Anda di halaman 1dari 59

KEBIJAKAN PERENCANAAN & PENGADAAN

Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) &


Pengelolaan Tenaga Non-ASN
Asisten Deputi Perancangan Jabatan, Perencanaan, dan Pengadaan SDM Aparatur

Juni 2022
2
3
DASAR HUKUM
UU No. 5 Tahun 2014 ● Setiap instansi menyampaikan usulan
kebutuhan ASN kepada Menteri PANRB
dan Kepala BKN
PP No. 11 Tahun 2017 ● Pendapat dari Menteri Keuangan serta
jo. PP 17 Tahun 2020 Pertimbangan Teknis dari BKN

PP No. 49 Tahun 2018

SURAT MENTERI PANRB

NOMOR: B/1161/M.SM.01.00/2021
PERIHAL: PENGADAAN ASN TAHUN 2022

akan dijelaskan lebih lanjut

menpan.go.id
ASN
PNS
Pasal 1 angka 4 PP No. 11 Tahun 2017
profesi bagi PNS dan
PPPK
Pasal 1 angka 4 PP No. 49 Tahun 2018
PPPK yang bekerja pada tentang Manajemen PPPK
tentang Manajemen PNS
Instansi Pemerintah
Pegawai Negeri Sipil adalah warga negara Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja
(Pasal 1 angka 1 UU No. 5 adalah warga negara Indonesia yang memenuhi
Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, tahun 2014 Tentang ASN)
diangkat sebagai Pegawai ASN secara tetap syarat tertentu, yang diangkat berdasarkan
oleh pejabat pembina kepegawaian untuk perjanjian kerja untuk jangka waktu tertentu
menduduki jabatan pemerintahan dalam rangka melaksanakan tugas pemerintahan
Batas umur pelamaran: 18-35 tahun Batas umur pelamaran: 20 thn s.d. 1 thn
sblm batas usia tertentu (BUP) jabatan
yang dilamar.
TAHAPAN SELEKSI CASN
PNS PPPK
SELEKSI ADMINISTRASI SELEKSI ADMINISTRASI
SELEKSI KOMPETENSI DASAR
SELEKSI KOMPETENSI
(SKD) - sistem CAT
Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
SELEKSI KOMPETENSI
Kompetensi Teknis
Tes Intelegensia Umum (TIU) BIDANG WAWANCARA
(SKB) Kompetensi Manajerial
Tes Karakteristik Pribadi (TKP)
Kompetensi Sosio-kultural
untuk menilai kesesuaian antara kompetensi bidang yang dimiliki
oleh pelamar dengan standar kompetensi bidang sesuai dengan
kebutuhan Jabatan. menpan.go.id
6

DAFTAR JENIS JABATAN


YANG DAPAT DIISI PPPK

PERPRES NO. 38/2020


(147 jabatan)

KEPMENPANRB 76/2022
(187 jabatan)

menpan.go.id
PPPK berhak memperoleh gaji dan tunjangan (ps 38); cuti (ps 76);
perlindungan (ps 75); dan pengembangan kompetensi (ps 39)
|PP No. 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK|

PENGUMUMAN PENGUMUMAN PENGANGKATAN


PERENCANAAN PELAMARAN SELEKSI HASIL SELEKSI
LOWONGAN PPPK

Pansel Nasional Pansel Nasional Pelamaran Seleksi Peserta yang PPPK yang sudah
+ instansi & instansi /pendaftaran pengadaan lolos seleksi mendapatkan NIP
membuat mengumumkan dilakukan PPPK melalui 2 dinyatakan melaksanakan
perencanaan lowongan secara online tahap : sebagai tugas jabatan
pengadaan jabatan PPPK 1. Administrasi CPPPK berdasarkan
(jadwal + secara terbuka Diatur dalam 2. Kompetensi penetapan oleh
sarana- kepada PERATURAN Pejabat Pembina
|Pasal 29|
prasarana) masyarakat MENTERI dan |Pasal 19| Kepegawaian
|Pasal 14| |Pasal 15| Peraturan
.

|Pasal 31|
Kepala BKN

PPPK tidak melewati masa


percobaan 1 tahun

menpan.go.id
wh
Berdasarkan PP 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS dan PP 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK
bahwa setiap instansi pemerintah wajib Menyusun kebutuhan jumlah dan jenis jabatan PNS berdasarkan
analisis jabatan dan analisis beban kerja

KEMENTERIAN KEMENTERIAN KEMENTERIAN


K/L/D BKN
PANRB KEUANGAN PANRB

Penyampaian Menteri PANRB Pendapat Pertimbangan Menteri PANRB


usulan Menyusun Menteri Teknis Kepala menetapkan
kebutuhan ASN rencana Keuangan BKN kebutuhan ASN
disampaikan pemenuhan disampaikan disampaikan ke di setiap Instansi
oleh PPK kebutuhan dan kepada Menteri Menteri PANRB Pemerintah
kepada menyampaikan PANRB sebagai bahan
Menteri PANRB kepada Menteri untuk
dan Kepala Keuangan untuk penetapan
BKN dimintakan kebutuhan
pendapat
(paling lambat (paling lambat (paling lambat (paling lambat (paling lambat
Akhir bln Maret Akhir bln April akhir bulan Mei akhir bln Juli akhir bln Mei
thn sblmnya) thn sblmnya) tahun sblmnya) tahun sblmnya) tahun berjalan)

menpan.go.id
KEBIJAKAN
PENETAPAN KEBUTUHAN ASN
PP Manajemen PNS | No. 11 Th. 2017 Ps. 8

Rincian kebutuhan PNS setiap tahun disusun berdasarkan:


▪ Analisis jabatan
▪ Analisis beban kerja
▪ Peta jabatan
▪ Memperhatikan:
- kondisi geografis daerah
- jumlah penduduk PP Manajemen PNS | No. 11 Th. 2017 Ps. 8
CPNS - anggaran belanja pegawai PP Manajemen PPPK | No. 49 Th. 2018 Ps. 4
PENETAPAN
Kebutuhan ASN (PNS/PPPK) secara
KEBUTUHAN nasional ditetapkan oleh Menteri PANRB
ASN setiap tahun, memperhatikan:
▪ Pendapat Menteri Keuangan
PPPK PP Manajemen PPPK | No. 49 Th. 2018 Ps. 4 ▪ Pertimbangan teknis Kepala BKN

Kebutuhan jumlah dan jenis jabatan PPPK


▪ Berdasarkan analisis jabatan dan analisis beban kerja
▪ Untuk 5 tahun yang diperinci per 1 tahun
▪ Satu kesatuan dengan penyusunan kebutuhan PNS
▪ Ditetapkan dengan Keputusan Menteri PANRB

PP Manajemen PPPK | No. 49 Th. 2018 Ps. 5

PPK dapat mengusulkan kepada Presiden melalui Menteri


PANRB kebutuhan JPT utama/madya tertentu untuk PPPK.
SISTEM REKRUTMEN

TALENT
REGULAR PROFESSIONAL INCLUSION
SCOUTING

▪ Ikatan Dinas ▪ Umum ▪ Pro-hire (PPPK) ▪ Olahragawan Berprestasi Intl.


▪ Beasiswa ▪ Cumlaude ▪ Diaspora ▪ Disabilitas
▪ Putra/i Papua/Papua Barat
▪ Lainnya yang bersifat strategis

menpan.go.id
PERENCANAAN KEBUTUHAN
SDM APARATUR
LANGKAH MENYUSUN PERENCANAAN SDM
Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4 Langkah 5

Menghitung Analisis Proyeksi Kebutuhan Analisis Proyeksi Menyusun


Kebutuhan SDM SDM 5 Tahun Persediaan SDM Persediaan SDM Perencanaan SDM

Melakukan Analisis Menganalisis rencana Melakukan analisis Menganalisis usia SDM ❑ Menyandingkan
Jabatan dan Analisis strategis atau rencana ketersediaan SDM yang ada (proyeksi antara kebutuhan
Beban Kerja untuk bisnis 5 tahun yang yang ada, dicocokkan pensiun) dan analisis SDM saat ini
menghasilkan: akan datang dan di dengan kebutuhan labour/personel turn dengan persediaan
Peta Jabatan, proyeksikan SDM hasil analisis over saat ini
Uraian Jabatan (Job kebutuhan SDM yang jabatan dan beban ❑ Menyandingkan
Descreption), akan datang (jabatan kerja proyeksi kebutuhan
kebutuhan SDM setiap dan jumlah 5 tahun dengan
jabatan kebutuhan SDMnya) Proyeksi persediaan
5 tahun
❑ Membuat
perencanaan
pemenuhan PNS,
PPPK atau
Outsourcing

menpan.go.id
PERENCANAAN PENGADAAN
SDM APARATUR
PRINSIP-PRINSIP PENGADAAN ASN

KOMPETITIF
Penentuan hasil seleksi didasarkan pada
passing grade yang telah ditetapkan dan
atau nilai tertinggi dari peserta

ADIL
Pelaksanaan seleksi tidak
TRANSPARAN
memihak atau sama rata. Semua tahapan dilaksanakan
secara terbuka

OBJEKTIF
penentuan kelulusan didasarkan
pada persyaratan dan hasil BERSIH
tes/tes sesuai keadaan yang
Bebas dari Korupsi, Kolusi dan
sesungguhnya;
Nepotisme (KKN).

GRATIS
Tidak ada dibebankan biaya apapun kepada
pelamar.
menpan.go.id
MEKANISME
PENGADAAN ASN

Analisis Jabatan
Analisis Beban Kerja

USULAN PENETAPAN PENGUMUMAN SELEKSI SELEKSI: PENETAPAN PENETAPAN PENGANGKATAN


KEBUTUHAN KEBUTUHAN ADMINISTRASI ▪ SKD, SKB (CPNS) HASIL AKHIR NOMOR INDUK
▪ KOMPETENSI (P3K) SELEKSI

INSTANSI MENTERI INSTANSI


BKN PANSELNAS BKN
PEMERINTAH PANRB PEMERINTAH

INSTANSI PEMERINTAH
MENTERI
KEPALA BKN
KEUANGAN

15
KEBIJAKAN
PENGADAAN ASN T.A. 2022
❖ DASAR HUKUM

SURAT MENTERI PANRB

NOMOR: B/1161/M.SM.01.00/2021
PERIHAL: PENGADAAN ASN TAHUN 2022

SURAT MENTERI PANRB

NOMOR: B/567/SM.01.00/2022
PERIHAL: Pembukaan Aplikasi E-Formasi untuk
Pengusulan Kebutuhan ASN Tahun 2022

menpan.go.id
LATAR BELAKANG
● Pandemi Covid-19 telah mengubah pola kerja birokrasi
melalui penggunaan teknologi informasi secara masif
dan akan mengubah kebutuhan ASN baik dari segi
jumlah maupun kualitas.

● Terbitnya PermenPANRB No. 25 Tahun 2021 tentang


Penyederhanaan Struktur Organisasi Pada Instansi
Pemerintah Untuk Penyederhanaan Birokrasi yang
bertujuan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan
yang efektif dan efisien dengan mengoptimalkan
pemanfaatan sistem pemerintah berbasis elektronik
yang meliputi penyederhanaan struktur organisasi,
penyetaraan jabatan dan penyesuaian sistem kerja.

menpan.go.id
KEBIJAKAN PENGADAAN ASN TAHUN 2022
“ Pengadaan ASN Tahun 2022 dilakukan HANYA UNTUK PPPK

PANDEMI COVID-19 DAN


BERFOKUS PADA PELAYANAN PENYEDERHANAAN
DASAR (GURU DAN TENAGA BIROKRASI
KESEHATAN)
1 Perubahan pola kerja birokrasi
Kebutuhan guru dan tenaga melalui teknologi informasi secara
Kesehatan yang belum masif akan mengubah kebutuhan
terpenuhi akan dibuka
kembali sepanjang diusulkan 2 ASN dari segi jumlah maupun
oleh Pemerintah Daerah. kualitas.
ARAH
KEBIJAKAN
KEBERPIHAKAN KEPADA 4 GAJI DAN TUNJANGAN
EKS THK-II
Kebutuhan ASN diusulkan oleh
Kebutuhan dapat dialokasikan bagi Instansi Pusat dan Daerah dengan
THK-II yang memenuhi persyaratan 3
memperhatikan kemampuan
dengan kebijakan yang lebih pembayaran gaji dan tunjangan
berpihak. sesuai peraturan perundang –
undangan.
Definisi Tenaga Honorer K2
berdasarkan PP 48 Tahun 2005 jo. PP 43/2007 jo. PP 56/2012

❑ Tenaga Honorer adalah seseorang yang diangkat oleh PPK


atau pejabat lain dalam pemerintahan untuk melaksanakan
tugas tertentu pada instansi pemerintah atau yang
penghasilannya menjadi beban APBN/ APBD
❑ Usia paling tinggi 46 tahun dan paling sedikit 19 tahun per 1
Januari 2006, serta masa kerja sekurang-kurangnya 1 tahun.

❑ Kategori 1 (K1):
Tenaga Honorer yang penghasilannya dibiayai oleh APBN
atau APBD
❑ Kategori 2 (K2):
Tenaga Honorer yang penghasilannya dibiayai bukan dari
APBN atau APBD

20
KEBIJAKAN UMUM
PENGADAAN ASN TAHUN 2022

❑ Jumlah ASN seharusnya negative growth, dan dalam 5 tahun kedepan diarahkan ke -30%.

❑ Untuk tenaga pelayanan dasar (Guru dan Tenaga Kesehatan) dikecualikan, dan tetap
menjadi prioritas Pengadaan CASN Tahun 2022.

❑ Pengadaan CASN Tahun 2022 dilakukan hanya untuk PPPK*


❑ (Guru, Tenaga Kesehatan, Tenaga Teknis).

*kecuali dari jalur Sekolah Kedinasan, tetap dengan jalur CPNS

menpan.go.id
PERSYARATAN UMUM PPPK
(1/2)
1. Setiap WNI dapat melamar menjadi PPPK dengan ketentuan sebagai berikut:
a) Usia paling rendah 20 tahun dan paling tinggi 1 tahun sebelum batas usia tertentu pada
jabatan yang akan dilamar;
b) Tidak pernah dipidana penjara 2 tahun atau lebih;
c) tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat
sebagai ASN, Prajurit TNI, anggota Kepolisian Negara RI, atau pegawai swasta;
d) tidak menjadi anggota/pengurus Parpol atau terlibat politik praktis;
e) memiliki kualifikasi pendidikan sesuai dengan persyaratan Jabatan;
f) memiliki kompetensi dibuktikan dengan sertifikasi keahlian atau keterampilan tertentu
yang masih berlaku;
b) sehat jasmani dan rohani sesuai dengan persyaratan Jabatan yang dilamar;
c) persyaratan lain sesuai kebutuhan jabatan yang ditetapkan oleh PPK;
d) Calon pelamar hanya dapat mendaftar pada 1 (satu) Instansi dan 1 (satu) formasi jabatan.

menpan.go.id
KETENTUAN UMUM PPPK (2/2)
2. Penyandang disabilitas dapat melamar pada pengadaan PPPK dengan ketentuan sebagai berikut:
a) memiliki ijazah yang kualifikasi pendidikannya sesuai dengan persyaratan jabatan;
b) Pada saat melamar di SSCASN pelamar penyandang disabilitas wajib menyatakan bahwa yang
bersangkutan merupakan penyandang disabilitas;
c) Pernyataan sebagaimana dimaksud dalam huruf b, dibuktikan dengan:
1. Dokumen/surat keterangan resmi dari rumah sakit pemerintah/Puskesmas yang menyatakan
jenis dan derajat kedisabilitasannya; dan
2. Video singkat yang menunjukkan kegiatan sehari-hari dalam menjalankan aktifitas sesuai jabatan
yang akan dilamar.
d) Instansi Pemerintah dapat menyatakan jabatan dan unit penempatan yang tidak dapat dilamar oleh
penyandang disabilitas (Instansi Pemerintah dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis kedokteran
okupasi dan/atau tim penguji kesehatan)

menpan.go.id
ALUR SELEKSI PPPK

SELEKSI
SELEKSI KOMPETENSI
ADMINISTRASI

mencocokkan persyaratan dilakukan untuk menilai kesesuaian Kompetensi Manajerial, Kompetensi


administrasi dan Teknis, dan Kompetensi Sosial Kultural yang dimiliki oleh pelamar dengan
kualifikasi dengan standar kompetensi jabatan
dokumen pelamaran

KOMPETENSI
KOMPETENSI KOMPETENSI
SOSIO WAWANCARA
TEKNIS MANAJERIAL
KULTURAL
MATERI SOAL:
KOMPETENSI TEKNIS

Penguasaan pengetahuan
Keterampilan SESUAI DENGAN
JABATAN YANG
Sikap/Perilaku yang dapat diamati,
diukur, dan dikembangkan
DILAMAR
Misal:
• Guru Ahli Pertama
• Arsiparis Ahli Pertama
• Pranata Hubungan Masyarakat Terampil
• dll.

menpan.go.id
MATERI SOAL:
KOMPETENSI MANAJERIAL
Menilai penguasaan pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku dalam berorganisasi
yang dapat diamati, diukur, dan dikembangkan terkait dengan:

1 2 3
INTEGRITAS KERJASAMA KOMUNIKASI

4 5 6
ORIENTASI PADA HASIL PELAYANAN PUBLIK PENGEMBANGAN DIRI
DAN ORANG LAIN

7 8

MENGELOLA PERUBAHAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN


menpan.go.id
MATERI SOAL:
KOMPETENSI SOSIAL-KULTURAL
Menilai penguasaan pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku yang dapat diamati, diukur, dan dikembangkan
terkait dengan pengalaman berinteraksi dengan masyarakat majemuk dalam hal agama, suku dan budaya, perilaku,
wawasan kebangsaan, etika, nilai-nilai, moral, emosi dan prinsip, yang harus dipenuhi setiap pemegang jabatan untuk
memperoleh hasil kerja sesuai dengan peran, fungsi, dan jabatan, dalam peran pemangku jabatan sebagai perekat
bangsa yang memiliki:

1 2 3 4

Kepekaan terhadap Kemampuan Kepekaan terhadap Empati


perbedaan budaya berhubungan sosial konflik

menpan.go.id
MATERI SOAL:
WAWANCARA

DILAKUKAN UNTUK
MENILAI

1 2

INTEGRITAS MORALITAS

menpan.go.id
29

PP 49 Tahun 2018 Tentang Manajemen


Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja

Ps. 10 ayat 1 : Pengadaan PPPK


dilakukan secara nasional berdasarkan
perencanaan kebutuhan jumlah PPPK
Ps. 29 ayat 3 : Pengangkatan
a. Ps. 15 ayat 3 : Pengumuman lowongan
calon PPPK ditetapkan dengan Perencanaan;
keputusan PPK. pengadaan PPPK dilakukan secara terbuka
kepada masyarakat.
f.
b.
Pengangkatan Pengumuman sebagaimana dimaksud pada ayat
Pengumuman
menjadi (l), paling sedikit memuat:
lowongan
PPPK. a. nama Jabatan;
Pasal 7 ayat 2 b. jumlah lowongan Jabatan;
Ps. 28 PPK mengumumkan Tahapan c. unit kerja penempatan/Instansi yang
pelamar yang dinyatakan lulus Pengadaan PPPK membutuhkan;
seleksi pengadaan PPPK secara d. kualifikasi pendidikan atau sertifikasi
terbuka, berdasarkan profesi;
e.
penetapan hasil seleksi c. Pelamaran e. alamat dan tempat lamaran ditujukan;
Pengumuman
kompetensi hasil seleksi f. jadwal tahapan seleksi; dan
g. syarat yang harus dipenuhi oleh setiap
pelamar.
d. Seleksi
Ps. 19 Seleksi pengadaan PPPK sebagaimana Ps. 16 : Setiap warga negara Indonesia
dimaksud dalam Pasal 7 ayat (2) huruf d mempunyai kesempatan yang sama untuk
terdiri atas 2 (dua) tahap: a. seleksi melamar menjadi PPPK untuk JF
administrasi; dan b. seleksi kompetensi.
30
PP 49 Tahun 2018 Tentang Manajemen
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja

Pasal 8 Pasal 99
1. Pada saat Peraturan Pemerintah ini mulai berlaku, Pegawai non-PNS yang bertugas
pada instansi pemerintah termasuk pegawai yang bertugas pada lembaga non
struktural, instansi pemerintah yang menerapkan pola pengelolaan keuangan badan
Pengadaan calon PPPK dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah melalui penilaian layanan umum/badan layanan umum daerah, lembaga penyiaran publik, dan
secara objektif berdasarkan kompetensi, kualifikasi, kebutuhan Instansi Pemerintah, perguruan tinggi negeri baru berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2016
dan persyaratan lain yang dibutuhkan dalam jabatan. tentang Dosen dan Tenaga Kependidikan pada Perguruan Tinggi Negeri Baru sebelum
diundangkannya Peraturan Pemerintah ini, masih tetap melaksanakan tugas paling
lama 5 (lima) tahun.
2. Pegawai Non-PNS dalam jangka waktu paling lama 5 (lima) tahun sebagaimana
Pasal 96 dimaksud pada ayat (1) dapat diangkat menjadi PPPK apabila memenuhi persyaratan
sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah ini.
3. Pegawai Non-PNS sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan perlindungan
1. PPK dilarang mengangkat pegawai non-PNS dan/atau non-PPPK untuk mengisi jabatan ASN. berupa manfaat jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja, dan jaminan kematian
2. Larangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berlaku juga bagi pejabat lain di lingkungan
sebagaimana berlaku bagi PPPK.
instansi pemerintah yang melakukan pengangkatan pegawai non-PNS dan/atau non-PPPK. 4. Ketentuan lebih lanjut mengenai pemberian perlindungan sebagaimana dimaksud
3. PPK dan pejabat lain yang mengangkat pegawai nonPNS dan/atau non-PPPK untuk mengisi pada ayat (3) diatur dengan peraturan Menteri setelah mendapat pertimbangan
jabatan ASN dikenakan sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. teknis dari menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang
keuangan.

Pasal 98 Jenis Jabatan Fungsional untuk PPPK diatur dalam Perpres 38 Tahun 2020
dan Keputusan Menteri PANRB No 1197 Tahun 2021

Seleksi kompetensi teknis bagi Jabatan Fungsional (JF) yang wajib mensyaratkan sertifikasi
dilaksanakan paling lambat 5 (lima) tahun sejak ditetapkan Peraturan Pemerintah ini
Hal-hal yg perlu menjadi
catatan/pemahaman bersama
Perpres 38/2020
Hanya bisa diisi oleh jabatan
Kedudukan fungsional dan JPT yg bukan PP 49/2018
PPPK kedudukannya sama menyangkut rahasia negara PP 49/2018 jgn dianggap
dgn PNS. Sama2 diatur oleh sesuai Perpres 38 Tahun 2020 sbg PP yg mengatur tenaga
PP honorer

PPPK = TENAGA HONORER Seleksi


Tenaga Utk menjadi PPPK harus
honorer/PTT/Outsourcing, melalui tahapan seleksi,
tidak sama dengan PPPK. tidak otomatis.

Pendaftaran Perjanjian Kerja


Pendaftaran PPPK tidak PPPK memakai sistem
hanya untuk tenaga honorer perjanjian kerja
saja, tetapi umum juga
dapat melamar
32

EVALUASI KEBUTUHAN PEGAWAI


Progressive/
over-active
TP
TU
TU
Ideal/match

Under
capacity TU TP
TU mismatch

TP

• TU = Tugas Utama
• Formasi (besaran
• TP = Tugas Penunjang Setiap pegawai mempunyai tugas & beban kerja
beban kerja)
• Kelebihan (redistribusi) sesuai dengan tugas dan fungsi jabatan yang didudukinya
• Kekurangan Jam Kerja Efektif pertahun 1250 jam
(kekosongan)
LANGKAH PENATAAN TENAGA NON-ASN
Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3 Langkah 4

Perencanaan Kebutuhan ASN Pemetaan Tenaga Non-ASN Sinkronasi Data Usulan Formasi

Menyusun rencana Mengumpulkan data dan Menyandingkan data Mengusulkan data hasil
kebutuhan ASN dengan memetakan informasi kebutuan ASN dengan sinkronasi kebutuhan dan
proyeksi 5 tahun dan mengenai kualifikasi ketersediaan tenaga Non- eksisting dengan
perinci per-tahun pendidikan, usia, ASN agar usulan formasi menyesuaikan
kompetensi/kemampuan kebutuhan sebagaimana ketentuan
Merumuskan Anjab, ABK, mencerminkan data pada berlaku
dan Peta Jabatan langkah 1 dan 2
Tenaga Non-ASN yang
memiliki kesesuaian
kualifikasi pendidikan dapat
melamar pada formasi
PPPK T.A 2022

2018 – 2023
*masa penataan tenaga Non-ASN sesuai amanat PP 49/2018
KEBIJAKAN
PENGADAAN ASN T.A. 2023
RENCANA KEBIJAKAN UMUM
PENGADAAN ASN TAHUN 2023

Mengacu arah kebijakan pengadaan ASN T.A 2022, maka dapat diusulkan sebagai
berikut:
● Jumlah ASN seharusnya negative growth, dan dalam 5 tahun kedepan diarahkan ke
-30%.
● Untuk tenaga pelayanan dasar (Guru dan Tenaga Kesehatan) dikecualikan, dan
tetap menjadi prioritas Pengadaan CASN Tahun 2023.

*kecuali dari jalur Sekolah Kedinasan, tetap dengan jalur CPNS

menpan.go.id
terimakasih

@kemenpanrb
@kempanrb
SEKILAS INFO
ALUR PENGISIAN PADA E-FORMASI
Mulai Selesai
SUPER
ADMINISTRATOR
Login Membuat User:
- Organisasi
- Kepegawaian

Mulai Selesai

USER
ORGANISASI
Login Membuat Struktur, Anjab,
ABK dan Kelas Jabatan

Mulai Selesai
USER
KEPEGAWAIAN
Login Mengisi Bezzeting (NIP) dan
Usul Kebutuhan
menpan.go.id
formasi.menpan.go.id
PERSYARATAN TAMBAHAN
SELEKSI PPPK TAHUN 2021

Setiap pelamar yang melamar pada Jabatan Fungsional Persyaratan pengalaman dibuktikan dengan surat
dalam pengadaan PPPK wajib memiliki pengalaman keterangan yang ditandatangani oleh:
sebagai berikut: a. paling rendah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama,
a. paling singkat 3 (tiga) tahun di bidang kerja yang bagi pelamar yang memiliki pengalaman bekerja
relevan dengan Jabatan Fungsional yang dilamar pada Instansi Pemerintah; dan
untuk jenjang pemula, terampil, dan ahli pertama; b. paling rendah Direktur/Kepala Divisi yang
b. paling singkat 5 (lima) tahun di bidang kerja yang membidangi Sumber Daya Manusia (Human
relevan dengan Jabatan Fungsional yang dilamar Resource Development), bagi pelamar yang memiliki
untuk jenjang mahir, penyelia, ahli muda, dan ahli pengalaman bekerja pada perusahaan
madya; swasta/lembaga swadaya nonpemerintah/ yayasan.

Selain persyaratan sebagaimana diatur di atas, dalam pengadaan PPPK tahun 2021 terdapat jenis jabatan fungsional
yang memerlukan persyaratan tambahan, sertifikat kompetensi sebagai tambahan nilai, dan seleksi kompetensi
teknis tambahan. menpan.go.id
39
DAFTAR JENIS JABATAN FUNGSIONAL YANG MEMERLUKAN PERSYARATAN TAMBAHAN,
SERTIFIKAT KOMPETENSI SEBAGAI TAMBAHAN NILAI, DAN SELEKSI KOMPETENSI TEKNIS TAMBAHAN

SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI


NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT

1 PENERJEMAH
AHLI PERTAMA - 1. Pelamar dari semua jurusan (bahasa asing 25%
maupun bahasa daerah), dapat menyampaikan:
a. sertifikasi profesi penerjemah dari
Himpunan Penerjemah Indonesia; atau
b. hasil Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia
(UKBI) 2 tahun terakhir dengan predikat
Sangat Unggul atau Istimewa.
2. Pelamar dari jurusan bahasa Inggris, dapat
menyampaikan:
a. hasil tes TOEFL PBT/ITP 2 tahun terakhir
dengan skor 570;
b. hasil tes TOEFL iBT 2 tahun terakhir
dengan skor 88; atau
c. hasil tes IELTS 2 tahun terakhir dengan
skor 6,5.
3. Pelamar dari jurusan bahasa Arab, dapat
menyampaikan: hasil tes TOAFL (Test of Arabic as
a Foreign Language) dengan skor minimal 550
yang berlaku 2 tahun terakhir.
4. Pelamar dari jurusan bahasa Jepang, dapat
menyampaikan: hasil tes JLPT (Japanese Language
Proficiency Test)/Noryoku shaken dengan
sertifikat N2 yang berlaku seumur hidup.
5. Pelamar dari jurusan bahasa Korea, dapat
menyampaikan: hasil tes TOPIK (Test of
Proviciency in Korean) dengan sertifikat TOPIK II
Level 4 yang berlaku 2 tahun terakhir.
KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI
NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT

- 6. Pelamar dari jurusan bahasa Mandarin/ China, 25%


dapat menyampaikan: hasil tes HSK (Hanyu
Shuiping Kaoshi) dengan sertifikat HSK 4 (B2) yang
berlaku 2 tahun terakhir.
7. Pelamar dari jurusan bahasa Prancis, dapat
menyampaikan: hasil tes DELF (Diplôme d'Etudes
en Langue Française (Level A1, A2, B1, B2))
dengan sertifikat Delf B2 yang berlaku seumur
hidup.
8. Pelamar dari jurusan bahasa Rusia, dapat
menyampaikan: hasil tes TORFL (Test of Russian
as a Foreign Language) dengan sertifikat Level 2
(B2) yang tidak ada batas waktu.
2 DOSEN
ASISTEN AHLI - - - Pengalaman kerja minimal 3
(tiga) tahun
LEKTOR Artikel ilmiah yang dipublikasikan di jurnal nasional - - Pengalaman kerja minimal 3
terakreditasi atau karya yang mendapatkan perlindungan (tiga) tahun untuk kualifikasi
hukum oleh negara (granted) (jumlah: 1) pendidikan S-3 (Doktor) atau
pengalaman kerja minimal 5
(lima) tahun untuk kualifikasi
pendidikan S-2 (Magister)
LEKTOR KEPALA 1. Artikel ilmiah yang dipublikasikan di jurnal nasional - - Pengalaman kerja minimal 5
terakreditasi atau karya yang mendapatkan (lima) tahun
perlindungan hukum oleh negara (granted) (jumlah: 2)
2. Karya ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal
internasional atau yang salah satunya sebagai penulis
pertama (jumlah: 2)

KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI
NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT
3 ASESOR MANAJEMEN MUTU INDUSTRI
AHLI PERTAMA Sertifikat ISO 9001 lead auditor training (IRCA certified) - -
4 PEMBINA JASA KONSTRUKSI
AHLI PERTAMA - Sertifikasi Keahlian Konstruksi Ahli Muda Bidang 25%
Manajemen Pelaksanaan yang dikeluarkan oleh
Asosiasi Profesi yang terakreditasi Lembaga
Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK), antara lain:
1. Ahli Manajemen Konstruksi
2. Ahli Manajemen Proyek
3. Ahli K3 Konstruksi
4. Ahli Sistem Manajemen Mutu
5 PEKERJA SOSIAL
AHLI PERTAMA - Sertifikat Kompetensi Pekerja Sosial yang masih 25%
berlaku yang dikeluarkan oleh Lembaga Sertifikasi
Profesi Kementerian Sosial
6 PENYULUH SOSIAL
AHLI PERTAMA - Sertifikat kompetensi Penyuluh Sosial yang masih 25%
berlaku yang dikeluarkan oleh Lembaga Sertifkasi
Profesi Kementerian Sosial
7 WIDYAISWARA
AHLI PERTAMA Sertifikasi dalam bidang pelatihan dari Lembaga Sertifikasi - -
Profesi (LSP) pada:
1. KKNI Metodologi Pelatihan Jenjang 3, dan
2. Perancangan Program dan Media Pelatihan
8 PUSTAKAWAN
TERAMPIL - Sertifikat kompetensi kerja Pustakawan masih berlaku 15%
yang diterbitkan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP)
AHLI PERTAMA -
Pustakawan
KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI
NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT

9 PENGELOLA PENGADAAN BARANG/JASA


AHLI PERTAMA Sertifikat Keahlian Pengadaan Barang/Jasa Tingkat Dasar - -
yang diterbitkan oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah (LKPP)
10 RESCUER
TERAMPIL Sertifikat kompetensi teknis di bidang pencarian dan - -
pertolongan yang dikeluarkan oleh Badan Nasional
Pencarian dan Pertolongan dan/atau sertifikat kompetensi
renang dan/atau sertifikat kompetensi underwater (selam).
Untuk sertifikat kompetensi renang dan underwater dapat
merujuk pada salah satu di bawah ini:
1. Sertifikat Penyelamat Pantai yang dikeluarkan oleh
lembaga yang berwenang berstandar ISO. Rekomendasi:
Balawista (Bala Wisata Tirta)
2. Sertifikat renang dari organisasi/club yang terakreditasi
oleh pemerintah atau lembaga yang berstandar ISO.
Rekomendasi: PRSI atau Club Renang Prestasi
3. Sertifikat Basic Scuba Diver (open water scuba diver)
dari lembaga yang berwenang berstandar ISO atau
SKKNI. Rekomendasi: POSSI (Persatuan Olahraga Selam
Seluruh Indonesia), SDI (Scuba Diving International), SSI
(Scuba School International), PADI (Profesional
Association Diving Instructor), NAUI (National
Association Underwater Instructor), TDI (Technical
Diving International), ERDI (Emergency Response Diving
International).
4. Sertifikat pemandu wisata sungai (River Guide) Dari
lembaga yang berwenang berstandar ISO atau SKKNI.
Rekomendasi: FAJI (Federasi Arung jeram Indonesia),
Rescue 3 International, IRF (International Rafting
Federation)
KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI
NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT

5. Sertifikat pekerja di ketinggian (working at high) dari - -


lembaga yang berwenang berstandar ISO atau SKKNI.
Rekomendasi: Kemenaker bidang K3, IRATA (Industrial
Rope Access Trade Association), ARAI (Association Rope
Access Indonesia), FPTI (Federasi Panjat Tebing
Indonesia), Rescue 3 International.
6. Sertifikat pekerja di ruang terbatas (confined space
entry) dari lembaga yang berwenang berstandar ISO
atau SKKNI. Rekomendasi: Kemenaker Bid K3, Rescue 3
International, Diklat pertambangan Sawahlunto.
7. Sertifikat pemandu wisata gunung hutan dari lembaga
yang berwenang berstandar ISO atau SKKNI.
Rekomendasi: BKSDA (Badan konservasi Sumber daya
Alam), APGI (Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia.
8. Sertifikat First Response (Pertolongan pertama) dari
lembaga yang berwenang berstandar ISO atau SKKNI.
Rekomendasi: AHA (American Heart Association), FRTI
(First Response Training International), ProEm
(Profesional Emergency), ISOS (international SOS).
11 PRANATA HUBUNGAN MASYARAKAT
TERAMPIL - Sertifikasi kehumasan atau PR yang mengacu pada 10%
Keputusan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 629
Tahun 2016 tentang Penetapan SKKNI Bidang
Kehumasan. Penjenjangan dapat mengacu pada
Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012.
AHLI PERTAMA - Sertifikasi kehumasan atau PR yang mengacu pada 10%
Keputusan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 629
Tahun 2016 tentang Penetapan SKKNI Bidang
Kehumasan, penjenjangan dapat berdasarkan
Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012.

KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI
NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT

12 ADMINISTRATOR KESEHATAN
AHLI PERTAMA - Surat Tanda Registrasi (STR) 25%
13 APOTEKER
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -
14 ASISTEN APOTEKER
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
15 BIDAN
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -

TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -

16 DOKTER
AHLI MADYA (DOKTER 1. Surat Tanda Registrasi (STR) - - a. Pengalaman kerja minimal 5
SPESIALIS OBGYN) 2. Pelatihan Standarisasi dan Kompetensi USG Obgyn (lima) tahun di Rumah Sakit
Tingkat Dasar/Pelatihan Perineal Repture And Vaginal sesuai jabatan dan jenis
Surgery/Pelatihan Deteksi Dini Plasenta Akreta; spesialisasi dimaksud
3. Portofolio minimal meliputi: b. Presentasi Portofolio dan
a. Karya ilmiah yang dipublikasikan di jurnal wawancara untuk seleksi
internal/nasional/ internasional; kompetensi teknis dengan
b. Pelayanan obstetri dan ginekologi spesifik/ bobot 100 %
kompetensi khusus yang telah dilakukan;
c. Hasil penulisan Buku/pedoman/SOP sesuai
spesialisasi yang telah disahkan oleh pimpinan
instansi terkait/organisasi profesi/terdaftar
pada ISBN;
d. Penghargaan atas prestasi sesuai spesialisasi
secara internal/nasional/ internasional;
e. Pembicara dalam seminar/workshop tentang
spesialisasi Obstetri dan ginekologi
KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI
NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT

16 DOKTER
AHLI PERTAMA (DOKTER Surat Tanda Registrasi (STR) - -
UMUM)
AHLI PERTAMA (DOKTER Surat Tanda Registrasi (STR) - - Pengalaman kerja minimal 3
SPESIALIS) (tiga) tahun di Rumah Sakit
sesuai jabatan dan jenis
spesialisasi dimaksud
AHLI MUDA (DOKTER Surat Tanda Registrasi (STR) - - Pengalaman kerja minimal 5
SPESIALIS) (lima) tahun di Rumah Sakit
sesuai jabatan dan jenis
spesialisasi dimaksud
17 DOKTER GIGI
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -
AHLI PERTAMA (DOKTER Surat Tanda Registrasi (STR) - - Pengalaman kerja minimal 3
GIGI SPESIALIS) (tiga) tahun di Rumah Sakit
sesuai jabatan dan jenis
spesialisasi dimaksud
AHLI MUDA (DOKTER GIGI Surat Tanda Registrasi (STR) - - Pengalaman kerja minimal 5
SPESIALIS) (lima) tahun di Rumah Sakit
sesuai jabatan dan jenis
spesialisasi dimaksud
18 DOKTER PENDIDIK KLINIS
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - - Pengalaman kerja minimal 3
(tiga) tahun sebagai tenaga
pendidik mahasiswa kedokteran
sesuai jabatan dan jenis
spesialisasi dimaksud di Rumah
Sakit kelas A/B
KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI
NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT

18 DOKTER PENDIDIK KLINIS


AHLI MUDA Surat Tanda Registrasi (STR) - - Pengalaman kerja minimal 5
(lima) tahun sebagai tenaga
pendidik mahasiswa kedokteran
sesuai jabatan dan jenis
spesialisasi dimaksud di Rumah
Sakit kelas A/B
19 FISIOTERAPIS
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -

20 FISIKAWAN MEDIS
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -
21 OKUPASI TERAPIS
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
22 ORTOSIS PROSTETIS
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
23 PERAWAT
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -
24 TERAPIS GIGI DAN MULUT
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -

AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -

KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI
NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT

25 PEREKAM MEDIS
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -
26 PRANATA LABORATORIUM KESEHATAN
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -

27 RADIOGRAFER
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -
28 REFRAKSIONIS OPTISIEN
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
29 TEKNISI ELEKTROMEDIS
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -
30 TEKNISI GIGI
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
31 TEKNISI TRANSFUSI DARAH
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
32 TERAPIS WICARA
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
33 ASISTEN PENATA ANESTESI
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI
NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT

34 PENATA ANESTESI
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -
35 NUTRISIONIS
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -

36 PEMBIMBING KESEHATAN KERJA


AHLI PERTAMA - Surat Tanda Registrasi (STR) 25%
37 PENYULUH KESEHATAN MASYARAKAT
TERAMPIL - Surat Tanda Registrasi (STR) 25%
AHLI PERTAMA - Surat Tanda Registrasi (STR) 25%
38 SANITARIAN
TERAMPIL Surat Tanda Registrasi (STR) - -
AHLI PERTAMA - Surat Tanda Registrasi (STR) 25%
39 EPIDEMIOLOG KESEHATAN
TERAMPIL - Surat Tanda Registrasi (STR) 25%
AHLI PERTAMA - Surat Tanda Registrasi (STR) 25%
40 ENTOMOLOG KESEHATAN
TERAMPIL - - -
AHLI PERTAMA - - -
41 PSIKOLOG KLINIS
AHLI PERTAMA Surat Tanda Registrasi (STR) - -

KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI
NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT

42 PENELITI
AHLI MADYA Dokumen Hasil Kerja Minimal (HKM) atau portofolio yang - - Seleksi Kompetensi Teknis:
terdiri dari: Presentasi Portofolio dengan
1. Membimbing kegiatan Penelitian, Pengembangan bobot 100%
dan/atau Pengkajian (litbangji) Peneliti dengan jenjang
dibawahnya/ mahasiswa S2/S3 atau SDM Lainnya
(volume: 1), yang dibuktikan dengan:
a. Surat Keputusan dari Perguruan Tinggi, atau
b. Karya Tulis Ilmiah (KTI) bersama dalam bentuk
prosiding atau jurnal global dan surat pernyataan
dari yang dibimbing
2. Memperoleh dana kegiatan yang bersumber dari
internal/eksternal instansi (volume: 1) yang dibuktikan
dengan:
Proposal, dan SK/Surat penetapan kegiatan dan/atau
pendanaan dari penyandang dana/bukti lain yang akan
diklarifikasi oleh asesor.
3. Anggota kelompok kegiatan di internal (antar
unit)/eksternal (antar instansi) (volume: 1) yang
dibuktikan dengan:
SK/Surat keterangan tim pelaksana dari pimpinan
instansi/unit kerja/organisasi
4. Pemakalah oral di pertemuan ilmiah terindeks global
(Scopus)/bereputasi (volume: 2) yang dibuktikan
dengan:
Sertifikat/dokumen pendukung lainnya sebagai
pemakalah oral
5. Kontributor KTI dalam bentuk artikel di prosiding ilmiah
terindeks global bereputasi (Scopus), (volume: 2) yang
dibuktikan dengan:
Digital Object Identifier (DOI) dan KTI yang diterbitkan.

KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI
NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT

6. Sebagai kontributor anggota: - -


a) KTI di jurnal ilmiah terindeks global bereputasi
menengah (Q1/Q2/WoS), atau
b) Buku ilmiah atau bagian dari buku ilmiah
diterbitkan oleh penerbit internasional lainnya,
atau
c) Kekayaan intelektual bersetifikat telah
dikabulkan (Selain paten sederhana), atau
d) Naskah akademis R-PP atau R-Perpres, atau
e) Transaksi lisensi dengan Mitra Nasional
(volume: 3) yang dibuktikan dengan:
a. Digital Object Identifier (DOI) dan KTI yang terbitkan;
b. Buku ilmiah
c. Sertifikat kekayaan intelektual
d. Naskah lengkap yang bersifat akademis sesuai
kebutuhan regulasi, regulasi yang sedang dibuat
(draf)/telah disetujui sebagai kebijakan; dan SK
penetapan tim penyusun/pengkaji dari pimpinan
instansi terkait. Naskah akademis sebagai lampiran
rancangan peraturan perundang-undangan dapat
diusulkan minimal dalam proses legislasi di panitia antar
kementerian, dengan melampirkan tambahan dokumen
berupa Keputusan dari kementerian terkait.
e. kontrak transaksi lisensi dengan mitra, dan bukti daftar
Karya Ilmiah/sertifikat Karya Ilmiah yang telah
dikabulkan yang menjadi objek transaksi lisensi.

*Dari 3 volume HKM Nomor 6, paling sedikit 1 (satu) harus


berupa KTI terbit di jurnal ilmiah terindeks global bereputasi
menengah (Q1/Q2/WoS)

KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
SERTIFIKAT SEBAGAI TAMBAHAN NILAI
NO JABATAN DAN JENJANG PERSYARATAN WAJIB TAMBAHAN KETERANGAN
NAMA/JENIS SERTIFIKAT BOBOT

43 ARSIPARIS
TERAMPIL - Sertifikasi/Bimbingan Teknis Pemberkasan Arsip Aktif 10%

AHLI PERTAMA - Sertifikasi/Bimbingan Teknis Pengelolaan Arsip 10%


Dinamis
44 PENYULUH KELUARGA BERENCANA
TERAMPIL - - - Pengalaman kerja minimal 3
(tiga) tahun melaksanakan tugas
penyuluhan, pelayanan,
penggerakan dan
pengembangan di bidang
AHLI PERTAMA - - -
Program Pembangunan
Keluarga, Keluarga Berencana
dan Pengendalian Penduduk

KepmenPANRB Nomor 981 Tahun 2021 Tentang Persyaratan, Sertifikasi, Dan Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan Untuk Melamar
Pada Jabatan Fungsional Dalam Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahun Anggaran 2021
JENIS JABATAN YANG DAPAT DIISI PPPK
SESUAI PERPRES NO. 38/2020
Jab. Fungsional JPT Tertentu Jabatan lain*
*(bukan merupakan Jabatan struktural tetapi menjalankan fungsi manajemen pada Instansi Pemerintah)

a. Jabatan yg kompetensinya a. Jabatan yg kompetensinya a. Jab yg disetarakan dengan JA atau JPT pratama;
tidak tersedia atau terbatas di tidak tersedia atau terbatas di b. Jab yg diperlukan utk percepatan peningkatan kapasitas organisasi;
kalangan PNS; kalangan PNS; c. Jab yg diperlukan utk percepatan pencapaian tujuan strategis nasional;
b. Jabatan yg diperlukan utk b. Jabatan yg diperlukan utk d. bukan Jab yg berkedudukan sebagai PPK atau PyB;
percepatan peningkatan e. bukan Jab di bidang rahasia negara, pertahanan, keamanan, pengelolaan
percepatan peningkatan
kapasitas organisasi; aparatur negara, kesekretariatan negara, pengelolaan sumber daya alam,
kapasitas organisasi; pengelolaan keuangan negara, dan hubungan luar negeri; dan
c. Jabatan yg diperlukan utk c. Jabatan yg diperlukan utk f. bukan Jab yg menurut ketentuan UU, PP, dan Peraturan Presiden harus diisi oleh
percepatan pencapaian tujuan percepatan pencapaian tujuan PNS.
strategis nasional; strategis nasional;
d. Jabatan yg mensyaratkan d. bukan Jabatan yg Kriteria lainnya :
sertifikasi teknis dari a. Jab pd Instansi Pemerintah yg merupakan satuan kerja organisasi;
berkedudukan sebagai PPK b. Jab yg tugas dan fungsinya memberikan dukungan teknis pada anggota lembaga
organisasi profesi;
atau PyB; nonstruktural;
e. bukan Jabatan di bidang
e. bukan Jabatan di bidang c. Jab yg tugas dan fungsinya memberikan dukungan teknis manajemen pada
rahasia negara, pertahanan,
keamanan, pengelolaan
rahasia negara, pertahanan, lembaga nonstruktural dan kesekretariatan lembaga negara;
aparatur negara, keamanan, pengelolaan d. Jab pimpinan pd perguruan tinggi negeri di bawah kementerian yg
aparatur negara, kesekreta- menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendidikan tinggi atau di
kesekretariatan negara, bawah kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang
pengelolaan sumber daya riatan negara, pengelolaan
agama, kecuali jabatan pemimpin perguruan tinggi negeri dan jabatan lain yang
alam, pengelolaan keuangan sumber daya alam,
membidangi keuangan, kepegawaian, dan barang milik Negara;
negara, dan hubungan luar pengelolaan keuangan negara, e. Jab pimpinan pada rumah sakit milik pemerintah daerah; atau
negeri; dan dan hubungan luar negeri; dan f. Jabatan pada lembaga penyiaran publik.
f. bukan Jabatan yg menurut f. bukan Jabatan yg menurut
ketentuan UU, PP, dan ketentuan UU,PP, dan Jab. yg disetarakan dpt berupa penyetaraan kedudukan jabatan atau
Peraturan Presiden harus diisi Peraturan Presiden harus diisi penyetaraan hak keuangan dan fasilitas sesuai dengan ketentuan
oleh PNS. oleh PNS. peraturan perundang-undangan.
DAFTAR JENIS JABATAN YANG DAPAT DIISI PPPK (1/4)
SESUAI PERPRES NO. 38/2020
Kedudukan JF Kedudukan JF Keterangan kedudukan JF
No Nama Jabatan No Nama Jabatan
IP K/L Prov Kota Kab IP K/L Prov Kota Kab pada Instansi Pemerintah:
Administrator Database Asisten Inspektur Bandar
1 v x v v v 19 v x x x x - IP: Instansi Pembina
Kependudukan Udara
- K/L: Instansi Pusat
2 Administrator Kesehatan v v v v v Asisten Inspektur Keamanan - Prov: Pemerintah Provinsi
20 v x x x x
Analis Anggaran Pendapatan Penerbangan - Kab: Pemerintah Kabupaten
3 v v x x x Asisten Inspektur Mutu Hasil
dan Belanja Negara 21 v x x x x - Kota: Pemerintah Kota
Analis Investigasi dan Perikanan
4 v x x x x
Pengamanan Perdagangan 22 Asisten Konselor Adiksi v v x x x
5 Analis Kebijakan v v v v v 23 Asisten Pelatih Olahraga v v v v v
6 Analis Kepegawaian v v v v v Asisten Pembimbing
24 v x x x x
7 Analis Ketahanan Pangan v v v v v Kemasyarakatan
8 Analis Pasar Hasil Perikanan v x v v v Asisten Pembina Mutu Hasil
25 v x v v v
9 Analis Pasar Hasil Pertanian v x v v v Kelautan dan Perikanan
Analis Perkarantinaan 26 Asisten Penata Anestesi v v v v v
10 v x x x x Asisten Pengelola Produksi
Tumbuhan 27 v x v v v
11 Analis Perkebunrayaan v v v v v Perikanan Tangkap
12 Apoteker v v v v v Asisten Penguji Perangkat
28 v x x x x
Telekomunikasi
13 Arsiparis v v v v v
29 Asisten Perisalah Legislatif v v v v v
14 Dokter v v v v v
30 Asisten Pranata Siaran v x x x x
15 Dokter Gigi v v v v v
31 Asisten Teknisi Siaran v x x x x
Asesor Manajemen Mutu
16 v v v v v Assessor Sumber Daya
Industri 32 v v v v v
Manusia Aparatur
17 Asisten Apoteker v v v v v
33 Auditor Kepegawaian v x x x x
Asisten Inspektur Angkutan
18 v x x x x 34 Bidan v v v v v
Udara
35 Dokter Hewan Karantina v x x x x
36 Dokter Pendidik Klinis v v v v v
DAFTAR JENIS JABATAN YANG DAPAT DIISI PPPK (2/4)
SESUAI PERPRES NO. 38/2020
Kedudukan JF Kedudukan JF Keterangan kedudukan JF
No Nama Jabatan No Nama Jabatan
IP K/L Prov Kota Kab IP K/L Prov Kota Kab pada Instansi Pemerintah:
37 Dosen v v v v v Operator Sistem Informasi - IP: Instansi Pembina
55 v x v v v
38 Entomolog Kesehatan v v v v v Administrasi Kependudukan - K/L: Instansi Pusat
39 Epidemiolog Kesehatan v v v v v 56 Ortotis Prostetis v v v v v - Prov: Pemerintah Provinsi
40 Fisikawan Medis v v v v v 57 Pamong Belajar v x x x x - Kab: Pemerintah Kabupaten
41 Fisioterapis v v v v v 58 Pamong Budaya v v v v v - Kota: Pemerintah Kota
42 Guru v v v v v 59 Paramedik Karantina Hewan v x x x x
43 Inspektur Angkutan Udara v x x x x 60 Paramedik veteriner v x v v v
44 Inspektur Bandar Udara v x x x x 61 Pengawas Mutu Hasil Pertanian v v v v v
Inspektur Keamanan 62 Pekerja Sosial v v v v v
45 v x x x x
Penerbangan 63 Pelatih Olahraga v v v v v
46 Inspektur Ketenagalistrikan v v v x x 64 Pembimbing Kemasyarakatan v x x x x
Inspektur Minyak dan Gas 65 Pembimbing Kesehatan Kerja v v v v v
47 v x x x x
Bumi 66 Pembina Jasa Konstruksi v v v v v
Inspektur Mutu Hasil Pembina Mutu Hasil Kelautan
48 v x x x x 67 v x v v v
Perikanan dan Perikanan
49 Inspektur Tambang v x x x x 68 Pemeriksa Desain Industri v x x x x
50 Instruktur v v v v v 69 Pemeriksa Karantina Tumbuhan v x x x x
51 Konselor Adiksi v v x x x Pemeriksa Perlindungan varietas
70 v x x x x
52 Medik veteriner v x v v v Tanaman
53 Nutrisionis v v v v v 71 Penata Anestesi v v v v v
54 Okupasi Terapis v v v v v 72 Penata Kelola Pemilihan Umum v x x x x
DAFTAR JENIS JABATAN YANG DAPAT DIISI PPPK (3/4)
SESUAI PERPRES NO. 38/2020
Kedudukan JF Kedudukan JF Keterangan kedudukan JF
No Nama Jabatan No Nama Jabatan
IP K/L Prov Kota Kab IP K/L Prov Kota Kab pada Instansi Pemerintah:
73 Penata Ruang v v v v v 91 Pengelola Kesehatan lkan v x v v v
- IP: Instansi Pembina
74 Peneliti v v v v v Pengelola Pengadaan
92 v v v v v - K/L: Instansi Pusat
75 Penera v x v v v Barang/Jasa
- Prov: Pemerintah Provinsi
76 Penerjemah v v v v v Pengelola Produksi Perikanan
93 v x v v v - Kab: Pemerintah Kabupaten
77 Pengamat Gunung Api v x x x x Tangkap
- Kota: Pemerintah Kota
Pengamat Meteorologi dan Pengembang Teknologi
78 v x x x x 94 v x x x x
Geofisika Pembelajaran
79 Pengamat Tera v x v v v 95 Pengendali Frekuensi Radio v x x x x
80 Pengantar Kerja v v v v v Pengendali Hama dan Penyakit
96 v x v v v
Ikan
Pengawas Alat dan Mesin
81 v v v v v Pengendali Organisme
Pertanian 97 v v v v v
Pengganggu Tumbuhan
82 Pengawas Benih Tanaman v x v x x
98 Penggerak Swadaya Masyarakat v v v v v
83 Pengawas Bibit Ternak v x v v v
99 Penghulu v x x x x
Pengawas Farmasi dan
84 v v v v v 100 Penguji Kendaraan Bermotor v x v v v
Makanan
85 Pengawas Kemetrologian v x v v v Penguji Keselamatan dan
101 v v v x x
Kesehatan Kerja
Pengawas Keselamatan
86 v x x x x 102 Penguji Mutu Barang v v v v v
Pelayaran
87 Pengawas Koperasi v v v v v Penguji Perangkat
103 v x x x x
Telekomunikasi
88 Pengawas Mutu Pakan v x v v v
104 Penyelidik Bumi v v v v v
89 Pengawas Perikanan v x v v v
105 Penyuluh Agama v x x x x
Pengelola Ekosistem Laut dan
90 v x v v v 106 Penyuluh Hukum v v x x x
Pesisir Keterangan (*)
107 Penyuluh Kehutanan v x v x x
108 Penyuluh Keluarga Berencana v x v(*) x x - Hanya di Prov. DKI Jakarta
DAFTAR JENIS JABATAN YANG DAPAT DIISI PPPK (4/4)
SESUAI PERPRES NO. 38/2020
Kedudukan JF Kedudukan JF Keterangan kedudukan JF
No Nama Jabatan No Nama Jabatan
IP K/L Prov Kota Kab IP K/L Prov Kota Kab pada Instansi Pemerintah:
Penyuluh Kesehatan 127 Psikolog Klinis v v v v v - IP: Instansi Pembina
109 v v v v v
Masyarakat 128 Pustakawan v v v v v - K/L: Instansi Pusat
110 Penyuluh Narkoba v x x x x 129 Radiografer v v v v v - Prov: Pemerintah Provinsi
111 Penyuluh Perikanan v x x x x 130 Refraksionis Optisien v v v v v - Kab: Pemerintah
112 Penyuluh Pertanian v v v v v 131 Rescuer v x x x x Kabupaten
113 Penyuluh Sosial v v v v v 132 Sanitarian v v v v v - Kota: Pemerintah Kota
114 Perawat v v v v v 133 Statistisi v v v v v
115 Perawat Gigi v v v v v 134 Surveyor Pemetaan v v v v v
116 Perekam Medis v v v v v 135 Teknik Jalan dan Jembatan v v v v v
117 Perekayasa v v v v v 136 Teknik Pengairan v v v v v
118 Perencana v v v v v 137 Teknik Penyehatan Lingkungan v v v v v
119 Perisalah Legislatif v v v v v Teknik Tata Bangunan dan
138 v v v v v
Pranata Hubungan Perumahan
120 v v v v v
Masyarakat 139 Teknisi Elektromedis v v v v v
121 Pranata Komputer v v v v v 140 Teknisi Gigi v v v v v
Pranata Laboratorium Teknisi Penelitian dan
122 v x v x x 141 v v v v v
Kemetrologian Perekayasaan
Pranata Laboratorium 142 Teknisi Penerbangan v x x x x
123 v v v v v
Kesehatan 143 Teknisi Perkebunrayaan v v v v v
Pranata Laboratorium 144 Teknisi Siaran v x x x x
124 v v v v v
Pendidikan
145 Teknisi Transfusi Darah v v v v v
125 Pranata Nuklir v v v v v
146 Terapis Wicara v v v v v
126 Pranata Siaran v x x x x
147 Widyaiswara v v v v v
DAFTAR JENIS JABATAN YANG DAPAT DIISI PPPK (5/5)
Sesuai PermenPANRB Nomor 76/2022
PERPRES NO. 98/2020
GAJI DAN TUNJANGAN PPPK
• PPPK berhak menerima Gaji dan Tunjangan
• Gaji didasarkan pada golongan dan masa kerja (besaran gaji sebelum dikenakan pemotongan pajak
penghasilan)
• Dapat diberikan kenaikan Gaji Berkala atau kenaikan Gaji Istimewa (diatur lebih lanjut dalam
PermenPANRB)
• Tunjangan PPPK terdiri atas:
a. tunjangan keluarga;
b. tunjangan pangan;
c. tunjangan jabatan struktural;
d. tunjangan jabatan fungsional; atau
e. tunjangan lainnya.
• Besarnya tunjangan disesuaikan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang mengatur
tunjangan bagi PNS
• Gaji dan Tunjangan bagi PPPK di Instansi Pusat dibebankan pada APBN, dan bagi PPPK di Instansi
Daerah dibebankan pada APBD
• Ketentuan teknis pemberian Gaji dan Tunjangan PPPK di Instansi Pusat diatur dalam Peraturan Menteri
Keuangan, dan bagi PPPK di Instansi Daerah diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri.

Anda mungkin juga menyukai