SKRIPSI
Oleh
adalah benar hasil karya kami dan belum pernah diajukan sebagai karya ilmiah,
sebagian atau seluruhnya, atas nama saya atau pihak lain.
ABSTRACT
Dande Art is an online store in the sector of ordering and selling application delivery
services. Administration of orders and sales at the Dande Art online store is very
important, however, because the administration of orders and sales at the store is still
manual, it is very difficult for the owner where there are many pelanggan requests to
buy and order delivery. Therefore , this scientific paper is designed to facilitate the
sales and ordering process for pelanggans and make it easier for this online store to
recapitulate the system . The design is carried out using the Prototype Development
method which refers to architectural design, interface design, and database design.
Keywords: Dande Art , Ordering, Sales , Prototype Development
4
BAB 1
PENDAHULUAN
2
1.4 Tujuan dan Manfaat
1.4.1 Tujuan
Berdasarkan latar belakang diatas, maka tujuan dibuatkan rancangan untuk
Dande Art adalah sebagai berikut :
1.4.2 Manfaat
Berdasarkan tujuan yang hendak dicapai, maka perancangan diharapkan
memiliki manfaat sebagai berikut :
4
Gambar 1.1 Kerangka Pikir
5
BAB 2 LANDASAN TEORI
Pada bab ini membahas mengenai beberapa teori yang digunakan untuk
mendukung perancangan dan analisis yang dilakukan, baik teori umum maupun
teori khusus dan berkaitan dengan pembahasan sistem pemesanan Dande Art.
6
BAB 2
LANDASAN TEORI DAN KERANGKA BERPIKIR
Secara umum, Sistem adalah suatu kumpulan objek atau unsur-unsur atau
bagian-bagian yang memiliki arti berbeda-beda yang saling memiliki hubungan,
saling berkerjasama dan saling memengaruhi satu sama lain serta memiliki
keterikatan pada rencana atau plane yang sama dalam mencapai suatu tujuan tertentu
pada lingkungan yang kompleks. Secara terminologi, sistem dipakai dalam berbagai
macam cara yang luas sehingga sangat sulit untuk mendefinisikan atau
mengartikannya sebagai suatu pernyataan yang merangkum seluruh penggunaannya
dan yang cukup ringkas untuk dapat memenuhi apa yang menjadi maksudnya Hal
tersebut disebabkan bahwa pengertian sistem itu bergantung dari latar belakang
mengenai cara pandang orang yang mencoba untuk mendefinisikannya. Semisal,
menurut hukum bahwa Sistem dipandang sebagai suatu kumpulan aturan-aturan
yang membatasi, baik dari kapasitas sistem itu sendiri maupun lingkungan dimana
sistem itu sedang berada untuk memberikan jaminan keadilan dan keserasian .
Berikut adalah beberapa definisi sistem menurut beberapa ahli, diantaranya :
7
Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan di atas dapat ditarik
kesimpulan sistem adalah kumpulan bagian-bagian prosedur atau komponen
subsistem yang disatukan untuk saling berkaitan dan dirancang untuk mencapai
suatu tujuan tertentu.
1. Komponen (Components)
Batas sistem diperlukan untuk membedakan satu sistem dengan sistem yang
lain. Tanpa adanya batas sistem, sangat sulit untuk memberikan batasan scope
tinjauan terhadap sistem.
Lingkungan sistem adalah segala sesuatu yang berada diluar sistem lingkungan
sistem yang dapat menguntungkan ataupun merugikan. Umumnya lingkungan
yang menguntungkan akan selalu dipertahankan untuk menjaga
keberlangsungan sistem, sedangkan lingkungan sistem yang merugikan akan
diupayakan agar mempunyai pengaruh seminimal mungin, bahkan ditiadakan.
8
5. Masukan Sistem (Input)
8. Sasaran Sistem
Merupakan suatu tujuan yang ingin dicapai dalam sistem, agar sistem menjadi
terarah dan terkendali.
9
Dalam membuat suatu perancangan produk atau alat, perlu mengetahui
karakteristik perancangan dan perancangnya. Beberapa karakteristik perancangan
adalah sebagai berikut :
3. Berorientasi pada tujuan
4. Variform
Suatu anggapan bahwa terdapat sekumpulan solusi yang mungkin terbatas, tetapi
harus dapat memilih salah satu ide yang diambil.
Bagian reservasi memiliki arti penting di dalam perusahaan, khususnya pada front
office department dikarenakan:
1. Akan memberi kesan pertama terhadap perusahaan bagi pelanggan.
2. Menjual main core dari perusahaan.
3. Menjadi pusat informasi.
4. Mendatangkan pelanggan.
Sedangkan untuk fungsi yang harus dapat ditangani oleh bagian reservasi
adalah:
10
2.1.5 Unified Modelling Language (UML)
UML juga dapat digunakan sebagai alat transfer ilmu tentang sistem aplikasi yang
akan dikembangkan dari developer satu ke developer lainnya. UML sangat penting
11
bagi sebagian orang karena UML berfungsi sebagai bridge atau jembatan
penerjemah antara pengembang sistem dengan pengguna. Di sinilah pengguna dapat
memahami sistem yang nantinya akan dikembangkan.
12
Berikut penjelasan lengkapnya mengenai komponen-komponen pada use
case diagram di atas :
1. Sistem
Menyatakan batasan sistem dalam relasi dengan aktor-aktor yang
menggunakannya (di luar sistem) dan fitur-fitur yang harus disediakan
(dalam sistem).
2. Aktor
Aktor adalah segala hal diluar sistem yang akan menggunakan sistem
tersebut untuk melakukan sesuatu. Bisa merupakan manusia, sistem,
atau device yang memiliki peranan dalam keberhasilan operasi dari
sistem.
3. Use Case
Use Case adalah gambaran fungsional dari sebuah sistem. Sehingga,
antara konsumen dan juga pengguna pada sistem tersebut, akan
memahami mengenai fungsi sistem yang tengah dibangun.
1. Association
Teknik mengindentifikasi interaksi yang dilakukan oleh actor tertentu
dengan use case tertentu. Hal ini digambarkan dengan garis antara aktor
terhadap use case tersebut.
2. Generalization
Mendefinisikan relasi antara dua aktor atau dua use case yang mana
salah satunya meng-inherit dan menambahkan atau override sifat dari
yang lainnya.
3. Dependency
Dependency ini terbagi menjadi 2 macam, yaitu include dan juga extend.
Include :
Berfungsi untuk mengindentifikasi hubungan antara 2 use case, dimana
use case yang satu akan memanggil use case yang lainnya.
Extend :
13
Apabila pemanggilan, memerlukan kondisi tertentu maka akan berlaku
dependensi.
2.1.7 Activity Diagram
Activity Diagram digunakan untuk menjelaskan proses jalannya suatu
program secara nyata. Berikut adalah elemen-elemen yang dapat membentuk sebuah
Activity Diagram (Asniar, Wulandari, & Samudra, 2016).
2. Activity (Aktivitas)
Activity merupakan aktivitas yang dilakukan atau sedang terjadi dalam sistem.
Biasanya diawali dengan “kata kerja” dari aktivitas yang dilakukan.
3. Decision atauPercabangan
Percabangan atau decision merupakan suatu titik atau point yang
mengindikasikan suatu kondisi di mana adanya kemungkinan dalam perbedaan
transisi. Hal tersebut diperlukan ketika sistem yang dimiliki memiliki
beberapa kemungkinan atau jalan alternatif.
14
4. Synchronization
Synchronization dibagi menjadi 2 bagian, yaitu fork dan join.
5. Merge
Menggabungkan flow yang sudah dipecah menjadi beberapa bagian oleh
suatu flow.
6. Swimlanes
Memecah activity diagram menjadi kolom dan baris untuk membagi tanggung
jawab objek-objek yang melakukan suatu aktivitas.
7. Transition
Digunakan untuk menunjukan aktivitas selanjutnya dan sebelumnya.
15
Nama Kelas Menunjukkan suatu
(Abstrak) class yang telah dibuat
dalam bentuk abstrak
1. Actor yaitu orang atau sistem eksternal lainnya yang menerima manfaat
atau menggunakan sistem.
2. Object yaitu objek yang terlibat dalam sistem.
3. Lifeline yaitu sebuah garis yang menggambarkan masa hidup dari sebuah
objek dalam sequence diagram.
4. Execution occurrence yaitu sebuah persegi panjang yang menggambarkan
waktu terjadinya pengiriman/penerimaan pesan.
16
5. Message yaitu informasi yang mengalir dari satu objek ke objek lainnya.
6. Guard condition yaitu suatu persyaratan yang harus terpenuhi agar suatu
pesan dapat dikirimkan.
7. Object destruction menggambarkan akhir dari sebuah lifeline object.
8. Frame menyatakan konteks dari diagram sequence.
17
SDLC adalah siklus yang digunakan dalam pembuatan atau pengembangan
sistem informasi yang bertujuan untuk menyelesaikan masalah secara efektif. Dalam
pengertian lain, SDLC adalah tahapan kerja yang bertujuan untuk menghasilkan
sistem berkualitas tinggi yang sesuai dengan keinginan pelanggan atau tujuan
dibuatnya sistem tersebut.
SDLC menjadi kerangka yang berisi langkah-langkah yang harus dilakukan untuk
memproses pengembangan suatu perangkat lunak. Sistem ini berisi rencana lengkap
untuk mengembangkan, memelihara, dan menggantikan perangkat lunak tertentu.
Sangat sulit untuk membuat sebuah perangkat lunak tanpa perancangan yang
maksimal. Beberapa teknik dalam mengembangkan perangkat lunak terus
dikembangkan hingga kini. Masih banyak perdebatan mengenai metode yang paling
baik dan paling sesuai untuk segala tipe perangkat lunak. Meski demikian, ada
perencanaan lebih baik daripada tidak ada perencanaan sama sekali. Dilihat dari
berbagai sisi, SDLC memiliki banyak fungsi, antara lain sebagai sarana komunikasi
antara tim pengembang dengan pemegang kepentingan. SDLC juga berfungsi
membagi peranan dan tanggung jawab yang jelas antara pengembang, desainer, analis
bisnis, dan manajer proyek.
Fungsi lain dari SDLC ialah dapat memberikan gambaran input dan output yang
jelas dari satu tahap menuju tahap selanjutnya.
18
1. Communication
Komunikasi dengan pelanggan diperlukan untuk memahami dan mencapai
tujuan yang ingin dicapai. Hasil dari tahapan ini menrupakan menganalisis
permasalahan yang dihadapi dan mengumpulkan data-data yang diperlukan.
2. Planning
Pada tahapan ini dilakukan perencanaan yang menjelaskan mengenai tugas
teknis yang akan dilakkan.
3. Modeling
Tahap modeling merupakan tahapan perancangan dan pemodelan arsitektur
sistem yang focus pada perancangan struktur data, arsitektur software, user
interface, dan algoritma program.
4. Construction
Pada tahap ini dilakukan proses penerjemahan bentuk desain menjadi kode
atau bentuk Bahasa yang dapat dibaca oleh mesin. Setelah pengkodean selesai,
dilakukan pengujian pada sistem.
5. Deployment
Tahap terakhir ini merupakan tahapan implementasi software pada pelanggan,
perbaikan software, dan pengembangan software berdasarkan umpan balik dari
pelanggan agar software dapat berjalan sesuai dengan fungsinya.
2.1.12 Website
Website adalah media yang memiliki banyak halaman yang saling terhubung,
dimana website memiliki fungsi untuk memberikan informasi teks, gambar, video,
suara dan animasi atau penggabungan dari semuanya. Website saat ini umumnya
telah besifat dinamis. Karakteristik utama yang dimiliki oleh website adalah
halaman-halaman yang saling terhubung, dan dilengkapi dengan domain sebagai
alamat (url) atau World Wide Web (www) dan juga hosting sebagai media yang
menyimpan banyak data. Website dapat diakses dengan jaringan internet dengan
platform yang disebut platform yang disebut browser (Elgamar, 2020).
2.1.13 Adobe XD
Adobe XD adalah sebuah alat yang disediakan gratis oleh Adobe untuk desain
UI / UX dan prototyping berbagai platform termasuk web, ponsel, tablet, dan lainnya.
Hal pertama yang akan Anda perhatikan ketika membuat aplikasi adalah start screen.
Sebagai pengguna baru Adobe XD, saya sangat menyarankan mengklik tombol Begin
Tutorial. Dimana Anda akan dibawa ke layar dengan panel yang menjelaskan proses
menggunakan Adobe XD.
Informasi dengan cepat memandu Anda melalui dasar-dasar aplikasi. Anda akan
belajar bagaimana menyelesaikan tugas-tugas penting seperti membuat artboards,
mengimport gambar, menggunakan repeat grid dan bagaimana menghubungkan
artboards bersama-sama untuk pembuatan prototipe. Jika Anda adalah pengguna
Creative Cloud, banyak elemen yang terasa familiar.
20
cocok untuk database yang berukuran besar serta memiliki tingkat kompleksitas yang
cukup rumit (Fatur Rizak: 2015).
22
mendapatkan gambaran kesimpulan dari hasil analisis tersebut. Setelah kesimpulan
analisis sudah didapat, penulis akan melakukan perancangan desain dan sistem yang
akan dibuat, setelah tahap desain penulis akan mengimplementasikan desain tersebut
dan melakukan user testing dan evaluasi apa sudah sesuai dengan kebutuhan atau
belum, bila sudah sesuai maka keseluruhan kegiatan akan dicatat dan dimasukan
kedalam laporan penelitian.
23
BAB 3
ANALISA SISTEM BERJALAN
24
3.2 Visi dan Misi Perusahaan
Berikut merupakan visi dan misi dari perusahaan :
a. Visi
“Menjadi jasa penyedia hantaran dan seserahan yang dikenal masyarakat,
konsumen dapat meningkat dan bertambah sehingga meningkatkan omset setiap
bulannya”
b. Misi
“ Memberikan pelayanan terbaik guna untuk mencapai kepuasan konsumen atau
pelanggan”
25
Tugas dan tanggung jawab bagian perlengkapan adalah menyiapkan segala
kebutuhan mulai dari tempat hantaran, pernak-pernik dan hiasan lainnya.
4. Bagian Dekorasi
Tugas dan tanggung jawab bagian dekorasi adalah menyusun, menyiapkan
konsep, menghias hantaran dan seserahan sesuai keinginan konsumen.
5. Foto dan Video
Tugas dan tanggung jawab bagian foto dan video adalah mengabadikan setiap
produk yang sudah selesai hingga sampai ke tangan konsumen.
a. Diagram
Diagram proses bisnis berjalan pada Dande Art saat proses pemesanan hantaran
digambarkan pada gambar 3.1. berikut :
26
Gambar 3.2 Alur Bisnis Proses Berjalan
d. Deskripsi
3.5 Permasalahan
Pada bisnis berjalan yang ada di Dande Art saat ini, terdapat permasalahan saat
proses pemesanan hantaran dan juga informasi hantaran. Di tengah pandemi
seperti ini, banyak sekali pelanggan yang memilih untuk memesan dan melihat
produk hantaran melalui media sosial instagram . Karena hal inilah, terjadi
permintaan pelonjakan jumlah pelanggan . Selain itu karena banyaknya
pelanggan, maka informasi yang disampaikan pihak admin Dande Art juga tidak
maksimal dikarenakan admin membalas pesan pelanggan secara manual dan
informasinya kurang mendetail. Selain itu sering terjadi penjadwalan yang sama
antara pelanggan yang satu dengan yang lainnya dikarenakan admin masih
melakukan pengecekan data pemesanan secara manual. Karena informasi yang
diberikan kepada pelanggan kurang valid, maka mengakibatkan kekecewaan
pelanggan yang berakhir dengan pembatalan pemesanan. Pembayaran pun masih
dilakukan secara manual dan tidak terdapat nota atau riwayat sewa.
Dari deskripsi di atas, permasalahan yang akan diangkat oleh penulis, yaitu
Dande Art membutuhkan sistem yang dapat melakukan pemesanan hantaran pada
Dande Art secara online, sehingga pelanggan dapat memilih hantaran yang
diinginkan dan menentukan tanggal untuk penyewaan yang masih tersedia,
dengan tujuan supaya pelanggan tidak memesan di waktu dan tanggal yang sama.
Dande Art juga membutuhkan sistem yang dapat melakukan pembayaran
28
sehingga pelanggan mendapatkan nota pemabayaran atas hantaran yang dipesan
dan Dande Art juga memiliki riwayat sewa.
Dan dari permasalahan yang telah dijelaskan pada paragraf sebelumnya, penulis
memutuskan untuk membuat prototype sistem informasi perancangan system
pemesanan hantaran. Sistem yang dibuat berbentuk website dan akan
mengimplementasikan metode SDLC Waterfall oleh Alan Denis, dilakukan
hingga tahap implementasi. Penelitian akan dilakukan sampai dengan tahap
prototype dengan data yang diinputkan dan ditampilkan berupa data dummy.
Prototype yang dibangun ini hanya digunakan untuk Dande Art. Dimana
penggunanya adalah admin dan pelanggan. Pengerjaan prototype akan difokuskan
pada proses pemesanan hantaran.
Usulan solusi dari permasalahan yang telah dijelaskan pada poin sebelumnya
terdapat pada tabel berikut:
No Permasalahan Solusi
1 Pemilik Dander membutuhkan Pada Protoype yang akan dibagun,
sistem yang dapat melakukan pada sisi pelanggan akan terdapat
pemesanan hantaran pada Dande Art daftar penyewaan hantaran. Pada
secara online, sehingga pelanggan halaman tersebut, pelanggan dapat
dapat memilih hantaran yang memesan hantara dengan memilih
diinginkan dan menentukan tanggal jenis hantaran apa yang akan
untuk penyewaan yang masih disewa, tanggal berapa hantaran
tersedia tersebut akan disewa, dan input
tanggal berapa hantaran tersebut
akan dikembalikan kepada Dande
Art. Jika terdaoat hantaran yang
sudah dipesan pada tanggal
tertentu, maka tanggal tersebut
tidak dapat dipilih oleh pelanggan.
29
Dari solusi ini diharapkan
pelanggan dapat memesan
hantaran tanpa bertabrakan
dengan pesanan pelanggan yang
lain
2 Pemilik Dande Art membutuhkan Pada protoype yang dibangun
sistem yang dapat melakukan akan dibuatkan sebuah menu
pembayaran sehingga pelanggan pembayaran untuk pelanggan
mendapatkan nota pemabayaran atas yang sudah selesai memesan
hantaran yang dipesan hantaran. Pada menu ini
pelanggan dapat melihat berapa
total pembayaran yang harus
dilakukan serta dapat
mengunggah bukti pembayaran
yang sudah dilakukan. Dari sisi
pemilik, admin dapat melihan
bukti transfer yang sudah
diunggah dan dapat melanjutkan
prosesnya yaitu menyerahkan
hantaran kepada pelanggan.
3 Pemilik Dande Art membutuhkan Pada protoype yang dibangun
sistem yang dapat melihat riwayat akan dibuatkan sebuah menu
sewa yang terjadi di Dande Art untuk melihat riwayat sewa.
Admin juga dapat melihat
riwayat-riwayat penyewaan
hantaran. Dari usulan ini
diharapkan pelanggan dapat
mengetahui berapa jumlah
pembayaran yang harus
dibayarkan serta mendakan bukti
pembayarannya, pemilik pun
diharapkan dapat melihat riwayat
penyewaan yang sudah dilakukan
30
BAB 4
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini dibahas tentang usulan sistem yang telah penulis buat untuk
menyelesaikan permasalahan yang telah dijabarkan pada bab sebelumnya. Pada bab ini
dibahas tentang perancangan sistem, perancangan diagram sistem, perancangan user
interface dan juga hasil pengujian.
31
Pelanggan pemesanan hantaran secara pendaftaran secara online dan
manual dengan datang bisa dilakukan dimana saja
secara langsung ke Dande asalkan terhubung dengan
Art internet
Ketersediaan Hantaran Dilakukan dengan Melakukan update ketersediaan
mencatat secara manual hantaran pada sistem
barang hantaran
Keamanan Data Data rentan hilang dan rusak Data telah tersimpan pada
karena berbentuk kertas sistem, sehingga
meminimalisir adanya
kerusakan dan kehilangan
data
32
Berdasarkan hasil analisa proses bisnis berjalan saat ini pada Dande Art maka
dapat dibuatkan sistem untuk mempermudah proses jadwal pemesanan hantaran dan
meminimalisir tabrakan jadwal pada hantaran dengan mengusulkan beberapa
prosedur pada sistem yang telah dibuat. Berikut merupakan uraian beberapa
prosedur tersebut :
1. Prosedur sewa hantaran online
Pada sistem yang diusulkan, terdapat prosedur pemesanan hantaran yang
dilakukan secara online. Prosedur ini diusulkan guna untuk memudahkan
pelanggan yang akan menyewa hantaran pada Dande Art . Selain itu diusulkan
agar bisa meminimalisir jadwal sewa yang bertabrakan pada hantaran Dande Art.
Pada prosedur sewa hantaran online ini, pelanggan bisa membuka sistem dan
mendaftarkan diri. Kemudian bisa melihat ketersediaan hantaran yang akan
disewa. Pelanggan memilih hantaran dengan status Available atau yang berwarna
hijau. Dengan menampilkan daftar ketersediaan hantaran, diharapkan bisa
membantu admin dalam proses persewaan hantaran. Karena pelanggan hanya
bisa memilih hantaran dengan status Available saja. Kemudian pelanggan akan
mengisi form pemesanan dengan memilih tanggal sewa, serta paket hantaran
yang akan disewa. Setelah selesai, pelanggan akan mendapatkan informasi
pembayaran. Dan pelanggan harus mengupload bukti pembayaran jika telah
melakukan pembayaran sesuai yang diinformasikan pada aplikasi. Setelah admin
melakukan cross check untuk pembayaran maka hantaran siap di sewa.
2. Prosedur approval sewa hantaran
Prosedur approval sewa hantaran ini akan dilakukan oleh admin. Dimana setiap
transaksi sewa hantaran akan di cek satu persatu oleh admin. Dimulai dari proses
pengecekan bukti transfer yang akan di verifikasi dengan mutasi rekening. Jika
sudah sesuai, maka admin akan melakukan approval dan pelanggan
mendapatkan email konfirmasi bahwa transaksi sewa hantaran telah berhasil dan
bisa menyewa hantaran sesuai dengan tanggal yang dipesan . Kemudian setelah
pelanggan selesai menyewa hantaran, pelanggan dapat menginformasikan
apakah hantaran dapat diambil pihak Dande Art atau pelanggan yang membawa
hantaran ke Dande Art untuk dikembalikan . Lalu ketika Hantaran tersebut sudah
di pihak Dande Art , maka admin melakukan pengecekan apakah pelanggan
tersebut mengembalikan melebihi tanggal jatuh tempo atau tidak , Jika Ya maka
33
admin melakukan penyelesaian transaksi , tetapi jika tidak maka admin
melakukan penginputan tambahan biaya lain lain lalu melakukan penyelesaian
transaksi . Setelah melakukan penyelesaian transaksi maka status paket hantaran
akan Available kembali, dimana artinya hantaran tersebut sudah bisa dipesan
kembali oleh pelanggan yang lain.
3. Prosedur manajemen data master
Pada sistem informasi pendaftaran pemesanan hantaran yang diusulkan terdapat
beberapa master data, dimana master data ini bisa dikelola dengan mudah oleh
admin. Terdapat fitur input, edit dan delete pada setiap master data yang
dikelola. Beberapa jenis master data itu adalah master user, berisi daftar user
yang didaftarkan secara langsung oleh admin. Contohnya seperti mendaftarkan
seluruh data admin pada Dande Art. Master member, berisi daftar pelanggan
yang mendaftarkan akunnya secara online melalui sistem secara langsung.
Master paket, berisi daftar paket hantaran yang ditawarkan oleh Dande Art.
Master Denda, berisi daftar harga denda di tiap paket hantaran yang dimiliki oleh
Dande Art dan Master Rekening, berisi daftar rekening yang digunakan untuk
pembayaran sewa hantaran oleh pelanggan.
1.2. Perancangan Sistem
Berikut merupakan beberapa deskripsi dari perancangan sistem informasi
pemesanan hantaran ini.
1.2.1. Bentuk Sistem
Bentuk sistem yang penulis buat adalah berbasis website. Terdapat sebuah
website yang akan dibagi menjadi dua role user, yaitu user pelanggan dan
admin. Daftar menu yang terdapat pada masing – masing user tentunya juga
berbeda. Dimana pada user pelanggan terdapat menu untuk melihat
ketersediaan hantaran, kemudian bisa melakukan proses pemesanan secara
online. Selain itu, pelanggan juga bisa melihat history pesanannya dan
memantau perkembangan hantaran yang sedang dipesan, apakah sudah
disetujui oleh admin atau belum. Dan pada user admin, terdapat menu untuk
memproses pesanan hantaran oleh pelanggan. Admin akan melakukan
pengecekan bukti transfer, serta melakukan approval terhadap pesanan
pelanggan. Selain itu, admin juga mendapatkan menu untuk melakukan
manajemen data master seperti data user dan member, data hantaran, data
denda dan data rekening untuk pembayaran.
34
1.2.2. User Role pada Sistem
User merupakan pengguna dari sebuah sistem. Pada sistem informasi
pemesanan hantaran terdapat dua user seperti berikut :
1. Pelanggan : Seseorang yang akan menyewa hantaran dan melakukan
pemesanan hantaran secara online dengan melihat ketersediaan hantaran
pada tanggal dan jam tertentu.
2. Admin : Pegawai pada Dande Art yang akan memproses transaksi
persewaan hantaran dan melakukan manajemen data master.
1.2.3. Pengumpulan Data
Berikut merupakan beberapa kumpulan data yang telah penulis dapatkan
untuk menunjang pembuatan sistem informasi pemesanan hantaran ini :
1. Data Paket Hantaran
Berikut merupakan data paket hantaran dan harga pada Dande Art:
2. Data pelanggan
35
Alxx R. m
36
1.1.1. Use Case Description
Berikut merupakan use case description dari setiap use case yang telah
dirancang pada poin sebelumnya :
1. Sewa hantaran
Deskripsi Singkat :
Use Case ini menjelaskan tentang cara melakukan pemesanan sewa hantaran secara
online melalui sistem yang telah disediakan
Trigger : Pelanggan membuka web dan melakukan klik pada salah satu hantaran yang
berwarna hijau (dengan status available).
Tipe : Internal
Relationship
Asosiasi : Pelanggan
Include : Lihat jadwal ketersediaan hantaran dan Memilih paket hantaran
Extend :
Generalisasi : Melakukan pemesanan hantaran
Alur Normal :
37
pemesanan hantaran secara online
3. Pelanggan memilih tanggal yang akan dipesan untuk memesan paket hantaran
4. Pelanggan memilih salah satu hantaran yang berwarna hijau atau dengan status
available
Sub Alur :
Alur Alternatif :
38
2. Upload bukti pembayaran sewa hantaran
Deskripsi Singkat :
Use Case ini menjelaskan tentang cara melakukan upload bukti
pembayaran sewa hantaran
Relationship
Asosiasi : Pelanggan
Include :
Extend :
Generalisasi : Melakukan upload bukti pembayaran sewa hantaran
Alur Normal :
39
melakukan pemesanan hantaran secara online
Sub Alur :
Alur Alternatif :
40
3. Melihat history pemesanan
Deskripsi Singkat :
Use Case ini menjelaskan tentang cara melihat history pemesanan
hantaran yang pernah dilakukan oleh pelanggan
Relationship
Asosiasi : Pelanggan
Include :
Extend :
Generalisasi : Melihat history pesanan hantaran
Alur Normal :
41
didaftarkan
Sub Alur :
Alur Alternatif :
42
4. Memvalidasi dan menyetujui bukti pembayaran
Deskripsi Singkat :
Use Case ini menjelaskan tentang proses validasi bukti pembayaran
sewa hantaran dan persetujuan sewa hantaran
Trigger : Admin melakukan klik pada icon image untuk melihat bukti
pembayaran dan melakukan klik pada icon persetujuan sewa hantaran
Tipe : Internal
Relationship
Asosiasi : Admin
Include : Update status transaksi
Extend :
Generalisasi : Mengelola data transaksi sewa hantaran
Alur Normal :
43
2. Admin melakukan login menggunakan akun yang telah
didaftarkan
Sub Alur :
S-1 : Persetujuan pesanan hantaran
44
1. Admin menelfon pelanggan untuk melakukan konfirmasi
pembayaran
Alur Alternatif :
45
5. Update selesai sewa hantaran
Deskripsi Singkat :
Use Case ini menjelaskan tentang proses update pesanan ketika
pelanggan selesai menggunakan hantaran.
Relationship
Asosiasi : Admin
Include : Update status transaksi, update data ketersediaan hantaran
Extend :
Generalisasi : Mengelola data transaksi sewa hantaran
Alur Normal :
46
2. Admin membuka link sistem yang telah disediakan
Sub Alur :
Alur Alternatif :
47
6. Melihat history transaksi pelanggan
Deskripsi Singkat :
Use Case ini menjelaskan tentang cara melihat history transaksi yang
pernah dilakukan oleh pelanggan untuk memesan hantaran
Relationship
Asosiasi : Admin
Include :
Extend :
Generalisasi : Melihat history transaksi pelanggan
Alur Normal :
48
didaftarkan
Sub Alur :
Alur Alternatif :
49
7. Kelola data user
Deskripsi Singkat :
Use Case ini menjelaskan tentang cara mengelola data user. Dimulai
dari menambahkan data user untuk pegawai Dande Art, melakukan
update data user dan menghapus data user
50
Trigger : Admin membuka web pada menu masters dan sub menu
master user
Tipe : Internal
Relationship
Asosiasi : Admin
Include :
Extend :
Generalisasi : Mengelola data user
Alur Normal :
Jika admin ingin menambahkan data user untuk pegawai yang lainnya,
maka :
Sub Alur :
S-1 : Tambah data user
51
2. Admin mengisi form yang telah disediakan
5. Data yang telah diisikan akan tampil pada halaman utama sub
menu master user
S-2 : Update data user
1. Admin memilih salah satu data user yang akan di edit datanya
2. Admin klik icon pensil pada bagian kanan data user tersebut
6. Data yang telah diedit akan tampil pada halaman utama sub
menu master user
S-3 : Hapus data user
1. Admin memilih salah satu data user yang akan dihapus datanya
2. Admin klik icon trash pada bagian kanan data user tersebut
Alur Alternatif :
52
8. Kelola data paket
Deskripsi Singkat :
Use Case ini menjelaskan tentang cara mengelola data paket yaitu paket
data hantaran.
Trigger : Admin membuka web pada menu masters dan sub menu
master paket
Tipe : Internal
Relationship
Asosiasi : Admin
Include :
Extend :
Generalisasi : Mengelola data paket
Alur Normal :
53
3. Admin membuka menu Masters
Sub Alur :
S-1 : Tambah data paket
5. Data yang telah diisikan akan tampil pada halaman utama sub
menu master paket
S-2 : Update data paket
1. Admin memilih salah satu data paket yang akan di edit datanya
2. Admin klik icon pensil pada bagian kanan data paket tersebut
54
4. Admin menyimpan data yang telah diisikan
6. Data yang telah diedit akan tampil pada halaman utama sub
menu master paket
S-3 : Hapus data paket
1. Admin memilih salah satu data paket yang akan dihapus datanya
2. Admin klik icon trash pada bagian kanan data paket tersebut
Alur Alternatif :
55
9. Kelola data denda hantaran
Deskripsi Singkat :
Use Case ini menjelaskan tentang cara mengelola data denda. Dimulai
dari menambahkan data denda berdasarkan paket hantaran, melakukan
update data denda hantaran dan menghapus data hantaran
Trigger : Admin membuka web pada menu masters dan sub menu
master hantaran
Tipe : Internal
Relationship
Asosiasi : Admin
Include :
Extend :
Generalisasi : Mengelola data denda hantaran
Alur Normal :
56
3. Admin membuka menu Masters
, maka :
Sub Alur :
S-1 : Tambah data denda hantaran
5. Data yang telah diisikan akan tampil pada halaman utama sub
menu master denda hantaran
S-2 : Update data denda hantaran
1. Admin memilih salah satu data paket hantaran yang akan di edit
datanya
57
2. Admin klik icon pensil pada bagian kanan data denda hantaran
tersebut
6. Data yang telah diedit akan tampil pada halaman utama sub
menu master data denda hantaran
S-3 : Hapus data denda hantaran
2. Admin klik icon trash pada bagian kanan data denda hantaran
tersebut
Alur Alternatif :
58
10. Kelola data rekening
Deskripsi Singkat :
Use Case ini menjelaskan tentang cara mengelola data rekening. Dimulai
dari menambahkan data rekening untuk transaksi pembayarannya,
melakukan update data rekening dan menghapus data rekening
Trigger : Admin membuka web pada menu masters dan sub menu
master rekening
Tipe : Internal
Relationship
Asosiasi : Admin
Include :
Extend :
Generalisasi : Mengelola data rekening
Alur Normal :
59
didaftarkan
Sub Alur :
S-1 : Tambah data rekening
5. Data yang telah diisikan akan tampil pada halaman utama sub
menu master rekening
S-2 : Update data rekening
60
2. Admin klik icon pensil pada bagian kanan data rekening tersebut
6. Data yang telah diedit akan tampil pada halaman utama sub
menu master rekening
S-3 : Hapus data rekening
2. Admin klik icon trash pada bagian kanan data rekening tersebut
Alur Alternatif :
61
10. Kelola data member
Deskripsi Singkat :
Use Case ini menjelaskan tentang cara mengelola data member. Dimulai
dari menambahkan data member yang mungkin terdapat kesulitan dalam
mendaftarkan akunnya secara online sehingga memerlukan bantuan
admin, melakukan update data member dan menghapus data member
Trigger : Admin membuka web pada menu masters dan sub menu
master member
Tipe : Internal
Relationship
Asosiasi : Admin
Include :
Extend :
Generalisasi : Mengelola data member
Alur Normal :
62
didaftarkan
Sub Alur :
S-1 : Tambah data member
5. Data yang telah diisikan akan tampil pada halaman utama sub
menu master member
S-2 : Update data member
63
2. Admin klik icon pensil pada bagian kanan data member tersebut
6. Data yang telah diedit akan tampil pada halaman utama sub
menu master member
S-3 : Hapus data member
2. Admin klik icon trash pada bagian kanan data member tersebut
Alur Alternatif :
BAB 5
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Pada bagian akhir skripsi ini, berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada Dande
Art mengenai perancangan sistem informasi berbasis website pemesanan dan penjadwalan
hantaran berbasis website dapat disimpulkan :
1. Perancangan website pada Dande Art, dapat membantu customer dalam melakukan
pemesanan jasa hantaran secara online kapanpun dan dimanapun tanpa harus datang
ke lokasi untuk melihat produk yang ditawarkan.
64
2. Dengan adanya perancangan sistem booking, penjadwalan akan lebih terorganisir
dan terstruktur hal ini akan menghindari pemesanan pada tanggal yang sama antara
customer satu dengan yang lainnya.
3. Dengan adanya perancangan denda hantaran, dapat meminimalisir terjadinya
keterlambatan pengembalian produk yang di sewa.
5.2 Saran
Saran yang diusulkan untuk tahap selanjutnya setelah perancangan website Dande Art
adalah sebagai berikut :
65