PENANGGULANGAN HIV/AIDS
09/SK/MDGS-HIV-RSS/III/2015 00 1 dari 5
09/SK/MDGS-HIV-RSS/III/2015 00 2 dari 5
Anamnesis diet
Pengukuran antropometri
Pemeriksaan laboratorium, seperti HB, albumin,
kolesterol, fungsi hati dan lain-lain.
2. Konseling gizi : penyuluhan pengaruh infeksi HIV pada
status gizi.
3. Tatalaksana gizi :
Terapi gizi medis, penyusunan diet, pemilihan bahan
makan
Cara memasak, cara penyajian
Aspek psikologis dan efek samping dari ARV-OI yang
mempengaruhi nafsu makan.
Asuhan gizi pada ibu hamil dengan HIV
Asuhan gizi poada bayi dengan ibu HIV
Bahan makanan yang dianjurkan dikonsumsi ODHA.
09/SK/MDGS-HIV-RSS/III/2015 00 3 dari 5
jaringan.
2. Pemeriksaan IO mikroskopis, biakan sederhana, niakan
lengkap dan resistensi
3. Pemeriksaan hitung sel CD4
4. Pemeriksaan viral load HIV
5. Pemeriksaan hematologi lengkap, kimianklinik dan tes
kehamilan
6. Melaksanakan PMI
Tenaga :
1. Anaalis kesehatan yang terlatih
2. Dokter terlatih
3. Spesialis laboratorium
Sarana :
1. Ruang pengambilan sampel
2. System pembuangan limbah laboratorium terhubung
dengan pembuangan limbah RS.
3. Pengolahan limbah dilakukan sesuai pedoman
pengelolaan limbah (padat dan cair)
Peralatan :
1. Bahan pemeriksaan
2. Reagensia sesuai pemeriksaan
3. Alat-alat keamanan dan keselamatan kerja opetugas labor
(jas lab, sarung tangan, face shields/googles, safety cabinet
class IIb)
4. Alat-alat persiapan dan poenyimpanan bahan pemeriksaan
(centrifuge, refrigerator, pipet dan disposable tip, vortex
PELAYANAN PENUNJANG
PENANGGULANGAN HIV/AIDS
09/SK/MDGS-HIV-RSS/III/2015 00 4 dari 5
mixer)
5. Alat-alat pemeriksaan (pipet terkalibrasi dan disposable tip,
pencatat waktu terkalibrasi, incubator terkalibrasi untuk
pemeriksaan EIA, pencuci (washer) yang berfungsi baik,
pembaca (EIA reader) yang terkalibrasi.
6. Ruang pembuangan limbah (mengacu kepada standar
pelayanan laboratorium kesehatan pemerisaan HIV dan
penyakit penyerta).
3. Perawatan
Jenis Pelayanan :
Rawat jalan
Rawat inap : Intermediate Care Unit, High Care Unit dan
Intensive Care Unit.
Instalasi Gawat Darurat
Perawatan paliatif tatalaksana nyeri : analgetik non-narkotik
dan narkotik.
09/SK/MDGS-HIV-RSS/III/2015 00 5 dari 5