A. Teorema Pythagoras D C
1. Luas Persegi dan Luas segitiga siku-siku
Perhatikan gambar 6.1
Pada gambar tersebut tampak sebuah persegi ABCD yang panjang sisinya s s
satuan panjang
Luas Persegi ABCD = sisi × sisi A s B
L =s × s Gambar 6.1
L = s2 satuan luas
p p Q
Gambar 6.2
PQRS menjadi dua buah segitig siku-siku, yaitu ∆ PQS dan ∆ QRS. .
Adapun luas ∆ PQS sama dengan luas ∆ QRS, sehingga di peroleh
Luas ∆ PQS = Luas ∆ QRS
1
= × luas persegi panjang PQRS
2
Karena persegi panjang PQRS berukuran panjang p dan lebar l,
Luas ∆ PQS = Luas ∆ QRS
1
= × p × l atau
2
1
Luas segitiga siku-siku = × alas × tinggi
2
Kesimpulan tersebut dikenal dengan teorema Pythagoras dan dapat dirumuskan sebgai berikut.
“ untuk setiap segitiga siku-siku, berlaku kuadrat sisi miring ( sisi terpanjang) sama dengan
jumlah kuadrat panjang sisi siku-sikunya”.
Jika ABC adalah segitiga siku-siku dengan a panjang sisi
miring, sedangkan b dan c merupkan sisi siku-sikunya maka C
berlaku
a2 = b2 +¿ c2 a
b
Pernyataan di atas bisa di tulis dalam bentuk pengurangan menjadi
b2 = a2 −¿ c2
atau A c B
c2
= a2 −¿ b2
Bisa pula dinyakan dengan
BC2 = AC2 +¿ AB2
Gambar 6.4
AC 2
= BC2 −¿ AB2
AB2 = BC2 −¿ AC2
Contoh:
Nyatakanlah hubungan yang berlaku mengenai sisi-sisi segitiga pada gambar di bawah ini
Q
a. p b.
r
R l
q
Gambar 6.5 k
P m
Penyelesaian :
a. q2 = p2 +¿ r2 atau PR2 = QR2 +¿ PQ2
p 2
= q2 −¿ r2 QR2 = PR2 −¿ PQ2
r2 = q2 −¿ p2 PQ2 = PR2 −¿ QR2
b. l2 = m2 +¿ k2
m 2
= ....2 −¿ ....2
k2 = ....2 −¿ ....2
(lengkapi titik-titiknya )
3. Menggunakan teorema Pythagoras untuk menghitung Panjang Salah satu sisi segitiga Siku-
siku jika kedua Sisi lainnya diketahui
Contoh :
Diketahui segitiga ABC siku-siku di B dengan AB = 6 cm dan BC = 8 cm . Hitunglah panjang
AC
Penyelesaian :
Dengan menggunakan teorema Pythagoras berlaku A
AC2 = AB2 +¿ BC2
= 62 +¿ 82 6 cm
= 36 +¿ 64
= 100 B C
AC = √ 100 = 10 8 cm
Jadi Panjang AC = 10 cm Gambar 6.6
Latihan
Pada gambar segitiga berikut hitunglah nilai x