Anda di halaman 1dari 12

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian

1. Pendekatan Penelitian

Penelitian ini berusaha untuk mengungkapkan secara mendalam tingkat

kemampuan berpikir siswa laki-laki dan siswa perempuan dalam menyelesaikan

soal matematika terkait dengan materi limit. Data yang dikumpulkan dalam

penelitian ini bersifat deskriptif, yaitu penjelasan secara aktual bagaimanakah

kognitif antara siswa laki-laki dan perempuan dalam menyelesaikan soal limit.

Data hasil penelitian ini berupa kata-kata yang dipaparkan sesuai dengan

yang terjadi dalam penelitian. Penelitian ini lebih menekankan pada proses

aktivitas berpikir siswa laki-laki dan siswa perempuan mengenai materi limit.

Proses yang diamati adalah kegiatan siswa pada saat menyelesaikan soal tentang

limit. Selain itu dalam penelitian ini peneliti bertindak sebagai instrumen utama,

karena peneliti yang merencanakan, merancang dan melaksanakan,

mengumpulkan data, menganalisis data, menarik kesimpulan dan menyusun

laporan penelitian.

Berdasarkan karakteristik tersebut, maka Pendekatan yang digunakan

dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Menurut Bogdan dan Taylor,

penelitian kualitatif adalah penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa

49
50

kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati.93

Pendekatan ini diarahkan pada latar dan individu tersebut secara utuh (holistik).94

Penelitian kualitatif menurut Tanzeh merupakan penelitian yang

dimaksudkan untuk mengungkap gejala secara holistik-kontekstual yakni secara

menyeluruh dan sesuai dengan konteks atau apa adanya melalui pengumpulan

data dari latar alami sebagai sumber langsung dengan instrumen utama peneliti itu

sendiri.95

Adapun karakteristik penelitian kualitatif menurut temuan Bogdan dan

Biklen adalah sebagai berikut :96 (1) dilakukan pada kondisi yang alamiah atau

pada konteks dari suatu keutuhan, (2) manusia sebagai alat (instrument), (3)

menggunakan metode kualitatif, (4) menganalisis data secara induktif, (5)

penelitian kualitatif lebih bersifat deskriptif, (6) lebih menekankan pada proses

dari pada hasil (outcome), (7) memungkinkan memperoleh data dan informan

yang unik, yang belum pernah terjadi, (8) lebih menekankan makna (data yang

dibalik diamati), (9) desain yang bersifat sementara (menyusun desain yang secara

terus menerus disesuaikan dengan kenyataan di lapangan), (10) hasil penelitian

dirundingkan dan disepakati bersama.

2. Jenis penelitian

Penelitian ini berusaha memaparkan suatu keadaan secara sistematis

sehingga subjek penelitian menjadi lebih jelas. Adapun tujuan dari penelitian ini

93
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi, (Bandung: Remaja
Rosdakarya, 2011), hal. 4
94
Zainal Arifin, Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru, (Bandung: PT
Remaja Rosdakarya, 2012), hal. 141
95
Ahmad Tanzeh, Pengantar Metode Penelitian, (Yogyakarta:TERAS, 2009), hal. 100
96
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian..., hal. 8
51

adalah mendeskripsikan proses berpikir siswa dalam menyelesaikan soal limit

yang berdasar pada proses berpikir antara siswa laki-laki dan siswa perempuan.

Sesuai dengan tujuan penelitian tersebut, melalui pendekatan kualitatif

dalam penelitian ini, semua fakta yang didapatkan baik melalui lisan maupun

tulisan dari berbagai sumber data yang didapatkan dari partisipan akan diuraikan

secara jelas sehingga bisa menjawab permasalahan pada penelitian ini. Sehingga

jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Yang dimaksud dengan penelitian

deskriptif adalah penelitian yang berusaha memaparkan suatu gejala atau

peristiwa, keadaan yang terjadi pada saat sekarang.

B. Lokasi dan Subjek Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan peneliti di Madrasah Aliayah Negeri 1

Tulungagung yang beralamat di Jl. Ki Mangunsarkoro, Boyolangu, tulungagung.

Pemilihan lokasi ini berdasar pada pertimbangan sebagai berikut:

1. Guru dan kepala sekolah cukup terbuka untuk menerima pembaharuan dalam

pendidikan terutama dalam proses pembelajaran.

2. Penelitian terkait dengan analisis proses berpikir siswa khususnya terkait

dalam menyelesaikan soal limit yang berdasar pada gender.

3. Metode pemecahan masalah antara siswa laki-laki dan siswa perempuan

dalam menyelesaikan soal limit kiranya menjadi pembahasan yang cukup

penting dalam kaitannya dengan dampak positif dan negatif yang dialami

siswa MAN Tulungagung 1.


52

Untuk subjek penelitian dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI

unggulan IPA 1, dengan jumlah 30 siswa, jumlah siswa laki-laki 7 orang dan

jumlah siswa perempuan 23 orang. Berdasarkan hasil tes tulis dan wawancara

C. Kehadiran Peneliti

Kehadiran peneliti mutlak diperlukan dalam penelitian ini, karena

pengumpulan data harus dilakukan dalam situasi sesungguhnya. Peneliti selain

sebagai instrumen utama dalam penelitian ini, pneliti sekaligus sebagai

pengumpul data, penganalisis data, pengevaluasi dan pelopor hasil penelitian.

Sehingga peneliti harus berusaha sebaik mungkin, selektif dan hati-hati daam

mengumpulkan dan menyeleksi data-data apa saja yang relevan dan terjamin

keabsahannya.

Dalam penelitian kualitatif ini, peneliti sendiri yang terjun langsung di

lapangan yang mana dalam penelitian ini peneliti tertarik pada proses berpikir

siswa laki-laki dan perempuan dalam mennyelesaikan soal limit. Peran peneliti

dalam penelitian adalah pengumpul data secara langsung dan secara penuh. Data

tersebut meliputi observasi, data hasil tes tertulis dan wawancara. Pelaksanaan

observasi, tes tertulis dan wawancara ini diketahui oleh subjek penelitian dan dan

guru mata pelajaran. Yang mana bertujuan agar subjek penelitian mampu

memberikan informasi seakurat mungkin berupa jawaban dan argumen yang

sesuai dengan pengetahuannya.


53

D. Data dan Sumber Data

1. Data

Menurut Suharsimi pengertian data adalah segala fakta dan angka yang

dapat dijadikan bahan untuk menyusun suatu informasi, sedangkan informasi

adalah hasil pengolahan data yang dipakai untuk suatu keperluan. 97 Data dalam

penelitian ini berasal dari hasil tes, hasil wawancara, hasil pengamatan (observasi)

dan catatan lapangan yang diolah sedemikian rupa sehingga dapat diketahui

proses berpikir siswa dalam menyelesaikan soal limit berdasarkan Gender. Oleh

karena itu, data yang terkumpul meliputi:

a. Jawaban tertulis dari siswa dalam bentuk penyelesaian soal-soal tentang limit.

b. Kumpulan data atau pernyataan verbal dari siswa yang diperoleh dari hasil

wawancara antara peneliti dengan subjek penelitian.

c. Hasil pengamatan (observasi) terhadap siswa selama penelitian berlangsung.

yang berupa: aktifitas siswa selama pelaksanaan tes tertulis dan wawancara.

2. Sumber Data

Sumber data dapat diartikan sebagai sumber subjek dari mana data dapat

diperoleh.98 Menurut Lofland sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah

kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti sumber tertulis,

dokumen, foto, dan lain-lain.99 Dalam penelitian ini sumber data utama

didapatkan dari hasil tes tertulis dan wawancara dengan siswa, sedangkan sumber

pendukung didapatkan dari hasil observasi, transkrip wawancara, foto-foto

97
Suharsimi arikonto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: PT Rineka
Cipta, 2002), hal. 96
98
Ahmad Tanzeh, Pengantar Metodologi Penelitian, (Yogyakarta: Teras, 2009), hal. 58
99
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian..., hal. 157
54

kegiatan selama penelitian, dana lain-lain. Adapun sumber data dalam penelitian

ini adalah siswa kelas 2 unggulan MAN 1 Tulungagung.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam

penelitian. Karena tujuan utama dari penelitian ini adalah mendapatkan data.

Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan

mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan.100

Berdasarkan data yang akan diperoleh peneliti, maka dalam penelitian ini

teknik pengumpulan datanya sebagai berikut:

1. Metode Tes

Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang

digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan inteligensi, kemampuan

atau bakat yang dimilki oleh siswa.101 Tes yang digunakan dalam penelitian ini

berupa tes tertulis berbentuk uraian dan sebelumnya dikonsultasikan terlebih

dahulu kepada dosen pembimbing dan guru matematika kelas XI unggulan IPA 1

dan kemudian divalidasikan kepada tempat penelitian dilaksanakan. Agar data

yang diperoleh sesuai dengan harapan, sebelum pengumpulan data dilakukan,

instrumen penelitian di nilai kesahihannya dengan menggunakan validitas. Tes

tersebut berisi tentang soal-soal materi limit yang digunakan untuk menganalisis

proses berpikir siswa berdasarkan teori konstruktivisme.

100
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung: ALFABET, 2010), hal. 308
101
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian ..., hal. 193
55

2. Metode observasi

Observasi adalah suatu proses pengamatan dan pencatatan secara

sistematik, logis, objektif dan rasional mengenai berbagai fenomena, baik dalam

situasi yang sebenarnya maupun dalam situasi buatan untuk mencapai tujuan
102
tertentu terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian. Observasi dalam

penelitian ini digunakan untuk mengoptimalkan kemampuan peneliti dari segi

motif, kepercayan perhatian, perilaku tak sadar, kebiasaan, dan sebagainya.

Sehingga observasi memungkinkan pengamat untuk melihat dunia sebagaimana

yang dilihat oleh subjek penelitian.103

3. Metode Wawancara

Wawancara merupakan salah satu bentuk alat evaluasi non-tes yang

dilakukan melalui percakapan.104 Percakapan itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu

pewawancara (interviewer) yang mengajukan pertanyaan daran terwawancara

(interviewee) yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu.105 Pemilihan subjek

dilakukan berdasarkan tingkat pemahaman siswa ketika belajar dan mengerjakan

soal-soal. Di samping itu juga memperhatikan pertimbangan guru mata pelajaran

dengan harapan siswa yang terpilih mudah diajak komunikasi dalam menjelaskan

persoalan yang ditanyakan dan dapat memberikan jawaban sesuai dengan

keinginan penelitian.

Pelaksanaan wawancara dilaksanakan di luar jam pelajaran dengan

maksud agar tidak mengganggu kegiatan pembelajaran di kelas dan siswa pun

102
Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran: Prinsip..., hal.153
103
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif ..., hal. 175
104
Zainal Arifin, Evaluasi Pembelajaran..., hal.157
105
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif ..., hal. 186
56

tidak merasa keberatan mengikuti wawancara. Pelaksanaan wawancara rata-rata

dilakukan selama 10-20 menit per siswa. Untuk memaksimalkan hasil wawancara

peneliti menggunakan alat perekam dalam mengambil data berupa suara, yang

bertujuan mengantisipasi keterbatasan peneliti dalam mengingat informasi dari

terwawancara. Selain itu peneliti juga menggunakan alat tulis untuk memperjelas

hasil wawancara.

F. Teknik Analisis Data

Analisis data kualitatif merupakan upaya berlanjut, berulang dan

sistematis. Analisis data dilakukan dalam dua tahap, yaitu pada saat pengumpulan

data dan setelah data terkumpul. Bogdan dan Biklen mengemukakan analisis data

adalah proses yang dilakukan secara sistematis untuk mencari, menemukan dan

menyusun transkrip wawancara, catatan-catatan lapangan, dan bahan-bahan

lainnya yang telah dikumpulkan peneliti dengan teknik-teknik pengumpulan data

lainnya.106

Selanjutnya data peneliti yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan

alur kegiatan analisis data yang dikembangkan oleh Miles dan Hubermen yaitu

reduksi data (data Reduction), penyajian data (data display), dan menarik

simpulan (conclusion drawing/verification).107

Berdasarkan proses analisis data yang dilakukan mengadopsi dan

mengembangkan pola pikir interaktif yang dikembangkan oleh Miles dan

Huberman yaitu,sebagai berikut:


106
Zainal Arifin, Penelitian Pendidikan ..., hal. 172
107
Sugiono, Metode Penelitian Pendekatan Kualitatif, kualitatif R & D, (Bandung:
ALFABET, 2008), hal. 6
57

1. Reduksi data

Reduksi data merupakan langkah awal dalam menganalisis data. Mereduksi

data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal

yang penting, dicari tema dan polanya dan membuang yang tidak perlu. 108 Dengan

tujuan untuk memudahkan pemahaman terhadap data yang diperoleh. Dengan

demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang jelas, dan

mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya.

2. Penyajian data

Penyajian data merupakan proses penyusunan informasi secara sistematis

dalam rangka memperoleh kesimpulan sebagai temuan penelitian dan

pengambilan tindakan. Penyajian data dilakukan dalam bentuk teks-naratif yang

didasarkan pada pertimbangan bahwa setiap data yang muncul selalu berkaitan

erat dengan data yang lain.109 Oleh karena itu, diharapkan setiap data bisa

dipahami dan tidak terlepas dari latarnya. Penyajian data ini digunakan sebagai

bahan untuk menafsirkan dan mengambil simpulan.

3. Penarikan kesimpulan

Pada tahap penarikan kesimpulan ini yag dilakukan adalah memberikan

kesimpulan terhadap analisis/penafsiran data dan evaluasi kegiatan yang

mencakup pencarian makna serta pemberian penjelasan dari data yang telah

diperoleh. Penarikan kesimpulan dilakukan secara bertahap, yang pertama

menyusun simpulan sementara, tetapi dengan bertambahnya data maka perlu

dilakukan verifikasi data, yaitu dengan cara mampelajari kembali data-data yang
108
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif),
(Bandung: Alfabeta, 2010), hal. 338
109
Zainal Arifin, Penelitian Pendidikan ...,hal. 172
58

ada. Kedua, menarik simpulan akhir setelah kegiatan pertama selesai. Penarikan

kesimpulan dilakukan dengan jalan membandingkan kesesuaian pernyataan

responden dengan makna yang terkandung dalam masalah peneliti secara

konseptual.110

G. Pengecekan Keabsahan Data

Dalam penelitian kualitatif supaya data yang diperoleh dari lokasi

penelitian lapangan bisa memperoleh keabsahan, maka digunakan teknik kriteria

derajat kepercayaan, yaitu: (1) ketekunan pengamatan, (2) triangulasi, (3)

pemeriksaan atau pengecekan teman sejawat.

1. Ketekunan pengamatan

Ketekunan pengamat berarti mencari secara konsisten intresprestasi

dengan berbagai cara dalam kaitan dengan proses analisis yang konstan dan

tentatif.111 Ketekunan pengamat bermaksud untuk menemukan ciri-ciri dan unsur-

unsur dalam situasi yang sangat relevan dengan persoalan atau isu yang sedang

dicari dan kemudian memusatkan diri pada hal-hal tersebut secara lebih rinci.

2. Triangulasi

Triangulasi diartikan sebagai teknik pengumpulan data yang bersifat

menggabungkan dan membandingkan dari berbagai teknik pengumpulan data dan

sumber data yang telah ada.112 Dengan kata lain, triangulasi merupakan upaya

mengecek kebenaran data atau informasi yang diperoleh peneliti dari berbagai

110
Ibid..., hal. 173
111
Ibid..., hal. 329
112
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, (Bandung: ALFABETA, 2013), hal. 83
59

sudut pandang yang berbeda dengan cara mengurangi sebanyak mungkin bias

yang terjadi pada saat pengumpulan dan analisis data.

Teknik triangulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi

metode, yaitu dengan membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan

suatu informasi yang diperoleh dari data hasil tes tertulis, data hasil wawancara

dan data hasil obsevasi.

3. pengecekan teman sejawat

Teknik ini merupakan suatu cara mengekspos hasil sementara atau hasil

akhir yang diperoleh dalam bentuk diskusi atau lainnya dengan mengumpulkan

teman sebaya yang mempunyai pengetahuan tenteng suatu kegiatan penelitian.

Melalui diskusi ini, peneliti dan teman sejawatnya dapat me-review persepsi,

pandangan, dan analisis yang sedang dilakukan, sehingga mereka mampu

memberi masukan/pandangan kritis, saran, dan kritik dari segi isi, metode ataupun

yang lainnya.113

H. Tahap-Tahap Penelitian

Secara umum tahapan penelitian yang dilakukan peneliti lakukan adalah

sebagai berikut:

1. Tahap persiapan yang meliputi:

a. Konsultasi dengan dosen pembimbing penelitian mengenai rancangan

penelitian yang telah dibuat

b. Mengurus surat izin penelitian

113
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif ..., hal. 334
60

c. Mengajukan surat rekomendasi penelitian ke MAN 1 Tulungagung

d. Menyiapkan instrument untuk melakukan observasi, pemberian tes dan

wawancara di MAN 1 Tulungagung.

e. Validasi instrument penelitian kepada dosen matematika

2. Tahap pelaksanaan penelitian

a. Melakukan observasi lapangan tentang proses berpikir siswa dalam

memecahakan masalaha terkait soal limit berdasarkan gender pada siswa

kelas XI unggulan IPA 1 MAN 1 Tulungagung.

b. Memberikan tes tulus berupa uraian dan memberikan penilaian

c. Melakukan wawancara

d. Mengumpulkan data

3. Tahap akhir

a. Menganalisis data, membahas dan menyimpulkan

b. Mengecek keabsahan data

c. Meminta surat bukti penelitian kepada kepala sekolah MAN 1

Tulungagung

4. Tahap penulisan laporan yang meliputi:

a. Pengecekan terahadap laporan hasil penelitian

b. Penelusuran kembali terhadap data yang sudah terkumpul

c. Membuat laporan dari hasil penelitian.

Anda mungkin juga menyukai

  • PSIKOLOGI PERKEMBANGAN ANAK DAN DISTURBILITAS PADA USIA EVOLUTIF: Apa itu dan bagaimana cara kerjanya
    PSIKOLOGI PERKEMBANGAN ANAK DAN DISTURBILITAS PADA USIA EVOLUTIF: Apa itu dan bagaimana cara kerjanya
    Dari Everand
    PSIKOLOGI PERKEMBANGAN ANAK DAN DISTURBILITAS PADA USIA EVOLUTIF: Apa itu dan bagaimana cara kerjanya
    Belum ada peringkat
  • Strategi Meningkatkan Kinerja Guru
    Strategi Meningkatkan Kinerja Guru
    Dari Everand
    Strategi Meningkatkan Kinerja Guru
    Belum ada peringkat
  • Bab III Proposal Al Asyari Rangkuti
    Bab III Proposal Al Asyari Rangkuti
    Dokumen8 halaman
    Bab III Proposal Al Asyari Rangkuti
    nurul pathiyah
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen18 halaman
    Bab Iii
    Dian Kamila
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen19 halaman
    Bab Iii
    Irfan Aditya
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Metode Penelitian
    Bab Iii Metode Penelitian
    Dokumen22 halaman
    Bab Iii Metode Penelitian
    Rizal Muhaimin
    Belum ada peringkat
  • BAB 3 (Review, 24-06-2021)
    BAB 3 (Review, 24-06-2021)
    Dokumen11 halaman
    BAB 3 (Review, 24-06-2021)
    Edi Supratono
    Belum ada peringkat
  • BAB III Upaya Guru
    BAB III Upaya Guru
    Dokumen15 halaman
    BAB III Upaya Guru
    akuunaa117
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen9 halaman
    Bab Iii
    ibu
    Belum ada peringkat
  • Bab III
    Bab III
    Dokumen10 halaman
    Bab III
    rizkypuspita111
    Belum ada peringkat
  • BAB III Metode Diskusi
    BAB III Metode Diskusi
    Dokumen16 halaman
    BAB III Metode Diskusi
    muntun duafa
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen15 halaman
    Bab Iii
    ana
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen16 halaman
    Bab Iii
    Shintaamelia
    Belum ada peringkat
  • Bab III
    Bab III
    Dokumen6 halaman
    Bab III
    hasanah pulotukok
    Belum ada peringkat
  • Bab III Tabelnew
    Bab III Tabelnew
    Dokumen13 halaman
    Bab III Tabelnew
    uyuy
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen9 halaman
    Bab Iii
    Melda Aisyah Rani Harahap
    Belum ada peringkat
  • Adoc - Pub - Sugiyono Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan K
    Adoc - Pub - Sugiyono Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan K
    Dokumen13 halaman
    Adoc - Pub - Sugiyono Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan K
    Abdul Kafi
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen11 halaman
    Bab Iii
    Vika Aulia
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen13 halaman
    Bab 3
    Muhammad Akbar
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen12 halaman
    Bab Iii
    teguhsaputra
    Belum ada peringkat
  • Bab 3 Laen
    Bab 3 Laen
    Dokumen7 halaman
    Bab 3 Laen
    Meni Satria
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen22 halaman
    Bab Iii
    Kustiana Nita
    Belum ada peringkat
  • Wa0042.
    Wa0042.
    Dokumen9 halaman
    Wa0042.
    hmj pba iain metro
    Belum ada peringkat
  • Metode Observasi
    Metode Observasi
    Dokumen9 halaman
    Metode Observasi
    Zulfatul Maula
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii - 3
    Bab Iii - 3
    Dokumen9 halaman
    Bab Iii - 3
    dickyyis indra
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen18 halaman
    Bab Iii
    Ririn Silviani
    Belum ada peringkat
  • BAB III Yuni
    BAB III Yuni
    Dokumen9 halaman
    BAB III Yuni
    Melisa
    Belum ada peringkat
  • T ADPEN 989726 Chapter3
    T ADPEN 989726 Chapter3
    Dokumen15 halaman
    T ADPEN 989726 Chapter3
    Freddy Arief Budiman
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii
    Yuliza Nuriana
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen12 halaman
    Bab 3
    Fikry At-taufiq
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen6 halaman
    Bab Iii
    hasanah pulotukok
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii
    Mifta Zullfa
    Belum ada peringkat
  • Bab 3
    Bab 3
    Dokumen9 halaman
    Bab 3
    Fatihah Ummu Fatih
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen13 halaman
    Bab Iii
    andi suwandi
    Belum ada peringkat
  • Bagian 3
    Bagian 3
    Dokumen3 halaman
    Bagian 3
    Rina Yulianda
    Belum ada peringkat
  • Bab III Delima Baru
    Bab III Delima Baru
    Dokumen8 halaman
    Bab III Delima Baru
    ilham Alchemis
    Belum ada peringkat
  • BAB III BR
    BAB III BR
    Dokumen7 halaman
    BAB III BR
    Nengsi Tawainella
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen18 halaman
    Bab Iii
    Nurilla Eka Wahyuni
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen6 halaman
    Bab Iii
    kurniawan dahlan
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii (Sidang)
    Bab Iii (Sidang)
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii (Sidang)
    Roji
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen11 halaman
    Bab Iii
    Muhammad Yasin
    Belum ada peringkat
  • Jiptummpp GDL Latifaputr 48983 4 Babiii
    Jiptummpp GDL Latifaputr 48983 4 Babiii
    Dokumen6 halaman
    Jiptummpp GDL Latifaputr 48983 4 Babiii
    Alvin Dhae
    Belum ada peringkat
  • 04.BAB III Fiqiha
    04.BAB III Fiqiha
    Dokumen19 halaman
    04.BAB III Fiqiha
    dessynilasari
    Belum ada peringkat
  • Bab 111
    Bab 111
    Dokumen7 halaman
    Bab 111
    Permadi Trickers
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii PDF
    Bab Iii PDF
    Dokumen17 halaman
    Bab Iii PDF
    Aziz Ja'far
    Belum ada peringkat
  • NKKLKNBKL
    NKKLKNBKL
    Dokumen30 halaman
    NKKLKNBKL
    Nada Zul
    Belum ada peringkat
  • #Metode Penelitian
    #Metode Penelitian
    Dokumen7 halaman
    #Metode Penelitian
    NOVAL KURNIAWAN
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen15 halaman
    Bab Iii
    Ummi Naura
    Belum ada peringkat
  • Alhamdulillah Skripsi Bab 3
    Alhamdulillah Skripsi Bab 3
    Dokumen6 halaman
    Alhamdulillah Skripsi Bab 3
    monica13 salsabil
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen10 halaman
    Bab Iii
    zxcvbnm.qwerty7363
    Belum ada peringkat
  • Bab 3 Della
    Bab 3 Della
    Dokumen20 halaman
    Bab 3 Della
    Cherylsarah
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen7 halaman
    Bab Iii
    DeaMora Tjg
    Belum ada peringkat
  • HJKLNVBMMNV
    HJKLNVBMMNV
    Dokumen29 halaman
    HJKLNVBMMNV
    Nada Zul
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen14 halaman
    Bab Iii
    syafrionandar97
    Belum ada peringkat
  • 9 - Bab III - Sudah Revisi
    9 - Bab III - Sudah Revisi
    Dokumen15 halaman
    9 - Bab III - Sudah Revisi
    eko okta jumari
    Belum ada peringkat
  • BAB III Makalah
    BAB III Makalah
    Dokumen18 halaman
    BAB III Makalah
    IVN S
    Belum ada peringkat
  • Bab III Fix
    Bab III Fix
    Dokumen9 halaman
    Bab III Fix
    aguswijayanto72
    Belum ada peringkat
  • Bab III
    Bab III
    Dokumen20 halaman
    Bab III
    Yasifun
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Sempro Delima Baru
    Bab Iii Sempro Delima Baru
    Dokumen8 halaman
    Bab Iii Sempro Delima Baru
    ilham Alchemis
    Belum ada peringkat
  • Metode Penelitian
    Metode Penelitian
    Dokumen11 halaman
    Metode Penelitian
    Sisca Putri Pratiwi
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 06
    Pertemuan 06
    Dokumen9 halaman
    Pertemuan 06
    Nandang Suhendang
    Belum ada peringkat
  • Tor Webinar Imm Fai
    Tor Webinar Imm Fai
    Dokumen2 halaman
    Tor Webinar Imm Fai
    Nandang Suhendang
    Belum ada peringkat
  • MPBS Uas
    MPBS Uas
    Dokumen3 halaman
    MPBS Uas
    Nandang Suhendang
    Belum ada peringkat
  • BAB21410150139
    BAB21410150139
    Dokumen22 halaman
    BAB21410150139
    Nandang Suhendang
    Belum ada peringkat