Praktikum
Pengantar Algoritma
Pemrograman (ALPRO)
[MODUL]
Ganjil 2013/2014
Modul 1: Flowchart & PseudoCode
Tujuan Instruksi Khusus:
Mahasiswa dapat memahami penggunaan standar diagram flowchart
Mahasiswa dapat memahami penggunaan diagram flowchart untuk alur algoritma
Teori
1.1 Diagram Logika Flowchart
Untuk menggambarkan alur logika dalam komputasi digunakan standar dasar pemodelan
yaitu menggunakan flowchart. Flowchart menunjukkan aliran proses dari awal sampai
penyelesaian komputasi. Dalam standar yang lebih kompleks flowchart juga dapat dimodelkan
dalam Unified Modelling Language (UML) yaitu menggunakan diagram activity. Dimana
diagram activy adalah flowchart yang melibatkan berbagai interaksi pengguna ataupun domain
sistem.
Simbol Koneksi
Menunjukkan arah dan hubungan antar
Flow proses
Menunjukkan pemisahan
Extract
Simbol Input-Output
Memberikan parameter input dan
Data menghasilkan output (I/O)
Input manual
Manual Input
Percabangan
Y
Kondisi
Terpenuhi?
Aksi 1
T
Aksi lain
b
Contoh logika,
Jika suhu panas pakailah T-Shirt berwarna cerah, Jika suhu dingin pakailah jaket
berwarna gelap.
Perulangan
Selama Kondisi
Aksi
Kondisi Terpenuhi Y
Contoh logika,
Selama 10 jam belajarlah didepan laptop untuk menguasai pemrograman.
Sejauh 10 langkah kedepan cobalah lihat kanan-kiri untuk mencari kunci motormu
yang hilang.
Contoh implementasi,
Dari masukan bilangan bulat 1..10 tentukan keluaran bilangan ganjil, dan genap.
Mulai
input modulus 2 == 0 ? T
Input <= 10 ?
Selesai
1.3 PseudoCode
Pseudocode adalah metode penulisan bahasa inggris sederhana yang merepresentasikan
lojik algoritma pemrograman. Pseudo berarti tiruan, sedangkan Code adalah kode program
sehingga pseudocode bisa disebut sebagai kode tiruan dari program sebenarnya yang dituliskan
dalam standar bahasa inggris untuk mendekatkan dengan perintah-perintah yang terdapat pada
bahasa pemrograman.
Pada dasarnya struktur pseudocode hanya dibagi atas 6 perintah yaitu :
1. Sequence, memiliki cakupan perintah yang luas untuk perintah eksekusi proses,contoh
diantara kata kunci yang sering digunakan
Input: READ, OBTAIN, GET
Contoh: READ height; READ Weights; OBTAIN range; GET radius
Output: PRINT, DISPLAY, SHOW
Perhitungan: COMPUTE, CALCULATE, DETERMINE
Inisialisasi: SET, INIT
Counter: INCREMENT, DECREMENT, DELAY
2. While, digunakan untuk menyatakan perulangan dengan pengujian kondisi diawal (*lebih
sesuai untuk perulangan tanpa batas yang tetap)
Contoh:
WHILE condition
Sequence
ENDWHILE
3. If-Then-Else, digunakan untuk menyatakan persyaratan lojik kebenaran atau disebut
BOOLEAN.
Contoh:
IF condition THEN
sequence 1
ELSE
sequence 2
ENDIF
4. Repeat-Until, digunakan untuk menyatakan perulangan dengan pengujian kondisi akhir.
Contoh:
REPEAT
Sequence
UNTIL condition
5. For, digunakan untuk menyatakan perulangan dengan batasan range sejumlah angka
tertentu.
Contoh:
FOR count=0 TO 10 DO
sequence
ENDFOR
6. Case, digunakan untuk pilihan kondisi tertentu,
Contoh:
CASE grade OF
“A” : points = 4
“B” : points = 3
“C” : points = 2
“D” : points = 1
“F” : points = 0
ENDCASE
Instruksi Praktikum,
1. Pelajari teori terkait pembahasan, gunakan pemodelan sederhana dengan menggunakan
M. Word untuk membuat flowchart
Tugas Pendahuluan,
1. Jawablah Pertanyaan berikut terkait algoritma:
Apa yang dimaksud persyaratan kondisi...?, apa perbedaan pada penggunaan
IF-THEN-ELSE dengan CASE. Ilustrasikan kondisi yang sesuai untuk
penggunaan kedua pseudocode tersebut.
Apa yang dimaksud dengan perulangan, jelaskan perbedaan pada perulangan
dengan menggunakan WHILE, REPEAT-UNTIL dan FOR. Ilustrasikan
kondisi yang sesuai untuk penggunaannya.
Tugas Praktikum,
1. Buatlah Flowchart dan PseudoCode untuk algoritma deret faktorial sebagai berikut,
faktorial(5) = 1*2*3*4*5
2. Buatlah Flowchart dan PseudoCode untuk algoritma membuat Omlet Telur.
3. Buatlah Flowchart dan Pseudocode untuk proses disekeliling anda yang anda ketahui.
Tugas Tambahan,
1. Buatlah Flowchart dan PseudoCode untuk algoritma mengecek bilangan prima atau
bukan prima.
Modul 2: Pengantar Bahasa JAVA
Tujuan Instruksi Khusus:
Mahasiswa dapat memahami penggunaan dasar bahasa pemrograman JAVA
Mahasiswa dapat mentranslasikan flowcart dan pseudocode kedalam bahasa
pemrograman JAVA
Bahasa pemrograman yang dijadikan implementasi eksekusi algoritma dalam praktikum ini
adalah bahasa JAVA. Bahasa JAVA pada dasarnya adalah bahasa pemrograman berbasis obyek,
namun dalam praktikum ini penggunaan obyek diminimalisir.
Konsep dasar JAVA yang perlu dikuasai pada modul ini adalah:
1. Pengenalan Tipe Data
2. Lojik persyaratan dan perulangan
3. Fungsi dan Prosedur
Teori
1.1 Pengenalan Tipe Data
Tipe data merupakan jenis ukuran dan tipe dari register memori yang digunakan oleh variabel
untuk menyimpan nilai operan tertentu didalam program.
Percabangan
Lojik percabangan digunakan untuk menentukan pilihan aliran program yang akan dieksekusi
sesusi dengan kondisi yang ditentukan. Terdapat dua kombinasi percabangan yaitu IF-THEN-
ELSE dan Switch-Case, contoh:
IF-THEN-ELSE
import
java.util.ArrayList;
import java.util.List;
public class percabangan {
public static void main(String[] args)
{ List<Integer> genap = new
ArrayList<>(); List<Integer> ganjil =
new ArrayList<>(); for(int i=0; i<=100;
i++){
if(i%2==0){
System.out.println("genap"
); genap.add(i);
}
else{
System.out.println("ganjil"
); ganjil.add(i);
}
}
System.out.println("Daftar bilangan genap:
"); for(Integer i:genap){
System.out.println(i+",");
}
System.out.println("Daftar bilangan ganjil:
"); for(Integer i:ganjil){
System.out.println(i+",");
}
}
}
Switch-Case
public class switchcase {
public static void main(String[] args)
{ int month = 6;
String
monthString;
switch (month) {
case 1: monthString = "January";
break;
case 2: monthString = "February";
break;
case 3: monthString = "March";
break;
case 4: monthString = "April";
break;
case 5: monthString = "May";
break;
case 6: monthString = "June";
break;
case 7: monthString = "July";
break; // etc etc
default: monthString = "Invalid
month"; break;
}
System.out.println(monthString);
}
}
Perulangan
Terdapat tiga perulangan yang dapat digunakan di JAVA yaitu: While, do..While, dan For.
While
public class whileloop {
public static void main(String args[])
{ int x = 10;
while( x < 20 )
{ System.out.print("value of x : " +
x ); x++;
System.out.print("\n");
}
}
}
Do-While
public class dowhile {
public static void main(String
args[]){ int x = 10;
do{
System.out.print("value of x : " +
x ); x++;
System.out.print("\n");
}while( x < 20 );
}
}
For
public class forloop {
Instruksi Praktikum,
1. Pelajari teori terkait pembahasan, jalankan program contoh di Java IDE Netbeans
Tugas Pendahuluan,
1. Jawablah Pertanyaan berikut terkait penulisan bahasa java:
Sintaks apa sebagai pembatas BEGIN-END di Java
Apa perbedaan operator “=” dan”==” di JAVA
Apa perbedaan FOR statis dan FOR dinamis
2. Buatlah translasi dari flowchart preparation&decision kedalam penulisan program bahasa
java
3. Apa yang dimaksud dengan koleksi, sebutkan dan jelaskan tipe data koleksi tersebut...!
Tugas Praktikum,
1. Buatlah program JAVA untuk algoritma deret faktorial sebagai berikut,
faktorial(5) = 1*2*3*4*5
faktorial(4) = 1*2*3*4
faktorial(3) = 1*2*3
2. Buatlah program interaksi dengan input dan output untuk algoritma membuat Omlet
Telur.
3. Buatlah program sebagaimana kasus pada modul 1 yang anda tentukan sendiri.
Tugas Tambahan,
1. Buatlah program untuk algoritma mengecek bilangan prima atau bukan prima.