Anda di halaman 1dari 20

KEPUTUSAN

KETUA KWARTIR RANTING GERAKAN PRAMUKA ...................


Nomor: 001 Tahun …..

Tentang

MUSYAWARAH RANTING … GERAKAN PRAMUKA …

Kwartir Ranting Gerakan Pramuka …

Menimbang : 1. Bahwa Kwartir Ranting Gerakan Pramuka … bertugas mengembangkan


Gerakan Pramuka di ...

2. Bahwa Masa Bakti Kwartir Ranting Gerakan Pramuka … 20..-20.. hasil


Musyawarah Ranting … tahun …. telah berakhir.

3. Bahwa untuk itu perlu segera dilaksanakan Musyawarah Ranting (Musran) …


untuk menyusun Pengurus baru dalam rangka peningkatan kontinuitas
pembinaan dan pengembangan Gerakan Pramuka di ....................

Mengingat : 1. Undang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2010 tentang


Gerakan Pramuka;

2. Keputusan Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka No. 7 Tahun 2018


tentang Pengesahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan
Pramuka;

3. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 220 Tahun 2007


tentang Pokok Pokok Organisasi Gerakan Pramuka;

4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 224 Tahun 2007


tentang Organisasi dan Tata Kerja Kwartir Ranting Gerakan Pramuka;

5. Keputusan Musran … Tahun … tentang Program Kerja Kwartir Ranting


Gerakan Pramuka … masa bakti …-...

Memutuskan

Menetapkan :
Pertama : Musyawarah Ranting (Musran) .. Gerakan Pramuka … pada tanggal .. Juni 2019
di ….

Kedua : Petunjuk Pelaksanaan Musran V tahun 20XX sebagaimana terlampir dalam Surat
Keptusan ini.

Ketiga : Tugas, Wewenang dan Tanggung jawab Panitia Musran V Tahun 20XX.

Keempat : Susunan Panitia Penyelenggara/Pelaksana beserta tugas dan wewenangnya


sebagaimana terlampir dalam Surat Keputusan ini.

Keempat : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, apabila terdapat kekeliruan
akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : ...................
Pada tanggal : …………………………
Ketua Kwartir Ranting Gerakan Pramuka
...................,

………………………………………
NTA. ……………….
Tembusan:
1. Ka. Kwarda Jawa Barat di Bandung
2. Ka. Kwarcab Kab. Bandung Barat di Padalarang
3. Ka. Mabiran di ...................
Lampiran I : Surat Keputusan Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ...................
No. … Tahun …

Tantang

PETUNJUK PELAKSANAAN MUSRAN … TANUN …


KWARTIR RANTING GERAKAN PRAMUKA …

I. PENDAHULUAN
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, Kwartir Ranting Gerakan
Pramuka ................... akan menyelenggarakan Musyawarah Ranting (MUSRAN) V tahun
20XX.
Musyawarah Ranting Gerakan Pramuka ................... Tahun 20XX disingkat MUSRAN V
sebagai kekuasaan tertinggi Gerakan Pramuka ................... yang dilaksanakan setiap 3 (tiga)
tahun sekali, sehingga bagi pengurus Kwartir Ranting demisioner merupakan kewajiban untuk
memenuhi ketentuan tersebut.
Dalam Musyawarah Ranting V Gerakan Pramuka ................... akan dilaksanakan Laporan
Pertanggungjawaban Program Kerja dan Keuangan serta akan dibahas Penetapan Rencana
Kerja Kwartir Ranting masa bakti 20XX-2012 dan penetapan Kepengurusan Kwartir Ranting
Gerakan Pramuka ................... masa bakti 20XX-2012.
Atas dasar pokok-pokok pemikiran di atas serta agar pelaksanaan Musyawarah Ranting V
tahun 20XX berjalan dengan baik, lancar, tertib, dan sukses, maka dipandang perlu disusun
Petunjuk Pelaksanaan yang merupakan pegangan dalam pelaksanaan Musyawarah Ranting V
tahun 20XX.

II. DASAR PEMIKIRAN


1. Bahwa Musyawarah Ranting adalah forum tertinggi pada Kwartir Ranting ....................
2. Bahwa dalam Musyawarah Ranting perlu disusun kebijaksanaan pokok guna
meningkatkan pengorganisasian, penggerakan serta pengawasan dalam melaksanakan
usahanya dalam kiprah pengembangan Gerakan Pramuka.
3. Masa Bakti Pengurus Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ................... periode 2006-20XX
telah berakhir, sehingga perlu disusun Program Kerja dan Pengurus Kwartir Ranting
Gerakan Pramuka ................... periode 20XX-2012.

III. DASAR HUKUM


1. Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 238 tahun 1961 Juncto No. 104 tahun 2004
tentang Anggaran Dasar Gerakan Pramuka.
2. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 086 tahun 2005 tentang Anggaran
Rumah Tangga Gerakan Pramuka.
3. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka 185 TAHUN 2006
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kwartir Ranting Gerakan Pramuka.
4. Rapat Pleno Pengurus Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ................... tanggal 27 Mei
20XX.

IV. MAKSUD DAN TUJUAN


1. Maksud disusunnya Petunjuk Pelaksanaan ini adalah sebagai pedoman bagi Panitia dan
Pesarta di dalam melaksanakan Musyawarah Ranting ... Gerakan Pramuka ... Tahun 2019.
2. Tujuan diselenggarakannya Musyawarah Ranting ... Gerakan Pramuka ... Tahun 2019
adalah sebagai berikut:
2.1. Menyusun, membahas dan menetapkan Rencana Kerja Kwartir Ranting Gerakan
Pramuka ................... berdasarkan saran dan pendapat Kwartir Ranting.
2.2. Memilih Ketua Kwartir Ranting dan menyusun pengurus Kwartir Ranting Gerakan
Pramuka ................... masa bakti 20XX-2012.

V. THEMA
“MELALUI MUSYAWARAH RANTING, KITA TINGKATKAN KONSOLIDASI
ORGANISASI, PESERTA DIDIK SERTA PENINGKATAN PENGAMALAN SATYA
DARMA PRAMUKA”.

VI. NAMA KEGIATAN


MUSYAWARAH RANTING ... GERAKAN PRAMUKA ... TAHUN 2019 disingkat
MUSRAN ... 2010

VII. WAKTU DAN TEMPAT


Penyelenggaraan Musyawarah Ranting Gerakan Pramka ................... ke V tahun 20XX Insya
Allah akan dilaksanakan pada tanggal 30 Juli 20XX di SDN Pancasila Kematan ....................

VIII. PESERTA
Peserta Musyawarah Ranting ... Gerakan Pramuka ... Tahun 2019 ini terdiri dari:
1. Utusan Kwartir Ranting 3 Orang.
2. Utusan Pangkalan/Sekolah 2 Orang.

IX. PEMBAGIAN KOMISI


A. Komisi A, membahas Rencana Kerja Bidang Binamuda, Bidang Binawasa, Bidang
Organisasi, Administrasi-Manajemen, Humas dan Komunikasi serta
B. Komisi B, membahas Rencana Kerja Bidang Dana, Keuangan, Usaha, Koperasi, Sarana
dan Prasarana serta Bidang Tata Cara dan Syarat-syarat Ketua Kwartir Ranting, Tim
Formatur dan Badan Pemeriksa Keuangan.

X. RUANGAN
Ruangan yang diperlukan untuk pelaksanaan Musyawarah Ranting ... Gerakan Pramuka ...
Tahun 2019 terdiri dari:
1. Ruang Sidang Pleno (1 Ruang).
2. Ruang Sidang Komisi (2 Ruang).
3. Ruang Sekretariat (1 Ruang).
4. Ruang Tunggu/Ruang Pimpinan/Ruang Tamu Undangan (1 Ruang).

XI. KOSUMSI
Konsumsi yang berhak diterima oleh peserta Musra V tahun 20XX adalah:
1. Makan siang disediakan pukul 12.00 WIB.

XII. SASARAN MUSRAN


1. Mengesahkan Rancangan Jadual Musran.
2. Mengesahkan Rancangan Tata Tertib Musran.
3. Menilai dan menyetujui Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Kwartir Ranting Gerakan
Pramuka ................... masa bakti 2006-20XX
4. Menyempurnakan dan menetapkan Rencana Kerja Kwartir Ranting Gerakan
Pramuka ................... untuk masa bakti 20XX-2012.
5. Membentuk Tim Formatur untuk merumuskan Susunan Pengurus Kwartir Ranting untuk
masa bakti 20XX-2012 dan Memilih Ketua Kwartir Ranting secara langsung.

XIII. TRANSPORT/ANGKUTAN
1. Transportasi Panitia dibebankan kepada pengurus Kwartir Ranting.
2. Trasportasi Peserta dibebankan kepada masing-masing peserta/utusan.
3. Transportasi Kwarcab dibebankan kepada Kwartir Ranting.

XIV. TANDA PENGENAL


Tanda pengenal dalam Musyawarah Ranting V Gerakan Pramuka ................... terdiri dari 2
(dua) yaitu Tanda Panitia dan Tanda Peserta.

XV. KEPANITIAAN
Untuk memperlancar jalannya kegiatan Musran V tahun 20XX maka dibentuk Panitia yang
terdiri atas Pimpinan, Seksi-seksi dan bantuan Keamanan.

XVI. BIAYA
1. Anggaran Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ....................
2. Bantuan dari Gugusdepan se-....................

XVII. PENUTUP
Demikian Petunjuk Pelaksanaan Musran V tahun 20XX, semoga menjadi pedoman dan
petunjuk dalam Penyelenggaraan Musran V tahun 20XX.
Hal-hal lain yang belum tercantum dalam Rencana Musran V ini akan diatur kemudian.

..................., 30 Juli 20XX


Ketua Kwartir Ranting
Gerakan Pramuka Kec. ...................
Lili Sutisna, S.Pd., MG
NTA. 090260043
Lampiran II Surat Keputusan Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ...................
No. 001 tahun 2006

Tentang

TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB PANITIA MUSRAN V TAHUN 20XX

1. Pelindung dan Penasehat


a. Memberikan bimbingan, petunjuk dan pengarahan kepada penanggungjawab umum dalam
menentukan pokok-pokok kebijaksanaan penyelenggaraan Musran V tahun 20XX.
b. Memberikan nasehat tentang pelaksanaan/penyelenggaraan Musran V tahun 20XX.
c. Memberikan fasilitas dan sarana yang diperlukan dalam penyelenggaraan Musran V tahun
20XX.
d. Membantu kelancaran persiapan dan penyelenggaraan Musran sesuai dengan pokok-pokok
kebijaksanaan yang telah ditentukan.

2. Penanggung jawab
a. Menentukan pokok-pokok kebijaksanaan.
b. Memberikan bimbingan dan petunjuk dalam penyusunan rencana program, acara kegiatan
dan norma/standar yang diperlukan untuk pengadaan keuangan dan logistik.
c. Memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan perencanaan persiapan dan
pelaksanaan Musran.
d. Memberi petunjuk dan mengkoordinasikan kegiatan Panitia Pelaksana.
e. Bertanggung jawab atas keberhasilan seluruh kegiatan Musran pada Ketua Mabiran.

3. Panitia Pelaksana
3.1. Ketua
a. Mengadakan perencanaan, penyusunan program penyelenggaraan Musran dan
mengadakan pengawasan atas pelaksanaan program yang telah ditetapkan.
b. Memimpin, memberikan bimbingan dan petunjuk kepada bidang-bidang atau seksi-
seksi, kerjasama, koordinasi dan konsultasi dengan pimpinan.
c. Bertanggung jawab atas pelaksanaan Musran kepada penanggungjawab dalam hal ini
Kwartir Ranting.

3.2. Waka I dan Ketua II


a. Membantu seluruh tugas dan tanggung jawab Ketua I.
b. Mewakili Ketua I dalam seluruh pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, apabila
Ketua I berhalangan hadir.

3.3. Sekretaris
a. Mengatur, mengkoordinasikan dan menyelenggarakan pelayanan yang diperlukan
untuk mendukung pelaksanaan musran.
b. Mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan Panra/Panlak dengan staf Kwartir Ranting.
c. Dalam melaksanakan tugasnya selalu mengadakan kerjasama dengan ketua dan
bertanggungg jawab kepada penanggung jawab kegiatan.

3.4. Bendahara
a. Menyelenggarakan administrasi penerimaan dan pengeluaran, menyimpan dan
mempertanggungjawabkan penerimaan dan pengeluaran keuangan Musran V.
b. Mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan.
c. Memberikan bimbingan teknis dan petunjuk tentang pengelolaan keuangan kepada
seksi-seksi.
d. Dalam melaksanakan tugasnya bertanggungjawab kepada Ketua Pelaksana.

3.5. Tim Pengarah dan Pendamping Komisi


a. Memberikan arahan secara umum kepada peserta Musran dan Persidangan-
Persidangan Musran
b. Membimbing, membantu dan memberikan arahan kepada peserta Musran sesuai
dengan komisinya.
3.6. Akomodasi dan Perlengkapan
a. Merencanakan pengadaan perlengkapan yang diperlukan untuk penyelenggaraan
Musran V , sesuai dengan rencana dan program yang telah direncanakan.
b. Mengatur penyimpanan dan distribusi perlengkapan kepada yang memerlukan.
c. Mengawasi penggunaan perlengkapan yang ada sehingga mencapai daya guna dan
tepet guna yang setinggi-tingginya.
d. Bekerjasama dengan seksi-seksi yang lain.
e. Menyelenggarakan administrasi dan pertanggungjawaban perbekalan Musran V .

3.7. Konsumsi
a. Merencanakan Pengadaan makan dan minum yang diperlukan undangan, panitia dan
peserta Musran V selama satu hari.
b. Mengatur pelaksanaan dan pendistribusian makanan dan minuman panitia dan
peserta Musran V .
c. Menyelenggarakan pelaksanaan administrasi.
d. Bertanggungjawab kepada Ketua Pelaksana.

3.8. Kesehatan/P3K
a. Menyiapkan sistem pelayanan kesehatan bagi peserta dan panitia Musran V .
b. Mengatur dan mengkoordinasikan petugas P3K.
c. Menyiapkan kebutuhan obat-obatan tempat perawatan bagi peserta dan panitia.
d. Bertanggungjawab kepada Ketua Pelaksana.

3.9. Keamanan
a. Menjaga pelaksanaan Musran V supaya kondusif, aman dan terkendali.
b. Mengadakan koordinasi dengan seksi-seksi yang lain.
c. Bertanggungjawab kepada Ketua Pelaksana.

..................., 30 Juli 20XX


Ketua Kwartir Ranting
Gerakan Pramuka Kec. ...................

Lili Sutisna, S.Pd., MG


NTA. 090260043
Lampiran III Surat Keputusan Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ...................
No. 001 Tahun 20XX

Tentang

SUSUNAN PANITIA MUSRAN V TAHUN 20XX


KWARTIR RANTING GERAKAN PRAMUKA ...................

Pelindung/Penasehat : Camat ...................


Kapolsek ...................
Danramil ...................
Kepala UPTD Pendidikan TK/SD dan PNF
Kec. ...................
Dewan Kehormatan Gerakan Pramuka Kec. ...................
Penanggungjawab Umum : Ketua Kwartir Ranting Gerakan Pramuka
Kec. ...................
(Lili Sutisna, S.Pd., MG)
Ketua Pelaksanan : Drs. Ujang Raharjo
Wakil Ketua I : Misbah, S.Pd., MG
Wakil Ketua II : Dadang Asmuransyah, S.H., MT
Sekretaris : Eman Sulaeman, MT
Bendahara : 1. E. Rina Herlina, S.Pd
Tim SC : 1. Tantini, S.Pd
2. Ina Suryani, S.Pd., MG
3. Sri Mulyati, S.Pd
Peserta Utusan Kwartir Ranting : 1. (Unsur Mabiran)
2. Ado Hidayat, S.Pd
3. Iros Rosimah, S.Pd., MS
4. Opik Hidayat
Tim Pengarah Sidang Komisi : 1. Tantini, S.Pd
2. Sri Mulyati, S.Pd
3. Iros Rosimah, S.Pd., MS
4. Opik Hidayat
5. Yusep, S.Pd., MS
6. Ina Suryani, S.Pd., MG
7. Ado Hidayat, S.Pd
Sie Acara : 1. Dra. Sri Maryani
2. Agus Khoerudin
Sie. Akomodasi/Perlengkapan : 1. Maman Sudirman, S.Pd
2. Ikin Sodikin
Sie Konsumsi : 1. Hj. Ikah Setiawati, S.Pd
2. Eni Rohaeni, S.Pd
Sie P3K : 1. Ruhiat, S.Pd
2. Handi Yanis, MT
3. Ari Hermawan
4. Dede Rukmana
Sie Pubdok & Humas : 1. Sutarman, S.Pd
2. Adang Supriatna, S.Pd
2. DKR
Sie Keamanan : 1. Gunawan, A.Ma.Pd
2. Dedi Gun, S.Pd
3. Saka Bhayangkara
4. Saka Dirgantara
5. Saka Dirgantara
Pembantu Umum : 1. DKR
2. DKR
RANCANGAN TATA TERTIB MUSYAWARAH RANTING V TAHUN 20XX
GERAKAN PRAMUKA ...................

BAB I
KEDUDUKAN, TUGAS DAN DASAR

Pasal 1
KEDUDUKAN

Musyawarah Ranting ... Gerakan Pramuka ... Tahun 2019 disingkat MUSRAN V 2006 adalah
forum kekuasaan tetinggi Gerakan Pramuka di tingkat Ranting.

Pasal 2
TUGAS

Tugas pokok Musyawarah Ranting ... Gerakan Pramuka ... Tahun 2019 adalah :
1. Menilai dan Mengesahkan Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Kwartir Ranting Gerakan
Pramuka ................... masa bakti 2006-20XX termasuk pertanggungjawaban keuangan.
2. Membahas dan menetapkan rencana kerja Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ................... masa
bakti 20XX-2012.
3. Membahas usulan-usulan Gugusdepan untuk dimasukan kedalam program kerja.
4. Memilih Ketua Kwartir Ranting dan menyusun pengurus Kwartir Ranting masa bakti 20XX-
2012, melalui Tim Formatur yang dibentuk oleh Musyawarah Ranting ... Gerakan Pramuka ...
Tahun 2019.

Pasal 3
DASAR

1. Keputusan Presiden Republik Idonesia No. 238 tahun 1961 Juncto Keputusan Presiden
Republik Indonesia No. 104 tahun 2004 tentang Anggaran Dasar Gerakan Pramuka
2. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 086 Tahun 2005 tentang Anggaran Rumah
Tangga Gerakan Pramuka
3. Keputusan Kwartir Nasional No. 185 Tahun 2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kwartir
Ranting Gerakan Pramuka.

BAB II
PESERTA

Pasal 4
PESERTA

Peserta Musyawarah Ranting Gerakan Pramuka ................... ke V tahun 20XX terdiri dari :
1. Utusan Ranting yang telah mendapat mandat dari Ketua Kwartir Ranting sebanyak 3 (tiga)
orang (termasuk seorang DKR) dan yang mendapat mandat dari Ketua Mabiran sebanyak 4
(empat) orang.
2. Utusan Pangkalan/Sekolah yang telah mendapat mandat dari Ketua Mabigus sebanyak 2 (dua)
orang yaitu Kepala Sekolah dan seorang Pembina yang dibuktikan dengan Surat Mandat.
3. Unsur-unsur Perutusan terdiri dari Perutusan Mabiran, UPTD Pendidikan dan PNF.

Pasal 4
PENGESAHAN PESERTA

1. Pengesahan Peserta
Peserta Musran V tahun 20XX dinyatakan syah sebagai peserta setelah mendaftarkan diri
kepada panitia Musran V tahun 20XX dengan melakukan daftar ulang dan menyerahkan Surat
Mandat dari Gugusdepan.

BAB III
PENGESAHAN MUSRAN

Pasal 5
KUORUM

1. Musyawarah Ranting dinyatakan Kuorum apabila dihadiri oleh sekurang-kurangnya dua pertiga
dari jumlah utusan Gugugsdepan di ....................
2. Apabila ternyata setelah tiga kali sidang berturut-turut dengan antara waktu masing-masing 30
menit kuorum tersebut belum juga tercapai, maka MUSRAN dapat dilanjutkan tanpa
memperhatikan jumlah kuorum sebagaimana tercatum pada Pasal 5 Ayat 1.

BAB IV
PELAKSANAAN MUSRAN

Pasal 6
JENIS PERSIDANGAN

1. Persidangan pada Musran V tahun 20XX terdiri dari:


a. Sidang Paripurna/Pleno
b. Sidang Komisi dan Komisi Khusus
2. Sidang Paripurna/Pleno dihadiri oleh utusan Kwartir Ranting, Gugusdepan dan Undangan.
3. Sidang Komisi dihadiri oleh utusan Ranting dan Gugusdepan yang telah terdaftar dan ditetapkan
oleh Pimpinan Sidang, serta didampingi oleh Andalan Ranting yang telah ditetapkan.
4. Sidang-sidang Komisi terdiri dari:
a. Komisi A, membahas Rencana Kerja Bidang Binamuda, Bidang Binawasa, Bidang
Organisasi, Administrasi-Manajemen, Humas dan Komunikasi serta
b. Komisi B, membahas Rencana Kerja Bidang Dana, Keuangan, Usaha, Koperasi, Sarana dan
Prasarana serta Bidang Tata Cara dan Syarat-syarat Ketua Kwartir Ranting, Tim Formatur
dan Badan Pemeriksa Keuangan.

Pasal 7
HAK SUARA DAN HAK BICARA

1. Semua peserta sidang mempunyai hak suara dan hak berbicara.


2. Setiap peserata sidang hanya mempunyai satu hak suara dan satu hak bicara.
3. Setiap peserta sidang tidak dibenarkan mewakilkan hak suara kepada yang lain.
4. Peninjau dan Pendamping hanya mempunyai hak bicara dan tidak mempunyai hak suara.
5. Pada Sidang Pleno/Paripurna masing-masing utusan diberi kesempatan untuk berbicara lewat
juru bicara yang ditunjuk dari utusannya.
6. Juru Bicara yang akan menyampaikan pembahasannya terlebih dahulu mendaftarkan diri dan
menyebutkan Gugusdepan yang diwakilinya.
7. Peninjau dan Pendamping Komisi tidak mempunyai hak bicara dalam Sidang Pleno/Paripurna,
namun pada Sidang Komisi memiliki hak bicara sesuai dengan fungsi Pengarah.
Pasal 8
PEMBAHASAN SIDANG

1. Pandangan Umum membicarakan dan membahas masalah-masalah yang tercantum didalam


bahan sajian dan persoalan lain yang ada kaitannya dengan Musran.
2. Pandangan Umum dalam Sidang Paripurna dilakukan dalam babak-babak tertentu yang
melebihi dua babak dan memperhatikan jumlah pembicara dan waktu yang tersedia.
3. Siding Komisi membahas materi yang telah disajikan dan telah menjadi konsep keputusan
Musrab dalam Bidang-nya masing-masing.
4. Sidang Komisi dipimpin oleh pemimpin Komisi yang dipilih dari anggota Komisi.
5. Pimpinan Komisi terdiri atas :
a. Ketua Komisi
b. Sektretaris
c. Pelapor
6. Masing-masing katua komisi berwenang mengatur jalanya sidang komisi yang bersangkutan
dengan tidak boleh menyimpang dari ketentuan Tata Tertib
7. Jika dipandang perlu, maka ketua komisi dapat meminta bantuan Pimpinan Kwarcab untuk
memberikan penjelasan mengenai masalah-masalah yang sedang dibahas dalam komisi
bersangkutan.
8. Rapat Tim Perumus dipimpin oleh Pimpinan Tim perumus yang terdiri atas tiga orang yaitu
seorang Ketua, seorang Sekretaris dan seorang Pelopor. Tim perumus didampingi oleh
Sekretaris Kwartir Ranting.
9. Pimpinann Tim perumus mengatur jalanya rapat-rapat tim perumus dengan tidak boleh
menyimpang dari tata tertib ini.

Pasal 9
PENGAMBILAN KEPUTUSAN

1. Sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka, maka
pengambilan keputusan dalam Musran adalah sebagai berikut:
a. Diusahakan agar dapat dicapai musyawarah dan mufakat.
b. Diadakan pemungutan suara apabila memperoleh lebih dari seperdua dari jumlah peserta
yang hadir.
2. Apabila tidak tercapai musyawarah-mufakat, maka dilakukan pemungutan suara.
3. Pemungutan suara dilakukan secara lisan kecuali dalam hal sebagai berikut:
a. Jika Pimpinan Musyawarah menganggap perlu, pemungutan suara dapat dilakukan secara
tertulis dan rahasia.
b. Pemungutan suara tentang hal-hal yang menyangkut pribadi seseorang harus dilakukan
secara tertulis dan rahasia.
4. Bila suara seimbang, keputusan diserahkan kepada presidium dengan membawa aspirasi peserta
siding.
5. Kepututsan Musyawarah tidak boleh bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga Gerakan Pramuka, hasil Munas dan Keputusan Kwartir Nasional.

Pasal 10
PIMPINAN SIDANG

1. Sidang-sidang Pleno dipimpin oleh Presidium yang dipilih dari dan oleh peserta Musran V
tahun 20XX yang terdiri atas maksimal 5 orang dan minimal 3 orang.
2. Pimpinan Sidang Paripurna/Pleno terdiri dari Ketua, Sekretaris beberapa orang Anggota.
3. Presidium mengandung unsur-unsur Mabiran, Kwarran, Mabigus, Gugusdepan dan DKR.
4. Sidang-sidang Komisi dipimpin oleh piminan komisi yang dipilih dari dan oleh para anggota
komisi.
5. Pimpinan Komisi terdiri dari Ketua, Sekretaris dan Pelapor.
6. Masing-masing Ketua Komisi berwenang mengatur jalannya sidang komisi yang bersangkutan
dengan tidak menyimpang dari ketentuan peraturan tata tertib Musran V tahun 20XX.
7. Jika dianggap perlu ketua komisi dapat meminta bantuan Kwartir Ranting masa bakti 2002-
2005 untuk memberikan penjelasan mengenai masalah yang dibahas oleh komisi yang
bersangkutan.
8. Pimpinan Komisi harus menyampaikan hasil keputusan komisinya untuk dibahas dan ditanggapi
dalam Sidang Pleno.

Pasal 11
FORMATUR

1. Keanggotan Formatur sekurang-kurangnya 3 orang dan sebanyak-banyaknya 5 orang terdiri dari


unsur Mabiran, Kwarran dan Gugusdepan untuk diajukan dan disahkan oleh Sidang Paripurna.
2. Keanggotaan Formatur terdiri atas unsur Mabiran dan unsur Pengurus Kwartir Ranting dan
Mabigus/Gugusdepan dengan rincian sebagai berikut:
a. Unsur Mabiran 1 orang.
b. Unsur Kwartir Ranting 2 orang.
c. Unsur Mabigus/Gugusdepan 2 orang.
3. Atas mandat penuh yang dipercayakan oleh Musran V tahun 20XX Formatur bertugas
menyusun pengurus Kwartir Ranting masa bakti 20XX-2012 dan selambat-lambatnya 1 bulan
sejak berakhirnya Musran V maka Formatur harus sudah berhasil menyusun Pengurus Kwartir
Ranting ................... tersebut.

Pasal 12
KOMISI KHUSUS

1. Komisi Khusus adalah komisi yang ditugaskan oleh Musyawarah Ranting untuk memilih
Formatur Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ................... Masa Bakti 20XX-2012.
2. Kenggotan Komisi Khusus adalah:
a. Unsur Kwartir Ranting.
b. Unsur Gugusdepan yaitu para Ketua Mabigus.

BAB IV
LAIN-LAIN

Segala sesuatu tentang tata tertib yang belum diatur dalam peraturan tata tertib ini akan ditetapkan
oleh pimpinan sidang atas persetujuan Sidang Musran V tahun 20XX.
TATA CARA PEMILIHAN FORMATUR
PADA MUSRAN V TAHUN 20XX

Pasal 1
DASAR

1. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 086 Tahun 2005 tentang Anggaran Rumah
Tangga Gerakan Pramuka.
2. Keputusan Kwartir Ranting Gerakan Pramuka No. 001 Tahun 20XX.

Pasal 2
SYARAT-SYARAT ANGGOTA TIM FORMATUR

1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa


2. Minimal sudah dilantik menjadi Anggota Gerakan Pramuka
3. Sanggup untuk menjadi Anggota Tim Formatur
4. Calon dari unsur peserta Musran V yang didukung sekurang-kurangnya oleh 5 (lima) suara
dalam masa pencalonan oleh peserta lainnya.
5. Calon dari unsur Mabiran adalah yang mendapat mandat dari Ketua Mabiran
6. Calon dari unsur Kwartir Ranting adalah yang mendapat mandat dari Ketua Kwartir Ranting

Pasal 3
PEMILIHAN TIM FORMATUR

1. Pemilihan Tim Formatur diusahakan dengan cara mufakat dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Seorang calon dari unsur Mabiran sudah ditentukan oleh Ka Mabiran
b. Seorang calon dari unsur Kwarran sudah ditentukan oleh Ka. Kwarran
c. Tiga calon dari unsur peserta Musran (unsur Mabigus/Gugusdepan)
2. Khusus untuk calon dari unsur Mabigus/Gugusdepan, apabila tidak mencapai mufakat maka
diadakan pemungutan suara dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Pemilihan calon dari unsur Mabigus/Gugusdepan yang ada di Komisi Khusus
b. Jika hasil pemungutan suara terdapat jumlah yang sama, maka diadakan pemungutan suara
ulang untuk kedua calon tersebut
c. Pemilihan dipimpin oleh pengarah dari Komisi Khusus

Pasal 4
KOMPOSISI TIM FORMATUR

1. Unsur Mabiran 1 (satu) orang


2. Unsur Kwartir Ranting 1 (satu) orang
3. Unsur Peserta Musran V dari Mabigus/Gugusdepan 3(tiga) orang
4. Setelah terpilih maka mereka menyusun komposisi sebagai berikut:
a. Seorang Ketua merangkap anggota
b. Seorang Wakil Ketua merangkap anggota
c. Tiga orang anggota

Pasal 5
PIMPINAN TIM FORMATUR

1. Pimpinan Tim Formatur bertugas memperlancar mekanisme kerja Tim Formatur.


2. Pimpinan Tim Formatur dipilih oleh Anggota Tim Formatur dan disahkan oleh Pleno Sidang
Musran V tahun 20XX
Pasal 6
HAK DAN KEWAJIBAN TIM FORMATUR

Tim Formatur pada Musran V 2006 bertugas memilih Calon Anggota Kwartir Ranting ...................
untuk masa bakti 20XX-2012, dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Tugas Pokok dan fungsi Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ................... masa bakti 20XX-
2012 sesuai dengan Keputusan Kwartir Nasional Nomor 185 Tahun 2006 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Kwartir Ranting Gerakan Pramuka.
b. Tim Formatur harus dapat membentuk Calon Pengurus Kwartir Rantig Gerakan
Pramuka ................... masa bakti 20XX-2012 paling lambat 1 (satu) bulan setelah Musran V
ditutup, berikut tim pemeriksa keuangan.

Pasal 7
LAPORAN TIM FORMATUR

1. Tim Formatur mengusulkan/melaporkan susunan Calon Pengurus Kwartir Ranting Gerakan


Pramuka ................... masa bakti 20XX-2012 kepada Bapak Camat ................... selaku Ketua
untuk mendapat persetujuan dan pengesahan.
2. Tim Formatur membubarkan diri setelah serah terima Jabatan Pengurus Kwartir Ranting
Gerakan Pramuka ................... masa bakti 2006-20XX kepada Pengurus Kwartir Ranting masa
bakti 20XX-2012.

..................., 17 Desember 2019


Pimpinan Sidang

(_____________________) (_____________________) (_____________________)


RANCANGAN RENCANA KERJA

KWARTIR RANTING GERAKAN PRAMUKA ...................


MASA BAKTI 20XX-2012

BAB I
PENDAHULUAN

I. Umum

a. Rencana kerja Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Kec. ................... tahun 20XX-20012
disingkat Renja Kwarran ................... 20XX-2012 merupakan pedoman dan acuan bagi
Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ................... Tahun 20XX-2012.
b. Rencana kerja Kwarran ................... 20XX-2012 disusun secara konsisten dan
berkesinambungan karena program yang akan dilaksanakan pada periode berikutnya
merupakan kelanjutan program kerja yang tidak dapat dipisahkan dari pelaksanaan kerja
sebelumnya, bahkan diantaranya merupakan penyelesaian atas program yang belum
terselesaikan atau belum sampai diselesaikan pada periode sebelumnya.
c. Rencana kerja Kwarran Gerakan Pramuka Kec. ................... tahun 20XX-2012 disusun
dengan memperhatikan kepentingan, kebutuhan dan kemampuan daerah sehingga
diharapkan akan relepan dan mampu menjawab tantangan serta perkembangan yang ada.
d. Penyususunan kerja ini didasarkan pada kajian dan tafsiran terhadap:
1. Tujuan Gerakan Pramuka
2. Rencana stategi Gerakan Pramuka
3. Keadaan Gerakan Pramuka di Kec. ................... 20XX
4. Perkembangan lingkunagan strategi di masyarakat Kec. ...................
e. Rencana kerja Kwarran Kec. ................... 20XX-2012 tetap mengarah kepada peningkatan
mutu peserta didik dan anggota Dewasa, yang meliputi :
1. Peningkatan Kemampuan Gugusdepan dan satu Karya Pramuka
2. Pewujudan Satya dan Darma Pramuka
3. Komitmen Gerakan Pramuka yaitu gerakan Tunas

II. Dasar Hukum


a. Keputusan Presiden Nomor 238 tahun 1961 tanggal 20 Mei 1961 Juncto Keputusan
Presiden Republik Indonesia No. 104 tahun 2004 tentang Pengesahan Gerakan Pramuka dan
Anggaran Dasar.
b. Keputusan Kwartrir Nasional Gerakan Pramuka No. 086 Tahun 2005 tentang Anggaran
Rumah Tnagga Gerakan Pramuka.
c. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka 185 Tahun 2006 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Kwartir Ranting Gerakan Pramuka.

III. Maksud Dan Tujuan


a. Rencana Kerja Kwartir Ranting 20XX-2012 disusun sebagai pedoman dan peganggan
Kwarran dan Gugusdepan serta Satuan Karya di ................... dalam mengembagankan usaha
dan kegiatannya.
b. Rencana Kerja Kwartir Ranting Gerakan Pramuka bertujuan untuk memperlancar
tercapainya sasaran yang optimal berdasarkan musyawarah dan mufakat dari seluruh jajaran
anggota Pramuka diwilayah ....................

IV. Tata Kerja


Untuk memperoleh kebulatan persepsi, maka tatanan Rencana Kerja Kwartir Ranting Gerakan
Pramuka ................... tahun 20XX-2012 disusun sebagai berikut:
Bab I Pendahuluan
Bab II Sasaran Umum
Bab III Program Kerja Bidang Peserta Didik (Prodik)
Bab IV Program Kerja Bidang Pembinaan Anggota Dewasa (Binawasa)
Bab V Program Kerja Bidang Organisasi, Administrasi Humas dan Komunikasi
Bab VI Dana Keuangan, Sarana dan Prasarana, Usaha dan Koperasi
Bab VII Penutup
BAB II
SASARAN UMUM DAN RENCANA KERJA
KWARTIR RANTING GERAKAN PRAMUKA ...................
TAHUN 20XX-2012

1. Sasaran umum Rencana Kerja Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ................... tahun
20XX-2012
Sasaran Umum Rencana Kerja Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ................... adalah
meningkatkan kwalitas peserta didik dan Anggota Dewasa dengan sasaran antara lain:
a. Peningkatan kemampuan Gugusdepan dan Satuan Karya Pramuka
b. Perwujudan dan pengamalan Kode kehormatan Gerakan Pramuka
c. Bakti Masyarakat
d. Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Pembina dan Pelatih Pembina

2. Sasaran Utama Rencana Kerja Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ................... tahun
20XX-2012
a. Penertiban Organisasi dan Administrasi Kwartir Ranting sesuai dengan Petunjuk
Penyelenggaraan yang ditetapkan dalam PP No. 204 tahun 1997, PP No. 187 Tahun 1993
dan PP No. 188 Tahun 1993.
b. Seluruh Administrasi Kwartir Ranting dipusatkan di Sekretariat, termasuk Administrasi
Keuangan
c. Sesuai dengan Amanat Presiden Republik Indonesia sebagai Ketua Mabinas dan amanat
Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Kwartir Daerah Jawa Barat serta Kwartir
Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Bandung, bahwa penempatan Pengurus Kwartir
hendaknya menginventarisir serta memanfaatkan Pembina Profesional, Pembina Mahir
(Lulusan KO, KMD dan KML), Mantan Dewan Kerja (DKR) Pelatih dan Pembina Pramuka
yang aktif dan berkualitas.
d. Seluruh rancangan program Kwartir Ranting harus merupakan pemecahan masalah dari
kendala-kendala yang ada sekarang ini, antara lain:
 Kurangnya Pendidikan dan Pelatihan bagi peserta didik
 Menurunnya rasa kebanggaan dan kesukarelaan dikalangan anggota Gerakan Pramuka
 Terbatasnya usaha pengembangan pribadi dan pengembangan profesional
 Kurang dirasakannya peranan Gerakan Pramuka di masyarakat
 Kurangnya pengertian dan penerimaan masyarakat terhadap Gerakan Pramuka
 Terbatasnya sarana dan prasarana yang menunjang pelaksanaan pendidikan dalam
Gerakan Pramuka
 Terbatasnya sumber dana dan keuangan
e. Kwartir Ranting Gerakan Pramuka ................... harus dapat memberikan pelayanan yang
baik kepada anggota Gerakan Pramuka dan kepada masyarakat
f. Pembinaan kepada anggota diupayakan mengarah kepada peran serta dalam pembangunan
daerah
g. Sesuai dengan program pemerintah tentang Otonomi Daerah dituntut untuk menjadi
barometer dalam pembinaan dan pengembangan Gerakan Pramuka
h. Usaha pengadaan sarana, prasarana dan dana perlu peningkatan guna kestabilan organisasi
BAB III
PROGRAM KERJA BIDANG PESRTA DIDIK (PRODIK)

1. Menyelenggarakan Pesta Siaga


2. Menyelenggarakan Bazar Siaga
3. Menyelenggarakan Permainan Besar Siaga
4. Mengadakan Gladian Pemimpin Barung
5. Partisifasi Giat Siaga tingkat Kwarcab, Kwarda dan Kwarnas
6. Menyelenggarakan Kemah Bakti Penggalang
7. Latihan Bersama secara berkala
8. Gladian Pemimpin Regu
9. Lomba Tingkat II
10. Jambore Ranting
11. Mengefektifkan kegiatan rutin Penggalang di Gugusdepan
12. Menyelenggarakan Kegiatan Gladian Pemimpin Sangga
13. Raimuna Ranting
14. Kemah Bakti Penegak
15. Latihan Gabungan
16. Pengembangan SKU dan SKK
BAB IV
PROGRAM KERJA BIDANG PEMBINAAN ANGGOTA DEWASA (BINAWASA)

1. Meningkatkan mutu kepemimpinan para Andalan dan Staf


Kwartir Ranting
2. Mewujudkan iklim kekeluargaan dan koordinasi antara para
Pembina dengan Pembina, Pembina dengan Kwartir.
3. Menyelenggarakan Kursus Orientasi bagi Mabi.
4. Mengikutsertakan Anggota Dewasa pada berbagai pendidikan
khususnya pendidikan kepramukaaan.
5. Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan Pendidikan dan Latihan
untuk para Pembina.
6. Menyelenggarakan Karang Pamitran.
7. Mengadakan dan atau Mengikutsertakan para Pembina pada
kegiatan KMD dan KML.
8. Partisipasi pada kegiatan Kwartir Cabang, Kwartir Daerah dan
Kwartir Nasional.
9. Partisipasi aktif dengan instansi lain.

BAB V
BIDANG ORGANISASI, ADMINISTRASI, HUMAS DAN KOMUNIKASI

1. Peningkatan Pelaksanaan fungsi Mabiran dalam mendukung kegiatan di Kwartir Ranting


2. Peningkatan fungsi Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Kecaman ................... dengan lebih
mengintensifkan fungsi Sekretariat
3. Pendataan Potensi SDM (Peserta Didik, Pembina, Pelatih dan Mabi).
4. Pendistribusian Nomor Gugusdepan Baru dan Kukuh Ulang Gudep oleh Kwartir Ranting
5. Berperan aktif dalam mewujudkan Gugusdepan Teritorial di Kwartir Ranting ...................
6. Penertiban administrasi Surat-menyurat
7. Pengajuan dan Pemberian Tanda Penghargaan bagi Para Pembina dan Peserta didik yang
berprestasi
8. Pengelolaan Kartu Tanda Anggota
9. Mengoptimalkan fungsi Kwarran dan Pembina
10. Konsolidasi organisasi secara berkesinambungan
11. Mengadakan pertemuan pengurus Kwarran
12. Mengadakan Rapat Kerja Tahunan
13. Mengadakan Musran tahun 2012

BAB VI
BIDANG DANA KEUANGAN, USAHAN, SARANA DAN PRASARANA

1. Mengoptimalkan iuran wajib Pramuka


2. Memungut iuran dari Anggota sebesar Rp….,- tiap bulan dari setiap peserta didik yang ada di
Gugusdepan.
3. Membuat laporan keuangan tiap 3 bulan sekali dan disebarluaskan ke tiap Gugusdepan.
4. Membuat pembukuan yang akurat.
5. Pembuatan Kedai dan Koperasi Pramuka Kwartir Ranting Gerakan Pramuka
Keamatan ....................
6. Unit Usaha Kwartir Ranting (Rental Komputer, Percetakan dan lain-lain).
7. Sumbangan donator yang sifatnya insidentil.
8. Sumbangan untuk kegiatan HUT Pramuka dan kegiatan lain (berdasarkan proposal kegiatan).
BAB VII
PENUTUP

Rencana Kerja ini merupakan landasan dan pedoman yang akan dilaksanakan oleh Pengurus
Ranting Gerakan Pramuka Masa Bakti 20XX-2012 melalui musyawarah dan mufakat.
Keberhasilan pelaksanaan program kerja ini dijabarkan dalam program kerja masa bakti 20XX-
2012 yang ditentukan oleh potensi pemangku jabatan periode bersangkutan, kemudian keberadaan
dana yang tersedia merupakan bagian yang harus ditutupi sehingga terdapat keseimbangan antara
pelaksanaan pendidikan Kepramukaan diwilayah Gerakan Pramuka ....................
Rencana kerja ini diharapkan dapat dimanfaatkan untuk menjembatani mekanisme kerja sebaik-
baiknya bagi jajaran Pengurus masa bakti 20XX-20XX sehingga kegiatan oraganisasi Gerakan
Pramuka dapat dicapai secara optimal.
..................., XX XXXXX 20XX
Pimpinan Sidang

(_____________________) (_____________________) (____________________)

Anda mungkin juga menyukai