Fase
Rasional
Capaian Pembelajaran
Berpikir komputasional
Pada akhir fase D, peserta didik mampu menerapkan berpikir komputasional untuk menghasilkan beberapa sol
menyelesaikan persoalan dengan data diskrit bervolume kecil dan mendisposisikan berpikir
komputasional dalam bidang lain terutama dalam literasi, numerasi, dan literasi sains (computationally literate)
ALUR TUJUA
: Informatika
:D
Mata pelajaran Informatika memberikan fondasi berpikir komputasional yang merupakan kemampuan p
menyelesaikan persoalan komputasi yang berkembang mulai dari kelas I sampai dengan kelas XII, mulai d
hal yang konkret sampai dengan abstrak dan samar atau ambigu. Mata pelajaran Informatika juga menin
peserta didik dengan kemampuan pemrograman yang mendukung pemodelan dan simulasi dalam sains ko
(computational science) dengan menggunakan TIK. Proses pembelajaran Informatika berpusat pada peser
learning), dan pembelajaran berbasis projek (project-based learning). Guru dapat menentukan tema atau
Pada akhir fase D, peserta didik mampu memahami dampak dan menerapkan etika sebagai warga digital,
jaringan komputer, dan internet, mengakses, mengolah, dan mengelola data secara efisien, terstruktur, dan
berpikir komputasional secara mandiri untuk menyelesaikan persoalan
dengan data diskrit bervolume kecil dan mendisposisikan berpikir komputasional dalam bidang lain, meng
konten informasi, serta bergotong royong untuk menciptakan produk dan menjelaskan karakteristik serta
Fase D Berdasarkan Elemen
Berpikir komputasional
7.1
didik mampu menerapkan berpikir komputasional untuk menghasilkan beberapa solusi dalam
dengan data diskrit bervolume kecil dan mendisposisikan berpikir 7.2
ng lain terutama dalam literasi, numerasi, dan literasi sains (computationally literate)
LUR TUJUAN PEMBELAJARAN
ang merupakan kemampuan problem solving yaitu keterampilan generik yang penting seiring dengan perkembangan
mpai dengan kelas XII, mulai dari data sedikit sampai dengan data banyak, mulai dari persoalan kecil dan sederhana
ajaran Informatika juga meningkatkan kemampuan peserta didik dalam logika, analisis, dan interpretasi data yang d
an dan simulasi dalam sains komputasi
formatika berpusat pada peserta didik (student-centered learning) dengan prinsip pembelajaran berbasis inkuiri (inq
dapat menentukan tema atau kasus sesuai dengan kondisi lokal, terutama
an etika sebagai warga digital, memahami komponen, fungsi, cara kerja, dan kodifikasi data sebuah komputer serta
secara efisien, terstruktur, dan sistematis, menganalisis, menginterpretasi, dan melakukan prediksi berdasarkan dat
sional dalam bidang lain, mengembangkan atau menyempurnakan program dalam bahasa blok (visual), menggunak
menjelaskan karakteristik serta fungsi produk dalam laporan dan presentasi yang menggunakan aplikasi.
Jml
Tujuan pembelajaran
jam
ng penting seiring dengan perkembangan teknologi digital yang pesat. Peserta didik ditantang untuk
mulai dari persoalan kecil dan sederhana sampai dengan persoalan besar, kompleks, dan rumit, serta mulai dari
ika, analisis, dan interpretasi data yang diperlukan dalam literasi, numerasi, dan literasi sains, serta membekali
rinsip pembelajaran berbasis inkuiri (inquiry-based learning), pembelajaran berbasis masalah (problem-based
ma
n kodifikasi data sebuah komputer serta proses kodifikasi dan penyimpanan data dalam sistem komputer,
dan melakukan prediksi berdasarkan data dengan menggunakan perkakas atau secara manual, menerapkan
dalam bahasa blok (visual), menggunakan berbagai aplikasi untuk berkomunikasi, mencari, dan mengelola
yang menggunakan aplikasi.
Kata/Frasa Kunci,
Topik/Konten, dan Profil pelajar pancasila
Penjelasan Singkat
Kata/Frasa Kunci : Berfikir
Dimensi : Kreatif, Bernalar
Komputasional
kritis dan Gotong royong
Topik/Konten : Berpikir
Elemen : Menganalisis dan
komputasional (computational
mengevaluasi penalaran
thinking)
at. Peserta didik ditantang untuk
besar, kompleks, dan rumit, serta mulai dari
umerasi, dan literasi sains, serta membekali
Glosarium