Anda di halaman 1dari 3

TERM OF REFERENCE

DAK NON FISIK TAHUN ANGGARAN 2022


BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN PUSKESMAS

SKPD : PUSKESMAS BONEPUTE


: DINAS KESEHATAN : Kabupaten Luwu Timur
: Peningkatan Pelayanan : Rp 186.880.000,-
dan Penanggulangan : kegiatan Upaya Pencegahan Pengendalian Covid 19
Masalah Kesehatan
Lokasi Kegiatan
: Kabupaten Luwuu Timur
: APBD : Terlaksananya kegiatan Upaya Pencegahan
Jumah Anggaran Pengendalian Covid 19
Nama Kegiatan : Rp 186.880.000,-

Indikator & Tolak Ukur : Masyarakat, Pengelola program dan Lintas sektor
Kinerja
Capaian Program
-
Masukan

Kelompok Sasaran
Kegiatan

A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a. Undang-Undang RI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan;
b. Undang-undang Nomor 6 Tahun 2018 Tentang Kekarantinaan Kesehatan
c. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 Tentang Urusan Wajib Bidang
Kesehatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Provinsi dan
Kabupaten/Kota;
d. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan
Minimal;
e. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang
Penanggulangan Penyakit Menular
f. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2016 Tentang Standar
Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan Kabupaten dan Kota;
g. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019 tentang Standar Teknis
Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Bidang Kesehatan;
h. Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor
15 Tahun 2010 dan Nomor 162/Menkes/PB/I/2010 tentang Pelaporan
Kematian dan Penyebab Kematian;
i. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat
kesehatan Masyarakat
j. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia NOMOR
HK.01.07/MENKES/4641/2021 tentang Panduan pelaksanaan
pemeriksaan, pelacakan, karantina, dan Isolasi dalam rangka percepatan
pencegahan dan pengendalianCoronavirus disease 2019 (covid-19)
k. Surat Edaran Sekertaris jendral kementrian kesehatan RI
No.PR.01.01/I/18370/2021 tanggal 5 juni 2020 tentang Penyampaian
Rincian Kegiatan DAK Non fisik Bidang kesehatan tahun anggran 2022
l. Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2021 tentang Rencana Jangka Panjang
Menengah Daerah Tahun 2021– 2026.

2. Gambaran Umum

Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit menular yang


disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-
CoV-2). SARS-CoV-2 merupakan coronavirus jenis baru yang belum pernah
diidentifikasi sebelumnya pada manusia. Ada setidaknya dua jenis coronavirus
yang diketahui menyebabkan penyakit yang dapat menimbulkan gejala berat
seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute
Respiratory Syndrome (SARS). Tanda dan gejala umum infeksi COVID-19
antara lain gejala gangguan pernapasan akut seperti demam, batuk dan sesak
napas. Masa inkubasi rata-rata 5-6 hari dengan masa inkubasi terpanjang 14
hari. Pada kasus COVID-19 yang berat dapat menyebabkan pneumonia,
sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan kematian.
Berkaitan dengan kebijakan penanggulangan wabah penyakit menular telah
diatur dalam Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit
Menular, Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1991 tentang Penangulangan
Wabah Penyakit Menular, dan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
1501/Menkes/Per/X/2010 tentang Jenis Penyakit Menular Tertentu Yang Dapat
Menimbulkan Wabah dan Upaya Penanggulangan. Untuk itu dalam rangka
upaya penanggulangan dini wabah COVID-19, Menteri Kesehatan telah
mengeluarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.01.07/MENKES/104/2020 tentang Penetapan Infeksi Novel Coronavirus
(Infeksi 2019-nCoV) sebagai Jenis Penyakit Yang Dapat Menimbulkan Wabah
dan Upaya Penanggulangannya. Penetapan didasari oleh pertimbangan bahwa
Infeksi Novel Coronavirus (Infeksi 2019-nCoV) telah dinyatakan WHO sebagai
Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang Meresahkan Dunia (KKMMD)/Public
Health Emergency of International Concern (PHEIC). Selain itu meluasnya
penyebaran COVID-19 ke berbagai negara dengan risiko penyebaran ke
Indonesia terkait dengan mobilitas penduduk, memerlukan upaya
penanggulangan terhadap penyakit tersebut.
Kabupeten Luwu Timur juga mengalami peningkatan jumlah kasus yang
berlangsung cukup cepat, dan menyebar ke Kecamatan dan desa dalam waktu
singkat. Sampai dengan tanggal 28 November 2021 jumlah kasus ada 6736,
dengan CFR 2,1 %.
Rincian menu kegiatan, sebagaiberikut:
No Rinciaan Uraian
Menu/Komponen
1 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 19
(COVID-19)
A Kegiatan pemantauan Melakukan pemantuan kepada pasien
pasien terkonfirmasi dengan status positif dan suspeck Corona
positif/suspec Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
Virus Disease 2019
(COVID-19)
B Penyelidikan Melakukan kunjungan ke lokasi Kasus
Epidemiologi kasus konfirmasi (KI) untuk mendapatkan informasi
Covid-19 terkait kontak erat, suspek yang berada di
sekitar KI
C Honor pengolah data Melakukan secara rutin dan terus menerus
kasus Covid-19 bagi dan kontinyu berupa pencatatan,
petugas Dinas pengamatan dan pelaporan sehingga dapat
terukur yang dilakukan oleh 1 orang
terhadap kegiatan Tes, Lacak, Isolasi (TLI)
dan pemantauan Tracing pada aplikasi
silacak

B. PENERIMA MANFAAT\

Penerima manfaat pada kegiatan ini secara langsung adalah


masyarakat umum, pengelola program di Puskesmas dan Dinas Kesehatan
dan lintas sektor.
A. STRATEGI PENCAPAIAN

a. Metode pelaksanaan
Metode pelaksanaan kegiatan BOK di Kabupaten Luwu Timur dengan cara
bimbingan teknis, sosialisasi, penguatan program kegiatan dan bentuk
pelatihan lintas sektor dan lintas program
b. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan
NO TAHAPAN TAHUN 2022
. J F M A M J J A S O N D
1. Perencanaan pelaksanan √
kegiatan pada POA kegiatan
Puskesmas
2. Pelaksanaan kegiatan Upaya √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Pencegahan Pengendalian
Covid 19
3. Monitoring evaluasi √ √ √ √
pelaksanaan kegiatan Upaya
Pencegahan Pengendalian
Covid 19
4. Melakukan rapat koordinasi √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
pelaksanaan kegiatan Upaya
Pencegahan Pengendalian
Covid 19

A. WAKTU PENCAPAIAN

Pencapaian Kegiatan Bantuan Operasional Kesehatan akan dicapai pada


bulan Januari s/d Desember 2022.

E. BIAYA
Biaya untuk pelaksanaan kegiatan ini sebesar Rp 186.880.000,- (Seratus
Delam Puluh Enam Juta Delapan Ratus Delapan Puluh Ribu Rupiah) yang dibebankan
pada DAK Non Fisik Tahun Anggaran 2022.

Bonepute , Oktober 2021

Kepala Puskesmas Bonepute

Nurbaya, SKM, M.Kes


NIP. 197703211988032001

Anda mungkin juga menyukai