Anda di halaman 1dari 2

BELIMBING WULUH

Rasa asam belimbing wuluh banyak dimanfaatkan untuk menambahkan segar menu makanan
dan minuman. Sama seperti buah belimbing lainnya, belimbing wuluh mudah ditemui di pasar
tradisional dan pasar modern. Sedangkan, tanaman belimbing wuluh banyak ditanam di
halaman rumah dan kebun. Tanaman belimbing wuluh cukup mungil karena hanya setinggi 10
meter. Belimbing wuluh bisa ditanam di dalam polybag. Buah belimbuing wuluh berbentuk
bulat lonjong berwarna hijau tua saat muda dan berubah menjadi kekuningan saat sudah
masak. Bunga belimbing wuluh berwarna merah keungunan dan bergerombol. Kandungan
Belimbing wuluh Mengutip dari buku berjudul 202 Jus Buah dan Sayuran, belimbing wuluh
mengandung provitamin A, vitamin B, dan vitamin C, serta besi, kalsium, fosfor, dan
kalium/potasium. Melansir dari buku Tanaman Obat Keluarga, karya Fauziah, belimbing wuluh
mengandung cukup banyak zat aktif seperti saponin, tanin, peroksida, asam format, glukosa,
kalsium oksalat, dan sulfur. Kandungan tersebutlah yang membuat belimbing wuluh banyak
dimanfaatkan sebagai obat herbal. Manfaat belimbing wuluh sebagai obat herbal Buah
belimbing wuluh memang asam, tapi di balik rasa tersebut tersimpan segudang manfaat baik
untuk kesehatan. Belimbing wuluh bermanfaat sebagai obat herbal yang bisa menyembuhkan
sejumlah penyakit dan juga untuk perawatan kulit wajah. Berikut manfaat belimbing wuluh yang
harus Anda ketahui. 1. Obat sariawan Sariawan, salah satu penyakit yang cukup menganggu dan
membuat penderitanya tidak nyaman. Sariawan muncul saat tubuh kekurangan nutrisi, area
mulut tergigit, infeksi jamur, virus, atau bakteri. Belimbing wuluh kaya akan vitamin C yang
berperan untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan bisa menyembuhkann sariawan. Anda bisa
mengonsumsi buah belimbing wuluh segar saat menderita sariawan. Saat sudah sembuh, ada
baiknya Anda tetap mengonsumsi belimbing wuluh setiap hari untuk mencegah sariawan
datang kembali. 2. Obat darah tinggi Tekanan darah tinggi tidak boleh Anda sepelekan. Sebab,
tekanan darah tinggi bisa memicu penyakit kronis seperti stroke dan jantung. Belimbing wuluh
dipercaya efektif menurunkan tekanan darah tinggi Anda. Hal ini disebabkan belimbing wuluh
mengandung kalium yang berperan sebagai pengontrol tekanan darah dalam tubuh. Untuk
mengobati darah tinggi, Anda cukup siapkan tiga buah belimbing wuluh dan biji sriganding 25
gram. Anda tumbuk biji sriganding sampai halus. Setelah itu, Anda rebus serbuk biji sriganding
bersama dengan belimbing wuluh dan empat gelas air. Anda dinginkan saring air rebusan
belimbing wuluh yang sudah mendidih. Anda minum air rebusan tersebut satu gelas per hari. 3.
Obat batuk Selain buahnya, bunga belimbing wuluh juga memiliki manfaat untuk kesehatan.
Mengutip dari Buku Toga, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementerian
Pertanian, bunga belimbing wuluh efektif mengobati batuk. Bunga belimbing wuluh ini bisa jadi
solusi untuk Anda yang enggan minum obat farmasi untuk mengobati batuk. Untuk membuat
obat batuk dari bunga belimbing wuluh cukup mudah. Anda siapkan bunga belimbing wuluh
satu genggam, adas manis secukupnya, air /4 gelas, dan gula batu. Anda rebus semua bahan di
atas sampai mendidih. Anda cukup minum dua sendok makan air rebusan bunga belimbing
wuluh dua kali sehari. 4. Menurunkan kadar kolesterol Kolesterol tinggi bisa menyerang siapa
saja tanpa memandang usia dan jenis kelamin. Kadar kolesterol naik dipicu oleh sejumlah faktor
seperti terlalu banyak konsumsi makanan berlemak, tidak olahraga secara teratur, dan obesitas.
Mengutip dari buku berjudul Care Yourself, Kolesterol, belimbing wuluh bermanfaat untuk
menurunkan kadar kolesterol. Hal ini telah dibuktikan dalam penelitian yang dilakukan oleh
Universitas Widman, Surabaya. Penelitian tersebut menggunakan objek kelinci jantan. Hasilnya,
air rebusan belimbing wuluh mampu menurunkan kadar kolesterol pada kelinci jantan. Tidak
heran, belimbing wuluh mengandung saponin yang berperan menurunkan absorpsi kolesterol
dalam tubuh. Selain itu, Kalium dalam belimbing wuluh berperan untuk menurunkan kadar
kolesterol jahat dalam tubuh. 5. Mengobati jerawat Jerawat adalah musuh besar untuk
kebanyakan kaum hawa. Mereka merasa kurang percaya diri saat jerawat mulai menyerang
bagian wajah. Belimbing wuluh bermanfaat untuk mengobati masalah jerawat Anda. Untuk
merasakan manfaatnya Anda bisa memarut tiga buah belimbing wuluh dan tambahkan sedikit
garam Setelah itu, Anda tempelkan parutan belimbing wuluh tersebut di atas kulit yang
berjerawat. Anda sebaiknya melakukan pengobatan herbal ini secara rutin dua kali sehari. 6.
Diabetes melitus Mengutip dari Buku Toga, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian,
Kementerian Pertanian untuk mengobati penyakit diabetes melitus bagian yang digunakan
adalah daun belimbing wuluh. Berikut bahan dan cara membuat ramuan daun belimbing wuluh
untuk mengobati penyakit diabetes melitus alias kencing manis. Bahan Daun belimbing wuluh
20 gram Air secukupnya Anda cuci bersih daun belimbing wuluh. Kemudian, Anda lumatkan
alias tumbuk daun belimbing wuluh dengan air. Anda tumbuh daun belimbing wuluh sampai
halus. Anda minum tumbukan daun belimbing 1/4 cangkir dua kali sehari. Ada cara lain meracik
ramuan daun belimbing wuluh untuk obat kencing manis. Berikut cara dan bahan yang dikutip
dari Kompas.com. Bahan Daun belimbing wuluh tiga genggam Air satu liter Anda cuci daun
belimbing kemudian rebus sampai mendidih. Setelah itu, Anda dinginkan dan saring air rebusan
daun belimbing wuluh. Anda minum rebusan air daun belimbing wuluh dua kali sehari, pagi dan
sore.

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "6 Manfaat belimbing wuluh sebagai obat
herbal yang harus Anda ketahui", Klik untuk baca: https://kesehatan.kontan.co.id/news/6-
manfaat-belimbing-wuluh-sebagai-obat-herbal-yang-harus-anda-ketahui.

Editor: Tri Sulistiowati |  Reporter: Tri Sulistiowati

Anda mungkin juga menyukai