Machine Translated by Google

Lihat diskusi, statistik, dan profil penulis untuk publikasi ini di: https://www.researchgate.net/publication/328615543

Lingkungan Pengembangan Terintegrasi "IDE" Untuk Arduino

Artikel · Oktober 2018

KUTIPAN BACA

19 31,919

2 penulis:

Mohamed Fezari Ali Al Dahoud

Badji Mokhtar - Universitas Annaba Universitas Al-Zaytoonah Yordania

139 PUBLIKASI 445 KUTIPAN 83 PUBLIKASI 307 KUTIPAN

LIHAT PROFIL LIHAT PROFIL

Beberapa penulis publikasi ini juga mengerjakan proyek terkait ini:

pemrosesan ucapan Lihat proyek

Analisis komparatif dari Fragmentasi Data dalam proyek Tampilan Database Terdistribusi

Semua konten yang mengikuti halaman ini diunggah oleh Mohamed Fezari pada 30 Oktober 2018.

Pengguna telah meminta peningkatan file yang diunduh.

Machine Translated by Google

Lingkungan Pengembangan Terintegrasi "IDE" Untuk Arduino

Penulis: Mohamed FEZARI dan Ali Al Dahoud
Universitas Al Zaytoona, Amman, Yordania

Pengenalan Arduino IDE

IDE adalah singkatan dari “Integrated Development Environment”: ini adalah perangkat lunak resmi yang
diperkenalkan oleh Arduino.cc, yang terutama digunakan untuk mengedit, menyusun, dan mengunggah kode di Perangkat Arduino.
Hampir semua modul Arduino kompatibel dengan perangkat lunak ini yang merupakan sumber terbuka dan tersedia
untuk diinstal dan mulai menyusun kode saat bepergian.
Pada artikel ini, kami akan memperkenalkan Perangkat Lunak, bagaimana kami dapat menginstalnya, dan membuatnya siap untuk
mengembangkan aplikasi menggunakan modul Arduino.

Definisi Arduino IDE

1. Arduino IDE adalah perangkat lunak open source yang terutama digunakan untuk menulis dan mengkompilasi kode menjadi
modul Arduinonya.

2. Ini adalah perangkat lunak Arduino resmi, membuat kompilasi kode terlalu mudah sehingga bahkan orang biasa yang tidak
memiliki pengetahuan teknis sebelumnya dapat basah kuyup dengan proses pembelajaran.
3. Ini mudah tersedia untuk sistem operasi seperti MAC, Windows, Linux dan berjalan di Platform Java yang dilengkapi dengan
fungsi dan perintah bawaan yang memainkan peran penting untuk debugging, pengeditan dan kompilasi kode di lingkungan.

4. Berbagai modul Arduino tersedia termasuk Arduino Uno, Arduino Mega, Arduino Leonardo, Arduino Micro dan banyak lagi.

5. Masing-masing berisi mikrokontroler di papan yang sebenarnya diprogram dan menerima informasi dalam bentuk kode.

6. Kode utama, juga dikenal sebagai sketsa, dibuat pada platform IDE pada akhirnya akan menghasilkan Hex
File yang kemudian ditransfer dan diunggah di pengontrol di papan tulis.
7. Lingkungan IDE terutama berisi dua bagian dasar: Editor dan Compiler di mana yang pertama digunakan untuk menulis kode
yang diperlukan dan kemudian digunakan untuk mengkompilasi dan mengunggah kode ke Modul Arduino yang diberikan.

8. Lingkungan ini mendukung bahasa C dan C++.

Cara mendapatkan Arduino IDE

kita dapat mengunduh Perangkat Lunak dari situs web utama Arduino . Seperti yang saya katakan sebelumnya, perangkat lunak
ini tersedia untuk sistem operasi umum seperti Linux, Windows, dan MACos, kami memilih untuk mengunduh versi perangkat
lunak yang benar yang mudah kompatibel dengan sistem operasi kami.

Detail tentang IDE: Lingkungan IDE sebagian besar didistribusikan ke dalam tiga bagian

• 1. Menu Bar

• 2. Editor Teks

• 3. Panel Keluaran
Saat kita mendownload dan membuka software IDE, maka akan muncul seperti gambar di bawah ini.
Machine Translated by Google

Bilah yang muncul di atas disebut Menu Bar yang hadir dengan lima opsi berbeda sebagai berikut

• File – Anda dapat membuka jendela baru untuk menulis kode atau membuka yang sudah ada. tabel berikut

menunjukkan jumlah subdivisi lebih lanjut yang dikategorikan ke dalam opsi file.
Machine Translated by Google

Dan di akhir kompilasi, ini akan menunjukkan kepada Anda file hex yang telah dihasilkan untuk sketsa terbaru yang akan dikirim
ke Papan Arduino untuk tugas spesifik yang ingin Anda capai.

• Edit – Digunakan untuk menyalin dan menempelkan kode dengan modifikasi lebih lanjut untuk font

• Sketsa – Untuk kompilasi dan pemrograman

• Alat – Terutama digunakan untuk proyek pengujian. Bagian Programmer di panel ini digunakan untuk membakar a

bootloader ke mikrokontroler baru.

• Bantuan – Jika Anda merasa skeptis tentang perangkat lunak, bantuan lengkap tersedia sejak awal

untuk pemecahan masalah.

Enam Tombol yang muncul di bawah tab Menu terhubung dengan program yang sedang berjalan sebagai berikut.

• Tanda centang yang muncul di tombol melingkar digunakan untuk memverifikasi kode. Klik ini setelah Anda memiliki

tertulis kode Anda.

• Tombol panah akan mengunggah dan mentransfer kode yang diperlukan ke papan Arduino.

• Kertas bertitik digunakan untuk membuat file baru.

Machine Translated by Google

• Panah ke atas dicadangkan untuk membuka proyek Arduino yang ada.

• Panah bawah digunakan untuk menyimpan kode yang sedang berjalan.

• Tombol yang muncul di sudut kanan atas adalah Serial Monitor – Jendela sembul terpisah yang berfungsi

sebagai terminal independen dan memainkan peran penting untuk mengirim dan menerima Data Serial. Kamu bisa

juga pergi ke panel Tools dan pilih Serial Monitor menekan Ctrl + Shift + M sekaligus akan membuka

Pemantau Seri. Serial Monitor sebenarnya akan membantu men-debug Sketsa tertulis di mana Anda bisa mendapatkannya

pegangan tentang bagaimana program Anda beroperasi. Modul Arduino Anda harus terhubung ke komputer Anda

dengan kabel USB untuk mengaktifkan Serial Monitor.

• Anda harus memilih baud rate dari Arduino Board yang Anda gunakan saat ini. Untuk Arduino Uno saya

Baud Rate adalah 9600, saat Anda meng-kanan kode berikut dan klik Serial Monitor, output akan muncul

seperti gambar di bawah ini.

Layar utama di bawah ini menunjukkan cara memilih program dari contoh: Bink.cc

Contoh Kode di IDE Editor: LED berkedip pada pin D13

batalkan pengaturan() {

// inisialisasi pin digital 13 sebagai output.

pinMode(13, OUTPUT);
}

// fungsi loop berjalan berulang-ulang selamanya

lingkaran kosong() {
Machine Translated by Google

digitalWrite(13, TINGGI); // nyalakan LED (TINGGI adalah level tegangan)

penundaan (1000); // tunggu sebentar
digitalWrite(13, RENDAH); // matikan LED dengan membuat tegangan LOW
penundaan (1000); // tunggu sebentar
}

Contoh 2: membaca nilai analog dari pin A0

batalkan pengaturan() {

// inisialisasi komunikasi serial pada 9600 bit per detik:

Serial.begin(9600);
}

// rutinitas loop berjalan berulang-ulang selamanya:

lingkaran kosong () {

// membaca input pada pin analog 0:

int sensorValue = analogRead(A0);
// cetak nilai yang Anda baca:
Serial.println(Nilai sensor);
penundaan (1); // penundaan di antara pembacaan untuk stabilitas
}

Bagian bawah layar utama digambarkan sebagai Panel Keluaran yang terutama menyoroti status kompilasi dari kode yang
sedang berjalan: memori yang digunakan oleh kode, dan kesalahan yang terjadi dalam program. Anda perlu memperbaiki
kesalahan tersebut sebelum Anda bermaksud mengunggah file hex ke Modul Arduino Anda.
Machine Translated by Google

Kurang lebih, bahasa Arduino C bekerja mirip dengan bahasa C biasa yang digunakan untuk mikrokontroler sistem
tertanam, namun, ada beberapa perpustakaan khusus yang digunakan untuk memanggil dan menjalankan fungsi tertentu
di papan tulis.

Perpustakaan
Library sangat berguna untuk menambahkan fungsionalitas ekstra ke dalam Modul Arduino. Ada daftar perpustakaan yang
dapat Anda tambahkan dengan mengklik tombol Sketsa di bilah menu dan masuk ke Sertakan Perpustakaan.

Saat Anda mengklik Sertakan Perpustakaan dan Tambahkan perpustakaan masing-masing, itu akan berada di atas sketsa
dengan tanda #sertakan. Misalkan, saya Sertakan perpustakaan EEPROM, Sensor suhu DHT11/22, perpustakaan LCD
atau I2C maka akan muncul di editor teks sebagai

#sertakan <EEPROM.h>.
#sertakan <dht.h>
#sertakan <I2Cdev.h>
Sebagian besar perpustakaan sudah diinstal sebelumnya dan dilengkapi dengan perangkat lunak Arduino. Namun, kami
juga dapat mengunduhnya dari sumber eksternal.

Menjadikan Pin Sebagai Input atau Output

Machine Translated by Google

Perintah digitalRead dan digitalWrite digunakan untuk pengalamatan dan menjadikan pin Arduino sebagai input dan output
masing-masing.
Perintah-perintah ini peka terhadap teks yaitu Anda harus menuliskannya dengan cara yang persis seperti yang diberikan
seperti digitalWrite yang dimulai dengan "d" kecil dan tulis dengan huruf kapital "W". Menuliskannya dengan Digitalwrite atau
digitalwrite tidak akan memanggil atau menangani fungsi apa pun.

Contoh : jika kita ingin menggunakan Pin D13 sebagai output, kodenya adalah; pinMode(13, OUTPUT); diikuti oleh
digitalWrite(13,HIGH);

Jika kita ingin menggunakan Pin D13 sebagai input, kodenya adalah : pinMode(13, INPUT);diikuti oleh x=digitalRead(13);

Memilih Papan Arduino

Untuk mengunggah sketsa, kita perlu memilih papan yang relevan yang kita gunakan dan port untuk sistem operasi itu. Saat
kita klik Tools pada Menu, maka akan terbuka seperti gambar di bawah ini.

Cukup buka bagian "Papan" dan pilih papan yang ingin kami kerjakan. Demikian pula, COM1, COM2, COM4, COM5, COM7
atau lebih tinggi dicadangkan untuk serial dan papan USB. kita dapat mencari perangkat serial USB di bagian port pada
Windows Device Manager.

Gambar berikut menunjukkan COM4 yang telah kami gunakan untuk proyek saya, menunjukkan Arduino Uno dengan port
COM4 di sudut kanan bawah layar.
Machine Translated by Google

• Setelah pemilihan Board dan Serial Port yang benar, klik tombol verifikasi dan kemudian unggah yang muncul di sudut kiri atas
bagian enam tombol atau Anda dapat pergi ke bagian Sketsa dan tekan verifikasi/kompilasi lalu unggah.

• Sketsa ditulis dalam editor teks dan kemudian disimpan dengan ekstensi file .ino.
Penting untuk dicatat bahwa Modul Arduino terbaru akan diatur ulang secara otomatis saat Anda mengkompilasi dan menekan
tombol unggah perangkat lunak IDE, namun, versi yang lebih lama mungkin memerlukan pengaturan ulang fisik di papan tulis.
• Saat kami mengunggah kode, LED TX dan RX akan berkedip di papan, menunjukkan program yang diinginkan adalah
berjalan dengan sukses.
Catatan: Kriteria pemilihan port yang disebutkan di atas dikhususkan untuk sistem operasi Windows saja, Anda dapat memeriksa
Panduan ini jika Anda menggunakan MAC atau Linux.
• Hal yang menakjubkan tentang perangkat lunak ini adalah bahwa tidak ada pengaturan sebelumnya atau kekacauan yang
diperlukan untuk menginstal perangkat lunak ini, Anda akan menulis program pertama Anda dalam waktu 2 menit setelah
instalasi lingkungan IDE.

Menggunakan Monitor Serial

Contoh test serial monitor pada program test2.cc

bootloader
Machine Translated by Google

Saat kita pergi ke bagian Tools, kita akan menemukan bootloader di akhir. Sangat membantu untuk membakar kode langsung ke
pengontrol, membebaskan kita dari membeli pembakar eksternal untuk membakar kode yang diperlukan.

Saat kita membeli Modul Arduino baru, bootloader sudah terpasang di dalam controller.
Namun, jika kita berniat untuk membeli controller dan memasang modul Arduino, kita perlu membakar bootloader lagi di dalam
controller dengan masuk ke bagian Tools dan memilih burn bootloader.

struktur program

Deklarasi

Variabel

Setiap kali Anda menggunakan Arduino, Anda perlu mendeklarasikan variabel dan instance global untuk digunakan nanti.
Singkatnya, variabel memungkinkan Anda memberi nama dan menyimpan nilai untuk digunakan di masa mendatang. Misalnya,
Anda akan menyimpan data yang diperoleh dari sensor untuk digunakan nanti. Untuk mendeklarasikan variabel, Anda cukup
menentukan tipe, nama, dan nilai awalnya.

Perlu disebutkan bahwa mendeklarasikan variabel global bukanlah kebutuhan mutlak. Namun, sebaiknya Anda mendeklarasikan
variabel Anda untuk memudahkan penggunaan nilai Anda lebih jauh.

Contoh

Dalam pemrograman perangkat lunak, kelas adalah kumpulan fungsi dan variabel yang disimpan bersama di satu tempat.
Setiap kelas memiliki fungsi khusus yang dikenal sebagai konstruktor, yang digunakan untuk membuat turunan dari kelas.
Untuk menggunakan fungsi kelas, kita perlu mendeklarasikan sebuah instance untuknya.

Mempersiapkan()

Setiap sketsa Arduino harus memiliki fungsi pengaturan. Fungsi ini mendefinisikan status awal Arduino saat boot dan hanya
berjalan sekali.

Di sini kita akan mendefinisikan yang berikut:

1. Pin fungsionalitas menggunakan fungsi pinMode

2. Status awal pin
3. Inisialisasi kelas
Machine Translated by Google

4. Inisialisasi variabel
5. Logika kode

Lingkaran()

Fungsi loop juga merupakan keharusan untuk setiap sketsa Arduino dan dijalankan setelah setup() selesai. Ini adalah
fungsi utama dan seperti namanya, itu berjalan dalam satu lingkaran berulang-ulang. Loop menjelaskan logika utama
sirkuit Anda.

Ploter Seri
Plotter serial Arduino adalah komponen lain dari Arduino IDE, yang memungkinkan Anda untuk menghasilkan a
grafik real-time dari data serial Anda. Plotter serial memudahkan Anda menganalisis data melalui tampilan visual.
Anda dapat membuat grafik, grafik nilai negatif, dan melakukan analisis bentuk gelombang
Machine Translated by Google

Simulator untuk ARDUINO: pada artikel berikutnya kita akan melihat beberapa detail tentang
simulator canggih untuk Arduino, contoh: Autodesk Eagle (disarankan), , Sirkuit Autodesk,
ProteusSimulator Virtronics untuk
Arduino , Elektronifikasi , Fritzing , VBB4Arduino – Breadboard Virtual untuk Arduino,

Referensi:

https://www.arduino.cc/en/Main/Software
https://www.arduino.cc/en/Guide/HomePage
http://www.audon.co.uk/arduino.html
https://www.circuito.io/blog/arduino-code/
https://www.makerspaces.com/arduino-uno-tutorial-beginners/
https://windowsreport.com/arduino-simulators/
http://virtronics.com.au/Simulator-for-Arduino.html

Lihat statistik publikasi