Anda di halaman 1dari 7

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT
Jalan H.R Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4-9 Jakarta 12950
Telepon (021) 4247608 (Hunting) Faksimile (021) 4207807

Yth.
1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
2. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
3. Kepala/Pimpinan Fasilitas Pelayanan
Kesehatan di seluruh Indonesia

SURAT EDARAN
HK.02.01/I/ 1919 /2021
TENTANG

VAKSINASI DOSIS KETIGA BAGI SELURUH TENAGA KESEHATAN, ASISTEN


TENAGA KESEHATAN DAN TENAGA PENUNJANG YANG BEKERJA DI
FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN

Perkembangan kasus COVID-19 di Indonesia perlu mendapatkan perhatian


yang serius dari seluruh pihak oleh karena berdasarkan perkembangan terakhir tercatat
peningkatan kasus terkonfirmasi COVID-19 yang cukup tinggi, termasuk pada Sumber
Daya Manusia (SDM) Kesehatan, seperti tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan,
dan tenaga penunjang yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan, yang telah
mendapatkan vaksinasi dua dosis lengkap.
Dengan mempertimbangkan bahwa masih ada SDM Kesehatan yang telah
mendapatkan vaksinasi dua dosis lengkap namun masih terinfeksi COVID-19 serta
semakin meluasnya penyebaran COVID-19 di hampir seluruh provinsi, maka diperlukan
intervensi vaksinasi dosis ketiga bagi para SDM Kesehatan yang dihadapkan dengan
risiko tinggi penularan COVID-19. Pemberian vaksinasi dosis ketiga bagi SDM
Kesehatan juga telah mendapatkan rekomendasi dari Komite Penasihat Ahli Imunisasi
Nasional atau ITAGI berdasarkan hasil kajian yang dilakukan dan disampaikan kepada
Kementerian Kesehatan melalui surat nomor 71/ITAGI/Adm/VII/2021 tanggal 8 Juli
2021.
Surat Edaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan dukungan dan kerja sama
pemerintah daerah, fasilitas pelayanan kesehatan, dan para pemangku kepentingan
terkait dalam pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga bagi tenaga kesehatan, asisten
tenaga kesehatan, dan tenaga penunjang yang bekerja di fasilitas pelayanan
kesehatan.
Mengingat ketentuan:
1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1984 Nomor 20, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3237);
2. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 66, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4723);
3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara
Republik IndonesiaTahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran
NegaraRepublik Indonesia Nomor 5063);
4. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 128, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6236);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1991 tentang Penanggulangan Wabah
Penyakit Menular (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1991 Nomor 49,
Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 3447);
6. Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2020 tentang Pengadaan Vaksin dan
Pelaksanaan Vaksinasi dalam rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus
Disease 2019 (COVID-19) (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020
Nomor 227) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 14
Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2020
tentang Perubahan Atas Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam
rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 66)
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan
Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019
(COVID-19) (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 172)
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteri
Kesehatan Nomor 19 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan
Menteri Kesehatan Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam
Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 775);
8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/4638/2021 tentang
Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan
Pandemi COVID-19.
Sehubungan dengan hal tersebut, dengan ini disampaikan kepada seluruh Kepala
Dinas Kesehatan Provinsi, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, dan
Kepala/Pimpinan Fasilitas Pelayanan Kesehatan untuk melaksanakan vaksinasi dosis
ketiga bagi seluruh tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, dan tenaga
penunjang yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan dengan ketentuan sebagai
berikut:
1. SDM Kesehatan adalah tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, dan tenaga
penunjang yang berusia ≥18 tahun.
2. Vaksinasi dosis ketiga diberikan kepada SDM Kesehatan yang bekerja di fasilitas
pelayanan kesehatan (termasuk Kantor Kesehatan Pelabuhan dan Balai Teknik
Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit ) yang telah mendapatkan dua
dosis vaksinasi COVID-19 lengkap.
3. Vaksinasi dosis ketiga dapat menggunakan vaksin dengan platform yang sama
atau platform yang berbeda, dengan interval minimal pemberian vaksinasi dosis
ketiga adalah 3 bulan setelah dosis kedua diberikan.
4. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, Direktur Rumah Sakit, Kepala
Puskesmas, dan pimpinan fasilitas pelayanan kesehatan lain memastikan dan
bertanggung jawab bahwa pemberian vaksinasi dosis ketiga hanya untuk tenaga
kesehatan, asisten tenaga kesehatan, dan tenaga penunjang yang bekerja di
fasilitas pelayanan kesehatan Saudara dengan menandatangani pakta integritas
terlampir dan mengirimkan ke Dinas Kesehatan Provinsi dan tembusan ke
Kementerian Kesehatan (email: paktaintegritas@kemkes.go.id).
5. Bila terdapat SDM kesehatan terdata sebagai kelompok sasaran lain, maka
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, Direktur Rumah Sakit, Kepala
Puskesmas dan pimpinan fasilitas pelayanan kesehatan lain dapat melakukan
koreksi data dengan mengirim email ke alamat sdmkesehatan@pedulilindungi.id
dengan menyertakan surat keterangan dari institusi masing-masing yang
menyatakan bahwa SDM Kesehatan bekerja pada institusinya.
6. Dalam hal pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga menggunakan vaksin Moderna
mRNA-1273, maka dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Vaksin Moderna mRNA-1273 diberikan secara intramuskular dengan dosis
0,5 mL.
b. Mekanisme skrining, alur pelayanan dan observasi dalam pelaksanaan
vaksinasi dosis ketiga dengan menggunakan vaksin Moderna mRNA-1273
dilaksanakan sesuai dengan petunjuk teknis pelaksanaan vaksinasi yang
menggunakan vaksin Sinovac maupun Astra Zeneca.
c. Vaksin Moderna mRNA-1273 tersedia dalam bentuk suspensi beku dengan
kemasan 14 dosis per vial dan disimpan di:
1) Instalasi farmasi dinas kesehatan provinsi dan instalasi farmasi dinas
kesehatan kabupaten/kota, dalam freezer dengan suhu -15°C sampai
dengan -25°C.
2) Puskesmas dan fasilitas pelayanan kesehatan lain, dalam vaccine
refrigerator suhu 2-8 °C.
d. Ruang penyimpanan vaksin harus terhindar dari paparan sinar matahari
langsung. Penyimpanan vaksin diatur sedemikian rupa untuk menghindari
kesalahan pengambilan, perlu disimpan secara terpisah dalam rak atau
keranjang vaksin yang berbeda agar tidak tertukar dengan vaksin rutin.
e. Sebelum digunakan, vaksin harus dicairkan terlebih dahulu dengan cara:
1) Vaksin yang disimpan dalam freezer suhu -15°C sampai dengan -25°C,
pencairan vaksin dilakukan dengan cara meletakkan vaksin selama 1 jam
pada suhu ruangan 15-25°C sebelum dimasukkan ke dalam vaccine
carrier.
2) Vaksin yang disimpan dalam vaccine refrigerator suhu 2-8°C, pencairan
vaksin dilakukan dengan cara meletakkan vaksin selama 15 menit pada
suhu ruangan 15-25°C sebelum dimasukkan ke dalam vaccine carrier.
f. Pastikan vaksin sebelum digunakan telah mencair, dan sebelum disuntikkan
vial vaksin harus digoyangkan terlebih dahulu dengan lembut dan jangan
dikocok.
g. Vaksin yang sudah dicairkan jangan dibekukan kembali. Apabila vaksin yang
telah dicairkan belum dibuka, maka vaksin tersebut disimpan pada vaccine
refrigerator suhu 2-8°C dan hanya dapat disimpan dan digunakan maksimal
selama 30 hari.
h. Apabila vaksin sudah dicairkan dan sudah dibuka maka harus segera
disuntikkan maksimal dalam kurun waktu 6 jam dan apabila lebih dari 6 jam
maka vaksin tersebut tidak dapat dipergunakan dan dimusnahkan sesuai
ketentuan perundang-undangan.
Demikian Surat Edaran ini disampaikan untuk dilaksanakan sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan.

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 23 Juli 2021

Tembusan:
1. Menteri Kesehatan
2. Menteri Dalam Negeri
3. Panglima Tentara Nasional Republik Indonesia
4. Kepala Kepolisian Republik Indonesia
5. Gubernur seluruh Indonesia
6. Bupati/Walikota seluruh Indonesia
PAKTA INTEGRITAS
PEMBERIAN VAKSINASI DOSIS KETIGA BAGI SELURUH TENAGA KESEHATAN,
ASISTEN TENAGA KESEHATAN DAN TENAGA PENUNJANG YANG BEKERJA DI
FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN

Memperhatikan Surat Edaran Plt Direktur Jenderal Pencegahan Dan Pengendalian


Penyakit Kementerian Kesehatan Nomor: HK.02.01/I/1919/2021 tentang Vaksinasi
Dosis Ketiga (Booster) Bagi Seluruh Tenaga Kesehatan, Asisten Tenaga Kesehatan
Dan Tenaga Penunjang Yang Bekerja Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan, maka saya
yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama : Tatang Muhtar, S.Kep
NIP : 196908281995031006
Alamat : Kp.Cimider Desa. Pasir Mulya kec. Majalaya
Kab. Karawang
HP/Nomor Telepon : 0895-3081-3252
Asal Instansi/Fasyankes : UPTD Puskesmas Jatisari
Jabatan : Kepala Puskesmas Jatisari

dengan ini menyatakan bahwa:


1. Data Tenaga Kesehatan, Asisten Tenaga Kesehatan Dan Tenaga Penunjang
yang kami sampaikan adalah benar bahwa yang bersangkutan bekerja di fasilitas
pelayanan kesehatan yang langsung melayani masyarakat.
2. Saya bertanggung jawab apabila ada pelanggaran terhadap pakta integritas ini

Karawang, Juli 2021


Yang Membuat Pernyataan,

(Tatang Muhtar, S.Kep)


Nip. 196908281995031006
Lampiran : 2 Lembar
Perihal : Daftar Karyawan Puskesmas Jatisari

No Nama Nip Jabatan


1. Abdul Mu'min., AmK 196508191989031010 Kasubag TU
2. dr. Tarkum 197406032002121006 Dokter
3. drg. Jany Santausa 196410151992031007 Dokter
4. Helena Rui 196808091989032010 Bidan
5. Mulyati 196702071989022002 Bidan
6. Nuning Nurbaeti., AmKeb 196912061989032003 Bidan
7. Hj. Kurniati 196705091989022001 Perawat
8. Ariyanti 198608172020122004 Perawat
9. Tetin Nurhayatin 196707311989022001 Nutrisionis
10. Hj. Romi Sri Enden 197305241993022003 Bidan
11. Enti Setiawati 196308041989032003 Pelaksana Apotek
12. Nenden Purnama Sari., SST 197504042005012013 Bidan
13. Elly Badriah Noor., SKM 197607092005012010 Penyuluh
14. Dini sri Yulianti., SST 197808142009022002 Bidan
Titin Mintarsih., AMF
15. 198402212011012001 Pengelola Apotek
Pegiwati
16. 197212191992032001 Kesling
Jesi Giana Lestari., AmdAK., SST
17. 199001052011012001 Petugas Lab
Nana Nurhasanah., AmKeb
18. 197806202006042016 Bidan
Dewi sartika., SST
19. 197603042007012005 Bidan
Dedeh Sumiati AmKeb
20. 197412112007012007 Bidan
Ooy Suhartika., SST
21. 197207142007012008 Bidan
Miswadi
22. 197507012005011020 Perawat Gigi
Ana Supriatna
23. 196611102007011009 Pelaksana Lab
Asep Saepullah
24. 196512112007011008 Supir
Gingin Ginaningsih., AmKeb
25. 198505262017042002 Bidan
Febriani Eka Jingga., AmKeb
26. 196702262017042004 Bidan
Rosmalia Romlah
27. 198504042017042008 Bidan
dr. Dede Ridwan
28. 10.1.321.077 Dokter
HamdanAnggraeni., AmKeb
29. 10.3.321.028 Bidan
Evi Suryanti., AmKeb
30. 10.3.321.016 Bidan
Ermawati., AmKeb
31. 10.3.321.131 Bidan
Ani Andriani
32. - Pendaftaran
Sudrajat., AmK
33. - Perawat
Rubianti Widiawati
34. - Pendaftaran
Novi Y., AmK
35. Atin Siti Nurhayatin., AmK - Perawat
36. Endah Pajarwati., AmKeb - Perawat
37. Fahmi Syihabunillah., AmK - Bidan
38. Lussy Chintia., AmKeb - Perawat
39. Yuli Yuliawati., AmKeb - Bidan
40. Siti Dessy Maesaroh., AmKeb - Bidan
41. Ai Solihati,AM.Keb - Bidan
42. Saeful Hafid - Bidan
43. Widiyastuti,AM.Keb - Perawat
44. Andria,AMK - Bidan
45. Dheo Sandi Prayoga - Perawat
46. Neneng Hasanah,AM.Keb - Perawat
47. Indah Umdatu Robihah AM.Keb - Bidan
48. Ajang Kurniawan - Pelaksana Apotek
49. Sohib - Kebersihan
Chintia Dewi
50. - Supir
Lia Aristantia,S.Kom
51. - Pendaftaran
Fenti Nurlia AM.Keb
52. - Pendaftaran
Ria Fitriani
53. - Bidan
Yoshua Kristiani
54. - Pelasana Lab
Atem
55. - Pendaftaran
Ramdani
56. - Kebersihan
57. - Kebersihan

Anda mungkin juga menyukai