : MU S L I H A T I

Alamat : B A N T E N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 00036/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : A S E P S U R W A N T I

Alamat : S U M U R B A N G E R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0037 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N U R U L I N D A Y A T I

Alamat : S U M U R B A N G E R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0038 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : A N A R I N A T A

Alamat : S U M U R B A N G E R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0039 / P.TSN /16.12 / XI/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : F A T I M A H

Alamat : S U M U R B A N G E R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0040/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I R O H M A H

Alamat : S U M U R B A N G E R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0041 / P.TSN 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : MA S R I P A H

Alamat : S U M U R B A N G E R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0042 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N U R K H A S A N A H

Alamat : S U M U R B A N G E R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0043 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : MA R Y A T I

Alamat : S U M U R B A N G E R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0044 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S A M I A T U N

Alamat : S U M U R B A N G E R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0045 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : T U Y A N T I

Alamat : S U M U R B A N G E R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0046 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N A R T I J A M I A H

Alamat : MA R G O S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0047 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : MU J A N A H

Alamat : MA R G O S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0048 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : MU S Y A R O F A H

Alamat : MA R G O S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0049 / P.TSN /16.12 / XI/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S U R A T I

Alamat : MA R G O S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0050/ P.TSN / 16.12 /XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : J U W A R I Y A H

Alamat : MA R G O S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0051 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S A R O H

Alamat : MA R G O S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0052 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : P A R S I

Alamat : MA R G O S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0053/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : P A T I M A H

Alamat : MA R G O S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0054 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : N G A H A T U N

Alamat : MA R G O S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0055/P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N A J I K H A

Alamat : MA R G O S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0056 / P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I R O H M A H

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 453,000 6% 27,180
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 27,180
Terbilang : Dua Puluh Tujuh Ribu Seratus Delapan Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0057 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : MU K H A Y A T I

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 453,000 6% 27,180
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 27,180
Terbilang : Dua Puluh Tujuh Ribu Seratus Delapan Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0058/ P.TSN / 16.12 / XI / 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : MA R W A T I A H

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 450,000 6% 27,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 27,000
Terbilang : Dua Puluh Tujuh Ribu Rupiah

*) Lihat petunjuk pengisian


Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0059 / P.TSN /16.12 / XI/2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : R A H M A W A T I

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 450,000 6% 27,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 27,000
Terbilang : Dua Puluh Tujuh Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 06 April 2020


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0060/ P.TSN / 16.12 /XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : Z U L A I K H A

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0061 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : U M I T H O I F A H

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0062 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : MA W A R T I A H

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0063 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : MU K H A Y A T I

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0064 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : MA H M U D A H

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0065 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I R O H M A H

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun

pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti

pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0


diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam

Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N


Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0066 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : H A R T I N I

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0067 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : R O H M A W A T I

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0068 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 - 0 0 0 - 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K H O M S A T U N

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0069 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U L A L A H

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0070/ P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : A T M I N A H

Alamat : S I D A L A N G

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0071 / P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U R Y A T I

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 339,000 6% 20,340
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 20,340
Terbilang : Dua Puluh Ribu Tiga Ratus Empat Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0072 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : E R N I

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 339,000 6% 20,340
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 20,340
Terbilang : Dua Puluh Ribu Tiga Ratus Empat Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0073 / P.TSN / 16.12 / XI / 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : L U P I K O W A T I

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 339,000 6% 20,340
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 20,340
Terbilang : Dua Puluh Ribu Tiga Ratus Empat Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0074 / P.TSN /16.12 / XI/2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S U R T I A N A H

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 339,000 6% 20,340
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 20,340
Terbilang : Dua Puluh Ribu Tiga Ratus Empat Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 06 April 2020


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0075/ P.TSN / 16.12 /XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : R U B I A T I

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 336,000 6% 20,160
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 20,160
Terbilang : Dua Puluh Ribu Seratus Enam Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 06 April 2020


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0076 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : E N I K U S W A T I

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0077 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : C A S M I A H

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0078 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U Y A N T I

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0079 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S U R T I A N A H

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0080 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : J A R I Y A H

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0081 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : L U P I K O W A T I

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0082 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S . R A M E S U G I Y A N T I

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0083 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 - 0 0 0 - 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : D I A N K R I S N A M U R T I

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0084 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U T I R A H

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0085 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : Y U S U F

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0086 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U R Y A T I

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0087 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 - 0 0 0 - 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U P I Y A T I

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0088 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S R I T U T I K Y A N I N G S I H

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0089 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Nama Wajib Pajak : WA R S I T I

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0090/ P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Nama Wajib Pajak : K H O P I Y A H

Alamat : P L O S O W A N G I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0091/ P.TSN / 16.12 / X /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U S R I A T I

Alamat : WA N A R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 243,000 6% 14,580
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 14,580
Terbilang : Empat Belas Ribu Lima Ratus Delapan Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0092 / P.TSN / 16.12 / X/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N U R K H O L I P A H

Alamat : WA N A R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 243,000 6% 14,580
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 14,580
Terbilang : Empat Belas Ribu Lima Ratus Delapan Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0093 / P.TSN / 16.12 / X / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : M U N A W A R O H

Alamat : WA N A R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 240,000 6% 14,400
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 14,400
Terbilang : Empat Belas Ribu Empat Ratus Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0094 / P.TSN /16.12 / X/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : N U R W A N T I

Alamat : WA N A R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 240,000 6% 14,400
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 14,400
Terbilang : Empat Belas Ribu Empat Ratus Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0095/ P.TSN / 16.12 /X /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M I S T I N A H

Alamat : WA N A R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 240,000 6% 14,400
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 14,400
Terbilang : Empat Belas Ribu Empat Ratus Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0096 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : M U N A W A R O H

Alamat : WA N A R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0097 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : R O H I M A H

Alamat : WA N A R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0098 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U M B I A T I

Alamat : WA N A R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0099 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : M U A Y A N A H

Alamat : WA N A R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0100 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N U R K H O L I F A H

Alamat : WA N A R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0101 / P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : D E S I K H U R I A N A

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 387,000 6% 23,220
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 23,220
Terbilang : Dua Puluh Tiga Ribu Dua Ratus Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0102 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N U R K H A Y A T I

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 387,000 6% 23,220
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 23,220
Terbilang : Dua Puluh Tiga Ribu Dua Ratus Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0103 / P.TSN / 16.12 / XI / 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S U P A R T I M A H

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 387,000 6% 23,220
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 23,220
Terbilang : Dua Puluh Tiga Ribu Dua Ratus Dua Puluh Rupiah

*) Lihat petunjuk pengisian


Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0104 / P.TSN /16.12 / XI/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : P U J I R A H A Y U

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0105/ P.TSN / 16.12 /XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U L A S I H

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0106 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : R O T I M

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0107 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I A I S Y A H

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0108 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : Y U Y U N U M I H K

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0109 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : MU K H A R O M A H

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0110 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U P A R T I M A H

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun

pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti

pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0


diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam

Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N


Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0111 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : I S T I Q O M A H

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0112 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N A F I S A H

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0113 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 - 0 0 0 - 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : B O I R A H

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0114 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : T U R A H

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0115 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : D E S I K H U R I A N A

Alamat : G O N D O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0116 / P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : P U J I A R T I

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 441,000 6% 26,460
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 26,460
Terbilang : Dua Puluh Enam Ribu Empat Ratus Enam Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0117 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : T A T I K W I D I A S T U T I

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 441,000 6% 26,460
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 26,460
Terbilang : Dua Puluh Enam Ribu Empat Ratus Enam Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0118 / P.TSN / 16.12 / XI / 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : G I Y A R T I

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 441,000 6% 26,460
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 26,460
Terbilang : Dua Puluh Enam Ribu Empat Ratus Enam Puluh Rupiah

*) Lihat petunjuk pengisian


Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0119 / P.TSN /16.12 / XI/2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : N U R K H A R I R O H

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 441,000 6% 26,460
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 26,460
Terbilang : Dua Puluh Enam Ribu Empat Ratus Enam Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0120/ P.TSN / 16.12 /XI 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : I S T I K O M A H

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 441,000 6% 26,460
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 26,460
Terbilang : Dua Puluh Enam Ribu Empat Ratus Enam Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0121 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : A B D U L R O H M A N

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0122 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : J U M I A T I

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0123/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S R I R E J E K I

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0124 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : T U N Y A T I

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0125 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U M A R N I

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun

pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti

pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0


diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam

Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N


Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0126 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S E H A T I

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0127 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : I S T I K O M A H

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0128 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 - 0 0 0 - 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : A Z I Z A H

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0129 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : MU S L I K H A T I

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0130 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U M A R N I

Alamat : R E J O S A R I B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0131 / P.TSN / 16.12 / X /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : L A S M I N A H

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 270,000 6% 16,200
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 16,200
Terbilang : Enam Belas Ribu Dua Ratus Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0132 / P.TSN / 16.12 / X/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : RO H M A W A T I

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 270,000 6% 16,200
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 16,200
Terbilang : Enam Belas Ribu Dua Ratus Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0133 / P.TSN / 16.12 / X / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S I S Y A N T I

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 267,000 6% 16,020
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 16,020
Terbilang : Enam Belas Ribu Dua Puluh Rupiah

*) Lihat petunjuk pengisian


Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0134 / P.TSN /16.12 / X/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : AY U L E S T A R I

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 267,000 6% 16,020
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 16,020
Terbilang : Enam Belas Ribu Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0135/ P.TSN / 16.12 /X /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : RO N D I Y A H

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 267,000 6% 16,020
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 16,020
Terbilang : Enam Belas Ribu Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0136 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : L A S M I N A H

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0137 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : I N D R A N I N G S I H

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0138 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : RI A N A H

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0139 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : MI S R I Y A H

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0140 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : AY U N L E S T A R I

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun

pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti

pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0


diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam

Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N


Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0141 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : RU S T I A S I H

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0142 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : BA N D I Y A H

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0143 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 - 0 0 0 - 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : NG A T I Y A H

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0144 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : RO N D I Y A H

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0145 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S A A D A H

Alamat : BO J A

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yan
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0146/ P.TSN / 16.12 / X /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M A L I H A H

Alamat : P U J U T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 366,000 6% 21,960
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 21,960
Terbilang : Dua Puluh Satu Ribu Sembilan Ratus Enam Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0147 / P.TSN / 16.12 / X/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : T U R M U D H I

Alamat : P U J U T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 366,000 6% 21,960
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 21,960
Terbilang : Dua Puluh Satu Ribu Sembilan Ratus Enam Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0148 / P.TSN / 16.12 / X / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S U D I A R N I

Alamat : P U J U T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 366,000 6% 21,960
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 21,960
Terbilang : Dua Puluh Satu Ribu Sembilan Ratus Enam Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0149 / P.TSN /16.12 / X/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S U B A K T I

Alamat : P U J U T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 366,000 6% 21,960
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 21,960
Terbilang : Dua Puluh Satu Ribu Sembilan Ratus Enam Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0150/ P.TSN / 16.12 /X /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : C H U M A I D I

Alamat : P U J U T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 366,000 6% 21,960
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 21,960
Terbilang : Dua Puluh Satu Ribu Sembilan Ratus Enam Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0151 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : K H O M S A T U N

Alamat : P U J U T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0152 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U D I A R N I

Alamat : P U J U T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0153 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : C H A M I D A H

Alamat : P U J U T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0154 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S U R Y A T I

Alamat : P U J U T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0155 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : D A R W A T I

Alamat : P U J U T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0156 / P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : P U R W A N T I

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 453,000 6% 27,180
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 27,180
Terbilang : Dua Puluh Tujuh Ribu Seratus Delapan Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0157 / P.TSN / 16.12 / XI 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : H A N I F A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 453,000 6% 27,180
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 27,180
Terbilang : Dua Puluh Tujuh Ribu Seratus Delapan Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0158 / P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I A Z I Z A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 453,000 6% 27,180
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 27,180
Terbilang : Dua Puluh Tujuh Ribu Seratus Delapan Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0159/ P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K H U Z A M A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 450,000 6% 27,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 27,000
Terbilang : Dua Puluh Tujuh Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0160/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : Y A Y U K

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 453,000 6% 27,180
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 27,180
Terbilang : Dua Puluh Tujuh Ribu Seratus Delapan Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0161 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U N D A R I Y A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0162 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S E P T I H A J A R

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0163 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : P I L I H A N T I

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0164 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I A Z I Z A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0165 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : H I D A Y A T I

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0166 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K H U N A E N A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0167/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N U R K H A S A N A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0168 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : Y U L I S U L I S T I Y A N T I

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0169/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : I S R O F I Y A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0170/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I H A N I F A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0171/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I F A T O N A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0172/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K H U Z A E M A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0173/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K U S U M A W A T I

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0174 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M A R I F A T

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0175 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N I S A T U L C H O E R I Y A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0176/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : Y A Y I K H A N D R I Y A N I

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0177 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U R Y A T I

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0178/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U S D A L I F A H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0179 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U J A Z I R O H

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0180/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : R I N A W A T I

Alamat : T E R S O N O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0200 / P.TSN / 16.12 / X /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : Y U L I A N T I

Alamat : T A N J U N G S A R I

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 348,000 6% 20,880
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 20,880
Terbilang : Dua Puluh Ribu Delapan Ratus Delapan Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0211 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S R I S U L I S T I Y O W A T I

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0212 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : C H O I D A C H O R I S

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0213 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : U S T A D Z I Y A H

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0214 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M I S R I Y A H

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0215/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U S L E K H A H

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0216 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : A F I F E R M A P

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0217 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U T I

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0218 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : E R N A W A T I

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0219 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : I S T I A N A H

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0220 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K H A E R I Y A H

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0221 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I J U L E K H A

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0222 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U N A R I Y A H

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0223 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : E N I P A M U J I

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0224 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N U R R O S Y I D A H

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0225 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : L I A L U T F I A N A

Alamat : K E B U M E N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0226 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : J A Z I L A T U L F

Alamat : H A R J O W I N A N G U N B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0227 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N U R K H A S A N A H

Alamat : H A R J O W I N A N G U N B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0228 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : L I A Y U N I T A S A R I

Alamat : H A R J O W I N A N G U N B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0229 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K U S W A T I

Alamat : H A R J O W I N A N G U N B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0230/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U N T I Y A H

Alamat : H A R J O W I N A N G U N B A R A T

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0231 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I R U T I M A H

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0232 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : R O N D I Y A H

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0233 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S E T Y A N I N G S I H

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0234 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : V I K I P E R M I T A S A R I

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0235/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U N W A T I

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0236 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N U R I N D I A H

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0237 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U R N I A T I

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0238 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : WI N A R S I H

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0239 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : F I T R I Y A T U N K

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0240 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K U S R I Y A N I N G S I H

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0241 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : T A R Y U N I

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0242 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : WA H Y U N I N G S I H

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0243 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : E R N I K S A F T I R

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0244 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S R I H A R T I N I

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0245 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : I D A K R I S T I A N A

Alamat : T E G A L O M B O

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0246/ P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M A R D I Y A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 537,000 6% 32,220
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 32,220
Terbilang : Tiga Puluh Dua Ribu Dua Ratus Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0247 / P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N U R F I T A S A R I

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 537,000 6% 32,220
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 32,220
Terbilang : Tiga Puluh Dua Ribu Dua Ratus Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0248 / P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : WI W I T D I A N

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 537,000 6% 32,220
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 32,220
Terbilang : Tiga Puluh Dua Ribu Dua Ratus Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0249 / P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : U L F A W A H I B A T U N

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 537,000 6% 32,220
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 32,220
Terbilang : Tiga Puluh Dua Ribu Dua Ratus Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0250/ P.TSN / 16.12 / XI /2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : I S T I M U F A R I D A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 537,000 6% 32,220
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 32,220
Terbilang : Tiga Puluh Dua Ribu Dua Ratus Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0251 / P.TSN / 16.12 / XI 2020

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : T U Y A T I

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 534,000 6% 32,040
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 32,040
Terbilang : Tiga Puluh Dua Ribu Empat Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 06 April 2020
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0252 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : Z A H R O T U L M H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 000253/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : I S T I M U F A R I D A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0254 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M I R A T U L N I K M A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0255/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : A L I P A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0256 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S O L E H A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0257 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : R O S I D A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0258 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : WI D I A W A T I

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Orang Pribadi.
Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0259/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : F A U Z T U L F A D I L A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0260/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U N T A F I A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0261/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I T U R A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0262/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : WI W I D D I A N

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0263/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K H O L I F A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0264/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : B A D R I Y A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0265/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : U N U N G N U R K

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0266/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K O M A R I Y A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0267/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M A R D I Y A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0268/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U F A R I K H A H

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0269/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : Y A H Y A

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak


Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0270/ P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S R I R E J E K I

Alamat : K R A N G G A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0271/ P.TSN / 16.12 / X /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : A N I K I S M A W A T I

Alamat : S A T R I Y A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 312,000 6% 18,720
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 18,720
Terbilang : Delapan Belas Ribu Tujuh Ratus Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0272 / P.TSN / 16.12 / X/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : I Z A A S R I Y A H

Alamat : S A T R I Y A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 312,000 6% 18,720
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 18,720
Terbilang : Delapan Belas Ribu Tujuh Ratus Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0273 / P.TSN / 16.12 / X / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : F A R E K H A T U L M

Alamat : S A T R I Y A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 312,000 6% 18,720
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 18,720
Terbilang : Delapan Belas Ribu Tujuh Ratus Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0274 / P.TSN /16.12 / X/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : Y U S R I Y A H

Alamat : S A T R I Y A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 312,000 6% 18,720
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 18,720
Terbilang : Delapan Belas Ribu Tujuh Ratus Dua Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0275/ P.TSN / 16.12 /X /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S U C I K U R N I A W A T I

Alamat : S A T R I Y A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 309,000 6% 18,540
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 18,540
Terbilang : Delapan Belas Ribu Lima Ratus Empat Puluh Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 15 Oktober 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 7 7 5 9 2 - 5 3 1 - 6 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila P U S K E S M A S T E R S O N O
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 EKA WIDYASIH, S.Kep


Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0276 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : Y U S N I Y A H

Alamat : S A T R I Y A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0277 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : R I N A J U L I A N A

Alamat : S A T R I Y A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0278 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I M A E S A R O H

Alamat : S A T R I Y A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0279 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : D W I N O F I A

Alamat : S A T R I Y A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0280 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U D R I K A H

Alamat : S A T R I Y A N

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0281 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S R I W A H Y U N I

Alamat : H A R J O W I N A N G U N T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0282 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : A N A T I A S G E N D R I

Alamat : H A R J O W I N A N G U N T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0283 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S R I I N D A H W A T I

Alamat : H A R J O W I N A N G U N T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0284 / P.TSN /16.12 / XI/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : R E N I W A T I

Alamat : H A R J O W I N A N G U N T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0285/ P.TSN / 16.12 /XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : A H A R T I

Alamat : H A R J O W I N A N G U N T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0286 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : I N D A R T I

Alamat : H A R J O W I N A N G U N T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0287 / P.TSN / 16.12 / XI/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : T I K A P U J I L E S T A R I

Alamat : H A R J O W I N A N G U N T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0288 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : K H O L I S A H M E I A

Alamat : H A R J O W I N A N G U N T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0289 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : M U T M A I N A H

Alamat : H A R J O W I N A N G U N T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0290 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : N U R Y A N A H

Alamat : H A R J O W I N A N G U N T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0291 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S R I P U J I W A T I

Alamat : R E J O S A R I T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 126,000 6% 7,560
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 7,560
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0292 / P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U K A R O M A H

Alamat : R E J O S A R I T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0293 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : S R I W A H Y U N I N G S I H

Alamat : R E J O S A R I T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0294 / P.TSN /16.12 / XI/2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : M U R I N I

Alamat : R E J O S A R I T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian

Perhatian : Batang, 30 November 2019


1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
Pemotong Pajak (5)
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.

Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0295/ P.TSN / 16.12 /XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S I T I K O M A R I Y A H

Alamat : R E J O S A R I T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0296 / P.TSN 16.12 /XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : H A R N I

Alamat : R E J O S A R I T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas
Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0297 / P.TSN / 16.12 / XI / 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : S R I U T A M I

Alamat : R E J O S A R I T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
pemotongan ini baik-baik untuk
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0298 / P.TSN / 16.12 / XI /2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U I D A H

Alamat : R E J O S A R I T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0299 / P.TSN / 16.12 / XI / 2018

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0 0

Nama Wajib Pajak : M I S A T I

Alamat : R E J O S A R I T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh
Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap

F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE
Lembar ke-1 untuk : Wajib Pajak
Lembar ke-2 untuk : Pemotong Pajak

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK
BATANG

BUKTI PEMOTONGAN PPh PASAL 21 DAN/ATAU PASAL 26

NOMOR : 0300 /P.TSN / 16.12 / XI/ 2019

NPWP : 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 (3)

Nama Wajib Pajak : M U R Y A T I

Alamat : R E J O S A R I T I M U R

Tarif
lebih
Jumlah Penghasilan Bruto tinggi PPh yang Terutang
No. Jenis Penghasilan 20% Tarif
(Rp) (Tidak (Rp)
Ber-
NPWP)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Upah Pegawai Tidak Tetap atau Tenaga
Kerja Lepas
2. Imbalan Distributor MLM
3. Imbalan Petugas Dinas Luar Asuransi
4. Imbalan kepada Penjaja Barang Dagangan
5. Imbalan Kepada Tenaga Ahli
6. Honorarium atau Imbalan kepada Anggota
Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas yang
tidak merangkap sebagai Pegawai Tetap
7. Jasa Produksi, Tantiem, Bonus atau Imbalan
Lain kepada Mantan Pegawai
8. Penarikan Dana Pensiun oleh Pegawai -
9. Imbalan kepada Peserta Kegiatan 50,000 6% 3,000
10. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
bersifat berkesinambungan
11. Imbalan kepada Bukan Pegawai yang
tidak bersifat berkesinambungan
12. Penghasilan kepada Pegawai atau Pemberi
Jasa sebagai Wajib Pajak Luar Negeri
Jumlah 3,000
Terbilang : Tiga Ribu Rupiah
*) Lihat petunjuk pengisian
Perhatian : Batang, 30 November 2019
1. Jumlah Pajak Penghasilan Pasal 21 yang
dipotong di atas merupakan Angsuran atas Pemotong Pajak (5)
Pajak Penghasilan yang terutang untuk tahun
pajak yang bersangkutan. Simpanlah bukti
NPWP : 0 0 0 5 5 - 5 6 4 - 9 - 5 1 3 - 0 0 0
pemotongan ini baik-baik untuk
diperhitungkan sebagai kredit pajak dalam
Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Nama : B E N D P E N G E L U A R A N
Orang Pribadi.
2. Bukti Pemotongan ini dianggap sah apabila D I N K E S B A T A N G
diisi dengan lengkap dan benar.
Tanda tangan, nama dan cap
F.1.1.33.01 KUSWAYA, SE

Anda mungkin juga menyukai