SD KRISTEN ALETHEIA AMPENAN

AMPENAN
Sumber acuan: Alkitab, Buku Ajarku Mengasihi-Mu Pendidikan
Agama Kristen dan Budi Pekerti Kelas 2, BPK. Gunung Mulia, 2014.
Edisi Revisi 2018

Kompetensi Inti (K.I)

Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
1.
Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
2. percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.

Memahami pengetahuan factual dengan cara mengamati [mendengar,

melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
3. makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, serta benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat bermain.

Menyajikan pengetahuan factual dalam bahasa yang jelas dan logis, dan
menunjukkan keterampilan berpikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis,
4. mandiri, kolaboratif, dan komunikatif dalam karya yang estetis, dalam
gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan beraklak mulia.

Kompetensi Dasar (KD)

1. Menerima kehadiran orangtua dan orang yang lebih tua sebagai wakil Allah
1 di dunia.
2. Menunjukkan sikap hormat kepada orangtua dan orang yagn lebih tua.
1
3. Memahami alasan menghormati orangtua dan yang lebih tua berdasarkan
1 Alkitab.
Mempraktekkan sikap hormat kepada orangtua dan orang yang lebih tua.
4.1

Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

1.1.1 Meyakini bahwa orangtua dan orang yang lebih tua berasal dari Allah.

Lamro Sitanggang, M. Th 1 Keluargaku

 Menerima ajaran Allah yang diberikan melalui orangtua dan orang yang
1.1.2
lebih tua.
Menghormati Allah melalui menghormati orangtua dan orang yang lebih
1.1.3
tua..
Mengimani janji Allah yang diberikan bersamaan dengan perintah
1.1.4
menghormati orangtua.
1.1.5 Menaati Allah dengan melaksanakan semua perintah-Nya.
2.1.1 Menghormati orangtua sebagai wakil Allah.
2.1.2 Mengasihi keluarga sebagai anugerah Allah.
2.1.3 Menerima didikan orangtua sebagai pendidikan iman Kristen kepada
Kristus.
2.1.5 Menaati orangtua sebagai wujud ketaatan kepada Allah.
2.1.6 Meneladani tokoh-tokoh di dalam Alkitab.
2.1.8 Mengutamakan keluarga dalam kehidupan sehari-hari.

3.1.1 Menjelaskan bahwa orangtua adalah wakil Allah di bumi.

3.1.2 Menjelaskan keluarga sebagai anugerah Allah.
3.1.6 Mengidentifikasikan cara menerapkan kasih dan ketaatan kepada
keluarga sebagai wujud syukur kepada Allah.
3.1.7 Menganalisa makna menghormati orangtua dan orang yang lebih tua
berdasarkan Alkitab.
3.1.8 Merumuskan alasan menghormati orangtua dan orang yang lebih tua.
3.1.9 Merumuskan cara menaati orangtua dan orang yang lebih tua sebagai
wujud sikap menghormati.
3.1.1 Meneladani tokoh dalam Alkitab.
0
3.1.1 Menjadikan cara hidup menghormati sebagai nilai penting dalam
1 kehidupan pribadi.

4.1.1 Melaksanakan proyek pembiasaan perilaku taat dan menghormati.

Tujuan Pembelajaran

1. Setelah membaca teks yang terdapat dalam 2 Timotius 1:3-5, siswa akan

memahami bahwa keluarga merupakan pemberian atau anugerah dari Tuhan

sehingga siswa mampu mengasihi keluarga dengan tulus dan iklas.

Lamro Sitanggang, M. Th 2 Keluargaku
 2. Setelah siswa mengetahui bahwa keluarga merupakan pemberian Tuhan,

siswa akan menghormati orangtuanya melalui sikap hidup, perbuatan

ataupun tindakan serta melalui perkataan sebagai wujud mematuhi hukum

kelima dari sepuluh perintah Tuhan.

3. Setelah siswa mengetahui bahwa menghormati orangtua merupakan perintah

Tuhan, siswa akan menerima didikan orangtua sebagai pendidikan iman

Kristen kepada Kristus dan menaati peraturan orangtua sehingga siswa

mampu menunjukkan perilaku yang sopan dalam hal berbicara terhadap

orangtua dan orang yang lebih tua.

4. Setelah siswa mengetahui bahwa orangtua merupakan wakil Allah di bumi,

siswa akan mengutamakan keluarga dalam kehidupan sehari-hari dan

menjadikan cara hidup menghormati sebagai nilai penting dalam kehidupan

pribadi.

5. Setelah siswa memahami bahwa bahwa orangtua merupakan wakil Allah di

bumi yang dapar mengajarkan tentang kasih Allah kepadanya, siswa akan

berperilaku sopan dan hormat terhadap orangtua dan yang lebih tua serta

mampu mengasihi keluarga tanpa paksaan.

Lamro Sitanggang, M. Th 3 Keluargaku

 URAIAN MATERI

Menyanyi : Yesus di dalam Rumahku

Yesus di dalam rumahku

Senang-senanglah (3x)

Yesus di dalam rumahku

Senang-senanglah (2x)

When Jesus in the family

Happy happy home (3x)

Whwn Jesus in the family

Happy happy home (2x)

Bacalah Alkitab yang terdapat dalam 2 Timotius 1:3-5

1: Aku mengucap syukur kepada Allah, yang kulayani dengan hati nurani yang

3 murni seperti yang dilakukan nenek moyangku. Dan selalu aku mengingat engkau

dalam permohonanku, baik siang maupun malam.

1:4 Dan apabila aku terkenang akan air matamu yang kaucurahkan, aku ingin melihat

engkau kembali supaya penuhlah kesukaanku.

1: Sebab aku teringat akan imanmu yang tulus ikhlas, yaitu iman yang pertama tama

5 hidup di dalam nenekmu Lois dan di dalam ibumu Eunike dan yang aku yakin

hidup juga di dalam dirimu.

Lamro Sitanggang, M. Th 4 Keluargaku

 A. Mengenal Keluargaku

Arti Keluarga

Aku dan keluargaku. Setiap orang

terlahir dari keluarga. Keluarga artinya

orang-orang yang tinggal satu atap atau satu

rumah dengan kita. Keluarga terdiri dari

ayah, ibu dan anak. Ini disebut keluarga inti.

Sedangkan kakek, nenek, om, tante dan yang lainnya yang masih memiliki

hubungan darah dengan kita disebut keluarga besar.

Ayah dan ibu disebut orangtua. Orangtua artinya orang yang telah

melahirkan, memelihara dan mengasuh kita. Memelihara sama dengan menjaga dan

melindungi. Mengasuh artinya merawat. Aku mengenal keluargaku. Keluarga

adalah orang-orang yang paling dekat dengan kita. Mereka adalah tempat pertama

kita belajar. Keluargaku mengajarkan banyak hal kepadaku, seperti:

 belajar untuk mengasihi dan menyayangi

 belajar untuk peduli dan saling memberi

 belajar untuk menghormati dan menghargai

 belajra untuk bertanggung jawab dan belajar untuk berkorban

Lamro Sitanggang, M. Th 5 Keluargaku

 Perhatikan silsilah keluarga di bawah ini!

Beberapa contoh dalam Alkitab menuliskan bahwa orangtua mengajarkan

kasih Allah kepada anak-anaknya.

Keluarga Timotius [2 Timotius 1:1-5]

Ayat ini menjelaskan bahwa sejak kecil Timotius

tinggal bersama dengan orangtuanya, yaitu ayah

dan ibunya. Timotius memiliki seorang ibu

bernama Eunike dan neneknya bernama Lois.

Timotius dirawat dan dididik untuk berdoa

kepada Tuhan. Orangtuanya mengajarkan tentang kasih Allah kepada Timotius

agar ia mengerti bahwa Allah mengasihinya.

Lamro Sitanggang, M. Th 6 Keluargaku

 Keluarga Isai. Di desa Betlehem di

daerah Efrata, tinggallah seorang anak laki-laki

bernama Daud. Ayahnya bernama Isai dan

ibunya bernama Nitzevent. Daud memiliki tujuh

kakak laki-laki. Daud merupakan anak bungsu.

Ia memiliki wajah yang tampan.

Keluarga Isai memelihara domba. Setiap

hari Daud bekerja sebagai penggembala domba bersama kakak-kakaknya. Ketika

menghadapi binatang buas, mereka akan menghalaunya dengan tongkat. Pada siang

hari, Daud suka bermain kecapi sambil menjaga dombanya.

Daud dan keluarganya adalah orang Yahudi. Setiap hari ayahnya mengajari

anak-anaknya membaca Taurat, sebab setiap anak laki-laki harus belajar hukum

Taurat. Itu dilakukan oleh Isai sejak anak-anaknya kecil. Demikianlah tugas Isai

sebagai seorang ayah.

B. Ayahku Pahlawanku

Kamu tahu bahwa setiap anak pasti memiliki seorang ayah. Ayah adalah

kepala rumah tangga. Ayah disebut sebagai kepala rumah tangga karena ayah

memiliki tanggung jawab yang besar terhadap keluarga. ayah memiliki kedudukan

yang lebih tinggi dari anggota keluarga yang lainnya di dalam keluarga.

Selain menjadi kepala rumah tangga, ayah juga memiliki beberapa tanggung

jawab lainnya dalam keluarga, yaitu:

Lamro Sitanggang, M. Th 7 Keluargaku

  Sebagai Imam. Artinya ayah harus mengajari setiap anggota keluarga

untuk datang dan beribadah kepada Tuhan.

 Ayah bertanggung jawab untuk mencari nafkah agar semua kebutuhan

keluarga tercukupi.

 Ayah juga bertanggung jawab untuk melindungi, menjaga dan

mengasihi setiap anggota keluarga.

Ayah sangat mengasihi dan menyayangimu. Ia akan selalu menjagamu dari

hal apapun yang ada di ddunia ini karena itu merupakan salah satu tanggung jawab

ayah.

Bacalah ayat Alkitab di bawah ini bersama dengan ayahmu!

Bacalah ayat Alkitabnya berulang kali sampai kamu dan

ayahmu bisa mengingatnya dan mengulangnya kembali tanpa

harus melihatnya. Setelah itu, jangan lupa ucapkan terimakasih

kepada ayah yang telah menemanimu membaca ayat Alkitab

tersebut.

C. Ibuku Mengasihiku

Ada banyak sebutan untuk ibu. Ada orang yang

memanggil ibu dengan sebutan mama, mami atau bunda. Ibu

Lamro Sitanggang, M. Th 8 Keluargaku
 adalah orang yang telah mengandung kita selama Sembilan bulan lamanya. Ia

merawat kita dalam kandungan sehingga kita dapat bertumbuh dengan baik, sampai

kita dilahirkan ke dunia ini.

Ibu memiliki peranan yang sangat penting dalam keluarga. Hal-hal yang

menjadi peran penting seorang ibu dalam keluarga, diantaranya adalah:

1. Mengasuh dan merawat anggota keluarga. artinya ibu menyiapkan

segala sesuatu yang menjadi kebutuhan anggota keluarga, baik untuk

ayah maupun untuk anak-anaknya.

2. Mengasihi dan merawat semua anggota keluarga dengan penuh kasih

sayang. Contoh: jika ada salah satu anggota keluarga yang sakit, maka

ibu selalu kwatir dan berusaha untuk memnerikan perhatian dan

merawat agar anggota keluarga yang sakit, cepat sembuh.

3. Mengatur, mengajari/mendidik anak-anaknya menjadi pribadi yang baik

dan santun.

Tokoh Alkitabnya adalah Hana dan anaknya bernama Samuel. Ceritanya

bisa anak-anak baca di Buku Paket Agama halaman 2.

D. Saudaraku

Saudara adalah orang yang lahir dari satu ibu dan satu ayah. Setiap

ananggota keluarga pasti memiliki saudara. Dalam keluarga ada yang disebut

dengan anak.

Anak mempunyai beberapa tanggung jawab dalam keuarga, seperti:

Lamro Sitanggang, M. Th 9 Keluargaku

 1. Belajar. Anak harus belajar dengan giat. Belajar bukan hanya di sekolah

tetapi juga di lingkungan keluarga.

2. Menghormati dan menaati perintah orangtua.

3. Menagsihi dan menyayangi orangtua dan saudara dengan sepenuh hati.

Tokoh Alkitabnya adalah Yohanes. Anak-anak dapat membaca tokoh

Alkitab ini dalam buku Paket Agama hal 6.

Apakah kamu mempunyai saudara? Sebagai saudara, kita harus saling

menyayangi karena Tuhan yang memberikan mereka untuk kita.

Keluarga adalah pemberian Tuhan, jadi kita harus bersyukur karena

memiliki keluarga yang baik yang telah mengasihi kehidupan kita. Tuhan merawat

dan menjaga kita melalui keluarga.

Lamro Sitanggang, M. Th 10 Keluargaku

Lamro Sitanggang, M. Th 11 Keluargaku
Lamro Sitanggang, M. Th 12 Keluargaku