Anda di halaman 1dari 15

1.

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


1.2 Tujuan

Tujuan praktikum Iklim mikro Tanaman ini adalah untuk mengetahui


perbedaan suhu udara dan tanah terhadap sawi caisim yang ditanam di bawah
naungan dan tanpa naungan serta membandingkan hasilnya melalui pengamatan
persentase tumbuh dan berat segar tanaman.

2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tanaman Sawi


Sawi hijau (Brassica juncea L.) termasuk jenis tanaman sayuran dan
merupakan tanaman semusim berumur pendek. Fuad (2010), menjelaskan bahwa
klasifikasi tanaman sawi yaitu, Kingdom : Plantae, Divisi : Spermatophyta,
Kelas : Dicotyledoneae, Ordo : Rhoeadales (Brassicales), Family : Cruciferae
(Brassicaceae), Genus : Brassica, Spesies : Brassica juncea L
Morfologi Tanaman sawi dijelaskan dalam pernyataan Anjeliza (2013),
bahwa tanaman sawi memiliki sistem perakaran tunggang dan cabang-cabang akar
yang bentuknya bulat panjang (silindris) menyebar ke semua arah pada kedalaman
antara 30 - 50 cm. Akar ini berfungsi antara lain menyerap air dan zat makanan
dari dalam tanah, serta menguatkan berdirinya batang tanaman. Batang sawi
pendek dan beruas, sehingga hampir tidak kelihatan. sawi hijau umumnya berdaun
halus, tidak berbulu, berwarna hijau muda, hijaukeputih-putihan sampai hijau tua.
Daun sawi membentuk seperti sayap, berbentuk bulat dan lonjong, lebar dan
bertangkai panjang yang membentuk pipih. Dan bunga sawi hijau tersusun dalam
tangkai bunga yang tumbuh memanjang dan bercabang banyak. Tiap kuntum
bunga terdiri atas empat helai kelopak daun, empat helai daun mahkota bunga
berwarna kuning-cerah, empat helai benang sari, dan satu buah putik yang
berongga dua.
2.2 Syarat Tumbuh Tanaman Sawi
Tanaman sawi tumbuh baik di tempat yang berhawa panas maupun berhawa
dingin, Daerah penanaman yang cocok adalah mulai dari ketinggian 5 sampai
1.200 mdpl. Namun biasanya dibudidayakan di daerah ketinggian 100 - 500 mdpl,
dengan kondisi tanah gembur, banyak mengandung humus, subur dan drainasenya
baik (Edi dan Yusri. 2010). Selain itu, menurut Winarsih (2012), kondisi iklim
yang dikehendaki untuk pertumbuhan caisim adalah daerah yang mempunyai
suhu malam hari 15,6 ̊C dan siang harinya 21,1 ̊C serta penyinaran matahari antara
10-13 jam perhari. Tanaman caisim dapat tumbuh dengan baik pada suhu 27 ̊C-32
̊C.
Tanah yang cocok untuk budidaya caisim adalah tanah yang gembur, subur dan
banyak mengandung humus dengan pH sebesar 6 – 7, serta Curah hujan yang
sesuai sebesar 1000-1500 mm/tahun.
2.3 Pengaruh Naungan Terhadap Tanaman
Menurut, Islam dan Soelistyono (2020), Naungan dibutuhkan untuk
mengurangi evaporasi dan transpirasi, sehingga kelembaban tanah dapat
dipertahankan yang nantinya tanaman akan tumbuh dengan baik yang mana suhu
tinggi dapat membuat efektivitas enzim terganggu dan laju respirasi meningkat.
Hal tersebut akan menyebakan tanaman akan mengalami kekurangan air
3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil

Tabel 1. Data Pengamatan Suhu Minimum dan Maksimum dengan Naungan

Pengamatan Suhu Minimum Suhu Maksimum Dokumentasi


Ke - (Co) (Co)
1 22, 8 29,8

(15 April 2022)

2 23,2 31,3

(17 April 2022)

3 22,7 30,5

(19 April 2022)


4 23,8 30,4

(21 April 2022)

5 22,5 30

(23 April 2022)

6 23,5 31,4

(25 April 2022)

7 23 30

(27 April 2022)


8 23,2 31,2

(29 April 2022)

9 24 32

(1 Mei 2022)

10 23,5 32,5

(3 Mei 2022)

11 23 31,5

(5 Mei 2022)
12 22,7 29,6

(7 Mei 2022)

13 22 28

(9 Mei 2022)

Tabel 2. Data Pengamatan Suhu Tanah Maksimum dan Minimum Perlakuan Naungan

Pengamatan Ke - Suhu Minimum (Co) Suhu Maksimum (Co)


1 22,5 25
(15 April 2022)
2 23 26
(17 April 2022)
3 22 25,4
(19 April 2022)
4 22,4 25,5
(21 April 2022)
5 23 26
(23 April 2022)
6 23,3 26,5
(25 April 2022)

7 24 27
(27 April 2022)
8 23,5 26,5
(29 April 2022)
9 23,2 26
(1 Mei 2022)
10 22,5 25,5
(3 Mei 2022)
11 23 25,2
(5 Mei 2022)
12 23 25
(7 Mei 2022)
13 24 26,5
(9 Mei 2022)

Tabel 3. Data Pengamatan Suhu Udara Maksimum dan Minimum Perlakuan Tanpa
Naungan

Pengamatan Ke - Suhu Minimum Suhu Maksimum Dokumentasi


(Co) (Co)
1 23,2 30,6

(15 April 2022)

2 23,7 32

(17 April 2022)

3 23 31,5

(19 April 2022)


4 24,2 32,2

(21 April 2022)

5 23 29,5

(23 April 2022)

6 23,4 32,7

(25 April 2022)

7 24 32,5

(27 April 2022)


8 23,5 31,7

(29 April 2022)

9 23 30

(1 Mei 2022)

10 22,5 29

(3 Mei 2022)

11 23,7 31

(5 Mei 2022)

12 23 29,5

(7 Mei 2022)
13 23,2 31

(9 Mei 2022)

Tabel 4. Data Pengamatan Suhu Tanah Maksimum dan Minimum Tanpa Naungan

Pengamatan Ke - Suhu Minimum (Co) Suhu Maksimum (Co)


1 24 26,5
(15 April 2022)
2 24 26
(17 April 2022)
3 25 27
(19 April 2022)
4 24,5 26
(21 April 2022)
5 25 27,5
(23 April 2022)
6 24,5 27
(25 April 2022)

7 23,7 26
(27 April 2022)
8 24 27
(29 April 2022)
9 24,7 26
(1 Mei 2022)
10 25 26,5
(3 Mei 2022)
11 25 27
(5 Mei 2022)
12 24,5 26,4
(7 Mei 2022)

Melalui data diatas dapat diketahui bahwa suhu udara minimum terendah
dari tanaman sawi tanpa naungan sebesar 22,5 sementara suhu maksimum
tertinggi yaitu 32, 7. Sementara suhu tanah minimum terendah dari tanaman sawi
tanpa naungan sebesar.

3.2 Pembahasan
DAFTAR PUSTAKA

Anjeliza, R.Y. 2013. Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Sawi Hijau Brassica
juncea L. Pada Berbagai Desain Hidroponik. Skripsi. Universitas
Hasanuddin. Makassar.
Fuad, Ahmad.2010. Budidaya Tanaman Caisim. Universitas Sebelas Maret.
Surakarta
Edi dan Yusri. 2010. Budidaya Sawi Hijau. Jurnal Agrisistem. Balai Pengkajian
Teknologi Pertanian Jambi. Jambi.
Islam, A. M. dan R. Soelistyono. 2020. Pengaruh Naungan Dan Pemberian Air
Terhadap Pertumbuhan Serta Hasil Tanaman Paprika (Capsicum annum
var. Grossum L.). Jurnal Produksi Tanaman. 8(3): 282-289.

Anda mungkin juga menyukai