Npm : 2088201021
Semester : Dua
1. Rumuskan pengertian prosa fiksi berdasarkan pendapat ahli dengan bahasa Anda
sendiri
Jawaban
1) Prosa fiksi ialah prosa yang berupa cerita rekaan atau khayalan pengarangnya. Isi cerita
tidak sepenuhnya berdasarkan pada fakta. Prosa fiksi disebut juga karangan narasi sugestif/
imajinatif. Prosa fiksi berbentuk cerita pendek (cerpen), novel, dan dongeng.
5. Putu Wijaya dengan novelnya ”Telegram”, dan drama “Dag Dig Dug”.
2. Seno Gumira Ajidarma dengan kumpulan cerpennya “Iblis Tidak Pernah Mati”.
4. Jenar Mahesa Ayu dengan kumpulan cerpennya “Mereka Bilang Saya Monyet”.
10. K.H. Ahmad Mustofa Bisri dengan kumpulan puisinya “Ohoi Puisi-puisi Balsem” dan
“Gandrung”.
3) 1. Prosa lama
Prosa lama adalah sebuah karya sastra yang belum mendapat pengaruh dari kebudayaan
barat. Pada awalnya prosa lama berbentuk lisan karena belum ditemukannya alat tulis
menulis. Namun, kini prosa lama juga dapat ditemukan dalam bentuk tulisan. Adapun
bentuk-bentuk prosa lama:
1. Hikayat
Hikayat merupakan cerita yang berisi tentang kehidupan para dewi, dewa, pangeran, raja, dan
lain-lain. Cerita-cerita yang ada di dalam hikayat bersifat fiksi dan tidak masuk akal.
Contohnya adalah Hikayat Hang Jebat, Hikayat Nabi Sulaiman, Hikayat Raja Bijak, dan lain-
lain.
2. Sejarah (Tambo)
Sejarah adalah salah satu bentuk prosa lama yang bercerita tentang peristiwa-peristiwa
tertentu. Sejarah sastra lama berbeda dengan sejarah yang ditulis pada masa kini.
Kebanyakana sastra lama sejarah disampaikan dengan menambahkan penyedap atau bumbu-
bumbu cerita sehingga terdengar lebih menarik. Sedangkan sejarah yang ditulis pada masa
kini sama persis dengan kejadian sebenarnya dan dapat dibuktikan dengan fakta. Contoh
bentuk prosa lama sejarah adalah Sejarah Melayu yang ditulis oleh Tun Sri Lanang pada
tahun 1612.
3. Kisah
Kisah adalah prosa lama yang berbentuk cerita-cerita pendek. Biasanya kisah bercerita
tantang sebuah perjalanan, pengalaman atau petualangan orang-orang dahulu. Salah satu
ontoh prosa lama kisah adalah Kisah Raja Abdullah menuju Kota Mekkah.
4. Dongeng
Salah satu bentuk prosa lama yang sangat popular adalah dongeng. Bentuk prosa lama ini
bercerita tentang khayalan-khayalan masyrakat pada zaman dahulu. Ragam dan bentuk
dongeng pun berbeda-beda sesuai dengan isinya.
2. Prosa Baru
Prosa baru adalah bentuk prosa yang muncul setelah mendapat pengaruh dari budaya-budaya
asing atau barat. Bentuk prosa ini muncul setelah prosa lama dianggap telah kuno. Bentuk-
bentuk prosa baru antara lain:
1. Roman
Roman adalah prosa baru yang menceritakan tentang kehidupan seseorang, dimulai dari lahir
hingga kematiannya. Prosa ini menyajikan suatu aspek kehidupan masyarakat secara utuh dan
menyeluruh dan memiliki banyak alur yang bercabang-cabang. Salah satu contoh roman
adalah Layar Terkembang karya Sultan Takdir Ali Syahbana.
2. Novel
Bentuk prosa baru ini menceritakan sebuah cerita atau kisah yang panjang. Novel
menceritakan sebagian kehidupan seseorang sebagai tokoh utama yang mengandung
beberapa konflik. Konfilk-konflik tersebutlah yang merubah kehidupan pelaku utamanya.
Contohnya adalah Novel Laskar Pelangi, Sang Pemimpi, Ave Maria, dan lain-lain.
3. Cerpen
Cerpen adalah salah satu bentuk prosa baru yang cukup popular. Prosa baru ini menceritakan
sebuah pengalaman atau sebgaian kecil kisah pelaku utamanya. Yang membedakan cerpen
dengan novel adalah konflik pada cerpen hanya satu dan tidak meyebabkan perubahan sikap
pada tokoh utama, sedangkan pada novel banyak ditemukan konflik. Contoh cerpen antara
lain Robohnya Surau Kami karya A.A Navis, Keluarga Gerilya karya Pramoedya Ananta,
dan lain-lain.
4. Riwayat
Riwayat menceritakan sebuah kisah yang berisi tentang pengalaman-pengalam hidup
seseorang yang diangkat dari kisah nyata orang tersebut dari lahir hingga meninggal.
Biasanya yang dieritakan adalah tokoh-tokoh terkenal dan menginspirasi orang banyak. Ada
beberapa jenis riwayat yaitu biografi dan otobiografi. Biografi merupakan kisah tokoh yang
ditulis oleh orang lain. Sedangkan otobiografi kisah yang ditulis oleh orang yang
bersangkutan.
5. Kritik
Kritik berbentuk sebuah uraian-uraian pertimbangan seseorang terhadap suatu hasil kerja atau
karya orang lain. Kritik berisi alasan-alasan tertentu dan bersifat objektif atau menghakimi.
6. Resensi
Resensi adalah prosa baru yang isinya membicarakan atau mengulas suatu karya baik yang
berbentuk buku, film, lagu maupun jenis karya seni lainnya. Resensi bertujuan untuk
memberikan penilaian terhadap suatu karya baik dari segi tema, tokoh, alur dan unsur-unsur
lainnya agar menjadi pertimbangan bagi pembaca untuk menikmati atau tidak karya tersebut.
7. Esai
Bentuk prosa baru yang terakhir adalah Esai. Prosa ini berisi tulisan-tulisan yang
mengandung pendapat-pendapat pribadi penulisnya terhadap sesuatu yang sedang menjadi
bahan pembicaraan hangat di masyarakat.