Anda di halaman 1dari 4

PENDALAMAN MATERI

(Lembar Kerja Resume Modul)

A. Judul Modul : Pengembangan Profesi Guru


B. Kegiatan Belajar : PTK, Karya dan Publikasi Ilmiah, Best Practice (KB 4)

C. Refleksi

BUTIR
NO RESPON/JAWABAN
REFLEKSI
A. PTK

PTK

Kelebihan dan
Tujuan Penelitian Berbagai Model
Pengertian PTK Manfaat PTK Kekurangan
Tindakan Penelitian Tindakan
Penelitian Tindakan

1. Pengertian Penelitian Tindakan Kelas (PTK)


Penelitian diartikan sebagai “Suatu usaha untuk menemukan,
mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu pengetahuan, dan usaha-
usaha itu dilakukan dengan metode ilmiah” (Sutrisno Hadi, 2001). Ilmiah
diartikan sebagai berlandaskan atas bangunan ilmu tertentu.
Konsep PTK adalah suatu bentuk kajian yang bersifat reflektif oleh pelaku tindakan,
(Beberapa untuk meningkatkan kemantapan rasional dari tindakan-tindakan mereka
1
istilah dan
dalam melaksanakan tugas, memperdalam pemahaman terhadap tindakan-
definisi) di KB
tindakan yang dilakukan, serta memperbaiki dimana praktek-praktek
pembelajaran dilaksanakan. PTK adalah penelitian tindakan yang dilakukan
dengan tujuan memperbaiki mutu praktik pembelajaran di kelas. Tujuan
utama PTK adalah memecahkan permasalahan nyata yang terjadi di kelas
dan meningkatkan kegiatan nyata guru dalam kegiatan pengembangan
profesinya
2. Tujuan Penelitian Tindakan
Tujuan utama dari PTK adalah terjadinya suatu peningkatan kualitas
pembelajaran dalam proses pembelajaran. Guru di kelas dapat menganalisis,
merefleksi, sekaligus menawarkan solusi yang tepat tentang
permasalahan yang muncul di kelas.
Pendapat dari Mc Niff (1992) menegaskan bahwa dasar
utama dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk perbaikan; yang harus
dimaknai dalam konteks proses belajar khususnya, implementasi
program sekolah umumnya; dengan sudut tinjauan yang lebih dititik
beratkan pada sisi pengembangan staf.
Borg (1986) menyebutkan secara eksplisit bahwa tujuan utama
classroom action research adalah pengembangan keterampilan guru yang
bertolak dari kebutuhan untuk menanggulangi berbagai permasalahan
pembelajaran aktual yang dihadapinya di kelas
3. Kelebihan dan Kekurangan Penelitian Tindakan Kelas
PTK memiliki kelebihan berikut (Shumsky, 1982): (1) tumbuhnya rasa
memiliki melalui kerja sama dalam PTK; (2) tumbuhnya kreativitas dan
pemikiran kritis lewat interaksi terbuka yang bersifat reflektif/evaluatif
dalam PTK; (3) dalam kerja sama ada saling merangsang untuk
berubah; dan (4) meningkatnya kesepakatan lewat kerja sama
demokratis dan dialogis dalam PTK (silakan lihat Passow, Miles, dan
Draper, 1985). PTK juga memiliki kelemahan: (1) kurangnya pengetahuan
dan keterampilan dalam teknik dasar penelitian pada guru itu sendiri karena
terlalu banyak berurusan dengan hal-hal praktis, (2) rendahnya
efisiensi waktu karena guru harus punya komitmen peneliti untuk terlibat
dalam prosesnya sementara guru masih harus melakukan tugas rutin; (3)
konsepsi proses kelompok yang menuntut pemimpin kelompok yang
demokratis dengan kepekaan tinggi terhadap kebutuhan dan keinginan
anggota-anggota kelompoknya dalam situasi tertentu, padahal tidak mudah
untuk mendapatkan pemimpin demikian.
4. Berbagai Model Penelitian Tindakan
• Participatory Action Research (PAR)
• Critical Action Research (CAR)
• Institutional Action Research (IAR)
• Classroom Action Research
5. Tahapan Penelitian Tindakan Kelas
• Identifikasi dan perumusan masalah
• Susunan organisasi tim
• Implementasi tindakan intervensi
• Laporan hasil penelitian
B. Prosedur Pelaksanaan PTK
Secara garis besar terdapat empat tahapan yang lazim dilakukan dalam
Penelitian tindakan Kelas, yaitu: (1) perencanaan (planning), (2)
pelaksanaan (acting), (3) pengamatan (observing), dan (4) refleksi
(reflecting), seperti digaram di bawah ini.
a. Penyusunan Rencana Penelitian Tindakan
b. Pengumpulan Data
c. Pengolahan dan Analisis Data
d. Penyusunan Laporan
C. Karya dan Publikasi Ilmiah
Karya tulis ilmiah adalah tulisan yang disusun berdasarkan fakta
atau analisa, disajikan dengan menggunakan bahasa baku dan
memberikan informasi yang bersifat obyektif dan rasional.
contoh struktur penulisan karya ilmiah hasil penelitian :

D. Best Practice sebagai Karya Ilmiah


Salah satu jenis kegiatan untuk menunjang profesionalisme guru adalah
pendidikan dan pelatihan karya ilmiah yang yang disebut praktik
terbaik (Best Practice).
Unsur kegiatan Pengembangan Keprofesian terdiri dari tiga macam
kegiatan, yaitu:
1. Pengembangan Diri
2. Menyusun Karya Tulis
3. Melaksanakan Karya Inovatif
• Best Practice adalah sebuah karya tulis yang menceritakan
pengalaman terbaik dalam menyelesaikan sebuah permasalahan yang
dihadapi oleh guru, kepala sekolah, pengawas sekolah, dan tenaga
kependidikan sehingga mereka mampu memperbaiki mutu layanan
pendidikan dan pembelajaran di sekolah (Apandi,2018)
• Karakteristik laporan best practice :
a. Orisinalitas
b. Inovatif;
c. Elaboratif;
d. Inspiratif;
e. Empirik
f. Aplikatif;
• Isi Laporan Best Practice
a. Bagian Awal
b. Bagian isi
c. Bagian Akhir
d. Daftar pustaka dan lampiran-lampiran

Daftar materi
pada KB 1. Perbedaan PTK, Publikasi Ilmiah, dan best practice
2
yang sulit 2. Karakteristik laporan best practice
dipahami

Daftar materi
yang sering
mengalami Makalah, Artikel Jurnal Ilmiah, dan Buku Akademik sering mengalami
3
miskonsepsi miskonsepsi dalam pembelajaran
dalam
pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai