Anda di halaman 1dari 14

Makalah bahasa Inggris

D
I
S
U
S
U
N

Oleh : aulia RAHMANSYAH hasibuan

Kelas: Xi MIPA 4

Mapel: bahasa Inggris

Madrasah aliyah negeri labuhanbatu

T.a 2022/2023
16 Tense Dalam Bahasa Inggris

1. Simple Present Tense


Simple present tense adalah bentuk tense yang paling umum
digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Biasanya, simple present
tense digunakan untuk mengungkapkan fakta, menceritakan suatu
kejadian, atau kebiasaan yang terjadi di masa sekarang.

Rumus yang digunakan untuk membentuk simple present tense:

Subject + Verb 1 (Present Form)

Contoh Kalimat Positif (Positive): “They speak Korean very well.”


Contoh Kalimat Negatif (Negative): “They don’t speak Korean.”
Contoh Kalimat Tanya (Question): “Do they speak Korean?”
2. Present Continuous Tense
Berbeda dengan simple present tense, present continuous tense
digunakan untuk menceritakan kejadian yang sedang berlangsung
waktu kamu berbicara. Selain itu, tense yang satu ini juga bisa
digunakan untuk menceritakan rencana di masa depan. Untuk tenses
ini, terdapat perubahan bentuk verb dengan penambahan -ing pada
bagian akhir. Salah satu kata keterangan waktu yang banyak
digunakan dalam tense ini adalah now.

Rumus: Subject + am/is/are + Verb -ing (Continuous Form)


Contoh kalimatnya adalah sebagai berikut:

Contoh Kalimat (Positive): “She is working on her homework now.”


Contoh Kalimat (Negative): “She is not working on her homework
now.”
Contoh Kalimat (Question): “Is she working on her homework now?”
Contoh Kalimat (To tell future plans): “Mark is moving to a new
school next month.”

3. Present Perfect Tense


Umumnya, present perfect tense adalah tense untuk menceritakan
suatu tindakan atau aksi yang sedang berjalan atau baru saja selesai.
Oh, ya! Ingatlah bahwa present perfect tense cenderung menaruh
penekanan pada dampak dari suatu aksi yang sudah selesai
dilakukan. Tentunya, dampak tersebut harus masih bisa dirasakan
sampai saat ini.

Rumus: Subject + has/have + Verb 3 (Past Participle Form)

Berikut adalah contoh kalimatnya:

Contoh Kalimat (Positive): “They have seen the movie Spider-Man:


No way home.”
Contoh Kalimat (Negative): “They have not seen the movie Spider-
Man: No way home.”
Contoh Kalimat (Question): “Have they seen the movie Spider-Man:
No way home?”

4. Present Perfect Continuous Tense


Present perfect continuous tense digunakan untuk menunjukkan
suatu aksi yang sudah selesai dilakukan pada suatu titik di masa
lampau dan masih berlanjut sampai saat ini. Gimana? Kamu pasti
dapat memahaminya dengan mudah, bukan?

Rumus: Subject + has/have + been + Verb -ing (Continuous Form)

Contoh Kalimat (Positive): “I have been thinking about it.”


Contoh Kalimat (Negative): “I have not been thinking about it.”
Contoh Kalimat (Question): “Have I been thinking about it?”
5. Simple Past Tense
You’re right, simple past tense ini adalah kebalikan dari simple
present tense. Dalam hal ini, simple past tense digunakan untuk
menceritakan suatu kejadian, kebiasaan, menyatakan fakta, atau
situasi yang terjadi di masa lampau. Tense ini menggunakan kata
kerja bentuk kedua atau lampau. Kata keterangan waktu yang biasa
digunakan dalam tense ini adalah yesterday, two days ago, dan
masih banyak lagi.

Rumus: Subject + Verb II (Past Form)

Contoh Kalimat (Positive): “They called their friends yesterday.”


Contoh Kalimat (Negative): “They did not call their friends
yesterday.”
Contoh Kalimat (Question): “Did they call their friends yesterday?”
Melalui tenses ini, kamu dapat membuat cerita masa lalu untuk
melatih pemahaman terhadap perubahan bentuk kata kerja. Oh ya,
guna memudahkan mempelajari tenses bentuk past, kamu juga
sangat disarankan untuk menguasai bentuk-bentuk kata kerja dalam
bahasa Inggris. Kalau dalam past tense, yang paling sering digunakan
adalah bentuk regular verb dan irregular verb.

6. Past Continuous Tense


Sedikit lebih kompleks, menurut fungsinya, past continuous tense
merupakan bentuk tense untuk menceritakan kejadian yang sedang
terjadi di masa lampau. Tetapi, nggak Cuma satu, past continuous
tense juga dapat digunakan untuk menceritakan dua kejadian yang
sedang terjadi di masa lampau. Jadi, ada satu aktivitas dibarengi
dengan aktivitas yang lain.

Rumus yang umum dipakai: Subject + was/were + Verb -ing


(Continuous Form)

Contoh Kalimat (Positive): “I was washing my clothes when the


phone rang.”
Contoh Kalimat (Negative): “I was not washing my clothes when the
phone rang.”
Contoh Kalimat (Question): “Was I washing my clothes when the
phone rang?”

7. Past Perfect Tense


Past perfect tense digunakan untuk menyatakan suatu kejadian yang
terjadi sebelum waktu tertentu di masa lampau. Seringkali, past
perfect tense lebih menaruh penekanan pada fakta bahwa sesuatu
sudah terjadi dan bukan pada durasi.

Rumus: Subject + had + Verb 3 (Past Participle Form)

Contoh Kalimat (Positive): “The girl had cried before her mother
came.”
Contoh Kalimat (Negative): “The girl had not cried before her mother
came.”
Contoh Kalimat (Question): “Had the girl cried before her mother
came?”

16 Tenses dalam Bahasa Inggris dan Contohnya

8. Past Perfect Continuous Tense


Tense yang satu ini digunakan untuk menceritakan sesuatu yang
terjadi di masa lalu dan sudah selesai pada titik waktu tertentu di
masa lalu. Berbeda dengan past perfect tense, past perfect
continuous tense lebih menaruh penekanan pada durasi terjadinya
sesuatu.

Rumus: Subject + had + been + Verb -ing (Continuous Form)

Contoh Kalimat (Positive): “She had been studying math all day.”
Contoh Kalimat (Negative): “She had not been studying math all
day.”
Contoh Kalimat (Question): “Had she been studying math all day?”

9. Simple Future Tense


Pada dasarnya, simple future tense digunakan untuk menceritakan
suatu kejadian yang akan terjadi di masa yang akan datang. Namun,
selain itu, tense yang satu ini juga bisa digunakan untuk
menceritakan keputusan di masa depan yang spontan atau
mengekspresikan prediksi yang berhubungan dengan waktu yang
akan datang.

Susunan rumus: Subject + will/be going to + Verb 1 (Present Form)

Contoh Kalimat (Positive): “She will come to the cinema tomorrow.”


Contoh Kalimat (Negative): “She will not come to the cinema
tomorrow.”
Contoh Kalimat (Question): “Will she come to the cinema
tomorrow?”
10. Future Continuous Tense
Future continuous tense digunakan untuk menceritakan suatu
kejadian yang pasti akan terjadi dalam waktu dekat. Berbeda dengan
simple future tense, future continuous tense biasanya digunakan
untuk menceritakan sesuatu yang akan (pasti) terjadi di masa depan.

Rumus: Subject + will + be + Verb -ing (Continuous Form)

Contoh Kalimat (Positive): “He will be playing basketball in the


playground tomorrow morning.”
Contoh Kalimat (Negative): “He will not be playing basketball in the
playground tomorrow morning.”
Contoh Kalimat (Question): “Will he be playing basketball in the
playground tomorrow morning?”
Baca juga: 7 Proverbs Paling Umum dalam Bahasa Inggris dan Artinya

11. Future Perfect Tense


Future perfect tense digunakan untuk mengungkapkan bahwa ada
suatu aksi yang akan dilakukan dan diselesaikan pada waktu tertentu
di masa depan. Secara sederhana, penggunaan future perfect tense
ini adalah bentuk kata untuk menunjukkan kehendak seseorang yang
berhubungan dengan masa depan.

Rumus: Subject + will have + Verbs 3 (Past Participle Form)

Contoh Kalimat (Positive): “I will have finished my homework by


tomorrow.”
Contoh Kalimat (Negative): “I will not have finished my homework by
tomorrow.”
Contoh Kalimat (Question): “Will she have finished her homework by
tomorrow?”
12. Future Perfect Continuous Tense
Future perfect continuous tense digunakan untuk mengungkapkan
suatu gambaran aksi yang akan berlanjut sampai titik waktu tertentu
di masa depan. Dalam hal ini, aksi tersebut bisa saja dimulai pada
masa lalu, sekarang, atau di masa depan dan diperkirakan akan
berlanjut.

Rumus: Subject + will + have + been + Verb -ing

Contoh Kalimat (Positive): “In December, I will have been working at


my company for one year.”
Contoh Kalimat (Negative): “I will not have been working at my
company for one year in December.”
Contoh Kalimat (Question): “In December, will you have been
working at your company for one year?”

13. Simple Past Future Tense


Past future tense digunakan untuk membentuk kalimat tentang masa
depan dari sudut pandang masa lalu. Secara spesifik, past future
tense digunakan untuk menyatakan tindakan yang akan dilakukan,
membuat prediksi, hingga membuat janji di masa depan pada saat
berada di masa lalu. Umumnya, tense yang satu ini ditemukan dalam
kalimat yang tidak langsung atau reported speech.
Rumus: Subject + would + Bare Infinitive atau Subject + was/were +
going to + Bare Infinitive

Lihat contoh sebagai berikut:

Contoh Kalimat (Positive): “She would forgive you” atau “Giselle was
going to give one beautiful bag to her best friend.”
Contoh Kalimat (Negative): “She would not forgive you” atau “Giselle
wasn’t going to give one beautiful bag to her best friend.”
Contoh Kalimat (Question): “Would she forgive you?” atau “Was
Giselle going to give one beautiful bag to her best friend?”
14. Past Future Continuous Tense
Umumnya, past future continuous tense, fungsi tense ini adalah
untuk menunjukkan suatu peristiwa yang akan terjadi di masa lalu.
Namun, peristiwa yang ada di cerita tersebut tidak dapat menjadi
nyata karena satu dan lain hal yang terjadi di masa lalu.

Rumus: Subject + would + be + Verb -ing

Contoh dari past future continuous tense:

Contoh Kalimat (Positive): “I would be studying at your house


yesterday, but I didn’t because I got sick.”
Contoh Kalimat (Negative): “Anna would not be dying if she came to
the hospital earlier.”
Contoh Kalimat (Question): “Would you be letting me see your
painting?”
15. Past Future Perfect Tense
Past future perfect tense digunakan untuk menunjukkan sebuah
kegiatan yang seharusnya sudah selesai di masa lalu. Namun, sama
seperti past future continuous tense, aktivitas tersebut tidak
terselesaikan karena satu dan lain hal yang terjadi di masa lalu. Oh,
ya! Bersanding dengan past perfect tense, tense yang satu ini juga
bisa digunakan untuk membuat kalimat conditional type 3, lo.

Rumus: Subject + would + have + Verb 3

Contoh Kalimat (Positive): “Mina would have finished her homework


if she hadn’t gone shopping.”
Contoh Kalimat (Negative): “People would not have known about
BTS if there were no fans behind them.”
Contoh Kalimat (Question): “Would you have finished your
homework before tomorrow afternoon?”
16. Past Future Perfect Continuous Tense
Past future perfect continuous tense digunakan untuk menjelaskan
tentang hal atau kegiatan yang akan, sedang, dan telah dilakukan di
masa lalu. Biasanya, terdapat lebih dari satu keterangan waktu
dalam tense yang satu ini. Catatannya, past future perfect
continuous tense berbentuk asumsi atau pengandaian belaka.

Rumus: Subject + would + have been + Verb -ing

Contoh penggunaan past future perfect continuous tense dalam


sebuah kalimat:
Contoh Kalimat (Positive): “I would have been working in leading
companies for six years.”
Contoh Kalimat (Negative): “I would not have been working in
leading companies for six years.”
Contoh Kalimat (Question): “Would you have been working in
leading companies for six years?”

Anda mungkin juga menyukai