Anda di halaman 1dari 19

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
SMK AL INTISAB PATOKBEUSI
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

YAYASAN AL INTISABI SUBANG


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
SMK AL INTISAB PATOKBEUSI
Jln.Raya Ciberes No.20 Patokbeusi – Subang 41263
Tlp. 0260 7615251 – email : smk_alintisab@yahoo.co.id
PENGESAHAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)


PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
SMK AL INTISAB PATOKBEUSI
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Ditetapkan di : Subang
Tanggal : Juli 2022

Kepala Sekolah Wakasek Bid. Pengembangan Mutu

H.AGUS RAHMAT, S.Pd.I, MM. ABDUL ROHMAN, S.Kom


NUKS. 19023L0550219241076764 NUPTK : 4859768669130092

Ketua Yayasan Al Intisabi


Dewan Penyelenggara Pendidikan (BPP)
Pengawas Pembina PUI – Kab. Subang

DENNY RACHDYANA NUGRAHA, DR. MANPAN DRAJAT, M.Ag


S.T.P.,M.Si
NIP : 197408252000121002

Mengetahui :
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat,

H. AI NURHASAN, AP. M.Si.


NIP. 19740204 199311 1 002

2
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA SMK AL INTISAB
NOMOR: 01.020 /SMK-AI/VII/2022
TENTANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
(SOP) PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
SMK AL INTISAB PATOKBEUSI
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Menimbang : Bahwa demi lancarnya pelaksanaan pendidikan SMK Al


Intisab Patokbeusi perlu dibuat Peraturan Kepala Sekolah
tentang Standar Operasional Prosedur (SOP)
Penyelenggaraan Pendidikan SMK Al Intisab Patokbeusi
Tahun Pelajaran 2022/2023.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014
Tentang Aparatur Sipil Negara;
3. Peraturan Pemerintah (PP) tentang Nomor 53 Tahun 2010
tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil;
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74
Tahun 2008, jo PP Nomor 17 Tahun 2017 Tentang Guru;
5. Undang-Undang Nomor. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen
6. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan;
7. Peraturan pemerintah RI No. 36 Tahun 2005 tentang
peraturan pelaksanaan UU No. 28 Tahun 2002 tentang
bangunan dan gedung;
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 24 Tahun
2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana Sekolah /
Madrasah Pendidikan Umum.);
9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 57
Tahun 2021 Tentang Standar Nasional Pendidikan;
10. Permendiknas No. 41 Tahun 2007 tentang Standar

3
Pembiayaan Satuan Pendidikan;
11. Permendikbudristek Nomor 2 Tahun 2022 mengenai
Petunjuk Teknis Pengelola Dana Bantuan Operasional
Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini, Bantuan
Operasional Sekolah, dan Bantuan Operasional
Penyelenggara Pendidikan Kesetaraan;
12. PeraturanGubernurJawaBaratNomor4 Tahun2017
tentang Perubahan Atas Peraturan Gubemur Jawa Barat
Nomor 34 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Pcnganggaran,
Pelaksanaan, Penatausahaan, Pertanggungjawaban,
Pelaporan Serta Monitoring Dan Evaluasi Belanja Hibah
Dan Belanja Bantuan Sosial Yang Bersumber Dari
Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Provinsi Jawa
Barat;
13. Pcraturan Gubernur Jawa Barat Nomor I Tahun 2019
tentang Penjabaran Anggaran Pcndapatan Dan Belanja
Daerah Tahun Anggaran 2019;
14. Peraturan Badan Penyelenggara Pendidikan (BPP) PUI
Kab.Subang Periode 2022 – 2025;
15. Program Kerja Jangka Menengah (RKJM) SMK Al Intisab
Patokbeusi Periode 2022 – 2025.

Memperhatikan : Program Kerja Jangka Menengah (RKJM) SMK Al Intisab


Patokbeusi Periode 2022 – 2025, program peningkatan dan
pengembangan Mutu SMK Al Intisab Patokbeusi, Hasil
Musyawarah kerja SMK Al Intisab Patokbeusi ;

Menetapkan : PERATURAN KEPALA SMK INTISAB TENTANG STANDAR


OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN SMK AL INTISAB TAHUN PELAJARAN
2022/2023.

Pasal 1
(1) Standar Operasional Prosedur Penyelenggaraan Pendidikan SMK Al Intisab,
yang selanjutnya disebut SOP SMK AL INTISAB, mengatur penyelenggaraan
dan teknis pelaksanaan / penyelenggaraan Pendidikan SMK Al Intsab Tahun
Pelajaran 2021/2022.
(2) SOP SMK AL INTISAB sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tercantum dalam
Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Kepala SMK
INTISAB

Pasal 2
(1) Hal-hal lain yang belum diatur dan bersifat teknis dalam SOP ini akan
ditetapkan oleh sekolah, sesuai dengan kewenangan dan disosialisasikan
melalui surat edaran dan rapat.

4
(2) Perubahan terhadap SOP ini akan ditetapkan oleh sekolah dan disosialisasikan
melalui surat edaran dan rapat.

Pasal 3
Peraturan Kepala SMK AL INTISAB ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan sampai
dengan berakhirnya Tahun Pelajaran 2022/2023.

Ditetapkan di : Patokbeusi - Subang


pada tanggal : Juli 2021
Kepala SMK Al Intisab,

H. AGUS RAHMAT, S.Pd.I, MM.


NUKS. 19023L05502192410767

5
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
SMK AL INTISAB PATOKBEUSI

Lampiran 1 Standar Operasional Prosedur Kehadiran Guru Dan 8


Tenaga Kependidikan
Lampiran 2 Standar Operasional Prosedur Tugas Guru Dalam 11
Proses Pembelajaran
Lampiran 3 Standar Operasional Prosedur Tugas Guru Dalam 14
Melaksanakan Penilaian
Lampiran 4 Standar Operasional Prosedur Tugas Tenaga 17
Adminitrasi Sekolah
Lampiran 5 Standar Operasional Prosedur Penerbitan Surat Cuti
Sakit
Lampiran 6 Standar Operasional Prosedur Penerbitan Surat Izin
Belajar
Lampiran 7 Standar Operasional Prosedur Administrasi Kenaikan
Gaji Berkala
Lampiran 8 Standar Operasional Prosedur Administrasi Kenaikan
Pangkat
Lampiran 9 Standar Operasional Prosedur MGMP
Lampiran 10 Standar Operasional Prosedur Mutasi Masuk dan
Keluar
Lampiran 11 Standar Operasional Prosedur Penulisan Ijazah
Lampiran 12 Standar Operasional Prosedur Laporan Hasil Belajar
Siswa (Raport)
Lampiran 13 Standar Operasional Prosedur Revisi Raport
Lampiran 14 Standar Operasional Prosedur Semester
Lampiran 15 Standar Operasional Prosedur Pas-Pat
Lampiran 16 Standar Operasional Prosedur Rekrutmen Layanan 2
Tahun
Lampiran 17 Standar Operasional Prosedur Melanjutkan Ke Jenjang
Semester Berikutnya
Lampiran 18 Standar Operasional Prosedur Ujian Semester Layanan
2 Tahun
Lampiran 19 Standar Operasional Prosedur Merencanakan
Pembelajaran
Lampiran 20 Standar Operasional Prosedur Melaksanakan
Pembelajaran
Lampiran 21 Standar Operasional Prosedur Mengevaluasi
Pembelajaran
Lampiran 22 Standar Operasional Prosedur Menganalisis Evaluasi
Pembelajaran
Lampiran 23 Standar Operasional Prosedur Tindak Lanjut Hasil
Evaluasi Pembelajaran
Lampiran 24 Standar Operasional Prosedur Tata Tertib Siswa
Lampiran 25 Standar Operasional Prosedur Layanan Siswa
Terlambat
Lampiran 26 Standar Operasional Prosedur Kegiatan Ekstrakurikuler
Lampiran 27 Standar Operasional Prosedur Pengadaan Barang
Lampiran 28 Standar Operasional Prosedur Inventarisasi Barang

6
Lampiran 29 Standar Operasional Prosedur Penyimpanan Barang
Lampiran 30 Standar Operasional Prosedur Peminjaman Barang
Lampiran 31 Standar Operasional Prosedur Penerimaan Tamu
Lampiran 32 Standar Operasional Prosedur Penyusunan Anggaran
Lampiran 33 Standar Operasional Prosedur Penggunaan Anggaran
Lampiran 34 Standar Operasional Prosedur Pelaporan Anggaran
Lampiran 35 Standar Operasional Prosedur Rapat Wali Murid
Lampiran 36 Standar Operasional Prosedur Rapat Dinas Sekolah
Lampiran 37 Standar Operasional Prosedur Satpam / Keamanan
Lampiran 38 Standar Operasional Prosedur Kebersihan
Lampiran 39 Standar Operasional Prosedur Unit Usaha
Lampiran 40 Standar Operasional Prosedur Kantin
Lampiran 41 Standar Operasional Prosedur Koperasi Siswa
Lampiran 42 Standar Operasional Prosedur Bimbingan Konseling
Lampiran 43 Standar Operasional Prosedur Penggunaan
Laboratorium
Lampiran 44 Standar Operasional Prosedur Penggunaan Ruang &
Alat Praktek Kejuruan
Lampiran 45 Standar Operasional Prosedur Struktural Sekolah

Ditetapkan di : Patokbeusi - Subang


pada tanggal : Juli 2021
Kepala SMK Al Intisab,

H. AGUS RAHMAT, S.Pd.I, MM.


NUKS. 19023L05502192410767

7
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
KEHADIRAN GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

1. Tujuan
Prosedur ini ditetapkan untuk monitoring atau memantau kehadiran guru
dan tenaga kependidikan di sekolah

2. Lingkup
Ruang lingkup prosedur ini adalah mengatur kehadiran guru yang meliputi :
1. Prosedur ini meliputi kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan guru
dan tenaga kependidikan di sekolah.
2. Pihak-pihak yang terkait

3. Acuan
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014
Tentang Aparatur Sipil Negara
2. Peraturan Pemerintah (PP) tentang Nomor 53 Tahun 2010
tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun
2008, jo PP Nomor 17 Tahun 2017 Tentang Guru

4. Definisi
1. Disiplin Kehadiran adalah kesanggupan pegawai negeri sipil
untuk menaati kewajiban datang, melaksanakan tugas, dan
pulang sesuai ketentuan jam kerja.
2. Setiap Guru wajib memenuhi jam kerja 10 (sepuluh) jam per han
atau 48 jam dalam seminggu khusus Guru Kelas X dan Pejabat
Sekolah (Guru yang mendapat Tugas / Jabatan sesuai SK)
secara profesional
3. Setiap Guru Kelas XI dan XII wajib memenuhi jam kerja sesuai
Jadwal dan beban Jam yang telah ditetapkan secara Profesional

5. Prosedur
1. Tanggung Jawab dan Wewenang
5.1.1 Tanggung jawab kepala sekolah untuk mengawasi
mengawasi kehadiran guru di sekolah dan tenaga
kependidikan.
5.1.2 Tanggung jawab wakil kepala Bid.Kurikulum dan
Bid.Pengembangan Mutu sekolah untuk membantu kepala
sekolah mengawasi kehadiran guru dan tenaga
kependidikan di sekolah.
5.1.3 Tanggung jawab guru dan tenaga kependidikan hadir di
sekolah sesuai ketentuan yang berlaku.

2. Pelaksanaan
5.2.1 Waktu Kehadiran
1) Guru dan tenaga kependidikan s e r t a Guru yang

8
mendapat Tugas / Jabatan sesuai SK wajib hadir
selambat-lambatnya pukul
07.00 WIB (Guru yang mengajar di kelas X)
2) Guru mapel yang maengajar di kelas XI dan kelas XII
wajib hadir 15 meneit sebelum jadwal dan beban jam
pelajaran di mulai
3) Khusus Guru piket hadir selambat-lambatnya pukul
06.30 WIB.

5.2.2 Guru dan tenaga kependidikan hadir berpakaian seragam


lengkap dan ID-Card sesuai dengan tata tertib sekolah.
1. Senin Baju CP (Warna Kaki)
2. Selasa Baju Casual Education
3. Rabu Baju Putih Hitam
4. Kamis Baju KORP Guru SMK Al Intisab
5. Jum’at Baju Muslim
6. Setiap Tanggal 14 Seragam Pramuka Lengkap
7. Setiap Tanggal 25 Seragam Batik PGRI

5.2.3 Awal Kehadiran


1) Mengisi daftar hadir (Scan ID-Card), jika tidak absen
dianggap terlambat.
2) Senyum, salam, dan sapa.
3) Merapikan diri dan Penampilan.
4) Selain di awal, khusus Guru Mata Pelajaran mengisi
daftar hadir (Scan ID-Card) pada saat Jam Pelajaran
berlangsung

5.2.4 Kepulangan
1) Waktu Pulang Guru dan tenaga kependidikan pukul
16.00 WIB.
2) Waktu pulang, khusus guru piket pukul 16.30 WIB.
3) Sebelum pulang, guru dan tenaga kependidikan
merapikan tempat kerja masing-masing terlebih dahulu.
4) Berpamitan dengan teman sejawat.

5.2.5 Hal lain


1) Guru dan tenaga kependidikan, konfirmasi ketidak
hadiran langsung ke Kepala Sekolah atau Wakasek
Bid. Kurikulum atau Wakasek Bid. Pengembangan
Mutu
2) Gugu Mata Pelajaran yang berhalangan hadir, wajib
memberikan RPP dan Assesment / Tugas kepada
Guru Piket untuk diteruskan kepada Siswa atau
Guru Invaler

9
6. Indikator Mutu
6.1 Setiap guru dan tenaga kependidikan harus hadir setiap waktu
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
6.2 Setiap guru dan tenaga kependidikan yang mengabaikan
ketentuan dalam SOP ini harus diberikan sanksi sesuai ketentuan
yang berlaku.

7. Ketentuan Reward dan Punishment

7.1 Setiap Guru dan tenaga kependidikan berhak mendapat Reward atas prestasi
kehadirannya dalam akumulasi 1 (Satu) Bulan

7.2 Setiap Guru dan tenaga kependidikan dikenakan Punisment atas pelanggaran
kehadiran (Tidak Hadir tanpa Ijin Kepala Sekolah) berupa pemotongan Honor atau
Peringatan (SP 1, 2 dan 3) atau Pemberhentian kerja disesuaikan dengan beban
pelanggaran dan kebijakan Sekolah

10
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
TUGAS GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN

1. Tujuan
Prosedur ini disusun untuk mengatur tata cara melakukan pengaturan proses
pembelajaran.
2. Lingkup
Ruang lingkup prosedur ini adalah mengatur proses pembelajaran yang
meliputi :

1. Penugasan mengajar
2. Pelaksanaan pembelajaran
3. Pengesahan perangkat rencana pembelajaran
4. Pengawasan pembelajaran
5. Peninjauan ulang RPP dan silabus

3. Acuan
1. Permendiknas nomor 22 tahun 2016 tentang Standar Proses
2. Permendiknas nomor 23 tahun 20016 tentang Standar Penilaian.
4. Definisi
1. Peninjauan ulang RPP dan silabus adalah proses tiap awal tahun
ajaran untuk memastikan masih relevannya RPP dan silabus
dengan kondisi terkini tahun ajaran. Peninjauan ulang
menghasilkan keputusan menggunakan kembali RPP dan
silabus atau diperlukan adanya perubahan-perubahan.

5. Prosedur
1. Tanggung Jawab dan Wewenang
5.1.1 Tanggung jawab kepala sekolah untuk menugaskan dan
mengawasi guru membuat perencaan, pelaksanaan, dan
penilaian pembelajaran.
5.1.2 Tanggung jawab wakil kepala sekolah untuk
mengorganisir pengumpulan dan pemeriksaan
perangkat rencana pembelajaran.
5.1.3 Tanggung jawab guru untuk melakukan perencaan,
pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran.

2. Pelaksanaan Standar
Proses
5.2.1 Penugasan
mengejar
5.2.1.1 Kepala sekolah menetapkan tugas mengajar guru.
5.2.1.2 Kepala sekolah menugaskan guru untuk
merencanakan, melaksanakan, dan menilai hasil
pembelajaran.

5.2.2 Pelaksanaan pembelajaran


5.2.2.1 Guru membuat perangkat rencana

11
pelaksanaan pembelajaran berupa silabus.
Komponen dalam penyususnan silabus
dilaksanakaansesuai Permendikbud No.22
tahun 2016.
5.2.2.2 Guru membuat perangkat rencana
pelaksanaan pembelajaran berupa RPP.
Komponen dalam penyususnan RPP dilaksanakaan
sesuaiPermendikbud No.22 tahun 2016.
5.2.2.3 Guru menyerahkan RPP kepada Kepala
Sekolah/Wakil Kepala Sekolah untuk satu
semester.
5.2.2.4 Kepala Sekolah/Wakil Kepala Sekolah memeriksa
dan mengesahkan RPP
5.2.2.5 Guru melaksanakan pembelajaran sesuai RPP
dengan tahapan pendahuluan, kegiatan inti, dan
penutup.
5.2.2.6 Guru melaksanakan penilaian hasil belajar sesuai
dengan kisi-kisi penilaian.
5.2.2.7 Guru melaksanakan pengayaan atau remedial
hasil penilaian.

5.2.3 Pengawasan pembelajaranKepala Sekolah


5.2.3.1 Kepala sekolah menyusun program pengawasan
pembelajaran.
5.2.3.2 Kepala sekolah melakukan pengawasan secara
langsung atau mendelegasikan kepada Wakil
Kepala Sekolah/Guru senior terhadap guru
tentang perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian
pembelajaran.
5.2.3.3 Kepala sekolah melakukan pembinaan
berdasarkan hasil pengawasan pembelajaran.

5.2.4 Tim Audit Rapot Pendidikan

5.2.4.1 Tim Audit Rapot Pendidikan menyusun program


Monev Rapot Pendidikan standar proses
5.2.4.2 Tim Audit Rapot Pendidikan melaksanakan Monev
Rapot Pendidikan standar proses
5.2.4.3 Tim Audit Rapot Pendidikan memberikan
rekomendasi hasil Monev Rapot Pendidikan
kepada Kepala Sekolah.

5.2.5 Peninjauan ulang awal tahun ajaran


5.2.5.1 Kepala sekolah menugaskan guru untuk
meninjau ulang perangkat rencana pembelajaran.
5.2.5.2 Guru melakukan telaah perangkat rencana
pembelajaran dan perubahan-perubahan yang
diperlukan. Masukan perubahan dibuat pada
formulir revisi dokumen prosedur pengendalian

12
dokumen.
5.2.5.3 Guru membuat perangkat rencana pembelajaran
sesuai hasil pembahasan.
5.2.5.4 Guru menyerahkan perangkat rencana
pembelajaran hasil peninjauan kepada kepala
sekolah untuk di sahkan

6. Indikator Mutu
6.3 Setiap guru mempunyai perangkat rencana pembelajaran berupa
silabus yang disusun secara mandiri dan sesuai dengan
Permendikbud No.22 Tahun 2016.
6.4 Setiap guru mempunyai perangkat rencana pembelajaran berupa
RPP yang disusun secara mandiri dan sesuai dengan
Permendikbud No.22 Tahun 2016.
6.5 Setiap guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan RPP.
6.6 Kepala sekolah merencanakan, melaksanakan, dan
menindak lanjuti pengawasan standar proses.
6.7 Tim Audit RAPOT PENDIDIKAN merencanakan,
melaksanakan, dan memberikan rekomendasi perbaikan Monev
standar proses.
6.8 Setiap perangkat rencana pembelajaran ditinjau ulang secara
periodik minimal setiap satu tahun.

13
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
TUGAS GURU DALAM MELAKSANAKAN PENILAIAN

1. Tujuan
Prosedur ini disusun untuk mengatur tata cara melakukan pengaturan penilaian.

2. Lingkup
Ruang lingkup prosedur ini mengatur proses penilaian yang meliputi :

1. Penilaian oleh pendidik


2. Penilaian oleh satuan pendidikan
3. Pengawasan standar penilaian

3. Acuan
1. Permendiknas nomor 22 tahun 2016 tentang Standar Proses
2. Permendiknas nomor 23 tahun 20016 tentang Standar Penilaian.

4. Definisi
1. Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk
mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik.
2. Penilaian dilakukan untuk ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

5. Prosedur
1. Tanggung Jawab dan Wewenang
5.1.1 Tanggung jawab kepala sekolah untuk menugaskan dan
mengawasi guru membuat perangkat, pelaksanaan, dan tindak
lanjut hasil penilaian.
5.1.2 Tanggung jawab wakil kepala sekolah untuk mengorganisir
pengumpulan dan pemeriksaan perangkat dan hasil penilaian.
5.1.3 Tanggung jawab guru melakukan perencanaan, pelaksanaan,
pengolahan, pelaporan, dan tindak lanjut penilaian harian tiap
kompetensi dasar.
5.1.4 Tanggung jawab satuan pendidikan yang didelegasikan kepada
guru untuk merencanakan, melaksanakan, mengolah,
melaporkan, dan menindaklanjuti , penilaian akhir semester (PAS), dan
penilaian akhirtahun (PAT).

2. Pelaksanaan Standar Penilaian


5.2.1 Penugasan menilai
5.2.1.1 Kepala sekolah menetapkan tugas mengajar guru.
5.2.1.2 Kepala sekolah menugaskan guru untuk membuat
perangkat,pelaksanaan, dan tindak lanjut hasil penilaian.

14
5.2.2 SOP Guru dalam Kaitannya dengan Penilaian oleh
pendidik
5.2.2.1 Guru secara mandiri atau bersama-sama dengan guru
lain dalam satu kelompok mapel menyusun tujuan
penilaian sesuai dengan IPK, silabus, RPP.
5.2.2.2 Guru secara mandiri atau bersama-sama dengan guru
lain dalam satu kelompok mapel menyusun kisi-kisi
penilaian sesuai dengan RPP.
Kisi-kisi minimal terdiri dari komponen KD, IPK, Indikator soal,
taksonomi, dan bentuk soal)
5.2.2.3 Guru secara mandiri atau bersama-sama dengan guru
lain dalam satu kelompok mapel menyusun instrumen
penilaian .
5.2.2.4 Guru secara mandiri atau bersama-sama dengan guru
lain dalam satu kelompok mapel melakukan analisis
kesesuaian instrumen dengan karakteristik kompetensi
dan tingkat perkembangan peserta didik.
5.2.2.5 Guru melakukan penilaian pembelajaran.
5.2.2.6 Guru mengolah, menganalisis, dan menginterpretasikan
datahasil penilaian.
5.2.2.7 Guru melakukan tindak lanjut hasil penilaian untuk
siswayang memenuhi KKM dan di bawah KKM.
5.2.2.8 Guru mengumumkan hasil penilaian kepada siswa
danmelaporkan kepada kepala sekolah.

5.2.3 SOP Guru dalam Kaitannya Penilaian oleh satuan


pendidikan
5.2.3.1 Guru menyusun KKM tiap mata pelajaran dan
satuanpendidikan.
5.2.3.2 Guru menyusun kisi-kisi penilaian sesuai dengan RPP.
Kisi-kisi minimal terdiri dari komponen KD, IPK, Indikator
soal, taksonomi, dan bentuk soal)
5.2.3.3 Guru menyusun instrumen penilaian dan
pedomanpenskorannya
5.2.3.4 Guru melakukan analisis persyaratan substansi,
konstruksi, dan bahasa, serta memiliki bukti validitas
empirik .
5.2.3.5 Guru melakukan , penilaian akhir semester (PAS),
danpenilaian akhir tahun (PAT).
5.2.3.6 Guru mengolah, menganalisis, dan menginterpretasikan
datahasil penilaian.
5.2.3.7 Guru melaporkan hasil penilaian kepada sekolah
(wakasekkurikulum atau kepala sekolah).
5.2.3.8 Guru memanfaatkan laporan hasil penilaian.

15
5.2.4 Pengawasan penilaian Kepala Sekolah
5.2.4.4 Kepala sekolah menyusun program pengawasan
standarpenilaian.
5.2.4.5 Kepala sekolah melakukan pengawasan secara
langsung atau mendelegasikan kepada Wakil Kepala
Sekolah/Guru senior terhadap guru tentang
pengawasan standar penilaian.
5.2.4.6 Kepala sekolah melakukan pembinaan berdasarkan hasil
pengawasan standar penilaian.

5.2.5 Tim Audit RAPOT PENDIDIKAN


5.2.4.7 Tim Audit Rapot Pendidikan menyusun program
Monev Rapot Pendidikan standarpenilaian.
5.2.4.8 Tim Audit Rapot Pendidikan melaksanakan Monev
Rapot Pendidikan standarpenilaian.
5.2.4.9 Tim Audit Rapot Pendidikan memberikan rekomendasi
hasil Monev Rapot Pendidikan kepada Kepala Sekolah.

5.2.6 Peninjauan ulang awal tahun ajaran


5.2.5.4 Kepala sekolah menugaskan guru untuk meninjau
ulangperangkat penilaian.
5.2.5.5 Guru melakukan telaah dan revisi perangkat penilaian
danperubahan-perubahan yang diperlukan.
5.2.5.6 Guru menyerahkan perangkat penilaian hasil
peninjauankepada kepala sekolah untuk di sahkan.

6. Indikator Mutu
6.9 Setiap guru mempunyai perangkat penilaian berupa kisi-kisi,
instrumen, buku nilai, dan hasil analisis untuk penilaian harian setiap
kompetensi dasar.
6.10 Setiap guru melakukan tindak lanjut hasil penilaian (remedial dan
pengayaan)
6.11 Satuan pendidikan mempunyai perangkat penilaian berupa kisi-kisi,
hasil uji empirik instrumen, instrumen, buku nilai, dan hasil
analisis untuk penilaian , PAS, dan PAT.
6.12 Kepala sekolah merencanakan, melaksanakan, dan menindak
lanjutipengawasan standar penilaian.
6.13 Tim Audit RAPOT PENDIDIKAN merencanakan, melaksanakan, dan
memberikan rekomendasiperbaikan Monev standar penilaian.
6.14 Setiap perangkat penilaian ditinjau ulang secara periodik minimal setiap
satutahun.
6.15 Hasil penilaian dimanfaatkan untuk PKB Guru, Penguatan dan
penghargaan, Penjaminan Mutu Pendidikan, Hasil penilaian digunakan
sebagai dasar penentuan kenaikan kelas dan kelulusan siswa

16
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
TUGAS TENAGA ADMINITRASI SEKOLAH

1. Tujuan
Prosedur ini disusun untuk pelaksanaan Administrasi di sekolah

2. Lingkup
Ruang lingkup prosedur ini adalah mengatur proses pembelajaran yang
meliputi :

1. Penugasan mengajar
2. Pelaksanaan pembelajaran
3. Pengesahan perangkat rencana pembelajaran
4. Pengawasan pembelajaran
5. Peninjauan ulang RPP dan silabus

3. Acuan
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014
Tentang Aparatur Sipil Negara
2. Peraturan Pemerintah (PP) tentang Nomor 53 Tahun 2010
tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil

4. Definisi
1. Tenaga Administrasi Sekolah (TAS) adalah sumber daya manusia
di sekolah yang tidak terlibat langsung dalam pelaksanaan
kegiatan belajar mengajar tetapi berperan mendukung
kelancaran proses pembelajaran dan administrasi sekolah.

5. Prosedur
1. Tanggung Jawab dan Wewenang
5.1.1 Tanggung jawab kepala sekolah menugaskan dan
mengawasi Tenaga Administrasi Sekolah membuat perencaa
dan pelaksanaan program kegiatan administrasi sekolah
5.1.2 Tanggung jawab wakil kepala sekolah atau Kepala Urusan
TU untuk membina para tenaga administrasi sekolah.
5.1.3 Tanggung jawab Tenaga Administrasi Sekolah untuk
melakukan dan melaksanaan dan memberikan laporan
kegiatan admistrasi di sekolah.

2. Pelaksanaan Standar Proses


5.2.1 Kepala Tata Usaha :

1. Perencana administrasi program dan anggaran


2. Koordinator administrasi ketatausahaan
3. Pengelola administrasi program
4. Penyusun laporan program dan anggaran
5. Pembina staf

17
5.2.2 Administrasi Kepegawaian :
a) Mengisi Buku Induk Pegawai
b) Menyusun Daftar Urut Kepangkatan
c) Menerbitkan Surat Tugas/Keputusan
d) Menyusun Data Dan Statistik Kepegawaian
e) Menyusun Arsip Dan File Pegawai
f) Mengelola Daftar Hadir Pegawai, Dll

5.2.3 Administrasi Keuangan :


a) Menyimpan Dokumen, Rekening Giro/Bank
b) Menerima Dan Melakukan Pembayaran
c) Menyimpan Arsip/Dokumen Dan Spj Keuangan
d) Membuat Laporan Penggunaan Keuangan
e) Membuat Laporan Posisi Anggaran (Daya Serap )
f) Mencatat Keuangan Berdasarkan Sumber Keuanganya
Pada Buku Kas Umum, Pembantu Dan Tabelaris, Dll

5.2.4 Administrasi Sarana Dan Prasarana


a) Menyusun daftar kebutuhan sarana dan prasarana
b) Mencatat dan menginventarisir sarana
c) Menyimpan dokumen kepemilikan
d) Membuat daftar inventarisasi ruang, dll

5.2.5 Administrasi Kehumasan


a) Membantu Proses Kegiatan Komite
b) Menjalin Kerja Sama Dengan Pemerintah Dan Lembaga
Masyarakat Serta Keterlibatan Pemangku Kepentingan
(Stakeholders)
c) Mencatat Dan Mendokumentasikan Proses Kegiatan
Kehumasan
d) Mempromosikan Sekolah/ Madarsah Dan
Mengkoordinasikan Penelusuran Tamatan

5.2.6 Administrasi Persuratan Dan Kearsipan


1. Mengelola Surat Masuk Dan Keluar
2. Menggandakan Surat/Tikrey
3. Mengelola Buku Ekspedisi Persuratan
4. Memelihara Dan Menata Kearsipan Dan Dokumen , Dll

5.2.7 Administrasi Kesiswaan


1. Membuat Daftar Nomor Induk Siswa
2. Menyusun Daftar Keadaan Siswa
3. Membuat Usulan Peserta Ujian
4. Menginventarisir Daftar Lulusan
5. Menyimpan Daftar Kumpulan Nilai (Leger)
6. Menginventarisir Pendaftaran Siswa Baru
7. Mengisi Papan Data Keadaan Siswa,Dll

18
5.2.8 Administrasi Layanan Khusus
a) Koordinator Petugas Layanan Khusus ; Penjaga, Tukan
Kebun,
Petugas Kebersihan, Pesuruh, Dan Pengemudi
b) Membantu Program Layanan Khusus ; Uks,
Bimbingan Konseling, Laboratorium/Bengkel Dan
Perpustakaan, Dll

5.2.9 Teknologi Informasi Dan Komunikasi


a) Mengakses Dan Mengelola Data
b) Mendokumentasikan Administrasi
c) Menginformasikan Serta Mempromosikan

5.2.10 Penugasan
5.2.10.1 Kepala sekolah menetapkan tugas administrasi
sekolah.
5.2.10.2 Kepala sekolah menugaskan tenaga administrasi
sekolah untuk merencanakan, melaksanakan, dan
menevaluasi pelaksanaan tugas administrasi
sekolah.
5.2.11 Pelaksanaan
5.2.11.1 Tenaga administrasi sekolah harus membuat
perencanaan program yang akan dilakukan
5.2.11.2 Tenaga administrasi sekolah melaksanakan tugas
sesuai ketentuan
5.2.11.3 Tenaga administrasi sekolah melakoprkan hasil
pelaksanaan kegiatan secara kontinyu kepada
kepala sekolah, atau kepada wakil kepala sekolah
dan kepala urusan tata usaha yang diberi
kewenangan oleh kepala sekolah.
5.2.12 Pengawasan pembelajaranKepala Sekolah
5.2.12.1 Kepala sekolah menyusun program pengawasan
pelaksanaan tugas tenaga administrasi sekolah.
5.2.12.2 Kepala sekolah melakukan pengawasan secara
langsung atau mendelegasikan kepada Wakil
Kepala Sekolah/Guru senior terhadap tenaga
administrasi sekolah tentang perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi pelaksanaan
administrasi sekolah
5.2.12.3 Kepala sekolah melakukan pembinaan administrasi
sekolah berdasarkan hasil pengawasan
pembelajaran.

6. Indikator Mutu
6.16 Setiap tenaga administrasi sekolah memiliki program kegiatan
yang akan dilakukan
6.17 Setiap tenaga administrasi sekolah memiliki laporan pelaksnaan
program kegiatan yang sudah dilakuka.

19

Anda mungkin juga menyukai