Anda di halaman 1dari 4

CARA KERJA VIRTUAL PRIVATE NETWORK

(VPN)

1. Cara Kerja VPN


Cara kerja VPN pada dasarnya adalah dengan membuat jaringan di dalam jaringan seperti
merutekan atau membuat "terowongan khusus" koneksi internet perangkat Anda melalui server
pribadi VPN yang telah dipilih dan menyembunyikan data penting anda melalui sesuatu yang
dikenal sebagai enkripsi yang memungkinka kita dapat juga mengakses dengan mudah situs-situs
yang diblokir.
Umumnya, ketika kita mengakses sebuah website di internet, maka kita akan terhubung
dengan Internet Service Provider (ISP). Semua trafik data permintaan untuk website yang kita
akses akan melewati server ISP dan bisa dilihat oleh pihak ISP.
Hal ini sangat berbeda bila kita menggunakan VPN. VPN nantinya akan mengenkripsi data
sehingga hanya pengguna server VPN yang bisa mengetahui trafik data pengguna dan situs yang
dibuka oleh pengguna. Pengguna melakukan koneksi dengan internet mirip seperti menggunakan
jaringan lokal pribadi, sehingga lebih aman dan juga bisa mengakses banyak situs dari internet.

2. Dasar-Dasar Enkripsi VPN


Enkripsi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan bagaimana sebuah data
dirahasiakan saat menggunakan VPN. Enkripsi dapat menyembunyikan informasi sedemikian
rupa sehingga tidak dapat dibaca tanpa kata sandi yang sangat kuat atau dikenal sebagai kunci.
Kunci ini pada dasarnya memecahkan kode rumit tempat data tersebut diubah. Hanya komputer
dan server VPN yang mengetahui kunci ini. Proses decoding data ini dikenal sebagai dekripsi,
yang merupakan proses membuat informasi terenkripsi dapat dibaca kembali melalui penerapan
kunci.
Sebagai contoh sehari-hari, ketika Anda memasukkan detail data diri anda ke situs web belanja,
informasi itu dienkripsi dan dibuat tidak dapat dibaca hingga mencapai tujuan akhirnya.
Tentunya, layanan VPN yang berbeda juga menggunakan jenis proses enkripsi yang berbeda,
tetapi sederhananya, proses enkripsi VPN berjalan seperti berikut ini:
Saat komputer terhubung ke VPN, itu melalui terowongan aman tempat data komputer
dikodekan. Ini berarti bahwa data komputer diubah menjadi kode yang tidak dapat dibaca saat
berjalan antara komputer dan server VPN.
Server VPN bertugas untuk meneruskan koneksi Anda ke situs yang ingin diakses. Jadi
koneksi yang Anda lakukan akan dikenali sebagai koneksi dari jaringan server VPN bukan
jaringan yang digunakan pada saat itu.
Perangkat komputer tersebut sekarang terlihat berada di jaringan lokal yang sama dengan
VPN. Jadi alamat IP komputer itu sebenarnya adalah alamat IP dari salah satu server Penyedia
VPN. Dengan VPN sebuah komputer dapat menjelajahi internet sesukanya. tentunya aman
karena mengetahui bahwa VPN bertindak sebagai penghalang, melindungi informasi pribadi
Anda.
Jadi ketika menggunakan jaringan tanpa VPN maka koneksi yang dilakukan secara langsung
(direct) tanpa enkripsi. Sedangkan jika menggunakan VPN, maka koneksi yang dilakukan
terenkripsi dan dilewatkan terlebih dahulu melalui VPN server.
Seberapa efektif data tersebut dienkripsi bergantung pada protokol mekanisme enkripsi
penyedia VPN.

3. Ilustasi Koneksi VPN dan bukan VPN


Berikut ini ilustrasi koneksi melalui jaringan tanpa VPN dan menggunakan VPN.

Gambar 1. Ilustrasi koneksi bukan VPN


Koneksi ini memang sudah menjadi standar yang digunakan ketika kita menggunakan
internet. Tidak ada enkripsi dan semua data yang yang terlibat dalam proses pertukaran data antara Anda
dan aplikasi yang di internet dapat saja dilihat oleh banyak orang.
Tidak masalah jika data yang diproses hanyalah data mengenai pencarian di Google, hiburan
atau semacamnya.
Ini akan menjadi masalah jika data yang diproses adalah perbankan online, email bisnis, atau
apa pun yang sedikit lebih sensitif. Tentu saja ini akan menjadi cerita yang berbeda. Untuk
melakukan serangan online, biasanya hacker menggunakan teknik serangan Man in The
Middle (MITM); salah satu jenis serangan virus yang dilancarkan hacker dalam jaringan.
Kemudian, bagaimana cara kerja VPN mengamankan data ketika melakukan pertukaran data di
internet? Kita coba lihat gambar di bawah ini.

Gambar 2. Ilustrasi koneksi VPN

Ketika Anda menggunakan VPN (biasanya menggunakan aplikasi), data Anda dienkripsi
oleh aplikasi dan baru dikirimkan melalui ISP kemudian ke server VPN. Server VPN menjadi
perangkat ketiga untuk menghubungkan Anda dengan situs atau layanan online. Ini akan dapat
memecahkan masalah privasi dan keamanan data saat melakukan pertukaran data.
Sumber :
https://tirto.id/apa-itu-vpn-dan-bagaimana-cara-kerjanya-f7bM

https://www.jagoanhosting.com/blog/apa-itu-vpn-bagaimana-cara-kerja-vpn-pelajari-semuanya-di-sini/

https://www.liputan6.com/citizen6/read/3925582/fungsi-vpn-prinsip-dan-cara-kerjanya-yang-
wajib-
diketahui#:~:text=Cara%20kerja%20VPN%20pada%20dasarnya,mudah%20situs%2Dsitus%20
yang%20diblokir.

https://www.niagahoster.co.id/blog/apa-itu-
vpn/#:~:text=Cara%20kerja%20VPN%20sederhananya%20adalah,khusus%2C%20tidak%20menggunakan
%20jaringan%20utama.

Anda mungkin juga menyukai