Anda di halaman 1dari 2

PEMERIKSAAN BARIUM FOLLOW THROUGH

RSUD WARAS WIRIS No. Dokumen No. Revisi Halaman


KABUPATEN BOYOLALI
445.6.1/227/SPO/RO/33/IX/2019 1 1/2
(No hlm/Jml
Hlm)
Ditetapkan
Tanggal Terbit Direktur Rumah Sakit

Standar Prosedur
Operasional
September 2018 dr. PUJI ASTUTI
Penata Tk. I
NIP. 19700822 200801 2 010
Pemeriksaan radiologi untuk melihat saluran usus halus yang
dimulai dengan masuknya kontras ke duodenum sampai
Pengertian dengan keluarnya kontras ke usus besar untuk melihat sifat
peristaltik, mucosa dan pathologis pada usus kecil
(pemeriksaan ini merupakan kelanjutan dari pemeriksaan UGI).
Untuk melihat saluran usus halus dengan menggunakan kontras
Tujuan media
Pelayanan Radiologi dan Diagnostik Imaging tersedia untuk
pelayanan rutin dan gawat darurat sesuai dengan SK Direktur
Kebijakan
RSUD Waras Wiris No. 445.6.1/ 063/ 33/ VIII/ 2018 tentang
Kebijakan Pelayanan Radiologi
Prosedur A. Uraian
1. Pemeriksaan ini dilakukan dengan media kontras positif
atau double kontras yang merupakan kelanjutan dari
teknik OMD
2. Teknik radiografi dilakukan oleh Radiografer
3. Teknik tindak medis pemasukan media kontras
dilakukan oleh dokter Spesialis Radiologi
B. Persiapan Alat dan Bahan
1. Pesawat Sinar-X 500 mA
2. Media kontras BaSO4 dan Minum yang mengandung
Soda dengan dosis 1 : 4
3. Gelas dan sendok makan
C. Persiapan Pasien
1. Pemeriksaan dilakukan urus-urus terlebih dahulu bisa
menggunakan garam inggris atau fleet phosposoda.
Kalau pasien tidak memungkinkan untuk diurus-urus
bisa dilakuakn lavement tinggi.
2. Beri penjelasan kepada pasien atau keluarga pasien
mengenai tujuan dari pemeriksaan tersebut.
3. Sebelum dilakukan pemeriksaan follow surat
persetujuan tindakan pemeriksaan (inform consent).
PEMERIKSAAN BARIUM FOLLOW THROUGH

RSUD WARAS WIRIS No. Dokumen No. Revisi Halaman


KABUPATEN BOYOLALI
445.6.1/227/SPO/RO/33/IX/2019 1 2/2
(No hlm/Jml
Hlm)
D. Teknik pemeriksaan
1. Lakukan Foto polos yang bertujuan untuk mengetahui
persiapan pasien dan untuk menentukan faktor eksposi
selanjutnya
2. Kontras media yang telah disediakan diminum kepada
pasien.
3. Pengambilan Radiograf dapat dilakukan 3-4 jam setelah
pasien minum kontras dengan posisi berbaring atau
berdiri dengan CR tegak lurus kaset.
4. Pengambilan selanjutnya bisa sampai 6 jam setelah
pasien minum kontras media, atau tergantung
permintaan dokter spesialis radiologi.
E. Indikasi :
1. Anemia yang tidak diketahui kausanya.
2. Diare yang menetap
3. Abdominal pain
4. Palpable mass daerah abdomen
5. Terdapat gas / cairan dalam usus halus
F. Kontra indikasi :
1. Perforasi, peritonitis, ileus paralitika.
2. Obstruksi usus yang bersifat total.
Inflamasi akut pada saluran pencernaan
Unit terkait 1. Unit Gawat Darurat ( UGD ).
2. Ruang Rawat Jalan.
3. Ruang Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai