Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN HBsAg

No Dokumen : /SOP/ 27/ AK- WNSB/2020


No.Revisi :
SOP
Tanggal terbit : Maret 2020
Halaman : 1/2

UPTD Puskesmas Dwi Puji Astutiningsih


Wonosobo NIP. 1972012419920220022

1.Pengertian Pemeriksaan HBsAg adalah merupakan pengujian untuk mengetahui


apakah antigen virus hepatitis B ada dalam tubuh seseorang. Tes HBsAg
yang umumnya digunakan adalah yang mendeteksi antigen virus hepatitis
B yang telah terpapar kedalam tubuh.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk diagnosa cepat infeksi
virus hepatitis B untuk penanganan pasien dan pernyakit tersebut.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Wonosobo, Nomor: /SK/
27/ AK-WNSB/2020, tentang pelayanan laboratorium UPTD Puskesmas
Wonosobo.
4. Referensi 1. Pedoman praktik laboratorium kesehatan yang benar,
2. Permenkes No 37 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan Laboratorium
Pusat Kesehatan Masyarakat.
5. Prosedur Alat :
1.    Srtip HbsAg,
2.    Spuit injeksi,
3.   Handscoon,
4.    Kapas alcohol,
5.    Timer,
6. Sentrifuge,
7. Mikropipet,
Bahan : darah vena.
6. Langkah- langkah 1. Pasien datang ke Laboratorium,
2. Petugas mengecek identitas pasien (menanyakan nama dan alamat
pasien),
3. Petugas melakukan cuci tangan sebelum melakukan pengambilan
sampel atau melakukan pemeriksaan,
4. Petugas menyiapkan peralatan untuk pemeriksaan HBsAg,
5. Pemeriksaan ini dapat menggunakan whole blood, serum atau plasma
sebagai sampel. Bila ingin menggunakan serum atau plasma, darah
diputar terlebih dahulu dalam centrifuge,
6. Buka strip HBsAg, kemudian teteskan 100ul serum/plasma atau 200ul
whole blood kedalam tempat sampel di strip,
7. Bacalah hasil antara 20 menit,
Interpretasi Hasil :
Positif : Terbentuk dua garis berwarna, satu pada zona garis tes 1 atau 2
dan satu pada zona garis control.
Negatif : Terbentuk satu garis warna pada zona garis control saja.
Invalid/tes gagal: Jika tidak timbul garis warna pada zona control maka tes
dinyatakan gagal, ulangi tes dengan alat baru,
CATATAN :
1. Akhiri kegiatan dengan cara yang baik,
2. Cuci tangan sesudah melakukan pemeriksaan,
3. Catat hasil pada buku register dan rekam medis.
7. Bagan Alir
Ambil darah
Mskn darah Baca hasil20mnt.
vena
100ul/200u
l
8. Hal-hal yang 1. Patuhi prosedur pekerjaan sebelum melakukan pemeriksaan,
perlu 2. Bertindak lembut dan hati – hati pada saat melakukan tindakan,
diperhatikan
3. Periksalah setiap fungsi dan kegunaan peralatan yang akan digunakan,
4. Letakkan peralatan pada tempat yang terjangkau oleh petugas,
5. Perhatikan keadaan umum pasien selama melakukan prosedur,
6. Gunakan APD.
9. Unit Terkait Laboratorium
10. Dokumen 1. Formulir permintaan pemeriksaan laboratorium,
Terkait 2. Formulir hasil pemeriksaan laboratorium,
3. Buku register laboratorium.
11. Rekaman No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Historis - - -

Anda mungkin juga menyukai