Ordo Falconiformes

Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Subfilum : Vertebrata
Kelas : Aves
Ordo : Falconiformes
Famili : Falconidae
Genus : Microhierax
Spresies : M. fringillarius

Ciri-ciri:
Burung alap – alap capung merupakan burung yang memangsa hewan lain khususnya untuk diambil
dagingnya dan dijadikan makanan. Tubuh burung ini berukuran sekitar 15 cm dengan berat kira – kira 35
gram. Sebagai informasi burung ini akan berkembang biak dengan cara bertelur dan memiliki paruh yang
sangat tajam.

Habitat : Hutan dan pegunungan

 Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Subfilum : Vertebrata
Kelas : Aves
Ordo : Falconiformes
Famili : Falconidae
Genus : Falco
Spresies : Falco pereginus
Ciri-ciri:
Burung alap – alap kawah juga termasuk salah satu spesies alap – alap yang mempunyai ukuran panjang
tubuh paling besar jika dibandingkan jenis burung alap – alap yang lainnya. Panjang tubuhnya yaitu bisa
mencapai angka 50 cm. Ciri lain pada burung ini yaitu burung yang betina memiliki paruh dan ukuran
tubuh yang lebih besar jika dibandingkan dengan burung alap – alap kawah yang jantan.

Habitat : Di Hutan kering

 Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Subfilum : Vertebrata
Kelas : Aves
Ordo : Falconiformes
Famili : Cathartidae
Genus : Vultur
Spresies : Vultur gryphus

Ciri-ciri:
ciri khusus berukuran sedang hingga sangat besar, burung sosial terutama ketika makan, memiliki sangat
sedikit atau tidak ada bulu di kepalanya, warna bulu umumnya hitam, abu-abu, atau coklat dengan sebagian
putih pada tiga spesies terbesar. Salah satu jenis di kelarga ini adalah Andean condor (Vultur gryphus)
yang merupakan burung terbesar yang dapat terbang dengan lebar sayap 3 m dengan berat lebih dari 15 kg 

Habitat : Dibenua amerika

 Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Subfilum : Vertebrata
Kelas : Aves
Ordo : Falconiformes
Famili : Accipitridae
Genus : Nisaetus
Spresies : Nisaetus floris

Ciri-ciri:
 Accipitrid adalah burung pemangsa diurnal dengan sayap lebar, paruh bengkok, dan kaki yang kuat serta
cakar yang tajam. Semua accipitrid memiliki cere, yang merupakan membran lilin berwarna cerah yang
menutupi pangkal mandibula atas. Mereka memiliki mata besar yang diarsir oleh supraorbital ridge pada
sebagian besar spesies yang membuat wajah tampak garang. Accipitrid ditemukan di seluruh dunia.
Mereka hidup di setiap benua kecuali Antartika (Kirschbaum, 2004). Salah satu jenis Accipitrid asli
Indonesia tepatnya Elang endemik Nusa Tenggara yaitu Elang flores (Nisaetus floris).
Habitat : Di Pulau flores, sumbawa
 Gambar Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Subfilum : Vertebrata
Kelas : Aves
Ordo : Falconiformes
Famili : Sagittariidae
Genus : Sagittarius
Spresies : S. Serpentarius

Ciri-ciri:
.  Burung ini tampak aneh. Tingginya sekitar empat kaki dan memiliki kaki yang sangat panjang yang
memiliki bulu hingga ke lutut. Ini membuat burung terlihat seperti mengenakan celana panjang. Memiliki
warna abu-abu dari kepala hingga kedadanya. Memiliki paruh abu-abu melengkung bermata kuning dan
kulit oranye kemerahan di sekitar mata besarnya. Ia memakan mamalia kecil, serangga besar, burung
muda, kadal, dan ular. Ia menginjak mangsanya sampai mati dengan kaki yang panjang. Burung sekretaris
biasanya hidup berpasangan. Burung ini sering disebut sebagai “Secretarius” oleh petani yang telah
menjinakkan/mendomestifikasi burung untuk memerangi hama di sekitar rumah (Sherman, 2007).

Habitat: Dipadang rumput terbuka