Anda di halaman 1dari 17

STMIK

Amik Riau
“PROPOSAL PERANCANGAN SITEM”
D

OLEH

Nama :
1. Erik Setiawan (1710031802044)
2. Mohd. Qorib Al-Qowiy (1710031802104)
3. Nurbaita (1710031802115)
4. Sri Wahyu Ningsih (1710031802007)
5. Suranti Ratri (1710031802154)

Dosen Pembimbing : Edward Ali, M. Kom

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika


dan Komputer Amik Riau
T.A 2019/2020
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

Teknologi informasi saat ini telah mengalami perkembangan yang


sangat pesat dan didukung oleh teknologi komputer yang semakin canggih.
Hal ini sangat membantu manusia dalam segala aspek kehidupan tak
terkecuali dalam menunjang kegiatan bisnis, karena banyak manfaat yang
ditawarkan. Seperti yang diungkapkan oleh pakar teknologi informasi
indrajit (2006 : 6) “Tidak berlebihan jika dikatakan bahwa perkembangan
komputer telah membawa dunia ke sebuah era baru: abad informasi. Dari
sekian banyak sektor kehidupan manusia yang dipengaruhi oleh kehadiran
teknologi informasi, organisasi atau institusi berorientasi bisnis
(perusahaan) merupakan entiti yang paling banyak mendapatkan manfaat.
Bagi perusahaan-perusahaan modern, sistem informasi dan teknologi
informasi tidak hanya berfungsi sebagai sarana pendukung untuk
meningkatkan kinerja perusahaan dari waktu ke waktu, tetapi lebih jauh lagi
telah menjadi senjata utama dalam bersaing”
Padahal Menurut Kusmariyah (2011: 1) pengolahan data yang tepat
akan menghasilkan manfaat yang besar sekali bagi perusahaan. Tetapi, jika
pengolahan datanya masih dilakukan secara manual, terkadang hasil yang
diperoleh pun tidak memuaskan karena satu hal yaitu kemampuan manusia
dan olah pikirnya yang terbatas. Maka perlu diciptakan suatu sistem yang
mampu memberikan daya tarik perusahaan untuk mencapai keunggulan
yang kompetitif. Sistem tersebut harus dirancang untuk kemudian
diaplikasikan kepada bidang yang membutuhkan sehingga terjadilah
komputerisasi terhadap data yang ada.
Salah satunya aplikasi yang dapat digunakan adalah MNetBeans
mengacu pada kedua platform kerangka untuk aplikasi desktop Java, dan
sebuah lingkungan pengembangan terpadu (IDE) untuk pengembangan
dengan Java, JavaScript, PHP, Python, Ruby, Groovy, C, C++, Scala,
Clojure, dan lain-lain.
NetBeans IDE ditulis dalam Java dan berjalan di mana-mana mana JVM
diinstal, termasuk Windows, Mac OS, Linux, dan Solaris.Sebuah JDK
diperlukan untuk pengembangan fungsionalitas Jawa, tetapi tidak diperlukan
untuk pembangunan di bahasa pemrograman lain.
Alasan penulis memilih Java Neatbeans 8.2 dikarenakan aplikasi
komputer bisnis yang dikuasai dan di ajarkan kepada penulis selama kuliah
antara lain hanya Neatbeans 8.2 yang dapat membuat program sesuai desain
yang kita inginkan..
Kemudian dari Survei penulis ada dua Counter yang sistem
pencatatanya manual yaitu Mala Ponsel dan Amanda Ponsel. Kemudian
penulis membandingkan kedua Counter tersebut. Berikut hasil
perbandingannya:
Tabel 1.2

Perbandingan Counter yang Masih Menggunakan Sistem Manual


Pertanyaan Mala Ponsel Amanda Ponsel
Tahun berdiri 1995 2006
Jumlah Karyawan 10 orang 4 orang
Pendapatan perbulan 7-10 juta 10-12 juta
Jumlah Pelanggan Tidak tahu Tidak Tahu Pasti

Pasti
Sistem pencatatan Manual Manual
Pencatatan yang manual Tidak Iya

menjadi masalah
Memerlukan pencatatan Tidak, karena tidak Iya, supaya lebih rapi
secara teknologi beserta mengerti komputer dan diketahui pasti
alasan anatara pendapatan
dan pengeluaran,
mudah dalam
perhitungan stok
barang.
Sumber: Hasil Wawancara, 2019.

Berdasarkan data tersebut maka penulis memilih Amanda Ponsel


sebagai objek penilitian, karena jauh lebih siap menggunakan teknologi
serta memiliki pelanggan dan omset lebih tinggi dari pesaingnya, walaupun
dari lamanya tahun berdiri dan jumlah karyawan lebih sedikit dari Ponsel
lainnya.
Amanda Ponsel merupakan Counter yang menjual Kartu Paket,
Voucer, Pulsa, Pulsa PLN, Accessories Hp. Pengolahan
informasi dari pembelian bahan baku, produksi, pengeluaran dan penjualan
produk dilakukan secara manual di dalam buku dan tidak teratur. Padahal
pengolahan informasi pembelian dan penjualan merupakan kegiatan yang
mempengaruhi kegiatan operasional usaha, karena dapat membantu
pimpinan dalam mengambil keputusan.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa pencatatan manual
kadang hasil yang di peroleh kurang memuaskan. Kurang memuaskan disini
maksudnya, selama ini tidak ada laporan pembelian bahan baku, produksi,
pengeluaran dan penjualan setiap bulannya ini disebabkan pemilik sukar
untuk menghitung satu per satu transaksi yang terjadi selama satu bulan
secara manual sehingga pemilik tidak mengetahui angka pasti keuntungan
yang didapatkan pada bulan tersebut padahal transaksi pembelian dan
penjualan bersifat rutinitas secara berulang.
Dengan demikian jika menggunakan pencatatan secara teknologi
maka pemilik tidak perlu menghitung satu persatu transaksi dan secara
otomatis menghitung sendiri. Hal ini dapat membantu pemilik dalam
menghemat waktu, kertas, serta mengambil keputusan dengan melihat
laporan transaksi yang dihasilkan apakah mengalami penurunan atau
peningkatan setiap periodenya.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk merancang
sistem informasi berbasis teknologi yang di beri judul “Aplikasi Penjualan
Amanda Ponsel”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis mengidentifikasi


masalahnya antara lain:
1. Tidak tersedianya Sistem Informasi yang terkomputerisasi

2. Tidak adanya laporan pembelian bahan baku, produksi, pengeluaran


dan penjualan.
Berdasarkan masalah di atas penulis menarik rumusan masalah yang akan
dibahas dalam laporan ini adalah “Bagaimana merancang sistem informasi
pembelian dan penjualan barang pada Amanda Ponsel?”

1.3 Ruang Lingkup Pepmbahasan

Penulis akan membatasi ruang lingkup pembahasan supaya tercapai


gambaran yang jelas mengenai permasalahan yang akan dibahas. Adapun
ruang lingkup pembahasan dari penelitian ini adalah pembangunan
perangkat lunak berupa aplikasi pembelian dan penjualan dengan bahasa
pemrograman yaitu Netbeans 8.2

1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.4.1 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penulisan laporan ini adalah Membuat sistem


informasi pembelian dan penjualan pada Amanda Ponsel, agar
mempermudah perusahaan dalam mengelolah pencatatan transaksi
pembelian dan penjualan.
1.4.2 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penulisan laporan akhir ini


sebagai berikut :
1. Bagi Penulis

Sebagai sarana dalam menambah pengetahuan mengenai bidang


ilmu Perancangan Sistem, khususnya dalam pembuatan aplikasi
komputer bisnis dan nantinya dapat membantu penulis
menerapkannya dalam kegiatan dunia usaha yang sebenarnya.
2. Bagi Perusahaan

Sebagai bahan masukan bagi perusahaan agar sistem informasi


pembelian dan penjualan ini dapat diaplikasikan di Amanda
Ponsel sehingga dapat menyelesaikan permasalahan pencatatan
selama ini.
3. Bagi Pihak Lain

Sebagai sumber bahan bacaan dan referensi di perpustakaan


STMIK Amik Riau, khususnya di jurusan Teknik Informatika.
BAB II
ASPEK PEMASARAN

1. Penelitian dan Analisis

Membuat suatu usaha untuk saat ini membutuhkan dana yang besar selain itu
daya saing yang tinggi membuat para individu atau masyarakat harus gencar
melakukan persaingan usaha. Kami berpikir membuat Counter pulsa dapat
menjanjikan walaupun daya persaingannya cukup ketat. Kebutuhan pulsa
sebagai salah satu syarat berkomunikasi dengan HanPhone dalam masyarakat
sekitar lingkungan kita (tetangga-tetangga) dan juga teman-teman baik di
sekolah maupun di rumah cukup besar. Sehingga kami mengambil
kesimpulan dari halite semua, usaha yang akan kami jalankan memiliki
kesempatan untuk kami berwirausaha dan memiliki keuntungan yang besar
dari usaha yang kami jalani. (dari hasil wawancara)

2. Strategi Pemasaran

1. Cara promosi usahan yang kami lakukan dari mulut ke mulut, banner,
spanduk, dll

2. Cara menarik pelanggan dengan memberi harga khusus

3. System pembayaran langsung, yakni konsumen membeli pulsa


langsung membayar

4. System pembayaran tidak langsung, yakni konsumen membeli pulsa


dengan cara memesan dulu, baik memesan langsung ke gerai / counter
manapun dengan cara sms dan pembayarannya pada hari berikutnya.
Atau sesuai kesepakatan penyedia dengan pembeli yang
berlangganan.

5. Memberi pelayanan prima agara konsumen merasa puas


(dari hasil wawancara)
3. Target Pemasaran
Layanan penyedia pulsa yang dilakukan angsung ditujukan kepada konsumen
yang membutuhkan. Konsumen-konsumen itu kami targetkan yang akan
membeli pulsa adalah masyarakat sekitar lingkunagan (tetngga-tetangga) dan
juga teman-tenan baik di rumah kami maupun di sekolah. (dari hasil
wawancara)

4. Pesaing

Dengan usaha-usaha yang orang lain lakukan. Pada saat ini pesaing dalam
layanan penyedia pulsa memang cukup ketat. Diantaranya counter-counter
yang sudah banyak di sekeliling kita dan juga teman-teman kami yang juga
melakukan usahan yang sama. Tetapi kami yakin usaha yang kami jalani
dapat terus berjalan dengan baik dan maju, dengan cara usaha yang keras dan
sungguh-sungguh serta pelayanan prima yang dilakukan, tidak akan kalah
dalam pesaingan. (dari hasil wawancara)

5. Saluran Distribusi

Cara yang kami lakukan, yakni penjualan maupun penjualana ulang. Kami
membeli pulsa atau saldo di suatau counter besar dan saya menjual kembali
saldo tersebut dalam bentuk pulsa secara langsung ke konsumen dan juga
melalui teman yang sudah bekerja sama untuk penjualan pulsa tersebut.
(dari hasil wawancara)

6. Pengenalan Java Neatbeans 8.2

NetBeans IDE 6.0 memperkenalkan dukungan untuk mengembangkan


modul IDE dan aplikasi klien kaya berdasarkan platform NetBeans, Java
Swing GUI builder (sebelumnya dikenal sebagai "Proyek Matisse"),
meningkatkan CVS dukungan, WebLogic 9 dan JBoss 4 dukungan, dan
perangkat tambahan banyak editor. NetBeans 6 is available in official
repositories of major Linux distributions. NetBeans 6 tersedia dalam
repositori resmi dari distribusi Linux utama.

Selain itu, NetBeans Enterprise Pack mendukung pengembangan aplikasi


Java EE 5 perusahaan, termasuk SOA alat desain visual, skema XML tools,
web orkestrasi layanan (untuk BPEL), dan UML modeling. The NetBeans
IDE Bundle for C/C++ supports C/C++ development. The NetBeans IDE
Bundle untuk C / C + + mendukung C / C + + pembangunan.

Hosting pengembang sumber terbuka proyek di kenai.com tambahan


manfaat dari instant messaging dan pelacakan masalah integrasi dan
navigasi kanan dalam IDE, dukungan untuk pengembangan aplikasi web
dengan PHP 5.3 dan kerangka Symfony, dan kode selesai diperbaiki, layout,
petunjuk dan navigasi dalam proyek JavaFX.

dirilis pada bulan Juni 2010, menambahkan dukungan untuk OSGi , Spring
Framework 3.0, Java EE injeksi ketergantungan (JSR-299), Zend
Framework untuk PHP , dan navigasi kode lebih mudah (seperti "Apakah /
ditimpa Penerapan" penjelasan), format , petunjuk, dan refactoring di
beberapa bahasa.

7. Kelebihan Java Neatbeans 8.2

Adapun Kelebihan yang dimiliki Java Netbeans 8.2 yaitu :

1. Multiplatform. Kelebihan paling utama dari Java ialah dapat dijalankan di


beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis
sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup
menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang
dimengerti manusia menjadi bahasa mesin /bytecode) sekali lalu hasilnya
dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini
memungkinkan sebuah program berbasis java dikerjakan diatas operating
system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows.
Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux,
Mac OSdan Sun Solaris. Penyebanya adalah setiap sistem operasi
menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs
Java) untuk meninterpretasikanbytecode tersebut.
2. OOP (Object Oriented Programming – Pemrogram Berorientasi
Objek) yang artinya semua aspek yang terdapat di Java adalah Objek. Java
merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasis oebjek secara murni.
Semua tipe data diturunkan dari kelas dasar yang disebut Object. Hal ini
sangat memudahkan pemrogram untuk mendesain, membuat,
mengembangkan dan mengalokasi kesalahan sebuah program dengan basis
Java secara cepat, tepat, mudah dan terorganisir. Kelebihan ini menjadikan
Java sebagai salah satu bahasa pemograman termudah, bahkan untuk fungsi
fungsi yang advance seperti komunikasi antara komputer sekalipun.
3. Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan
library/perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam
pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para
pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini
ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus
membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh
kebutuhan pembangunan aplikasi.
4. Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman [C++]
sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini
pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang
pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika juga mulai berpindah
dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih
mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan
mengambil jurusan komputer.
5. Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan
memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan
memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai
secara luas).
BAB III

METODELOGI PENELITIAN

1. Ruang Lingkup Penelitian

Penulis mengambil objek penelitian Laporan Akhir pada Amanda Ponsel, jl.
Adi sucipto, RT 01 RW 02, Kel. Sidomulyo Timur, Kec. Marpoyan Damai,
Pekanbaru, Riau, Indonesia.
2. Jenis dan Sumber Data

Menurut Sugiyono (2007:156) Sumber data dibagi menjadi dua,

yaitu:

1. Data Primer

Data primer merupakan data yang didapat baik dari individu atau
perseorangan seperti hasil wawancara atau hasil pengisian kuesioner
yang biasa dilakukan oleh peneliti. Data primer dalam laporan ini penulis
dapat langsung dari pemilik Amanda Ponsel tersebut seperti data
pencatatan transaki pembelian, penjualan, pengeluaran, pembeli dan
data-data pendukung lainnya.

2. Data Sekunder

Data sekunder merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan
disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer atau oleh pihak lain,
misalnya dalam bentuk tabel atau diagram. Data sekunder dalam laporan
ini penulis dapatkan dari berbagai macam referensi dar buku, artikel dan
hasil dari penelitian pihak lain yang telah dipublikasikan yang ada
kaitannya dengan penelitian ini.
3. Teknik Pengumpulan Data

1. Studi Pustaka

Penulis mencari bahan yang dibutuhkan dengan cara membaca


buku-buku yang berhubungan denga Neatbeans 8.2 dan referensi-
referensi lain yang berhubungan dengan penulisan ini serta browsing dan
searching lewat internet.

2. Riset Lapangan

Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan penulis dalam


riset lapangan ini adalah:

3. Observasi

Menurut Sugiyono (2011:203), observasi merupakan suatu proses


yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses
biologis dan psikologis. Penulis melakukan pengamatan langsung di
Amanda Ponsel yang menjadi bahan penelitian guna mendapatkan
data atau informasi yang berhubungan dengan permasalahan, yaitu
proses pencatatan transaksi pembelian dan penjualan yang masih
manual.
4. Wawancara

Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila


peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan
permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila peneliti ingin
mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam dan jumlah
respondennya sedikit/kecil (Sugiyono, 2011:137). Penulis melakukan
wawancara langsung dengan Bapak Sudarmaji selaku pemilik
Amanda Ponsel yang bekerja dalam mencatat persediaan dan transaksi
penjualan barang untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam
penelitian ini.
4. Analisa Data

Pada Laporan Akhir ini, penulis menganalisis data-data yang telah


didapatkan dengan metode kualitatif. Metode kualitatif yaitu data-data yang
tidak berbentuk angka tetapi berupa serangkaian informasi yang digali dari
hasil penelitian tetapi masih merupakan faktor-faktor verbal atau masih
dalam bentuk keterangan saja. Dalam hal ini penulis menganalis data-data
yang ada dengan menggunakan terori-teori yang diangkat dari beberapa
referensi literatur yang ada

Metode ini untuk menyelidiki obyek yang tidak dapat diukur dengan
angka-angka ataupun ukuran lain yang bersifat eksak. Penelitian kualitatif
juga bisa diartikan sebagai riset yang bersifat deskriptif dan cenderung
mengunakan analisis dengan pendekatan induktif. Pendekatan ini mendasar
pada prosedur logika yang berawal dari proposisi khusus sebagai hasil
pengamatan dan berakhir pada suatu kesimpulan (pengetahuan baru)
hipotesis yang bersifat umum.
Berikut alur perancangan sistem informasi pembelian dan penjualan
pada Counter Amanda Ponsel:
Data Produksi
Master Data
Data Pelanggan

Pembelian

Transaksi Penjualan

Pengeluaran

Login
Produksi

Pembelian
Laporan
Penjualan

Pengeluaran

Keluar

Gambar 1. Alur Perancangan


5. Jadwal Penulisan

Penulisan Laporan Akhir ini diperkirakan akan selesai dalam jangka


waktu 3 minggu, dengan jadwal sebagai berikut:

Bulan
Februari Maret
Kegiatan
Minggu ke 3 Minggu ke 4 Minggu ke 5
19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Penetapan
Judul
Observasi
Pengumpulan
Data
Pembuatan
Project
Penyusunan
Proposal
DAFTAR PUSTAKA

Saputra, Agus dkk. 2012. Aplikasi Penjualan dan Pembelian (Terintegrasi


dengan Visual Basic 6.0 dan Data Report). Jakarta: PT Eka Media
Komputindo.

Am, A. M., & Akbar, R. (2016). AKSESORIS NYA MENGGUNAKAN


ENTERPRISE RESOURCE PLANNING ( ERP ) ( Studi Kasus : Kasus :
Toko Nahda Cell ). Penerapan Sistem Informasi Penjualan Dan Inventor
Handphone Serta Aksesorisnya Menggunakan Enterprise Resource Planning
(ERP) Studi Kasus: Toko Nahda Cell, 02(02), 63–76.

Elisabet Setiawan, Y. (2007). Aplikasi Mobile Pembelian Handphone,


Aksesoris Handphone dan Voucher Elektronik dengan Penggunaan GPRS
dengan Studi Kasus Pada Toko Handphone dan Aksesoris X’SIST
COMMUNICATION. Aplikasi Mobile Pembelian Handphone, Aksesoris
Handphone Dan Voucher Eletronik Dengan Penggunaan GPRS Dengan Studi
Kasus Pada Toko Handphone Dan Aksesoris X’SIST COMMINICATION,
2(2), 137–152 bermunculan. Retrieved from
http://jutisi.maranatha.edu/index.php/jusi/article/view/223

Indra Yulianto, Yulianeu, Edward Gagah PT, T. S. (2017). Pengaruh Promosi


Penjualan, Harga Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Dan Loyalitas
Konsumen ( Studi Kasus Counter Handphone Di Shiba Communication ).
Pengaruh Promosi Penjualan, Harga Dan Kualitas Pelayanan Terhadap
Kepuasan Dan Loyalitas Konsumen ( Studi Kasus Counter Handphone Di
Shiba Communication ), 10. Retrieved from
http://jurnal.unpand.ac.id/index.php/MS/article/viewFile/645/626

Prasetyo, D., & Dahlan, A. (2015). Pembuatan Aplikasi Pengolahan Data


Transaksi dan Penjualan Aksesoris Handphone pada Toko Yoyo’Cell.
Pembuatan Aplikasi Pengolahan Data Transaksi Dan Penjualan Aksesoris
Handphone Pada Toko Yoyo’Cell, 16(1), 30–33.

Anda mungkin juga menyukai