Kemampuan (Agama) Part 3
Kemampuan (Agama) Part 3
Talenta
Bakat
PENDAHULUAN
Orang yang telah mengenal kemampuannya akan sangat terbantu dalam mengembangkan
kemampuannya itu lebih lanjut. Bahkan, bisa menekuni kemampuan yang menonjol yang telah
dikenalinya itu agar bisa menjadi orang yang berprestasi.
Sedangkan orang belum mengenal kemampuannya akan senantiasa mengalami kebingungan dalam
menentukan berbagai kegiatan yang akan dijalani bahkan kebingungan menentukan arah hidupnya.
Minder
Iman katolik secara tegas mengatakan bahwa Allah telah memberikan kepada setiap pribadi
kemampuan-kemampuan khusus atau talenta secara berbeda satu sama lain. Dengan
perbedaan yang ada, maka tiap orang dituntut untuk saling membantu dan bekerjasama dalam
mengembangkan diri dan membangun hidup bersama sebagai murid-murid Yesus.
Semua manusia dipanggil untuk menemukan kemampuan dan talentanya masing-masing serta
berjuang untuk mengembangkannya, sehingga dirinya menghasilkan buah-buah yang berguna,
tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk kepentingan bersama
(Mat 25:14-30)
Allah menghendaki setiap orang untuk menyadari dan mengembangkan talenta yang telah
diberikan Tuhan kepadanya secara bertanggung jawab dan harus mempertanggung
jawabkannya di hadapan Tuhan dikemudian hari.
Masuk dalam kelompok atau organisasi yang memiliki bakat yang sama sehingga saling
mengembangkan
Tekun
Keterbatasan diri adalah satu fakta yang tidak dapat dipungkiri, karena setiap orang pasti
memilikinya.
Disiplin
Bermalas-malasan
Malu bertanya
Takut salah/gagal
KESIMPULAN
Tuhan telah mengaruniakan kemampuan kepada kita, oleh karena itu kita dituntut untuk mengenali dan
mengembangkan kemampuan/talenta tersebut serta berani berjuang dan bekerjasama dengan orang
lain untuk saling mengembangkan diri sehingga tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri