Anda di halaman 1dari 3

Rokhmatus Laili/151911913101

D3 keperawatan Gresik/kelas 2A

INJEKSI SUBCUTAN DAN INTRAVENA

INJEKSI SUBCUTAN
Injeksi subcutan adalah pemberian obat melalui suntikan dibawah kulit yang
dapat dilakukan pada daerah lengan atas sebelah luar atau 1/3 bagian dari bahu, paha
sebelah luar, daerah dada, dan daerah sekitar umbilikus (abdomen). Pemberian obat
ini biasanya dilakukan sebagai pemberian insulin yang digunakan untuk mengontrol
gula darah. Cara ini digunakan jika ingin obat yang diberikan akan diabsorbsi oleh
tubuh dengan pelan dan berdurasi panjang (slow and sustained absorbsy).

TUJUAN IJEKSI SUBCUTAN


Agar obat dapat menyebar dan diserap secara perlahan-lahan (contoh: Vaksin, uji
tuberculin)

LOKASI INJEKSI SUBCUTAN


1. lengan atas sebelah luar
2. paha bagian depan
3. perut
4. area scapula
5. area ventrogluteal
6. area dorsogluteal

TEHNIK INJEKSI SUBCUTAN


Injeksi subcutan dilakukan dengan menyuntikan jarum menyudut 45 derajat
dari permukaan kulit. Kulit sebaiknya sedikit dicubit untuk menjauhkan jaringan
subkutisdari jaringan otot.

ALAT DAN BAHAN


1. Catatan pemberian obat
2. Abat dalam tempatnya
3. Spuit insulin
4. Kapas alkohol dalam tempatnya
5. Cairan pelarut bak injeksi
6. Bengkok

PROSEDUR INJEKSI SUBCUTAN


1. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan
2. Cuci tangan
3. Bebaskan daerah yang akan disuntikan.bebaskan daerah suntikan bila pasien
memakai pakaian berlengan
4. Ambil obat dalam tempatnya sesuai dengan dosis yang akan diberikan kemudian
tempatkan pada bak injeksi
5. Desinfeksi dengan kapas alkohol
6. Tegangkan dengan tangan kiri daerah yang akan dilakukan suntikan subkutan
(angkat kulit)
7. Lakukan penusukan dengan lubang jarum menghadap keatas membentuk sudut
45º terhadap permukaan kulit
8. Lakukan aspirasi. Bila tidak ada darah , semprotkan obat perlahan hingga habis
9. Tarik spuit dengan kapas alkohol. Spuit bekas suntikan dimasukan kedalam
bengkok
Rokhmatus Laili/151911913101
D3 keperawatan Gresik/kelas 2A

10. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan

INJEKSI INTRAVENA
Pemberian obat intravena adalah pemberian obat dengan cara memasukkan obat kedalam
pembuluh darah vena menggunakan spuit. Pemberian obat secara intravena merupakan
pemberian obat yang sangat berbahaya. obat tersebut bereaksi dengan cepat karena obat
masuk kedalam sirkulasi klien secara langsung

TUJUAN INJEKSI INTRAVENA


1. Untuk memperoleh reaksi obat yang cepat diabsorbsi daripada dengan injeksi
parenteral lain.
2. Untuk menghindari terjadinya kerusakan jaringan
3. Untuk memasukkan obat dalam jumlah yang lebih besar

TEMPAT INJEKSI INTRAVENA


1. Pada lengan (vena basalika dan vena sefalika)
2. Pada tungkai (vena saphenous)
3. Pada leher (vena jugularis)
4. Pada kepala (vena frontalis atau vena temporalis)

PERALATAN
1. Buku catatan pemberian obat atau kartu obat
2. Kapas alkohol
3. Sarung tangan
4. Obat yang sesuai
5. Spuit 2 ml – 5 ml
6. Bak spuit
7. Baki obat
8. Plester
9. Perlak pengalas
10. Pembendung vena (torniquet)
11. Kassa steril (bila perlu)
12. Bengkok

PROSEDUR KERJA INJEKSI INTRAVENA


1. Cuci tangan
2. Siapkan obat dengan prinsip 6 benar
3. Salam terapeutik
4. Identifikasi klien
5. Beritahu klien dan jelaskan prosedur yang akan diberikan
6. Atur klien pada posisi yang nyaman
7. Pasang perlak pengalas
8. Bebaskan lengan klien dari baju atau kemeja
9. Letakkan pembendung
10. Pilih area penusukan yang bebas dari tanda kekakuan, peradangan, atau rasa gatal.
Menghindari gangguan absorbsi obat atau cidera dan nyeri yang berlebihan.
11. Pakai sarung tangan
12. Bersihkan area penusukan dengan menggunakan kapas alkohol, dengan gerakan
sirkuler dari arah dalam keluar dengan diameter sekitar 5 cm. Tunggu sampai
Rokhmatus Laili/151911913101
D3 keperawatan Gresik/kelas 2A

kering. Metode ini dilakukan untuk membuang sekresi dari kulit yang
mengandung mikroorganisme.
13. Pegang kapas alkohol, dengan jari-jari tengah pada tangan non dominan.
14. Buka tutup jarum. Tarik kulit kebawah kurang lebih 2,5 cm dibawah area
penusukan dengan tangan non dominan. Membuat kulit menjadi lebih kencang
dan vena tidak bergeser, memudahkan penusukan. Sejajar vena yang akan ditusuk
perlahan dan pasti. Pegang jarum pada posisi 30.
15. Rendahkan posisi jarum sejajar kulit dan teruskan jarum ke dalam vena
16. Lakukan aspirasi dengan tangan non dominan menahan barel dari spuit dan tangan
dominan menarik plunger.
17. Observasi adanya darah pada spuit
18. Jika ada darah, lepaskan terniquet dan masukkan obat perlahan-lahan.
19. Keluarkan jarum dengan sudut yang sama seperti saat dimasukkan, sambil
melakukan penekanan dengan menggunakan kapas alkohol pada area penusukan
20. Tutup area penusukan dengan menggunakan kassa steril yang diberi betadin
21. Kembalikan posisi klien
22. Buang peralatan yang sudah tidak diperlukan ke dalam bengkok
23. Buka sarung tangan
24. Cuci tangan

LINK VIDEO INJEKSI SUBCUTAN DAN INTRAVENA :


https://www.youtube.com/watch?v=qI3_1gZD82c
https://www.youtube.com/watch?v=7gVYvYzBUHk
https://www.youtube.com/watch?v=xVZ-kBGBK6k

Anda mungkin juga menyukai