A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Angka Kematian Ibu di Jawa Tengah telah mengalami penurunan
signifikan. Banyak faktor yang berkontribusi terhadap capaian tersebut,
salah satunya program Gubernur Jawa Tengah ”Jateng Gayeng Nginceng
Wong Meteng”. Kondisi di Kabupaten Boyolali masih terlihat stagnan, jumlah
kasus kematian masih bergerak di atas angka 10 (sepuluh).
Begitu pula dengan Angka Kematian Bayi di Jawa Tengah sudah
menunjukkan penurunan tajam, sedangkan di Kabupaten Boyolali meskipun
sudah ada penurunan tapi prosesnya cukup perlahan.
Pada tahun 2021 ada 45 kasus kematian ibu dan 131 kasus kematian bayi.
Di mana jumlah tersebut meningkat tajam dibandingkan dengan tahun-tahun
sebelumnya.
AMP dapat dimanfaatkan untuk menggali permasalahan yang
berperan atas kejadian morbiditas maupun mortalitas yang berakar pada
pasien/ keluarga, petugas kesehatan, manajemen pelayanan, serta
kebijakan pelayanan. Melalui kegiatan ini diharapkan para pengelola
program KIA di Kabupaten/Kota dan para pemberi pelayanan di tingkat
pelayanan dasar (puskesmas dan jajarannya) dan di tingkat pelayanan
rujukan (RS Kabupaten/Kota) dapat menetapkan prioritas untuk mengatasi
faktor-faktor yang berpengaruh tersebut.
Selain mengembangkan konsep AMP sebagai salah satu langkah
untuk menurunkan AKI dan AKB juga diperlukan dukungan dari berbagai
pihak, yaitu selain Dinas Kesehatan diperlukan juga keterlibatan dari
Organisasi Perangkat Daerah lainnya yang terkait, lintas sektor dan para
pemangku kebijakan, baik di tingkat pusat maupun di tingkat daerah.
Program penurunan AKI dan AKB memerlukan peran serta dan
dukungan dari berbagai pihak. Tidak terbatas pada aktivitas Dinas
Kesehatan saja, tetapi perlu keterlibatan lintas sektoral dan para pemangku
kebijakan. Oleh karena itu diperlukan suatu penggalangan komitmen
penurunan AKI dan AKB Kabupaten Boyolali.
Setelah kegiatan Koordinasi AMP (Audit Maternal Perinatal) Dan
Penggalangan Komitmen Penurunan AKI AKB (Angka Kematian Ibu dan
Angka Kematian Bayi) Kabupaten Boyolali Tahun 2022 selesai
diselenggarakan maka dilakukan kegiatan pelaporan pada pemangku
kebijakan di bidang kesehatan, dalam hal ini kepada Kepala Dinas
Kesehatan Kabupaten Boyoali.
2. Tujuan
a. Tujuan Umum
Terwujudnya komitmen bersama dalam rangka mempercepat penurunan
angka kematian ibu dan perinatal.
b. Tujuan Khusus
1) Adanya dokumen komitmen semua kasus kematian ibu dan bayi
dibahas di Tingkat Kecamatan.
2) Adanya dokumen gambaran teknik pelaksanaan AMP di tingkat
Kabupaten
3) Adanya dokumen susunan peran masing – masing Organisasi
Perangkat Daerah dalam upaya penurunan AKI dan AKB
4) Adanya dokumen susunan peran lintas sektor dalam upaya
penurunan AKI dan AKB
5) Adanya dokumen komitmen tersusunnya rumusan rekomendasi
(intervensi) AMP untuk mengatasi masalah yang menjadi penyebab
kematian ibu dan bayi
6) Adanya dokumen komitmen tersebarnya informasi tentang
rekomendasi AMP tingkat Kabupaten
7) Adanya dokumen rumusan komitmen bersama dalam mempercepat
penurunan AKI dan AKB
3. Ruang Lingkup
a. Ruang Lingkup Waktu
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 21 Februari 2022
pukul 08.00 s/d 16.00 WIB
b. Ruang Lingkup Tempat
Tempat pelaksanaan kegiatan Koordinasi AMP (Audit Maternal Perinatal)
Dan Penggalangan Komitmen Penurunan AKI AKB (Angka Kematian Ibu
dan Angka Kematian Bayi) Kabupaten Boyolali Tahun 2022 adalah di
Front One Budget Hotel Boyolali Jl. Boulevard Soekarno, Wonosari,
Kemiri, Kec. Mojosongo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah 57482
c. Ruang Lingkup Materi
Materi pada kegiatan ini antara lain :
1) Gambaran AKI & AKB Kabupaten Boyolali tahun 2021
2) Peran Organisasi Perangkat Daerah, Lintas Sektor Dan Masyarakat
Dalam Upaya Penurunan AKI Dan AKB
4. Metode
Metode dalam kegiatan Koordinasi AMP (Audit Maternal Perinatal) Dan
Penggalangan Komitmen Penurunan AKI AKB (Angka Kematian Ibu dan
Angka Kematian Bayi) Kabupaten Boyolali Tahun 2022 adalah dengan
pertemuan, paparan, dan diskusi tanya jawab.
B. PELAKSANAAN KEGIATAN
1. Penjelasan Kegiatan
Kegiatan Koordinasi AMP (Audit Maternal Perinatal) Dan
Penggalangan Komitmen Penurunan AKI AKB (Angka Kematian Ibu dan
Angka Kematian Bayi) Kabupaten Boyolali Tahun 2022 dilaksanakan oleh
Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi Masyarakat Dinas Kesehatan Boyolali.
Dengan pembagian tugas sebagai berikut :
a. Pembawa Acara : Arina Iswandani,SST
b. Pemateri : dr. Puji Astuti,MM
dr. Widyasih Pritasari, SpOG (K)-
Obginsos, MH.Kes
c. Moderator Diskusi : dr. Rita Indrihastuti
d. Absensi dan Notulen : Noris Hadi Sri Mulyani, SST
e. Tehnis dan Perlengkapan : Sawitri Nur Handayani, S.Gz
Furi Nayu Oktaviani, A.Md
Ari Arfianto, AMG
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 001 Tahun 2012 tentang Sistem Rujukan
Pelayanan Kesehatan Perseorangan;
E. DAFTAR LAMPIRAN
1. Kerangka Acuan Kerja
2. Undangan
3. SK Panitia Pelaksana dan Narasumber
4. Daftar Hadir Peserta
5. Foto Kegiatan
6. Materi - materi