Anda di halaman 1dari 10

BAB III

METODE PENELITIAN

Pada bab 3 ini akan dijelaskan mengenai rancangan penelitian yang

digunakan. Selain itu juga menjelaskan kehadiran peneliti, lokasi penelitian

yang dipilih, sumber data dari penelitian ini, teknik pengumpulan data,

analisa data penelitian, pengecekan keabsahan data, dan yang terakhir tahap-

tahap penelitian, yakni sebagai berikut.

A. Rancangan Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini lebih

menekankan pada proses bukan hasilnya. Sedangkan menurut Miles dan

Huberman dalam Tanzeh (2011: 48), menyatakan bahwa:

Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang bertitik tolak dari realitas dengan
asumsi pokok bahwa tingkah laku manusia mempunyai makna bagi pelakunya dalam
konteks tertentu.

Jadi, penelitian kualitatif tidak dimulai dari teori sebelumnya melainkan

dimulai dari lapangan berdasarkan lingkungan alami (Gunawan, 2014: 80).

Pemilihan pendekatan, didasarkan atas tujuan dilakukannya penelitian,

yakni untuk menemukan kesalahan dalam pemakaian tanda baca, huruf

kapital, dan kata baku pada karya tulis ilmiah pada siswa kelas XI SMK

PGRI 1 Tulungagung. Sejalan juga dengan pendapat Sugiyono (2014: 214)

yaitu:

Penelitian kualitatif dituntut untuk menentukan data yang diperoleh di lapangan atau
situasi sosial. Adapun deskripsi ini bertujuan untuk menggambarkan fenomena yang
dicermati yang berkaitan dengan problem atau masalah yang dihadapi. Oleh karena

68
69

itu, uraian pembahasan peneliti sangat berpotensi menggunakan penjabaran secara


deskriptif dari hasil data mentah yang diperoleh pada awal penggalian data.

Jenis penelitian yang digunakan yakni penelitian kepustakaan (library

research). Studi kepustakaan (library research) adalah serangkaian kegiatan

yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca dan

mencatat serta mengolah bahan penelitiannya atau penelitian ini adalah suatu

penelitian yang memanfaatkan sumber kepustakaan untuk memperoleh data

penelitiannya. Pendekatan kualitatif dipilih karena masalah yang di teliti

berupa karya tulis ilmiah lebih tepatnya dijelaskan dengan menggunakan

kata-kata. Bogdan dan Taylor (1975:5) (dalam Moleong, 2011: 4)

mendefinisikan metode kualitatif sebagai prosedur penelitian yang

menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-

orang dan perilaku yang dapat diamati.

B. Kehadiran Peneliti

Sesuai dengan jenis penelitian ini, yaitu penelitian kualitatif maka

peneliti berperan penting dalam penelitian. Karena peneliti sendiri atau

dengan bantuan orang lain merupakan alat pengumpul data utama (Moleong,

2011: 9). Kehadiran peneliti dilapangan mutlak diperlukan pada penelitian

kualitatif. Peneliti disini sebagai pengamat penuh, yang merupakan

pengumpul data utama yang dimaksud adalah peneliti bertindak sebagai

pengumpul data, pewawancara, sekaligus pembuat laporan. Jadi, peneliti

harus mengirimkan surat penelitian terlebih dahulu untuk selanjutnya

mengadakan penelitian sesuai dengan judul yang diajukan, dan berperan serta
70

dalam kegiatan penelitian dengan bantuan guru dan siswa khususnya kelas XI

untuk mengumpulkan data sebanyak-banyaknya.

C. Lokasi penelitian

Lokasi penelitian menjadi penentu apakah data yang diambil bisa

memenuhi syarat yang dibutuhkan di dalam penelitian. Sehingga penentu

lokasi sangatlah penting karena hal tersebut berhubungan dengan data apa

yang harus dicari sesuai dengan fokus yang telah ditentukan. Hal ini sejalan

dengan pendapat Moleong (2017: 128) yaitu:

Cara yang harus ditempuh dalam menentukan lapangan penelitian adalah dengan
mempertimbangkan, mempelajari, dan mendalami fokus serta rumusan masalah
penelitian. Hal tersebut perlu adanya observasi awal untuk menjajaki apakah terdapat
kesesuaian dengan kenyataan di lapangan. Selain itu, perlu adanya pertimbangan
geografis, efisiensi waktu, biaya, dan tenaga dalam menentukan lokasi penelitian .

Penelitian ini dilaksanakan di SMK PGRI 1 Tulungagung yang

beralamat di Jl. P.B. Sudirman VII/1, Kelurahan Kepatihan, Kecamatan

Tulungagung, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur 66212. Alasan pemilihan

sekolah ini adalah karena SMK PGRI 1 Tulungagung merupakan sekolah

swasta yang menjunjung tinggi sikap kedisiplinan. Kehadiran siswa dan guru

yang sangat dijaga dan diperhatikan disini. Terbukti dengan adanya lembar

monitoring untuk mengecek kehadiran guru dan siswa. Setiap akhir semester,

siswa juga selalu ditugaskan untuk membuat karya tulis baik itu fiksi maupun

nonfiksi, seperti cerpen, makalah, dan sebagainnya. Keunikan lainnya rasa

kekeluargaan dan kebersamaaan yang sangat baik, antar siswa, antar guru

maupun dengan warga sekolah yang lain.


71

D. Sumber Data

Menurut Lofland dan Lofland (dalam Moleong 2017: 157) menyatakan

bahwa:

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif adalah kata-katanya maupun tindakan
yang dilakukan, selebihnya menjadi data tambahan misalnya seperti dokumen.

Selanjutnya, menurut Sugiyono (2016:225) sumber data dibedakan

menjadi dua yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer

adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul data.

Dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK PGRI 1 Tulungagung

berupa sepuluh karya tulis ilmiah (makalah) dan guru mata pelajaran bahasa

Indonesia. Sedangkan sumber sekunder merupakan sumber yang tidak

langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya lewat orang

lain atau dokumen. Dalam penelitian ini berupa profil sekolah, foto, serta data

siswa.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis

dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan

data. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan

mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan. Dilihat dari

segi teknik pengumpulan data, maka teknik pengumpulan data dapat

dilakukan dengan observasi (pengamatan), interview (wawancara), kuesioner

(angket), dokumetasi dan gabungan ke empatnya (Sugiyono, 2016: 224-225).


72

Teknik pengambilan data dalam penelitian ini dengan cara dokumentasi

dan wawancara.

Pertama, teknik dokumentasi. Dokumen merupakan catatan peristiwa

yang sudah berlalu. Dokumen bisa berupa tulisan, gambar, atau karya-karya

monumental dari seseorang (Sugiyono, 2016: 240).

Dokumen dalam penelitian ini adalah dokumen yang berbentuk karya

karya tulis ilmiah (makalah). Teknik dokumen digunakan untuk memperoleh

data berupa kesalahan pemakaian tanda baca, huruf kapital, dan kata baku

pada karya tulis ilmiah siswa XI SMK PGRI 1 Tulungagung. Dalam

penelitian ini peneliti mengumpulkan hasil tulisan siswa dalam bentuk karya

tulis ilmiah selanjutnya peneliti membaca berulang-ulang dengan cermat atau

menganalisis kemudian mencatat yang dikategorikan menurut kriteria

kesalahan. Selain itu, data tambahan seperti profil sekolah, laporan penelitian,

dan data-data pendukung lainnya.

Kedua, teknik wawancara. Wawancara menurut Sugiyono (2016:231),

merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui

tanya jawab, apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang

lebih mendalam. Teknik wawancara menurut Esterberg (dalam Sugiyono,

2016: 233) mengemukakan bahwa:

Beberapa macam wawancara yaitu wawancara terstruktur, semi-tersturktur, dan tidak


terstruktur.

Penelitian ini, wawancara yang digunakan adalah wawancara tidak

berstruktur dimana peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara untuk

pendukung dalam pengumpulan datanya. Peneliti berusaha mendapatkan


73

informasi lebih dalam tentang subyek yang diteliti serta permasalahan yang

ada pada obyek yang diteliti (Sugiyono, 2016: 234). Wawancara ini

digunakan untuk mecari penyebab kesalahan penulisan tanda baca, huruf

kapital, dan kata baku pada karya tulis ilmiah siswa kelas XI SMK PGRI 1

Tulungagung. Wawancara ini dilakukan kepada guru mata pelajaran bahasa

Indonesia dan siswa kelas XI. Hasil wawancara digunakan sebagai

pendukung data hasil penelitian.

F. Analisa Data

Analisis data kualitatif Bogdan & Biklen (dalam Moleong, 2011: 248)

adalah upaya dilakukan dengan jalan bekerja denga data, mengorganisasikan

data, memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola,

mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang

penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan

kepada orang lain. Jadi, teknik analisis data dalam penelitian ini digunakan

untuk meneliti langsung prmasalahan yang terkandung dalam data.

Proses analisis data kualitatif dilakukan dengan tahap sebagai berikut:

1. Reduksi Data

Merupakan proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan,

mengabstrakkan, dan transformasi kasar yang muncul dari catatan-catatan

tertulis di lapangan. Dalam penelitian ini, peneliti memperoleh data berupa

tulisan yaitu karya tulis ilmiah siswa, kemudian memilih data tersebut

mana yang benar-benar dibutuhkan dalam penelitian. Peneliti membaca,


74

memahami, dan menentukan kesalahan pemakaian tanda baca, huruf

kapital, dan kata baku.

2. Penyajian Data

Penyajian data dibatasi sebagai sekumpulan informasi tersusun yang

disesuaikan dan diklarifikasi untuk mempermudah peneliti menguasai data

dan tidak terbenam dalam setumpuk data. Selanjutnya dari data yang

sudah diperoleh, peneliti akan menganalisisnya dan diklarifikasi sesuai

dengan data yang diinginkan. Peneliti menganalisis dan menyajikan data

dalam bentuk tabel. Seperti contoh:

Kesalahan pemakaian Tanda Koma (,) di antara unsur-unsur dalam suatu


pemerincian
No. Temuan Kesalahan Hasil Analisis
1. ... adanya kritik, saran dan Seharusnya ... adanya kritik,
usulan... saran, dan usulan...
2.
3.
4.
5.
Jumlah temuan kesalahan
Tabel 3.1 Bentuk Penyajian Data

3. Verifikasi (menarik simpulan)

Kesimpulan selama penelitian berlangsung makna-makna yang muncul

dari data yang diuji kebenarannya sehingga akan diperoleh kesimpulan

yang jelas.
75

G. Pengecekan Keabsahan Temuan

Pemeriksaan atau pengecekan keseluruhan data menggunakan

triangulasi data. Triangulasi sebagai teknik pemeriksaan keabsahan data

dengan cara memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data itu sendiri, untuk

keperluan pengecekan data atau sebagai pembanding terhadap data itu.

Selanjutnya, Denzin (dalam Gunawan, 2014: 219), membedakan empat

macam triangulasi, yaitu (1) triangulasi sumber; (2) triangulasi metode; (3)

triangulasi peneliti; (4) triangulasi teoritik.

Penelitian ini triangulasi yang digunakan yaitu triangulasi sumber.

Triangulasi dengan sumber berarti membandingkan dan mengecek balik

derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat

yang berbeda dalam penelitian kualitatif (Patton (dalam Moleong, 2011:

330)). Jadi, triangulasi sumber adalah menggalai informasi tertentu melalui

berbagai sumber memperoleh data, dalam penelitian ini, yaitu siswa dan guru.

Hal ini dapat dicapai dengan jalan: (1) membandingkan data hasil

pengamatan dengan data hasil wawancara; (2) membandingkan apa yang

dikatakan orang di depan umum dengan apa yang dikatakannya secara

pribadi; (3) membandingkan apa yang dikatakan orang-orang tentang situasi

penelitian dengan apa yang dikatakannya sepanjang waktu; (4)

membandingkan keadaan dan perspektif seseorang dengan berbagai pendapat

dan pandangan orang seperti rakyat biasa, orang yang berpendidikan

menengah atau tinggi, orang berbeda, orang pemerintahan; (5)


76

membandingkan hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang berkaitan

(Moleong, 2011: 331).

H. Tahap-tahap Penelitian

Sesuai dengan yang dikatakan Moleong (2011: 127) tahap penelitian ini

terdiri dari tahap pralapangan, tahap pekerjaan lapangan, tahap analisis data

dan tahap pelaporan hasil penelitian. Tahap-tahap dalam pelitian ini dirinci

sebagai berikut.

1. Tahap Pralapangan

a. Mengadakan observasi di SMK PGRI 1 Tulungagung

b. Mengurus surat izin penelitian dari Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN

Tulungagung sebagai persyaratan penelitian

c. Membuat rancangan penelitian

d. Membuat daftar pertanyaan berupa garis-garis besar permasalahan sebagai

pedoman wawancara.

2. Tahap Pekerjaan Lapangan

Tahap ini adalah tahap inti dari penelitian yang dilakukan. Peneliti

terlebih dahulu melakukan wawancara dengan guru mata pelajaran bahasa

Indonesia dan siswa kelas XI sebagai pemerolehan data awal untuk menggali

informasi tentang penyebab kesalahan penulisan tanda baca, huruf kapital,

dan kata baku. Selain itu, peneliti juga menggunakan dokumentasi berupa

karya tulis ilmiah yang didapat dari siswa.


77

3. Tahap Analisis data

Tahap ini peneliti berusaha mereduksi data, menyajikan data serta

penarikan simpulan atau verifikasi sehingga sesuai dengan prosedur

penelitian.

4. Tahap Pelaporan Hasil Penelitian

Tahap ini merupakan tahap akhir dalam sebuah penelitian. Peneliti

menyusun data yang telah dianalisis dan disimpulkan dalam bentuk karya

ilmiah berupa laporan penelitian dengan mengacu pada peraturan

penulisan yang berlaku, konsultasi hasil penelitian kepada pembimbing

dan perbaikan hasil konsultasi.

Anda mungkin juga menyukai

  • Strategi Meningkatkan Kinerja Guru
    Strategi Meningkatkan Kinerja Guru
    Dari Everand
    Strategi Meningkatkan Kinerja Guru
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen9 halaman
    Bab Iii
    Melda Aisyah Rani Harahap
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen22 halaman
    Bab Iii
    Kustiana Nita
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen11 halaman
    Bab Iii
    irfan mujahidin
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen14 halaman
    Bab Iii
    syafrionandar97
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen12 halaman
    Bab Iii
    Hendrawan
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen12 halaman
    Bab Iii
    An-Nisā Putri Ana Phalis
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen9 halaman
    Bab Iii
    ibu
    Belum ada peringkat
  • Bab 111
    Bab 111
    Dokumen7 halaman
    Bab 111
    Permadi Trickers
    Belum ada peringkat
  • Bab 3 Erfin Terbaru
    Bab 3 Erfin Terbaru
    Dokumen9 halaman
    Bab 3 Erfin Terbaru
    meeta kumari phogat
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Metode Penelitian A. Lokasi Penelitian
    Bab Iii Metode Penelitian A. Lokasi Penelitian
    Dokumen11 halaman
    Bab Iii Metode Penelitian A. Lokasi Penelitian
    herlambang lambang
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen19 halaman
    Bab Iii
    Irfan Aditya
    Belum ada peringkat
  • Icuk Tri Mulyono - Bab Iii - Pbsi2021
    Icuk Tri Mulyono - Bab Iii - Pbsi2021
    Dokumen8 halaman
    Icuk Tri Mulyono - Bab Iii - Pbsi2021
    Akmal Zein
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii PDF
    Bab Iii PDF
    Dokumen11 halaman
    Bab Iii PDF
    Arlinda Sekaar
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen18 halaman
    Bab Iii
    Dian Kamila
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii
    Fitri Corp
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen9 halaman
    Bab 3
    Fatihah Ummu Fatih
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii - 2
    Bab Iii - 2
    Dokumen16 halaman
    Bab Iii - 2
    SIPIL WORLD
    Belum ada peringkat
  • S PGSD 1700223 Chapter3 PDF
    S PGSD 1700223 Chapter3 PDF
    Dokumen14 halaman
    S PGSD 1700223 Chapter3 PDF
    Finamanda
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen12 halaman
    Bab Iii
    Luthfi Bagas
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen15 halaman
    Bab Iii
    Ummi Naura
    Belum ada peringkat
  • Bab III Tabelnew
    Bab III Tabelnew
    Dokumen13 halaman
    Bab III Tabelnew
    uyuy
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii PDF
    Bab Iii PDF
    Dokumen12 halaman
    Bab Iii PDF
    Nandang Suhendang
    Belum ada peringkat
  • T PD 2113112 Chapter3
    T PD 2113112 Chapter3
    Dokumen10 halaman
    T PD 2113112 Chapter3
    Faisal Alam
    Belum ada peringkat
  • Bab 3 - Kualitatif
    Bab 3 - Kualitatif
    Dokumen22 halaman
    Bab 3 - Kualitatif
    abyaktapray
    Belum ada peringkat
  • Bab III Metode Penelitian
    Bab III Metode Penelitian
    Dokumen16 halaman
    Bab III Metode Penelitian
    mandala22
    Belum ada peringkat
  • Metode Penelitian Biologi
    Metode Penelitian Biologi
    Dokumen5 halaman
    Metode Penelitian Biologi
    Nazmia Khoerun Nisa
    Belum ada peringkat
  • BAB III Upaya Guru
    BAB III Upaya Guru
    Dokumen15 halaman
    BAB III Upaya Guru
    akuunaa117
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen15 halaman
    Bab 3
    dessynilasari
    Belum ada peringkat
  • Bab3 PDF
    Bab3 PDF
    Dokumen8 halaman
    Bab3 PDF
    Diana Manzil
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen14 halaman
    Bab Iii
    QUBA Channel
    Belum ada peringkat
  • Httprepository - Unpas.ac - Id305755BAB III PDF
    Httprepository - Unpas.ac - Id305755BAB III PDF
    Dokumen13 halaman
    Httprepository - Unpas.ac - Id305755BAB III PDF
    Bagas Prakoso
    Belum ada peringkat
  • Google Foo& You
    Google Foo& You
    Dokumen19 halaman
    Google Foo& You
    Julistia
    Belum ada peringkat
  • Bab3
    Bab3
    Dokumen10 halaman
    Bab3
    awanirawan521
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen12 halaman
    Bab 3
    Yasin As Shaffat
    Belum ada peringkat
  • Bab III Bner
    Bab III Bner
    Dokumen26 halaman
    Bab III Bner
    Ade Zahidah
    Belum ada peringkat
  • Bab 3 Disert Orient
    Bab 3 Disert Orient
    Dokumen20 halaman
    Bab 3 Disert Orient
    Fitri Yanti
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen13 halaman
    Bab Iii
    andi suwandi
    Belum ada peringkat
  • Bab III
    Bab III
    Dokumen9 halaman
    Bab III
    DIGITAL MODERN
    Belum ada peringkat
  • T PMP 1004714 Chapter3
    T PMP 1004714 Chapter3
    Dokumen12 halaman
    T PMP 1004714 Chapter3
    nora gusti
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen9 halaman
    Bab Iii
    Bayu Wahyu maulana
    Belum ada peringkat
  • 5.BAB III Kual
    5.BAB III Kual
    Dokumen10 halaman
    5.BAB III Kual
    Azis Aldi
    Belum ada peringkat
  • Proposal Bab 3
    Proposal Bab 3
    Dokumen6 halaman
    Proposal Bab 3
    Yolannda Vellyna Prihandhani
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen15 halaman
    Bab Iii
    ana
    Belum ada peringkat
  • 14 Bab 3 Cecep
    14 Bab 3 Cecep
    Dokumen11 halaman
    14 Bab 3 Cecep
    Ahmad Subqi
    Belum ada peringkat
  • BAB III Versi Bahasa Indonesia
    BAB III Versi Bahasa Indonesia
    Dokumen5 halaman
    BAB III Versi Bahasa Indonesia
    Rin
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen8 halaman
    Bab Iii
    Puji Lestari
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen8 halaman
    Bab Iii
    Mohammad Taqwa
    Belum ada peringkat
  • BAB III Makalah
    BAB III Makalah
    Dokumen18 halaman
    BAB III Makalah
    IVN S
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii
    Yuliza Nuriana
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Fix Acc
    Bab Iii Fix Acc
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii Fix Acc
    Ade Sintia
    Belum ada peringkat
  • HJKLNVBMMNV
    HJKLNVBMMNV
    Dokumen29 halaman
    HJKLNVBMMNV
    Nada Zul
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen13 halaman
    Bab Iii
    abyaktapray
    Belum ada peringkat
  • Ipi 251834
    Ipi 251834
    Dokumen11 halaman
    Ipi 251834
    Irvan Faisal
    Belum ada peringkat
  • T PD 1402173 Chapter3
    T PD 1402173 Chapter3
    Dokumen8 halaman
    T PD 1402173 Chapter3
    Annisaaufani Azzahro
    Belum ada peringkat
  • Tas Bab Iii 13416241020
    Tas Bab Iii 13416241020
    Dokumen6 halaman
    Tas Bab Iii 13416241020
    Bramantya Raka
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen13 halaman
    Bab Iii
    ekasusilowati 07
    Belum ada peringkat
  • Bab III
    Bab III
    Dokumen20 halaman
    Bab III
    Nofri Rahmadani
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Finish Allahuakbar
    Bab Iii Finish Allahuakbar
    Dokumen8 halaman
    Bab Iii Finish Allahuakbar
    Bimbim
    Belum ada peringkat
  • Bab III
    Bab III
    Dokumen20 halaman
    Bab III
    Yasifun
    Belum ada peringkat